ANALISIS BEBAN KERJA ORGANISASI PEMERINTAH DAERAH

TERM OF REFERENCES EVALUASI REFORMASI KELEMBAGAAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN GOWA 2010( Muskamal, S.Sos, M.Si )A. Latar belakang

Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 pada prinsipnya dimaksudkan untuk memberikan arah dan pedoman yang jelas kepada daerah dalam menata organisasi yang efisien, efektif, dan rasional sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan daerah masing-masing serta adanya koordinasi, integrasi, sinkronisasi dan simplifikasi serta komunikasi kelembagaan antara pusat dan daerah.

Untuk mewujudkan prinsip tersebut maka PP 41 tahun 2007 menetapkan besaran organisasi perangkat daerah yang mempertimbangkan faktor keuangan, kebutuhan daerah, cakupan tugas yang meliputi sasaran tugas yang harus diwujudkan, jenis dan banyaknya tugas, luas wilayah kerja dan kondisi geografis, jumlah dan kepadatan penduduk, potensi daerah yang bertalian dengan urusan yang akan ditangani, sarana dan prasarana penunjang tugas. Oleh karena itu, kebutuhan akan organisasi perangkat daerah bagi masing-masing daerah tidak senantiasa sama atau seragam.

Adapun Kriteria jumlah besaran organisasi perangkat daerah terdiri dari 3 variabel yakni variabel jumlah penduduk, luas wilayah dan jumlah APBD, yang kemudian ditetapkan pembobotan masing-masing variabel yaitu 40% (empat puluh persen) untuk variabel jumlah penduduk, 35% (tiga puluh lima persen) untuk variabel luas wilayah dan 25% (dua puluh lima persen) untuk variabel jumlah APBD, serta menetapkan variabel tersebut dalam beberapa kelas interval, sebagaimana ditetapkan dalam lampiran Peraturan Pemerintah ini. Demikian juga mengenai jumlah susunan organisasi disesuaikan dengan beban tugas masing-masing perangkat daerah.

Dalam pelaksanaan pembinaan dan pengendalian organisasi perangkat daerah, pemerintah pusat senantiasa melakukan fasilitasi melalui asistensi, pemberian arahan, pedoman, bimbingan, supervisi, pelatihan, serta kerja sama, sehingga masing-masing pemerintah daerah taat asas dan taat norma dalam penataan kelembagaan perangkat daerah dan setelah kurang lebih 2 tahun penerapan PP 41 tahun 2007 beberapa daerah kemudian berinisiatif melakukan evaluasi kelembagaan pemerintah daerahnya. Evaluasi kelembagaan ini adalah merupakan bagian dari organization development yang dilakukan secara sistemik (meliputi aspek input, proses, output & outcome dalam penataan kelembagaan) Evaluasi bersifat gradual atau incremental , tidak radikal. Tujuan utama dari evaluasi adalah reformasi kelembagaan pemerintah daerah meningkatkan efektivitas perangkat daerah dalam menjalankan tupoksinya. Wujud Organization Development pemerintah daerah dalam konteks evaluasi kelembagaan meliputi : Penyesuaian struktur organisasi, Penyesuaian kewenangan, Penataan mekanisme dan tata laksana kerja, Penguatan kapasitas institusional.

Sejalan dengan hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Gowa melalui Sekretariat Daerah Bagian Organisasi dan Tata Laksana bekerjasama dengan Pusat Kajian dan Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Negara mengevaluasi penerapan PP 41 tahun 2007 terutama yang terkait dengan penyesuaian struktur Organisasi, Penyesuaian kewenangan dan penyesuaian mekanisme atau tata Laksana Pemerintah daerah Kabupaten Gowa. Hal tersebut dilakukan mengingat beberapa pertimbangan. Pertama, wacana Lingkungan hidup sebagai urusan wajib menjadi perlu diwadahi dalam bentuk badan, kantor. Kedua, adanya indikasi tumpang tindih rincian tugas yang terdapat di SKPD. Ketiga, adanya indikasi perubahan status kantor menjadi badan. Keempat, menyangkut wacana peraturan baru oleh Menteri Dalam Negeri No. 26 tahun 2010 tentang Penggunaaan Senjata Api bagi Anggota Satuan Polisi Pamong Praja adalah wacana baru yang perlu mendapatkan penjelasan lebih lanjut. Pertimbangan tersebut berkaitan langsung dengan regulasi Pemerintah Daerah Kabupaten Gowa yakni Peraturan Daerah No 6 Tahun 2008 tentang Organisasi dan tata kerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD, Perda No 7 Tahun 2008 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas, Perda No. 8 Tahun 2008 Organisasi dan Tata kerja LTD dan PP No 9 Tahun 2008 Organisasi dan tata kerja kecamatan dan Kelurahan. Keempat Perda ini nantinya akan menjadi acuan untuk meninjau kembali eksistensi kelembagaan pemerintah daerah Kabupaten Gowa.

Berdasarkan permasalahan tersebut maka Pemerintah Kabupaten Gowa bekerjasama dengan Pusat Kajian dan Pendidikan dan Pelatihan Aparatur II Lembaga Administrasi Negara ( PKP2A II LAN ) sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam Pengkajian dan Pendidikan dan Pelatihan Aparatur melaksanakan Kegiatan Evaluasi reformasi kelembagaan Pemerintah Daerah .B . Rumusan Kegiatan

Adapun rumusan kegiatan dalam Term of references ( TOR ) ini adalah :1. Bagaimana penyesuaian struktur Organisasi Pemerintah Daerah ?

2. Bagaimana Pendistribusian dan penyesuaian kewenangan Organisasi Pemerintah daerah ?

3. Bagaimana penyesuaian terhadap mekanisme dan tata laksana kerja rincian tugas ? C. Tujuan kegiatan :Tujuan Kegiatan evaluasi reformasi kelembagaan pemerintah daerah adalah :

1. Untuk mengetahui penyesuaian struktur organisasi pemerintah daerah Kabupaten Gowa ?2. Untuk mengetahui pendistribusian dan penyesuaian kewenangan Pemerintah daerah kabupaten Gowa ?3. Untuk mengetahui penyesuaian mekanisme dan tata laksana kerja rincian tugas Pemerintah Daerah ? D. Lokus Kegiatan Adapun lokus dalam kegiatan ini adalah : Pemerintah Daerah Kabupaten GowaE. Bentuk Kegiatan yang Diusulkan :1. Mengumpulkan bahan - bahan dan data berupa peraturan perundang - undangan, dokumen lain terkait dengan evaluasi reformasi kelembagaan pemerintah daerah2. Menginventarisasi struktur Organisasi yang ada diseluruh SKPD Pemerintah daerah 3. Mengumpulkan Uraian Tugas Pokok dan Fungsi, Hasil Analisis Beban Kerja, Standar operasional prosedur yang sudah ada.4.Melakukan analisa evaluasi reformasi kelembagaan pemerintah daerah ( Round table Discussion/RTD, FGD ).5. Diseminasi Hasil Laporan evaluasi reformasi kelembagaan pemerintah daerah.6. Pelaporan.F. Keluaran Yang Dihasilkan (Output) Tersusunnya Dokumen evaluasi reformasi kelembagaan pemerintah daerah. G. Manfaat Yang Diharapkan (Outcome)

Terwujudnya penyesuaian Format kelembagaan didasarkan atas evaluasi reformasi kelembagaan pemerintah daerah.

H. Organisasi Pelaksanaan Kegiatan.

1. Waktu Pelaksanaan :Jangka waktu pelaksanaan selama 4 bulan dimulai dari bulan Agustus sampai bulan desember Tahun 2010 2. Unit Kerja Pemerintah Daerah Terkait :Sekretariat Daerah Kab/Bagian organisasi dan tata laksana Pemerintah kabupaten Gowa . I. Metode pelaksanaan kegiatan

1. Tahapan Pelaksanaan Kegiatana. Persiapan

Studi Kepustakaan (Desk Study)

Menyusun Proposal

b. Mengumpulkan data

c. Melakukan Pemetaan dan analisis (FGD)d. Menyusun draft laporan (FGD)e. Diseminasi/ Laporan Pendahuluan (Seminar Awal)f. Revisi draft laporan

g. Penyusunan final reporth. Seminar Akhiri. Penggandaan Dokumenj. Advokasi SK Bupati2. Waktu Pelaksanaan KegiatanTahapan KegiatanB u l a n

PertamaKedua

12341234

1. Studi kepustakaan

X

2. ProposalX

3. Pengumpulan DataX

4.Melakukan pemetaan dan analisis data XX

5. Menyusun Draft Laporan XXX

6. Desiminasi hasil studi X

7. Revisi draft laporan XX

8. Final Report XX

a. Sumber dan Metode Pengumpulan DataData yang digunakan dalam kegiatan ini adalah data-data sekunder berupa peraturan perundangan atau perda-perda yang diterbitkan Pemerintah Daerah. Data tersebut dikumpulkan dari Bagian Organisasi dan tata laksana . Data sekunder lainnya diakses dari berbagai instansi teknis yang terkait lainnya melalui Focus Group Discusion (FGD) ataupun Round Table Discusion.b. Teknik AnalisaSetelah dokumen yang diperlukan ini dikumpulkan, selanjutnya dianalisis dengan analisis analisis deskriptif berdasarkan kategori yang telah ditentukan, dikritisi dan distrukturkan alur pembahasannya sehingga menghasilkan suatu analisis yang lebih sistimatis dan komprehensif.

J. Indikator Keberhasilan a. Tersedianya Dokumen evaluasi reformasi kelembagaan pemerintah daerah b. Tersosialisasinya dokumen melalui Penyebaran Dokumen Ke SKPD dan DPRD Pemerintah Daerah.K. Laporan a. Inception Report (Laporan Pendahuluan) / Seminar Awal

Laporan ini berisikan pendahuluan, metode, rancangan dan rencana pelaksanaan penyusunan Laporan evaluasi reformasi kelembagaan Pemerintah Daerah.b. Interim Report (Laporan Antara)

Laporan antara ini berisikan proses pengumpulan data, analisis dan kompilasi hasil dari pengumpulan data dan membuat konsep awal rancangan (Desain).c. Final Report (Laporan Akhir) / Seminar Akhir

Laporan akhir menginformasikan tentang rumusan akhir dari evaluasi reformasi kelembagaan Pemerintah daerah Kabupaten Gowa hasil sosialisasi pedoman tersebut.L. Rancangan Anggaran Biaya ( Terlampir )

PKP2A II LAN MAKASSAR, KKKSDA, Muskamal, S.Sos, M.Si6