tugas full

14

Click here to load reader

Upload: ikhwani-fill-ilmi

Post on 30-Jul-2015

120 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Tugas Full

1. Apa saja lima fase dari SDLC ?

2. Apa karakteristik dari panggilan proyek untuk pendekatan prediktif untuk SDLC? apa karakteristik dari panggilan proyek untuk pendekatan adaptif untuk SDLC?

3. Bagaimana SDLC didasarkan pada pendekatan pemecahan masalah yang dijelaskan Bab 1?

4. Apa tujuan dari setiap tahapan SDLC? Jelaskan secara singkat?

5. Bagaimana iterasi digunakan di fase?

6. Apa perbedaan antara model dan alat?

7. Apa perbedaan antara teknik dan metodologi?

1. Daftar dan menjelaskan kegiatan tahap perencanaan proyek?

2. Daftar tujuh alasan mengapa proyek gagal

3. Daftar lima alasan mengapa proyek yang sukses?

4. Apa tiga alasan proyek dimulai?

5. Mendefinisikan manajemen proyek?

6. Menjelaskan bagaimana sistem informasi manajemen proyek adalah sama dengan manajemen proyek secara umum?

7. Menjelaskan bagaimana pengembangan berulang membuat penjadwalan proyek yang lebih kompleks?

8. Menjelaskan enam jenis yang digunakan untuk mengevaluasi kelayakan sebuah proyek?

9. Apa tujuan dari analisis biaya / manfaat yang digunakan untuk menilai layak ekonomi?

10. Menjelaskan perbedaan antara biaya berwujud dan tidak berwujud dan manfaat yang diabaikan dalam biaya / analisis manfaat?

1. Apa perbedaan antara kebutuhan fungsional dan kebutuhan non fungsional?

2. Daftar dan menjelaskan tiga fakta tema?

3. Menjelaskan langkah-langkah dalam mempersiapkan sesi wawancara?

4. Apa kategori stakeholder harus Anda masukkan dalam pencarian fakta?

5. Apa yang JAD? ketika itu digunakan?

6. Apa BPR? apa ada hubungannya dengan analisis sistem?

7. Apa teknik yang digunakan untuk memvalidasi kebutuhan pengguna?

UNAS PASIM BANDUNG _ Analisis dan Perancangan Sistem Terstruktur_________ [1]

Page 2: Tugas Full

1. Apa saja lima fase dari SDLC ?

Project planning adalah untuk mengidentifikasi skup dari sistam baru, menjamin proyek agar visible, dan membuat jadwal, perencanaan sumber daya, dan anggaran yang dibutuhkan dalam pelaksanaan proyek.

Analysis adalah untuk memahami dan mendokumentasikan detail dari kebutuhan bisnis dan kebutuhan proses dari sistem baru

Analysis adalah untuk memahami dan mendokumentasikan detail dari kebutuhan bisnis dan kebutuhan proses dari sistem baru

Design adalah untuk mendesain solusi sistem berbasis pada kebutuhan yang didefinisikan dan pembuatan keputusan terhadap hasil analisis.

Implementation adalah untuk membangun, menguji dan menginstall sebuah sistem informasi yang dapat dipercaya

Support adalah untuk menjaga agar sistem tetap berjalan dengan produktif dan sistem dapat memiliki daya tahan selama bertahun-tahun

2. Apa karakteristik dari panggilan proyek untuk pendekatan prediktif untuk SDLC? apa karakteristik dari panggilan proyek untuk pendekatan adaptif untuk SDLC?

Pendekatan Prediktif adalah asumsinya dari awal proyek sudah bisa di prediksi

dengan baik.

Pendekatan Adaptif adalah lebih fleksibel, diasumsikan proyek tidak dapat

direncanakan dari awal secara detail.

3. Bagaimana SDLC didasarkan pada pendekatan pemecahan masalah yang dijelaskan Bab 1?

Review Kebutuhan Bisnisa. Gunakan dokumen rencana strategis b. Konsultasi dengan pengguna kunci c. Bangun ekspektasi keuntungan bisnisnya

Buat batasan masalah Bangun Rencana Prototype Buat context diagram

4. Apa tujuan dari setiap tahapan SDLC? Jelaskan secara singkat?

Effectiveness Proses Efektifitas adalah untuk menjamin bahwa software yang dibuat sesuai dengan yang inginkan customer.

Maintainability Tujuan dari proses pemeliharaan ini adalah untuk memastikan bahwa ada kejelasan tentang proses yang harus dikerjakan programmer dan desain sistem yang dibuat.

Predictability Suatu tahap perencanaan untuk mengalokasikan sumber daya waktu dan manusia.

UNAS PASIM BANDUNG _ Analisis dan Perancangan Sistem Terstruktur_________ [2]

Page 3: Tugas Full

Repeatability Melakukan pengulangan tanpa harus memulai dari awal, dengan perubahan yang harus dilakukan untuk disesuaikan dengan software yang dikerjakan sekarang.

Quality Kualitas disini adalah kecocokan antara software yang dibuat dengan tujuannya

5. Bagaimana iterasi digunakan di fase?

Ada 4 tahap iterasi dalam fase yaitu Inception, elaboration,construction, transition

6. Apa perbedaan antara model dan alat?

Model adalah representasi dari dunia nyata tapi tidak sama dengan dunia nyata, contoh diagram , grafik dan flowchart.

Tools adalah perangkat lunak yang membantu dalam pembuatan model atau komponen proyek (pekerjaan), mulai dari program sederhana yang digunakan untuk menggambar CASE TOOL yang kompleks dalam manajemen pengembangan perangkat lunak.

7. Apa perbedaan antara teknik dan metodologi?

Teknik: kumpulan panduan yang digunakan untuk membantu pnulis dalam menyelesaikan pekerjaannya, dapat berupaintruksi tahap demi tahap secara general

Metodologi: panduan komperhensif yang harud siikuti untuk menikuti setiap tahap SDLC, koleksi model, tools (perangkat) dan teknik

UNAS PASIM BANDUNG _ Analisis dan Perancangan Sistem Terstruktur_________ [3]

Page 4: Tugas Full

1. Daftar dan menjelaskan kegiatan tahap perencanaan proyek?

a. Membuat daftar masalah, peluang dan arahan.

Ini adalah salah satu pekerjaan utama dalam tahap pemeriksaan awal yang diestimasi berkaitan dengan urgensi, visibilitas, keuntungan nyata, dan prioritas. Pekerjaan ini biasanya diatur oleh analis sistem senior. Pekerjaan ini dipicu oleh permintaan akan proyek.

Urgensi : dalam waktu berapa lama sebuah masalah harus diselesaikan atau sebuah peluang terealisasikan.

Visibilitas : pada tingkatan apa sebuah solusi atau sistem baru diperlihatkan kepada pelanggan atau manajemen eksekutif

Keuntungan : berapa banyak sebuah solusi atau sistem baru meningkatkan pendapatan atau mengurangi biaya tahunan

Prioritas : apa prioritas dari tiap masalah, peluang, atau arahan

b. Mendiskusikan tujuan awal

Tujuan mendeskripsikan batasan dari proyek, yaitu aspek dari bisnis yang diperhitungkan dan yang tidak. Tujuan dapat berubah selama proyek dilaksanakan, tetapi rencana proyek awal harus membangun tujuan awal. Kemudian bila tujuan berubah secara signifikan, semua anggota yang berhubungan akan memiliki pemahaman yang lebih baik terhadap perubahan anggaran dan jadwal. Pekerjaan ini menggunakan masalah yang didefinisikan oleh pekeerjaan sebelumnya. Masalah, peluang dan arahan tersebut merupakan dasar dalam menentukan tujuan.

c. Mengestimasi nilai proyek

Tidak mungkin untuk melakukan analisis feasibilitas yang menyeluruh berdasarkan fakta terbatas yang dapat dikumpulkan. Pekerjaan ini dipicu oleh pekerjaan sebelumnya yang menyediakan informasi yang dibutuhkan untuk menilai sebuah proyek. Pekerjaan selanjutnya dalam tahap pemeriksaan awal hanya dilaksanakan bila dinyatakan cukup bernilai untuk dilanjutkan.

d. Merencanakan proyek

Bila suatu proyek sudah dinyatakan layak untuk dilanjutkan, baru dapat dilakukan perencanaan secara mendalam. Perencanaan awal proyek minimal harus terdiri dari rencana utama awal (baseline plan) yang mencakup penjadwalan dan penugasan sumber daya untuk seluruh proyek. Perencanaan ini akan di evaluasi pada akhir setiap tahap dari proyek. Selain itu juga harus ada rencana dan jadwal yang mendetail untuk menyelesaikan tahap berikutnya. Pekerjaan ini menjadi tanggung jawab dari manajer proyek.

e. Presentasi proyek beserta rencananyaPada banyak organisasi, terdapat lebih banyak proyek yang potensial dibandingkan sumber daya yang diperlukan untuk mengerjakan atai membiayainya. Jadi sbuah proyek harus dipresentasikan kepada steering body untuk mendapat persetujuan. Steering body adalah sebuah dewan bisnis eksekutif dan manajer sistem yang mempelajari dan memberikan prioritas pada proposal

UNAS PASIM BANDUNG _ Analisis dan Perancangan Sistem Terstruktur_________ [4]

Page 5: Tugas Full

proyek yang diajukan untuk menentukan proyek mana yang akan memberikan keuntungan terbesar bagi perusahaan dan yang akan disetujui untuk pengembangan sistem berkelanjutan. Setiap steering body harus terdiri dari ahli sistem atau manajer noninformasi. Di samping itu, sangat penting untuk mempresentasikan jadwal dan tujuan dari suatu proyek kepada seluruh komunitas bisnis. Kemampuan komunikasi dan interpersonal yang efektif sangat dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan ini. Peserta pada tahap awal pemeriksaan ini dapat memutuskan bahwa proyeknya tidak layak untuk dilanjutkan. Steering body juga dapat memutukan bahwa ada proyek lain yang lebih penting. Jadi proyek tersebut akan segera dihentikan. Sebaliknya, jika proyek tersebut sudah disetujui oleh semua pemilik sistem dan steering body, proyek tesebut dapat dilanjutkan ke tahap analisis masalah.

2. Daftar tujuh alasan mengapa proyek gagal

Berubahnya kebutuhan Kurangnya keterlibatan user Lack of executive support (Kurangnya dukungan eksekutif) Lack of technical support (Kurangnya dukungan teknis) Perencanaan Proyek yang Buruk Tujuan yang tidak jelas

3. Daftar lima alasan mengapa proyek yang sukses?

Definisi kebutusan sistem yang jelas Keterlibatan user dalam pengembangan sistem Di dukung oleh semua pihak dalam organisasi Memiliki perencanaan proyek yang detail Jadwal dan pengendaliannya realistic (realistis)

4. Apa tiga alasan proyek dimulai?

Mendefinisikan ruang lingkup, mengidentifikasi resiko, proyek; layak, jadwal telah dibuat, anggota tim Tersedia Dan Siap.

Pencairan dana Legalitas formal (surat perintah) pelaksanaan proyek Pertanyaan Kunci: "Apakah kita siap untuk memulai?

5. Mendefinisikan manajemen proyek?

Manajemen berasal dari bahasa Perancis kuno ménagement, yang memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur. Proyek adalah suatu usaha yang kompleks, tidak rutin, dibatasi oleh waktu, anggaran, resource dan spesifikasi yang telah dirancang untuk dapat memenuhi kebutuhan konsumen. Dari definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa manajemen proyek dapat diartikan sebagai suatu proses kegiatan untuk melakukan perencanaan, pengorganiasian, pengarahan dan pengendalian atas sumber daya organisasi yang dimiliki perusahaan untuk mencapai tujuan tertentu dalam waktu dan sumber daya tertentu pula. Jadi, bisa dikatakan manajemen proyek adalah cara mengorganisir dan mengelola sumber penghasilan yang penting untuk menyelesaikan proyek. Hal pertama yang harus dianggap sebagai manajemen proyek adalah bahwa proyek ini diantarkan dengan batasan yang ada. Hal kedua adalah

UNAS PASIM BANDUNG _ Analisis dan Perancangan Sistem Terstruktur_________ [5]

Page 6: Tugas Full

kemungkinan terbaik distribusi sumber daya. Manajemen proyek adalah seni mengontrol baik hal selama proyek, dari sejak dimulai sampai selesai

6. Menjelaskan bagaimana sistem informasi manajemen proyek adalah sama dengan manajemen proyek secara umum?

Manajemen Proyek itu sendiri adalah suatu aktivitas keahlian dan metode untuk memanfaatkan sumber daya (resources) untuk mengelola sebuah proyek sehingga mencapai tujuan pada semua pihak yang berkepentingan terhadap proyek tersebut.

sedangkan Manajemen Proyek Sistem Informasi adalah  suatu cara mengorganisir dan mengelola sumber penghasilan yang penting untuk menyelesaikan sebuah proyek sistem informasi, Dalam hal ini Manajemen Proyek Sistem Informasi menekankan terhadap tiga hal yaitu : manusia, masalah dan proses. Jelas keduanya memiliki persamaan yang begitu terlihat

7. Menjelaskan bagaimana pengembangan berulang membuat penjadwalan proyek yang lebih kompleks?

Masing –masing iterasi merupakan perbaikan dari hasil sebelumnya Asumsinya tidak ada satupun pekerjaan dilakukan dengan sempurna pada

tahapan pertama Terdapat rangkaian proyek-proyek kecil pada setiap iterasi

8. Menjelaskan enam jenis yang digunakan untuk mengevaluasi kelayakan sebuah proyek?

Manajemen Resiko Kelayakan Ekonomi

o Cost/benefit analysis

o Sumber pendanaan (cash flow, long-term capital)

Kelayakan organisasi Kelayakan teknologi Kelayakan Jadwal

9. Apa tujuan dari analisis biaya / manfaat yang digunakan untuk menilai layak ekonomi?

Cost/benefit analysis Mengestimasi biaya pelaksanaan proyek Mengestimasi biaya setelah proyek selesai Hitung berdasarkan tabel costs and keuntungan (benefit)

10. Menjelaskan perbedaan antara biaya berwujud dan tidak berwujud dan manfaat yang diabaikan dalam biaya / analisis manfaat?

Manfaat yang di dapat dari sistem informasi yang dibangun / dikembangkan dapat Diklasifikasikan sebagai berikut :

1. Manfaat mengurangi biaya 2. Manfaat mengurangi kesalahan-kesalahan 3. Manfaat meningkatkan kecepatan aktivitas 4.Manfaat meningkatkan perencanaan & pengendalian manajemen

Manfaat dari sistem informasi dapat juga diklasifikasikan dalam bentuk UNAS PASIM BANDUNG _ Analisis dan Perancangan Sistem Terstruktur_________ [6]

Page 7: Tugas Full

keuntungan berwujud (tangible benefits) dan keuntungan tak berwujud (in-tangible benefits).

Biaya Berwujud merupakan biaya yang dapat berupa penghematan atau peningkatan efisiensi di dalam perusahaan yang dapat diukur secara kuantitas dalam bentuk satuan nilai uang.Biaya Berwujud (tangible benefits) diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Pengurangan biaya operasi 2. Pengurangan kesalahan proses 3. Pengurangan biaya telekomunikasi 4. Peningkatan penjualan 5. Pengurangan biaya persediaan 6. Pengurangan kredit tak tertagih (macet)

Biaya Tak Berwujud (in-tangible benefits) merupakan keuntungan yang sulit atau tidak mungkin dapat diukur dalam satuan nilai uang.Biaya Tak Berwujud diantaranya sebagai berikut :

1. Peningkatan pelayanan lebih baik kepada pelanggan 2. Peningkatan kepuasan kerja personil 3. Peningkatan pengambilan keputusan manajemen yang lebih baik

UNAS PASIM BANDUNG _ Analisis dan Perancangan Sistem Terstruktur_________ [7]

Page 8: Tugas Full

1. Apa perbedaan antara kebutuhan fungsional dan kebutuhan non fungsional?

Kebutuhan Fungsional a. Aktivitas dari sistem (use cases)b. Aktivitas-aktivitas sistem yang harus dilaksanakan (use cases)c. Berpatokan pada prosedur dan fungsi bisnisd. Model analisis yang terdokumentasi

Kebutuhan non Fungsional a. Lingkungan teknis b. Usability, reliability, and keamanan

2. Daftar dan menjelaskan tiga fakta tema?

Wawancara dengan pengguna Membuat prototipe Bekerja bersama client / joint application design (JAD

3. Menjelaskan langkah-langkah dalam mempersiapkan sesi wawancara?

1. Membaca materi latar belakangMencari informasi latar belakang tentang orang yang diwawancarai danorganisasinya sebanyak mungkin. Materi ini dapat diperoleh dari orang yang bisadihubungi segera untuk menanyakan tentang Web site perusahaan, laporantahunan terbaru, laporan berkala perusahaan atau publikasi-publikasi lainnya yangdikirim keluar sebagai penjelasan tentang organisasi kepada publik. Saat diperolehmateri yang harus diperhatikan bahasa yang digunakan oleh anggota organisasidalam menggambarkan diri mereka sendiri dan organisasi mereka. Dari materi inipewawancara dapat menyusun pertanyaan-pertanyaan wawancara sedemikian rupasehingga mudah dimengerti oleh orang yang diwawancarai dan juga dapatmemaksimalkan waktu yang digunakan.

2. Menetapkan tujuan dari wawancaraDari informasi latar belakang yang dikumpulkan dan pengalaman dalammenetapkan tujuan-tujuan wawancara ada beberapa area yang berkaitan dengansikap pengolahan informasi dan pembuatan keputusan yang ingin ditanyakan, yaitu: sumber-sumber informasi, format informasi, frekuensi pembuatan keputusan,kualitas informasi, dan gaya pembuatan keputusan.

3. Memutuskan siapa yang diwawancaraiUntuk menentukan siapa saja orang yang akan diwawancarai adalah denganmelibatkan orang-orang yang berkompeten yang dapat mempengaruhi sistem.

4. Menyiapkan orang yang diwawancarai

UNAS PASIM BANDUNG _ Analisis dan Perancangan Sistem Terstruktur_________ [8]

Page 9: Tugas Full

Menyiapkan orang yang akan diwawancarai dengan menelpon atau menulis emailsehingga memungkinkan orang-orang yang akan diwawancarai mempunyai waktuuntuk berfikir. Bila ingin melakukan wawancara yang mendalam, dapatmengirimkan pertanyaan-pertanyaan terlebih dahulu agar orang yang diwawancaraipunya waktu dan kesempatan untuk memikirkan resposnya

5. Memutuskan jenis dan struktur pertanyaanTeknik bertanya yang tepat adalah inti dari wawancara. Ada dua jenis pertanyaandasar yaitu pertanyaan terbuka (open-ended) dan pertanyaan tertutup (close-ended), masing-masing punya kelebihan dan kekurangannya.

4. Apa kategori stakeholder harus Anda masukkan dalam pencarian fakta?

Orang yang tertarik (berkomitmen) dalam implementasi sistem Tiga kelompok utama stakeholders

a. Pengguna (menggunakan sistem)b. Clients (membayar biaya pembangunan)c. Staff Teknis (yang mengoperasikan sistem)

Setiap stake diidentifikasi oleh analisis5. Apa yang JAD? ketika itu digunakan?

JAD dalah suatu teknik pengembangan Aplikasi yang melibatkan antara pemakai dan profesional dalam pengembangan sistemnya, Teknik JAD dapat diterapkan disetiap tahap pengembangan sistem. JAD merupakan sebuah teknik yang berfokus pada keterlibatan dan komitmen pengguna dalam menentukan kebutuhan dan merancang (desain) aplikasi.

6. Apa BPR? apa ada hubungannya dengan analisis sistem?

Business Process Reengineering (BPR) merupakan teknik manajemen perubahan melalui pendekatan revolusioner secara internasional sejak awal tahun 1990-an. Dalam mengimplementasikan paradigma dalam BPR, perusahaan memulai segalanya dari nol, dalam arti kata proses analisa dimulai dengan meninjau kembali visi dan misi perusahaan yang bersangkutan (starting from scratch). Tujuan dari dilaksanakannya BPR adalah untuk meningkatkan kinerja perusahaan secara dramatis dan signifikan.

7. Apa teknik yang digunakan untuk memfalidasi kebutuhan pengguna?

Peninjauan ( Walk-Through ) Audit Matriks yang Bisa Dilacak ( Traceability Matrix ) Pemrototipean untuk Validasi

UNAS PASIM BANDUNG _ Analisis dan Perancangan Sistem Terstruktur_________ [9]