A. Definisi

Celah bibir dan bukaan langit-langit atau perpecahan di bibir atas, langit-langit mulut

(langit-langit) atau keduanya. Celah bibir dan langit-langit ketika hasil

mengembangkan struktur wajah dalam bayi yang belum lahir tidak menutup

sepenuhnya.

Bibir sumbing dan celah langit-langit adalah salah satu cacat lahir yang paling umum.

Bibir sumbing dan celah langit-langit yang paling umum terjadi sebagai cacat lahir

terisolasi tetapi juga terkait dengan banyak kondisi genetik yang diwariskan atau

sindrom.

Memiliki bayi lahir dengan sumbing bisa menjadi menjengkelkan, tapi bibir sumbing

dan celah langit-langit dapat diperbaiki. Pada kebanyakan bayi, serangkaian operasi

dapat mengembalikan fungsi normal dan mencapai penampilan yang lebih normal

dengan jaringan parut minimal.

bibir membuka atau perpecahan di bibir atas yang terjadi ketika mengembangkan

struktur wajah dalam bayi yang belum lahir tidak menutup sepenuhnya. Celah bibir

dapat terjadi unilateral atau bilateral. Bayi dengan celah bibir juga dapat mengalami

sumbing di atap mulut mereka (sumbing).

Langit-langit terbuka atau perpecahan di atap mulut yang terjadi ketika jaringan tidak

sekering bersama selama perkembangan di dalam rahim. Sumbing sering termasuk

split atau celah di bibir atas (bibir sumbing), tetapi dapat terjadi tanpa mempengaruhi

bibir.

B. Gejala

Biasanya, celah - atau perpecahan - di bibir atau langit-langit segera diidentifikasi saat

lahir. Bibir sumbing dan celah langit-langit mungkin muncul sebagai:

Sebuah perpecahan di bibir dan langit-langit mulut (langit-langit) yang dapat

mempengaruhi satu atau kedua sisi wajah

Sebuah perpecahan di bibir yang dapat muncul sebagai hanya takik kecil di bibir atau

dapat memperpanjang dari bibir melalui gusi atas dan langit-langit ke bagian bawah

hidung

Sebuah perpecahan di atap mulut (langit-langit) yang tidak mempengaruhi tampilan

wajah

Kurang umum, sumbing terjadi hanya pada otot langit-langit lunak (sumbing

submukosa), yang berada di belakang mulut dan ditutupi oleh lapisan mulut. Jenis

sumbing sering terjadi tanpa disadari saat lahir dan tidak dapat didiagnosis sampai

nanti ketika tanda-tanda berkembang. Tanda dan gejala langit-langit submukosa dapat

mencakup:

kesulitan menelan.

Suara yang berbicara

Nasal Infeksi telinga berulang

C. Etiologi

Bibir sumbing dan celah langit-langit terjadi ketika jaringan di wajah dan mulut bayi

tidak membentuk dengan benar. Biasanya, jaringan yang membentuk bibir dan langit-

langit sekering bersama-sama di bulan kedua dan ketiga kehamilan. Tapi pada bayi

dengan bibir sumbing dan celah langit-langit, fusi tidak pernah terjadi atau terjadi

hanya sebagian, meninggalkan pembukaan (sumbing).

Para peneliti percaya bahwa sebagian besar kasus bibir sumbing dan celah langit-

langit disebabkan oleh interaksi faktor genetik dan lingkungan. Dalam banyak bayi,

penyebab pasti tidak ditemukan.

Gen yang diwariskan dari orang tua. Entah ibu atau ayah bisa mewariskan gen yang

menyebabkan clefting, baik sebagai cacat terisolasi atau sebagai bagian dari sindrom

yang mencakup clefting sebagai salah satu tanda-tandanya. Dalam beberapa kasus,

bayi mewarisi gen yang membuat mereka lebih mungkin untuk mengembangkan

sumbing, dan kemudian memicu lingkungan benar-benar menyebabkan sumbing yang

terjadi.

Paparan zat tertentu selama kehamilan. Bibir sumbing dan celah langit-langit

mungkin lebih mungkin terjadi pada wanita hamil yang merokok, minum alkohol dan

mengambil obat-obatan tertentu.

D. Faktor Resiko

Beberapa faktor dapat meningkatkan kemungkinan bayi mengembangkan bibir

sumbing dan celah langit-langit, termasuk:

Sejarah keluarga. Orang tua dengan riwayat keluarga bibir sumbing atau celah langit-

langit menghadapi risiko lebih tinggi melahirkan bayi dengan lekuk.

Race. Celah bibir dan langit-langit yang paling umum di Amerika anak-anak India

dan Asia. Anak-anak kulit hitam yang paling mungkin untuk memiliki lekuk.

Sex. Pria dua kali lebih mungkin untuk memiliki bibir sumbing dengan atau tanpa

celah langit-langit. Sumbing tanpa bibir sumbing lebih sering terjadi pada wanita.

Paparan zat tertentu selama kehamilan. Bayi yang lahir dari ibu yang merokok atau

minum alkohol selama kehamilan lebih mungkin untuk mengembangkan bibir

sumbing dan celah langit-langit.

Menjadi gemuk selama kehamilan. Ada beberapa bukti bahwa bayi yang lahir dari ibu

obesitas mungkin telah meningkatkan risiko bibir sumbing dan langit-langit.

Komplikasi:

Anak-anak dengan bibir sumbing dengan atau tanpa celah langit-langit menghadapi

berbagai tantangan, tergantung pada jenis dan tingkat keparahan sumbing tersebut.

Kesulitan menyusui bayi anda. Salah satu masalah yang paling mendesak setelah

kelahiran makan. Sementara sebagian besar bayi dengan bibir sumbing dapat

menyusui, langit-langit sumbing dapat membuat mengisap sulit atau menyebabkan

tersedak atau ASI untuk keluar melalui hidung. Tim perawatan kesehatan Anda akan

membahas strategi dengan Anda, seperti menggunakan botol puting khusus makan.

Infeksi telinga dan gangguan pendengaran. Bayi dengan bibir sumbing sangat rentan

terhadap infeksi telinga tengah. Seiring waktu, infeksi telinga berulang meningkatkan

risiko gangguan pendengaran. Dokter mungkin merujuk Anda ke seorang ahli

audiologi atau telinga, hidung dan tenggorokan dokter yang mungkin menyarankan

kunjungan rutin untuk mengevaluasi pendengaran anak Anda. Kebanyakan anak

dengan celah memiliki tabung operasi dimasukkan ke dalam telinga mereka untuk

menguras cairan dan membantu mencegah infeksi.

Masalah gigi. Jika sumbing meluas melalui gusi atas, perkembangan gigi

kemungkinan akan terpengaruh. Tanyakan kepada dokter Anda apakah anak Anda

harus melihat dokter gigi anak yang dapat memantau perkembangan gigi dan

kesehatan mulut dari usia dini.

Kesulitan berbicara. Karena langit-langit digunakan dalam membentuk suara,

perkembangan bicara yang normal dapat dipengaruhi oleh sumbing. Dokter mungkin

merujuk Anda ke ahli patologi pidato yang dapat mengevaluasi anak Anda dan

memberikan terapi wicara.

E. Perawatan dan Pengobatan:

Pembedahan

Untuk memperbaiki bibir sumbing dan langit-langit didasarkan pada situasi tertentu

anak Anda. Setelah perbaikan sumbing awal, dokter anda dapat merekomendasikan

operasi tindak lanjut untuk meningkatkan pembicaraan atau memperbaiki penampilan

dari bibir dan hidung. Operasi biasanya dilakukan dalam urutan ini:

Perbaikan bibir sumbing = antara 1 dan 4 bulan usia

Perbaikan celah langit-langit = antara 5 dan 15 bulan usia

Follow-up = antara usia 2 dan akhir tahun remaja

Secara umum, prosedur dapat mencakup:

a. Perbaikan bibir sumbing : untuk menutup pemisahan di bibir, ahli bedah membuat

sayatan di kedua sisi celah dan menciptakan flaps jaringan. Flaps kemudian dijahit

bersama-sama. Perbaikan harus membuat lebih normal penampilan bibir, struktur dan

fungsi.

b. Perbaikan langit-langit sumbing. Berbagai prosedur dapat digunakan untuk

menutup pemisahan dan membangun kembali langit-langit keras dan lunak (atap

mulut), tergantung pada situasi tertentu anak Anda. Dokter bedah membuat sayatan di

kedua sisi sumbing dan mereposisi jaringan dan otot. Perbaikan tersebut kemudian

dijahit tertutup.

c. Operasi tabung telinga. Untuk anak-anak dengan bibir sumbing, tabung telinga juga

dapat ditempatkan pada operasi pertama untuk mengurangi risiko infeksi telinga, yang

dapat menyebabkan gangguan pendengaran. Operasi tabung telinga melibatkan

menempatkan silinder kecil di gendang telinga untuk mencegah penumpukan cairan.

d. Operasi untuk memperbaiki penampilan kosmetik. Operasi tambahan mungkin

diperlukan untuk memperbaiki penampilan mulut, bibir dan hidung.

Bedah dapat menyebabkan peningkatan yang signifikan dalam penampilan anak

Anda, kualitas hidup, dan kemampuan untuk makan, bernapas dan berbicara. Risiko

yang mungkin operasi termasuk perdarahan, infeksi, penyembuhan miskin, kerutan

bekas luka, dan kerusakan sementara atau permanen pada saraf, pembuluh darah atau

struktur lainnya.

F. Pencegahan

Setelah bayi lahir dengan sumbing, orang tua yang khawatir akan kemungkinan

memiliki anak lain dengan kondisi yang sama. Sementara banyak kasus bibir sumbing

dan celah langit-langit tidak bisa dicegah, pertimbangkan langkah-langkah untuk

meningkatkan pemahaman Anda atau menurunkan risiko Anda:

Pertimbangkan konseling genetik. Jika Anda memiliki riwayat keluarga bibir sumbing

dan celah langit-langit, beritahu dokter Anda sebelum Anda hamil. Dokter Anda

mungkin akan mengarahkan Anda ke seorang konselor genetik yang dapat membantu

menentukan risiko memiliki anak dengan bibir sumbing dan celah langit-langit.

Mengambil vitamin prenatal. Mengambil multivitamin sebelum hamil dan selama

kehamilan dapat membantu mengurangi risiko cacat lahir, seperti bibir sumbing dan

celah langit-langit. Jika Anda berencana untuk hamil segera, mulai mengambil

multivitamin prenatal sekarang.

Jangan merokok atau meminum alkohol. Konsumsi alkohol rokok selama kehamilan

meningkatkan risiko memiliki bayi dengan cacat sumbing.