stroke
DESCRIPTION
STROKETRANSCRIPT
STATUS ILMU PENYAKIT SARAFFAKULTAS KEDOKTERAN TRISAKTI
SMF NEUROLOGI
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KARDINAH TEGAL
Nama Mahasiswa : Kristiana Natalian
NIM : 030.11.159
Dokter Pembimbing : dr. Sunarto, Sp.S
IDENTITAS PASIEN
Nama lengkap : Tn.M Jenis kelamin : Laki-laki
Umur : 56 tahun Suku bangsa : Jawa
Status perkawinan : Menikah Agama : Islam
Pekerjaan : Guru Pendidikan : S1
Alamat : Jl. Projo Sumarto no 2, Mindaka Tarub RT 06/RW01
Tanggal masuk RS : 09 Oktober 2015 pkl 08.05 WIB
A. ANAMNESIS
Diambil secara autoanamnesis dan alloanamnesis, pada tanggal 12 Agustus 2015 pkl 12.30 WIB
di ruang Edelweiss Atas H4 RSUD Kardinah Tegal
Keluhan Utama : Lemas tubuh sisi sebelah kiri
Keluhan Tambahan : -
Riwayat Penyakit Sekarang:
Seorang pasien laki-laki, usia 56 tahun perawatan hari ke 4 dengan keluhan lemas tubuh
sisi sebelah kiri. Keluarga pasien mengatakan keluhan ini sudah dialami sejak 1 hari sebelum
masuk SMRS. Keluhan tersebut dirasakan timbul mendadak pada saat pasien sedang beristirahat.
Tidak terdapat keluhan sulit menelan, rasa kesemutan dan baal pada tubuh. Pasien 5 hari yang
lalu (07 Oktober 2015) sempat dirawat di RS di daerah Singkil, dengan keluhan nyeri kepala
seperti ditusuk diseluruh kepala, namun setelah dirawat satu malam keluarga pasien membawa
1
pulang paksa pasien dengan alasan tidak ingin dirawat di ICU. Kemudian pada tanggal 9
Oktober 2015 pukul 08.00 WIB, keluarga kembali membawa pasien ke IGD RSUD Kardinah
oleh karena badan sebelah kiri terasa lemah untuk digerakkan. Pasien menyangkal adanya mual
dan muntah saat itu. Pasien menyangkal memiliki riwayat penyakit darah tinggi. Penglihatan
kabur disangkal. Penglihatan ganda disangkal. Demam disangkal. Riwayat stroke sebelumya
disangkal. Pasien tidak memiliki riwayat kejang atau pingsan sebelumnya. Riwayat trauma
kepala atau terjatuh disangkal. BAB dan BAK tidak didapatkan keluhan, pasien dapat
mengontrol BAB dan BAK.
Riwayat Penyakit Dahulu
- Riwayat penyakit darah tinggi disangkal
- Riwayat penyakit stroke di sangkal
- Riwayat penyakit kencing manis disangkal
- Riwayat asma maupun alergi disangkal
- Riwayat operasi sebelumnya disangkal
- Riwayat batuk lama atau penyakit kronis disangkal
- Riwayat penyakit jantung dan ginjal disangkal
Riwayat Penyakit Keluarga
- Riwayat penyakit kencing manis disangkal
- Riwayat penyakit darah tinggi disangkal
- Riwayat asma maupun alergi disangkal
- Riwayat batuk lama atau penyakit kronis disangkal
- Riwayat penyakit jantung dan ginjal disangkal
- Riwayat penyakit yang sama dengan pasien disangkal
- Riwayat kejang dan stroke disangkal
Riwayat Kebiasaan
- Riwayat merokok (+)
- Riwayat mengkonsumsi alkohol (-)
- Riwayat minum kopi (-)
2
- Riwayat konsumsi jeroan (-)
ANAMNESIS SISTEM
Sistem Serebrospinal: Demam (-)
Kejang (-)
Sakit kepala (+)
Hemiparese (+)
Sistem Kardiovaskuler: Jantung berdebar (-)
Nyeri dada (-)
Hipertensi (-)
Sistem Pernapasan: Batuk (-)
Pilek (-)
Sesak napas (-)
Nyeri dada (-)
Sistem Gastrointestinal: Mual (-)
Muntah (-)
Diare (-)
Nyeri perut (-)
Sulit BAB (-)
Sulit menelan (-)
Sistem Urogenital: BAK lancar (+)
Nyeri (-)
Panas (-)
Dapat menahan BAK (+)
Sistem Integumen: Ruam-ruam (-)
Kemerahan (-)
3
Gatal (-)
Sistem muskuloskeletal: Nyeri pada punggung (-)
B. PEMERIKSAAN FISIK
Dilakukan tanggal 12 Oktober 2015
Pemeriksaan Umum
Kesadaran : Compos Mentis
Keadaan umum : Tampak sakit sedang
Status Gizi : Cukup
Tekanan Darah : 130/80 mmHg
Nadi : 90x /menit
Pernapasan : 20x /menit
Suhu : 36,0ºC
Sikap pasien : kooperatif dengan pemeriksa
Aspek Kejiwaan
Tingkah Laku : Tenang
Alam Perasaan : Biasa
Proses Pikir : Wajar
Kulit
Warna : Sawo matang
Suhu Raba : Hangat
Turgor : Baik
Kepala : normocephali
Simetri muka : asimetris
Rambut : hitam, tersebar merata, tidak mudah dicabut
4
Mata
Sklera : ikterik ( - )
Konjungtiva : anemis ( - )
RCL/RCTL : +/+
Gerakan Mata : DBN
Lapangan penglihatan : DBN
Nistagmus : tidak ada
Telinga
Normotia
Serumen : -/-
Cairan : -/-
Mulut
Tonsil : T1 –T1 tenang
Langit-langit : tidak ada tonjolan Bau pernapasan : tidak ada
Gigi geligi : baik Trismus : tidak ada
Faring : tidak hiperemis Selaput lendir : tidak ada
Lidah : licin, atrofi papil (-)
Leher
Tekanan Vena Jugularis (JVP) : 5 + 2 cm H2O.
Kelenjar Tiroid : tidak teraba membesar
Kelenjar Limfe : tidak tampak membesar
Dada
Bentuk : datar, simetris
Pembuluh darah : tidak tampak
Deformitas : -
5
Paru – Paru
Pemeriksaan Depan BelakangInspeksi Kanan Simetris saat statis dan dinamis Simetris saat statis dan dinamis
Kiri Simetris saat statis dan dinamis Simetris saat statis dan dinamisPalpasi Kanan - Tidak ada benjolan
- Vocal Fremitus +- Tidak ada benjolan- Vocal Fremitus +
Kiri - Tidak ada benjolan- Vocal Fremitus +
- Tidak ada benjolan- Vocal Fremitus +
Perkusi Kanan Sonor di seluruh lapang paru Sonor di seluruh lapang paruKiri Sonor di seluruh lapang paru Sonor di seluruh lapang paru
Auskultasi Kanan - Suara nafas vesikuler-Wheezing ( - ), Ronki ( - )
- Suara nafas vesikuler-Wheezing ( - ), Ronki ( - )
Kiri - Suara nafas vesikuler-Wheezing ( - ), Ronki ( - )
- Suara nafas vesikuler-Wheezing ( - ), Ronki ( - )
Jantung
Inspeksi : Tidak tampak pulsasi iktus cordis
Palpasi : Teraba iktus cordis 1 jari lateral midclavicularis kiri
Perkusi :
Batas kanan : ICS 3-4 garis sternalis kanan
Batas kiri : ICS 5, 1 cm lateral garis midklavikularis kiri
Batas atas : ICS II linea midsternal kiri
Auskultasi: Bunyi jantung I-II murni reguler, Gallop (-), Murmur (-).
Abdomen
Inspeksi : Datar, warna kuning langsat
Palpasi : Dinding perut : Supel, rigid ( - ), nyeri tekan ( - ), nyeri lepas ( - )
Hati : Tidak teraba
Limpa : Tidak teraba
Ginjal : Ballotement -/-, nyeri ketok CVA -/-
Perkusi : Timpani di empat kuadran perut
Auskultasi : Bising usus ( + )
6
Anggota Gerak
Lengan Kanan Kiri
Otot
Tonus : normotonus normotonus
Trofi : eutrofi eutrofi
Sendi : normal normal
Gerakan : aktif aktif
Kekuatan : +5 +3
Oedem: : tidak ada tidak ada
Lain-lain : Palmar eritema (-), ptechie (-), clubbing finger (-), kontraktur(-)
Tungkai dan Kaki Kanan Kiri
Ulkus : tidak ada tidak ada
Varises : tidak ada tidak ada
Otot
Tonus : normotonus normotonus
Trofi : eutrofi eutrofi
Sendi : normal normal
Gerakan : aktif aktif
Kekuatan : +5 +3
Oedem: : tidak ada tidak ada
Nyeri tekan : - -
CRT : <2” <2”
Lain-lain : - -
STATUS NEUROLOGI
Kesadaran kuantitatif : GCS 15 (E4 M6 V5)
Orientasi : Baik
7
Refleks Fisiologis :
Refleks Patologis :
Tanda Rangsang Meningeal :
Kaku kuduk : -
Brudzinski I : -
Brudzinski II : -
Kernig : -
Laseq : -
Peningkatan Tekanan Intrakranial
Penurunan Kesadaran : (-)
Muntah proyektil : (-)
Sakit kepala : (-)
Edema papil : tidak dilakukan pemeriksaan
Saraf Kranial
Nervus I Olfaktorius : Normosmia
8
Pemeriksaan Kanan KiriSup dan Inf
Bisep +1 +1Trisep +1 +1Patela +1 +1Achiles +1 +1
Pemeriksaan Kanan KiriSup dan Inf
Hoffman Trommer - -Babinski + +Chaddock - -Gordon - -Schaeffer - -Klonus patella - -Klonus achilles - -
Nervus II Optikus :
Nervus III Okulomotorius :
Nervus IV Troklearis
Nervus V Trigeminus
9
Kanan KiriKetajaman penglihatan Baik BaikMenilai warna Baik BaikFunduskopi Tidak dilakukan Tidak dilakukanPapil Tidak dilakukan Tidak dilakukanRetina Tidak dilakukan Tidak dilakukanMedan penglihatan Baik Baik
Kanan KiriPtosis - -Gerakan mata ke media + +Gerakan mata ke atas + +Gerakan mata ke bawah + +Bentuk PupilReflek Cahaya Langsung + +Reflek Cahaya Tidak Langsung + +Reflek Akomodatif + +Strabismus Divergen - -Diplopia - -
Kanan KiriGerakan mata ke lateral bawah + +Strabismus konvergen - -Diplopia - -
Kanan KiriBagian MotorikMenggigit + +Membuka mulut + +Bagian SensorikOphtalmik baik BaikMaxilla baik BaikMandibula baik BaikReflek Kornea baik Baik
Nervus VI Abdusen
Nervus VII Fasialis
NervusVIII Vestibulokoklearis
Nervus IX dan X Glossofaringeus dan Vagus
Nervus XI Aksesorius
10
Kanan KiriGerakan mata ke lateral + +Strabismus konvergen - -Diplopia - -
Kanan KiriFungsi MotorikMengerutkan dahi + +Mengangkat alis + +Memejamkan mata + +Menyeringai + -Mengembungkan pipi + -Mencucurkan bibir + +Reflek Glabella - -Chovstek - -Fungsi Pengecapan2/3 depan lidah Baik baik
Kanan KiriMendengar suara berbisik + +Tes Rinne Tidak dilakukan Tidak dilakukanTes Weber Tidak dilakukan Tidak dilakukanTes Swabach Tidak dilakukan Tidak dilakukanNistagmus - -Past Pointing - -
Kanan KiriArkus faring Sulit dinilaiUvula Sulit dinilaiRefleks muntah Tidak dilakukanTersedak -Disartria -Daya kecap 1/3 lidah Baik
Mengangkat bahu MenolehKanan +Kiri +
Nervus XII Hipoglosus
Ekstremitas Superior
Kekuatan Motorik : 5 3
Kanan Kiri
Tonus otot : normal normal
Trofi : eutrofi eutrofi
Gerakan : aktif aktif
Ekstremitas Inferior
Kekuatan Motorik
: 5 3
Kanan Kiri
Tonus otot : normal normal
Trofi : eutrofi eutrofi
Gerakan : aktif aktif
Gerakan involunter :
Tremor : - -
Chorea : - -
Ballismus : - -
Athetose : - -
Sistem Sensorik
Rasa Tajam Kanan Kiri Rasa Halus Kanan KiriEkst. Atas Eusthesia Hipesthesia Ekst. Atas Eusthesia HipesthesiaEkst. Bawah Eusthesia Hipesthesia Ekst. Bawah Eusthesia Hipesthesia
Fungsi Keseimbangan dan Koordinasi
11
Menjulurkan lidah deviasi ke kiri,dapat digerakan kanan kiri
Atrofi -Artikulasi Cukup jelasTremor -
Test Rhomberg : tidak dilakukan pemeriksaan
Disdiadokinesa : tidak dilakukan pemeriksaan
Jari-jari : baik
Jari-hidung : baik
Tumit lutut : tidak dilakukan pemeriksaan
Rebound Phenomenon : -
Tremor : -
Khorea : -
Fungsi Vegetatif
Miksi : +
Inkontinensia urine : -
Defekasi : +
Inkontinensia alvi : -
Fungsi Luhur
Astereognosia : -
Apraksia : -
Afasia : -
Keadaan Psikis
Intelegensia : baik
Demensia : (-)
Tanda regresi : (-)
12
PEMERIKSAAN PENUNJANG
LABORATORIUM 09 Oktober 2015 pkl 13.11 WIB
No Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai RujukanHEMATOLOGI
Hemoglobin 10.5 L g/dL 11.2 – 15.7Hematokrit 32.0 L % 37 – 47Leukosit 11.4 H ribu /ul 4.4 – 11.3Trombosit 460 ribu /ul 150 – 521Eritrosit 3.6 L juta/uL 4.1 – 5.1RDW 13.8 % 11.5 – 14.5MCV 89.4 U 80 – 96MCH 29.3 Pcg 28 – 33MCHC 32.8 L g/dL 33 – 36
DIFF COUNT Netrofil 65.9 % 50-70 Limfosit 21.0 L % 25-40 Monosit 11.9 H % 2-8 Eosinofil 1 L % 2-4 Basofil 0.4 % 0-1LAJU ENDAP DARAH LED 1 jam 96 H mm/jam 0-15 LED 2 jam 107 H mm/jam 0-25KIMIA KLINIKFUNGSI HATI
SGOT 12.9 U/l 13 - 35SGPT 13.0 U/l 7 – 35
FUNGSI GINJALUreum Darah 42 mg/dL 12.8 – 42.8Kreatinin Darah 1.15 mg/dL 0.6 – 1.1
CT SCAN
13
pada tanggal 8 Oktober 2015
14
Tampak lesi hipodens luas pada lobus temporo parieto occipital kanan, ganglia basal kanan
Sistem ventrikel tampak baik
Struktur mediana tak deviasi
Tampak lesi hipodens disertai dengan air fluid level didalamnya pada sinus maksilaris kiri
Kesan : Watershead infark pada lobus temporo parieto occipital kanan
Gambaran sinusitis maksilaris kiri
RESUME
ANAMNESISSeorang pasien laki-laki, usia 56 tahun perawatan hari ke 4 dengan keluhan lemas tubuh
sisi sebelah kiri. Keluarga pasien mengatakan keluhan ini sudah dialami sejak 1 hari sebelum
masuk SMRS. Keluhan tersebut dirasakan timbul mendadak pada saat pasien sedang beristirahat.
Tidak terdapat keluhan sulit menelan, rasa kesemutan dan baal pada tubuh. Pasien 5 hari yang
lalu (07 Oktober 2015) sempat dirawat di RS di daerah Singkil, dengan keluhan nyeri kepala
seperti ditusuk diseluruh kepala, namun setelah dirawat satu malam keluarga pasien membawa
pulang paksa pasien dengan alasan tidak ingin dirawat di ICU. Kemudian pada tanggal 9
Oktober 2015 pukul 08.00 WIB, keluarga kembali membawa pasien ke IGD RSUD Kardinah
oleh karena badan sebelah kiri terasa lemah untuk digerakkan. Pasien menyangkal adanya mual
dan muntah saat itu. Pasien menyangkal memiliki riwayat penyakit darah tinggi. Penglihatan
kabur disangkal. Penglihatan ganda disangkal. Demam disangkal. Riwayat stroke sebelumya
disangkal. Pasien tidak memiliki riwayat kejang atau pingsan sebelumnya. Riwayat trauma
kepala atau terjatuh disangkal. BAB dan BAK tidak didapatkan keluhan, pasien dapat
mengontrol BAB dan BAK.
Dari Pemeriksaan fisik didapatkan :
Keadaan umum kesadaran compos mentis, tampak sakit sedang, tekanan darah 130/80 mmHg,
nadi 90x /menit reguler, pernapasan 20x /menit , suhu 36,0ºC.
Pada pemeriksaan kepala wajah tampak asimetris, sudut mulut kiri lebih rendah, lidah mencong
ke arah kiri. Pemeriksaan leher, thorax, dan abdomen dalam batas normal.
Dari Pemeriksaan neurologi didapatkan :
GCS (E4 V5 M6)
Refleks Fisiologis : Biceps +1/+1 Patella +1/+1
Triceps +1/+1 Achilles +1/+1
Refleks Patologis : Babinski (+/+)
Saraf kranialis : Paresis N VII sinistra tipe sentral, paresis N XII sinistra tipe sentral
Fungsi Motorik 5 3
5 3
15
Fungsi Sensorik tajam dan halus berkurang pada tubuh sisi kiri
Tanda rangsang meningeal (-)
Tanda regresi (-)
Dari hasil pemeriksaan penunjang didapatkan :
Laboratorium : dalam batas normal
Head CT Scan Kepala : Watershead infark pada lobus temporo parieto occipital kananGambaran sinusitis maksilaris kiri
DIAGNOSIS
Diagnosis Klinis : Hemiparesis sinistra
Hemihipesthesia sinistra
Parese N VII sinistra tipe central
Parese N XII sinistra tipe central
Diagnosis topis : Hemisfer cerebri dextra
Diagnosis etiologis : Stroke non hemoragik
Diagnosis patologis : Trombosis
Diagnosis 2 : Sinusitis maksilaris
TERAPI
Pengelolaan Umum
o Breathing: Jalan nafas terbuka, pasien dapat bernapas normal.
o Blood : Awasi tekanan darah
o Brain: Awasi tanda-tanda peningkatan intrakranial, peningkatan suhu tubuh dan
kejang
o Bowel : Nutrisi kalori cukup
16
Pengelolaan Stroke
Medikamentosa
o Oksigen 3 liter per menit
o Infus RL 20 tetes per menit
o Injeksi Citicolin 2 x 1 gram
o Injeksi Mecobalamin 2 x 1 ampul
o Aspilet 1 x 1 tab P.O
o Clopidogrel 1 x 1 tab P.O
o Ciprofloxacin 2 x 500 mg
Non Medikamentosa
1. Menjelaskan tentang diagnosa penyakit, faktor resiko apa saja yang terdapat pada
pasien, tatalaksana dan prognosis kepada keluarga pasien.
2. Latihan penguatan sisi tubuh yang lemah (fisioterapi)
3. Edukasi untuk meminum obat secara teratur
PROGNOSIS
o Ad vitam : dubia ad bonam
o Ad fungsionam : dubia ad bonam
o Ad sanationam : dubia ad malam
17