hipertiroidisme fix

Upload: widodo-wido

Post on 26-Feb-2018

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Hipertiroidisme Fix

    1/18

    PENUGASAN PENDIDIKAN KLINIK

    STASE ILMU PENYAKIT DALAM

    (HIPERTIROIDESME)

    Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

    Program Pendidikan Dokter Satase Ilmu Penyakit Dalam

    Disusun oleh :

    Jondra Widodo.S,Ked

    (1!111"#$

    Pem%im%ing :

    Dr, Khayati. S&.PD

    PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER

    FAKULTAS KEDOKTERAN

    UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

    YOGYAKARTA

    2015

  • 7/25/2019 Hipertiroidisme Fix

    2/18

    UNIVERSITAS

    ISLAM

    INDONESIA

    FAKULTASKEDOKTERAN

    DEPARTEMEN ILMU PENYAKIT DALAM

    STATUS PASIEN UNTUK UJIAN

    Untuk Dokter Muda

    Nama Dokter Muda Jondra widodo Tanda Tangan

    NIM 14712064

    Tanggal Ujian 21/12/2015

    uma! "akit "ud ke#umen

    $elom#ang %eriode

    I. IDENTITAS PASIEN

    Nama : Ny.R

    Jenis kelamin : perempuan

    Umur : 58 Th

    Alamat : kewangunan 4/1 petanahan

    Suku an ras :

    !eker"aan :

    II. ANAMNESIS

    Anamnesis ilakukan paa tanggal : #1/1#/#$15 pukul : 1#.%$

    &eluhan utama : 'ere'ar(e'ar

    R!S :

    ( !asien mengeluhkan 'ere'ar(e'ar se"ak # minggu S)RS* 'ere'ar

    irasakan ti'a(ti'a an setiap harinya 'ere'ar(e'ar irasakan semakin

    me'erat an isertai rasa lemas* pusing an sesak na+as. !asien "uga

    mengeluhkan sering gemetaran* sering 'erkeringat an merasa kepanasan*

    sering merasakan lapar paahal pasien 'aru makan* na+su makan "uga

    meningkat tetapi 'erat 'aan irasakan turun* pasien le'ih suka itempat

    yang ingin. keluhan tiak mem'aik engan istirahat an semakin

    mem'erat setiap harinya. pasien suah memeriksakan iri ke,kter

    keluarga an i'eri ,'at penurun panas* ,'at untuk 'ere'ar(e'ar an

    -itamin. !asien mengatakan setelah minum ,'at keluhan tiak mem'aik

    "uga.

    &U0AN SST) :

    Sistem 2ere'r,spinal : emam (* pusing 3

    Sistem &ari,-askular : 'ere'ar(e'ar 3* nyeri aa (

    Sistem Respirasi : sesak 3* 'atuk (* pilek (

  • 7/25/2019 Hipertiroidisme Fix

    3/18

    Sistem igesti : nyeri perut (* A t.a.k* Na+su )akan meningkat

    Sistem ntegumentum : kemerahan (* gatal(gatal (

    Sistem muskul,skeletal : pegel(pegel (* nyeri seni (* lemas 3

    R! :

    ( Riw. &eluhan serupa isangkal.

    ( Riwanyat hipertensi isangkal

    ( Riwanyat penyakit ) isangkal

    ( Riwayat m,n,k i rs isangkal

    R!& :

    ( Riw.keluhan serupa isangkal( Riwayat 0T an ) isangkal

    N6&UN6AN an &ASAAN :

    ( ingkungan sekitar rumah 'ersih an "auh ari pa'rik

    ( !asien makan teratur 7%/hari

    ( !asien "arang 'er,lahraga an tiak mer,k,k

    III. PEMERIKSAAN TANDA VITAL (VITAL SIGN)

    ilakukan paa tanggal : #1/1#/#$15 pukul : 1#.%$

    Tekanan arah : 145/1$$ mmhg

    Suhu tu'uh : %9*

    ;rekuensi enyut nai : 1$9/m reguler

    ;rekuensi na+as : #4/m

    IV. PEMERIKSAAN FISIK DIAGNOSTIK :

    A. KEADAAN UMUM

    &esan umum : tampak sakit seang

    &esaaran :

  • 7/25/2019 Hipertiroidisme Fix

    4/18

    Inspeksi : Simetris >3?* massa >(?* "aringan parut >(?* kemerahan >(?

    P!psi : !em'esaran lim+,n,i >(?* massa >(?* nyeri tekan >(?* thrill >(?

    Pe"e#iksn $#ke : e-iasi >(?

    Pe"e#iksn ke!en%# $i#&i' : : en",lan >(?

    ! : )assa >(?* nyeri tekan >(?

    A : ruit >(?

    Pe"e#iksn $eknn en sen$#! : J@! 53# >tiak aa peningkatan?

    D. PEMERIKSAAN THORAKS

    . THORAKS POSTERIOR

    Inspeksi : entuk aa n,rmal >3?*ining punggung simetris kanan an

    kiri* tiak aa ketinggalan gerak ining punggung* e-iasi tulang 'elakang>(?* * 'en",lan >(?* s(?* kemerahan >(?

    P!psi : Nyeri tekan >(?* 'en",lan >(?* krepitasi >(?* pengem'angan ining

    aa kanan an kiri simetris(+)* -,3?

    an tiak aa peningkatan an penurunan.

    Pe#ksi : perkusi ,rientasi reup iseluruh lapang punggung >3?* 'atas

    pengem'angan paru kanan 5 3?*

    gerakan aa kanan an kiri simetris >3? tiak aa ketinggalan gerak*

    e-iasi tulang 'elakang >(?* retraksi ining aa >(?* 'en",lan >(?* s(?*

    i

  • 7/25/2019 Hipertiroidisme Fix

    5/18

    Ask!$si :

    . sk!$si %n$n+

    S1(S# reg* )urmur >(?* gall,p (

    *. sk!$si p#

    S@ 3/3* whe==ing (/(* r'k (/(* r'h (/(

    BATAS HEPAR : 'atas hepar l,'us kanan paa si< 5 line mi(?* sitrae >(?* pele'aran -ena >(?* (?*

    kemerahan >(?* perarahan >(?* 'en",lan >(?*istensi >((?* ining perut

    simetris kanan an kiri >3?* ining perut le'ih renah aripaa iningaa >3?* ining perut atar >3?* pulsasi a,rta A >3?.

    Ask!$si : U >3? 8/m* 'ising a,rta a' >(?* thirll >(?

    Pe#ksi

    O#ien$si #e+i& *'&"en: timpani iseluruh ining perut

    Hep# : 'atas atas an 'awah reup l,'us kanan 8 (/(?*

    Pe"e#iksn #en : palpasi tak tera'a >(?

    Pe"e#iksn n,e#i ke$&k +in%! : nyeri ket,k >(?

    Pe"e#iksn pen'isi$is : nyeri tekan lepas >(?* r,-sing >(?* tana ps,as >(?*

    tana ,'turat,r >(?

    Pe"e#iksn si$es : Reup 'erpinah >(?* unulasi >(?* punle sign >(?

    G. PEMERIKSAAN EKSTREMITAS :

    Len+n : !tekie >(?*e+,rmitas >(?* t,+us >(?* nyeri tekan >(?* krepitasi >(?*

    term,r 3

    Tn+n: ritema palmar >(?* eema >(?* ingin >(?* krepitasi >(?*e+,rmitas >(?

    Tn+ki : Striae >(?* -ari(?* e+,rmitas >(?

    Kki: eem >(?* t,+us >(?* akral hangat >3/3?* akral ingin >(/(?

    IV. RESUME PEMERIKSAAN FISIK :

    ( 'ere'ar(e'ar

    ( nyeritekan 3

  • 7/25/2019 Hipertiroidisme Fix

    6/18

    ( akral hangat 3/

    In'eks -,ne HIPERTIROID:

    6JAA S&BR TANA AATA&

    AASesak na+as 31 C !em'esaran tir,i 3% D% C!alpitasi 3# C ruit paa tir,i 3# D# C)uah lelah 3#

    C ks,phtalmus 3# CSenang hawa panas D5 Retraksi palpe'ra 3#

    Senang hawa ingin 35 C !alpe'ra terlam'at 34 C

    &eringat 'erle'ihan 3% C 0iperkinesis 3# C

    6ugup 3# C Telapak tanganlem'a'

    31 C D#

    Na+su makan naik 3% C Nai E 8$/menit D%Na+su makan turun D% Nai 7 F$/menit 3% C D#erat 'aan naik D% ;i'rilasi atrial 34erat 'ean turun 31 C

    In$e#p#e$si Hsi! :

    . E 11 eutir,i*. 11(18 n,rmal. 7 1F hipertir,i

    !aa pasien iatas t,tal sk,r ineks wayne #%(5 : /0 1ipe#$i#&i'

    V. RESUME PEMERIKSAAN PENUN2ANG :

    . D#1 R$in :

    0 : F*9 g/l

    A : 9.9$$0)T : %F -,l G

    A : 4.8$$*$$$

    AT : 14.$$$

    6S : 111 mg/l

    Ureum : %#

    2reatinin : $*4

    *. 3n+si $i#&i' :

    TS0 : $*$5 U/ml

    FT4 : 5/67 p"&!8L

    . pe"e#iksn EKG :HR 7948"Sinus takikari.

    http://henridumas.blogspot.com/2011/03/gejala-skor-sesak-nafas-1-palpitasi-2.htmlhttp://henridumas.blogspot.com/2011/03/gejala-skor-sesak-nafas-1-palpitasi-2.html
  • 7/25/2019 Hipertiroidisme Fix

    7/18

    VI. DAFTAR MASALAH PASIEN (BERDASARKAN DATA ANAMNESIS DANPEMERIKSAAN FISIK)

    VI.A. Ms!1 k$i3 :

    ( ere'ar(e'ar( erkeringaan

    ( emam

    ( !using

    ( emas

    VI. B. Ms!1 psi3 : ;

    VII. DIAGNOSIS DAN DIAGNOSIS BANDING

    ( 0ipertir,i engan 00

    ( 00

    VIII. RENCANA

    A. TINDAKAN TERAPI :

    FARMAKOLOGI

    ( n+. Assering 1# tpm

    ( n". Ranitiin #1 amp( !r,pan,l,l #5 mg

    ( !TU %1$$mg

    ( Hypres 11 >,(,(1?

    ( ),nekt, #1

    ( Spir,n,la1(,(,?

    NON;FARMAKOLOGI

    ( T T&T! / R6 R! &ABR

    ( RST TA& TBTA

    B. TINDAKAN DIAGNOSTIK 8PEMERIKSAAN PENUN2ANG :

    ( arah rutin

    ( ;ungsi tir,i

    ( kg

    ( R,tngen t,raks

  • 7/25/2019 Hipertiroidisme Fix

    8/18

    BAB II

    TINJAUAN PUSTAKA

    DEMAM BERDARAH DENGUEA. DEFINISI

    'i&ertiroid adalah suatu gangguan dimana kelenar tiroid mem&roduksi le%ih

    %anyak hormon tiroid yang di%utuhkan oleh tu%uh. Kadang)kadang dise%ut uga

    tirotoksikosis. 1* &o&ulasi di +merika memiliki resiko untuk menderita hi&ertiroid.

    Wanita le%ih %anyak mengalami keadian ini di%andingkan dengan &ria (Suhendro,

    ainggolan, -hen, #$.

    Perlu di%edakan antara &engertian tirotoksikosis dengan hi&ertiroidsme.

    /irotoksikosis ialah mani0estasi klinis kele%ihan hormon tiroid yang %eredar dalam

    sirkulasi. 'i&ertiroidsme adalah tirotoksikosis yang diaki%atkan oleh kelenar tiroid

    yang hi&erkati0. +&a&un se%a%nya mani0estasi kliniknya sama, karena e0ek ini

    dise%a%kan ikatan / dengan rese&tor /")inti yang makin &enuh.

    B. ETIOLOGI

    1. Penya!" G#a$e PADA %ANITA MUDA

    Pada &enyakit gra2e sistem imun mem%uat anti%odi yang dise%ut thyroid

    stimulating immunoglo%ulin (/SI$, dimana memiliki struktur yang ham&ir sama

    dengan /S' dan menye%a%kan &eningkatan hormon tiroid yang le%ih %anyak dalam

    tu%uh.

    2. N&'() T!#&!' DIFUSA SSERING TERJADI PADA %ANITA TUA

    odul tiroid yang dikenal uga se%agai adenoma adalah %enolan yang

    terda&at &ada tiroid. odul tiroid umumnya %ukan suatu keganasan. )!* &o&ulasi

    memiliki resiko teradinya nodul tiroid. odul da&at menadi hi&ereakti0 danmenghasilkan %anyak hormon tiroid. Suatu nodul yang hi&erakti0 dise%ut adenoma

    toksik dan a&a%ila meli%atkan %anyak nodul yang mengalami hi&erakti0 dise%ut

    se%agai goiter multinodular toksik. Meski&un arang ditemukan &ada orang de3asa

    goiter multinodular toksik da&at mem&roduksi le%ih %anyak hormon tiroid.

    *. /iroiditis

    4e%era&a enis tiroiditis da&at menye%a%kan hi&ertiroidisme. /iroiditis tidak

    menye%a%kan tiroid untuk menghasilkan hormon %erle%ihan. Se%aliknya, hal itu

    menye%a%kan hormon tiroid yang disim&an, %o5or keluar dari kelenar yang

    meradang dan meningkatkan kadar hormon dalam darah.

    a. /iroiditis su%akut

    Kondisi ini %erkem%ang aki%at adanya in0lamasi &ada kelenar tiroid yang

    da&at diaki%atkan dari in0eksi 2irus atau %akteri.

  • 7/25/2019 Hipertiroidisme Fix

    9/18

    %. /iroiditis &ost&artum

    /iroiditis &ost &artum diyakini kondisi autoimun dan menye%a%kan

    hi&ertiroidisme yang %iasanya %erlangsung selama 1 sam&ai# %ulan. Kondisi

    ini akan terulang kem%ali dengan kehamilan %erikutnya.

    5. /iroiditis 6silent7

    Jenis tiroiditis dise%ut 8silent8 karena tidak menim%ulkan rasa sakit, se&erti

    tiroiditis &ost &artum, meski&un tiroid da&at mem%esar. Se&erti tiroiditis

    &ost &artum, tiroiditis 6silent7 mungkin suatukondisi autoimun.

    +. Penggunaan 9odium

    Kelenar tiroid menggunakan yodium untuk mem%uat hormon tiroid,

    sehingga umlah yodium yang dikonsumsi %er&engaruh &ada umlah hormon tiroid

    yang dihasilkan. Pada %e%era&a orang, mengkonsumsi seumlah %esar yodium da&at

    menye%a%kan tiroid untuk mem%uat hormon tiroid %erle%ihan. Kadang)kadang

    umlah yodiumyang %erle%ihan terkandung dalam o%at ) se&erti amiodarone, yang

    digunakan untuk mengo%ati masalah antung. 4e%era&a o%at %atuk uga

    mengandung %anyak yodium.

    5. Medikasi %erle%ihan dengan hormon tiroid

    4e%era&a orang yang menderita hi&otiroid akan mengkonsumsi hormon

    tiroid le%ih %anyak, yang terkadang akan menye%a%kan kele%ihan hormon tiroid

    dalam tu%uh. Selain itu, %e%era&a o%at uga da&at meningkatkan sekresi hormon

    tiroid. leh se%a% itu, &enggunaan o%at)o%at haruslah dengan konsultasi &ada

    tenaga kesehatan.

    ,. MANIFESTASI KLINIS

    Ge-a)a Se#"a Tan'a H!e#"!#&!'!/e

    S!/"e Ge-a)a 'an Tan'a S!/"e Ge-a)a 'an Tan'a

    U( /ak tahan ha3a

    &anas, hi&erkinesis,

    5a&ek, 44 turun,

    tum%uh 5e&at,

    toleransi o%at, youth

    0ullness

    Psikis dan sara0 ;a%il. Irita%el,

    tremor, &sikosis,

    ner2ositas, &aralisis

    &eriodik dis&neu

    Ga/"#&!n"e/"!na) 'i0erde0ekasi, la&ar,

    makan %anyak, haus,

    muntah, dis0agia,s&lenomegali

    Jantung hi&ertensi, aritmia,

    &al&itasi, gagal

    antung

    M(/()a#

  • 7/25/2019 Hipertiroidisme Fix

    10/18

    mem%esar

    Gen!"&(#!na#!a ligomenorea,

    amenorea, li%ido

    turun, in0ertil,

    ginekomastia

    Skelet steo&orosis,

    e&i0isis 5e&at

    menutu& dan nyeri

    tulang

    K()!"

  • 7/25/2019 Hipertiroidisme Fix

    11/18

    Untuk 0ungsi tiroid di&eriksa kadar hormon %eredar //", // (/)total$ (dalam

    keadaan tertentu se%aiknya 0/" dan 0/ dan /S', ekskresi yodium urin, kadar

    tiroglo%ulin, ui tangka&, sintigra0i dan kadang di%utuhkan &ula =+ (0ine needle

    as&iration %io&sy$, anti%odi tiroid (+/P)+%, +tg)+%$, /SI. /idak semua di&erlukan.

    Untuk 0ase a3al &enentuan diagnosis, &erlu /" (/$ dan /S', namun &ada &emantauan

    5uku& di&eriksa /" saa, se%a% sering /S' teta& tersu&resi &adahal keadaan mem%aik. 'al

    ini karena su&resi terlalu lama &ada sel tirotro& oleh hormon tiroid sehingga lam%an &utih

    (la>y &ituitary$. Untuk memeriksa mata disam&ing klinis digunakan alat ekso0talmeter

    'erthl. Karena hormon tiroid %er&engaruh terhada& semua sel?organ maka tanda kliniknya

    ditemukan &ada semua organ kita.

    Pada kelom&ok usia lanut dan tanda tanda tidak seelas &ada usia muda, malahan

    dalam %e%era&a hal sangat %er%eda. Per%edaan ini antara lain dalam hal : a$. 4erat %edan

    menurun men5olok (usia muda #* ustru naik$ %$. a0su makan menurun, mual,

    muntah dan sakit &erut 5$. =i%rilasi atrium, &ayah antung, %lok antung sering

    meru&akan geala a3al dari o55ult hy&erthyroidism, takiartmia d$. ;e%ih arang

    dium&ai takikardia ("*$ e$. @ye signs tidak nyata atau tidak ada 0$ %ukannya gelisah

    ustru a&atis (mem%eri gam%aran masked hy&erthyroidsm dan a&atheti5 0orm$.

    E. PEMERIKSAAN PENUNJANG

    ) ;a%oratorium : /S's, /" atau 0/", / atau 0/, /S'

  • 7/25/2019 Hipertiroidisme Fix

    12/18

    ) Sidik /iroid?thyroid s5an : terutama mem%edakan &enyakit Plummer dari &enyakit

    Ara2es dengan kom&onen nodosa

    ) @KA

    ) =oto torak

    Kelainan la%oratorium &ada keadaan hi&ertiroidisme da&at dilihat &ada skema di%a3ah ini :

    F. DIAGNOSA BANDING

    DIAGNOSIS BANDING

    ) 'i&ertiroidsme &rimer: &enyakit Ara2es, struma multinodosa toksik, adenoma

    toksik, metastasis karsinoma tiroid 0ungsional, struma oa2arii, mutasi rese&tor /S',

    o%at : kele%ihan iodium (0enomena Jod 4asedo3$

    ) /iroroksikosis tan&a hi&ertiroidsme : tiroiditis su%akut, tiroiditis silent, destruksi

    tiroid (karena amiodarone, radiasi, in0ark adenoma$, asu&an hormon tiroid

    %erle%ihan (tirotoksikosis 0a5titia$

    ) 'i&ertiroidsime sekunder : adenoma hi&o0isis yang mensekresi /S', sindrom

    reisistensi hormon tiroid, tumor yang mensekresi '-A, tirotoksigosis gestasional

    H. PENATALAKSANAAN

    Pilihan &engo%atan tergantung &ada %e%era&a hal antara lain %erat ringannya tirotoksikosis,

    usia &asien, %esarnya struma, ketersediaan o%at antitiroid dan res&on atau reaksi

    terhada&nya serta &enyakit lain yang menyertainya.

    OBAT ANTITIROID

  • 7/25/2019 Hipertiroidisme Fix

    13/18

    a. Golongan Tionamid

    /erda&at # kelas o%at golongan tionamid, yaitu tiourasil dan imida>ol. /iourasil

    di&asarkan dengan nama &ro&iltiourasil (P/U$ dan imida>ol di&asarkan dengan nama

    metima>ol dan kar%ima>ol. %at golongan tionamid lain yang %aru %eredar ialah tiama>ol

    yang isinya sama dengan metima>ol.

    %at golongan tionamid mem&unyai e0ek intra dan ekstratiroid. Mekanisme aksi

    intratiroid yang utama ialah men5egah?mengurangi %iosintesis hormon tiroid /) dan /)",

    dengan 5ara mengham%at oksidasi dan organi0ikasi iodium, mengham%at 5ou&ling

    iodotirosin, mengu%ah struktur molekul tiroglo%ulin dan mengham%at sintesis tiroglo%ulin.

    Sedangkan mekanisme aksi ekstratiroid yang utama ialah mengham%at kon2ersi /)"

    menadi /) di aringan &eri0er (hanya P/U, tidak &ada metima>ol$. +tas dasar kemam&uan

    mengham%at kon2ersi /)" ke /) ini, P/U le%ih di&ilih dalam &engo%atan krisis tiroid yang

    memerlukan &enurunan segera hormon tiroid di &eri0er. Sedangkan kele%ihan metima>ol

    adalah e0ek &engham%atan %iosintesis hormon le%ih &anang di%anding P/U, sehingga

    da&at di%erikan se%agai dosis tunggal.

    4elum ada kesesuaian &enda&at diantara &ara ahli mengenai dosis dan angka 3aktu

    &engo%atan yang o&timal dengan +/. 4e%era&a ke&ustakaan menye%utkan %ah3a o%at)

    o%at anti tiroid (P/U dan methima>ole$ di%erikan sam&ai teradi remisi s&ontan, yang

    %iasanya da&at %erlangsung selama %ulan sam&ai 1B tahun setelah &engo%atan.

    Untuk men5egah teradinya kekam%uhan maka &em%erian o%at)o%at antitiroid %iasanya

    dia3ali dengan dosis tinggi. 4ila telah teradi keadaan eutiroid se5ara klinis, di%erikan

    dosis &emeliharaan (dosis ke5il di%erikan se5ara tunggal &agi hari$.

    ole mem&unyai masa kera yang lama sehingga da&at di%erikan dosis

    tunggal sekali sehari. /era&i dimulai dengan dosis methima>ole " mg setia& &agi selama

    1)# %ulan, dilanutkan dengan dosis &emeliharaan B # mg &erhari. (#$

    +da uga &enda&at ahli yang menye%utkan %ah3a %esarnya dosis tergantung &ada

    %eratnya tam&ilan klinis, teta&i umumnya dosis P/U dimulai dengan E1)# mg?hari

    dan metima>ol?tiama>ol dimulai dengan #)" mg?hari dosis ter%agi untuk ) minggu

    &ertama. Setelah &eriode ini dosis da&at diturunkan atau dinaikkan sesuai res&ons klinis

    dan %iokimia. +&a%ila res&ons &engo%atan %aik, dosis da&at diturunkan sam&ai dosis

    terke5il P/U Bmg?hari dan metima>ol? tiama>ol B)1 mg?hari yang masih da&at

    mem&ertahankan keadaan klinis eutiroid dan kadar /)" %e%as dalam %atas normal. 4ila

    dengan dosis a3al %elum mem%erikan e0ek &er%aikan klinis dan %iokimia, dosis da&at di

  • 7/25/2019 Hipertiroidisme Fix

    14/18

    naikkan %ertaha& sam&ai dosis maksimal, tentu dengan mem&erhatikan 0aktor)0aktor

    &enye%a% lainnya se&erti ketaatan &asien minum o%at, akti2itas 0isis dan &sikis.

    Meski&un arang teradi, harus di3as&adai kemungkinan tim%ulnya e0ek sam&ing,

    yaitu agranulositosis (metima>ol mem&unyai e0ek sam&ing agranulositosis yang le%ih

    ke5il$, gangguan 0ungsi hati, lu&us like syndrome, yang da&at teradi dalam %e%era&a %ulan

    &ertama &engo%atan. +granulositosis meru&akan e0ek sam&ing yang %erat sehingga &erlu

    &enghentian tera&i dengan %at +nti /iroid dan di&ertim%angkan untuk tera&i alternati0

    yaitu yodium radioakti0.. +granulositosis %iasanya ditandai dengan demam dan saria3an,

    dimana untuk men5egah in0eksi &erlu di%erikan anti%iotika.

    @0ek sam&ing lain yang arang teradi namun &erlu &enghentian tera&i dengan %at

    +nti /iroid antara lain Ikterus Kholestatik, +ngioneuroti5 edema, 'e&ato5ellular toEi5ity

    dan +rthralgia +kut. Untuk mengantisi&asi tim%ulnya e0ek sam&ing terse%ut, se%elum

    memulai tera&i &erlu &emeriksaan la%oratorium dasar termasuk leukosit darah dan tes

    0ungsi hati, dan diulang kem%ali &ada %ulan)%ulan &ertama setelah tera&i. 4ila ditemukan

    e0ek sam&ing, &enghentian &enggunaan o%at terse%ut akan mem&er%aiki kem%ali 0ungsi

    yang terganggu, dan selanutnya di&ilih modalitas &engo%atan yang lain se&erti 11I atau

    o&erasi.

    4ila tim%ul e0ek sam&ing yang le%ih ringan se&erti &ruritus, da&at di5o%a ganti

    dengan o%at enis yang lain, misalnya dari P/U ke metima>ol atau se%aliknya. @2aluasi

    &engo%atan &erlu dilakukan se5ara teratur mengingat &enyakit Ara2es adalah &enyakit

    autoimun yang tidak %isa di&astikan ka&an akan teradi remisi. @2aluasi &engo%atan &aling

    tidak dilakukan sekali?%ulan untuk menilai &erkem%angan klinis dan %iokimia guna

    menentukan dosis o%at selanutnya. Dosis dinaikkan dan diturunkan sesuai res&ons hingga

    dosis tertentu yang da&at men5a&ai keadaan eutiroid. Kemudian dosis diturunkan &erlahan

    hingga dosis terke5il yang masih mam&u mem&ertahankan keadaan eutiroid, dan kemudian

    e2aluasi dilakukan tia& %ulan hingga ter5a&ai remisi.

  • 7/25/2019 Hipertiroidisme Fix

    15/18

    . Oa" G&)&n3an Penyea" Be"a

    %at golongan &enyekat %eta, se&erti &ro&ranolol hidroklorida, sangat %erman0aat

    untuk mengendalikan mani0estasi klinis tirotoksikosis (hy&eradrenergi5 state$ se&erti

    &al&itasi, tremor, 5emas, dan intoleransi &anas melalui %lokadenya &ada rese&tor

    adrenergik. Di sam&ing e0ek antiadrenergik, o%at &enyekat %eta ini uga da&at )meski&un

    sedikit) menurunkan kadar /) melalui &engham%atannya terhada& kon2ersi /)" ke /).

    Dosis a3al &ro&ranolol umumnya %erkisar C mg?hari.,"

    Di sam&ing &ro&ranolol, terda&at o%at %aru golongan &enyekat %eta dengan durasi

    kera le%ih &anang, yaitu atenolol, meto&rolol dan nadolol. Dosis a3al atenolol dan

    meto&rolol B mg?hari dan nadolol " mg?hari mem&unyai e0ek seru&a dengan &ro&ranolol.

    Pada umumnya o%at &enyekat %eta ditoleransi dengan %aik. 4e%era&a e0ek sam&ing yang

    da&at teradi antara lain nausea, sakit ke&ala, insomnia, 0atigue, dan de&resi, dan yang le%ih

    arang teradi ialah kemerahan, demam, agranulositosis, dan trom%osito&enia. %at

    golongan &enyekat %eta ini dikontraindikasikan &ada &asien asma dan gagal antung,

    ke5uali gagal antung yang elas dise%a%kan oleh 0i%rilasi atrium. %at ini uga

    dikontraindikasikan &ada keadaan %radiaritmia, 0enomena

  • 7/25/2019 Hipertiroidisme Fix

    16/18

    9ang %anyak di&erde%atkan adalah &engo%atan &enyakit Ara2es dengan 5ara

    kom%inasi +/ dan tiroksin eksogen. 'ashi>ume dkk &ada tahun 1FF1 mela&orkan %ah3a

    angka kekam%uhan renddah yaitu hanya 1,! * &ada kelom&ok &enderita yang menda&at

    tera&i kom%inasi methima>ole dan tiroksin., di%andingkan dengan ",!* &ada kelom&ok

    kontrol yang hanya menda&atkan tera&i methima>ole.

    PROTOKOL PENGOBATANNYA ADALAH SEBAGAI BERIKUT

    Pertama kali &enderita di%eri methima>ole E 1 mg?hari selama %ulan,

    selanutnya 1 mg &erhari ditam%ah tiroksin 1 Gg &erhari selama 1 tahun, dan kemudian

    hanya di%eri tiroksin saa selama tahun. Kelom&ok kontrol uga di%eri methima>ole

    dengan dosis dan 5ara yang sama namun tan&a tiroksin. Kadar /S' dan kadar /S')< +%

    ternyata le%ih rendah &ada kelom&ok yang menda&at tera&i kom%inasi dan se%aliknya &ada

    kelom&ok kontrol. 'al ini mengisyaratkan %ah3a /S' selama &engo%atan dengan +/

    akan merangsang &ele&asan molekul antigen tiroid yang %ersi0at antigeni5, yang &ada

    gilirannya akan merangsang &em%entukan anti%ody terhada& rese&tor /S'. Dengan kata

    lain, dengan mengistirahatkan kelenar tiroid melalui &em%erian tiroksin eksogen eksogen

    (yang menekan &roduksi /S'$, maka reaksi imun intratiroidal akan da&at ditekan, yaitu

    dengan mengurangi &resentasi antigen. Pertim%angan lain untuk mem%erikan kom%inasi

    +/ dan tiroksin adalah agar &enyesuaian dosis +/ untuk menghindari hi&otiroidisme

    tidak &erlu dilakukan terlalu sering, terutama %ila digunakan +/ dosis tinggi.

    PEMBEDAHAN

    /iroidektomi su%total meru&akan tera&i &ilihan &ada &enderita dengan struma yang

    %esar. Se%elum o&erasi, &enderita di&ersia&kan dalam keadaan eutiroid dengan &em%erian

    +/ (%iasanya selama minggu$. Disam&ing itu , selama # minggu &re o&erati0, di%erikan

    larutan ;ugol atau &otassium iodida, B tetes # kali sehari, yang dimaksudkan untuk

    mengurangi 2askularisasi kelenar dan mem&ermudah o&erasi. Sam&ai saat ini masih

    terda&at silang &enda&at mengenai se%era&a %anyak aringan tiroid yangn harus diangkat.

    /iroidektomi total %iasanya tidak dianurkan, ke5uali &ada &asein dengan o0talmo&ati

    Ara2es yang &rogresi0 dan %erat. amun %ila terlalu %anyak aringan tiroid yang

    ditinggalkan , dikha3atirkan akan teradi rela&s. Ke%anyakan ahli %edah menyisakan #)

    gram aringan tiroid. Walau&un demikan ke%anyakan &enderita masih memerlukan

    su&lemen tiroid setelah mengalami tiroidektomi &ada &enyakit Ara2es.

    PENGOBATAN OFTALMOPATI GRAVES

    Di&erlukan kerasama yang erat antara endokrinologis dan o0talmologis dalam

    menangani o0talmo&ati Ara2es. Keluhan 0oto0o%ia, iritasi dan rasa kesat &ada mata da&at

    diatasi dengan larutan tetes mata atau lu%ri5ating ointments, untuk men5egah dan

  • 7/25/2019 Hipertiroidisme Fix

    17/18

    mengo%ati keratitis. 'al lain yang da&at dilakukan adalah dengan menghentikan merokok,

    menghindari 5ahaya yang sangat terang dan de%u, &enggunaan ka5amata gela& dan tidur

    dengan &osisi ke&ala ditinggikan untuk mengurangi edema &erior%ital. 'i&ertiroidisme

    sendiri harus dio%ati dengan adekuat. %at)o%at yang mem&unyai khasiat imunosu&resi

    da&at digunakan se&erti kortikosteroid dan siklos&orin, disam&ing +/ sendiri dan hormon

    tiroid. /indakan lainnya adalah radiotera&i dan &em%edahan reha%ilitati0 se&erti

    dekom&resi or%ita, o&erasi otot ekstraokuler dan o&erasi kelo&ak mata.

    9ang menadi masalah di klinik adalah %ila o0talmo&ati ditemukan &ada &asien yang

    eutiroidH &ada keadaan ini &emeriksaan anti%ody anti)/P atau anti%ody antirese&tor /S'

    dalam serum da&at mem%antu memastikan diagnosis. Pemeriksaan -/ s5an atau Mol &ada 3anita hamil dengan hi&ertiroidisme,

    karena alirannya ke anin melalui &lasenta le%ih sedikit, dan tidak ada e0ek teratogenik.

    Kom%inasi tera&i dengan tiroksin tidak dianurkan, karena akan memerlukan dosis o%at

    antitiroid le%ih tinggi, di sam&ing karena se%agian tiroksin akan masuk ke anin, yang da&at

    menye%a%kan hi&otiroidisme.

    @2aluasi klinis dan %iokimia &erlu dilakukan le%ih ketat, terutama &ada trimester

    ketiga. Pada &eriode terse%ut, kadang)kadang ) dengan mekanisme yang %elum diketahui)

    terda&at &enurunan kadar /S'

  • 7/25/2019 Hipertiroidisme Fix

    18/18

    DAFTAR PUSTAKA

    1. Snell,