presentation ta
TRANSCRIPT
Tugas Akhir Teknik Industri Universitas Trisakti
Analisa Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Organisasi pada PT. Indokarlo
Perkasa
Pembimbing : Ir. Didien Suhardini, M.Sc, Ph.DCo Pembimbing : Wisnu Sakti Dewobroto, ST, Msc
Disusun Oleh: Puri Dwi Andini / 063.07.059
PT. INDOKARLO PERKASADidirikan di jakarta pada tanggal 14 Desember 1988 Bulan Agustus 2004 dipindahkan ke Jalan Raya Bogor KM
47 dengan luas areal ± 35000 m2 Produk Berupa Rubber Part Component
Latar Belakang MasalahLatar Belakang MasalahLatar Belakang MasalahPerubahan Teknologi
Mengidentifikasi pengaruh teknologi
informasi terhadap organisasi dengan
menggunakan variabel kualitas system,
kualitas informasi, penggunaan informasi,
kepuasan pengguna, dampak individu, dan
dampak organisasi.
Tujuan Penelitian
Pembatasan Masalah• Penelitian dilakukan pada bulan April 2011 s.d. bulan Juli 2011, di PT
Indokarlo Perkasa.
• Pengolahan data menggunakan software SPSS for Windows 16.0, LISREL
8.70, sedangkan analisa model menggunakan SEM (Structural Equation
Modelling).
• Penyebaran kuesioner ditujukan pada karyawan tetap perusahaan yang berada
di bagian purchasing, produksi, PPIC, Finance dan keuangan, dan HR & GA.
• Data yang tidak tersedia diperoleh melalui wawancara dengan pihak yang
terkait pada PT. Indokarlo Perkasa.
TeknologiTeknologi : Di dalam kamus besar bahasa
Indonesia, teknologi yaitu metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis; ilmu pengetahuan
terapan; keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi
kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia.Robbin (2005) mengatakan bahwa teknologi adalah
merujuk pada informasi, peralatan, tehnik dan proses yang dibutuhkan untuk mengubah
masukan menjadi keluaran.
InformasiInformasi : Menurut Aji (2005) informasi adalah data terolah dan sifatnya menjadi
data lain yang bermanfaat dan biasa disebut informasi. Informasi, di dalam
kamus besar bahasa Indonesia memiliki arti penerangan; pemberitahuan; kabar
atau berita tentang sesuatu; keseluruhan makna yang menunjang amanat yg terlihat
di bagian-bagian amanat itu.
Teknologi & Informasi
Teknologi Informasi : Menurut O’Brien (2006) teknologi informasi adalah suatu
jaringan komputer yang terdiri atas berbagai komponen pemrosesan informasi yang menggunakan berbagai jenis hardware, software, manajemen data,
dan teknologi jaringan informasi. Sistem teknologi informasi juga memberikan lima peran
utama di dalam organisasi, yaitu untuk meningkatkan efisiensi, efektifitas, komunikasi, kolaborasi, dan
kompetitif (Jogiyanto:2003).
OrganisasiOrganisasi : Organisasi pada dasarnya merupakan sekumpulan orang-
orang yang disusun dalam kelompok-kelompok, yang bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama.
Prof Dr. Sondang P. Siagian (2002), mendefinisikan “organisasi ialah setiap bentuk persekutuan antara dua orang atau lebih yang bekerja bersama serta secara formal terikat dalam rangka pencapaian suatu tujuan yang telah ditentukan dalam ikatan yang mana terdapat seseorang / beberapa orang yang disebut atasan dan seorang / sekelompok orang yang disebut dengan bawahan.”
Pengaruh Teknologi Informasi Dalam Organisasi
Menurut Wawan (2007) Industri manufaktur yang baik perlu didukung oleh serangkaian teknologi, baik teknologi yang berhubungan dengan pengolahan produk itu sendiri dan teknologi yang diperlukan untuk mengelola informasi.
Dengan adanya teknologi informasi, maka produktivitas suatu organisasi atau perusahaan akan meningkat, serta dapat membuat model bisnis yang sulit ditiru oleh pesaing, karena pada dasarnya peranan teknologi informasi bagi setiap perusahaan bersifat unik dan spesifik. Hal tersebut disebabkan karena masing-masing organisasi atau perusahaan memiliki strategi yang berbeda satu dengan yang lainnya.
ERP (Enterprise Resource Planning)
Menurut Norman (2008) Enterprise Resource Planning dapat didefinisikan sebagai berikut : “ ERP yaitu
sistem informasi yang diperuntukkan bagi perusahaan manufaktur/ jasa yang berperan untuk
mengintegrasikan proses bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi, maupun distribusi
pada perusahaan. Sedangkan menurut Daniel E. O’Leary (2002) sistem ERP lain adalah "sistem
berbasis komputer desain untuk memproses transaksi suatu organisasi dan memfasilitasi waktu perencanaan terpadu dan nyata, produksi, dan respon pelanggan".
Keuntungan ERP
What benefit HOW
akses informasi yang dapat diandalkan Data yang konsisten dan akurat, terdapat laporan perbaikan,sistem
integrasi
menghindari data dan redundansi operasi
akses data modul yang sama dari database pusat, hindari beberapa
input data dan update operasiPengiriman dan waktu siklus meminimalkan pengambilan dan
pelaporan penundaanPengurangan Biaya penghematan waktu, meningkatkan
pengawasan perusahaan - analisa luas mengenai keputusan organisasi
Mudah beradaptasi perubahan proses bisnis mudah diadaptasi dan restrukturisasi
Meningkatkan skalabilitas Terstruktur, dan dapat menciptakan struktur organisasi
Meningkatkan Perawatan vendor - didukung kontrak jangka panjang sebagai bagian dari sistem
pengadaan
Global outreach perbaruan modul seperti CRM dan SCM
E-Commerce, e-business Internet commerce, budaya collaborative
Kerugian ERP
Disadvantages How To Overcome
Memakan Waktu meminimalkan isu-isu sensitif, politik internal dan
meningkatkan konsensus umum
Nilai investasi yang relatif mahal Biaya dapat bervariasi dari ribuan dolar hingga
jutaan. Biaya rekayasa ulang proses bisnis dapat
sangat tinggi
Membutuhkan kesesuaian modul, orang, proses,
dan teknologi.
arsitektur dan komponen dari sistem yang dipilih harus sesuai dengan proses bisnis, budaya dan tujuan strategis dari organisasi
Ketergantungan terhadap Vendor single vendor vs multi - pertimbangan pemilihan
vendor, dukungan komitmen jangka panjang dalam
mengatasi masalah-masalah yang disebabkan
sistem
Fitur dan kompleksitas Sustem ERP memiliki banyak fitur dan modul
sehingga pengguna harus mempertimbangkan
secara hati-hati dan implementasi dari kebutuhan.
Scalabillity dan Global outreach Melihat investasi dari vendor dalam R&D,
komitmen jangka panjang terhadap produk dan
servis, Pertimbangan terhadap sistem internet
Perpanjangan kemampuan Capability Menambahkan fasilitas modul seperti CRM dan
SCM
Model Delone and Mclean (1992)
SEM (Structural Equation Modelling)
Structural Equation Modelling (SEM) adalah suatu teknik statistik yang mampu menganalisa
pola hubungan antara konstruk laten dan indikatornya, konstruk laten yang satu dengan lainnya, serta kesalahan pengukuran secara
langsung.
FLOWCHART METODELOGIPENELITIAN
FLOWCHART METODELOGI
PENELITIAN (LJT)
FLOWCHART PENGOLAHAN
DATA
Start
Penentuan Ukuran Sampel Penelitian
Penyusunan Format Pre Test Kuesioner
Konsultasi kepada perusahaan
Pre Test Kuesioner
Dapat dipahami ?
YA
Tidak
Pilot Test Kuesioner
Uji Validitas
Valid?
Uji Reliabilitas
Reliabel?
Penyebaran Kuesioner
YA
YA
Tidak
Tidak
A
FLOWCHART PENGOLAHAN
DATAPengolahan Data
A
Kuesioner Dampak Individu
Kuesioner Dampak
Organisasi
Kuesioner Penggunaan
Informasi
Kuesioner Kepuasan Pemakai
Kuesioner Kualitas Informasi
Kuesioner Kualitas Sistem
Analisa Model Akhir hubungan antar variabel yang terdapat dalam model
keluaran LISREL 8.7
Pengolahan perhitungan data dengan menggunakan SPSS 16, dan
Microsoft Excel
Finish
Kesimpulan dan Saran
Pembentukan Model dari variabel penelitian dengan menggunakan Metode Structural Equation
Modelling ( SEM ) dengan software LISREL 8.70
Hipotesis
H1: Kualitas sistem mempunyai pengaruh signifikan
terhadap penggunaan informasi.H2: Kualitas sistem mempunyai pengaruh signifikan
terhadap kepuasan pemakai.
H3: Kualitas informasi mempunyai pengaruh signifikan
terhadap penggunaan informasi.H4: Kualitas informasi mempunyai pengaruh signifikan
terhadap kepuasan pemakai.
H5: Penggunaan informasi mempunyai pengaruh signifikan terhadap dampak individu
H6: Besarnya penggunaan informasi dapat mempengaruhi kepuasan pemakai secara posistif ataupun negatif.
H7: Kepuasan pemakai mempunyai pengaruh signifikan terhadap dampak individu.
H8: Dampak individu mempunyai pengaruh signifikan
terhadap dampak organisasi.
SPESIFIKASI MODEL
PENGUKURAN
Konstruk penelitian (variabel laten) Indikator (variabel teramati atau
manifes) KodeInstrumen Penelitian Model Konstruk
Kualitas Sistem
Akurasi Data X1
Kuesioner hasil adaptasi teori dari
Model Delon and Mc Lean dalam buku ERP(Enterprise
Resource Planning) Menyelaraskan
Teknologi Informasi Dengan Strategi
Bisnis, Informatika, 2007.
X1= Ksi1 + errorKekinian Data X2 X2= Ksi1 + error
Database Content Mudah Digunakan X3 X3= Ksi1 + error
Pengintegrasian Sistem Operasional X4 X4= Ksi1 + error
Akurasi Sistem X5 X5= Ksi1 + error
Kecanggihan dan Kehandalan Sistem X6 X6= Ksi1 + error
Pengoptimalan Sumber daya X7 X7= Ksi1 + error
Mempercepat Respon Data X8 X8= Ksi1 + error
Kualitas Informasi
Relavan Information X9
Kuesioner hasil adaptasi teori dari
Model Delon and Mc Lean dalam buku ERP(Enterprise
Resource Planning) Menyelaraskan
Teknologi Informasi Dengan Strategi
Bisnis, Informatika, 2007.
X9= Ksi2 + errorInformatif data X10 X10= Ksi2 + error
Kejelasan dan kemudahan pembacaan format X11 X11= Ksi2 + error
Isi Content X12 X12 Ksi2 + error
Keunikan pengoperasian sistemX13 X13= Ksi2 + error
Ketepatan waktu penyajian informasi X14 X14= Ksi2 + error
Penggunaan Informasi
Kemudahan Penggunaan Y1
Kuesioner hasil adaptasi teori dari Model Delon and Mc Lean dalam
buku ERP(Enterprise
Resource Planning)
Menyelaraskan Teknologi
Informasi Dengan Strategi Bisnis,
Informatika, 2007.
Y1= Eta1 + error
Mempercepat proses pengerjaan Y2 Y2= Eta1 + error
Kemudahan Dipahami Y3 Y3= Eta1 + error
Digunakan dalam setiap proses pengerjaan laporan Y4 Y4= Eta1 + error
Sesuai dengan Kebutuhan Y5 Y5= Eta1 + error
Kepuasan Pemakai
Kekhususan Sistem Y6 Y6= Eta2 + error
Information yang Didapatkan Y7 Y7= Eta2 + error
Penerapan Sistem ERP Y8 Y8= Eta2 + error
Penggunaan Software Y9 Y9= Eta2 + error
Pengambilan Keputusan Y10 Y10= Eta2 + error
SPESIFIKASI MODEL
PENGUKURANDampak Individu
Kemudahan mendapatkan Informasi Y11
Kuesioner hasil adaptasi teori dari
Model Delon and Mc Lean dalam buku ERP(Enterprise
Resource Planning) Menyelaraskan
Teknologi Informasi Dengan Strategi
Bisnis, Informatika, 2007.
Y11= Eta3 + error
Kemudahan Mengidentifikasi Masalah Y12 Y12= Eta3 + error
Pengambilan Keputusan yang lebih efektif Y13 Y13= Eta3 + error
Meningkatkan Produktivitas Y14 Y14= Eta3 + error
Mempengaruhi pengambilan keputusan Y15 Y15= Eta3 + error
Meningkatkan Kinerja Y16 Y16= Eta3 + error
Rela mengeluarkan Biaya yang tinggi Y17 Y17= Eta3 + error
Dampak Organisasi
Mengurangi Biaya Operasi Y18
Kuesioner hasil adaptasi teori dari Model
Delon and Mc Lean dalam
buku ERP(Enterprise
Resource Planning)
Menyelaraskan Teknologi Informasi
Dengan Strategi Bisnis,
Informatika, 2007.
Y18= Eta4 + error
Mengurangi Jumlah Karyawan Y19 Y19= Eta4 + error
Meningkatkan Pendapatan Y20 Y20= Eta4 + error
Meningkatkan Penjualan Y21 Y21= Eta4 + error
Meningkatkan Keuntungan Y22 Y22= Eta4 + error
Memberi Pengaruh terhadap Rasio Pendapatan Bersih Y23 Y23= Eta4 + error
Meningkatkan Volume Pekerjaan Y24 Y24= Eta4 + error
Meningkatkan Kualitas Produk Y25 Y25= Eta4 + error
Meningkatkan Efektivitas Pelayanan Y26 Y26= Eta4 + error
Mempengaruhi tujuan perusahaan Y27 Y27= Eta4 + error
BASIC MODEL
PENELITIAN
Y18
Y19
Y20
Y21
Y22
Λ(Y)184
Λ(Y)194
Λ(Y)204
Λ(Y)214
Λ(Y)224
Y23
Y24
Y25
Y26
Y27
Λ(Y)234
Λ(Y)244
Λ(Y)254
Λ(Y)264
Λ(Y)274
Є19
Є20
Є21
Є22
Є23
Є24
Є25
Є26
Є27
Y11
Y12
Y13
Y14
Y15
Λ(Y)113
Λ(Y)123
Λ(Y)133
Λ(Y)143
Λ(Y)153
Y16
Y17
Λ(Y)163
Λ(Y)173
Є11
Є12
Є13
Є14
Є15
Є16
Є17
Є18
η3
η4
ξ1
X1
X2
X3
X4
X5
Λ(X)11
Λ(X)21
Λ(X)31
Λ(X)41
Λ(X)51
δ1
δ2
δ3
δ4
δ5
X6
X7
X8
Λ(X)81
δ6
δ7
δ8
Λ(X)61
Λ(X)71
ξ2
X9
X10
X11
X12
X13
Λ(X)92
Λ(X)102
Λ(X)112
Λ(X)122
Λ(X)132
δ9
δ10
δ11
δ12
δ13
X14δ14
Λ(X)142
Ф21
Y1
Y2
Y3
Y4
Y5
Λ(Y)11
Λ(Y)21
Λ(Y)31
Λ(Y)41
Λ(Y)51
Є1
Є2
Є3
Є4
Є5
η1
Y6
Y7
Y8
Y9
Y10
Λ(Y)62
Λ(Y)72
Λ(Y)82
Λ(Y)92
Λ(Y)102
Є6
Є7
Є8
Є9
Є10
η2
γ11
γ21
γ12
γ22
β31
β32
β43
β21
UJI MODEL
Kategori Nilai yang DisarankanHasil Hitung
Keterangan
Chi-Square (df = 770)Nilai χ2 tabel minimum = ± 285.00199
311.54067 Good Fit
P-Value P≥ 0.05 1.00000 Good Fit
Error of Approximation (RSMEA)
RMSEA<0.5 0.00 Good Fit
Goodness of Fit (GFI)0.08 GFI < 0.09 (marginal fit)
0.86692Marginal Fit
Adjusted Goodness of Fit (AGFI)
0.08 GFI < 0.09 (marginal fit)
0.85119Marginal Fit
Normed Fit Index (NFI)0.08 NFI < 0.09 (marginal fit)
0.8451Marginal Fit
Non-Normed Fit Index (NNFI) NNFI 0.09 (good fit), 1.5062 Good Fit
Ringkasan Statistik Model Pengukuran
Model PengukuranKoefisien Bobot
Faktor (Standardized)
Standard Error (SE)
Nilai t Hitung
Hasil Uji Signifikan = t ≥ 1.96 (α=0.05)
R2Laten
Variabel Manifes
Kualitas Sistem
X1= Akurasi Data 0.82022 0.14778 5.55013 signifikan 0.33638X2= Kekinian Data 0.53341 0.10143 5.25877 signifikan 0.30672X3= Data Base Content mudah digunakan
0.65437 0.10705 6.11306 signifikan 0.39589
X4= Pengintegrasian Sistem Operasional 0.31514 0.06959 4.52844 signifikan 0.23614
X5= Akurasi Sistem 0.79461 0.14008 5.67241 signifikan 0.34907
X6= Kecanggihan dan Keandalan Sistem 0.34005 0.07503 4.53234 signifikan 0.2365
X7= Pengoptimalan Sumber Daya 0.45453 0.09232 4.92337 signifikan 0.2736X8= Mempercepat Respon Data 0.40248 0.10114 3.9796 signifikan 0.18719
Kualitas Informasi
X9= Relevan Information 0.6312 0.11587 5.44725 signifikan 0.34074X10= Informatif Data 0.38767 0.08094 4.78954 signifikan 0.27174X11= Kejelasan dan Kemudahan pembacaan format
0.45652 0.08973 5.08771 signifikan 0.30233
X12= Isi Content 0.42827 0.07508 5.70397 signifikan 0.36921
X13= Keunikan Pengoperasian Sistem 0.58684 0.1178 4.9816 signifikan 0.29131
X14= Ketepatan Waktu Penyajian Informasi
0.56282 0.11059 5.0893 signifikan 0.30249
Penggunaan Informasi
Y1= Kemudahan Penggunaan 0.4384 - - - 0.30526Y2= Mempercepat Proses Pengerjaan 0.74893 0.19208 3.89897 signifikan 0.38445Y3= Kemudahan Dipahami 0.53138 0.13802 3.84988 signifikan 0.36356Y4= Digunakan dalam Setiap Proses Pengerjaan lpran
0.33716 0.09795 3.442 signifikan 0.2465
Y5= Sesuai dengan Kebutuhan 0.29799 0.0809 3.68398 signifikan 0.30754
Ringkasan Statistik Model Pengukuran
Kepuasan pemakai
Y6= Kekhususan Sistem 0.93731 - - - 0.38164
Y7= Informasi yang Didapatkan 0.6067 0.15782 3.84428 signifikan 0.26139
Y8= Penerapan Sistem ERP 0.61042 0.13687 4.45976 signifikan 0.41077
Y9= Penggunaan Software 0.62665 0.14029 4.46668 signifikan 0.41322
Y10= Pengambilan Keputusan 0.30804 0.08154 3.77775 signifikan 0.24951
Dampak Individu
Y11= Kemudahan Mendapatkan Informasi 0.53976 - - - 0.49283
Y12= Kemudahan Mengidentifikasi Masalah
0.63122 0.12439 5.07463 signifikan 0.33637
Y13= Pengambilan Keputusan yang lebih efektif
0.67318 0.14062 4.78719 signifikan 0.29651
Y14= Meningkatkan Produktivitas 2.76115 0.45258 6.10094 signifikan 0.51205
Y15= Mempengaruhi Pengambilan Keputusan
4.92872 0.84845 5.097 signifikan 0.45529
Y16= Meningkatkan Kinerja 1.23403 0.24211 5.097 signifikan 0.33962
Y17= Rela mengeluarkan Biaya yang tinggi
3.12228 0.58698 5.31921 signifikan 0.373
Dampak Organisasi
Y18= Mengurangi Biaya Operasi 1.20283 - - - 0.29265
Y19= Mengurangi Jumlah Karyawan 0.43192 0.09693 4.45598 signifikan 0.39087
Y20= Meningkatkan Pendapatan 0.43003 0.12061 3.56536 signifikan 0.20386
Y21= Meningkatkan Penjualan 0.37984 0.08135 4.66892 signifikan 0.4591
Y22= Meningkatkan Keuntungan 0.32933 0.10189 3.2323 signifikan 0.15843
Y23= Memberi Pengaruh terhadap Rasio Pendapatan Bersih
0.58688 0.13934 4.21181 signifikan 0.32678
Y24= Meningkatkan Volume Pekerjaan 0.71295 0.18919 3.7684 signifikan 0.23675
Y25= Meningkatkan Kualitas Produk 0.43696 0.09924 4.40289 signifikan 0.37582
Y26= Meningkatkan Efektivitas Pelayanan 0.6042 0.13757 4.39191 signifikan 0.37279
Y27= Mempengaruhi Tujuan Perusahaan 0.4923 0.11244 4.37844 signifikan 0.36911
Ringkasan Statistik Model Struktural
Persamaan StrukturalKoefisien Jalur (Standardized)
Standard Error (SE)
Nilai t HitungHasil Uji (t>1.96)
Variabel Endogen
Variabel Eksogen
Penggunaan Informasi
KS 0.31 0.14 2.12 Signifikan
KI -0.02 0.14 -0.11Tidak
Signifikan
Kepuasan pemakai
KS 0.03 0.14 0.25Tidak
Signifikan
KI -0.46 0.15 -3.15Tidak
SignifikanKepuasan pemakai
PI -0.11 0.14 -0.75Tidak
Signifikan
Dampak Individu
PI 0.18 0.14 1.32Tidak
Signifikan
KP 0.05 0.13 0.4Tidak
SignifikanDampak
OrganisasiDI 0.17 0.12 1.4
Tidak Signifikan
DiagRam T-VALUE
Keterangan :KS= Kualitas SistemKI = Kualitas InformasiPI = Penggunaan InformasiKP= Kepuasan PemakaiDI = Dampak IndividuDO= Dampak Organisasi
DiagRam Model
Keterangan :KS= Kualitas SistemKI = Kualitas InformasiPI = Penggunaan InformasiKP= Kepuasan PemakaiDI = Dampak IndividuDO= Dampak Organisasi
ANALISA•H1:Kualitas sistem mempunyai pengaruh signifikan terhadap penggunaan informasi Dinyatakan diterima, karena
nilai-t value signifikan sebesar 2.12 dan koefisiennya positif dengan nilai 0.31
•H2: Kualitas sistem mempunyai pengaruh signifikan terhadap kepuasan pemakai.
Dinyatakan ditolak, dikarenakan nilai-t value tidak signifikan sebesar 0.25, walaupun nilai koefisiennya positif bernilai 0.03
•H3: Kualitas informasi mempunyai pengaruh signifikan terhadap penggunaan informasi.
Dinyatakan ditolak, dikarenakan nilai-t value tidak signifikan sebesar -0.11 dan nilai koefisiennya negatif bernilai -0.02.
•H4: Penggunaan informasi mempunyai pengaruh signifikan terhadap kepuasan pemakai.
Dinyatakan ditolak, dikarenakan nilai-t value tidak signifikan sebesar -0.75 dan nilai koefisiennya negatif bernilai -0.11.
ANALISA
ANALISA
•H5: Kualitas informasi mempunyai pengaruh signifikan terhadap kepuasan pemakaian.
Dinyatakan ditolak, dikarenakan nilai-t value tidak signifikan sebesar -3.15 dan nilai koefisiennya negatif bernilai -0.46.
•H6: Penggunaan informasi mempunyai pengaruh signifikan terhadap dampak individu.Dinyatakan ditolak, dikarenakan nilai-t value tidak signifikan sebesar 1.32, walaupun nilai koefisiennya positif bernilai 0.18
•H7: Kepuasan pemakaian mempunyai pengaruh signifikan terhadap dampak individu.
Dinyatakan ditolak, dikarenakan nilai-t value tidak signifikan sebesar 0.4, walaupun nilai koefisiennya positif bernilai 0.05.
•H8: Dampak individu mempunyai pengaruh signifikan terhadap dampak organisasi.
Dinyatakan ditolak, dikarenakan nilai-t value tidak signifikan sebesar 1.4, walaupun nilai koefisiennya positif bernilai 0.17.
ANALISA
KESIMPULAN
•Teknologi informasi yang diukur menggunakan variabel, yang termasuk didalamnya : kualitas informasi terhadap penggunaan informasi dan kepuasan pemakai, penggunaan informasi terhadap kepuasan pemakai, penggunaan informasi dan kepuasan pemakai terhadap dampak individu, dan dampak individu terhadap organisasi, tidak berpengaruh secara signifikan terhadap organisasi di PT. Indokarlo Perkasa. Hal ini terlihat dari nilai t-hitung < 1.96 yaitu sebesar -0.11, -3.15, -0.75, 1.32, 0.4, dan 1.4.
•Kualitas sistem yang termasuk kedalam pengukur teknologi informasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap penggunaan informasi. Hal ini terlihat dari nilai t-hitung sebesar 2.12 (>1.96). Besarnya pengaruh kualitas sistem terhadap penggunaan informasi dapat dilihat dari koefisien jalur yang bertanda positif sebesar 0.31. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pengaruh yang dimiliki kualitas sistem terhadap penggunaaan informasi adalah berbanding lurus sebesar 0.31. Sedangkan kualitas sistem terhadap kepuasan pemakai tidak memiliki pengaruh yang signifikan dengan nilai t-hitung 0.25 (>1.96).
•Pengaruh teknologi informasi terhadap organisasi di PT. Indokarlo Perkasa untuk saat ini belum memiliki pengaruh yang signifikan (nyata).
TERIMA KASIH
aSSaLAmualaikum Wr,Wb
ESTIMASI MODEL PENELITIAN
Deskripsi Parameter Jumlah
Muatan faktor variabel manifest/teramati X untuk variabel
laten eksogen
λ (x)11, λ (x)
21, λ (x)31, λ (x)
41, λ (x)51, λ (x)
61, λ (x)71,
λ (x)81, λ (x)
92, λ (x)102, λ (x)
112, λ (x)122, λ (x)
132, λ
(x)142
14
Muatan faktor variabel manifest/teramati Y untuk variabel laten endogen
λ 11(y)
, λ 21(y)
, λ 31(y)
, λ 41(y)
, λ 51(y)
, λ 62(y)
, λ 72(y)
, λ 82(y)
, λ 92(y)
,
λ 102(y)
, λ 113(y)
, λ 123(y)
, λ 133(y)
, λ 143(y)
, λ 153(y),
λ 163(y)
, λ 173(y)
, λ 184(y) , λ 194
(y) , λ 204(y) , λ 214
(y) , λ 224(y) , λ 234
(y) , λ 244(y) ,
λ 254(y) , λ 264
(y) ,λ 274(y)
27
Matrik kovarian dari kesalahan pengukuran variabel manifest/indikator eksogen X
δ1,δ2, δ3, δ4, δ5, δ6, δ7, δ8, δ9, δ10, δ11, δ12, δ13, δ14 14
Matrik kovarian dari kesalahan pengukuran variabel manifest/indikator endogen Y
ε1, ε2, ε3, ε4, ε5, ε6, ε7, ε8, ε9, ε10, ε11, ε12, ε13, ε14, ε15, ε16, ε17, ε18,
ε19, ε20, ε21, ε22, ε23, ε24, ε25, ε26, ε27
27
Koefisien korelasi antar variabel laten endogen , , , 4
Koefisien korelasi variabel laten eksogen pada variabel laten endogen
, , , 4
Koefisien korelasi antar variabel laten eksogen Ф21 1
Jumlah 91
Diagram Basic Model Standardized Solution
USULAN KUALITAS SISTEM TERHADAP PENINGKATAN PENGGUNAAN INFORMASI
•Diberikan pelatihan terhadap penggunaan system ERP yang menempatkan karyawan pada pelatihan software, web based virtual training, computer based training, video course, dan pop up help screen. , dengan adanya pelatihan berarti kemampuan dari karyawan menjadi lebih meningkat (Wawan Dewanto, Falahah 2007).
•Perusahaan sebaiknya menyediakan buku pedoman atau modul yang berisi cara penggunaan teknologi informasi, sehingga karyawan dapat langsung melihat dan menggunakan buku tersebut ketika mendapati masalah dalam pengerjaaan laporan.
•Membuat reward dan penalty terhadap para pengguna teknologi informasi guna meningkatkan motivasi pengguna untuk belajar dan menggunakan teknologi informasi tersebut. Reward dapat berupa :•Kesempatan untuk mengikuti training tentang teknologi informasi di luar perusahaan ( luar kota atau luar negeri), •Mendapatkan insentif pada gaji pokok, dan• Dapat menempati posisi tim implementasi yang nantinya akan dikirim ke kantor pusat untuk mempresentasikan hasil penerapan teknologi informasi yang digunakan.Dari pembuatan reward dan penalty hasil yang ingin dicapai adalah karyawan dapat dengan mudah memahami penggunaan teknologi informasi (Wawan Dewanto, Falahah 2007).
USULAN KUALITAS SISTEM TERHADAP PENINGKATAN PENGGUNAAN INFORMASI
• PT. Indokarlo Perkasa sebaiknya menyelenggarakan pertemuan rutin (minimal satu bulan sekali) antara staf produksi dan penjualan. Agar perencanaan dan realisasi terhadap rencana produksi sesuai dengan target organisasi. Hal ini bertujuan agar respon data menjadi cepat dan terjadi pengintegrasian system operasi didalam organisasi. (Wawan Dewanto, Falahah 2007).
• PT. Indokarlo Perkasa harus mengkonsultasikan teknologi informasi yang dimiliki yaitu ERP (Enterprise Resource Planning) dengan pihak konsultan IT guna meningkatkan waktu respon data. (Reilly, 2005).
• Berkerjasama dan berkomunikasi secara intensif dengan pihak vendor untuk membantu dan memahami penggunakan teknologi informasi. (Reilly, 2005).
PENYEBAB HUBUNGAN VARIABEL YANG TIDAK SIGNIFIKAN
• Akses jaringan yang lama• Konfigurasi sistem operasi yang kurang tepat• Tidak terdapatnya manajer senior dalam mendukung teknologi informasi• Tidak adanya pertemuan secara rutin• Tidak adanya komitmen dari seluruh jajaran manajemen• Tidak adanya tim implementasi• Tidak adanya komitmen organisasi untuk berubah• Data tidak akurat• Tidak adanya pelatihan dan pendidikan yang intensif• Tidak adanya komunikasi dan sosialisasi yang intensif
Model Penelitian
KUALITAS SISTEM
DAMPAK ORGANISASI
KEPUASAN PEMAKAI
PENGGUNAAN INFORMASI
KUALITAS INFORMASI
DAMPAK INDIVIDU