askep teori reumatik

5
Diagnosa Keperawatan 1. Nyeri 2. Hambatan mobilitas fisik 3. Gangguan konsep diri ( citra diri ) 4. Defisiensi pengetahuan tentang prognosis dan kebutuhan pengobatan Intervensi Keperawatan 1. Nyeri sendi yang berhubungan dengan peradangan Tujuan Perawat : Nyeri berkurang , hilang, atau teratasi Kriteria Hasil : Klien melaporkan penurunan nyeri, menunjukkan perilaku relaks, mempergerakan keterampilan reduksi nyeri yang dipelajari dengan peningkatan keberhasilan. Skala nyeri 0 – 1 atau teratasi Intervensi Rasional MANDIRI Kaji lokasi, intensitas dan tipe nyeri. Observasi kemajuan nyeri ke daerah yang baru. Kaji nyeri dengan skala 0 - 4 Nyeri merupakan respons subjektif yang dapat dikaji dengan menggunakan skala nyri. Klien melaporkan nyeri biasanya di atas tingkat cedera Bantu klien dalam mengidentifikasi faktor pencetus Nyeri dipengaruhi oleh kecemasan dan peradangan pada sendi Jelaskan dan bantu klien terkait dengan tindakan pereda nyeri nonfarmakologi dan non - invasif Pendekatan dengan menggunakan relaksasi dan tindakan nonfarmakologi lain menunjukkan keefektifan dalam mengurangi nyeri Ajarkan relaksasi: teknik mengurangi ketegangan otot Akan melancarkan peredaran darah sehingga kebutuhan

Upload: qdhuy-cihuy

Post on 13-Sep-2015

231 views

Category:

Documents


11 download

TRANSCRIPT

Diagnosa Keperawatan1. Nyeri2. Hambatan mobilitas fisik3. Gangguan konsep diri ( citra diri )4. Defisiensi pengetahuan tentang prognosis dan kebutuhan pengobatan

Intervensi Keperawatan1. Nyeri sendi yang berhubungan dengan peradanganTujuan Perawat: Nyeri berkurang , hilang, atau teratasiKriteria Hasil: Klien melaporkan penurunan nyeri, menunjukkan perilaku relaks, mempergerakan keterampilan reduksi nyeri yang dipelajari dengan peningkatan keberhasilan. Skala nyeri 0 1 atau teratasiIntervensiRasional

MANDIRIKaji lokasi, intensitas dan tipe nyeri. Observasi kemajuan nyeri ke daerah yang baru. Kaji nyeri dengan skala 0 - 4Nyeri merupakan respons subjektif yang dapat dikaji dengan menggunakan skala nyri. Klien melaporkan nyeri biasanya di atas tingkat cedera

Bantu klien dalam mengidentifikasi faktor pencetusNyeri dipengaruhi oleh kecemasan dan peradangan pada sendi

Jelaskan dan bantu klien terkait dengan tindakan pereda nyeri nonfarmakologi dan non - invasifPendekatan dengan menggunakan relaksasi dan tindakan nonfarmakologi lain menunjukkan keefektifan dalam mengurangi nyeri

Ajarkan relaksasi: teknik mengurangi ketegangan otot rangnka yang dapat mengurangi intesitas nyri dan tingkatkan relaksasi masaseAkan melancarkan peredaran darah sehingga kebutuhan oksigen pada jaringan terpenuhi dan mengurangi nyeri

Ajarkan metode distraksi selama nyeri akutMengalihkan perhatian klien terhadap nyeri ke hal menyenangkan

Beri kesempatan waktu istirahat bila terasa nyeri dan beri posisi yang nyamanIstirahatkan merelaksasi semua jaringan sehingga akan meningkatkan kenyamanan

Tingkatkan pengetahuan tentang penyebab nyeri dan hubungan dengan berapa lama nyeri akan berlangsungPengetahuan tersebut membantu mengurangi nyeri dan dapat membantu meningkatkan kepatuhan klien terhadap rencana terapeutik

KOLABORASIKolaborasikan dengan dokter untuk pemberian analgesic NSAID oralNSAID menghambat sintesis prostaglandin yang mempunyai efek analgesic efektif sebagai pereda nyeri arthritis reumatoid

2. Hambatan mobilitas fisik yang berhubungan dengan kerusakan ujung tulang dan sendiTujuan Perawat: Klien mampu melaksanakan aktivitas fisik sesuai dengan kemampuannyaKriteria Hasil: Klien ikut program latihan, tidak mengalami kontraktur sendi, kekuatan otot bertambah, klien menunjukkan peningkatan mobilitas dan mempertahankan koordinasi optimalIntervensiRasional

MANDIRIKaji mobilitas dan observasi adanya peningkatan kerusakan. Kaji secara teratur fungsi motorikMengetahui tingkat kemampuan klien dalam melakukan aktivitas

Atur posisi fisiologisPengaturan posisi fisiologis dapat membantu perbaikan sirkulasi oksigenasi local dan mengurangi penekanan local jaringan

Ajarkan klien melakukan latihan gerak aktif pada ektermitas yang tidak sakitGerakan aktif member massa, tonus dan kekuatan otot, serta memperbaiki fungsi jantung dan pernafasan

Bantu klien melakukan latihan ROM dan perawatan diri sesuai toleransiUntuk mempertahankan fleksibelitas sendi sesuai kemampuan

Pantau kemajuan dan perkembangan kemampuan klien dalam melakukan aktivitasUntuk mendeteksi perkembangan klien

KOLABORASIKolaborasi dengan ahli fisioterapi untuk melatih fisik klinKemampuan mobilisasi ekstermitas dapat ditingkatkan dengan latihan fisik dari tim fisioterapi

3. Defisiensi pengetahuan yang berhubungan dengan kurang informasi tentang penatalaksanaan peraatan di rumahTujuan Perawat: Klien dan keluarga dapat memahami cara perawatan di rumahKriteria Hasil: Klien mengungkapkan pengertian tentang proses penyakit, rencana pengobatan dan gejala kemajuan penyakit. Mengekspresikan pengertian tentang jadwal pengobatanIntervensiRasional

Kaji tingkat pengetahuan klien dan keluarga tentang perawatan di rumahMenjadi data bagi perawat untuk menjelaskan sesuai pengetahuan klien dan dapat menghindari pembicaraan yang tidak perlu, karena klien dan keluarga sudah mengetahuinya

Diskusikan tentang pengobatan : nama, jadwal, tujuan, dosis dan efek sampingMember pengetahuan dasar tentang obat obatan yang akan digunakan sehingga dapat mengurangi dampak komplikasi dan efek samping obat

Diskusikan tanda & gejala kemajuan penyakit, peningkatan nyeri dan mobilitasMembantu klien dan keluarga dalam penatalaksanaan pearwatan klien atritis rheumatoid

Beri dukungan psikologis agar klien manjalankan apa yang sudah di sepakatiMeningkatkan kemauan klien dan keluarga tentang pentingnya perawatan di rumah

4. Gangguan citra diri yang berhubungan dengan gangguan dan perubahan struktur tubuhTujuan Perawat: Citra diri klien meningkatKriteria Hasil: Klien mampu menyatakan atau mengomunikasikan dengan orang terdekat tentang situasi dan perubahan yang terjadi, mampu menyatakan penerimaan diri, mengakui dan menggabungkan perubahan ke dalam konsep diri dengan cara yang akuratIntervensiRasional

MANDIRIKaji perubahan persepsi dan hubungannya dengan ketidakmampuanMenentukan individual dalam menyusun rencana perawatan atau pemilihan intervensi

Anjurkan klien mengekspresikan perasaan termasuk sikap bermusuh dan marahMenunjukkan penerimaan, mambantu klien untuk mengenal dan mulai menyesuaikan dengan perasaan tersebut

Ingatkan kembali realitas bahwa klien masih dapat menggunakan sisi yang sakit dan belajar mengontrol yang sehatMembantu klien melihat bahwa perawat menerima kedua bagian sebagai keseluruhan tubuh. Mengizinkan klien untuk merasakan adanya harapan dan mulai menerima situasi baru

Bantu dan anjurkan perawatan yang baik dan memperbaiki kebiasaanMembantu meningkatkan perasaan harga diri dan mengontrol lebih dari satu area kehidupan

Anjurkan orang terdekat mengizinkan klien melakukan sebanyak mungkin hal untuk dirinyaMenghidupkan kembali peasaan mandiri dan membantu perkembangan harga diri serta mempengaruhi proses percaya diri

Dukung perilaku atau usaha seperti peningkatan minat atau partisipasi dalam aktivitas rehabilitasKlien dapat beradaptasi terhadap perubahan dan pengertian tentang peran individu masa mendatang

KOLABORASIRujuk ke ahli neuropsikologi dan konseling bila ada indikasiDapat memfasilitasi perubahan peran yng penting untuk perkembangan perasaan

EvaluasiHasil asuhan keperawatan yang diharapkan adalah sebagai berikut :1. Terpenuhinya penurunan dan peningkatan adaptasi nyeri2. Terpenuhinya dukungan psikologis3. Tercapainya fungsi sendi dan mencegah terjadi deformitas4. Tercapainya peningkatan fingsi anggota gerak yang terganggu5. Terpenuhinya kebutuhan pendidikan dan latihan dalam rehabilitasi