tata guna dan pengembangan lahan

Upload: yudo-darmanto

Post on 09-Oct-2015

148 views

Category:

Documents


13 download

DESCRIPTION

Tata Guna Dan Pengembangan LahanOleh :Raja Jusmartinah, ST., MT.

TRANSCRIPT

  • 5/19/2018 Tata Guna Dan Pengembangan Lahan

    1/18

    Tata Guna dan

    Pengembangan Lahan

    Raja Jusmartinah, ST., MT.PWK Adi Buana Surabaya

  • 5/19/2018 Tata Guna Dan Pengembangan Lahan

    2/18

    Tata Guna lahan Perkotaan

    Menurut Undang-Undang Bina Marga secara umumsuatu tata guna lahan dibagi dalam Wisma,Karya, Marga, Suka danPenyempurna. Uraiannyaadalah :

    Wisma. Unsur ini merupakan bagian ruang kotayang dipergunakan untuk tempat berlindungterhadap alam sekelilingnya untuk melakukankegiatan sosial dalam komunitas/keluarga.

    Karya. Unsur ini merupakan syarat yang utamabagi eksistensi suatu kota, karena unsur inimewadahi aktifitas perkotaan dan merupakanjaminan bagi kehidupan masyarakatnya.

  • 5/19/2018 Tata Guna Dan Pengembangan Lahan

    3/18

    Marga. Unsur ini merupakan bagian ruangperkotaan dan faslitas kota yang berfungsimenyelenggarakan hubungan suatu tempatdengan tempat lainnya di dalam kota (hubunganinternal) serta hubungan antara kota-kota itudengan kota-kota atau daerah lain (hubunganeksternal). Di dalamnya termasuk jaringan jalan,terminal, parkir, jaringan telekomunikasi danenergi.

    Suka. Unsur ini berfungsi untuk memenuhikebutuhan penduduk kota akan fasilitas-fasilitashiburan, rekreasi, olahraga, pertamanan,kebudayaan dan kesenian.

    Penyempurna. Elemen ini merupakan bagian

    penting bagi kota tetapi belum secara tepattercakup ke dalam empat unsur sebelumnya. Didalamnya termasuk fasilitas kesehatan,pendidikan, keagamaan, dan pemakaman kota.

  • 5/19/2018 Tata Guna Dan Pengembangan Lahan

    4/18

    Definisi lahan sendiri dapat ditinjau

    dari beberapa segi

    Dari segi fisik geografi, lahan merupakanwadah bagi sebuah hunian yangmempunyai kualitas fisik yang penting

    dalam penggunaannya Dari Segi ekonomi lahan adalah sumber

    daya alam yang mempunyai perananpenting dalam suatu produksi (Lichfield

    dan Drabkin, 1980:12)

  • 5/19/2018 Tata Guna Dan Pengembangan Lahan

    5/18

    Tata Guna Lahan (land use)

    adalah suatu upaya dalam merencanakanpenggunaan lahan dalam suatu kawasan yangmeliputi pembagian wilayah untuk pengkhususanfungsi-fungsi tertentu, misalnya fungsi

    pemukiman, perdagangan, industri, dll.

    Rencana tata guna lahan merupakan kerangkakerja yang menetapkan keputusan-keputusanterkait tentang lokasi, kapasitas dan jadwalpembuatan jalan, saluran air bersih dan airlimbah, gedung sekolah, pusat kesehatan, tamandan pusat-pusat pelayanan serta fasilitas umumlainnya

  • 5/19/2018 Tata Guna Dan Pengembangan Lahan

    6/18

    Perencanaan Tata Guna Lahan

    strategi dalam perencanaan pemanfaatansumberdaya lahan yang efisien,berkeadilan dan berketanjutan gunamencegah dampak negatif dari kegiatanyang dilakukan, yang dijabarkan dalam

    empat bidang prospektif sebagai berikut: Perencanaan dan PengembanganSumberdaya Lahan dan Tata Ruang.

    Peraturan Daerah Pertanahan.

    Penataan Kelembagaan Pertanahan. Sistem lnformasi dan Pendataan.

  • 5/19/2018 Tata Guna Dan Pengembangan Lahan

    7/18

    Definisi tata guna tanah/lahan :

    pengaturan dan penggunaan yangmeliputi penggunaan di permukaanbumi di daratan dan permukaanbumi di lautan.

    Definisi tata guna tanah perkotaan :pembagian dalam ruang dari perankota; kawasan tempat tinggal,kawasan tempat bekerja danrekreasi. (Jayadinata, 1999:10).

  • 5/19/2018 Tata Guna Dan Pengembangan Lahan

    8/18

    Penggunaan lahan

    adalah suatu aktivitas manusia pada lahan yanglangsung berhubungan dengan lokasi dan kondisilahan (Soegino, 1987:24).

    suatu proses yang berkelanjutan dalampemanfaatan lahan bagi maksud-maksud

    pembangunan secara optimal dan efisien(Sugandhy, 1989:1). Jayadinata: penggunaan lahan adalah wujud atau

    bentuk usaha kegiatan pemanfaatan suatubidang tanah pada satu waktu.

    Edy Darmawan (2003:12) : pengaturanpenggunaan lahan untuk menentukan pilihanterbaik dalam bentuk pengalokasian fungsitertentu, sehingga dapat memberikan gambaransecara keseluruhan bagaimana daerah padasuatu kawasan tersebut seharusnya berfungsi

  • 5/19/2018 Tata Guna Dan Pengembangan Lahan

    9/18

    Pengertian Pola Tata Guna Lahan model susunan tata guna lahan dalam konteks

    keruangan suatu kota, dalam penggunaan mediaatau lahan untuk fungsi kota

    Perbedaan pola keruangan ini menurut Bintarto(1977:56) disebabkan oleh: luas daerah kota,

    unsur topografi, faktor sosial, faktor budaya,faktor politik dan faktor ekonomi.

    pada garis besarnya, pola keruangan kota dibagimenjadi 2 (dua), yakni:

    a. inti kota (core the city) dan

    b. selaput kota (intergruments),

    dimana pada kedua daerah tersebut masih dapatdijumpai daerah-daerah kosong (interstices).

  • 5/19/2018 Tata Guna Dan Pengembangan Lahan

    10/18

    teori dalam pola tata guna lahan perkotaan

    Teori Jalur Sepusat (Concentric ZoneTheory) yang dikemukakan oleh EW.Burgess.

  • 5/19/2018 Tata Guna Dan Pengembangan Lahan

    11/18

    Teori Sektor (Sector Theory), konsepyang dikemukakan Humer Hoyt

  • 5/19/2018 Tata Guna Dan Pengembangan Lahan

    12/18

    Teori Pusat lipat Ganda (Multiple NucleiTheory). Teori yang dikemukakan oleh

    Harris dan Ullman

  • 5/19/2018 Tata Guna Dan Pengembangan Lahan

    13/18

    Beberapa keuntungan dalam penataan penggunaan lahan

    menjadi kelompok fungsional adalah: Menjamin keamanan dan kenyaman atas terjadinya

    dampak negatif karena adanya saling pengaruh antarzone. Memudahkan penataan, perencanaan dan penggunaan

    lahan secara mikro yang ditentukan oleh kesamaan fungsidan karakter pada setiapzone-nya.

    Memudahkan implementasi dalam pengawasan dan kontrolpelaksanaannya. Beberapa kelemahan dari pembagian

    kelompok kawasan ini adalah: Karena pembagianzone yang sudah sesuai dengan

    fungsinya, pencapaian dari satu tempat ke tempat lainmenjadi jauh dan memerlukan waktu yang lama.

    Dibutuhkan sarana prasarana transportasi yang besar dankemungkinan terjadi kepadatan lalu lintas padapeak hours.

    Timbulnya kesenjangan keramaian dan sepinya kegiatan dikawasan tertentu, sehingga ditemukan kawasan mati padajam-jam tertentu.

    Kepadatanzoneyang tak seimbang menyebabkanpemanfaatan lahan tidak optimal.

  • 5/19/2018 Tata Guna Dan Pengembangan Lahan

    14/18

    Perubahan Guna Lahan

    Pengertian konversi lahan atauperubahan guna lahan adalah alihfungsi atau mutasi lahan secara

    umum menyangkut tranformasidalam pengalokasian sumber dayalahan dari satu penggunaan ke

    penggunaan lain (Tjahjati,1997:505).

  • 5/19/2018 Tata Guna Dan Pengembangan Lahan

    15/18

    Perkembangan dan perubahan pola tataguna lahan pada kawasan permukimandan perkotaan dipengaruhi oleh:

    Faktor manusia, yang terdiri dari: kebutuhanmanusia akan tempat tinggal, potensi manusia,finansial, sosial budaya serta teknologi.

    Faktor fisik kota, meliputi pusat kegiatan sebagaipusat-pusat pertumbuhan kota dan jaringantransportasi sebagai aksesibilitas kemudahanpencapaian.

    Faktor bentang alam yang berupa kemiringanlereng dan ketinggian lahan.

  • 5/19/2018 Tata Guna Dan Pengembangan Lahan

    16/18

    SIKLUS PERUBAHAN PENGGUNAAN LAHAN

    Anthony J. Catanese (1986:317)

    mengatakan bahwa dalam perencanaanpenggunaan lahan sangat dipengaruhioleh manusia, aktifitas dan lokasi,

  • 5/19/2018 Tata Guna Dan Pengembangan Lahan

    17/18

    perubahan struktur penggunaan lahan melalui

    proses perubahan penggunaan lahan kota,

    meliputi: Perubahan perkembangan (development change), yaitu

    perubahan yang terjadi setempat dengan tidak perlumengadakan perpindahan, mengingat masih adanyaruang, fasilitas dan sumber-sumber setempat.

    Perubahan lokasi (locational change), yaitu perubahanyang terjadi pada suatu tempat yang mengakibatkangejala perpindahan suatu bentuk aktifitas atauperpindahan sejumlah penduduk ke daerah lain karenadaerah asal tidak mampu mengatasi masalah yang timbuldengan sumber dan swadaya yang ada

    Perubahan tata laku (behavioral change), yakniperubahan tata laku penduduk dalam usahamenyesuaikan dengan perkembangan yang terjadi dalamhal restrukturisasi pola aktifitas.

  • 5/19/2018 Tata Guna Dan Pengembangan Lahan

    18/18

    HUBUNGAN MANUSIA - LINGKUNGAN DAN

    PERUBAHAN