asuhan keperawatan post sc santi

23
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN Ny. M DENGAN POST SC ATAS INDIKASI LETAK SUNGSANG HARI KE-10 DI POLI KANDUNGAN RSUD H. MOCH. ANSARI SALEH BANJARMASIN Tanggal Kunjungan : 17 Desember 2013 Ruang : Poli Kandungan Pengkajian Tanggal : 17 Desember 2013 I. Pengkajian A. IDENTITAS Nama Pasien : Ny. M Umur : 34 tahun Suku/bangsa : Banjar/Indonesia Agama : Islam Pendidikan : SMP Pekerjaan : IRT Alamat : Belitung darat Gg.Bangkal Banjarmasin Tanggal Kunjungan : 17 Desember 2013 Nama Suami : Tn. P Umur : 35 tahun Suku/bangsa : Banjar/Indonesia Agama : Islam Pendidikan : SMP Pekerjaan : Swasta Alamat : Belitung darat Gg.Bangkal Banjarmasin B. RIWAYAT KEPERAWATAN 1. PERSEPSI TERHADAP PERSALINAN/NIFAS Ibu datang ke klinik karena ingin kontrol setelah operasi sectio caesarea hari ke-10. Pasien mengatakan daerah operasi juga masih terasa nyeri, nyeri dirasakan tambah berat pada saat melakukan aktivitas (P), kualitas nyeri seperti tertusuk- tusuk (Q), nyeri dirasakan didaerah perut (R), dengan skala nyeri skala nyeri 4 (skala 0-10) (S),

Upload: gregory-smith

Post on 20-Oct-2015

153 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Asuhan Keperawatan Post Sc Santi

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN Ny. M DENGAN POST SC ATAS INDIKASI LETAK SUNGSANG HARI KE-10 DI POLI KANDUNGAN

RSUD H. MOCH. ANSARI SALEH BANJARMASIN

Tanggal Kunjungan : 17 Desember 2013 Ruang : Poli KandunganPengkajian Tanggal : 17 Desember 2013

I. Pengkajian

A. IDENTITAS Nama Pasien : Ny. MUmur : 34 tahunSuku/bangsa : Banjar/IndonesiaAgama : IslamPendidikan : SMPPekerjaan : IRTAlamat : Belitung darat Gg.Bangkal BanjarmasinTanggal Kunjungan : 17 Desember 2013

Nama Suami : Tn. PUmur : 35 tahunSuku/bangsa : Banjar/IndonesiaAgama : IslamPendidikan : SMPPekerjaan : SwastaAlamat : Belitung darat Gg.Bangkal Banjarmasin

B. RIWAYAT KEPERAWATAN1. PERSEPSI TERHADAP PERSALINAN/NIFAS

Ibu datang ke klinik karena ingin kontrol setelah operasi sectio caesarea hari ke-10. Pasien mengatakan daerah operasi juga masih terasa nyeri, nyeri dirasakan tambah berat pada saat melakukan aktivitas (P), kualitas nyeri seperti tertusuk-tusuk (Q), nyeri dirasakan didaerah perut (R), dengan skala nyeri skala nyeri 4 (skala 0-10) (S), dengan nyeri yang berlangsung hilang timbul (T). Pasien mengharapkan supaya lukanya cepat sembuh dan dapat merawat bayinya dengan baik. Pasien hanya tinggal dengan suami dan dua anggota keluarganya, bagi pasien yang terpenting sekarang adalah suami dan anaknya, keluarga pasien bersikap sabar dengan keadaan saat ini, dan sangat bahagia dengan kehadiran seorang bayi.

2. RIWAYAT OBSTETRIa. Riwayat Menstruasi

Pasien mengatakan pertama kali haid (menarche) pada umur 12 tahun, dengan siklus teratur 28 hari, banyaknya 2-3 kali ganti pembalut,

Page 2: Asuhan Keperawatan Post Sc Santi

dengan lamanya : ± 6-7 hari. Pasien tidak ada keluhan dengan menstruasi.

b. Riwayat persalinan :

No Anak ke Lahir di Lahir dengan Penolong JK/BB Keterangan

1 1 RS SC Bidan ♂/3300 gr Hidup sehat

Pengkajian bayi jenis kelamin laki-laki, BB 3300 gram, panjang 55 cm, lingkar kepala 35 cm

A. Genogram

Keterangan :

: Cerai ::;;;;; : Laki-laki

: Perempuan

: Hubungan perkawinan

: Tinggal serumah

: Pasien

Page 3: Asuhan Keperawatan Post Sc Santi

3. RIWAYAT KELUARGA BERENCANAPasien belum pernah menggunakan KB

4. RIWAYAT KESEHATANa. Penyakit yang pernah dialami ibu : pasien hanya pernah mengalami

batuk dan filek, dan hanya berobat ke puskesmasb. Pengobatan yang didapat : pasien tidak mengerti tentang apa obat

yang diberikan di puskesmasc. Riwayat penyakit keluarga : pasien mengatakan didalam keluarganya

tidak ada yang menderita penyakit diabetes melitus, jantung dan hipertensi

5. KEBUTUHAN DASAR KHUSUS :1. Pola nutrisi

Frekuensi makan pasien 3x sehari, pasien mengatakan nafsu makan baik, jenis makanan nasi lembek, sayuran dan telur, makanan yang tidak disukai alergi/pantangan tidak ada.

2. Pola eliminasi :BAK : Frekuensi sering 5-6 kali sehari dengan warna kuning muda, pasien tidak ada keluhan saat bak.BAB : Frekuensi 1 kali sehari dengan warna kuningdengan bau khas, konsistensi lembek, pasien tidak ada keluhan saat bab.

3. Pola personal hygienePasien mandi 2 kali sehari, oral hygiene : pasien sikat gigi 2 kali sehari, pada waktu pagi setelah sarapan dan malam menjelang tidur, cuci rambut : pasien mengatakan mencuci rambut dan sampho 2 hari sekali

4. Pola istirahat tidurPasien mengatakan lama tidur biasanya : 5-6 jam sehari. Pasien tidak ada kebiasaan sebelum tidur.

5. Pola aktivitas dan latihan pola kebiasaan yang mempengaruhi kesehatan : pasien hanya beraktifitas seperti mencuci pakaian dan merawat bayinya, sedangkan untuk mengangkat beban yang berat pasien menghindari.

6. Pola kebiasaan yang mempengaruhi kesehatan : pasien tidak ada mempunyai kebiasaan seperti merokok, minuman keras, maupun ketergantungan obat

6. PEMERIKSAAN FISIKKeadaan umum : baik, kesadaran : komposmentis. Dengan Tekanan darah: 140/110 Mmhg, nadi : 82 x/menit, respirasi : 22 x/menit, suhu : 36,2 ºC, berat badan: 48 kg, tinggi badan:146 cm.Pasien mengatakan ± 3 hari tidak bisa tidur malam karena bayinya sering bangun dan pasien menjadi kurang istirahat sehingga tekanan darah pasien tinggi /naik.

Page 4: Asuhan Keperawatan Post Sc Santi

a. Sistem penglihatanPosisi mata simetri kiri dan kanan, kelopak mata normal, gerakan mata normal, pergerakan bola mata normal, Konjungtiva normal/merah, kornea tidak ada perdarahan, sklera : tidak ikterik.

b. Sistem pernafasanJalan nafas bersih, sputum tidak ada, pernafasan tidak sesak, suara nafas vesikuler/normal, pasien tidak ada menggunakan otot-otot bantu pernafasan.

c. Sirkulasi jantungKecepatan denyut jantung apical : 84 x/menit dengan irama teratur bunyi S1 S2 tunggal

d. Sistem pencernaanKeadaan mulut, gigi tidak ada caries, pasien tidak ada memakai gigi palsu

e. Sistem uro genitalBAK : pasien tidak ada keluhan saat BAK

f. Sistem integumenTurgor kulit elastis, warna kulit tampak kemerahan, tidak ada kontraktur pada persendiaan ekstremitas, pasien mengatakan nyeri luka operasi apabila bergerak, tampak pasien berhati-hati saat berjalan.

g. Dada dan axilaMammae tampak membesar, Areolla mammae tampakwarna hitam kecoklatan, Papila mammae tampak menonjol.ASI : pasien tidak menyusui bayinya karena ASI tidak keluar.Saat dipencet pada papila mammae air susu tampak tidak keluar.Pasien mengatakan kurang mengetahui cara perawatan payudara dan menyusui bayi yang benar dan ibu tidak pernah mendapat informasi tentang perawatan payudara dan teknik menyusui.

PEMERIKSAAN KHUSUS ABDOMEN DAN GENITALPost natalInspeksi : terdapat luka bekas operasi sectio caesarea hari ke 10, dan masih

tampak basah, dengan panjang ± 10 cm,bentuk luka arah vertikal, pus tidak ada, perdarahan tidak ada, tampak wajah pasien meringis saat diganti balutan. Tampak linea pada abdomen dan striae pada mamae, abdomen, dan paha. Pasien mengatakan pada saat mengganti pembalut masih keluar cairan bewarna kekuningan ( Lochea Serosa). Perineum utuh tidak ada ruptur.

Palpasi : terdapat nyeri tekan pada daerah abdomenPerkusi : tympaniAuskultasi : bising usus positif 8 kali/menit

Page 5: Asuhan Keperawatan Post Sc Santi

B. DATA PENUNJANG1. Laboratorium

Tanggal, 17 Desember 2013.Pemeriksaan Hasil Nilai rujukan Satuan

Albumin 3,0 3,2-5,4 g/dl

2. Terapi yang didapat ny. M tgl 17 Desember 2013No

Nama obat Dosis Cara Waktu Indikasi Kontra indikasi

1. Asam mefenamat

500 mg Oral 3x sehari(per 8jam)

Dapat menghilangkan nyeri akut dan kronik, ringan sampai sedang sehubungan dengan sakit kepala, sakit gigi, nyeri otot dan nyeri sendi dan sakit ketika/ menjelang haid.

Penderita tukak lambung, radang usus, gangguan ginjal, asma hipersensitif terhadap asam mefenamat.

2. B. Complek B1 15mg, B2 15mg, Nicotinamide 50 mg

Oral 3x sehari (per8jam)

Mencegah dan mengobati kekurangan vitamin B compleks, bumil dan menyusui, beri-beri, palegra.

Hipersensitivitas

3. Trichidazole 500 mg Oral 3x sehari (per 8jam)

Triccomuniasis pada saluran kemih, amubiasis, intra intestinal hepatik, ektra intestinal, infeksi bakteri anaerob.

Distrasia darah, penyakit susunan saraf pusat aktif

4. Vip Albumin

20 g dlm 100 ml

Oral 3x sehari (per8jam)

Penurunan kadar albumin (hipoalbumin) sering disertai pembengkakan (edema), cedera kepala, luka post operasi, luka bakar

Anemia, gagal jantung

Page 6: Asuhan Keperawatan Post Sc Santi

ANALISA DATA

NO HARI/TGL DATA ETIOLOGI MASALAH

1 Selasa, 18 Desember 2013

DS : - Pasien mengatakan nyeri daerah luka setelah

operasi sectio caesarea. Nyeri dirasakan tambah berat pada saat melakukan aktivitas, kualitas nyeri seperti tertusuk-tusuk, nyeri dirasakan didaerah perut, dengan skala nyeri skala nyeri sedang 4 (skala 0-10), dengan nyeri yang berlangsung hilang timbul.

DO :- Keadaan umum baik- Pasien tampak berhati-hati saat berjalan- Tampak adanya luka post operasi dengan panjang

± 10 cm. - Wajah pasien tampak meringis saat diganti

balutan- Terdapat nyeri tekan daerah abdomen- Perkusi: tympani- Auskultasi : bising usus positif- TTV

TD: 140/110 MmhgNadi: 82 x/menitRespirasi: 22x/menitSuhu : 36,2 º C

- Terapi :Asam mefenamat 3x1 tablet

Agen injury fisik (luka insisi operasi)

Nyeri akut

2 Selasa, 17 Desember 2013

Faktor resiko :- pasien mengatakan ingin kontrol setelah operasi

sectio caesarea hari ke 10- pasien mengatakan hanya makan nasi lembek,

sayur sayuran dan telur.- tampak luka operasi post sectio caesarea dengan

panjang ±10 cm- luka masih tampak basah- tidak ada perdarahan atau pus- suhu : 36,2 ºC- terapi : trichodazole 3x1 tablet, vip albumin 3x1

kapsul

Faktor resiko prosedur invasif (luka post operasi)

Resiko infeksi

3 Selasa, 17 Desember 2013

DS :- Pasien mengatakan ASI belum keluar

DO :- Papila mammae tampak menonjol- Areola mammae warna hitam kecoklatan- Pada saat dipencet papila mamae tampak ASI

tidak keluar.

Ketidakefektifan produksi ASI

Menyusui tidak efektif

4 Selasa, 17 Desember 2013

DS :- Pasien mengatakan tidak mengerti cara perawatan

payudara dan menyusui bayi yang benarDO :- Pasien baru pertama hamil dan melahirkan- Pasien tidak pernah mendapat informasi tentang

perawatan payudara

Kurang informasi

Kurang pengetahuan tentang perawatan payudara

Page 7: Asuhan Keperawatan Post Sc Santi

PRIORITAS MASALAH

1. Nyeri akut berhubungan dengan agen injury fisik (luka insisi operasi)2. Menyusui tidak efektif berhubungan dengan Ketidakefektifan produksi ASI3. Kurang pengetahuan tentang perawatan payudara berhubungan dengan Kurang

informasi4. Resiko infeksi berhubungan dengan Faktor resiko prosedur invasif (luka post

operasi)

Page 8: Asuhan Keperawatan Post Sc Santi

RENCANA KEPERAWATAN

Nama pasien : Ny. M Hari rawat ke : 10Tanggal: 17 Desember 2013. Ruang : Poli Kandungan

NODX.

DIAGNOSA KEPERAWATANTUJUAN &

KRITERIA HASILINTERVENSI RASIONAL

1 Nyeri akut berhubungan dengan agen injury fisik (luka insisi operasi). Ditandai dengan :DS :- Pasien mengatakan nyeri daerah

luka setelah operasi sectio caesarea. Nyeri dirasakan tambah berat pada saat melakukan aktivitas (P), kualitas nyeri seperti tertusuk-tusuk (Q), nyeri dirasakan didaerah perut (R), dengan skala nyeri skala nyeri 4 (skala 0-10) (S), dengan nyeri yang berlangsung hilang timbul (T).

DO :`- Keadaan umum baik- Pasien tampak berhati-hati saat

berjalan- Tampak adanya luka post operasi- Wajah tampak meringis saat

diganti balutan- Terdapat nyeri tekan daerah perut- Perkusi tympani- Auskultasi bising usus 8kali/menit- TTV

TD:140/110 Mmhg N : 82 x/menit R : 22x/menit T : 36,2 º C

- Terapi asam mefenamat 3x1 tablet

Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama kunjungan Diharapkan nyeri hilang/berkurang.Dengan kriteri:- Pasien

melaporkan nyeri hilang/berkutang

- Skala nyeri 0-2(ringan)

- wajah tampak rileks

- tidak terdapat nyeri tekan pada abdomen

- TTV dalam rentang normalTD : 100-140 mmhg N :60-100x/mRR : 12 – 20 x/mT : 36-37º C

1. Observasi tanda-tanda vital

2. Lakukan manajemen nyeri

3. Kolaborasi dengan tim medis dalam pemberian analgetik

1. Untuk mengetahui seberapakah nyeri yang dialami pasien

2. Membantu menurunkan nyeri pasien

3. Kenyamanan dan kerja sama pasien dalam pengobatan prosedur dipermudah oleh pemberian analgetik

2 Menyusui tidak efektif berhubungan dengan Ketidakefektifan produksi ASI. Ditandai dengan :

DS :- Pasien mengatakan ASI belum

keluarDO :- Papila mammae menonjol- Areola mammae warna hitam

kecoklatan- Pada saat dipencet papila mammae

tampak tidak ada keluar ASI.

Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1x30 menitPasien dapat menyusui secara efektif dengan kriteria:- dapat

mendemonstrasikan cara menyusui

1. Observasi keluarnya air susu

2. Ajarkan pasien menyusui bayinya dengan benar

3. Anjurkan pasien makan-makanan yang bergizi

1.Untuk mengetahui produksi ASI yang dikeluarkan

2.Agar terhindar dari iritasi pada payudara dan memperlancar keluarnya ASI

3.Dengan makan-makanan yang bergizi akan membantu jumlah produksi ASI pada pasien

3 Kurang pengetahuan tentang perawatan payudara berhubungan dengan Kurang informasi. Ditandai

Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1x30 menit

1. Anjurkan pasien melakukan perawatan payudara

1. Mempercepat proses keluarnya ASI

Page 9: Asuhan Keperawatan Post Sc Santi

dengan :DS :- Pasien mengatakan tidak mengerti

cara perawatan payudara dan menyusui bayi yang benar

DO :- Pasien baru pertama hamil dan

melahirkan- Pasien tidak pernah mendapat

informasi tentang perawatan payudara

pasien mengetahui tentang perawatan payudara. Dengan kriteria- Pasien

mengetahui tentang perawatan payudara

- Pasien mengetahui tujuan perawatan payudara

2. Ajarkan cara perawatan payudara, tujuan, dan waktu perawatan

3. Jelaskan pentingnya melakukan perawatan payudara

2. Agar pasien mengetahui manfaat dari melakukan perawatan payudara baik untuk pasien sendiri maupun bayinya.

3. Menambah pengetahuan pasien

4 Resiko infeksi berhubungan dengan Faktor resiko prosedur invasif (luka post operasi. Ditandai dengan :Faktor resiko :- pasien mengatakan ingin kontrol

setelah operasi sectio caesarea hari ke 10

- pasien mengatakan hanya makan nasi lembek, sayur-sayuran dan telur

- Tampak luka operasi post sectio caesarea dengan panjang ±10 cm

- Luka masih tampak basah- Tidak ada perdarahan atau pus- Suhu : 36,2 ºC- Terapi

Trichodazole 3x1 tablet

Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama kunjunganDiharapkan infeksi tidak terjadi dengan kriteria :- Tidak terdapat

tanda-tanda infeksi (kalor, tumor, rugor, dolor, funtio laesa)

- Luka tampak kering dan bersih

1. Observasi tanda-tanda vital

2. Inspeksi kondisi luka /insisi bedah

3. Berikan perawatan dan ganti balutan luka secara teratur dengan teknik aseptik

4. Anjurkan pasien untuk menjaga kebersihan luka

5. Dorong masukan nutrisi yang cukup

6. Cuci tangan setiap sebelum dan sesudah tindakan

7. Kolaborasi dengan tim medis dalam pemberian antibiotik

1. Peningkatan suhu dapat mengidentifikasikan terjadinya infeksi

2. Tanda-tanda infeksi dapat terdeteksi

3. Perawatan luka yang baik mempercepat penyembuhan dan mencegah kontaminasi mikroorganisme

4. Mencegah terkontaminasinya luka dari mikroorganisme

5. Nutrisi yang cukup mempercepat penyembuhan luka

6. Mencegah terkontaminasinya luka dari mikroorganisme

7. Mengatasi infeksi dan mencegah sepsis

Page 10: Asuhan Keperawatan Post Sc Santi

TINDAKAN KEPERAWATAN

NO. DX. TGL/JAM DIAGNOSA KEPERAWATAN IMPLEMENTASI KEPERAWATAN EVALUASI

1 17 desember 2013Pukul 09.00 Wita

Nyeri akut berhubungan dengan agen injury fisik (luka insisi operasi).

1. Mengobservasi tanda-tanda vital2. Melakukan manajemen nyeri :

Mengajarkan teknik relaksasi nafas dalam

Menganjurkan pasien istirahat yang cukup

Mengatur posisi yang nyaman dan menyenangkan

3. Menganjurkan pasien untuk minum obat anti nyeri asam mefenamat 3x1 tablet di rumah sesuai aturan.

S :- Pasien mengatakan masih nyeri daerah

luka setelah operasi sectio caesare. Nyeri bertambah pada saat melakukan aktivitas (P), nyeri seperti tertusuk-tusuk (Q), nyeri terutama daerah perut (R), skala nyeri 4 (S), nyeri dirasakan hilang timbul ± 5 menit (T)

O :- Keadaan umum masih tampak baik- Pasien masih tampak berhati-hati saat

berjalan- Masih tampak adanya luka post operasi

dengan panjang ± 10 cm.- Wajah tampak meringis saat diganti

balutan- TTV

TD:130/110 Mmhg N : 80 x/menit R : 20x/menit T : 36,4 º C

A : Masalah nyeri belum teratasi

P :Lanjutkan intervensi 1,2 dan 3 dirumah1. Observasi tanda-tanda vital2. Lakukan manajemen nyeri3. Anjurkan pasien untuk minum

obat anti nyeri asam mefenamat 3x1 tablet

Page 11: Asuhan Keperawatan Post Sc Santi

2 17 desember 2013Pukul 09.15 Wita

Menyusui tidak efektif berhubungan dengan Ketidakefektifan produksi ASI.

1. Mengobservasi keluarnya air susu2. Mengajarkan pasien menyusui

bayinya dengan benar3. Menganjurkan pasien makan-

makanan yang bergizi

S :- Pasien mengatakan ASI belum keluarO :- air susu tampak belum keluar- pasien bisa menyusui bayinya yang

benar secara mandiri

A : Masalah menyusui tidak efektif belum teratasi

P: Lanjutkan intervensi 1 dan 3 dirumah1. Observasi keluarnya air susu 2. Anjurkan pasien makan-makanan

yang bergizi

3 17 desember 2013Pukul 09.25 Wita

Kurang pengetahuan tentang perawatan payudara berhubungan dengan Kurang informasi.

1. Mengajarkan cara perawatan payudara, tujuan, dan waktu perawatan

2. Menganjurkan pasien melakukan perawatan payudara dirumah

3. Menjelaskan pentingnya melakukan perawatan payudara

S :- Pasien mengatakan sudah tahu

bagaimana cara merawat payudara agar ASI bisa keluar

O :- Pasien tampak melakukan perawatan

payudara secara mandiri- Pasien tidak tampak bertanya lagi

bagaimana caranya agar ASI bisa keluar

A Masalah Kurang pengetahuan tentang tekhnik merawat payudara sudah teratasi

P : Hentikan intervensi

4 17 desember 2013Pukul 09.40 Wita

Resiko infeksi berhubungan dengan Faktor resiko prosedur invasif (luka post operasi.

1. Mengobservasi tanda-tanda vital2. Menginspeksi kondisi luka/insisi

bedah3. Memberikan perawatan dan ganti

balutan luka secara teratur dengan teknik aseptik

4. Menganjurkan pasien untuk

S : -O :- Tampak luka operasi post sectio

caesarea dengan panjang ±10 cm- Luka tampak basah- Luka tampak bersih dan tertutup kassa- Tidak ada perdarahan atau pus saat

Page 12: Asuhan Keperawatan Post Sc Santi

menjaga kebersihan luka dirumah5. Mendorong masukan nutrisi yang

cukup seperti sayur sayuran, nasi, lauk, dan buah buahan.

6. Mencuci tangan setiap sebelum dan sesudah tindakan

7. Menganjurkan pasien untuk minum obat antibiotik trichodazole 3x1 tablet di rumah sesuai aturan

ditekan- TD:130/110 Mmhg

N : 80 x/menit R : 22x/menit T : 36,4 º C

A : Masalah infeksi tidak terjadi

P : Pertahankan intervensi 1,2,3,6 dan 71. Observasi tanda-tanda vital2. Inspeksi kondisi luka3. Berikan perawatan dan ganti

balutan luka secara teratur dengan teknik aseptik

6. Cuci tangan setiap sebelum dan sesudah tindakan

7. Anjurkan pasien untuk minum obat antibiotik trichodazole 3x1 tablet

Page 13: Asuhan Keperawatan Post Sc Santi

CATATAN PERKEMBANGAN(Laporan Home Visite)

NODX.

TGL/JAMDIAGNOSA

KEPERAWATANIMPLEMENTASI KEPERAWATAN EVALUASI

1 18 Desember 2013Pukul 15.00 wita

Nyeri akut berhubungan dengan agen injury fisik (luka insisi operasi).

1. Mengobservasi tanda-tanda vital2. Melakukan manajemen nyeri :

Menganjurkan teknik relaksasi nafas dalam

Menganjurkan pasien istirahat yang cukup

Mengatur posisi yang nyaman dan menyenangkan

3. Menganjurkan pasien untuk minum obat anti nyeri asam mefenamat 3x1 tablet di rumah sesuai aturan.

S :- Pasien mengatakan nyeri daerah luka setelah operasi

sectio caesarea sudah berkurang. Nyeri bertambah bila pasien beraktivitas, nyeri seperti tertusuk-tusuk, terutama daerah perut, S : skala nyeri 2, T :hilang timbul ± 3 menit

O :- Keadaan umum masih baik- Pasien masih tampak berhati-hati saat berjalan- Masih tampak adanya luka post operasi dengan

panjang ± 10 cm.- Wajah masih tampak meringis saat diganti balutan- TTV

TD:130/80 Mmhg N : 80 x/menit R : 22x/menit T : 36,7 º C

A : Masalah nyeri teratasi sebagian

P :Lanjutkan intervensi 1,2 dan 3 dirumah1. Observasi tanda-tanda vital2. Lakukan manajemen nyeri3. Anjurkan pasien untuk minum obat anti nyeri

asam mefenamat 3x1tablet2 18 Desember 2013

Pukul 15.10 wita Menyusui tidak efektif berhubungan dengan Ketidakefektifan produksi ASI.

1. Mengobservasi keluarnya air susu3. Menganjurkan pasien makan-makanan

yang bergizi

S :- Pasien mengatakan ASI belum keluarO :- air susu tampak belum keluar saat papila mammae

dipencet

Page 14: Asuhan Keperawatan Post Sc Santi

A : Masalah menyusui tidak efektif belum teratasi

P: Lanjutkan intervensi 1 dirumah1. Observasi keluarnya air susu

4 18 Desember 2013Pukul 15.20 wita

Resiko infeksi berhubungan dengan Faktor resiko prosedur invasif (luka post operasi.

1. Mengobservasi tanda-tanda vital2. Menginspeksi kondisi luka/insisi bedah3. Memberikan perawatan dan ganti balutan

luka secara teratur dengan teknik aseptik6. Mencuci tangan setiap sebelum dan

sesudah tindakan7. Menganjurkan pasien untuk minum obat

antibiotik trichodazole 3x1 tablet di rumah sesuai aturan

S : -O :- Tampak luka operasi post sectio caesarea dengan

panjang ±10 cm- Luka masih tampak basah saat kassa dibuka- Tidak ada perdarahan atau pus saat ditekan- Luka bersih setelah diganti verban- TTV

TD:130/80 Mmhg N : 80 x/menit R : 22x/menit T : 36,7 º C

A : Masalah infeksi tidak terjadi

P : Pertahankan intervensi 1,2,3,6 dan 71. Observasi tanda-tanda vital2. Inspeksi kondisi luka

3. Berikan perawatan dan ganti balutan luka secara teratur dengan teknik aseptik

6. Cuci tangan setiap sebelum dan sesudah tindakan7. Anjurkan pasien untuk minum obat antibiotik

trichodazole 3x1 tablet 1 19 Desember 2013

Pukul 16.10 wita Nyeri akut berhubungan dengan agen injury fisik (luka insisi operasi).

1. Mengobservasi tanda-tanda vital2. Melakukan manajemen nyeri :

Menganjurkan teknik relaksasi nafas dalam

Menganjurkan pasien istirahat yang cukup

Mengatur posisi yang nyaman dan menyenangkan

3. Menganjurkan pasien untuk minum obat

S :- Pasien mengatakan nyeri daerah luka setelah operasi

sudah berkurang. Nyeri bila pasien beraktivitas, nyeri seperti tertusuk-tusuk, terutama daerah perut, S : skala nyeri 2, T :hilang timbul ± 3 menit

O :- Keadaan umum pasien baik- Pasien masih tampak berhati-hati saat berjalan- Masih tampak adanya luka post operasi dengan

Page 15: Asuhan Keperawatan Post Sc Santi

anti nyeri asam mefenamat 3x1 tablet di rumah sesuai aturan.

panjang ± 10 cm.- Wajah tampak rileks - TTV

TD:120/80 Mmhg N : 82 x/menit R : 20x/menit T : 36,2 º C

A : Masalah nyeri teratasi sebagian

P :Lanjutkan intervensi 1,2 dan 3 dirumah1. Observasi tanda-tanda vital2. Lakukan manajemen nyeri3. Anjurkan pasien untuk minum obat anti nyeri

asam mefenamat 3x1tablet2 19 Desember 2013

Pukul 16.20 wita Menyusui tidak efektif berhubungan dengan Ketidakefektifan produksi ASI.

1. Mengobservasi keluarnya air susu S :- Pasien mengatakan ASI masih belum keluar- air susu tampak belum keluar saat papila mammae

dipencet

A : Masalah menyusui tidak efektif belum teratasi

P: Lanjutkan intervensi 1 dirumah1. Observasi keluarnya air susu

4 19 Desember 2013Pukul 16.30 wita

Resiko infeksi berhubungan dengan Faktor resiko prosedur invasif (luka post operasi.

1. Mengobservasi tanda-tanda vital2. Menginspeksi kondisi luka/insisi bedah3. Memberikan perawatan dan ganti balutan

luka secara teratur dengan teknik aseptik6. Mencuci tangan setiap sebelum dan

sesudah tindakan7. Menganjurkan pasien untuk minum obat

antibiotik trichodazole 3x1 tablet di rumah sesuai aturan

S : -O :- Tampak luka operasi post sectio caesarea dengan

panjang ±10 cm- Luka masih tampak basah- Tidak ada perdarahan atau pus saat ditekan- Luka tampak bersih saat diganti balutan - TTV

TD:130/80 Mmhg N : 80 x/menit R : 22x/menit T : 36,7 º C

Page 16: Asuhan Keperawatan Post Sc Santi

A : Masalah infeksi tidak terjadi

P : Pertahankan intervensi 1,2,3,6 dan 71. Observasi tanda-tanda vital2. Inspeksi kondisi luka

3. Berikan perawatan dan ganti balutan luka secara teratur dengan teknik aseptik

6. Cuci tangan setiap sebelum dan sesudah tindakan

7. Anjurkan pasien untuk minum obat antibiotik trichodazole 3x1 tablet