bina nusantara | library & knowledge...

24
1 BAB I GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Usaha Setiap manusia dalam aktifitas sehari-hari pasti membutuhkan alat tulis. Manusia membutuhkan alat tulis dengan tujuan membuat atau melakukan pencatatan tertulis untuk menjadi bukti fisik dari sebuah laporan yang dibuatnya. Terutama pada sebuah organisasi, institusi, perusahaan, dan juga tentunya pelajar dan mahasiswa yang masih duduk di bangku sekolah dan kuliah. Hal ini dapat dilihat pada pertumbuhan penjualan alat tulis kantor yang terus tumbuh. Berdasarkan data yang didapat dari Kementerian Perdagangan sebagai berikut: Tabel 1.1 Pertumbuhan Penjualan ATK di Indonesia : Tahun Pertumbuhan (%) 2007 8,36 2008 6,81 2009 8,23 2010 10,11

Upload: others

Post on 22-Nov-2020

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BINA NUSANTARA | Library & Knowledge Centerlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab1DOC/2012-1... · Web viewBerdasarkan analisis pada tabel 1.4, jumlah perusahaan yang bergerak

1

BAB I

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

1.1 Latar Belakang Pemilihan Usaha

Setiap manusia dalam aktifitas sehari-hari pasti membutuhkan alat tulis. Manusia

membutuhkan alat tulis dengan tujuan membuat atau melakukan pencatatan tertulis untuk

menjadi bukti fisik dari sebuah laporan yang dibuatnya. Terutama pada sebuah organisasi,

institusi, perusahaan, dan juga tentunya pelajar dan mahasiswa yang masih duduk di bangku

sekolah dan kuliah. Hal ini dapat dilihat pada pertumbuhan penjualan alat tulis kantor yang

terus tumbuh. Berdasarkan data yang didapat dari Kementerian Perdagangan sebagai berikut:

Tabel 1.1 Pertumbuhan Penjualan ATK di Indonesia :

Tahun Pertumbuhan (%)

2007 8,36

2008 6,81

2009 8,23

2010 10,11

2011 13,36

Sumber Data : Kementerian Perdagangan RI

Tidak hanya individu yang membutuhkan alat tulis, melainkan perusahaan, sekolah,

organisasi, Institusi, dan universitas juga membutuhkan alat tulis. Boleh dikatakan jika

manusia kebutuhan pokoknya adalah nasi, maka perusahaan, sekolah, organisasi kebutuhan

pokoknya adalah alat tulis kantor, karena mereka membutuhkan semua laporan tertulis dan

nyata (berbentuk fisik). Terutama alat-alat tulis kantor seperti kertas, pulpen, tinta, dan lain-

Page 2: BINA NUSANTARA | Library & Knowledge Centerlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab1DOC/2012-1... · Web viewBerdasarkan analisis pada tabel 1.4, jumlah perusahaan yang bergerak

2

lainnya itu tidak bisa dipisahkan dalam kebutuhan hidup sehari-hari. Berdasarkan data

penjualan alat tulis kantor yang terjadi di Mangga Dua, dan daerah Bendungan Hilir, serta

penjualan secara online yang sangat tinggi dan terus mengalami kenaikan yang signifikan.

Hal ini dapat dibuktikan dengan data yang diperoleh dari Kementerian Perdagangan. Sebagai

berikut :

Tabel 1.2 Pertumbuhan Penjualan ATK di Indonesia :

Tahun Penjualan

( dalam trilliun rupiah )

2007 3,8205

2008 4,5763

2009 4,9484

2010 5,3044

2011 5,8791

Sumber : Kementerian Perdagangan RI

Dari sekian banyak perusahaan, sekolah, universitas pasti setiap harinya membutuhkan alat

tulis. Banyak orang yang tidak sadar bahwa kebutuhan pokok mereka selain rumah,

makanan, dan pakaian adalah alat tulis, tanpa alat tulis mereka tidak bisa menjalankan

kegiatan sehari-hari mereka, contoh anak sekolah, mahasiswa, para pekerja tentunya

membutuhkan alat tulis untuk melakukan pencatatan. Alat tulis sekarang juga merupakan

kebutuhan pokok setiap manusia, perusahaan, dan sekolah atau universitas. Oleh karena itu

alat tulis tidak berhenti untuk terus dijual, kecuali setiap manusia yang ada di bumi musnah

atau perkembangan teknologi yang semakin canggih yang mampu menggantikan peran alat

Page 3: BINA NUSANTARA | Library & Knowledge Centerlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab1DOC/2012-1... · Web viewBerdasarkan analisis pada tabel 1.4, jumlah perusahaan yang bergerak

3

tulis tersebut. Namun CV. Duta Anggada Putra percaya dalam kurun waktu mungkin sekitar

20-50 tahun yang akan datang, teknologi belum mampu menggantikan peran alat tulis.

Semakin hari semakin tinggi permintaan akan alat tulis. Semua orang membutuhkan alat

tulis. Dari segala usia, jenis kelamin, dan lapisan masyarakat membutuhkan alat tulis,

terkecuali balita yang belum duduk dibangku sekolah. Lini bisnis baru CV. Duta Anggada

Putra di Jakarta yang berkonsentrasi bisnis pada alat tulis kantor. Yang dimana kantor pusat

CV. Duta Anggada Putra berada di Sulawesi Selatan yang bergerak di bidang Konstruksi dan

hiburan, dimana CV. Duta Anggada Putra juga memiliki ijin usaha untuk menjalakan bisnis

di bidang pengadaan perlengkapan dan peralatan kantor. Alasan CV. Duta Anggada Putra

membuka cabang di Jakarta dan konsentrasi bisnisnya pun jauh berbeda dengan yang

sebelumnya, yaitu bergerak dibidang pengadaan alat tulis kantor yang tentunya berbeda jauh

dengan apa yang dilakukan sebelumnya, antara lain karena CV. Duta Anggada Putra melihat

peluang usaha di bidang alat tulis ini yang sangat bagus.

Alasan kenapa CV. Duta Anggada Putra membuka konsentrasi bisnis barunya yaitu bisnis

alat tulis di Jakarta, karena Jakarta merupakan pusat bisnis dan pusat pemerintahan di

Republik Indonesia yang sangat berpengaruh terhadap kelangsungan bisnis baru CV. Duta

Anggada Putra dari sisi internal maupun eksternal. Jika di lihat dari sisi internal di Jakarta

perusahaan dapat mendapatkan harga produk yang dijual dengan harga murah, pemasok yang

bervariasi, dan variasi produk yang lebih lengkap. Dan jika dilihat dari sisi ekternal

khususnya dari pangsa pasar yaitu dimana tingkat permintaan akan alat tulis kantor yang

sangat besar di wilayah kota Jakarta, yaitu sebesar 38% dari komsumsi nasional untuk alat

Page 4: BINA NUSANTARA | Library & Knowledge Centerlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab1DOC/2012-1... · Web viewBerdasarkan analisis pada tabel 1.4, jumlah perusahaan yang bergerak

4

tulis. Hal ini di buktikan dari data penjualana alat tulis kantor berdasarkan provinsi di

Indonesia, yaitu :

Tabel 1.3 Penjualan ATK per Provinsi di Indonesia :

*dalam milliar Rupiah

Provinsi 2007 2008 2009 2010 2011

DKI Jakarta 460,33 497,28 521,77 607,41 743,15

Jawa Barat 180,11 182,71 184,63 180,37 184,31

Jawa Timur 160,73 163,24 162,77 160,81 163,81

Sumatera Utara 133,71 131,04 132,78 134,84 136,79

Jawa Tengah 130,62 130,82 133,76 133,27 135,43

Banten 129,73 128,11 127,36 128,72 126,64

Jogjakarta 124,19 127,87 129,66 130,34 136,84

Sulawesi Selatan 121,56 125,88 127,34 129,11 127,87

Bali 118,38 119,68 120,08 124,33 126,71

Riau 118,07 120,77 121,39 123,58 122,27

Kepulauan Riau 117,63 117,49 119,13 121,82 122,93

Lampung 115,21 117,62 119,00 121,44 122,56

Aceh 115,15 116,88 118,37 118,94 120,98

Kalimantan

Timur

113,71 115,63 112,31 115,83 116,78

Kalimantan

Barat

113,28 111,27 112,84 115,77 117,35

Jambi 111,10 110,37 108,18 107,23 110,38

Page 5: BINA NUSANTARA | Library & Knowledge Centerlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab1DOC/2012-1... · Web viewBerdasarkan analisis pada tabel 1.4, jumlah perusahaan yang bergerak

5

Sulawesi Utara 110,23 113,81 115,65 144,73 118,83

Sumatera Barat 109,86 107,23 106,23 105,84 103,73

Kalimantan

Tengah

109,77 109,38 107,84 110,19 109,11

Bangka Belitung 109,64 111,59 113,77 118,55 115,81

Sumatera

Selatan

108,96 109,35 112,84 111,93 115,37

Sulawesi Tangah 108,56 109,24 107,37 107,89 111,49

Maluku Utara 108,43 108,16 109,82 110,42 113,36

Papua 107,79 113,38 110,57 114,94 111,91

NTB 107,44 109,48 112,63 113,32 114,26

NTT 107,20 100,31 105,65 106,67 109,49

Maluku 106,92 109,87 110,34 112,38 115,36

Sumber : Kementerian Perdagangan RI

Berdasarkan data yang ada diatas (Tabel 1.3), Provinsi DKI Jakarta memiliki pasar yang

sangat potensial untuk bisnis alat tulis. Jika dilihat dari pertumbuhan penjualan, di DKI

Jakarta pun juga cukup tinggi dan terus tumbuh secara signifikan jika kita bandingkan

dengan provinsi lain, sehingga CV. Duta Anggada Putra yakin untuk membuka lini bisnis

barunya di Jakarta.

Page 6: BINA NUSANTARA | Library & Knowledge Centerlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab1DOC/2012-1... · Web viewBerdasarkan analisis pada tabel 1.4, jumlah perusahaan yang bergerak

6

Berdasarkan data dari Kementerian Perdagangan yang CV. Duta Anggada Putra dapatkan,

berikut adalah data penjualan alat tulis di DKI Jakarta :

Tabel 1.4 Pertumbuhan Penjualan ATK di Jakarta :

Tahun Pertumbuhan (%)

2007 12,23

2008 4,28

2009 3,57

2010 16,21

2011 19,37

sumber : Kementerian Perdagangan RI

CV. Duta Anggada Putra juga mendapatkan data, dari total penjualan yang sangat besar di

DKI Jakarta sebagai berikut :

Tabel 1.5 Total Penjualan ATK di Jakarta :

Tahun Penjualan

( dalam milliar rupiah )

2007 460,33

2008 497,28

2009 521,77

2010 607,41

2011 743,15

Sumber : Kementerian Perdagangan RI

Page 7: BINA NUSANTARA | Library & Knowledge Centerlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab1DOC/2012-1... · Web viewBerdasarkan analisis pada tabel 1.4, jumlah perusahaan yang bergerak

7

Dari data penjualan Tabel 1.4 dan Tabel 1.5 tentu menjalankan bisnis di bidang alat tulis ini

tentu sangat menjanjikan. Pertumbuhan penjualan yang terus tumbuh secara signifikan dan

total penjualan yang terbesar jika dibandingkan dengan provinsi-provinsi lain yang ada di

Indonesia. Dan pertumbuhan yang kita lihat dalam 5 tahun ke belakang juga cukup stabil.

Jika kita melihat dari pesaing yang ada saat ini, CV. Duta Anggada Putra yakin mampu

bertahan di bisnis ini. Berikut adalah data-data jumlah pengusaha alat tulis kantor yang ada di

provinsi DKI Jakarta berdasarkan jenis perusahaannya :

Tabel 1.6 Data Perusahaan Yang Bergerak di Bisnis ATK di Provinsi DKI Jakarta :

Jenis Pengusaha 2007 2008 2009 2010 2011

Pengusaha Kecil 783 889 931 1094 1127

Pengusaha Menengah 131 157 156 123 108

Pengusaha Besar 47 46 49 39 36

Sumber : Kementerian UMKM RI

Hasil analisis data diatas (Tabel 1.6), CV. Duta Anggada Putra dapat melihat bahwa jumlah

pengusaha kecil setiap tahunnya mengalami peningkatan, berbeda dengan jumlah pengusaha

menengah dan pengusaha besar yang pada tahun 2007-2009 mengalami peningkatan, akan

tetapi dalam kurung waktu 2 tahun terakhir (2010-2011) mengalami penurunan. Jika kita

melihat hal tersebut, hal tersebut bisa di pengaruhi oleh beberapa faktor, seperti :

Faktor yang menyebabkan peningkatan :

tabel 1.3 menyebutkan jumlah penjualan alat tulis yang dari tahun ke tahun terus

mengalami peningkatan yang stabil. Hal ini menimbulkan bahwa semakin tinggi

permintaan maka semakin tinggi tingkat penawaran.

Page 8: BINA NUSANTARA | Library & Knowledge Centerlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab1DOC/2012-1... · Web viewBerdasarkan analisis pada tabel 1.4, jumlah perusahaan yang bergerak

8

Berdasarkan pengumuman yang dilakukan oleh Kementerian Perdagangan, bahwa

peran kementerian UMKM dalam meningkatkan usaha mikro di Indonesia

semakin aktif.

Banyaknya bank yang menawarkan kredit usaha kecil untuk masyarakat dengan

syarat yang mudah.

Faktor yang menyebabkan penurunan :

Minimnya inovasi pada usaha yang dijalankan. Pada bisnis alat tulis ini jika usaha

yang anda jalankan tidak memiliki keunikan tersendiri maka akan dengan mudah

tersingkir dari bisnis karena konsumen membutuhkan sesuatu yang berbeda.

Strategi bisnis yang tidak cocok dengan kondisi pasar. Banyak perusahaan dalam

bisnis ini hanya mengandalkan strategi harga, yaitu dengan menawarkan harga

termurah. Namun sebenarnya para pelaku bisnis ini tidak dapat memenuhi

keinginan konsumen.

Sistem pengelolaan pemasok yang tidak efektif. Para pelaku di bisnis ini

cenderung hanya mengandalkan 1 Pemasok, sehingga kurangnya variasi untuk

melakukan strategi harga dan differensiasi produk.

Kurangnya kehandalan pengelolaan modal dan kendali kredit. Terutama dalam

pengelolaan kredit. Pengambilan kredit yang tidak diperhitungkan dengan

mengambil kredit maksimal dari plafon jaminan yang resikonya tinggi, dan tidak

disesuaikan dengan kebutuhan operasional. Sehingga dalam memperhitungkan

kredit dan modal dengan kemampuan dalam membayar utang.

Tidak menggunakan perubahan budaya, politik, dan teknologi dengan baik agar

dapat di gunakan untuk mencari peluang bisnis yang baru. Perubahan budaya

Page 9: BINA NUSANTARA | Library & Knowledge Centerlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab1DOC/2012-1... · Web viewBerdasarkan analisis pada tabel 1.4, jumlah perusahaan yang bergerak

9

sangat berpengaruh dengan perilaku konsumen terutama dalam hal komsumsi.

Perubahan di bidang politik lebih berpengaruh terhadap peraturan-peraturan yang

berkaitan dengan bisnis. Dan perubahan teknologi adalah hal yang harus mampu

dimamfaatkan dengan baik. Karena perubahan teknologi yang paling cepat

terjadi, sehingga perusahaan harus mampu memanfaatkannya dengan baik untuk

mencari peluang bisnis.

Berdasarkan faktor-faktor tersebut dapat di simpulkan bahwa, jumlah pengusaha mengalami

kenaikan dan penurunan di karenakan para pelaku bisnis tidak mampu memanfaatkan

peluang seperti yang telah di jabarkan di atas.

Berdasarkan analisis pada tabel 1.4, jumlah perusahaan yang bergerak dibidang alat tulis

sangat banyak dan juga bervariasi, ada yang khusus menjual produk dan juga ada yang

khusus menjadi pemasok. Namun pangsa pasar yang diperebutkan pun juga cukup besar

tergantung dari strategi masing-masing pengusaha untuk meraup pangsa pasar di bisnis alat

tulis ini, dan konsumen cenderung untuk mencari harga yang termurah untuk menghemat

biaya yang dikeluarkan. Akan tetapi mengandalkan harga yang murah belum bisa menjadi

jaminan bahwa pebisnis di bidang alat tulis ini mampu bertahan, sehingga perusahaan harus

memiliki dan mengandalkan keunikan perusahaan, strategi perusahaan, sistem operasional,

dan juga sistem pelayanannya. Dan memperhatikan hal-hal yang kecil yang mampu membuat

konsumen loyal terhadap perusahaan. Sehingga perusahaan dapat bersaing dan bertahan di

bisnis ini.

Jika melihat seberepa besar prospek CV. Duta Anggada Putra dalam bisnis alat tulis ini, bisa

dikatakan CV. Duta Anggada Putra memiliki prospek bisnis yang cukup besar dan cukup

Page 10: BINA NUSANTARA | Library & Knowledge Centerlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab1DOC/2012-1... · Web viewBerdasarkan analisis pada tabel 1.4, jumlah perusahaan yang bergerak

10

menjanjikan, karena perusahan menargetkan pangsa pasar sebesar 10-15 % di Jabodetabek.

CV. Duta Anggada Putra menargetkan pangsa pasar dengan jumlah tersebut dengan beberapa

pertimbangan, beberapa faktor yang menjadi pertimbangan CV. Duta Anggada Putra adalah

seperti perusahaan masih baru, belum adanya kepercayaan konsumen, dan CV. Duta

Anggada Putra belum di kenal masyarakat luas. Namun dengan alasan dan faktor tersebut,

CV. Duta Anggada Putra telah mempersiapkan strategi bisnis yang jitu untuk menarik

perhatian konsumen di bisnis ini, sehingga CV. Duta Anggada Putra yakin mencapai target

pasar tersebut dengan strategi bisnis yang di miliki oleh CV. Duta Anggada Putra.

Saat ini toko-toko alat tulis kantor hanya cenderung fokus pada proses menjual dan tidak

memberikan layanan yang maksimal, sehingga di sini CV. Duta Anggada Putra mampu

melihat peluang untuk menarik konsumen dengan memberikan layanan konsultasi,

Mengelola persediaan alat tulis perusahaan, mengelola hardware alat tulis konsumen, dan

menjamin kepuasan konsumen dengan memberikan layanan pasca penjualan. Dengan sistem

tersebut perusahaan dapat menjalankan bisnis ini dalam 5-10 tahun mendatang dengan

strategi bisnis yang ada saat ini. Namun jika strategi yang digunakan sudah tidak tepat,

perusahaan akan mempersiapkan strategi alternatif atau bahkan dalam kondisi terburuk

perusahaan akan mengubah strategi bisnisnya untuk menyesuaikan kondisi yang ada di masa

mendatang. Dengan tujuan mempertahankan dan meningkatkan pangsa pasar perusahaan.

Dalam hal ini, perusahaan akan mempersiapkan strategi alternatif jika sistem atau keunikan

perusahaan telah banyak digunakan oleh pesaing, dan perusahaan akan mengganti strateginya

setiap 5 tahun sekali dan terus melakukan pengembangan untuk dapat bertahan di bisnis ini.

Page 11: BINA NUSANTARA | Library & Knowledge Centerlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab1DOC/2012-1... · Web viewBerdasarkan analisis pada tabel 1.4, jumlah perusahaan yang bergerak

11

1.2 Visi dan Misi

Visi dari CV. Duta Anggada Putra adalah :

Menjadi distributor alat tulis kantor terbesar, terpercaya, terlengkap dan menjadi pilihan

utama konsumen dalam membeli kebutuhan alat tulis di Indonesia

Misi dari CV. Duta Anggada Putra adalah :

1. Memberikan pelayanan yang terbaik dan cepat.

2. Mengutamakan kualitas produk yang terbaik

3. Menjadikan CV. Duta Anggada Putra sebagai distributor alat tulis yang paling dikenal

oleh masyarakat luas .

4. Mendapatkan profit yang stabil atau tumbuh minimal 10-30% per tahunnya.

5. Menargetkan penjualan yang terus tumbuh antara 15-25% per 6 bulannya.

6. Menjamin kepuasan konsumen pasca penjualan.

Goals dari CV. Duta Anggada Putra adalah mampu mencapai target penjualan yang telah di

tentukan oleh CV. Duta Anggada Putra. CV. Duta Anggada Putra juga menargetkan menjadi

penjual dan distributor alat tulis yang menawarkan kualitas pelayanan dan menjual produk

yang terbaik untuk menjamin loyalitas konsumen. Hal ini dapat terlihat sistem konsultasi

penggunaan alat tulis kantor yang membuat konsumen untuk menggunakan alat tulis yang

berkualitas, hemat (efisien), dan efektif. Dan CV. Duta Anggada Putra juga memberikan

layanan konsultasi unuk penggunaan alat tulis yang efisien dan efektif terhadap konsumen

secara gratis. CV. Duta Anggada Putra juga memberikan layanan sistem outsource untuk

membantu perusahaan-perusahaan yang menjadi konsumen CV. Duta Anggada Putra, agar

tidak perlu bersusah payah untuk mengurus dan mengontrol persedian alat tulis kantornya

Page 12: BINA NUSANTARA | Library & Knowledge Centerlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab1DOC/2012-1... · Web viewBerdasarkan analisis pada tabel 1.4, jumlah perusahaan yang bergerak

12

dan menjamin ketersediaan alat tulis serta hardware alat tulis agar selalu tersedia dan siap di

gunakan ketika di perlukan.

CV. Duta Anggada Putra berencana menawarkan produknya kepada target konsumen yang

tealh dipilih oleh CV. Duta Anggada Putra. CV. Duta Anggada Putra juga tidak hanya

melayani pesanan dari wilayah Jabodetabek tapi juga ke setiap daerah yang ada di Indonesia.

Namun karena CV. Duta Anggada Putra memiliki dan sistem yang terbatas sehingga

kegiatan operasional pun tidak langsung mampu bisa melayani penjualan jasa ke setiap

wilayah di Indonesia, namun untuk melayani penjualan produk ke seluruh Indonesia CV.

Duta Anggada Putra sudah siap, oleh karena itu CV. Duta Anggada Putra fokus pada

penjualan ke seluruh Indonesia dan pelayanan dengan sistem online khusus untuk wilayah

Jabodetabek.

Perusahaan fokus menggunakan sistem penjualan online bukan tanpa alasan. Dengan sistem

online CV. Duta Anggada Putra mampu melayani semua konsumen di berbagai wilayah yang

ada di Indonesia, terutama konsumen yang mampu mengakses internet, dan juga internet

mempermudah konsumen untuk melihat variasi dan harga produk yang perusahaan tawarkan

dengan hanya melihat website CV. Duta Anggada Putra. Untuk konsumen pengguna internet

di Indonesia khususnya di DKI Jakarta yang terus tumbuh secara signifikan yaitu 18% di

tahun 2011 (google.com). Dan diharapkan dengan era globalisas saat ini seiring dengan

pertumbuhan pengguna internet, kebutuhan akan alat tulis ini juga akan semakin meningkat.

Hal ini tercermin pada semakin bergantungnya manusia terhadap internet. Yaitu hampir 2

juta orang setiap hari menggunakan internet untuk berbagai keperluan, dengan jumlah

transaksi mencapai USD $4,1 milliar di Indonesia(www.indonesiafinancetoday.com)

Page 13: BINA NUSANTARA | Library & Knowledge Centerlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab1DOC/2012-1... · Web viewBerdasarkan analisis pada tabel 1.4, jumlah perusahaan yang bergerak

13

Dalam jangka pendek, kami sangat yakin akan adanya keberhasilan dari usaha ini, dan kami

memperkirakan akan adanya break even point atau titik impas modal pada 2 tahun pertama.

Perusahaan menargetkan Break Even Point dalam 2 tahun pertama dengan beberapa factor

yaitu strategi yang ada, keunikan perusahaan, sistem konsultasi, sistem outsourching, dan

juga target pendapatan bersih yang berkisar minimal Rp. 8.000.000 juta perbulan pada tahun

2 pertama. Dan untuk target jangka panjang, kami berencana untuk mengembangkan usaha

alat tulis ini dengan cara membuka cabang – cabang perusahaan yang baru di kota-kota

besar lainnya, agar bisnis ini semakin berkembang dengan pesat dan juga cepat dikenal oleh

masyarakat luas, terutama di seluruh Indonesia.

1.3 Data Perusahaan

Nama perusahaan : CV. Duta Anggada Putra

Bidang Usaha : Penyedia Alat Tulis Kantor

Jenis Produk / Jasa : Produk dan Jasa Alat Tulis Kantor

Alamat Perusahaan : Jl. Bahagia No. 5, Kereo Selatan, Larangan, Tanggerang, Banten

Nomor Telepon : (021) 7372610 / 08777-122-7222

Alamat E-mail : [email protected]

Bentuk Badan Hukum : Perseroan Komanditer

1.4 Biodata Pemilik/Pengurus

Nama : Sunarto

Jabatan : Owner

Page 14: BINA NUSANTARA | Library & Knowledge Centerlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab1DOC/2012-1... · Web viewBerdasarkan analisis pada tabel 1.4, jumlah perusahaan yang bergerak

14

TTL : Jakarta, 23 November 1963

Alamat Rumah : Jl. Letjen. Hertasning. Komp. BTN Agraria Blok U No.15,

Makassar, Sulawesi Selatan

Nomor Telepon : (0411) 8214678 / 081344600818

Alamat E-mail : [email protected]

Pendidikan Terakhir : Sarjana Teknik

Pengalaman Kerja : undefined

1.4.1 Pengelola

Nama : Topan Yordano Gautama Putra

Jabatan : Direktur Operasional

TTL : Jakarta, 16 Februari 1992

Alamat Rumah : Jl. Bahagia 7 No. 5, Kreo Selatan, Larangan,

Tanggerang, Banten

Nomor Telepon : (021) 7365951 / 081315044405

Alamat E-mail : [email protected]

Pendidikan Terakhir : SMA

1.5 Faktor – faktor Pendukung Dalam Memulai Usaha

Faktor – faktor pendukung didalam bisnis alat tulis ini adalah:

- Belum ada perusahaan yang menjual alat tulis kantor dengan sistem layanan konsultasi.

Page 15: BINA NUSANTARA | Library & Knowledge Centerlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab1DOC/2012-1... · Web viewBerdasarkan analisis pada tabel 1.4, jumlah perusahaan yang bergerak

15

- Hanya ada beberapa perusahaan yang memberikan layanan outsource alat tulis.

- Semakin tingginya kebutuhan masyarakat akan internet.

- Pertumbuhan e-commerce yang pesat yakni sebesar 80% pada tahun 2010 ke 2011

(www.detik.com)

- Kecenderungan gaya hidup praktis yang mengandalkan pelayanan sistem online.

- Ada nya pemasok yang menawarkan produk yang dengan harga yang murah dan juga

dengan pengiriman yang tepat waktu.

- Penjualan alat tulis yang terus tumbuh secara signifikan dan stabil di Indonesia

khususnya di Jakarta.

- Penjualan alat tulis di Jakarta merupakan terbesar di Indonesia.

- Persaingan harga di bisnis ini yang tidak terlalu tinggi.

Bentuk kepemilikan bisnis ini merupakan perusahaan perseorangan yang dimiliki oleh 1

pemilik tunggal, kami memilih bentuk kepemilikan bisnis ini, dikarenakan bentuk

kepemilikan ini merupakan bentuk kepemilikan yang paling mudah dan gampang untuk di

Page 16: BINA NUSANTARA | Library & Knowledge Centerlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab1DOC/2012-1... · Web viewBerdasarkan analisis pada tabel 1.4, jumlah perusahaan yang bergerak

16

bentuk dan dijalankan dan juga dengan beberapa keuntungan berikut ini (Kraakman, Reinier

H; 2004 :

- Pengendalian seutuhnya. Maksud dari pengendalian seutuhnya adalah karena pemiliknya

hanya 1 orang saja, jadi didalam pengambilan keputusan tidak terjadi konflik.

- Tidak perlu adanya kebijakan pembagian laba karena pemiliknya hanya 1 orang.

- Seluruh keuntungan yang diperoleh menjadi hak pemilik.

- Rahasia perusahaan terjamin.