lp dan sap reumatik

Download Lp Dan Sap Reumatik

If you can't read please download the document

Upload: nia-miliknya-aconk

Post on 30-Sep-2015

59 views

Category:

Documents


17 download

DESCRIPTION

keperawatan

TRANSCRIPT

13SATUAN ACARA PENYULUHANOSTEOARTHRITISDisusun Oleh :NIA SEPTYANA R(1411040096)PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERSFAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO2015PRAKTIK PROFESI NERS STASE GERONTIKBALAI PELAYANAN SOSIAL LANJUT USIA DEWANATA CILACAP SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)OSTEOARTHRITIS dan DEMONSTRASI SENAM OSTEOARTHRITISTopik: Penyakit osteoarthritisSub opic: Pengertian, penyebab, tanda dan gejala, orang yang terserang osteoarthritis, penataklaksanaan/perawatan, diit osteoarthritis, pengertian senam osteoarthritis dan senam osteoarthritis.Sasaran: PM. SHari/tanggal: Kamis, 29 Januari 2015Waktu: 35 Menit (10.00 WIB Selesai)Tempat : Wisma 8 Balai Pelayanan Sosial Lanjut Usia DewanataPenyuluh: Nia Septyana RTujuan Instruksional UmumSetelah mengikuti penyuluhan mengenai osteoarthritis, PM. S dapat mengerti dan paham tentang penyakit osteoarthritis dan dapat melakukan senam osteoarthritis.Tujuan Instruksional KhususSetelah mengikuti penyuluhan mengenai osteoarthritis selama 1 x 35 menit keluarga PM. S mampu:Menjelaskan pengertian tentang penyakit osteoarthritisMenyebutkan penyebab osteoarthritisMenyebutkan manifestasi klinik osteoarthritisMenyebutkan penatalaksanaan / perawatan osteoarthritisMenjelaskan diit pada penderita osteoarthritisMenjelaskan tentang senam osteoarthritis dan mendemonstrasikan kembali senam osteoarthritis.MateriPengertian tentang osteoarthritisPenyebab osteoarthritisManifestasi klinik osteoarthritisPenatalaksanaan/ perawatan osteoarthritisDiit pada penderita osteoarthritisPengertian senam osteoarthritisMetodeCeramahTanya JawabDemonstrasiMedia dan Alat PengajaranMedia leafletLembar balikKegiatan PenyuluhanNoWaktuKegiatanPenyuluhPeserta1.5 menitPembukaanMemberikan salamPerkenalanMenyampaikan topikMenjelaskan TIU dan TIKMenyebutkan materi yang akan diberikanMenjawab salamMendengarkan dan memperhatikan2.MenitPenyajian MateriMenanyakan (review) kepada PM. S tentang definisi osteoarthritis menurut pengetahuan lansia.Menjelaskan materi tentang:Pengertian tentang penyakit osteoarthritisMenjelaskan penyebab osteoarthritisMenjelaskan manifestasi klinik osteoarthritisMenjelaskan penatalaksanaan/ perawatan osteoarthritisMenjelaskan diit penderita osteoarthritisMenjelaskan tentang senam osteoarthritisMendemonstrasikan senam osteoarthritisMemberi kesempatan kepada lansia untuk menanyakan materi yang belum jelasMenyimpulkan materi yang telah disampaikanMenjawab pertanyaan penyuluhMendengarkan dan memperhatikanBertanya pada penyuluh bila masih ada yang belum jelasMemperhatikan3.5 menitEvaluasiMeminta PM. S untuk menjawab pertanyaan penyuluhMemberikan reward jika jawaban benar dan membetulkan jika masih ada kekuranganMenyebutkan dan menjelaskan4.2 menitPenutupMengucapkan salam penutupMenjawab salamEvaluasiJenis post test dalam bentuk pertanyaan lisan yaitu :Jelaskan pengertian dan penyebab osteoarthritis?Sebutkan tanda dan gejala osteoarthritis?Sebutkan penatalaksanaan / perawatan osteoarthritis?Sebutkan diit osteoarthritis?Jelaskan pengertian senam osteoarthritis? Demonstrasikan senam osteoarthritis!DAFTAR PUSTAKAMansjoer, Arief. (2001). Kapita Selekta Kedokteran Jilid 1. Edisi 3. Jakarta: Media Aeusculapius FKUISjaifoellah Noer. (1996). Buku ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid I. FKUI. Jakarta.Wahyudi Nugroho. (2000). Asuhan Keperawatan Gerontik. EGC. JakartaSudoyo, Aru. 2007. Rheumatologi. Dalam: Sudoyo, Aru, Editor. Buku Ajar IlmuPenyakit Dalam Fakultas Kedokteran Indonesia. Buku 2. Edisi 4. Jakarta: FKUI, 1073-1331Candra Asep. 26 Mei 2008. Mitos dan Fakta Tentang Osteoarthritis, (Online), (www.kompas.com, di akses 17 Juni 2013).Gizi.net. Melawan Osteoarthritis Dengan Jalan Kaki, (Online), (www.gizi.net, di akses 17 Juni 2013).Ibu Jempot.com. Kenali dan Cegah Selagi Dini, (Online), (www.ibujempol.com, di akses 17 Juni 2013).Junaedi, Iskandar.2013. Osteoarthritis dan Asam Urat. PT Bhuana Ilmu Populer : Jakarta.Seputar Kedokteran dan Linux. 24 Februuari 2009. Artritis Reumatoid, (Online), (www.google.com/ Artritis Reumatoid, di akses 17 Juni 2013).Syah Erfan. Satuan Acara Penyuluhan, (Online), (www.scribs.com, di akses 17 Juni 2013).LAMPIRAN MATERIOSTEOARTHRITIS PADA LANSIAPengertianOsteoarthritis adalah penyakit sendi yang berlangsung lama dan menyebabkan nyeri serta kaku sendi. Umumnya menyerang sendi lutut, pinggul, tulang belakang dan jari-jari.Penyakit osteoarthritis adalah penyakit yang tidak hanya menyerang sendi, tetapi juga menyerang organ atau bagian tubuh lainnya.Secara umum, penyakit osteoarthritis adalah penyakit yang menyerang sendi dan struktur atau jaringan penunjang di sekitar sendi. Penyakit osteoarthritis yang paling umum adalah osteoarthritis akibat degenerasi atau proses penuaan, arthritis rematoid (penyakit autoimun), dan goat karena asam urat tinggi.Secara klinis osteoartritis ditandai dengan nyeri, deformitas, pembesaran sendi dan hambatan gerak pada sendi-sendi tangan dan sendi besar. Seringkali berhubungan dengan trauma maupun mikrotrauma yang berulang-ulang, obesitas, stress oleh beban tubuh dan penyakit-penyakit sendi lainnya.Penyebab (etiologi)Etiologi penyakit ini tidak diketahui secara pasti. Namun ada beberapa faktor resiko yang diketahui berhubungan dengan penyakit ini, antara lain :Usia lebih dari 40 tahunDari semua faktor resiko untuk timbulnya osteoartritis, faktor penuaan adalah yang terkuat. Akan tetapi perlu diingat bahwa osteoartritis bukan akibat penuaan saja. Perubahan tulang rawan sendi pada penuaan berbeda dengan perubahan pada osteoartritis.Jenis kelamin wanita lebih seringWanita lebih sering terkena osteosrtritis lutut dan sendi. Sedangkan laki-laki lebih sering terkena osteoartritis paha, pergelangan tangan dan leher. Secara keseluruhan, dibawah 45 tahun, frekuensi psteoartritis kurang lebih sama antara pada laki-laki dan wanita, tetapi diatas usia 50 tahun (setelah menopause) frekuensi osteoartritis lebih banyak pada wanita daripada pria. Hal ini menunjukkan adanya peran hormonal pada patogenesis osteoartritis.Suku bangsaNampak perbedaan prevalensi osteoartritis pada masing-masing suku bangsa. Hal ini mungkin berkaitan dnegan perbedaan pola hidup maupun perbedaan pada frekuensi kelainan kongenital dan pertumbuhan tulang.GenetikBiasanya ditemukan pada laki-laki, yang kedua orang tuanya menderita osteoarthritis, sedangkan perempuan cukup satu orang tuanya saja.Kegemukan dan penyakit metabolik Berat badan yang berlebih, nyata berkaitan dengan meningkatnya resiko untuk timbulnya osteoartritis, baik pada wanita maupun pria. Kegemukan ternyata tidak hanya berkaitan dengan oateoartritis pada sendi yang menanggung beban berlebihan, tapi juga dnegan osteoartritis sendi lain (tangan atau sternoklavikula). Oleh karena itu disamping faktor mekanis yang berperan (karena meningkatnya beban mekanis), diduga terdapat faktor lain (metabolit) yang berpperan pada timbulnya kaitan tersebut.Cedera sendi, pekerjaan dan olahragaPekerjaan berat maupun dengan pemakaian satu sendi yang terus menerus berkaitan dengan peningkatan resiko osteoartritis tertentu. Olahraga yang sering menimbulkan cedera sendi yang berkaitan dengan resiko osteoartritis yang lebih tinggi.Kelainan pertumbuhan Kelainan kongenital dan pertumbuhan paha telah dikaitkan dengan timbulnya oateoartritis paha pada usia muda.Kepadatan tulangTingginya kepadatan tulang dikatakan dapat meningkatkan resiko timbulnya osteoartritis. Hal ini mungkin timbul karena tulang yang lebih padat (keras) tidak membantu mengurangi benturan beban yang diterima oleh tulang rawan sendi. Akibatnya tulang rawan sendi menjadi lebih mudah robek.Manifestasi klinikGejala utama dari osteoartritis adalah adanya nyeri pada sendi yang terkena, terutama waktu bergerak. Umumnya timbul secara perlahan-lahan. Mula-mula terasa kaku, kemudian timbul rasa nyeri yang berkurang dnegan istirahat. Terdapat hambatan pada pergerakan sendi, kaku pagi, krepitasi, pembesaran sendi dn perubahan gaya jalan. Lebih lanjut lagi terdapat pembesaran sendi dan krepitasi.Tanda-tanda peradangan pada sendi tidak menonjol dan timbul belakangan, mungkin dijumpai karena adanya sinovitis, terdiri dari nyeri tekan, gangguan gerak, rasa hangat yang merata dan warna kemerahan, antara lain :Nyeri sendiKeluhan ini merupakan keluhan utama. Nyeri biasanya bertambah dengan gerakan dan sedikit berkurang dengan istirahat. Beberapa gerakan tertentu kadang-kadang menimbulkan rasa nyeri yang lebih dibandingkan gerakan yang lain.Hambatan gerakan sendiGangguan ini biasanya semakin bertambah berat dengan pelan-pelan sejalan dengan bertambahnya rasa nyeri.Kaku pagiPada beberapa pasien, nyeri sendi yang timbul setelah immobilisasi, seperti duduk dari kursi, atau setelah bangun dari tidur.KrepitasiRasa gemeretak (kadqang-kadang dapat terdengar) pada sendi yang sakit.Pembesaran sendi (deformitas)Pasien mungkin menunjukkan bahwa salah satu sendinya (lutut atau tangan yang paling sering) secara perlahan-lahan membesar.Perubahan gaya berjalanHampir semua pasien osteoartritis pergelangan kaki, tumit, lutut atau panggul berkembang menjadi pincang. Gangguan berjalan dan gangguan fungsi sendi yang lain merupakan ancaman yang besar untuk kemandirian pasien yang umumnya tua (lansia).Penatalaksanaan / perawatan Osteoartritis, antara lain :Istirahatkan sendi yang sakit, dihindari aktivitas yang berlebihan pada sendi yang sakit.Kompres sendi yang terkena dengan air hangat selama 15 menit untuk mengurangi rasa sakitMandi dengan air hangat untuk mengurangi rasa nyeriKompres dengan menggunakan air dingin (ES) apabila dengan kompres hangat tidak hilang atau bertambahLingkungan yang aman untuk melindungi dari cederaFisioterapi dengan olahraga ringan seperti jalan kaki, yoga ataupun senam ringan dapat membantu mengurangi rasa kaku pada sendi yang sakit ataupun fisioterapi yang disarankan oleh dokter. Selain itu nmengguyur tubuh pada pagi hari setelah bangun tidur dengan air hangat dapat mengurangi rasa kaku.Diet untuk menurunkan berat badan dapat mengurangi timbulnya keluhan.Ramuan tradisional untuk mengatasi nyeri osteoarthritisNo.JenisCara1Jahe2 jahe sebesar ruas jari tangan, 1 kayu manis sebesar ruas jari tangan, kencur 10 biji, cengkeh 10 biji, dan 3 gelas air.Jahe dan kencur di kupas, cuci bersih, diiris tipis.Cengkeh dan kayu manis di cuci bersihLalu masukan air, dan semua bahan yang telah di siapkan rebus air hingga tinggal 1 gelas airAir rebusan di minum 3 kali sehari sebanyak 1 gelasAir rebusan dapat di tambahkan madu atau gula batu agar tidak terlalu pahit.MedikamentosaTidak ada pengobatan medikamentosa yang spesifik, hanya bersifat simtomatik. Obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) bekerja hanya sebagai analgesik dan mengurangi peradangan, tidak mampu menghentikan proses patologis.Diit penderita osteoarthritis :Tujuan pemberian diet ini adalah untuk mengurangi pembentukan asam urat dan menurunkan berat badan, bila terlalu gemuk dan mempertahankannya dalam batas normal.Bahan makanan yang boleh dan yang tidak boleh diberikan pada penderita osteoartritis:Golongan bahan makananMakanan yang boleh diberikanMakanan yang tidak boleh diberikanKarbohidratProtein hewaniProtein nabatiLemak SayuranBuah-buahanMinumanBumbu, dllSemuaDaging atau ayam, ikan tongkol, bandeng 50 gr/hari, telur, susu, kejuKacang-kacangan kering 25 gr atau tahu, tempe, oncomMinyak dalam jumlah terbatas.Semua sayuran sekehendak kecuali: asparagus, kacang polong, kacang buncis, kembang kol, bayam, jamur maksimum 50 gr sehariSemua macam buahTeh, kopi, minuman yang mengandung sodaSemua macam bumbu--Sarden, kerang, jantung, hati, usus, limpa, paru-paru, otak, ekstrak daging/ kaldu, bebek, angsa, burung.----Asparagus, kacang polong, kacang buncis, kembang kol, bayam, jamur maksimum 50 gr sehariAlkoholRagiSENAM OSTEOARTHRITISPengertian senam osteoarthritisSuatu gerakan yang dilakukan secara teratur dan terorganisasi bagi penderita osteoarthritis.Tujuan Senam OsteoarthritisMengurangi nyeri pada penderita osteoarthritisMenjaga kesehatan jasmani menjadi lebih baik.Keuntungan Senam OsteoarthritisTulang menjadi lebih lentur.Otot-otot akan menjadi tetap kencang.Memperlancar peredaran darah.Memperlancar cairan getah bening.Menjaga kadar lemak tetap normal.Jantung menjadi lebih sehat.Tidak mudah mengalami cedera.Kecepatan reaksi menjadi lebih baikCara melakukan senam osteoarthritisJalan ditempatAngkat kedua bahu keatas mendekati telinga, putar kedepan dan kebelakang.Bungkukan badan, kedua lengan meraih ujung kaki lantai.Angkat kedua tangan sisi sejajar dada, tarik kedepan dada.Angkat paha dan lutut secara bergantian, kedua lengan menahan tubuh.Putar tubuh bagian atas kesamping kanan dan kiri, kedua lengan diatas pinggang.