vektor
TRANSCRIPT
VEKTORAljabar Linear
Simple background
• Kecepatan• Gaya• Perpindahan• Bilangan real• Grafika komputer
Pendahuluan: dimensi 2 dan 3
• Titik di dimensi 2: • Titik di dimensi 3:
yx, zyx ,,
Definisi • Vektor: besaran yang mempunyai besar dan arah • Representasi geometris: ruas garis berarah
• Mempunyai titik inisial(initial point) dan titik terminal(terminal point).
Penamaan vektor
• Menamai bilangan real: x, y, z, dan sebagainya.• Menamai vektor: u, v, w, dan sebagainya.menggunakan cetak tebal.
• Cara lain: ,a b
Komponen vektor
• v=(2,1) , w=(0,5).• Tuliskan komponen vektor berikut ini(initial point
semua vektor di (0,0).
Vektor melalui dua titik
• Jika vektor melalui titik (x1,y1,z1) dan (x2,y2,z2), maka vektor a dapat dituliskan sebagai
• Penting: di mana initial point dari ?• Bagaimana anda membuktikan rumus di atas?
121212 ,, zzyyxxa
a
a
Simple exercise
Temukan vektor dengan kriteria berikut.a. Initial point (1,2), terminal point (3,4)b. Initial point (1,2), terminal point (1,0)c. Initial point (0,-1,2), terminal point (-1,5,3)d. Initial point (2,4,6), terminal point (0,0,0)
Norma suatu vektor• Norma vektor: panjang vektor• Norma dari vektor a=(x1,y1,z1) adalah
• Vektor dengan norm 1: vektor satuan.• Jika initial point-nya (x1,y1,z1) dan terminal point-
nya (x2,y2,z2), normanya adalah
• bagaimana anda membuktikannya?
212
12
1 zyxa
2122
122
12 zzyyxxa
Exercise.1. Temukan norm dari vektor-vektor berikut.
a. v=(4,-3)b. w=(2,3)c. a=(2,2,2)d. b=(-7,2,-1)
• Jawab. a. b. c. d.
534 22 v
1332 22 w
32222 222 a
63127 222 b
Exercise.2. Temukan norm dari vektor dengan initial point P1
dan terminal point P2 seperti di bawah ini.a. P1(3,4), P2(5,7)
b. P1(-3,6), P2(-1,-4)
c. P1(7,-5,1), P2(-7,-2,-1)
d. P1(3,3,3), P2(6,0,3)
3. Diketahui P1(1,1,1) dan P2(2,3,2). Vektor a mempunyai arah dari P1 ke P2, sedangkan vektor b mempunyai arah sebaliknya. Bandingkan panjang kedua vektor, beri kesimpulan kecil.
Aritmetika Vektor• Misal a=(x1,y1,z1) b=(x2,y2,z2)dan k skalar.• Operasi:– Penjumlahan vektor
– Pengurangan vektor
– Perkalian vektor dengan skalar
212121 ,, zzyyxxba
212121 ,, zzyyxxba
111 ,, kzkykxak
Contoh1. Selesaikan aritmetika vektor berikut ini.
a. (3,2,1)+(2,4,-1)b. (0,0,5)-(3,-5,11)c. 3(5,6,7)d. -2(-2,-3,4)
• Jawab: • a. (5,6,0) • b. (-3,5,-6) • c. (15,18,21) • d.(4,6,-8)
Closing exercise.1. Cari nilai k untuk setiap soal berikut.
a. k(3,4,5)=(6,8,10)b. k(-1,2,12)=(3,-6,-36)c. k(21,49,70)=(3,7,10)
2. Cari komponen vektor yang belum diketahui.a. (1,2,3)+(2,1,x)=(3,3,6)b. (a,b,13)-(-1,5,-12)=(2,5,25)c. (-17,25,-19)-b=(5,5,5)
3. Jika a dan b adalah vektor, apakah sifat ini berlaku?
baba
Closing exercise.4. Dapatkah anda menemukan dua vektor a dan b
sedemikian sehingga ? buatlah satu kesimpulan kecil.
5. Jika , apa yang dapat anda simpulkan mengenai a dan b?
6. Misal a=(-1,2,5). Temukan k sehingga . Apakah hanya ada satu kemungkinan untuk k?
baba
0 ba
4ak
HASILKALI TITIK DAN PROYEKSI
Hasilkali Titik• Hasilkali titik antara dua vektor a dan b didefinisikan
sebagai berikut.
di mana q adalah sudut terkecil antara a dan b.• Satu kegunaan: menghitung sudut antara dua
vektor.
cosbaba
332211 babababa
ba
bacos
Contoh.• Cari berapa besar dengan kedua cara.
• Jawab. Diketahui bahwa u=(0,0,1), v=(0,2,2), dan q=45°. Maka – Cara 1:– Cara 2:
vu
222/1221cos vuvu
2212000332211 vuvuvuvu
Contoh • Cari besar sudut terkecil antara vektor u=(2,-1,1)
dan v=(1,1,2).• Jawab. Cari dahulu norma setiap vektor.
berikutnya, gunakan formula
berarti q =60°=1/3p.
6411
6114
v
u
2
1
66
212cos
ba
ba
Hubungan hasilkali titik dengan sudut antara 2 vektor
• Acute: lancip• Obtuse: tumpul• u dan v tegaklurus.• Bagaimana anda membuktikannya?
0vu
Proyeksi Vektor Ortogonal• Jika a dan u adalah vektor dan a, maka
• Panjang komponen vektor:
Contoh.• Misal u=(2,-1,3) dan a=(4,-1,2). Temukan komponen
vektor u di a dan komponen vektor u yang tegaklurus a.
• Jawab. Pertama cari dahulu hasilkali titik dan norma a.
komponen vektor u di a adalah
komponen vektor u yang tegaklurus a adalah
Exercises1. Hitung berapa hasilkali titik vektor-vektor berikut.
a. u=(2,3) v=(5,-7)b. u=(-6,-2) v=(4,0)c. u=(1,-5,4) v=(3,3,3)d. u=(-2,2,3) v=(1,7,-4)
2. Hitung besar setiap sudut yang dibentuk oleh vektor-vektor pada soal no.1.
3. Tentukan apakah vektor-vektor berikut membentuk sudut lancip, tumpul, atau saling tegaklurus.
a. u=(6,1,4) v=(2,0,-3)b. u=(0,0,-1) v=(1,1,1)c. u=(-6,0,4) v=(3,1,6)d. u=(2,4,-8) v=(5,3,7)
4. Temukan proyeksi ortogonal u di a.a. u=(6,2) a=(3,-9)b. u=(-1,-2) a=(-2,3)c. u=(3,1,-7) a=(1,0,5)d. u=(1,0,0) a=(4,3,8)
5. Temukan komponen vektor u yang tegaklurus vektor a untuk setiap soal no.4 di atas.
6. Untuk setiap soal no.4, hitung panjang vektor hasil proyeksi ortogonalnya.
Soal-soal variasi1. Sebuah segitiga mempunyai titik-titik sudut (0,-1),
(1,-2), dan (4,1). Hitung berapa besar sudut-sudut yang ada di dalam segitiga itu.
2. A(3,0,2), B(4,3,0), dan C(8,1,-1). Tunjukkan bahwa segitiga ABC siku-siku, cari juga di sudut mana dia siku-siku.
3. Misalkan p=(2,k) dan q=(3,5). Cari k sehingga a. p dan q sejajarb. p dan q tegaklurusc. Sudut antara p dan q adalah p/3.d. Sudut antara p dan q adalah p/4.
4. Hitung luas daerah segitiga dengan titik-titik sudut (2,3), (4,7), dan (-5,8).
5. Temukan besar sudut yang dibentuk antara diagonal ruang kubus dan salah satu sisinya. Bisa ambil contoh sebuah kubus yang panjang sisinya 1 cm.