bab i kulkel baru

Upload: dina-auliya-amly

Post on 06-Oct-2015

218 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

KULIT KELAMIN

TRANSCRIPT

BAB IPENDAHULUAN1.1 Latar belakangVirus adalah salah satu mikroba yang paling umum yang mempengaruhi manusia. Organisme mikroskopis ini menyebar dengan mudah, biasanya melalui kontak dari orang ke orang atau melalui paparan cairan tubuh, seperti darah, lendir atau air liur. Sekali ada didalam tubuh, virus berkembang biak dengan cepat, kadang-kadang membebani pertahanan alami tubuh. Ketika ini terjadi, virus dapat menyebabkan penyakit yang berbeda, beberapa ringan dan lain-lain yang berpotensi fatal. Sayangnya hanya sedikit obat antivirus yang efektif. Sebagian besar waktu, pengobatan untuk infeksi virus melibatkan sampai gejala akhir infeksi. Kulit merupakan bagian tubuh manusia yang cukup sensitif terhadap berbagai macam penyakit (Abdullah, 2009).Penyakit kulit bisa disebabkan oleh banyak faktor. Diantaranya, faktor lingkungan dan kebiasaan hidup sehari-hari. Lingkungan yang sehat dan bersih akan membawa efek yang baik bagi kulit. Demikian pula sebaliknya, lingkungan yang kotor akan menjadi sumber munculnya berbagai macam penyakit (Djuanda, 2010).Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada orang-orang dari segala usia. Sebagian besar pengobatan infeksi kulit membutuhkan waktu yang lama untuk menunjukkan efek. Masalahnya menjadi lebih mencemaskan jika penyakit tidak merespon terhadap pengobatan. Tidak banyak statistik yang membuktikan bahwa frekuensi yang tepat dari penyakit kulit, namun kesan umum sekitar 10-20 persen pasien mencari nasehat medis jika menderita penyakit pada kulit (Abdullah, 2009).Penyakit kulit untuk sebagian orang terutama wanita akan menghasilkan kesengsaraan, penderitaan, ketidakmampuan sampai kerugian ekonomi. Selain itu, mereka menganggap cacat besar dalam masyarakat. Namun akibat kemajuan teknologi dan perkembangan ilmu kedokteran bekas luka kulit dapat berhasil dilepas dengan perencanaan plastik, terapi laser, pencangkokan kulit dan lain sebagainya (Barakbah, 2007).Di era globalisasi saat ini banyak masyarakat yang kurang peduli terhadap lingkungan dimana dia tinggal. Padahal kesehatan seseorang juga sangat bergantung pada lingkungan. Lingkungan yang bersih, aman dan nyaman tentunya akan menghasilkan masyarakat yang sehat. Namun jika lingkungannya kotor maka akan timbul berbagai penyakit yang disebabkan oleh infeksi mikroorganisme (Francisco dan Eduardo, 2007).Tubuh manusia akan selalu terancam oleh paparan mikroorganisme, radiasi matahari, dan polusi. Stres emosional atau fisiologis dari kejadian ini adalah tantangan lain untuk mempertahankan tubuh yang sehat. Biasanya manusia dilindungi oleh sistem pertahanan tubuh, sistem kekebalan tubuh, terutama makrofag, DNA cukup lengkap kebutuhan gizi untuk menjaga kesehatan (Handoko, 2007). Tuberkulosis merupakan penyakit yang sering terjadi terutama di negara berkembang. Infeksi tuberkulosis tidak hanya mengenai paru tetapi bisa menyebar ke organ di luar paru seperti kulit. Infeksi tuberkulosis pada kulit disebut tuberkulosis kutis (Djuanda, 2010).1.2 Rumusan masalah1. Apakah jenis penyakit infeksi yang terjadi pada kulit ?2. Apakah etiologi penyakit infeksi kulit ?3. Bagaimana gejala klinis infeksi kulit ?4. Bagaimanakah epidemiologi infeksi kulit ?5. Bagaimana klasifikasi tuberkulosis kutis ?6. Bagaimana etiologi tuberkulosis kutis ?7. Bagaimana gejala klinis tuberkulosis kutis ?1.3 Tujuan1. Dapat membantu pembaca untuk mengetahui apakah infeksi kulit.2. Dapat membantu pembaca mengetahui penyakit yang terjadi pada infeksi kulit.3. Dapat membantu mengetahui jenis penyakit infeksi kulit.4. Dapat membantu pembaca mengetahui penyebab infeksi kulit.5. Dapat membantu pembaca mengetahui apa tuberkulosis kutis.6. Dapat membantu pembaca mengetahui penyebab tuberkulosis kutis.7. Dapat membantu mengetahui klasifikasi tuberkulosis kutis.8. Dapat mengetahui gejala klinis tuberkulosis kutis.

1