bab 2 pkl.docx

BAB 2

PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

2.1 Sejarah Singkat PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

Dengan maksud mendidik agar gemar menabung, pemerintah Hindia Belanda

melalui Koninklijik Besluit No. 27 tanggal 16 Oktober 1897 mendirikan

POSTSPAARBANK, yang kemudian terus hidup dan berkembang.

Tahun 1942, pada masa pendudukan Jepang di Indonesia, bank ini dibekukan dan

digantikan dengan nama bank TYOKIN KYOKU, serta membuka satu kantor

cabang baru di Yogyakarta. Sayangnya, Tyokin Kyoku tidak seberhasil

Postspaarbank dan kehilangan kepercayaan dari masyarakat, sehingga masyarakat

enggan menabung.

Setelah peristiwa Proklamasi17 Agustus 1945 yang menandai kemerdekaan

Indonesia, Tyokin Kyoku diambil alih oleh pemerintah Indonesia dan berganti

nama menjadi KANTOR TABUNGAN POS (KTP). Pengambilalihan ini

diprakarsai oleh Darmosoesanto yang selanjutnya menjabat sebagai Direktur

pertama KTP. Tugas pertama Kantor Tabungan Pos adalah melakukan penukaran

uang Jepang dengan Oeang Indonesia (ORI). Tetapi kegitan Kantor Tabungan Pos

tidak berumur panjang, karena agresi Belanda pada Desember 1946

mengakibatkan didudukinya semua kantor cabang dari Kantor Tabungan Pos

hingga tahun 1949.

Banyak kejadian bernilai sejarah sejak tahun 1950 tetapi yang substantif bagi

sejarah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk adalah dikeluarkannya UU

Darurat No. 9 tahun 1950 tanggal 9 Februari 1950 yang mengubah nama

”Postspaar InIndonesia” berdasarkan staatsblat No. 295 tahun 1941 menjadi

Bank Tabungan Pos, tetapi tanggal 9 Februari 1950 ditetapkan sebagai hari dan

tanggal lahir Bank Tabungan Negara.Perubahan nama dari Bank Tabungan

5

6

Posmenjadi Bank Tabungan Negara didasarkan pada PERPU No. 4 tahun 1963

tanggal 22 Juni 1963 yang kemudian dikuatkan dengan UU No. 2 tahun 1964

tanggal 25 Mei 1964.

Pengesahaan status PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk sebagai bank milik

negara ditetapkan dengan UU No. 20 tahun 1968 tanggal 19 Desember. Selain

bergerak dalam lingkup penghimpunan dana masyarakat melalui tabungan, maka

sejak tahun 1974 PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk ditambah tugasnya

yaitu memberikan pelayanan Kredit Perumahan Rakyat. Penyaluran KPR terjadi

pada 10 Desember 1976, karena itulah tanggal 10 Desember diperingati sebagai

hari KPR bagi Bank Tabungan Negara.

Bentuk hukum Bank Tabungan Negara (BTN) mengalami perubahan lagi pada

tahun 1922, yaitu dengan dikeluarkannya PP. No. 24 tahun 1922 tanggal 29 April

1992 tentang menetapkan pelaksanaan dari UU No. 7 tahun 1992 bentuk hukum

Bank Tabungan Negara berubah menjadi Perusahaan Perseroan. Sejak itu nama

Bank Tabungan Negara menjadi PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

dengan call name BANK BTN.

Pada tahun 1989, Pemerintah mengesahkan Bank BTN sebagai Bank

Umum.Kemudian pada tahun 1994, Bank BTN mendapatkan izin dari Pemerintah

sebagai Bank Devisa.Berdasarkan Surat Menteri BUMN No.S-554/M/MBU/2002

tanggal 21 Agustus 2002, Bank BTN dengan fokus pinjaman tanpa subsidi untuk

perumahan.

Pada tahun 2005, Bank BTN membuka Unit Usaha Syariah.Selanjutnya di tahun

2009, Bank BTN menjadi Bank pertama di Indonesia yang melakukan sekuritisasi

Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragunan Aset (KIK-EBA) di Bursa Efek

Indonesia. Pada tahun yang sama Bank BTN melepaskan 2.360.057.000 lembar

saham setara dengan 27,08% dari total saham Bank BTN, dan tercatat sebagai

emisi IPO terbesar di tahun 2009 dengan nilai saham sebesar Rp 1,88 triliun.

7

2.1.1 Visi dan Misi PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk mempunyai Visi dan Misi yang menjadi

pedoman untuk setiap kegiatan organisasi yang dilakukan, dimana Visi dan Misi

tersebut adalah sebagai berikut:

Visi

Menjadi bank yang terkemuka dalam pembiayaan perumahan.

Misi

a. Memberikan pelayanan unggul dalam pembiayaan perumahan dan industri

terkait, pembiayaan konsumsi dan usaha kecil menengah.

b. Meningkatkan keunggulan kompetitifmelalui inovasi pengembanganproduk,

jasa dan jaringan strategis berbasis teknologi terkini.

c. Menyiapkan dan mengembangkan human capital yang berkualitas,

profesional dan memiliki integritas tinggi.

d. Melaksanakan manajemen perbankan yang sesuai dengan prinsip kehati-

hatian dan good corporate governance untuk meningkatkan shareholder

value.

e. Mempedulikan kepentingan masyarakat dan lingkungannya.

2.1.2 Deskripsi Logo PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

Gambar 2.1

Logo PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

Arti Logo PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

Logo PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk mengambil pola segi enam. Pola

ini mengambil bentuk sarang lebah, yang menyiratkan adanya kegiatan menabung

pada masyarakat, sebagaimana halnya lebah yang selalu menyimpan madu

perolehannya. Dengan lambang ini, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

8

melaksanakan pembangunan nasional dengan mengarahkan dana masyarakat

berbentuk tabungan, disamping itu pola ini menyiratkan “atap rumah” yang

menjadi citra dan misi utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, sebagai

bank yang terkemuka dalam pembiayaan perumahan.

2.1.3 Budaya Kerja PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk memiliki Budaya Kerja atau yang biasa

disebut oleh Bank BTN adalah Pola Prima yang menjadi prinsip bagi karyawan

dalam bekerja. Adapun budaya kerja tersebut adalah:

6 Nilai-Nilai Dasar 12 Perilaku Utama

Pelayanan Prima1. Ramah, sopan dan bersahabat.

2. Peduli, pro aktif dan cepat tanggap.

InOvasi3. Berinisiatif melakukan penyempurnaan.

4. Berorientasi mencptakan nilai tambah.

KeteLAdanan

5. Menjadi contoh dalam berperilaku baik

dan benar.

6. Memotivasi penerapan nilai-nilai budaya

kerja.

PRofesionalisme7. Kompeten dan bertanggungjawab.

8. Bekerja cerdas dan tuntas.

Integritas9. Konsisten dan disiplin.

10. Jujur dan berdedikasi.

KerjasaMA11. Tulus dan terbuka.

12. Saling percaya dan menghargai.

2.1.4 Struktur Organisasi PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

Kantor Cabang Medan

Struktur organisasi perusahaan merupakan pencerminan kebijaksanaan yang

dilakukan guna mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan. Bentuk struktur

organisasi PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Kantor Cabang Medan

adalah sebagai berikut :

10

2.1.5 Tugas dan Wewenang Masing-Masing Jabatan

Adapun tugas dan wewenang masing-masing jabatan pada PT Bank Tabungan

Negara KantorCabang Medanadalah sebagai berikut:

a. Branch Manager

Adapun tugas dan wewenang dari jabatan ini adalah :

1. Membuat usulan rencana kerja serta anggaran bidang kerjanya.

2. Melakukan koordinasi pencapaian target kredit, dana dan jasa termasuk

evaluasi secara periodik.

3. Menciptakan iklim kerja yang kondusif.

4. Membina hubungan baik dengan pihak internal dan eksternal yang terkait

dengan operasional dan bisnis bank.

b. Deputi Branch Manager Supporting


1. Memastikan terselenggaranya fungsi Operasional di Kantor Cabang.

2. Memastikan terselenggaranya fungsi Accounting & Control di Kantor

Cabang.

3. Memastikan terselenggaranya fungsi Collection & Workout di Kantor

Cabang.



c. Deputi Branch Manager Consumer


1. Melakukan koordinasi pencapaian target dana dan kredit konsumer termasuk


2. Pembuatan laporan hasil pencapaian target dana dan kredit konsumer.


4. Mencari dan memberikan masukan serta informasi yang mendukung aktivitas

pekerjaannya.

11

d. Deputi Branch Manager Commercial


1. Membuat usulan rencana kerja serta anggaran bidang kerjanya

2. Melakukan koordinasi pencapaian target dana dan kredit komersial termasuk


3. Membuat usulan kebutuhan sarana dan prasarana dalam rangka mendukung

aktivitas di bidang kerjanya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.


dengan operasional dan bisnis bank

e. Mortgage & Consumer Lending Unit

Adapun tugas dan wewenang dari jabatan ini adalah:

1. Pencapaian target marketing dan realisasi kredit konsumer (mortgage dan

consumer lending).

2. Pembuatan laporan hasil pencapaian target kredit konsumer.

3. Melakukan koordinasi pelaksanaan proses bisnis kredit konsumer di Kantor

Cabang yang efektif sesuai dengan ketentuan yang berlaku.



f. Housing And Commercial Lending Unit


1. Pencapaian target marketing dan realisasi commercial lending.

2. Menggunakan dan mengelola anggaran promosi dalam rangka pencapaian

target commercial lending.

3. Pembuatan laporan hasil pencapaian target commercial lending.


12

g. Operation Unit


1. Melakukan supervisi atas fungsi Teller Service.

2. Melakukan supervisi atas fungsi Transaction Processing.


pekerjaannya.



h. Accounting Control Unit


1. Memastikan keakurasian dan ketepatan laporan keuangan kantor cabang dan

kancapem.

2. Bertanggung jawab atas pencetakan laporan keuangan kantor cabang.

3. Bertanggung jawab atas pelaksanaan kontrol dan laporan penyelesaian

pengaduan nasabah.



i. Branch Collection and Workout


1. Menetapkan rencana strategi serta kebijakan pembinaan, penyelamatan serta

penyelesaian kredit/pembiayaan.

2. Melakukan supervisi terhadap bawahannya.

3. Melakukan supervisi atas proses pembinaan debitur melalui aktifitas call

collection di kantor Cabang.

13

4. Membuat usulan rencana kerja serta anggaran bidang kerjanya sesuai

ketentuan yang berlaku.

j. Consumer Loan Marketing


1. Bertanggung jawab atas usulan rencana pencapaian target kredit consumer.

2. Bertanggung jawab atas pelaksanaan program pemasaran dan penjualan untuk

pencapaian target kredit konsumer.

3. Bertanggung jawab atas tercapainya target kredit konsumer.



k. Relationship Marketing




2. Bertanggung jawab atas tercapainya target kredit komersial.

3. Bertanggung jawab meningkatkan hubungan bisnis yang saling

menguntungkan dengan nasabah.


l. Consumer Loan Service


1. Bertanggung jawab atas pelayanan kredit konsumer.

2. Bertanggung jawab atas kelengkapan data permohonan kredit konsumer.

3. Bertanggung jawab atas pelaksanaan Quality Service Level.



14

m. Consumer Loan Analyst


1. Bertanggung jawab menghasilkan kredit konsumer yang berkualitas.

2. Bertanggung jawab atas Quality Service Level (QSL).




pekerjaannya.

n. Consumer Funding & Services Unit




2. Bertanggung jawab atas strategi penjualan untuk pencapaian target dana

konsumer.

3. Bertanggung jawab atas usulan rencana pencapaian target dana consumer.

4. Bertanggung jawab atas monitoring dan evaluasi hasil selling service untuk

dana konsumer.

o. Consumer Funding Mark




2. Pencapaian atas pembuatan target dana konsumer (non Kantor Pos).

3. Pembuatan laporan hasil pencapaian target dana konsumer (non Kantor Pos).

4. Pemberian quality service level terhadap nasabah prima dana konsumer (non

Kantor Pos).

15

p. Customer Care Unit


1. Memastikan pelaksanaan Penerapan prinsip Mengenal Nasabah di Kantor

Cabang.

2. Melakukan supervisi atas pemberian informasi kepada nasabah.

3. Memastikan peningkatan kualitas pelayanan di unit kerja Customer Service

secara terus menerus sesuai standar pelayanan front liner.


q. Customer Service


1. Memberikan informasi kepada nasabah.

2. Melakukan pemantauan rekening dan transaksi nasabah yang mencurigakan.

3. Melaksanakan Penerapan prinsip Mengenal Nasabah di Kantor.

4. Melakukan pelayanan Pemantauan Saldo rekening.

r. Service Quality


1. Melakukan pengukuran dan peningkatan Quality Service Level terhadap

nasabah untuk outlet di bawah Kantor Cabang serta melakukan pelaporan

Quality Service Level kepada unit terkait di Kantor Pusat.

2. Melakukan pengukuran Quality Service level terhadap nasabah untuk outlet

dibawah Kantor Cabang.

3. Menindaklanjuti peningkatan Quality Service Level terhadap nasabah untuk

outlet dibawah Kantor Cabang

4. Membuat pelaporan Quality Service Level kepada unit terkait di Kantor Pusat.

s. Commercial Loan Analyst


16

1. Menghasilkan kredit komersial yang berkualitas.

2. Merekam data aplikasi kredit komersial pada sistem.

3. Melakukan analisa kredit komersial.

4. Memastikan proses administrasi dan dokumentasi kredit sesuai dengan

ketentuan.

t. Commercial Funding and Services Unit


1. Mengoptimalkan pengelolaan fungsi petugas marketing dan selling atas

produk dana komersial

2. Bertanggung jawab atas strategi penjualan untuk pencapaian target dana

komersial.

3. Bertanggung jawab atas usulan rencana pencapaian target dana komersial.

4. Bertanggung jawab atas report hasil pencapaian target customer service dan

selling untuk dana komersial kepada atasan.

u. Government and Corporate Fund


1. Melakukan dan mengelola fungsi petugas marketing dan selling atas

produk dana komersial segmen goverment dan private corporate.

2. Pencapaian atas pembuatan target dana komersial segmen goverment dan

private corporate.

3. Pembuatan laporan hasil pencapaian target dana komersial segmen

goverment dan private corporate.

4. Pemberian quality service level terhadap nasabah prima dana komersial

segmen goverment dan private corporate.

v. Senior Educational Institution and Others


17

1. Melakukan dan mengelola fungsi petugas marketing dan selling atas

produk dana komersial segmen educational institution & others.

2. Pencapaian atas pembuatan target dana komersial segmen educational

institution & others.

3. Penggunaan anggaran promosi dalam rangka pencapaian target dana

komersial segmen educational institution & others.

4. Pembuatan laporan hasil pencapaian target dana komersial segmen

educational institution & others.

w. Teller Service Sub Unit


1. Bertanggung jawab terhadap fungsi supervisi dan fungsi otorisasi sesuai

batas kewenangan atas seluruh proses pekerjaan yang dilakukan oleh

Teller dan Vault Officer.

2. Melakukan supervisi atas proses transaksi di loket.

3. Melakukan perhitungan batas minimum dan batas maksimal kas.

4. Melakukan supervisi dan berkoordinasi dengan unit lain atas transaksi non loket.

x. Teller

Adapun tugas dan wewenang dari jawaban ini:

1. Melakukan fungsi pelayanan transaksi loket (tunai dan non tunai), penerapan

Anti Pencucian Uang (APU) dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (PPT).

2. Melakukan administrasi kas.

3. Melayani transaksi angsuran KPR dan Non KPR

y. Vault

Adapun tugas dan wewenang dari jawaban ini:

1. Melakukan fungsi pengelolaan kas kantor cabang.

18

2. Membuat usulan rencana kerja serta anggaran bidang kerjanya sesuai ketentuan

yang berlaku

3. Melakukan pengelolaan administrasi administrasi kas besar.

4. Melakukan pengelolaan permintaan uang dan penyetoran uang.

2.2 Ruang Lingkup Kegiatan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

Kantor Cabang Medan

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbksebagaimana dengan bank umum

lainnya, dalam melaksanakan aktivitas usahanya selalu berusaha mengumpulkan

dana dari masyarakat dan menyalurkan kembali dana tersebut.Sehubungan dengan

itu, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbkmemperkenalkan beberapa macam

produk, jasa dan layanan perbankan.

2.2.1 Kegiatan Yang Sudah Dilakukan Perusahaan

2.2.2 Kegiatan Yang Sedang Dilakukan Perusahaan

2.2.2.1 Produk Dana

a. Tabungan BTN Batara

Tabungan BTN Batara adalah Tabungan multiguna dengan berbagai kemudahan

transaksi.

Manfaat:

1. Dapat digunakan sebagai salah satu persyaratan kredit.

2. Perhitungan bunga harian dan mendapat cover asuransi bebas premi.

3. Penyetoran dan penarikan dapat dilakukan di semua outlet Bank BTN dan

Kantor Pos on-line (KLKK khusus untuk penyetoran).

4. Fasilitas Joint Account untuk rekening bersama keluarga.

5. Secara otomatis dilindungi asuransi jiwa bebas premi, dengan

pertanggungan sampai dengan Rp 25 juta.

19

6. Mendapatkan Kartu Debit BTN yang digunakan bertransaksi di seluruh

ATM Bank BTN, jaringan ATM berlogo Link, ATM Bersama, Prima,

Plus, dan VISA.

7. Mempunyai kesempatan mengikuti program undian berhadiah

“HOMEBASTIS”.

8. Dapat melakukan pembayaran tagihan angsuran KPR, Telkom, Telkomsel,

dan PLN melalui fasilitas ATM, iMobile BTN, dan Autodebet.

9. Fasilitas Auto Transfer untuk transfer dana secara rutin ke rekening lain di

Bank BTN atau Bank lain.

10. Fasilitas kartu Debit BTN.

Persyaratan:

1. Penabung perorangan atau lembaga.

2. Berlaku untuk WNI maupun WNA.

3. Melampirkan fotokopi KTP atau identitas diri lainnya.

4. Mengisi dan menandatangani formulir pembukaan rekening.

b. Tabungan BTN Batara Prima

Tabungan BTN Batara Prima adalah Tabungan investasi dengan suku bunga

tinggi.

Manfaat:

1. Bunga kompetitif, perhitungan bunga harian dan dikreditkan setiap akhir

bulan.

2. Memperoleh bonus bunga 1,5% p.a. dari saldo, apabila tidak ada

penarikan selama 2 bulan penuh.

3. Memperoleh point reward yang dapat ditukarkan dengan berbagai hadiah

langsung yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan dan lifestyle.

4. Secara otomatis dilindungi asuransi jiwa bebas premi, dengan uang

pertanggungan maksimal Rp 50 juta.

5. Mendapatkan point reward untuk nasabah perorangan, 1 poin untuk setiap

kelipatan Rp 100.000,- dari saldo.

Persyaratan:

20

1. Penabung dapat perorangan atau lembaga.

2. Berlaku untuk WNI maupun WNA



c. Tabungan BTN Payroll

Manfaat:

1. Merupakan tabungan khusus untuk fasilitas kolektif payroll.

2. Dapat digunakan sebagai salah satu persyaratan kredit.

3. Penyetoran dan penarikan dapat dilakukan di semua outlet Bank BTN dan

Kantor Pos on-line (KLKK khusus untuk penyetoran).

4. Fasilitas joint account untuk rekening bersama keluarga.

5. Secara otomatis dilindungi asuransi jiwa bebas premi, dengan

pertanggungan sampai dengan Rp 25 juta.

6. Mendapatkan Kartu ATM BTM yang digunakan bertransaksi di seluruh

ATM Bank BTN, jaringan berlogo Link dan ATM Bersama.

7. Dapat melakukan pembayaran tagihan angsuran KPR, Telkom, Telkomsel

dan PLN melalui fasilitas ATM, iMobile BTN, dan Autodebet.

8. Fasilitas Auto Transfer untuk transfer dana secara rutin ke rekening lain di

Bank BTN atau Bank lain.

9. Fasilitas kartu Debit BTN Visa.

Persyaratan:

1. Penabung adalah perorangan.




d. Tabungan BTN Junior

Tabungan BTN Junior adalah Tabungan untuk segmen anak usia 0-12 tahun

dengan tujuan mendidik, memperkenalkan dan menumbuhkan budaya menabung

sejak dini.

21

Manfaat:

1. Penarikan dan penyetoran dapat dilakukan di seluruh loket Bank BTN

serta di Kantor Pos yang telah on-line (KLKK khusus untuk penyetoran).

2. Bebas biaya administrasi bulanan.

3. Perhitungan bunga harian dan dikreditkan setiap akhir bulan.

Persyaratan:

1. Penabung adalah perorangan dan WNI.

2. Melampirkan fotokopi kartu pelajar/akte kelahiran.

3. Menyerahkan Surat Pernyataan Orang Tua sebagai beneficiary owner.


e. Tabungan BTN Juara

Tabungan BTN Juara adalah Tabungan untuk segmen remaja usia diatas 12-23

tahun dengan tujuan mengedukasi, menunjang kebutuhan para remaja dalam hal

prestasi, kreasi dan kreatifitas.

Manfaat:

1. Penarikan dan penyetoran dapat dilakukan di seluruh loket Bank BTN

serta di Kantor Pos yang telah on-line (KLKK khusus untuk penyetoran).


3. Perhitungan bunga harian dan dikreditkan setiap akhir bulan.

Persyaratan:


2. Melampirkan fotokopi kartu pelajar/akte kelahiran.

3. Menyerahkan Surat Pernyataan Orang Tua sebagai beneficiary owner.


f. Tabungan BTN e-Batara Pos

Manfaat:

1. Asuransi jiwa premi, dengan uang pertanggungan maksimal Rp 10 juta.

2. Kemudahan bertransaksi di seluruh Kantor Pos Online dan outlet Bank

BTN.

22

3. Gratis biaya administrasi bulanan untuk saldo diatas Rp 300 ribu.

4. Fasilitas kartu ATM (ATM BTN, ATM Link, ATM Bersama, ATM

Prima, ATM Plus, dan Visa) dan Debit Visa.

5. Program undian berhadiah Banjir Emas.

Persyaratan:

1. Penabung perorangan atau lembaga.

2. Fotocopy identitas diri atau kelengkapan akte-akte Lembaga.

3. Setoran awal minimal Rp 50.000,-.

g. Tabungan BTN Cermat

Manfaat:

1. Gratis biaya administrasi bulanan.

2. Kemudahan akses pembukaan rekening di Kantor Pos yang memiliki

mesin EDC.

3. Tanpa buku tetapi mendapatkan kartu ATM BTN Cermat untuk

bertransaksi di Kantor Pos yang memiliki mesin EDC, ATM BTN, ATM

Link, ATM Bersama dan ATM Prima.

4. Kemudahan bertransaksi di seluruh Kantor Pos yang memiliki mesin EDC

dan outlet Bank BTN.

Persyaratan:

1. Penabung perorangan.

2. Fotocopy identitas diri.

3. Setoran awal minimal Rp 10.000,-.

h. Tabunganku

Tabunganku adalah Tabungan dengan persyaratan mudah yang diterbitkan oleh

Bank-Bank di Indonesia dengan tujuan menumbuhkan budaya menabung serta

meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Manfaat:

1. Bebas biaya administrasi.

2. Bebas biaya penggantian buku tabungan hilang/rusak.

23

3. Diberikan kartu ATM.

Persyaratan:

1. Penabung perorangan.




i. Tabungan BTN Haji Reguler

Tabungan BTN Haji Reguler adalah Tabungan untuk mempersiapkan dana ibadah

haji dengan program haji reguler.

Manfaat:

1. Apabila saldo mencapai Rp 25 juta atau sesuai ketentuan Departemen

Agama, akan mendapatkan nomor porsi (nomor urut kepastian

keberangkatan haji sesuai dengan kuota).

2. Pembukaan tabungan dan penyetoran/penarikan dapat dilakukan di seluruh

outlet Bank BTN.


Persyaratan:




j. Tabungan BTN Haji Plus

Tabungan BTN Haji Plus adalah Tabungan untuk mempersiapkan dana ibadah

haji dengan program haji plus dari Kantor Kementerian Agama.

Manfaat:

1. Apabila saldo mencapai US$ 4.000 atau sesuai ketentuan Departemen

Agama, akan mendapatkan nomor porsi (nomor urut kepastian

keberangkatan haji sesuai dengan kuota).

2. Pembukaan tabungan dan penyetoran/penarikan dapat dilakukan di seluruh

outlet Bank BTN.

24


Persyaratan:




k. Tabungan BTN Batara Pensiunan

Tabungan BTN Batara Pensiunan adalah Tabungan yang diperuntukkan bagi para

pensiunan sebagai sarana penerimaan pensiun setiap bulan dari PT. Taspen

(Persero).

Manfaat:

1. Setoran awal dan lanjutan yang ringan.

2. Biaya administrasi ringan.

3. Transaksi dapat dilakukan di seluruh outlet BTN melalui sistem eDapem

(elektronik data pembayaran).

4. Pemberian benefit yang menarik yang disesuaikan dengan kebutuhan para

pensiunan.

Persyaratan:

1. Penabung adalah pensiunan yang pembayarannya dilakukan oleh PT

Taspen (Persero).

2. Melampirkan fotokopi KTP dan identitas Karip (Kartu Identitas Pensiun).

3. Menyerahkan SP3R (Surat Persyaratan Pembayaran Pensiun Melalui

Rekening) ke PT Taspen (Persero).

l. Giro BTN

Manfaat:

1. Sarana penyimpanan uang yang aman dan terpercaya.

2. Menunjang aktivitas usaha dalam pembayaran dan penerimaan.

3. Memudahkan aktivitas kebutuhan transaksi keluarga/pribadi/usaha.

4. Mendapat jasa giro yang menarik.

25

5. Kartu ATM untuk Giran Perorangan.

Persyaratan:

Perusahaan/Lembaga:

1. Melampirkan fotokopi Akte Pendirian Perusahaan/Anggaran Dasar dan

Izin Usaha.

2. Memiliki NPWP.

3. Melampirkan Surat Kuasa khusus untuk bertindak atas nama perusahaan.

4. Melampirkan Surat Referensi.

5. Tidak termasuk dalam daftar hitam BI.

6. Penyetoran pertama dan saldo minimal Rp 1.000.000,-.

Perorangan:

1. Umur minimal 18 tahun/sudah dewasa menurut hukum.

2. Fotokopi KTP atau identitas diri lainnya.



5. Memiliki NPWP.

6. Setoran pertama dan saldo minimal Rp 500.000,-.

m. Giro BTN Valas

Manfaat:

1. Sarana penyimpanan uang yang aman dan terpercaya.

2. Menunjang aktivitas usaha dalam pembayaran dan penerimaan.

3. Memudahkan aktivitas kebutuhan transaksi keluarga/pribadi/usaha.

4. Mendapat jasa giro yang mearik.

Persyaratan:

Perusahaan/Lembaga:

1. Melampirkan fotokopi Akte Pendirian Perusahaan/Anggaran Dasar dan

Izin Usaha.

2. Memiliki NPWP.

3. Melampirkan Surat Kuasa khusus untuk bertindak atas nama perusahaan.


26


6. Penyetoran pertama dan saldo minimal US$ 2.500.

Perorangan:

1. Umur minimal 18 tahun/sudah dewasa menurut hukum.

2. Fotokopi KTP atau identitas diri lainnya.


4. Melampirkan Surat Referensi .

5. Memiliki NPWP.

6. Setoran pertama dan saldo minimal US$ 500.

n. Deposito BTN

Manfaat:

1. Bunga deposito dapat dikapitalisasikan ke dalam pokok.

2. Bunga deposito dapat dipindahbukukan untuk pembayaran angsuran

rumah, tagihan rekening listrik dan telepon.

3. Jangka waktu penempatan bervariasi mulai dari 1, 3, 6, 12, dan 24 bulan.

4. Dapat dijadikan sebagai jaminan kredit (Kredit Swadana).

Persyaratan:

1. Dapat dibuka atas nama perorangan atau perusahaan/lembaga.

2. Berlaku bagi WNI maupun WNA.


4. Minimum penempatan:

Perorangan : Rp 1.000.000,-

Lembaga : Rp 2.000.000,-


o. Deposito BTN Valas

Manfaat:

1. Bunga menarik.

2. Jangka waktu bervariasi mulai dari 1, 3, 6, 12, dan 24 bulan.

3. Dapat dibuka di seluruh kantor cabang devisa.

27

Persyaratan:

1. Dapat dibuka atas nama perorangan atau perusahaan/lembaga.

2. Berlaku bagi WNI maupun WNA.


4. Minimum penempatan:

Perorangan : US$ 2.500

Lembaga : US$ 5.000


2.2.2.2 Produk Dana BTN Syariah

a. Tabungan Batara Syariah berdasarkan Prinsip Mudharabah

Tabungan Batara Syariah berdasarkan Prinsip Mudharabah adalah Tabungan yang

bersifat investasi atau berjangka yang penarikannya hanya dapat dilakukan

menurut syarat-syarat tertentu dengan imbalan yang disyaratkan dan disepakati

dalam bentuk nisbah yang tertuang dalam akad pembukaan rekening.

b. Tabungan Batara Syariah berdasarkan Prinsip Wadiah

Tabungan Batara Syariah berdasarkan Prinsip Wadiah adalah Tabungan yang

bersifat titipan yang bisa diambil kapan saja, tidak ada imbalan yang diisyaratkan

kecuali dalam bentuk pemberian bonus yang bersifat sukarela,tidak diperjanjikan,

tidak diisyaratkan dan tidak diinformasikan baik secara lisan maupun tulisan dari

pihak bank.

c. Tabungan Haji Baitullah

Tabungan Haji Baitullah adalah Tabungan yang bersifat investasi atau berjangka

yang diperuntukkan bagi calon jamaah haji dalam rangka persiapan biaya

perjalanan ibadah haji.

d. Deposito Batara Syariah berdasarkan Prinsip Mudharabah

Deposito Batara Syariah berdasarkan Prinsip Mudharabah adalah Simpanan

berjangka dalam mata uang rupiah yang menguntungkan berdasarkan nisbah.

28

e. Giro Batara Syariah berdasarkan Prinsip Wadiah

Kemudahan bertransaksi dengan fleksibilitas tinggi.

2.2.2.3 Jasa dan Layanan

a. Kartu ATM BTN

Manfaat:

1. Melakukan transaksi tarik tunai, transfer antar rekening, informasi saldo

tabungan atau giro perorangan, pembayaran tagihan telkom, tagihan

listrik, maupun angsuran KPR.

2. Pembelian voucher isi ulang pulsa handphone.

3. Cetak mutasi 5 transaksi terakhir dari rekening Tabungan maupun

rekening Giro perorangan.

4. Pendaftaran dan aktivasi iMobile BTN.

5. Penggantian PIN ATM.

b. Kartu Debit BTN

Manfaat:

1. Melakukan transaksi debit visa, tarik tunai, transfer antar rekening,

informasi saldo tabungan atau giro perorangan, pembayaran tagihan

telkom, tagihan listrik, tagihan kartu kredit, maupun angsuran KPR.

2. Pembelian voucher isi ulang pulsa handphone.

3. Cetak mutasi 5 transaksi terakhir dari rekening Tabungan maupun

rekening Giro perorangan.

4. Pendaftaran dan aktivasi iMobile BTN

5. Penggantian PIN ATM.

c. iMobile BTN

Manfaat:

1. Pantau saldo rekening Tabungan dan Giro Perorangan.

2. Transfer antar rekening yang telah terdaftar di Bank BTN.

29

3. Informasi tagihan PLN, Telkom, KPR BTN, Kartu Halo dan informasi

kurs mata uang (USD, GBP, EUR, AUD, HKD, SGD).

4. Informasi suku bunga Tabungan, Deposito, dan Giro.

5. Pembayaran tagihan PLN, Telkom, Telkomsel, dan KPR BTN.

6. Pembelian voucher isi ulang pulsa GSM pra bayar.

7. Perubahan PIN iMobile.

8. Mengetahui daftar rekening milik sendiri dan daftar rekening tujuan

transfer.

9. Pembuatan alias dari nomor rekening.

10. Menampilkan 5 transaksi terakhir.

d. Kiriman Uang

Manfaat:

1. Jasa pengiriman uang dalam rupiah atau valuta asing.

2. Menggunakan RTGS (Real Time Gross Settlement) Bank Indonesia untuk

pengiriman uang secara online real time ke seluruh bank di Indonesia.

3. Menggunakan media elektronik (SWIFT) untuk pengiriman uang ke luar

negeri yang didukung oleh bank korespondensi di seluruh dunia.

4. Biaya yang kompetitif.

5. Dilayani di seluruh outlet Bank BTN dan Kantor Cabang Devisa untuk

pengiriman uang ke luar negeri.

e. Western Union

Manfaat:

1. Sarana pengiriman dan penerimaan uang melalui Western Union yang

terpercaya dan telah berpengalaman lebih dari 150 tahun.

2. Uang telah tersedia dalam hitungan menit, dengan tujuan ke lebih 200

negara serta lebih dari 500.000 jaringan agen di seluruh dunia.

f. Fasilitas Kiriman Uang Delima

30

Adalah layanan kiriman uang tunai (cash to cash) secara real time online

kerjasama Bank BTN dengan PT Telkom.

Manfaat:

1. Sarana pengiriman uang yang mudah, cepat dan aman.

2. Nasabah tidak perlu memiliki rekening untuk melakukan kiriman uang.

3. Pengiriman dan penerimaan uang dapat dilakukan dengan waktu yang

cepat atau uang langsung diterima saat itu juga.

4. Biaya pengiriman relatif murah.

5. Pengambilan dapat dilakukan di Bank BTN dan agen-agen yang berlogo

Delima.

g. Inkaso Dalam Negeri

Warkat yang digunakan:

1. Cek

2. Bilyet Giro

h. Inkaso Luar Negeri (Collection)

Bentuk Collection:

1. Outward Collection (Inkaso keluar)

Pengiriman warkat-warkat valuta asing dari Kantor Cabang BTN kepada

Bank Koresponden di luar negeri, untuk ditagihkan kepada bank penerbit.

2. Inward Collection (Inkaso masuk)

Penerimaan warkat-warkat valuta asing dari Bank Koresponden Bank

BTN di luar negeri, untuk ditagihkan pembayarannya kepada tertarik di

dalam negeri.Umumnya berupa warkat-warkat tanpa dokumen.

i. Payment Point

Manfaat:

1. Pembayaran tagihan Telkom, PLN online, GSM pascabayar, Pajak,

PDAM.

31

2. Pembayaran tagihan dapat dilakukan melalui setor tunai di loket kantor

cabang Bank BTN, melalui pemindahbukuan, warkat Bank BTN, warkat

Bank lain, ATM Bank BTN, iMobile BTN.

j. Money Changer

Manfaat:

1. Layanan jual atau beli mata uang asing tertentu yang mempunyai catatan

kurs pada Bank Indonesia.

2. Dapat dilayani di kantor cabang devisa dan kantor cabang money changer.

k. BTN Payroll

Manfaat:

1. Aman, karena perusahaan terhindar dari penyediaan uang tunai dalam

jumlah besar, kerahasiaan data terjamin.

2. Mudah, karena perusahaan cukup menyediakan data pembayaran bagi

karyawan secara rutin dan selanjutnya secara sistem Bank BTN melakukan

transfer ke rekening masing-masing.

3. Akurat, karena perusahaan tidak perlu membulatkan nominal gaji

karyawan ke pecahan terdekat dan kesalahan data dapat dikurangi karena

selalu di update setiap periode pembayaran.

Fasilitas:

1. Mendapatkan Kartu ATM BTN yang dapat digunakan bertransaksi di

seluruh jaringan ATM Bank BTN, ATM Link, ATM Bersama, ATM

Prima, ALTO dan MEPS.

2. Fasilitas Kredit Ringan tanpa agunan bagi karyawan peserta Batara

Payroll.

3. Layanan khusus untuk perusahaan.

l. SPP Online BTN

Manfaat bagi Lembaga Pendidikan:

32

1. Lembaga pendidikan tidak perlu menyediakan banyak sumber daya

(tempat, karyawan) untuk melayani pembayaran Biaya Pendidikan.

2. Data hasil pembayaran Biaya Pendidikan dapat mudah diintegrasikan

dengan sistem administrasi Lembaga Pendidikan.

3. Data dapat diketahui setiap saat dan dapat diakses melalui media

websitedan FTPserver.

4. Pelaporan dapat disajikan untuk masing-masing jenis pembayaran biaya

pendidikan.

5. Pelaporan dapat disajikan sesuai dengan kewenangan akses level.

Manfaat bagi Siswa/Mahasiswa:

1. Siswa/Mahasiswa dapat melakukan pembayaran biaya pendidikan secara

online, cepat, tepat, mudah, aman dan nyaman.

m. Cash Management System BTN

Cash Management System BTN adalah aplikasi bagi nasabah lembaga Bank BTN

untuk melakukan transaksi perbankan melalui koneksi internet.

Fitur:

1. Account Information, cetak rekening koran, pemantauan saldo,

pemantauan transaksi.

2. Transfer Management, pemindahbukuan, transfer online antar Bank, SKN

dan RTGS.

3. Payroll dan Bulk Payment.

4. Permintaan buku Cek/BG.

Keunggulan:

1. Proses transaksi dan inquiry dapat dilakukan secara cepat dan real time.

2. Dapat diakses menggunakan koneksi internet kapanpun dan dimanapun.

3. Aplikasi yang user friendly.

4. Kemanan sistem yang berlapis.

n. Contact Center

Manfaat:

33

1. Dapat diakses melalui telepon ke nomor 500286, dan langsung dilayani

customer service officer Bank BTN.

2. Mendapatkan informasi mengenai produk dan layanan Bank BTN, BTN

Syariah serta program promosi Bank BTN.

3. Menerima dan menindaklanjuti komplain dan saran nasabah.

o. Safe Deposit Box

Manfaat:

1. Dapat disewa oleh perorangan dan lembaga.

2. Jangka waktu sewa sesuai dengan ketentuan bank.

3. Ukuran box bervariasi.

p. Bank Garansi

Peruntukan:

1. Bid Bond

2. Performance Bond

3. Advance Payment Bond

4. Maintenance Bond

5. Payment Bond

Jenis Garansi:

1. Full Cover

2. Non Full Cover

2.2.2.4 Produk Kredit

a. KPR BTN Sejahtera Tapak dan KPR BTN Sejahtera Susun

Keunggulan:

1. Jangka waktu maksimal 20 tahun.

2. Sistem bunga anuitas.

3. Maksimal kredit tidak melebihi 1/3 kali gaji.

4. Bagi masyarakat berpenghasilan maksimal Rp 2.500.000,-, baru pertama

kali memiliki rumah dan menerima subsidi.

34

b. KPR BTN Platinum

Keunggulan:

1. Nilai kredit bebas.

2. Uang muka ringan.

3. Proses cepat dan mudah.

4. Jangka waktu kredit sampai dengan 15 tahun.

5. Suku bunga kompetitif.

6. Kredit dicover dengan Asuransi Jiwa Kredit dan Asuransi Kebakaran.

c. KP Sarusun Bersubsidi

Keunggulan:

1. Sistem bunga anuitas.

2. Maksimal angsuran/bulan tidak melebihi 1/3 kali gaji.

3. Bagi masyarakat berpenghasilan maksimal Rp 4.500.000,-, baru pertama

kali memiliki rumah dan pertama kali menerima subsidi.

d. Kredit Pemilikan Apartemen

Keunggulan:

1. Suku bunga bersaing.

2. Nilai kredit bebas.

3. Lokasi marketable.

4. Untuk rumah baru/lama.

5. Uang muka ringan.



8. Kredit dicover dengan Asuransi Jiwa Kredit dan Asuransi Kebakaran.

e. Kredit Ruko BTN

Persyaratan Ruko :

1. Terletak di areal komersial.

35

2. Bangunan sedikitnya dua lantai, dimana lantai dasar digunakan sebagai

tempat usaha, sedangkan lantai kedua digunakan sebagai tempat hunian.

3. Harga jual bebas.

4. Harus merupakan bangunan permanen.

5. Bangunan terletak di wilayah permukiman marketable yang sudah

dilengkapi sarana dan prasarana lingkungan serta bebas banjir.

6. Sertifikat Hak Milik (SHM) atau Hak Guna Bangunan (HGB).

7. Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

f. Kredit Agunan Rumah (KAR) BTN

Keunggulan :

1. Proses cepat.

2. Persyaratn mudah.

3. Jangka waktu kredit sampai 10 tahun.

4. Penggunaan bebas sepanjang tidak bertentangan dengan hukum yang

berlaku.

5. Kredit dicover dengan Asuransi Kebakaran dan Asuransi Jiwa Kredit.

g. Kredit Bangun Rumah BTN

Keunggulan :

1. Proses cepat.

2. Persyaratan mudah.

3. Tipe rumah sesuai keinginan.

4. Kredit dicover dengan Asuransi Kebakaran dan Asuransi Jiwa Kredit.

h. Kredit Swadana BTN

Keunggulan :

1. Bunga ringan hanya 2% p.a diatas bunga Deposito.


3. Maksimal pinjaman sampai 90% dari jaminan Deposito.

36

4. Jangka waktu fleksibel 1 bulan sampai dengan 12 bulan (dapat

diperpanjang).

5. Jumlah dan cara oenarikan fleksibel yakni menggunakan cek/bilyet giro

sebagian-sebagian ataupun pemindahbukuan sekaligus ke tabungan.

6. Pemohon bisa perorangan ataupun lembaga.

7. Jaminan deposito dapat dipilih, yaitu atas nama sendiri, orang lain atau

lembaga.

i. Kring BTN

Keunggulan:

1. Proses cepat dan persyaratan ringan.

2. Maksimal kredit sampai dengan Rp 100 juta.

3. Suku bunga bersaing.


j. Kredit Konstruksi BTN (KYG)

Kredit konstruksi BTN adalah kredit yang diperuntukan bagi modal kerja

pembangunan landed house, apartemen, rumah susun, hotel, kondotel, dll.

Keunggulan:

1. Jangka waktu 36 bulan.

2. Maksimal kredit sampai dengan 80% dari RAB.

3. Agunan proyek yang dibiayai dan agunan lainnya.

4. Dapat diberikan fasilitas PRK, Revolving.

k. Kredit Linkage BTN

Adalah kredit kepada koperasi/ BPR untuk diteruspinjamkan ke anggota/ nasabah.

Keunggulan:

1. Jangka waktu 36 bulan.

2. Maksimal kredit sesuai Batasan Wewenang Memutus Kredit (BWMK).

3. Agunan cessie atas piutang, asset berupa tanah dan bangunan.

4. Kemudahan persyaratan agunan.

37

l. Pinjaman Lunak Konstruksi BAPERTARUM BTN

Keunggulan:

1. Maksimal pembiayaan 70% dari biaya konstruksi bangunan, tanpa sarana

dan prasarana.

2. Pemohon merupakan anggota REI/APERSI yang ditunjuk oleh Pemda

atau instansi.

3. Jangka waktu maksimal 12 bulan dan tidak dapat diperpanjang.

4. Pemohon mendapatkan persetujuan dari Bapertarum.

5. Sistem bunga efektif.

m. Kredit Pembelian Lahan BTN

Kredit Pembelian Lahan BTN adalah kredit yang diperuntukan bagi pembelian

lahan untuk perumahan sederhana/bersubsidi.

Keunggulan:

1. Jangka waktu sesuai KYG.

2. Maksimal kredit 50% dari total pembelian lahan untuk RSH setinggi-

tingginya Rp 5 Milyar.

3. Agunan proyek yang dibiayai dan agunan lainnya.

4. Tanah telah bersertifikat atau telah terdaftar di kantor pertanahan satu

kesatuan dengan KYG.

n. Kredit Investasi BTN

Adalah kredit yang diperuntukan untuk pembiayaan barang modal atau investasi

dalam bentuk investasi baru, perluasan, modernisasi, rehabilitasi atau kebutuhan

khusus terkait investasi.

Kunggulan:

1. Jangka waktu sesuai cashflow, maksimal 15 tahun.

2. Maksimal kredit 70% dari RAB proyek.

3. Agunan obyek yang dibiayai, tanah dan bangunan.

o. KMK BTN

38

Adalah kredit pembiayaan modal kerja perdagangan industri, dll.

Keunggulan:

1. Jangka waktu maksimal 36 bulan, dan 12 bulan untuk PRK.

2. Maksimal kredit 70% dari kebutuhan modal kerja.


4. Mendapatkan fasilitas pinjaman rekening koran.

5. Sektor usaha yang dibiayai lebih fleksibel.

p. KUR BTN

KUR BTN adalah pembiayaan modal kerja/investasi usaha produktif dalam

kategori Usaha Mikro, Usaha Kecil, Usaha Menengah, Koperasi, Kelompok

Usaha dan Lembaga Linkage.

Keunggulan:

1. Jangka waktu KUR Modal Kerja 3 tahun dan Investasi 5 tahun.

2. Self financing KUR Modal Kerja 20% dan Investasi 25%.

3. Agunan tambahan berupa fixed asset, benda bergerak, mesin produksi.

4. Pemohon adalah usaha feasible but nonbankable.

q. Kredit Usaha Mikro dan Kecil (KUMK) BTN

Adalah pembiayaan modal kerja/investasi sektor usaha kecil, mikro dan

menengah.

Keunggulan:

1. Jangka waktu KUMK Modal Kerja 3 tahun dan Investasi 5 tahun.

2. Maksimal kredit untuk mikro Rp 100 juta dan untuk kecil Rp 500 juta.

3. Self financing KUMK Modal Kerja 20% dan Investasi 25%.

4. Agunan usaha yang dibiayai.

r. Kredit Pendukung Perumahan

Adalah pembiayaan modal kerja/investasi sektor industri terkait perumahan.

39

Keunggulan :

1. KPP untuk Modal Kerja adalah 18 bulan dan untuk Investasi adalah 15

tahun.

2. Maksimal kredit untuk Modal Kerja adalah 70% dan untuk Investasi 65%.


s. Kredit Modal Kerja (KMK) Kontraktor BTN

Adalah pembiayaan modal kerja kontraktor.

Keunggulan :

1. Jangka waktu sesuai periode SPK.

2. Maksimal kredit 60% dari nilai proyek.

3. Agunan SPK dan Agunan tambahan.

4. Kemudahan persyaratan agunan.

t. Program Kemitraan

Program Kemitraan adalah pembiayaan usaha kecil agar tangguh dan mandiri.

Keunggulan :

1. Jangka waktu 5 tahun.

2. Maksimal kredit 75% dari kebutuhan pembiayaan.

3. Sifat pinjaman Aflopend dan non revolving.

4. Jasa administrasi 6% flat per tahun.

5. Biaya provisi 0%.

2.2.2.5 Produk Pembiayaan BTN Syariah

a. Pembiayaan KPR BTN Syariah

Diperuntukkan bagi pemohon atau calon nasabah yang memenuhipersyaratan dan

dengan tujuan penggunaan untuk membeli rumah, ruko, apartemen dan jenis

rumah lainnya.

b. Pembiayaan Multiguna BTN Syariah

40

Diperuntukkan bagi pemohon atau calon nasabah yang memenuhi persyaratan dan

dengan tujuan penggunaan untuk membeli motor atau mobil guna dimiliki atau

digunakan sendiri.

c. Pembiayaan KPR Indensya

Diperuntukkan bagi pemohon atau calon nasabah yang memenuhi persyaratan dan

dengan tujuan penggunaan untuk membeli tanah dan rumah dari bank.

d. Pembiayaan Mudharabah Modal Kerja BTN Syariah

Penyediaan dana oleh BTN Syariah untuk memenuhi kebutuhan modal kerja

usaha nasabah.

e. Pembiayaan Musyarakah kontruksi

Pembiayaan modal kerja untuk pembangunan proyek perumahan kepada

pengembang/developer.

2.2.2 Kegiatan Yang Akan Dilakukan Perusahaan

Kegiatan yang akan dilaksanakan oleh PT Bank Tabungan Negara(Persero)

Tbkadalah PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) memasang target penjualan

produk bancassurancehingga mencapai Rp 10 miliar di tahun 2013. Bidikan itu

akan didukung dari pemasaran antara BTN dan PT Asuransi Jiwasraya.

Bank BTN rencananya akan meminta izin dengan mendaftarkan bancassurance

ke Bank Indonesia. Sedangkan Asuransi Jiwasraya meminta persetujuan dari

Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Dengan produk terbaru ini, BTN menjanjikan

nasabahnya bisa mendapatkan hasil investasi maksimal melalui produk

perbankan, sekaligus memperoleh jaminan proteksi bagi dirinya. Bagi perusahaan,

pemasaran produk bancassurance diharapkan menjadi lompatan besar demi

menggenjot bisnis dari perolehan pendapatan bunga atau fee base income.

Untuk diketahui, produk berbasis bancassurance antara lain, asuransi jiwa,

asuransi kecelakaan diri, produk unit link dan produk bundling lainnya. Selain

41

menggarap bisnis inti berupa pembiayaan perumahan, perbankan pelat merah ini

juga tengah menjajaki peluang pengembangan produk investasi lain, seperti

reksadana, ORI atau SUK.

2.2 Kegiatan selama PKL

Praktik Kerja Lapangan dilaksanakan pada Kantor Cabang BTN Medan selama 5

minggu sejak tanggal 18 Februari 2013 sampai tanggal 22 Maret 2013. Penulis

ditempatkan di bagian Collection and Work Out. Adapun kegiatan yang dilakukan

penulis selama melakukan praktek kerja lapangan adalah :

a. Menggunakan dan memasukkan data ke GreenScreen

Greenscreen adalah program yang digunakan Bank BTN untuk dapat memantau

saldo rekening KPR nasabah, saldo tabungan, mencetak rekening koran nasabah,

dan banyak lagi. Disini penulis diajari bagaimana menggunakan greenscreen

untuk dapat melihat rekening KPR nasabah.

b. Memasukkan surat ke dalam amplop BTN

Surat yang dimaksud disini adalah surat beserta rekening koran. Saya diajari

melipat surat dengan benar, lalu memasukkan ke dalam amplop BTN. Surat yang

telah saya amplopkan tersebut akan dikirim kepada nasabah.

c. Mengetik ke Ms. Excel

Dalam pengetikan ke MS. Excel ini, ada beberapa kegiatan yang saya lakukan.

Saya mengetik daftar nama nasabah yang rumahnya kosong ke dalam Ms. Excel.

Mengetik angsuran KPR nasabah. Mengetik data nasabah, seperti nama nasabah,

alamat, nomor telepon, nomor rekening, semuanya saya ketik ke dalam Ms. Excel.

d. Menyortir daftar nasabah kolektif

Penulis diminta untuk menyortir daftar nasabah yang kolektif dan yang bukan

kolektif.

42

e. Mengetik dan mencetak rekening koran

Setelah penulis diajari bagaimana caranya menggunakan Greenscreen, penulis

juga diajari bagaimana caranya untuk mencetak rekening koran dari GreenScreen.

Setelah diajari, saya diminta untuk mencetak rekening koran nasabah. Dan

mencetak rekening koran nasabah yang menunggak.

f. Memantau saldo rekening KPR dan saldo tabungan

Penulis diminta untuk memantau saldo KPR nasabah, apakah nasabah yang

angsurannya menunggak sudah melunasi tunggakannya atau belum.Dan diminta

untuk memantau rekening tabungan nasabah, apakah nasabah telah memasukkan

uang ke rekeningnya atau belum.

g. Memasukkan surat, rekening koran dan bukti pembayaran ke dalam

Letter File

Disini penulis diminta untuk memasukkan copyan surat, rekening koran dan bukti

pembayaran ke dalam Letter File, sebagai bukti pertinggal untuk Bank BTN.

h. Mengetik dan mencetak Surat Perintah Membayar

Penulis diajari membuat surat perintah membayar dan mencetak surat tersebut

menggunakan printer yang biasanya digunakan untuk mencetak rekening koran.

Surat perintah membayar tersebut kemudian diberikan kepada nasabah kolektif.

i. Mencetak Memo

Memo yang saya cetak disini adalah memo dengan perihal pembayaran klaim

debitur kolektif.

j. Mencetak daftar tagihan debitur TKBM dan KPUM

TKBM dan KPUM adalah nasabah kolektif Bank BTN.Penulis mencetak daftar

tagihan tersebut menggunakan Ms. Excel.

bab 2 pkl.docx

Documents