stroke stroke

24
ANAMNESIS Anamnesis atau wawancara seputar stroke biasanya dilakukan antara dokter dengan penderita dan atau keluarga penderita. Jika penderita tetap sadar dan mampu berkomunikasi dengan baik, dokter dapat menggali informasi seputar stroke kepada penderita secara langsung. Sebaliknya, jika penderita stroke tidak sadarkan diri atau mengalami hambatan dalam berkomunikasi, anamnesis dapat dilakukan dengan keluarga penderita. 1,2 Anamnesis ditujukan untuk menentukan faktor risiko stroke yang dimiliki oleh penderita. Selain itu, anamnesis juga diperlukan untuk mengetahui kondisi penderita sebelum terjadinya stroke. Serangan stroke tipe perdarahan biasanya terjadi saat penderita beraktivitas. Sedangkan, serangan stroke tipe aterotrombotik atau tromboemboli biasanya terjadi saat penderita beristirahat atau setelah bangun tidur. 2 Identitas pasien Keluhan utama 1 Tanda kardinalnya adalah onset mendadak (biasanya dalam detik) dari defisit neurologis (misalnya lemas, baal, disfasia, dan sebagainya). 2 Keluhan tambahan Adakah gejala penyerta berikut: nyeri kepala, mual, muntah, atau kejang? Adakah masalah selanjutnya (misalnya aspirasi, kerusakan akibat jatuh)? Riwayat penyakit sekarang

Upload: gracitageminica

Post on 19-Aug-2015

286 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

stroke

TRANSCRIPT

ANAMNESISAnamnesis atau wawancara seputar stroke biasanya dilakukan antara dokter dengan penderitadan atau keluarga penderita. Jika penderita tetap sadar dan mampu berkomunikasi dengan baik,dokter dapat menggali informasi seputar stroke kepada penderita secara langsung. Sebaliknya,jika penderita stroke tidak sadarkan diri atau mengalami hambatan dalamberkomunikasi,anamnesis dapat dilakukan dengan keluarga penderita.1,2Anamnesis ditujukan untuk menentukan faktor risiko stroke yang dimiliki oleh penderita.Selain itu, anamnesisjugadiperlukan untuk mengetahui kondisipenderitasebelumterjadinyastroke. Serangan stroke tipe perdarahan biasanya terjadi saat penderita beraktivitas. Sedangkan,serangan stroke tipe aterotrombotik atau tromboemboli biasanya terjadi saat penderitaberistirahat atau setelah bangun tidur.2 dentitas pasien !eluhan utama1 "anda kardinalnya adalah onset mendadak #biasanya dalam detik$ dari defisit neurologis#misalnya lemas, baal, disfasia, dan sebagainya$.2 !eluhan tambahan Adakah gejala penyerta berikut% nyeri kepala, mual, muntah, atau kejang& Adakah masalah selanjutnya #misalnya aspirasi, kerusakan akibat jatuh$& 'iwayat penyakit sekarang !apan pertama kali memperhatikan adanya defisit neurologis& Apakah timbul mendadakatau bertahap& (amanya serangan )ejala apa yang teramati% lemas, baal, diplopia, disfasia, atau jatuh& Adakah pengabaian sensoris& Adakah defek neurologis lain baru*baru ini #misalnya "A atau amaurosis fuga+$& Adakah saksi mata atas peristiwa tersebut& ,ernakah pasien jatuh atau mengalami trauma kepala sebelumnya #pertimbangkanhematoma subdural-ekstradural$& Sejauh mana disabilitas dan adakah efek gangguan fungsional& 'iwayat penyakit dahulu Adakah riwayat stroke sebelumnya, "A, amauroris fuga+, kolaps, kejang, atauperdarahan subarachnoid& Adakah riwayat penyakit vascular yang diketahui #misalnya stenosis karotis,aterosklerosis koroner, penyakit vascular perifer$& Adakah riwayat perdarahan atau kecenderungan pembekuan& Adakah kemungkinan sumber embolik #misalnya fibrilasi atrium, katup buatan, stenosiskarotis, diseksi karotis atau vertebra$& Adakah riwayat hipertensi, hiperkolesterolemia, atau merokok& .bat*obatan Apakahpasienmengkosumsi antikoagulan#misalnya warfarin$ atauobat antiplatelet#misalnya aspirin$& Apakah baru*baru ini pasien mengkonsumsi trombolitik& 'iwayat keluarga dan sosial Adakah riwayat stroke dalam keluarga& /apatkan riwayat merokok dan alcohol pasien.PEMERIKSAAN FISIKSetelahanamnesisselesai, selanjutnyadilakukanpemeriksaanfisikterhadappenderitastroke.,emeriksaan fisik yang dilakukan adalah sebagai berikut.2,0a$ !eadaan umum1$ /inilai keadaan umum pasien dan keadaan sakit ringan atau berat2$ !esadaran % umumnya mengalami penurunan kesadaran,emeriksaan kesadaran penderita stroke dinilai berdasarkanGlasgowComa Scale(GCS). Aspek penilaian )1S terdiri dari tiga komponen utama, yakni kesadaranpenderita, orientasi penderita terhadap lingkungan sekitarnya, serta kemampuan penderitamengikuti perintah dokter. 2"abel 1. Skor !oma )lasgow,enilaian )1S dilakukan melalui sistem scoring, yakni antara 0*12. 3elalui penilaian )1S,penderita dikategorikan ke dalam tiga kelompok% Sadar danorientasi terhadaplingkungansekitar baiksertadapat mengikuti perintahdokter dengan baik, merupakan skor tertinggi yakni 124 Somnolen, sopor, sopor*koma #mengantuk hingga koma$, ditandai dengan skor antara 5*154 !oma #tidak sadarkan diri$, ditandai dengan skor 0.0$ "anda rangsang meningeal!aku kuduk, 6rud7insky, (asegue8s sign, !ernig8s sign.5$ Suarabicara%kadangmengalamigangguanyaitusukardimengerti, kadangtidakbisabicara,,eriksapemahamanpasienakanperintahdandengarkansaatpasienberbicara.Jika tampak ada kesulitan, minta pasien menyebutkan nama objek tertentu. 3inta pasienmengulangi suatu frase yang anda ucapkan. Adakah disatria atau disfasia #reseptif atauekspresif$&2$ "anda*tanda vital % tekanan darah meningkat, denyut nadi bervariasi. ,emeriksaan denyutnadi amat penting untuk menilai adanya kemungkinan adanya aterosklerosis pada arteri.Selain itu, denyut nadi yang tidak teratur #irregular$ biasanya berkaitan dengan gangguanirama jantung atau aritmia, yang berpotensi menimbulkan stroke iskemik tipetromboemboli.0b$ ,astikan jalan napas stabil dan terjaga, mungkin posisi perlu diubah menjadi posisipemulihan atau bahkan intubasi. 6eri oksigen dan pastikan pernapasan serta sirkulasidipertahankan. c$ 9ilailah postur pasiend$ Apakah pasien normal-hemiplegic-deserebrasi-dekortikasi&e$ (akukan pemeriksaan neurologis lengkap. !hususnya adakah defisit neurologis fokal#misalnya kelemahan di satu sisi$.f$ ,eriksa tonus. "onus bisa normal atau sedikit menurun pada awal stroke atau baru sembuhdaristrokeakibatlesineuronmotorikatas#uppermotorneurone,:39$, tetapibiasanyatonus akhirnya meningkat sampai tingkat abnormal.g$ ,eriksa kekuatan.h$ ,eriksa gangguankeseimbangan ataukoordinasi.Jika penderita mengalami gangguankeseimbangan, yakni tidak mampu mempertahankan posisi tubuh ketika berdiri, ataugangguan koordinasi ketika berjalan, kondisi ini mungkin disebabkan oleh gangguan fungsiotak kecil #serebelum$ atau gangguan sirkulasi pada daerah kapsula interna.i$ ,eriksa refleks menurun atau meningkat.j$ (ihat defisit saraf cranial.0PEMERIKSAAN PENUNJANG1. 1" scan6ermanfaat untuk membantu menentukan penyebabseorangterdugastrokesepertimencariperdarahan atau massa di dalam otak. ,enyebab stroke yang berbeda memerlukan penanganan yangberbeda pula. 1" Scan berguna untuk menentukan%a$ jenis patologib$ lokasi lesic$ ukuran lesid$ melihat adanya tumor atau abses 0,5,22. 3')ambaryangdihasilkan3'jauhlebihdetail jikadibandingkandengan1" scan, tetapi3' memerlukan waktu lebih lama. 00. 1"angiography3enggunakan 7at kontras yangdisuntikkan ke dalam vena di lengan, gambaran pembuluh darah di otakdapat memberikangambaran adanya aneurisma atau arteriovenous malformation #A;3$sebagai penyebab stroke hemoragik.0,5,25. :S) /oppler arteri carotid 3erupakan metode non*invasifuntukmenampakkan penyempitan dan penurunan aliran darahpada arteri carotis #arteri utama di leher yang mensuplai darah ke otak$.0,5,22. ,unksi (umbal,ada penderita stroke pendarahan subarachnoid terdapat manifestasi berupa +antochromiadan adanya eritrosit.5

"abel 5. Stroke @emorhagik dan Stroke 9on*hemorhagik 6erdasarkan ,emeriksaan ,enunjang>EPIDEMIOLOGIStrokemerupakanpenyebabkematianyang ketiga setelah penyakit jantung dan keganasan. Strokediderita oleh D 2BB orangper 1BB.BBB penduduk per tahunnya.2A merupakan strokenonhemoragik sementara stroke hemoragik hanya sebanyak 12*02A. Stroke mungkin dialami oleh berbagai usia, namun dua pertiga kasus dialami pasien yangberusialebihdari