ta aay

Upload: aayiaruhia

Post on 02-Mar-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/26/2019 TA Aay

    1/3

    Aay Ia Ruhia 1211000042 Bab 12 PENGUNGKAPAN dan SARANA INTERPRETIF

    I. PENGUNGKAPAN

    Konseptual: Pengungkapan merupakan bagian integral dari pelaporan keuangan.

    Teknis: Pengungkapan merupakan langkah akhir dalam proses akuntansi yaitu penyaian in!ormasi

    dalam bentuk seperangkat penuh statement keuangan.

    a. Fungsi dan Tujuan Pengungkapan

    "e#ara umum$ tuuan pengungkapan adalah menyaikan in!ormasi yang dipandang perlu untuk

    men#apai tuuan pelaporan keuangan dan untuk melayani berbagai pihak yang mempunyai

    kepentingan berbeda%beda. Pasar modal merupakan sarana utama pemenuhan dana dari masyarakat$

    pengungkapan dapat di&aibkan untuk :

    1. 'elindungi

    2. In!ormasional

    (. 'elayani kebutuhan khusus

    b. Keluasan dan Kerinian Pengungkapan

    Keluasan dan kerin#ian pengungkapan berkaitan dengan masalah seberapa banyak in!ormasi harus

    diungkapkan yang disebut dengan tingkat pengungkapan.)*ans +200(, mengidenti!kasi tiga tingkat pengungkapan yaitu !e!adai" #ajar a$au e$is" dan

    penu%. -eberapa pertimbangan yang dapat dilakukan dalam pengungkapan:

    1. tuuan$2. kos penyediaan$(. keberlebihan in!ormasi +o*erload,$4. keengganan manaemen$ dan. &aib atau sukarela.

    . Pengungkapan &ajib dan Sukarela

    Adalah pengungkapan yang dilakukan perusahaan di luar apa yang di&aibkan oleh standar

    akuntansi atau peraturan badan penga&as

    d. Regulasi Pengungkapan

    'emper#ayakan pengungkapan sepenuhnya kepada manaemen sama saa dengan menyerahkan

    penyediaan in!ormasi kepada pasar. -eberapa argumen mendukung perlunya regulasi dalam

    penyediaan in!ormasi. Alasan tersebut adalah :

    1 Penyalahgunaan.

    2 )ksternalitas.

    ( Asimetri in!ormasi.

    4 Keengganan manaemen.

    'e$(de Pengungkapan

    1 Pos statemen keuangan.

    'erupakan pengungkapan yang menadi #iri #entral pelaporan

    keuangan.

    /ntuk dilaporkan melalui statemen keuangan$ suatu obek atau

    pos harus memenuhi kriteria pengakuan.

    /mumnya bersi!at kuantitati!.

    Termasuk #atatan atas statemen keuangan

    2 atatan kaki. apat digunakan selain yang telah disebutkan dalam #atatan atas statemen

    keuangan. 'empunyai keunggulan dan kelemahan. -anyak standar akuntansi yang menetapkan perlunya #atatan kaki +sebagai #atatan

    atas statemen keuangan,.

    ( Penggunaan istilah teknis.

    ara mengungkapkan konsep atau pengertian yang kompleks

    dalam suatu istilah khusus disiplin pengetahuan.

    Tidak harus mengikuti pengertian umum atau apa yang popular

    atau yang salah kaprah.

    "ebaiknya tidak mengandung kesalahan makna.

    Ke&aiban pendidikan untuk mengenalkan dan menelaskan istilahteknis yang tepat.

    4 Penelasan dalam kurung.

  • 7/26/2019 TA Aay

    2/3

    Aay Ia Ruhia 1211000042 Bab 12 PENGUNGKAPAN dan SARANA INTERPRETIF

    /ntuk hal%hal yang bersi!at klarikasi.

    /ntuk sekadar menambah in!ormasi.

    "ekadar memuat re!erensi atau a#uan ke tabel$ rin#ian$ atau lampiran tertentu.

    3ampiran.

    'enambah tetapi tidak mengganti statemen keuangan pokok.

    apat berupa penyusunan kembali statemen keuangan pokok

    dengan !ormat yang berbeda untuk melayani kebutuhan tertentu.

    apat berisi rin#ian suatu pos yang tidak dapat disaikan dalam

    bentuk #atatan kaki atau #atatan atas statemen keuangan.

    -anyak diumpai dalam laporan tahunan atau laporan ke badan

    penga&as +-AP)PA',.

    Komunikasi manaemen

    "arana untuk menyampaikan apa yang menadi *isi$ ambisi$ dan berbagai gagasan

    atau penelasan yang tidak mungkin disampaikan *ia statemen keuangan.

    -anyak bersi!at kualitati! dan prospekti!.

    /mumnya disampaikan dalam laporan tahunan

    5 atatan Auditor -agian integral dari laporan auditor. -eberapa #atatan biasanya telah terre6eksi +implisit atau eksplisit,

    dalam statemen keuangan auditan. atatan lain melekat pada laporan auditor terutama yang

    berkaitan dengan standar pengauditan. atatan auditor berkaitan dengan keterandalan statemen

    keuangan se#ara keseluruhan.

    II. SARANA INTERPRETIF

    "arana interpreti! adalah upaya%upaya untuk meningkatkan keberman!aatan rerangka akuntansi

    pokok dengan berbagai usulan untuk mengatasi kelemahan kos historis sebagai basis penilaian.'erupakan bagian dari masalah pengungkapan.

    K(s dan Nilai

    Kos: penghargaan sepakatan pada saat suatu obek diperoleh dan menadi data dasar dalam akuntansi.

    7ilai: persepsi terhadap man!aat suatu obek setiap saat dan dinyatakan dalam satuan moneter.

    Argu!en Pendukung

    Kos historis tidak berpaut dengan keputusan internal maupun eksternal.

    Argu!en Pen)angga%

    Kos terandalkan.

    Re*isi akan netral dalam angka panang.

    8luktuasi nilai adalah geala umum sehingga perubahan tidak perlu dilakukan dengan

    mengganti kos ter#atat.

    ata kos harus tetap diaga keutuhannya dalam sistem agar dapat diadikan

    pembanding.

    Perbedaan k(s dan nilai !akin pen$ing un$uk *asili$as +sis jangka panjang.

    Pendukung,

    istorsi in!ormasi ekonomik. istorsi dana penggantian.

    Pen)angga%,

    Prosedur tidak praktis.

    Penilaian tidak terandalkan.

    epresiasi bukan akumulasi dana.

    Re*isi dimungkinkan sebagai pelengkap dan pen#atatan dilakukan dengan akun kontra

    atau penambah.

    Penurunan Ke!a!puan Ase$

    -ila 6uktuasi nilai bukan geala umum tetapi khusus$ write-down dapat diustikasi

    asalkan syarat%syarat tertentu dipenuhi.

  • 7/26/2019 TA Aay

    3/3

    Aay Ia Ruhia 1211000042 Bab 12 PENGUNGKAPAN dan SARANA INTERPRETIF

    P"AK 7o. 49 memberi pedoman untuk mengidentikasi adanya penurunan

    kemampuan aset +asset impairment,.

    Pengangguran sementara bukan geala yang menuntut re*isi kos aset.

    K(n-ersi K(s ke a)a Beli

    8luktuasi nilai lebih berkaitan dengan persepsi man!aat atau daya tukar barangobek.

    Ini masalah penilaian.

    Perbedaan kos dan nilai dapat pula disebabkan oleh perubahan nilai tukar uang atau

    daya beli. Ini masalah unit pengukur.

    Akuntansi daya beli konstan +general pri#e%le*el a##ounting, diusulkan sebagai sarana

    interpreti! untuk menambah keberpautan in!ormasi.