TUGAS FILSAFAT OLAHRAGADr. Made Pramono, S.S., M.Hum.1. Setiap mahasiswa bertanggung jawab untuk membuat 1 makalah sekaligus mempresentasikannya

2. Tugas tiap mahasiswa diketik dalam Kertas A4, MS Word, Times New Roman 12 dengan minimal 2 daftar pustaka berupa buku dan artikel jurnal ilmiah, selebihnya bisa referensi selain keduanya (misalnya dari prosiding atau konten website).3. Sistematika makalah mengikuti gaya selingkung jurnal ilmiah internasional (aturan penulisan bisa dilampirkan bersama makalah).4. Tema rinci artikel:

A. PENTINGNYA BERPIKIR FILOSOFIS BAGI ILMUWAN KEOLAHRAGAAN1. Pengantar filsafat (arti, cabang, aliran, kedudukan, periodisasi dll) 2. Peran Logika dan pemikiran kritis dalam ilmu3. Landasan Ontologis Ilmu Keolahragaan4. Landasan Epistemologis Ilmu Keolahragaan5. Landasan Aksiologis Ilmu Keolahragaan6. Prosedur Filsafat: Klarifikasi, kritik, pemeriksaan terhadap praanggapan dan justifikasi

B. HAKIKAT OLAHRAGA, PERMAINAN, DAN PERTANDINGAN7. Manusia sebagai homo luddens (makhluk yang bermain)8. Nilai-nilai esensial dalam olahraga, permainan, dan pertandingan9. Spiritualitas Olahraga

10. Nietzsche dan Sport11. Olimpisme

C. OLAHRAGA DAN TUBUH12. Persoalan hubungan tubuh dan jiwa13. Citra Tubuh (Body Image) dan Status Sosial14. Olahraga pikiran

E. FILSAFAT SEBAGAI LANDASAN METODOLOGI15. Filsafat dan Paradigma Penelitian16. Desain dan pengembangan riset Ilmu Keolahragaan17. Filsafat untuk Model positivistik-empirik riset Ilmu keolahragaan18. Filsafat untuk Model fenomenologis riset Ilmu keolahragaan

19. Filsafat untuk Model hermeneutik riset Ilmu keolahragaan

D. DARI TEORI KE PRAKTEK20. Ilmu Keolahragaan sebagai kajian aktivitas fisik21. Ilmu Keolahragaan sebagai kajian penyelenggaraan profesi keolahragaan22. Ilmu Keolahragaan sebagai kajian gejala sosial kompleks dari olahraga23. Peningkatan kualitas hidup melalui olahraga24. Filsafat dan Strategi Pengembangan Olahraga di Indonesia

E. KAJIAN FILOSOFIS TEMATIK25. Olahraga Elit vs Olahraga Masyarakat26. Etika Keolahragaan27. Olimpiade Kuno dan Modern28. Feminisme olahraga29. Kepemimpinan olahraga30. Pengobatan dan Doping31. Pendidikan jasmani

32. Teknologi olahraga

F. PEMIKIRAN FILSUF (KAITKAN DENGAN KEOLAHRAGAAN)33. Plato 34. Aristoteles

35. Ibn Sina

36. Ibn Rushd

37. Confucius

38. Rene Descartes

39. Hegel

40. Karl Marx

41. Maurice Merleau-Ponty

42. Michel Foucoult

43. Luce Irigaray

44. Karl Popper45. ... (tokoh lain)

5. Hardcopy makalah diserahkan ke dosen pada minggu ke-3 perkuliahan.6. Minggu ke-4/5 mulai dipresentasikan sesuai urutan tema di atas. Rekomendasi Referensi: (huruf tebal menandakan sumber utama rujukan perkuliahan)1. Crowell, S.G., 1998, Sport as Spectacle and as Play: Nietzscheian Reflections, dalam International Studies in Philosophy, vol. 30, hal. 109-122.

2. Feezell, Randolph., 1989, Sport, Character, and Virtue, dalam Philosophy Today, vol. 33, hal. 204-220.3. Haag, H., 1994, Theoretical Foundation of Sport Science as a Scientific Discipline: Contribution to a Philosophy (Meta-Theory) of Sport Science, Schourdorf, Verlaag Karl Hoffmann, Federal Republic of Germany.

4. Hardman, Alun dan Jones, Carwyn (eds.), 2010, Philosophy of Sport: International Perspectives, Cambridge Scholars Publishing, London.5. Komisi Disiplin Ilmu Keolahragaan, 2000, Ilmu Keolahragaan dan Rencana Pengembangannya, DEPDIKNAS, Jakarta.

6. Kosiewicz, Jerzy, 2006, Philosophy of Sport or Philosophical Reflection on Sport, in Acta Universitatis Palackianae Olomucensis, Gymnica. 2006, vol. 36, no. 2, hal. 53-58.7. Kretchmar, R.S.,1994, Practical Philosophy of Sport,Champaign: Human Kinetics8. Lumpkin, A., dan Cuneen, Jacquelyn, 2001, Developing a Personal Philosophy of Sport, dalam Journal of Physical Education, Recreation, and Dance (JOPERD), vol. 72, no. 8, New York: AAHPERD. 9. Mantra, Ida Bagoes, 2004, Filsafat Penelitian dan Metode Penelitian Sosial, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.10. Mcfee, Graham, 2004, Sport, Rules and Values: Philosophical investigations into the nature of sport, London: Routledge

11. McNamee, Mike (ed.), 2005, Philosophy and The Sciences of Exercise, Health and Sport: Critical Perspectives on Research Methods, Routledge, London and New York.

12. Meier, K.V., 1995, Embodiment, Sport and Meaning, dalam William J. Morgan dan Klause V. Meier (ed.), Philosophic Inquiry in Sport, Second Edition, Human Kinetics, Champaign, USA.

13. Messengale, John, dan Swanson, Richard, (eds.), 1997, The History of Exercise and Sport Science, Human Kinetics, Champaign, IL.14. Noerbai, 2000, Filsafat Pendidikan Jasmani, UNESA University Press, Surabaya.

15. Pramono, Made, 2003b, Dasar-Dasar Filosofis Ilmu Keolahragaan, dalam Jurnal Filsafat, Edisi Juli-Desember Tahun 2003, Yogyakarta: Fakultas Filsafat UGM.

16. Pramono, Made, 2004, Filsafat Olahraga, Unesa University Press, Surabaya.17. Schacht, R., 1998, Nietzsche and Sport, dalam International Studies and Philosophy, vol. 30, hal. 123-130.18. Sumaryanto, Joko Siswanto, dan Achmad Dardiri, 2011, Dimensi Aksiologis dalam Olahraga: Relevansinya dalam Pembentukan Karakter Bangsa, Cakrawala Pendidikan Jurnal Ilmiah Pendidikan, Mei 2011, Th XXX, Edisi Khusus Dies Natalis UNY, hal. 28-38.

19. Weiss, P., 1969, Sport: A Philosophic Inquiry, Southern Illinois University Press, California.

20. Young, D.C., 1984, The Olympic Myth of Greek Amateur Athletics, Human Kinetics, Champaign, USA.