daftar kasus endokrin autoimun tahun 2016 revisi

8/16/2019 Daftar Kasus Endokrin Autoimun TAHUN 2016 REVISI

1/7

Tujuan:

1. Dapat mengidentifikasi masalah klinik

2. Dapat menjelaskan mekanisme pathogenesis dan patofisiologi asma, imunodefiensi, tbc, dm

3. Mampu mengIdentifikasi DR: DR te!kait indikasi, DR te!kait dosis, DR te!kait inte!aksi obat"

obat, obat"pen#akit dan kondisi biologis

$. Mampu me!umuskan masalah % sesuai kasus

&. Mampu men#usun !encana % sesuai kasus

'. Mampu menunjukkan ebm %( sesuai kasus


2/7

KASUS 2:a

)n. )ndipolio*anto, & tahun, pada 1+$2-11 mulai di!a*at di R /nit /) ka!ena pasien se!ing menge!angkesakitan pada pe!sendiann#a dan kesulitan menelan se!ta ada benjolan pada bagian lehe!. ada 1212--0 setelah

mengalami demam bebe!apa ha!i pende!ita kemudian mengalami kelumpuhan pada kaki ki!in#a. ama kelamaankaki #ang lumpuh, otot"ototn#a mengecil, kaku dan sulit dige!akkan. Mulai pe!tengahan tahun 2-1- ketika be!umu!$ tahun pende!ita mengalami pembesa!an pada kelenja! gondok. ende!ita belum pe!nah mendapatkan 4aksinasipolio. elama ini pasien han#a dikont!olkan di uskesmas pembantu di dekat !umah dengan mendapatkan obatantin#e!i dan tidak ada pe!baikan. )nak )an be!sama o!ang tuan#a tinggal di le!eng gunung Me!api. ampai saat inipende!ita belum bisa be!jalan dengan kaki ki!i semakin mengecil dan sulit dige!akkan.

eme!iksaan di /(D

Tgl 5 jam eme!iksaan fisik dan labo!ato!ium enanganan dan Te!api

1+$5-0.3-667I

8ondisi /mum sada!, tampak lemah, ku!ang gi9i danpe!tumbuhan tidak sesuai umu!.TD1--'- mm;g5 RR20


3/7

8)/ 2:6

ada 2-$2-11 jam 13.-- 667I, )sma*ati, 7anita umu! $&"#ea!"old diba*a ke /(D dengan keluhan

sesak nafas, nafas cepat dan pendek dan dengan te!patah"patah dapat mence!itakan !i*a#at pen#akit#ang dialamin#a. Tidak ada !i*a#at me!okok, namun memiliki !i*a#at asma pe!sisten sedang #ang ditandai

dengan minimal dalam setahun ada 2 kali se!angan se!ius #ang membutuhkan te!api dengan

glukoko!tikoid ste!oid. 6ebe!apa tahun te!akhi! ini pende!ita juga se!ing mengalami mudah lelah dengan

nafas cepat apabila melakukan akti4itas fisik #ang be!lebihan, deg"degan, misaln#a ketika naik tangga,

be!jalan cepat agak jauh atau la!i. 8eluhan kelemahan dan nafas cepat te!sebut tidak be!hubungan

dengan se!angan asma. ende!ita juga me!asa be!at badann#a semakin menu!un dan se!ing me!asa

mudah be!ke!ingat. Da!i peme!iksaan fisik: tekanan da!ah TD13->& mm;g5 ;R13-


4/7

Tgl 5 jam eme!iksaan fisik dan labo!ato!ium Te!api

2-$52-.3-667I

8eluhan: sesak nafas dan dada be!deba! belumbe!ku!ang dan tangan se!ing gemeta! dan me!asaku!ang be!tenaga.

eme!iksaan fisik: TD1$&1-- mm;g5 ;R13-,3

T$T3 T$total1$?gd

T$bebas3 ngdT3total1+& ngdT3bebas&,& pgd

%holeste!ol totalT!iglise!ida

$- mgd3& mgdl


5/7

KASUS 2C

ada 2+1-2-11 jam 13.-- 667I, (!a4ida*ati, 7anita umu! 30 th, (&2)1, umu! kehamilan 31 minggu,

diba*a ke /(D dengan keluhan n#e!i kepala dan kaki bengkak. ebelum hamil pende!ita sudah

mengalami hipe!tensi !ingan, tetapi selama ini te!kont!ol dengan kaptop!il 1


6/7

8asus 2 d8emudian pasien di !a*at inap di unit pen#akit dalam.

(!a4ida*ati, 7anita umu! 30 th, (&2)1, umu! kehamilan 31 minggu, diba*a ke bangsal !a*at inapsetelah mendapatkan pe!a*atan sementa!a di /(D dengan keluhan n#e!i kepala dan kaki bengkak.

Ri*a#at sakit dan pengobatan ada pada kasus 2c

Lembar pemantauan Perawatan pasien Gravidawati, Rawat Inap

Tgl 5 jam eme!iksaan fisik dan labo!ato!ium Te!api

2-$52-.3-667I

8eluhan: pusing belum be!ku!ang. e!ut mulai te!asase!ing kejang dan n#e!i. 6un#i Eantung Eanin semaikmelemah5eme!iksaan fisik: TD1'&1-& mm;g5 ;R13-,3

T; -.32 ngm

%holeste!ol totalT!iglise!ida

$- mgd3& mgdl

eme!iksaan u!in p!oteinu!ia

8imia da!ah 8ada! 8alsiummeningkat


7/7

daftar kasus endokrin autoimun tahun 2016 revisi

Documents