hipertiroidisme campuran
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 Hipertiroidisme campuran
1/18
-
7/24/2019 Hipertiroidisme campuran
2/18
Diagnosis dengan pemeriksan fisik dan ,a,an&ara "anamnesa#. -emeriksaan fisik mungkin
mengungkap tekanan darah sistolik tinggi% hiperaktif refleks% peningkatan denyut jantung%
pembesaran tiroid dan tremor. $es darah untuk melihat berapa banyak hormon tiroid yang
dibuat tubuh 'nda di mana $/H "thyroid stimulating hormone# biasanya rendah dan $4 dan
$ bebas biasanya tinggi.
-engobatan
-emberian yodium radioaktif dan obat antitiroid paling sering digunakan untuk mengurangi
produksi hormon tiroid. bat+obatan jenis beta-blockerjuga membantu meringankan gejala.
-en&egahan
Hipertiroidisme pada umumnya tidak dapat men&egah. amun% perokok lebih mungkin
untuk mengembangkan penyakit (ra!es dan kanker dibandingkan non+perokok. )erhenti
merokok dapat mengurangi risikonya.
-rognosis
Kondisi ini umumnya dapat diobati dan jarang mengan&am ji,a. )eberapa penyebabnya
mungkin hilang tanpa pengobatan. Hipertiroidisme yang disebabkan oleh penyakit (ra!es
biasanya semakin memburuk dari ,aktu ke ,aktu. Hal ini dapat menimbulkan banyak
komplikasi% beberapa di antaranya parah dan mempengaruhi kualitas hidup.
3
Hormon T3 dan T4
)') 5)') 5 -3D'H676'
Keseimbangan hormon penting untuk menjaga fungsi tubuh tetap normal. 8ika terganggu%
akan terjadi masalah kesehatan% termasuk penyakit gondok. ungsi kelenjar gondok yang
membesar dan metabolisme tubuh yang meningkat "hipermetabolisme# juga terkadang
disertai kelelahan% jari+jari gemetar atau tremor dan mata menonjol. $erjadinya goiter atau
penyakit gondok memang terkait kelainan yang menyerang kelenjar tiroid yang letaknya di
depan leher di ba,ah jakun. Kelenjar ini menghasilkan hormon tiroid yang fungsinyamengendalikan ke&epatan metabolisme tubuh seseorang. 8ika kelenjar kurang aktif
memproduksi hormon% terjadilah defisiensi hormon. )egitu juga jika terlalu aktif% hormon
yang dihasilkan akan berlebihan. Dua kondisi ketidaknormalan ini memi&u perbesaran
kelenjar yang hasil akhirnya antara lain penyakit gondok "struma endemik#. (angguan 'kibat
Kekurangan 9odium "('K9# merupakan salah satu masalah gii utama di 5ndonesia% dan
tersebar hampir di seluruh pro!insi. /ur!ei -emetaan ('K9 tahun 1;;4 ke&amatan di 5ndonesia merupakan daerah endemik berat.%1? Kekurangan iodium ini
tidak hanya memi&u pembesaran kelenjar gondok% bisa juga timbul kelainan lain seperti
kretinisme "kerdil#% bisu% tuli% gangguan mental% dan gangguan neuromotor. 6ntuk itu% penting
-
7/24/2019 Hipertiroidisme campuran
3/18
menerapkan pola makan sadar iodium sejak dini. )') 55 $58'6' -6/$'K' 2.1 Definisi
/truma endemik /truma endemik adalah penyakit yang ditandai dengan pembesaran kelenjar
thyroid yang terjadi pada suatu populasi% dan diperkirakan berhubungan dengan defisiensi
diet dalam harian=%;%12 gambar: nodul tiroid; 2.2 3pidemologi 3ndemik goiter diperkirakanterdapat kurang lebih >@ pada populasi anak sekolah dasarpreadoles&ent "?+12 tahun#%
seperti terbukti dari beberapa penelitian. (oiter endemik terjadi karena defisiensi yodium
dalam diet. Kejadian goiter endemik sering terjadi di derah pegnungan% seperti di himalaya%
alpens% daerah dengan ketersediaan yodium alam dan &akupan pemberian yodium tambahan
belum terlaksana dengan baik.? 2.2 3mbriologi Kelenjar thyroid mulai terbentuk pada janin
berukuran %4+4 &m% yaitu pada akhir bulan pertama kehamilan. Kelenjar tiroid berasal dari
lekukan faring antara bron&hial pou&h pertama dan kedua. Dari bagian tersenbut timbul
di!ertikulum yang kemudian membesar% tumbuh kearah ba,ah mengalami migrasi ke ba,ahyang akhirnya melepaskan diri dari faring. /ebelum lepas akan berbentuk sebagai duktus
tiroglosus yang bera,al dari foramen sekum di basis lidah.2%4%>%
-
7/24/2019 Hipertiroidisme campuran
4/18
-
7/24/2019 Hipertiroidisme campuran
5/18
membutuhkan 2 yang di dapat dari '$-. -roses ini di stimulus oleh $/H sehingga mampu
meningkatkan konsentrasi yodium intrasel 100+>00 kali lebih tinggi dibanding kadar ektrasel.
Hal ini dipengaruhi juga oleh tersedianya yodium dan akti!itas tyroid% beberapa bahan seperti
tiosianat "/C# dan perklorat "Cl04+# justru menghambat proses ini dengan urutan kekuatansebagai berikut : $&04 /eC% 2% )r. )aik $&4 maupun perklorat se&ara klinis dapat
digunakan dalam memblok uptake yodida dengan &ara inhibisi kompetitif pada pompa
yodium%4. b. $ahap oksidasi /ebelum yodida dapat digunakan dalam sintesa hormon% yodida
harus dioksidiasi terlebih dahulu menjadi bentuk aktif oleh enim peroksidase. )entuk aktif
ini diperkirakan ion yodium atau sulfonil yodida group% dimana hidrogen peroksidasenya
berasal dari 'DH sitokrom )> reduktase atau 'DH sitokrom C reduktase. 9odium ini
akan bergabung dengan sisa tirosin atau monoyodotirosin yang ada dalam molekul
tiroglobulin. 3nim ini dibuat di aparatus golgi dan dikeluarkan ke dalam !esikel ke arahapeks sel dalam bentuk non aktif. )aru di apekslah enin ini diaktifkan sehingga proses &epat
berlanjut%4. &. $ahap &oupling Masih di dalam rangka molekul tiroglobulin% disamping
yodinasi maka pada residu tirosil juga terjadi reaksi &oupling sebagai usaha membentuk
hormon tiroid. /e&ara intramolekular $ dan $4 dibentuk dengan pertolongan reaksi &oupling
radikal bebas M5$ dan D5$. -reparat tiourea masih juga bekerja di tahap ini%4. $iroglobulin
satu gikprotein ??0kDa disintesis di retiulum endoplasmik tiroid dan glikosilsinya
diselesaikan di aparat golgi. Hanya molekul $g tertentu "folded mole&ule# men&apai
membran apikal% dimana peristi,a selanjutnya terjadi. 'dapun protein kun&i lain yang akan
berperan adalah tiroperoksidase "$-#. -roses diapeks melibatkan iodide% $g% $- dan
hidrogen peroksidase "H22#. $g dioksidasi oleh H22 dan $- yang selanjutnya
menempel pada residu tirosil yang ada dalam rantai peptida $g% membentuk +
monoiodotiroksin "M5$# atau %>+diidotirosin "D5$#. Kemudian% dua molekul D5$ " masih
berada dan merupakan bagian dari $g# menggabungkan grup diiodofenil D5$% donor% dengan
D5$ akseptor dengan perantaraan diphenyl ether link. Dengan &ara yang sama dibentuk $
dari donor M5$ dengan aseptor D5$%4 d. $ahap penimbunan /esudah pembentukan hormon
selesai% $g disimpan di ekstrasel yaitu di lumen folikel tiroid. 6mumnya sepertiga yodium
disimpan sebagai $ dan $4 dan sisanya dalam M5$ dan D5$. )ahan koloid yang ada dalam
lumen sebagian besar terdiri dari $g. Koloid merupakan tempat untuk menyimpan hormon
maupun yodium% yang akan dikeluarkan apabila dibutuhkan.%4 e. $ahap yodinasi 9odotirosin
yang terbentuk dan tidak akan digunakan sebagai hormon akan mengalami deyodinasi
menjadi tiroglobulin% residu% dan yodida kembali. Deyodinasi ini dimaksudkan untuk lebih
menghemat pemakaian unsur yodium. -roblem ini menjadi amat kritis apabila yodium
tersedia se&ara terbatas.%4 f. $ahap proteolisis $iroglobulin dari koloid harus melalui seltiroid sebelum sampai ke sirkulasi% peristi,a ini dimulai dengan pembentukan !esikel oleh
-
7/24/2019 Hipertiroidisme campuran
6/18
ujung !ili " atas pengaruh thyroid stimulating hormone# menjadi tetes koloid peristi,a ini
disebut juga endositosis. 'tas pengaruh $/H juga lisosom akan mendekati tetes koloid ini%
menggabung sehingga terlepaslah se&ara bebas M5$% D5$% $ dan $4 dari tiroglobulin oleh
enim hidrolitik lisosom tadi. Kemudian yodotirosin " M5$%D5$# akan mengalami deyodinasi%sedangkan yodotirosin " $%$4# dikeluarkan dari sel sebagai hormon.%4 g. $ahap
pengeluaran -engeluaran hormon dimulai dengan terbentuknya !esikel endositotik di ujung
!ili "atas pengaruh $/H berubah menjadi tetes koloid# dan digesti $g oleh enim endosom
dan lisosom. 3nim proteolitik utama adalah endopeptidase katepsin C%) dan 7% dan
beberapa eksopeptidase. Hasil akhir ialah dilepaskan $4 dan $ "yodotironin# bebas ke
sirkulasi% sedangkan $g+M5$ dan $g+D5$ "yodotirosin# tidak dikeluarkan tetapi mengalami
deiodinasi oleh yodotirosin deyodinase% dan iodidanya masuk kembali ke simpanan yodium
intratiroid "intrathyroidal pool# sebagai upaya untuk konser!si yodium. -roduksi sehari $4kira+kira =0+100g% 0+40@ $ endogen berasal dari kon!ersi ekstra tiroid $4 menjadi $%4.
(ambar: sintesis hormon tiroid2 2.> -engaturan aal tiroid 'da 4 ma&am kontrol terhadap
faal kelenjar tiroid ini: a. $*H " thyrotrophin releasing hormone#: hormon ini merupakan
tripeptida% yang telah dapat disintesis% dan dibuat di hipotalamus. $*H ini mele,ati median
eminen&e% tempat ia disimpan dan kemudian dikeluarkan le,at sistem hipotalamohipofiseal
ke sel tirotrop hifofisis. 'kibat $/H meningakat. )elum jelas apakah ada short negati!e
feedba&k $/H pada $*H. Meskipun tidak ikut menstimuli keluarnya gro,th hormone dan
'C$H% tetapi $*H ini menstimulasi pula keluarnya prolaktin% kadang+kadang juga folikel
/H dan 7H. 'pabila $/H naik dengan sendirinya kelenjar tiroid terangsang menjadi
hiperplasia dan hiperfungsi. b. $/H " thyroid stimulating hormone#. /uatu glikoprotein yang
terbentuk oleh dua subunit "alfa dan beta#. /ubunit alfa sama seperti glikoprotein "$/H% 7H%
/H dan HC(# dan penting untuk kerja hormon se&ara aktif% tetapi subunit beta adalah
khusus untuk setiap hormon. $/H yang masuk dalam sirkulasi akan mengikat reseptor di
permukaan sel tiroid " $/H+re&eptor+$/H+*# dan terjadilahlah efek hormonal sebagai
kenaikan trapping% peningkatan yodinasi% &oupling% proteolisis sehingga hasilnya adalah
produksi hormon meningkat. &. 6mpan balik sekresi hormon. Kedua hormon ini mempunyai
efek umpan balik ditingkat hipofisis. Khususnya hormon bebas yang berperan dan bukannya
hormon yang terikat. $ disamping berefek pada hipofisis juga pada tingkat hipotalamus.
/edangkan $4 akan mengurangi kepekaan hipofisis terhadap rangsangan $*H. d. -engaturan
ditingkat kelenjar tiroid sendiri. -roduksi hormon juga diatur juga oleh kadar yodium intra
tiroid. (angguan yodinasi tirosin dengan pemberian banyak disebut fenomena ,olf+&haikoff
s&ape% yang terjadi karena mengurangnya afinitas trap yodium sehingga kadar intra tiroid
mengurang. 2%%4%> (ambar : hubungan hipotalamus+hipofise dan kelenjar tiroid 2.? (ejalaKlinis struma endemik $idak semua struma endemik menimbulkan gejala klinis% gejala yang
-
7/24/2019 Hipertiroidisme campuran
7/18
terjadi bisa berupa: E -embesaran pada leher yang dapat mengganggu nilai penmpilan E *asa
ter&ekik di tenggorokan E )atuk E /uara serak E Kesulitan menelan E Kesulitan bernafas1> 2.?
-emeriksaan fungsi tiroid )anyak sekali pemeriksaan fungsi tiroid% baik yang mengukur
fungsi tiroid langsung ataupun tidak langsung. )eberapa yang dapat dipakai : a. -emeriksaanbasal metabolik rate ")M*# -emeriksaan ini dapat menentukan fungsi metabolisme apakah
ada hubungannya dengan hipotiroid% eutiroid atau hipertiroid. 6ntuk tonjolan tunggal
manfaatnaya kurang% karena umumnya kasus+kasus ini eutiroid. )ila ada hipertiroid pada
tonjolan tunggal tiroid% hal ini dapat disebabkan adenoma toksik atau nodul otonom% yang
merupakan indikasi untuk operasi. b. -emeriksaan $ dan $4 $hyroBine dan triodothyronin
adalah hormon yang dihasilkan tiroid dan berfungsi untuk metabolisme. -eninggian kedua
jenis hormon ini ataupun salah satunya dapat meningkatkan fungsi tiroid dan sebaliknya.
-enggunaan pemeriksaan ini pada penatalaksanaan tonjolan tunggal pada tiroid manfaatnyalebih kurang seperti pada pemeriksaan )M*. &. -emeriksaan antibodi untuk penyakit+
penyakit autoimun. d. -emeriksaan patologik pada bahan berasal dari biopsi jarum. e.
-emeriksaan kadar $/H /intesis $/H dihipnotis dan sekresinya ke sirkulasi perifer berada di
ba,ah kontrol positif hipotalamus+hipofisis intak% kadar $/H serum se&ara langusng
menggambarkan kerja hormon tiroid pada sel+sel tirotrop hipofisis. Dengan asumsi kerja
hormon tiroid pada sel+sel tirotrop sama dengan kerjanya pada sel+sel organ+organ lain% maka
sebenarnya kadar $/H akan juga menggambarkan status tiroid se&ara keseluruhan.
/elanjutnya bila terjadi kenaikan atau penurunan kadar hormon tiroid "terutama $4 bebas#
sedikit saja% akan terjadi penglepasan $/H yang berbanding terbalik sekitar 10 kali. akta ini
memperkuat pendapat bah,a $/H tidak selalu tepat menggambarkan status tiroid sesaat.
Misalnya setelah pengobatan hipertiroidisme atau hipotiroidisme dan terjadi perubahan
mendadak kadar hormon tiroid% maka diperlukan ,aktu berminggu+minggu agar
keseimbangan $4 bebas dan $/H pulih kembali. -ada pemeriksaan di atas tidak mutlak harus
dikerjakanF pemeriksaan dapat dipilih menurut kepentingannya dengan melihat keadaan
klinik. (ambar : -hotomi&rograph of multinodular goiter HG3 40.10 2.? -enatalaksanaan
1. ortifikasi ortifikasi pangan adalah penambahan bahan atau at gii "nutrien# ke bahan
pangan. $ujuan utama adalah untuk meningkatkan tingkat konsumsi dari at gii yang
ditambahkan untuk meningkatkan status gii populasi. harus diperhatikan bah,a peran pokok
dari fortifikasi pangan adalah pen&egahan defisiensi% dengan demikian menghindari
terjadinya gangguan yang memba,a kepada penderitaan manusia dan kerugian
sosioekonomi. amun demikian% fortifikasi pangan juga digunakan untuk menghapus dan
mengendalikan defisiensi at gii dan gangguan yang diakibatkannya. 5stilah double
fortiji&ation dan multiple fortifi&ation digunakan apabila 2 atau lebih at gii ditambahkan%masing+masing ditambahkan kepada pangan atau &uran pangan. -angan pemba,a at
-
7/24/2019 Hipertiroidisme campuran
8/18
gii yang ditambahkan disebut IAehi&leJ% sementara at gii yang ditambahkan disebut
Iortifi&ant I. /e&ara umum fortifikasi pangan dapat diterapkan untuk tujuan+tujuan berikut: E
6ntuk memperbaiki kekurangan at+at dari pangan "untuk memperbaiki defisiensi akan at
gii yang ditambahkan#. E 6ntuk mengembalikan at+at yang a,alnya terdapat dalam jumlahyang sinifikan dalam pangan akan tetapi mengalami kehilangan selama pengolahan. E 6ntuk
meningkatkan kualitas gii dari produk pangan olahan "pabrik# yang digunakan sebagai
sumber pangan bergii misal : susu formula bayi. E 6ntuk menjamin eui!alensi gii dari
produk pangan olahan yang menggantikan pangan lain% misalnya margarin yang difortifikasi
sebagai pengganti mentega . ortifikasi 9odium Defisiensi 9odium dihasilkan dari kondisi
geologis yang irre!ersibel% itu sebabnya penganekaragaman makanan dengan menggunakan
pangan yang tumbuh di daerah dengan tipe tanah dengan menggunakan pangan yang sama
tidak dapat meningkatkan asupan 9odium oleh indi!idu ataupun komunitas. Diantarastrategistrategi untuk penghampusan ('K5% pendekatan jangka panjang adalah fortifikasi
pangan dengan 9odium. /ampai tahun ?0an% beberapa &ara suplementasi yodium dalam tes%
yang telah diusulkan berbagai jenis pangan pemba,a seperti garam% roti% susu% gula% dan air
telah di&oba% 5odisasi garam menjadi metode yang paling umum yang diterima di kebanyakan
negara di dunia sebab garam digunakan se&ara luas dan serangan oleh seluruh lapisan
masyarakat. -rosesnya adalah sederhana dan tidak mahal. ortifikasi yang biasa digunakan
adalah Kalium 9odida "K5# dan Kalium 5odat "K5D#. 5odat lebih stabil dalam Iimpure saltI
pada penyerapan dan kondisi lingkungan "kelembaban# yang buruk penambahan tidak
menambah ,arna% penambahan dan rasa garam. egara+negara yang dengan program iodisasi
garam yang efektif memperlihatkan pengurangan yang berkesinambungan akan pre!alensi
('K5.? -embedahan pada tonjolan tiroid )ila tonjolan tiroid sudah diputuskan% dilakukan
pembedahan yang pada prinsipnya melakukan pembuangan jaringan tiroid sesedikit+
sedikitnya pada kelainan non neoplasma% dan se&ukupnya pada kelainan neoplasma. 6ntuk
melaksanakan hal ini perlu dibantu dengan pemeriksaan potong beku% meskipun hal ini selalu
tidak selalu dapat dilakukan karena kesulitan tehnik ataupun kesukaran diagnostik. Dilakukan
lobektomi% subtotal pada tonjolan bersangkutan dan jaringan diperiksa dengan &ara potong
beku "froen se&tion#. )ila hasilnya kelainan non neoplasma% luka operasi ditutup. )') 555
-36$6- /truma endemik merupakan penyakit yang banyak terjadi di negara berkembang%
termasuk 5ndonesia% penyakit ini banyak terjadi karena defisisnesi yodium dalam diet%
defisiensi bisa terjadi karena faktor geografis dan karena faktor ekonomi. aktor geografis
mempengaruhi struma terlihat dengan tingginya angka struma endemik di daerah
pegunungan% ini dikarenakan di daerah pegunungan kandungan yodium dalam tanah sangat
sedikit karena struktur tanah yang berkapur% sehingga tanaman di daerah ini sedikit mendapatyodium% untuk men&egahnya dapat dilakukan dengan program fortifikasi yodium pada bahan
-
7/24/2019 Hipertiroidisme campuran
9/18
makana% yang terbanyak adalah pada garam dapur. Defisiensi karena faktor ekonomi
dikarenakan daya beli masyarakat yang sangat rendah% ini dikarenakan bahan makan yang
mahal dan bahan makanan yang mendapat fortifikasi yodium mempunyai nilai jual yeng
lebih mahal. Dalam menangangi struma endemik perlu dilakukan program yang lintassektoral% yaitu sektor kesehatan% pertanian% ekonomi dan perindustrian% dengan demikian
masalah struma endemik di indonesia bisa di kurangi. -3D'H676' Keseimbangan
hormon penting untuk menjaga fungsi tubuh tetap normal. 8ika terganggu% akan terjadi
masalah kesehatan% termasuk penyakit gondok. ungsi kelenjar gondok yang membesar dan
metabolisme tubuh yang meningkat "hipermetabolisme# juga terkadang disertai kelelahan%
jari+jari gemetar atau tremor dan mata menonjol. $erjadinya goiter atau penyakit gondok
memang terkait kelainan yang menyerang kelenjar tiroid yang letaknya di depan leher di
ba,ah jakun. Kelenjar ini menghasilkan hormon tiroid yang fungsinya mengendalikanke&epatan metabolisme tubuh seseorang. 8ika kelenjar kurang aktif memproduksi hormon%
terjadilah defisiensi hormon. )egitu juga jika terlalu aktif% hormon yang dihasilkan akan
berlebihan. Dua kondisi ketidaknormalan ini memi&u perbesaran kelenjar yang hasil akhirnya
antara lain penyakit gondok "struma endemik#. (angguan 'kibat Kekurangan 9odium
"('K9# merupakan salah satu masalah gii utama di 5ndonesia% dan tersebar hampir di
seluruh pro!insi. /ur!ei -emetaan ('K9 tahun 1;;4 ke&amatan di
5ndonesia merupakan daerah endemik berat.%1? Kekurangan iodium ini tidak hanya memi&u
pembesaran kelenjar gondok% bisa juga timbul kelainan lain seperti kretinisme "kerdil#% bisu%
tuli% gangguan mental% dan gangguan neuromotor. 6ntuk itu% penting menerapkan pola makan
sadar iodium sejak dini. )') 55 $58'6' -6/$'K' 2.1 Definisi /truma endemik /truma
endemik adalah penyakit yang ditandai dengan pembesaran kelenjar thyroid yang terjadi pada
suatu populasi% dan diperkirakan berhubungan dengan defisiensi diet dalam harian=%;%12
gambar: nodul tiroid; 2.2 3pidemologi 3ndemik goiter diperkirakan terdapat kurang lebih
>@ pada populasi anak sekolah dasarpreadoles&ent "?+12 tahun#% seperti terbukti dari
beberapa penelitian. (oiter endemik terjadi karena defisiensi yodium dalam diet. Kejadian
goiter endemik sering terjadi di derah pegnungan% seperti di himalaya% alpens% daerah dengan
ketersediaan yodium alam dan &akupan pemberian yodium tambahan belum terlaksana
dengan baik.? 2.2 3mbriologi Kelenjar thyroid mulai terbentuk pada janin berukuran %4+4
&m% yaitu pada akhir bulan pertama kehamilan. Kelenjar tiroid berasal dari lekukan faring
antara bron&hial pou&h pertama dan kedua. Dari bagian tersenbut timbul di!ertikulum yang
kemudian membesar% tumbuh kearah ba,ah mengalami migrasi ke ba,ah yang akhirnya
melepaskan diri dari faring. /ebelum lepas akan berbentuk sebagai duktus tiroglosus yang
bera,al dari foramen sekum di basis lidah.2%4%>%
-
7/24/2019 Hipertiroidisme campuran
10/18
A sampai &er!i&alis A55. )erat rata+rata 20+0 gram. glandula thyroid memiliki selubung
rangkap yang lansung melekat pada massa kelenjar di sebut &apsula fibrosa% sedangkan
lapisan luar di bentuk dari lamina pretrakealis fas&ia &er!i&al. /elubung yang merupakan
lapisan luar tersebut juga menghubungkan Mm. 5nfrahyoidea% dan di sebelah belakangmembungkus trakea% oesophagus dan . 7aryngeus re&uren1. (landula thyroidea difiksasi
oleh struktur berikut : 1. )erkas jaringan ikat yang menghubungkan kapsula dengan selubung
lapisan luar 2. -enebalan+penebalan jaringan ikat pada selubung yang menghubungkan
glandula thyroidea dengan trakea dan kartilago thyroid dan krikoid. /truktur ini disebut
ligamentum thyroidea . 8aringan ikat pembungkus arteria thyroidea dan !ena thyroidea.
(landula thyroidea bila dilihat dari depan% berbentuk kurang lebih seperti huruf H atau 6%
kelenjar ini terdiri atas dua lobus yang disebut lobus deBtra dan lobus sinistra% kedua lobus
tersebut di hubungkan oleh jaringan di tengah yaitu isthmus glandula thyroidea. /etiap lobusmempunyai apeB% basis dan tiga permukaan% apeB menghadap ke atas dan belakang% terletak
diantara M. /ternothyroideus dan M. Constri&tor pharyngeus inferior. )asis menghadap ke
ba,ah dan medial% sedangkan permukaan lateral "fe&ies lateralis# tertutup oleh M.
/ternohyodeus% M. /ternothyroideus dan M. mohyoideus. a&ies medialis berhubungan
dengan larynB "M. Cri&othyroideus# dan trakea% pharynB "m. Contri&tor pharyngeus inferior#
dan oesophagus maupun n. 7aryngeus eBterna dan n. 7aryngeus re&urens. a&ies posterior
berhubungan dengan !agina &aroti&a dengan isinya% juga Mm. -re!ertebralis% trun&us
symphati&us dan sisi medial dengan galandula pharathyroidea. 5sthmus glandula thyroidea
merupakan massa kelenjar yang besar dan bentuknya !ariabel% dan menghubungkan bagian
ba,ah kedua lobus dekstra dan sinistra 7obus pyramidalis adalah suatu bagian glandula
thyroidea yang tidak selalu ada% yang bila terdapat mengarah keatas% pada umumnya mulai
dari isthmus sebelah kiri naik keatas menghubungkan diri dengan os hyoideum melalui
berkas jaringan ikat atau jaringan otot1. Aaskularisasi Kelenjar hyroidea mempunyai
!askularisasi 1. '. $hyroidea superior% yang merupakan &abang dari '. Carotis eksterna% pada
apeks lobus lateralis. 2. '. $hyroidea inferior% yang merupakan &abang dari trun&us
thyro&er!i&alis dari '. /ub&la!ia. 'rteri ini men&apai kelenjar dari bagian ba,ah dan sisi
belakang lobus lateral% lalu menembus selubung kelenjar dan pe&ah dalam &abang+&abangnya.
. '. $hyroidea ima% adalah arteri yang tidak selalu ada% dan merupakan &abang dari trun&us
bra&hio&hepali&us.1 (ambar: anatomi kelenjar tiroid 2.4 )iosintesa Hormon $iroid -ada usia
de,asa berat kelenjar tyroid kira+kira 20 gram. se&ara mikroskopis terdiri atas banyak
kelenjar folikel yang berbentuk bundar dengan diameter antara >0+>00 m. Dinding folikel
terdiri selapis sel epitel tunggal dengan pun&ak menghadap ke lumen% sedangkan basisnya
menghadap kearah membran basalis. olikel+folikel ini berkelompok sebanyak kira+kira 40buah untuk membentuk lobus yang mendapat darah dari end arteri. /etiap folikel berisi &airan
-
7/24/2019 Hipertiroidisme campuran
11/18
pekat% koloid% sebagian besar terdiri atas protein% khususnya glikoprotein tiroglobulin
"bm:?>0.000#. /etiap molekul tiroglobulin "1; / /!edbeerg# mengandung 11> sisa tirosin dan
terdiri atas subnit = / yang diyodinasi selama dan sesudah agregai trombosit. Kelenjar ini
mengadung molekul 4 /% sejenis albumin dan mengadung khususnya monoiodotirosin "M5$#dan diidotirosin "D5$#. Dengan sendirinya pada keadaan tertentu% dimana ada kebo&oran
kelenjar% protein bound iodine "-)5# dan bukan sebagai tiroksin. Hormon utama yaitu tiroksin
"$4#% triiodotironin "$# tersimpan juga dalam koloid sebagai bagian dari molekul
tiroglobulin. Hormon ini hanya akan dibebaskan apabila ikatan dengan tirogloblin ini dipe&ah
oleh enim khsus.%4. Hormon tiroid sangat istime,a karena mengandung >;+>@ lemen
yodium. Hormon $4 dan $ bera,al dari yodinasi &in&in fenol residu tirosin yang ada di
tiroglobulin. ',alnya berbentuk mono+ dan diiodotirosin yang kemudian mengalami proses
penggandengan "&oupling# menjadi $ dan $4."2%4# gambar : /truktur hormon tiroid2. -rosesbiosintesis hormon tiroid se&ara skematis dapat dilihat dalam < tahap% sebagian besar
distimulasi oleh $/H% yaitu tahap a. $ahap trapping b. $ahap oksidasi &. $ahap &oupling d.
$ahap storage e. $ahap deyodinasi f. $ahap proteolisis g. $ahap pengeluaran a. $ahap
trapping. -ompa yodida terdapat pada bagian basal folikel% yang dalam keadaan basal
berhubungan dengan pompa aK% tetapi tidak dalam keadaan aktif. -ompa ini bersifat
energy dependent% dan membutuhkan '$-% daya konsentrasinya dapat men&apai 20+100 kali
kadar dalam serum darah%4. 9odida bersama dengan natrium diserap oleh transporter yang
terletak di membran plasma basal sel folikel. -rotein transporter ini disebut sodium iodine
symporter "5/#% berada di membran basal% dan kegiatannya tergantung adanya energi%
membutuhkan 2 yang di dapat dari '$-. -roses ini di stimulus oleh $/H sehingga mampu
meningkatkan konsentrasi yodium intrasel 100+>00 kali lebih tinggi dibanding kadar ektrasel.
Hal ini dipengaruhi juga oleh tersedianya yodium dan akti!itas tyroid% beberapa bahan seperti
tiosianat "/C# dan perklorat "Cl04+# justru menghambat proses ini dengan urutan kekuatan
sebagai berikut : $&04 /eC% 2% )r. )aik $&4 maupun perklorat se&ara klinis dapat
digunakan dalam memblok uptake yodida dengan &ara inhibisi kompetitif pada pompa
yodium%4. b. $ahap oksidasi /ebelum yodida dapat digunakan dalam sintesa hormon% yodida
harus dioksidiasi terlebih dahulu menjadi bentuk aktif oleh enim peroksidase. )entuk aktif
ini diperkirakan ion yodium atau sulfonil yodida group% dimana hidrogen peroksidasenya
berasal dari 'DH sitokrom )> reduktase atau 'DH sitokrom C reduktase. 9odium ini
akan bergabung dengan sisa tirosin atau monoyodotirosin yang ada dalam molekul
tiroglobulin. 3nim ini dibuat di aparatus golgi dan dikeluarkan ke dalam !esikel ke arah
apeks sel dalam bentuk non aktif. )aru di apekslah enin ini diaktifkan sehingga proses &epat
berlanjut%4. &. $ahap &oupling Masih di dalam rangka molekul tiroglobulin% disampingyodinasi maka pada residu tirosil juga terjadi reaksi &oupling sebagai usaha membentuk
-
7/24/2019 Hipertiroidisme campuran
12/18
hormon tiroid. /e&ara intramolekular $ dan $4 dibentuk dengan pertolongan reaksi &oupling
radikal bebas M5$ dan D5$. -reparat tiourea masih juga bekerja di tahap ini%4. $iroglobulin
satu gikprotein ??0kDa disintesis di retiulum endoplasmik tiroid dan glikosilsinya
diselesaikan di aparat golgi. Hanya molekul $g tertentu "folded mole&ule# men&apaimembran apikal% dimana peristi,a selanjutnya terjadi. 'dapun protein kun&i lain yang akan
berperan adalah tiroperoksidase "$-#. -roses diapeks melibatkan iodide% $g% $- dan
hidrogen peroksidase "H22#. $g dioksidasi oleh H22 dan $- yang selanjutnya
menempel pada residu tirosil yang ada dalam rantai peptida $g% membentuk +
monoiodotiroksin "M5$# atau %>+diidotirosin "D5$#. Kemudian% dua molekul D5$ " masih
berada dan merupakan bagian dari $g# menggabungkan grup diiodofenil D5$% donor% dengan
D5$ akseptor dengan perantaraan diphenyl ether link. Dengan &ara yang sama dibentuk $
dari donor M5$ dengan aseptor D5$%4 d. $ahap penimbunan /esudah pembentukan hormonselesai% $g disimpan di ekstrasel yaitu di lumen folikel tiroid. 6mumnya sepertiga yodium
disimpan sebagai $ dan $4 dan sisanya dalam M5$ dan D5$. )ahan koloid yang ada dalam
lumen sebagian besar terdiri dari $g. Koloid merupakan tempat untuk menyimpan hormon
maupun yodium% yang akan dikeluarkan apabila dibutuhkan.%4 e. $ahap yodinasi 9odotirosin
yang terbentuk dan tidak akan digunakan sebagai hormon akan mengalami deyodinasi
menjadi tiroglobulin% residu% dan yodida kembali. Deyodinasi ini dimaksudkan untuk lebih
menghemat pemakaian unsur yodium. -roblem ini menjadi amat kritis apabila yodium
tersedia se&ara terbatas.%4 f. $ahap proteolisis $iroglobulin dari koloid harus melalui sel
tiroid sebelum sampai ke sirkulasi% peristi,a ini dimulai dengan pembentukan !esikel oleh
ujung !ili " atas pengaruh thyroid stimulating hormone# menjadi tetes koloid peristi,a ini
disebut juga endositosis. 'tas pengaruh $/H juga lisosom akan mendekati tetes koloid ini%
menggabung sehingga terlepaslah se&ara bebas M5$% D5$% $ dan $4 dari tiroglobulin oleh
enim hidrolitik lisosom tadi. Kemudian yodotirosin " M5$%D5$# akan mengalami deyodinasi%
sedangkan yodotirosin " $%$4# dikeluarkan dari sel sebagai hormon.%4 g. $ahap
pengeluaran -engeluaran hormon dimulai dengan terbentuknya !esikel endositotik di ujung
!ili "atas pengaruh $/H berubah menjadi tetes koloid# dan digesti $g oleh enim endosom
dan lisosom. 3nim proteolitik utama adalah endopeptidase katepsin C%) dan 7% dan
beberapa eksopeptidase. Hasil akhir ialah dilepaskan $4 dan $ "yodotironin# bebas ke
sirkulasi% sedangkan $g+M5$ dan $g+D5$ "yodotirosin# tidak dikeluarkan tetapi mengalami
deiodinasi oleh yodotirosin deyodinase% dan iodidanya masuk kembali ke simpanan yodium
intratiroid "intrathyroidal pool# sebagai upaya untuk konser!si yodium. -roduksi sehari $4
kira+kira =0+100g% 0+40@ $ endogen berasal dari kon!ersi ekstra tiroid $4 menjadi $%4.
(ambar: sintesis hormon tiroid2 2.> -engaturan aal tiroid 'da 4 ma&am kontrol terhadapfaal kelenjar tiroid ini: a. $*H " thyrotrophin releasing hormone#: hormon ini merupakan
-
7/24/2019 Hipertiroidisme campuran
13/18
tripeptida% yang telah dapat disintesis% dan dibuat di hipotalamus. $*H ini mele,ati median
eminen&e% tempat ia disimpan dan kemudian dikeluarkan le,at sistem hipotalamohipofiseal
ke sel tirotrop hifofisis. 'kibat $/H meningakat. )elum jelas apakah ada short negati!e
feedba&k $/H pada $*H. Meskipun tidak ikut menstimuli keluarnya gro,th hormone dan'C$H% tetapi $*H ini menstimulasi pula keluarnya prolaktin% kadang+kadang juga folikel
/H dan 7H. 'pabila $/H naik dengan sendirinya kelenjar tiroid terangsang menjadi
hiperplasia dan hiperfungsi. b. $/H " thyroid stimulating hormone#. /uatu glikoprotein yang
terbentuk oleh dua subunit "alfa dan beta#. /ubunit alfa sama seperti glikoprotein "$/H% 7H%
/H dan HC(# dan penting untuk kerja hormon se&ara aktif% tetapi subunit beta adalah
khusus untuk setiap hormon. $/H yang masuk dalam sirkulasi akan mengikat reseptor di
permukaan sel tiroid " $/H+re&eptor+$/H+*# dan terjadilahlah efek hormonal sebagai
kenaikan trapping% peningkatan yodinasi% &oupling% proteolisis sehingga hasilnya adalahproduksi hormon meningkat. &. 6mpan balik sekresi hormon. Kedua hormon ini mempunyai
efek umpan balik ditingkat hipofisis. Khususnya hormon bebas yang berperan dan bukannya
hormon yang terikat. $ disamping berefek pada hipofisis juga pada tingkat hipotalamus.
/edangkan $4 akan mengurangi kepekaan hipofisis terhadap rangsangan $*H. d. -engaturan
ditingkat kelenjar tiroid sendiri. -roduksi hormon juga diatur juga oleh kadar yodium intra
tiroid. (angguan yodinasi tirosin dengan pemberian banyak disebut fenomena ,olf+&haikoff
s&ape% yang terjadi karena mengurangnya afinitas trap yodium sehingga kadar intra tiroid
mengurang. 2%%4%> (ambar : hubungan hipotalamus+hipofise dan kelenjar tiroid 2.? (ejala
Klinis struma endemik $idak semua struma endemik menimbulkan gejala klinis% gejala yang
terjadi bisa berupa: E -embesaran pada leher yang dapat mengganggu nilai penmpilan E *asa
ter&ekik di tenggorokan E )atuk E /uara serak E Kesulitan menelan E Kesulitan bernafas1> 2.?
-emeriksaan fungsi tiroid )anyak sekali pemeriksaan fungsi tiroid% baik yang mengukur
fungsi tiroid langsung ataupun tidak langsung. )eberapa yang dapat dipakai : a. -emeriksaan
basal metabolik rate ")M*# -emeriksaan ini dapat menentukan fungsi metabolisme apakah
ada hubungannya dengan hipotiroid% eutiroid atau hipertiroid. 6ntuk tonjolan tunggal
manfaatnaya kurang% karena umumnya kasus+kasus ini eutiroid. )ila ada hipertiroid pada
tonjolan tunggal tiroid% hal ini dapat disebabkan adenoma toksik atau nodul otonom% yang
merupakan indikasi untuk operasi. b. -emeriksaan $ dan $4 $hyroBine dan triodothyronin
adalah hormon yang dihasilkan tiroid dan berfungsi untuk metabolisme. -eninggian kedua
jenis hormon ini ataupun salah satunya dapat meningkatkan fungsi tiroid dan sebaliknya.
-enggunaan pemeriksaan ini pada penatalaksanaan tonjolan tunggal pada tiroid manfaatnya
lebih kurang seperti pada pemeriksaan )M*. &. -emeriksaan antibodi untuk penyakit+
penyakit autoimun. d. -emeriksaan patologik pada bahan berasal dari biopsi jarum. e.-emeriksaan kadar $/H /intesis $/H dihipnotis dan sekresinya ke sirkulasi perifer berada di
-
7/24/2019 Hipertiroidisme campuran
14/18
ba,ah kontrol positif hipotalamus+hipofisis intak% kadar $/H serum se&ara langusng
menggambarkan kerja hormon tiroid pada sel+sel tirotrop hipofisis. Dengan asumsi kerja
hormon tiroid pada sel+sel tirotrop sama dengan kerjanya pada sel+sel organ+organ lain% maka
sebenarnya kadar $/H akan juga menggambarkan status tiroid se&ara keseluruhan./elanjutnya bila terjadi kenaikan atau penurunan kadar hormon tiroid "terutama $4 bebas#
sedikit saja% akan terjadi penglepasan $/H yang berbanding terbalik sekitar 10 kali. akta ini
memperkuat pendapat bah,a $/H tidak selalu tepat menggambarkan status tiroid sesaat.
Misalnya setelah pengobatan hipertiroidisme atau hipotiroidisme dan terjadi perubahan
mendadak kadar hormon tiroid% maka diperlukan ,aktu berminggu+minggu agar
keseimbangan $4 bebas dan $/H pulih kembali. -ada pemeriksaan di atas tidak mutlak harus
dikerjakanF pemeriksaan dapat dipilih menurut kepentingannya dengan melihat keadaan
klinik. (ambar : -hotomi&rograph of multinodular goiter HG3 40.10 2.? -enatalaksanaan1. ortifikasi ortifikasi pangan adalah penambahan bahan atau at gii "nutrien# ke bahan
pangan. $ujuan utama adalah untuk meningkatkan tingkat konsumsi dari at gii yang
ditambahkan untuk meningkatkan status gii populasi. harus diperhatikan bah,a peran pokok
dari fortifikasi pangan adalah pen&egahan defisiensi% dengan demikian menghindari
terjadinya gangguan yang memba,a kepada penderitaan manusia dan kerugian
sosioekonomi. amun demikian% fortifikasi pangan juga digunakan untuk menghapus dan
mengendalikan defisiensi at gii dan gangguan yang diakibatkannya. 5stilah double
fortiji&ation dan multiple fortifi&ation digunakan apabila 2 atau lebih at gii ditambahkan%
masing+masing ditambahkan kepada pangan atau &uran pangan. -angan pemba,a at
gii yang ditambahkan disebut IAehi&leJ% sementara at gii yang ditambahkan disebut
Iortifi&ant I. /e&ara umum fortifikasi pangan dapat diterapkan untuk tujuan+tujuan berikut: E
6ntuk memperbaiki kekurangan at+at dari pangan "untuk memperbaiki defisiensi akan at
gii yang ditambahkan#. E 6ntuk mengembalikan at+at yang a,alnya terdapat dalam jumlah
yang sinifikan dalam pangan akan tetapi mengalami kehilangan selama pengolahan. E 6ntuk
meningkatkan kualitas gii dari produk pangan olahan "pabrik# yang digunakan sebagai
sumber pangan bergii misal : susu formula bayi. E 6ntuk menjamin eui!alensi gii dari
produk pangan olahan yang menggantikan pangan lain% misalnya margarin yang difortifikasi
sebagai pengganti mentega . ortifikasi 9odium Defisiensi 9odium dihasilkan dari kondisi
geologis yang irre!ersibel% itu sebabnya penganekaragaman makanan dengan menggunakan
pangan yang tumbuh di daerah dengan tipe tanah dengan menggunakan pangan yang sama
tidak dapat meningkatkan asupan 9odium oleh indi!idu ataupun komunitas. Diantara
strategistrategi untuk penghampusan ('K5% pendekatan jangka panjang adalah fortifikasi
pangan dengan 9odium. /ampai tahun ?0an% beberapa &ara suplementasi yodium dalam tes%yang telah diusulkan berbagai jenis pangan pemba,a seperti garam% roti% susu% gula% dan air
-
7/24/2019 Hipertiroidisme campuran
15/18
telah di&oba% 5odisasi garam menjadi metode yang paling umum yang diterima di kebanyakan
negara di dunia sebab garam digunakan se&ara luas dan serangan oleh seluruh lapisan
masyarakat. -rosesnya adalah sederhana dan tidak mahal. ortifikasi yang biasa digunakan
adalah Kalium 9odida "K5# dan Kalium 5odat "K5D#. 5odat lebih stabil dalam Iimpure saltIpada penyerapan dan kondisi lingkungan "kelembaban# yang buruk penambahan tidak
menambah ,arna% penambahan dan rasa garam. egara+negara yang dengan program iodisasi
garam yang efektif memperlihatkan pengurangan yang berkesinambungan akan pre!alensi
('K5.? -embedahan pada tonjolan tiroid )ila tonjolan tiroid sudah diputuskan% dilakukan
pembedahan yang pada prinsipnya melakukan pembuangan jaringan tiroid sesedikit+
sedikitnya pada kelainan non neoplasma% dan se&ukupnya pada kelainan neoplasma. 6ntuk
melaksanakan hal ini perlu dibantu dengan pemeriksaan potong beku% meskipun hal ini selalu
tidak selalu dapat dilakukan karena kesulitan tehnik ataupun kesukaran diagnostik. Dilakukanlobektomi% subtotal pada tonjolan bersangkutan dan jaringan diperiksa dengan &ara potong
beku "froen se&tion#. )ila hasilnya kelainan non neoplasma% luka operasi ditutup. )') 555
-36$6- /truma endemik merupakan penyakit yang banyak terjadi di negara berkembang%
termasuk 5ndonesia% penyakit ini banyak terjadi karena defisisnesi yodium dalam diet%
defisiensi bisa terjadi karena faktor geografis dan karena faktor ekonomi. aktor geografis
mempengaruhi struma terlihat dengan tingginya angka struma endemik di daerah
pegunungan% ini dikarenakan di daerah pegunungan kandungan yodium dalam tanah sangat
sedikit karena struktur tanah yang berkapur% sehingga tanaman di daerah ini sedikit mendapat
yodium% untuk men&egahnya dapat dilakukan dengan program fortifikasi yodium pada bahan
makana% yang terbanyak adalah pada garam dapur. Defisiensi karena faktor ekonomi
dikarenakan daya beli masyarakat yang sangat rendah% ini dikarenakan bahan makan yang
mahal dan bahan makanan yang mendapat fortifikasi yodium mempunyai nilai jual yeng
lebih mahal. Dalam menangangi struma endemik perlu dilakukan program yang lintas
sektoral% yaitu sektor kesehatan% pertanian% ekonomi dan perindustrian% dengan demikian
masalah struma endemik di indonesia bisa di kurangi.
3
Terapi Obat Anti-Tiroid (OAT) pada
penderita hipertiroid
-
7/24/2019 Hipertiroidisme campuran
16/18
Yang termasuk ke dalam terapi hipertiroid adalah obat anti-tiroid (OAT), terapi iodium
radioaktif (RAI), atau operasi pengangkatan kelenjar tiroid (tiroidektomi), serta obat-
obatan untuk mengurangi keluhan. Terapi ang disebut di atas tidak dapat diberikan
pada penderita hipertiroid dengan nilai tangkap tiroid ang rendah (seperti pada
tiroiditis subakut).!okter ang sering mera"at penderita hipertiroid, biasana tidak akan memberikan
OAT pada penderita ang mengalami kelainan darah atau hepatitis (radang hati). #al ini
perlu disampaikan kepada pasien sebelum pemberian OAT, pasien harus diberikan
informasi atau penjelasan tertulis mengenai efek samping dan komplikasi dari pemberian
OAT.
$ebih dari %&& panduan berdasarkan bukti ilmiah telah disusun oleh Ameri'an Throid
Asso'iation (ATA) dan Ameri'an Asso'iation of lini'al ndo'rinologist dalam
menangani penderita hipertiroid.Obat Anti-Tiroid (OAT)
OAT (seperti* methima+ole, proplthioura'il) telah digunakan untuk penderita
hipertiroid sejak tahun %&-an. OAT pertama kali digunakan untuk mengendalikan
hipertiroid pada anak, remaja, dan ibu hamil (T/ hana diberikan untuk ibu hamil). ada
"anita ang tidak hamil, OAT hana untuk mengendalikan keluhan hipertiroid, sebelum
diberikan terapi RAI sebagai terapi pilihan untuk hipertiroid. 0erdasarkan sur1e ang
dilakukan pada dokter spesialis di Amerika 2erikat, terapi pilihan ang paling sering
diberikan adalah terapi RAI.
OAT menghambat proses produksi dari hormon tiroid, sehingga kadar hormon tiroid
akan menurun se'ara bertahap dalam "aktu 3-4 minggu atau lebih. T/ dapat
menghambat perubahan T menjadi T5. T5 merupakan bentuk ang lebih aktif dari
hormon tiroid. enurunan kadar T5 dalam darah se'ara 'epat berhubungan dengan
perbaikan keadaan umum dari penderita hipertiroid.
enesuaian dosis OAT dilakukan setiap minggu hingga fungsi kelenjar tiroid menjadi
normal. 2ebagian penderita penakit 6ra1es7 akan sembuh setelah pemberian terapi
selama %3-%4 bulan, sehingga OAT dapat dihentikan. 8amun, separuh dari pasien
tersebut akan mengalami kekambuhan pada tahun berikutna. #ipertiroid dengan nodul(penakit lummer dan adenoma toksik) merupakan kondisi ang permanen sehingga
tidak disarankan untuk diberikan OAT.
OAT pilihan untuk "anita penderita hipertiroid ang tidak hamil adalah methima+ole.
9!A telah memberikan peringatan mengenai peningkatan risiko terjadina gagal hati
pada penderita hipertiroid ang diberikan methima+ole pada kehamilan trimester
pertama. :ethima+ole juga berhubungan dengan kelainan kulit pada janin ketika
diberikan pada a"al kehamilan, sehingga OAT perlu diganti dengan T/ pada kehamilan
trimester pertama. 2etelah %3 minggu, OAT kembali diganti dengan methima+ole.
:ethima+ole bekerja lebih efektif dan lebih lama di dalam tubuh, sehingga 'ukup
-
7/24/2019 Hipertiroidisme campuran
17/18
diberikan sekali atau dua kali sehari.
T/ masih merupakan obat pilihan untuk kondisi kega"atan tiroid seperti hipertiroid
berat;krisis tiroid karena memiliki mekanisme tambahan dengan memghambat kon1ersi
T menjadi T5. emberian T/ dilakukan setiap penderita ang diberikan methima+ole atau T/.
9!A menemukan 53 kasus (33 de"asa dan %& anak-anak) ang menderita kerusakan hati
setelah pemberian T/. ada pasien de"asa, %3 orang meninggal dunia dan = orang
menjalani transplantasi hati, sedangkan pada penderita anak-anak, % anak meninggal
dunia dan < anak menjalani transplantasi hati. T/ diberikan untuk mengatasi
hipertiroid akibat penakit 6ra1es7. $aporan 9!A ini menunjukkan bah"a terdapat
peningkatan risiko toksisitas terhadap hati pada pemberian T/. @alaupun demikian,
pada pemberian methima+ole juga dilaporkan kejadian = kasus kerusakan hati ang
berat (5 kasus dengan kematian).
T/ sebaikna diberikan sebagai pilihan kedua setelah methima+ole, ke'uali pada
penderita ang alergi terhadap methima+ole, atau pada ibu hamil semester pertama.
:ethima+ole ang diberikan pada ibu hamil semester pertama dilaporkan dapat
menebabkan kelainan janin, berupa kelainan pada kulit. Oleh sebab itu pada ibu hamil
semester pertama tersebut, OAT diganti dengan T/ untuk sementara.
emantauan ang ketat perlu dilakukan untuk mendeteksi tanda dan gejala dari
kerusakan hati, terutama pada < bulan pertama pemberian OAT. ada penderita angdi'urigai mengalami kerusakan hati, penghentian OAT dan pera"atan untuk kerusakan
hati tersebut harus segera dilakukan.
T/ sebaikna tidak diberikan pada penderita anak-anak, ke'uali penderita alergi
terhadap methima+ole dan tidak ada obat pilihan lainna.
Obat lainnya
ada hipertiroid berat;krisis tiroid akibat penakit 6ra1es7 atau tiroiditis subakut,
pemberian obat kontras ang mengandung iodium dapat dilakukan dengan tujuan untuk
menghambat kon1ersi T menjadi T5 dan pelepasan hormon tiroid oleh kelenjar tiroid.
Terapi ini merupakan pilihan ang terakhir, karena terapi ini dapat menunda pemberian
-
7/24/2019 Hipertiroidisme campuran
18/18
terapi RAI sebagai terapi definitif selama beberapa minggu. 22?I (potasium iodida) %&
tetes dua kali sehari atau ipodate (% gr;hari) dapat diberikan sebagai terapi alternatif
untuk menurunkan kadar T5 dengan 'epat.
ilihan terapi ini jangan diberikan pada penakit lummer dan adenoma toksik, karena
hana akan memperburuk hipertiroidna. enakit otonom ini akan bertambah buruk biladiberikan iodium dalam jumlah tinggi.
(Translate from: Hyperthyroidism Author: Author: Stephanie L Lee !" #h"
Stephanie L Lee !" #h" $hief Editor: $hief Editor: %eorge T %riffing !"&
meds'ape)
$4 4% L 1%4 mgd7
$/H 0%>0 + 4%00