blok 4 skenario 1 punya pryta

3
BLOK 4 Skenario 1 JUMP 1 Klarifikasi istilah : 1. Udem muka = Edema : pembengkaan karena ada cairan didalam jaringan tubuh kita. ; Adanya cairan dalam jumlah besar yang abnormal di ruang jaringan interselular tubuh. Diakibatkan karena penurunan kadar albumin serum karena masukan protein berkurang, pasokan asam-asam amino ke dalam hati dan traktus gastrointestinalis juga tidak mencukupi. Bisa disebabkan oleh 2 hal : Penyakit sistemik () , kondisi lokal diakibatkan oleh ektremitas kita. 2. Pitting udem : Cekungan yang tertahan bila ditekan beberapa lama / beberapa lama; edema dengan jaringan yang memperlihatkan adanya cekungan akbiat tekanan yang tertahan lama. 3. Ektremitas Inferior : Anggota gerak bagian bawah. 4. Intoleran Laktosa : Penolakan tubuh terhadap zat-zat tertentu (berarti dalam kasus ini laktosa) bukan merupakan alergi (mekanisme / reaksi tubuh terhadap sesuatu hal); kekurangan enzim laktase (enzim yang mengubah susu menjadi laktosa), sehingga kekurangan laktosa. Perbedaan alergi : antigen masuk ke tubuh sehingga tubuh mengeluarkan suatu reaksi atau zat tertentu sehingga menyebabkan suatu hal sedangkan intoleransi tidak mengeluarkan zat apa-apa atau reaksi apa-apa. Bisa disebabkan karena enzimnya yang kurang atau tidak disintesis sama sekali. Bisa disebabkan karena gen (genetik/herediter) dapat juga didapat ketika dewasa (bukan herediter). Terjadi penumpukan laktosa karena tidak dapat dicerna di usus besar sehingga menimbulkan beberapa reaksi / akibat. 5. Susu formula : Modifikasi susu agar menyerupai kandungan dalam ASI (susu sapi). Ditambahkan zat-zat yang berguna bagi tubuh yang tidak ada dalam susu sapi. 6. Diare kronis : Diare yang lebih dari 4 minggu tidak sembuh sembuh, kalo yang kurang 4 minggu disebut diare akut.

Upload: andhika-aji-nugroho

Post on 17-Jan-2016

2 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

blok 4

TRANSCRIPT

Page 1: BLOK 4 Skenario 1 Punya Pryta

BLOK 4Skenario 1

JUMP 1Klarifikasi istilah :1. Udem muka = Edema : pembengkaan karena ada cairan didalam jaringan tubuh kita. ; Adanya cairan dalam jumlah besar yang abnormal di ruang jaringan interselular tubuh. Diakibatkan karena penurunan kadar albumin serum karena masukan protein berkurang, pasokan asam-asam amino ke dalam hati dan traktus gastrointestinalis juga tidak mencukupi. Bisa disebabkan oleh 2 hal : Penyakit sistemik () , kondisi lokal diakibatkan oleh ektremitas kita. 2. Pitting udem : Cekungan yang tertahan bila ditekan beberapa lama / beberapa lama; edema dengan jaringan yang memperlihatkan adanya cekungan akbiat tekanan yang tertahan lama.3. Ektremitas Inferior : Anggota gerak bagian bawah.4. Intoleran Laktosa : Penolakan tubuh terhadap zat-zat tertentu (berarti dalam kasus ini laktosa) bukan merupakan alergi (mekanisme / reaksi tubuh terhadap sesuatu hal); kekurangan enzim laktase (enzim yang mengubah susu menjadi laktosa), sehingga kekurangan laktosa. Perbedaan alergi : antigen masuk ke tubuh sehingga tubuh mengeluarkan suatu reaksi atau zat tertentu sehingga menyebabkan suatu hal sedangkan intoleransi tidak mengeluarkan zat apa-apa atau reaksi apa-apa. Bisa disebabkan karena enzimnya yang kurang atau tidak disintesis sama sekali. Bisa disebabkan karena gen (genetik/herediter) dapat juga didapat ketika dewasa (bukan herediter). Terjadi penumpukan laktosa karena tidak dapat dicerna di usus besar sehingga menimbulkan beberapa reaksi / akibat.5. Susu formula : Modifikasi susu agar menyerupai kandungan dalam ASI (susu sapi). Ditambahkan zat-zat yang berguna bagi tubuh yang tidak ada dalam susu sapi. 6. Diare kronis : Diare yang lebih dari 4 minggu tidak sembuh sembuh, kalo yang kurang 4 minggu disebut diare akut. Infeksi usus yang menyebabkan keadaan feses encer dan berair dengan frekuensi 3x sehari kadang disertai muntah.7. Abdomen buncit : Kelainan hati karena ada tumpukan lemak disekitar hati sehingga menyebabkan perut buncit.8. Badan lemah : Kurang energi dalam tubuh akibat tidak ada ato kurangnya zat makanan / sumber energi makanan tidak ada yang dimakan sehingga menyebabkan badan lemah.

Page 2: BLOK 4 Skenario 1 Punya Pryta

9. Nafsu makan menurun :

B. JUMP 2Menetapkan masalah :1. Apakah penyakit yang diderita oleh pasien ? 2. Struktur dan kandungan laktosa ?3. Klasifikasi gizi.4. Penyebab endema dan lokasi.5. Patofisiologis dan patogenesis penyakit tersebut ?6. Nutrisi yang sebaiknya diberikan kepada bayi, definisi, dan metabolisme.7. Struktur dan fungsi protein, lipid, karbohidrat, nukleotida, dan enzim.8. Cara menegakkan diagnosis, apa perlu dilakukan tes-tes khusus? Apa diperlukan tes-tes khusus?9. Pencegahan dan penatalaksanaan serta fisiologis pencernaan.10. Kaitan pengkonsumsian ASI dan susu formula terhadap kasus ini ?

C. JUMP 3Analisa masalah :1. Dilihat dari gejala dalam kasus, si anak menderita kwashiokor.Kwashiokor : Hambatan pertumbuhan, perubahan pada pigmen rambut dan kulit, edema, dan perubahan patologi pada hati. Hal ini terutama terlihat pada infiltrasi lemak, nekrosis, dan fibrosis. Temuan lain adalah apati, cengeng, atrofi pankreas, gangguan saluran cerna, anemia, kadar albumin serum yang rendah, dan dermatosis ; Malnutrisi biasanya disebabkan oleh defisiensi protein. Penyebab atau faktor penting bukan merupakan protein tapi karena adanya defisiensi beberapa nutrisi. Adanya juga racun aflatoxin (yang ada di makanan-makanan yang berjamur) itu yang membedakan dengan marasmus (bener-bener tinggal tulang dan kulit / baggy pant).[Rambut manusia 60-70% tersusun oleh protein]

Protein :a. Globular : Protein yang memproduksi enzim-enzim yang diperlukan tubuh.b. Fibrous : Protein yang memproduksi yang menyusun struktur tubuh (rambut, kulit dll).

Defisiensi laktase :a. Primary :b. Secondary : Abnormalitas ada di struktur.

Page 3: BLOK 4 Skenario 1 Punya Pryta

LO :1. Metabolisme menghasilkan energi yang brerkaitan dengan badan lemah.2. Nafsu makan menurun yang berhubungan dengan hormon adiponectin.3. Abdomen buncit, rambut kemerahan -> marasmus dan kwashiokor.4. Struktur, fungsi, dan metabolisme protein.5. Penatalaksanaan kwashiokor.6. Kandungan susu formula.7. Mekanisme sistem pencernaan.8. Intoleran laktosa

HIPOTESIS SEMENTARA :Kekurangan zat-zat yang dibutuhkan dalam metabolisme menyebabkan anak tersebut menderita kwashiokor.