rpp xi bab 1

Upload: basreng

Post on 09-Jan-2016

225 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

ekonomi

TRANSCRIPT

BAB 1

PEMBANGUNAN DAN PERTUMBUHAN EKONOMI

A. Kompetensi Inti (KI)

KI 3 yaitu memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.KI 4yaitu mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar (KD)

KD 3.1 yaitu mendeskripsikan konsep pembangunan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, permasalahan dan cara mengatasinya. KD 4.1 yaitu menyajikan temuan permasalahan pembangunan ekonomi dan pertumbuhan ekonomi serta cara mengatasinya.C. Proses Pembelajaran

1. Langkah Pembelajaran Umum

a. Melaksanakan persiapan dan pendahuluan pembelajaran.

b. Melaksanakan pembelajaran ekonomi yang mendorong peserta didik mampu memahami pembangunan ekonomi dan pertumbuhan ekonomi.

c. Model dan strategi pembelajaran ekonomi yang digunakan guru disesuaikan dengan buku teks pelajaran dan dapat ditambahkan oleh guru dengan model lain yang dianggap dapat mendorong pencapaian tujuan yang sudah ditentukan.

d. Guru mendorong terjadinya proses pembelajaran yang berpusat pada peserta didik, yaitu:

1) Membimbing dan memfasilitasi pembelajaran.

2) Mendorong peserta didik untuk mampu memahami pembangunan ekonomi dan pertumbuhan ekonomi. Dalam menyampaikan hasil pembelajaran peserta didik yang dilakukan dengan menggunakan media yang ada dan memungkinkan di sekolah. 2. Materi dan Proses Pembelajaran di Buku Teks Pelajaran Ekonomi XI Bab 1a. Pada Bab 1 guru harus mampu menyiapkan diri dengan membaca berbagai literatur yang berkaitan dengan pembangunan ekonomi dan pertumbuhan ekonomi. Guru dapat mengambil contoh-contoh yang terkait dengan materi yang ada di buku dan yang ada di daerah di sekitarnya. Guru dapat memperkaya materi dalam buku teks pelajaran dan membandingkannya dengan buku lain yang relevan atau sumber belajar lain baik dari media massa/cetak maupun elektronik.

b. Mendorong peserta didik untuk aktif terlibat dalam proses pembelajaran melalui kegiatan tanya jawab, diskusi, penugasan, dan sebagainya.3. Kegiatan Pembelajarana. Pembelajaran pada Pertemuan Ke-1 (135 Menit) Pada pertemuan ke-1 ini dimanfaatkan untuk menyampaikan pengantar mengenai materi dan proses pembelajaran pada pertemuan-pertemuan berikutnya. Di sini dilakukan dialog antara guru dengan peserta didik untuk mencapai kesepakatan yang terkait dengan pembelajaran Ekonomi kelas XI. Pertemuan awal ini juga menjadi wahana untuk membangun ikatan emosional antara guru dan peserta didik, mengenal anak didiknya secara lebih mendalam, menjelaskan pentingnya mata pelajaran Ekonomi, dan menumbuhkan ketertarikan peserta didik terhadap materi yang akan dibahas.

1) Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu:

a) Mendeskripsikan pengertian pembangunan ekonomi.b) Mendeskripsikan pengertian perencanaan pembangunan ekonomi. c) Menyebutkan indikator keberhasilan pembangunan ekonomi.Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu memiliki karakter disiplin (discipline), rasa hormat dan perhatian (respect), tekun (diligence), tanggung jawab (responsibility), dan ketelitian (carefulness). 2) Materi Pembelajaran

Materi yang disampaikan pada pertemuan pertama ini adalah Bab 1, Subbab A yang meliputi Pengertian Pembangunan Ekonomi, Perencanaan Pembangunan Ekonomi, dan Indikator Keberhasilan Pembangunan Ekonomi. Secara umum, pelaksanaan pembelajaran dibagi atas tiga tahapan, yaitu mencakup kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.

3) Langkah-Langkah Pembelajaran

a) Kegiatan Pendahuluan

(1) Guru mengajak peserta didik untuk berdoa terlebih dahulu kemudian mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar, mengecek kehadiran peserta didik (kedisiplinan), kerapian dan kebersihan ruang kelas, menyiapkan media dan alat serta buku yang diperlukan.

(2) Dalam pertemuan ini guru dapat mengangkat isu aktual sebagai apersepsi untuk mengingatkan pengalaman yang sudah dimiliki oleh peserta didik, misalnya guru mengajukan pertanyaan sebagai berikut.

(a) Mengapa pemerintah membangun jalan, pasar, pelabuhan, dan bandar udara?

(b) Mengapa pemerintah memiliki anggaran pendapatan dan belanja negara, apa tujuannya? Pertanyaan-pertanyaan tersebut mengingatkan pelajaran ekonomi ketika peserta didik duduk di kelas X, dan dapat membuka pikirannya untuk menerima pelajaran.

(3) Guru memberikan motivasi dengan menampilkan gambar-gambar yang berkaitan dengan pembangunan ekonomi, perencanaan pembangunan ekonomi dan indikator keberhasilan pembangunan ekonomi. (4) Guru mengemukakan tujuan pembelajaran yang harus dicapai oleh peserta didik, sebagai berikut.(1) Mendeskripsikan pengertian pembangunan ekonomi.(2) Mendeskripsikan pengertian perencanaan pembangunan ekonomi. (3) Menyebutkan indikator keberhasilan pembangunan ekonomi.b) Kegiatan Inti

Pembelajaran dilakukan dengan pendekatan ilmiah (scientific approach). Adapun metode yang digunakan adalah diskusi kelompok. Kelas dibagi menjadi beberapa kelompok, dan tiap kelompok terdiri atas 45 peserta didik. Tiap kelompok diberi tugas untuk menemukan pengertian pembangunan ekonomi, pengertian perencanaan pembangunan ekonomi dan indikator keberhasilan pembangunan ekonomi dengan cara sebagai berikut.

(1) Mengamati

Peserta didik diminta untuk membaca buku teks atau sumber lain yang relevan tentang pengertian pembangunan ekonomi, perencanaan pembangunan ekonomi dan indikator keberhasilan pembangunan ekonomi.

Adapun ringkasan uraian materi dalam pembelajaran ini adalah sebagai berikut.

(a) Pengertian pembangunan ekonomi

Pembangunan ekonomi menurut Michael P. Todaro dan Stephen C. Smith (2006) adalah suatu proses yang ditandai dengan meningkatnya pendapatan nasional suatu perekonomian negara dalam jangka panjang yang disertai dengan perubahan sosial. Konsep tersebut mengandung empat hal pokok, yaitu: (1) suatu proses perubahan yang terus-menerus, (2) mengakibatkan perubahan sosial, (3) berupaya meningkatkan Gross National Product (GNP) per kapita, dan (4) pertumbuhan ekonomi berlangsung dalam jangka waktu yang panjang. Jhingan (2010) juga berpendapat bahwa perkembangan ekonomi harus diukur dengan kenaikan pendapatan nasional nyata dalam jangka panjang. (b) Perencanaan pembangunan ekonomi

Di dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 dijelaskan bahwa perencanaan adalah suatu proses untuk menentukan tindakan masa depan yang tepat, melalui urutan pilihan, dengan memperhitungkan sumber daya yang tersedia. Sedangkan perencanaan pembangunan ekonomi adalah suatu proses yang berkesinambungan tentang keputusan-keputusan atau pilihan-pilihan berbagai alternatif penggunaan sumber daya untuk mencapai tujuan-tujuan ekonomi pada masa yang akan datang. Di Indonesia terdapat Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional yang diatur dalam UU No.17 Tahun 2007, yaitu satu kesatuan tata cara perencanaan pembangunan untuk menghasilkan rencana-rencana pembangunan dalam jangka panjang, jangka menengah, dan tahunan yang dilaksanakan oleh unsur penyelenggara negara dan masyarakat di tingkat pusat dan daerah.

(c) Indikator keberhasilan pembangunan ekonomi

Banyak indikator untuk mengukur keberhasilan pembangunan ekonomi.

Mehdi Mostaghimi dari Southern Connecticut State University dalam artikelnya yang berjudul Economic Measurement and Forecasting (2010) menjelaskan bahwa indikator pembangunan ekonomi meliputi kategori ekonomi, sumber informasi, dan siklus bisnis. Sementara Jhingan (2010) berpendapat bahwa untuk mengukur keberhasilan pembangunan ekonomi, selain berdasarkan kategori ekonomi, sumber informasi, dan siklus bisnis juga harus melihat aspek nonmoneter. Dari beberapa pendapat para ahli, dapatlah dikemukakan bahwa indikator keberhasilan pembangunan ekonomi mencakup indikator pembangunan moneter dan nonmoneter. Selain itu, keberhasilan pembangunan ekonomi juga mencakup indikator campuran antara aspek moneter dan nonmoneter. (2) Menanya

Peserta didik dibimbing agar mengajukan pertanyaan tentang pengertian pembangunan ekonomi, perencanaan pembangunan ekonomi, dan indikator keberhasilan pembangunan ekonomi.

(3) Mengeksplorasi

Mengumpulkan data dan informasi tentang pengertian pembangunan ekonomi, perencanaan pembangunan ekonomi, dan indikator keberhasilan pembangunan ekonomi.

(4) Mengasosiasi

Peserta didik dibimbing untuk menganalisis dan menyimpulkan informasi dan data-data yang diperoleh dari bacaan maupun dari sumber-sumber terkait serta membuat hubungannya untuk mendapatkan simpulan dan menemukan cara mengatasi masalah pembangunan dan pertumbuhan ekonomi

(5) Mengomunikasikan

Peserta didik diminta untuk melaporkan hasil analisis dan temuan dalam bentuk tulisan tentang cara mengatasi masalah pembangunan dan pertumbuhan ekonomi. c) Kegiatan Penutup

Dalam kegiatan penutup, guru melakukan hal berikut.

(1) Membuat kesimpulan bersama dari hasil diskusi dengan materi pengertian pembangunan ekonomi, perencanaan pembangunan ekonomi, dan indikator keberhasilan pembangunan ekonomi.

(2) Bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman tentang pengertian pembangunan ekonomi, perencanaan pembangunan ekonomi, dan indikator keberhasilan pembangunan ekonomi.

(3) Melakukan penilaian dan/refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.

(4) Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran.

(5) Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk remedial, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.

(6) Mensyukuri sumber daya sebagai karunia Tuhan Yang Maha Esa dengan cara memanfaatkan dan menggunakan sumber daya sebaik-baiknya, tidak melakukan pemborosan. 4) Penilaian

a) Penilaian terhadap peserta didik dapat dilakukan selama proses dan setelah pembelajaran berlangsung, termasuk pada saat peserta didik menjawab beberapa pertanyaan dari guru. Penilaian dapat dilakukan dengan observasi. Dalam observasi ini misalnya dilihat aktivitas dan tingkat perhatian peserta didik pada saat pembelajaran berlangsung, kemampuan menyampaikan pendapat, kemampuan memberikan argumentasi, kemampuan dalam berbicara lancar, dan kemampuan menggunakan bahasa yang baik/benar.

Lembar Observasi untuk Kinerja Diskusi Kelompok Bentuk Check ListNama siswa: . Kelas: ........ Tgl: ...............

No.Aspek yang DiukurSkor

1Pola berpikir saat menyampaikan informasi runtut/teratur

2Saat bertanya ada kejelasan fokus/ arah pertanyaan

3Pola berpikir saat memberikan argumentasi runtut/teratur

4Pola berpikir saat memberikan kritikan runtut/teratur

5Kemampuan dalam berbicara (memberikan informasi, berpendapat, berargumentasi) lancar

6Bahasa yang dipakai (untuk menyampaikan informasi, kritikan ataupun argumentasi) baik/benar

Jumlah skor

(Catatan: beri skor 1 jika sesuai kriteria yang ditetapkan)

b) Untuk mengukur sejauh mana peserta didik mengerti apa yang dijelaskan oleh guru, peserta didik diminta untuk:

(1) Mendeskripsikan pengertian pembangunan ekonomi,

(2) Mendeskripsikan pengertian perencanaan pembangunan ekonomi.

(3) Menyebutkan indikator keberhasilan pembangunan ekonomi Penilaian terhadap peserta didik dapat diambil dari jawaban yang dibuat oleh peserta didik pada materi yang baru saja dikaji. b. Pembelajaran pada Pertemuan Ke-2 (135 Menit)

Pada pertemuan ke-2 ini dipelajari tentang faktor-faktor yang memengaruhi pembangunan ekonomi, masalah pembangunan ekonomi di Indonesia serta kebijakan dan strategi pembangunan. Adapun tujuan, materi pembelajaran, metode, langkah pembelajaran, dan penilaiannya diuraikan berikut ini. 1) Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu:

a) menyebutkan faktor-faktor yang memengaruhi pembangunan ekonomi, b) menyebutkan masalah pembangunan ekonomi di Indonesia c) mendeskripsikan kebijakan dan strategi pembangunan Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, peserta didik juga diharapkan mampu memiliki karakter disiplin (discipline), rasa hormat dan perhatian (respect), tekun (diligence), tanggung jawab (responsibility), dan etos kerja.2) Materi Pembelajaran

Materi yang disampaikan pada pertemuan pertama ini adalah Bab 1, Subbab A yang meliputi faktor-faktor yang memengaruhi pembangunan ekonomi, masalah pembangunan ekonomi di Indonesia serta kebijakan dan strategi pembangunan. Secara umum, pelaksanaan pembelajaran dibagi atas tiga tahapan, yaitu mencakup kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.

3) Langkah-Langkah Pembelajaran

a) Kegiatan Pendahuluan

(1) Guru mengajak peserta didik untuk berdoa terlebih dahulu kemudian mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar, mengecek kehadiran peserta didik (kedisiplinan), kerapian dan kebersihan ruang kelas, menyiapkan media dan alat serta buku yang diperlukan.

(2) Dalam pertemuan ini guru dapat menanyakan materi pertemuan yang lalu sebagai apersepsi sebagai apersepsi untuk mengingatkan pengalaman yang sudah dimiliki oleh peserta didik, misalnya guru mengajukan pertanyaan sebagai berikut.

(a) Mengapa pembangunan ekonomi oleh pemerintah perlu direncanakan?

(b) Apa saja indikator keberhasilan pembangunan ekonomi?

Pertanyaan tersebut untuk membuka pikiran peserta didik dalam menerima pelajaran. Selanjutnya guru menyampaikan bahwa topik yang dipelajari kali ini adalah tentang faktor-faktor yang memengaruhi pembangunan ekonomi, masalah pembangunan ekonomi di Indonesia serta kebijakan dan strategi pembangunan. (3) Guru memberikan motivasi dengan menampilkan gambar-gambar yang berkaitan dengan faktor-faktor yang memengaruhi pembangunan ekonomi, masalah pembangunan ekonomi di Indonesia serta kebijakan dan strategi pembangunan.

(4) Guru mengemukakan tujuan pembelajaran yang harus dicapai oleh peserta didik, sebagai berikut.

(1) faktor-faktor yang memengaruhi pembangunan ekonomi,

(2) masalah pembangunan ekonomi di Indonesia dan,

(3) kebijakan dan strategi pembangunan.

b) Kegiatan Inti

Pembelajaran dilakukan dengan pendekatan ilmiah (scientific approach). Adapun metode yang digunakan adalah diskusi kelompok. Kelas dibagi menjadi beberapa kelompok, dan tiap kelompok terdiri atas 45 peserta didik. Tiap kelompok diberi tugas untuk menemukan faktor-faktor yang memengaruhi pembangunan ekonomi, masalah pembangunan ekonomi di Indonesia serta kebijakan dan strategi pembangunan dengan cara sebagai berikut.

(1) Mengamati

Peserta didik diminta untuk membaca buku teks atau sumber lain yang relevan tentang pengertian faktor-faktor yang memengaruhi pembangunan ekonomi, masalah pembangunan ekonomi di Indonesia serta kebijakan dan strategi pembangunan. Adapun ringkasan uraian materi dalam pembelajaran ini adalah sebagai berikut.

(a) Faktor-faktor yang memengaruhi pembangunan ekonomiDalam proses pembangunan ekonomi terdapat banyak faktor yang memengaruhinya (Jhingan 2010), faktor-faktor tersebut dapat dikelompokkan menjadi faktor ekonomi dan faktor nonekonomi. a. Faktor Ekonomi

Faktor ekonomi yang dapat memengaruhi proses pembangunan ekonomi, antara lain sebagai berikut.

1) Sumber alam atau tanah

Ketersediaan sumber alam atau tanah berpengaruh terhadap proses pembangunan ekonomi karena alam atau tanah sangat diperlukan dalam pembangunan ekonomi. Sumber alam atau tanah yang dimaksudkan mencakup kesuburan tanah, letak dan susunannya, kekayaan hutan, mineral, iklim, sumber air, sumber lautan, bahkan kedirgantaraan.

2) Akumulasi modal

Modal berarti persediaan faktor produksi yang secara fisik dapat digunakan untuk memproduksi barang atau jasa. Apabila persediaan modal naik dalam batas waktu tertentu maka disebut akumulasi modal atau pembentukan modal. 3) Organisasi

Sekalipun tersedia kekayaan alam, modal, maupun tenaga kerja, jika tidak ada orang yang mengorganisir untuk melakukan kegiatan produksi, maka semua kekayaan tersebut hanya berupa potensi belaka. Orang yang mengorganisir tersebut adalah pengusaha.

4) Kemajuan teknologi

Perubahan teknologi dianggap sebagai faktor paling penting di dalam proses pertumbuhan ekonomi. Perubahan tersebut berkaitan dengan perubahan di dalam metode produksi sebagai hasil pembaruan atau teknik penelitian baru.

5) Pembagian kerja dan skala produksi

Spesialisasi dan pembagian kerja menimbulkan peningkatan produktivitas karena pekerjanya menjadi tambah terampil.b. Faktor Nonekonomi

Faktor nonekonomi yang dapat memengaruhi proses pembangunan ekonomi, antara lain sebagai berikut.

1) Lembaga atau faktor sosial dan budaya

Pendidikan dan kebudayaan membawa ke arah penalaran (reasoning) yang lebih baik dan dapat menanamkan semangat baru dan memunculkan entrepreneur baru dan menghasilkan perubahan pandangan, harapan, struktur dan nilai-nilai sosial yang positif terhadap pembangunan ekonomi.

2) Sumber daya manusia

Sumber daya manusia merupakan faktor nonekonomi yang dapat memengaruhi pembangunan ekonomi. Oleh karenanya dibutuhkan pengembangan sumber daya manusia untuk mendukung pembangunan ekonomi.

3) Faktor politik dan administratif

Agar proses pembangunan ekonomi berjalan dengan baik perlu didukung dengan stabilitas politik dan administrasi yang kokoh. Adanya ketertiban, stabilitas, dan perlindungan hukum yang pasti dapat mendorong lahirnya wirausaha yang dapat menggerakkan kegiatan ekonomi semakin maju.

(b) Masalah pembangunan ekonomi di Indonesia Krisis ekonomi yang terjadi di Indonesia pada tahun 1998, menunjukkan bahwa pondasi pembangunan ekonomi yang dilaksanakan oleh pemerintah Indonesia sangat rapuh. Jika ditelusuri lebih jauh, ada beberapa masalah pembangunan ekonomi Indonesia, antara lain sebagai berikut.a. Kemiskinan dan Keterbelakanganb. Pengangguran

c. Berbagai Ketimpangan Hasil Pembangunan

Ada beberapa persoalan yang berkaitan dengan ketimpangan hasil pembangunan. Ketimpangan tersebut mencakup beberapa hal sebagai berikut.1) Ketidakmerataan pendapatan nasional

2) Ketidakmerataan pendapatan spasial

3) Ketidakmerataan pendapatan regional

(c) Kebijakan dan strategi pembangunan Pembangunan sebagai suatu proses, artinya bahwa pembangunan merupakan suatu tahap yang harus dijalani oleh setiap masyarakat atau bangsa. Tahap-tahap perkembangan tersebut direncanakan dan ditentukan strateginya agar semuanya berjalan sesuai yang diharapkan. Menurut Jhingan (2010) strategi pembangunan ekonomi yang dapat dilaksanakan oleh suatu negara adalah sebagai berikut. a. Strategi Pertumbuhan.b. Strategi Pembangunan dengan Pemerataan.c. Strategi Ketergantungan.Inti dari konsep strategi ketergantungan adalah sebagai berikut.

1) Kemiskinan di negara-negara berkembang lebih disebabkan karena adanya ketergantungan negara tersebut terhadap pihak luar/negara lainnya.

2) Teori ketergantungan tersebut memang cukup relevan namun sayangnya menjadi semacam dalih terhadap kenyataan yang ada. Teori ketergantungan ini terjadi karena kurangnya usaha untuk membangun masyarakat sendiri. Oleh seBab 1tu, pembangunan sebagai upaya masyarakat untuk melepaskan diri dari keterbelakangan yang disebabkan oleh kondisi ketergantungan tersebut. Pembangunan tersebut haruslah merupakan pembebasan masyarakat dari rantai yang membelenggu struktur eksploitatif (pola struktur ekonomi kolonial).

d. Strategi yang Berwawasan Ruang

Menurut strategi ini sebab-sebab kurang mampunya daerah miskin berkembang secepat daerah yang lebih maju/kaya, karena kemampuan/pengaruh menyebar dari kaya ke miskin (spread effects) lebih kecil daripada terjadinya aliran sumber daya dari daerah miskin ke daerah kaya (back wash effect).

e. Strategi Pendekatan Kebutuhan Pokok

Menurut strategi ini, kemiskinan harus ditanggulangi secara massal. Penekanannya pada pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat. Pada kenyataannya, pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat masih rendah.

(2) Menanya

Peserta didik dibimbing agar mengajukan pertanyaan tentang faktor-faktor yang memengaruhi pembangunan ekonomi, masalah pembangunan ekonomi di Indonesia serta kebijakan dan strategi pembangunan.

(3) Mengeksplorasi

Mengumpulkan data dan informasi tentang faktor-faktor yang memengaruhi pembangunan ekonomi, masalah pembangunan ekonomi di Indonesia serta kebijakan dan strategi pembangunan.

(4) Mengasosiasi

Peserta didik dibimbing untuk menganalisis dan menyimpulkan informasi dan data-data yang diperoleh dari bacaan maupun dari sumber-sumber terkait serta membuat hubungannya untuk mendapatkan simpulan dan menemukan cara mengatasi masalah pembangunan dan pertumbuhan ekonomi

(5) Mengomunikasikan

Peserta didik diminta untuk melaporkan hasil analisis dan temuan dalam bentuk tulisan tentang cara mengatasi masalah pembangunan dan pertumbuhan ekonomi.

c) Kegiatan Penutup

Dalam kegiatan penutup, guru melakukan hal berikut.

(1) Membuat kesimpulan bersama dari hasil diskusi dengan materi faktor-faktor yang memengaruhi pembangunan ekonomi, masalah pembangunan ekonomi di Indonesia serta kebijakan dan strategi pembangunan.

(2) Bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman tentang faktor-faktor yang memengaruhi pembangunan ekonomi, masalah pembangunan ekonomi di Indonesia serta kebijakan dan strategi pembangunan.

(3) Melakukan penilaian dan/refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.

(4) Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran.

(5) Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk remedial, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.

(6) Mensyukuri sumber daya sebagai karunia Tuhan Yang Maha Esa dengan cara memanfaatkan dan menggunakan sumber daya sebaik-baiknya, tidak melakukan pemborosan.

4) Penilaian

a) Penilaian terhadap peserta didik dapat dilakukan selama proses dan setelah pembelajaran berlangsung, termasuk pada saat peserta didik menjawab beberapa pertanyaan dari guru. Penilaian dapat dilakukan dengan observasi. Dalam observasi ini misalnya dilihat aktivitas dan tingkat perhatian peserta didik pada saat pembelajaran berlangsung, kemampuan menyampaikan pendapat, kemampuan memberikan argumentasi, kemampuan dalam berbicara lancar, dan kemampuan menggunakan bahasa yang baik/benar.

Pengukuran Partisipasi Peserta Didik dalam Mata Pelajaran Ekonomi

Nama siswa: ................... Kelas/Semester : / Tgl: ..........................

NoPernyataan / IndikatorSKOR

1234

1Kehadiran di kelas

2Aktivitas di kelas

3Ketepatan waktu mengumpulkan tugas

4Kerapian buku catatan

5Kelengkapan buku catatan

6Partisipasi dalam praktikum

7Kerapian laporan praktikum

8Partisipasi kegiatan kelompok

Total skor

Keterangan :

1 : sangat kurang/sangat jarang

2 : kurang/jarang 3 : cukup

4 : baik/sepenuhnya

b) Untuk mengukur sejauh mana peserta didik mengerti apa yang dijelaskan oleh guru, peserta didik diminta untuk:

(1) menyebutkan faktor-faktor yang memengaruhi pembangunan ekonomi,

(2) masalah pembangunan ekonomi di Indonesia dan

(3) kebijakan dan strategi pembangunan.

Penilaian terhadap peserta didik dapat diambil dari jawaban yang dibuat oleh peserta didik pada materi yang baru saja dikaji.

c. Pembelajaran pada Pertemuan Ke-3 (135 Menit)

Pada pertemuan ke-3 ini dipelajari tentang pertumbuhan ekonomi serta perbedaan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi. Adapun tujuan, materi pembelajaran, metode, langkah pembelajaran, dan penilaiannya diuraikan berikut ini.

1) Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu:

a) Mendeskripsikan pengertian pertumbuhan ekonomi.b) Mendeskripsikan perbedaan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi. Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu memiliki karakter disiplin (discipline), rasa hormat dan perhatian (respect), tekun (diligence), tanggung jawab (responsibility), dan ketelitian (carefulness).

2) Materi Pembelajaran

Materi yang disampaikan pada pertemuan pertama ini adalah Bab 1, Subbab B yang meliputi pertumbuhan ekonomi serta perbedaan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi.

Secara umum, pelaksanaan pembelajaran dibagi atas tiga tahapan, yaitu mencakup kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.

3) Langkah-Langkah Pembelajaran

a) Kegiatan Pendahuluan

(1) Guru mengajak peserta didik untuk berdoa terlebih dahulu kemudian mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar, mengecek kehadiran peserta didik (kedisiplinan), kerapian dan kebersihan ruang kelas, menyiapkan media dan alat serta buku yang diperlukan.

(2) Dalam pertemuan ini guru dapat menanyakan materi pertemuan yang lalu sebagai apersepsi sebagai apersepsi untuk mengingatkan pengalaman yang sudah dimiliki oleh peserta didik, misalnya guru mengajukan pertanyaan sebagai berikut.

(a) Wilayah Indonesia memiliki banyak lahan yang subur. Apa pengaruh lahan yang subur terhadap perekonomian masyarakat setempat?

(b) Para petani di Indonesia masih banyak yang menggunakan teknologi tradisional dan sederhana dalam bercocok tanam. Apa pengaruh penggunaan teknologi tradisional terhadap hasil produksi? Pertanyaan tersebut untuk membuka pikiran peserta didik dalam menerima pelajaran. Selanjutnya guru menyampaikan bahwa topik yang dipelajari kali ini adalah tentang pertumbuhan ekonomi serta perbedaan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi.

(3) Guru memberikan motivasi dengan menampilkan gambar-gambar yang berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi serta perbedaan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi.

(4) Guru mengemukakan tujuan pembelajaran yang harus dicapai oleh peserta didik, sebagai berikut.

(1) mendeskripsikan pengertian pertumbuhan ekonomi

(2) mendeskripsikan perbedaan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi. b) Kegiatan Inti

Pembelajaran dilakukan dengan pendekatan ilmiah (scientific approach). Adapun metode yang digunakan adalah diskusi kelompok. Kelas dibagi menjadi beberapa kelompok, dan tiap kelompok terdiri atas 45 peserta didik. Tiap kelompok diberi tugas untuk menemukan pengertian pertumbuhan ekonomi serta perbedaan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi dengan cara sebagai berikut. (1) Mengamati

Peserta didik diminta untuk membaca buku teks atau sumber lain yang relevan tentang pengertian pertumbuhan ekonomi serta perbedaan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi.Adapun ringkasan uraian materi dalam pembelajaran ini adalah sebagai berikut.

1. Pertumbuhan Ekonomi

a. Konsep Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi

Untuk mengukur pertumbuhan ekonomi dapat digunakan rumus sebagai berikut.

b. Akumulasi ModalAkumulasi modal akan terjadi jika ada sebagian pendapatan yang disisihkan (tidak dikonsumsi semua) dan ditabung yang kemudian diinvestasikan untuk memperbesar output pada masa yang akan datang. Investasi yang dilakukan pemerintah maupun swasta memicu adanya peningkatan output.

c. Pertumbuhan Penduduk

Pertumbuhan penduduk dan hal-hal yang berhubungan dengan kenaikan jumlah angkatan kerja (labor force) secara tradisional telah dianggap sebagai faktor yang positif dalam merangsang pertumbuhan ekonomi, artinya semakin banyak penduduk akan meningkatkan potensi pasar domestik. d. Kemajuan Teknologi

Menurut para ekonom, kemajuan teknologi merupakan faktor yang paling penting bagi pertumbuhan ekonomi. Dalam bentuk yang paling sederhana, kemajuan teknologi disebabkan oleh cara-cara baru dan cara-cara lama yang diperbaiki dalam melakukan pekerjaan-pekerjaan tradisional seperti menanam padi, membuat pakaian, atau membangun rumah.

2. Perbedaan Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi

Ada syarat-syarat yang harus dipenuhi agar suatu peningkatan GNP dapat dianggap sebagai pembangunan ekonomi, yaitu kenaikan GNP disertai perubahan struktur ekonomi, memperhatikan pemerataan peningkatan kesejahteraan masyarakat, dan ditandai dengan perkembangan IPTEK. (2) Menanya

Peserta didik dibimbing agar mengajukan pertanyaan tentang pengertian pertumbuhan ekonomi serta perbedaan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi.

(3) Mengeksplorasi

Mengumpulkan data dan informasi tentang pengertian pertumbuhan ekonomi serta perbedaan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi.

(4) Mengasosiasi

Peserta didik dibimbing untuk menganalisis dan menyimpulkan informasi dan data-data yang diperoleh dari bacaan maupun dari sumber-sumber terkait serta membuat hubungannya untuk mendapatkan simpulan dan menemukan cara mengatasi masalah pembangunan dan pertumbuhan ekonomi

(5) Mengomunikasikan

Peserta didik diminta untuk melaporkan hasil analisis dan temuan dalam bentuk tulisan tentang cara mengatasi masalah pembangunan dan pertumbuhan ekonomi.

c) Kegiatan Penutup

Dalam kegiatan penutup, guru melakukan hal berikut.

(1) Membuat kesimpulan bersama dari hasil diskusi dengan materi pengertian pertumbuhan ekonomi serta perbedaan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi.

(2) Bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman tentang pengertian pertumbuhan ekonomi serta perbedaan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi.

(3) Melakukan penilaian dan/refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.

(4) Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran.

(5) Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk remedial, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.

(6) Mensyukuri sumber daya sebagai karunia Tuhan Yang Maha Esa dengan cara memanfaatkan dan menggunakan sumber daya sebaik-baiknya, tidak melakukan pemborosan.

4) Penilaian

a) Penilaian terhadap peserta didik dapat dilakukan selama proses dan setelah pembelajaran berlangsung, termasuk pada saat peserta didik menjawab beberapa pertanyaan dari guru. Penilaian dapat dilakukan dengan observasi. Dalam observasi ini misalnya melihat bagaimana peserta didik menerima pendapat teman, mau memberi masukan, keterbukaan dalam menerima kritik, rela pendapatnya tidak diterima, memberi kesempatan teman untuk berbicara, dan tidak memotong pembicaraan teman. Lembar Observasi untuk Mengukur Kemampuan Afektif Berinteraksi dalam Diskusi Kelompok

Nama siswa: . Kelas: ............... Tgl: .....................

NoAspek yang diukurBeri Tanda Jika Tampak

1Mau menerima pendapat teman lain

2Mau memberikan masukan kepada teman lain

3Mau meminta kesempatan untuk berpendapat

4Rela pendapatnya tidak diterima

5Membantu, mendorong atau memberikan kesempatan teman untuk berpendapat

6Tidak memotong teman yang berbicara/menyampaikan pendapat

Total skor

b) Untuk mengukur sejauh mana peserta didik mengerti apa yang dijelaskan oleh guru, peserta didik diminta untuk:

(1) mendeskripsikan pengertian pertumbuhan ekonomi

(2) mendeskripsikan perbedaan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi.

Penilaian terhadap peserta didik dapat diambil dari jawaban yang dibuat oleh peserta didik pada materi yang baru saja dikaji.

d. Pembelajaran pada Pertemuan Ke-4 (135 Menit)

Pada pertemuan ke-4 ini dipelajari tentang tolok ukur negara yang mengalami pertumbuhan ekonomi dan teori-teori pertumbuhan ekonomi. Adapun tujuan, materi pembelajaran, metode, langkah pembelajaran, dan penilaiannya diuraikan berikut ini.

1) Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu:

a) mendeskripsikan cara mengukur pertumbuhan ekonomi

b) mendeskripsikan teori-teori pertumbuhan ekonomi Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu memiliki karakter disiplin (discipline), rasa hormat dan perhatian (respect), tekun (diligence), tanggung jawab (responsibility), dan ketelitian (carefulness).

2) Materi Pembelajaran

Materi yang disampaikan pada pertemuan pertama ini adalah Bab 1, Subbab B yang meliputi cara mengukur pertumbuhan ekonomi dan teori-teori pertumbuhan ekonomi.

Secara umum, pelaksanaan pembelajaran dibagi atas tiga tahapan, yaitu mencakup kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.

3) Langkah-Langkah Pembelajaran

a) Kegiatan Pendahuluan

(1) Guru mengajak peserta didik untuk berdoa terlebih dahulu kemudian mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar, mengecek kehadiran peserta didik (kedisiplinan), kerapian dan kebersihan ruang kelas, menyiapkan media dan alat serta buku yang diperlukan.

(2) Dalam pertemuan ini guru dapat menanyakan materi pertemuan yang lalu sebagai apersepsi sebagai apersepsi untuk mengingatkan pengalaman yang sudah dimiliki oleh peserta didik, misalnya guru mengajukan pertanyaan sebagai berikut.

(a) Apa hubungan antara pertumbuhan penduduk dengan pertumbuhan ekonomi?

(b) Apa peranan teknologi dalam pertumbuhan ekonomi?Pertanyaan tersebut untuk membuka pikiran peserta didik dalam menerima pelajaran. Selanjutnya guru menyampaikan bahwa topik yang dipelajari kali ini adalah tentang cara mengukur pertumbuhan ekonomi dan teori-teori pertumbuhan ekonomi.

(3) Guru memberikan motivasi dengan menampilkan gambar-gambar yang berkaitan dengan cara mengukur pertumbuhan ekonomi dan teori-teori pertumbuhan ekonomi.

(4) Guru mengemukakan tujuan pembelajaran yang harus dicapai oleh peserta didik, sebagai berikut.

(1) mendeskripsikan cara mengukur pertumbuhan ekonomi

(2) mendeskripsikan teori-teori pertumbuhan ekonomib) Kegiatan Inti

Pembelajaran dilakukan dengan pendekatan ilmiah (scientific approach). Adapun metode yang digunakan adalah diskusi kelompok. Kelas dibagi menjadi beberapa kelompok, dan tiap kelompok terdiri atas 45 peserta didik. Tiap kelompok diberi tugas untuk menemukan cara mengukur pertumbuhan ekonomi dan teori-teori pertumbuhan ekonomi. dengan cara sebagai berikut.

(1) Mengamati

Peserta didik diminta untuk membaca buku teks atau sumber lain yang relevan tentang cara mengukur pertumbuhan ekonomi dan teori-teori pertumbuhan ekonomi.

Adapun ringkasan uraian materi dalam pembelajaran ini adalah sebagai berikut.

(a) Cara mengukur pertumbuhan ekonomiTolok Ukur Pertumbuhan Ekonomi

Menurut Economic Commission for Asia and the Far East (ECAFE) tolok ukur pertumbuhan ekonomi adalah sebagai berikut.

a. Apakah di negara itu ditemukan sumber-sumber produktif?

b. Apakah di negara itu terjadi kenaikan pendapatan nasional?

c. Apakah di negara itu terjadi kenaikan konsumsi?

(b) Teori-teori pertumbuhan ekonomi. Michael P. Todaro dan Stephen C. Smith (2006) mengemukakan teori-teori pertumbuhan ekonomi yang dapat dikelompokkan menjadi teori pertumbuhan ekonomi historis, teori pertumbuhan ekonomi klasik, dan pertumbuhan ekonomi neo klasik. Berikut ini disajikan konsep teori pertumbuhan ekonomi beberapa tokoh. a. Teori Pertumbuhan Ekonomi Historis

Tokoh utama mashab ekonomi historis, adalah Friedrich List, Bruno Hildebrand, Karl Bucher, Werner Sombart, dan Walt Whiteman Rostow.

b. Teori Pertumbuhan Ekonomi Klasik

Tokoh teori pertumbuhan ekonomi klasik adalah Adam Smith dan David Ricardo.

c. Teori Pertumbuhan Ekonomi Neo Klasik

Tokoh teori pertumbuhan ekonomi Neo klasik adalah Sollow Swan, Harrod-Domar, dan Schumpeter. (2) Menanya

Peserta didik dibimbing agar mengajukan pertanyaan tentang cara mengukur pertumbuhan ekonomi dan teori-teori pertumbuhan ekonomi.

(3) Mengeksplorasi

Mengumpulkan data dan informasi tentang cara mengukur pertumbuhan ekonomi dan teori-teori pertumbuhan ekonomi.

(4) Mengasosiasi

Peserta didik dibimbing untuk menganalisis dan menyimpulkan informasi dan data-data yang diperoleh dari bacaan maupun dari sumber-sumber terkait serta membuat hubungannya untuk mendapatkan simpulan dan menemukan cara mengatasi masalah pembangunan dan pertumbuhan ekonomi

(5) Mengomunikasikan

Peserta didik diminta untuk melaporkan hasil analisis dan temuan dalam bentuk tulisan tentang cara mengatasi masalah pembangunan dan pertumbuhan ekonomi.

c) Kegiatan Penutup

Dalam kegiatan penutup, guru melakukan hal berikut.

(1) Membuat kesimpulan bersama dari hasil diskusi dengan materi cara mengukur pertumbuhan ekonomi dan teori-teori pertumbuhan ekonomi.

(2) Bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman tentang cara mengukur pertumbuhan ekonomi dan teori-teori pertumbuhan ekonomi. (3) Melakukan penilaian dan/refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.

(4) Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran.

(5) Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk remedial, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.

(6) Mensyukuri sumber daya sebagai karunia Tuhan Yang Maha Esa dengan cara memanfaatkan dan menggunakan sumber daya sebaik-baiknya, tidak melakukan pemborosan.

4) Penilaian

a) Penilaian terhadap peserta didik dapat dilakukan selama proses dan setelah pembelajaran berlangsung, termasuk pada saat peserta didik menjawab beberapa pertanyaan dari guru. Penilaian dapat dilakukan dengan observasi. Dalam observasi ini misalnya melihat kehadiran peserta didik di kelas, aktivitas di kelas, ketepatan waktu mengumpulkan tugas, kerapian buku catatan. kelengkapan buku catatan, partisipasi dalam kegiatan kelompok. Pengukuran Partisipasi Peserta didik dalam Mata Pelajaran Ekonomi XI Nama siswa: ... Kelas/Semester : / Tgl: ..........................

NoPernyataan / IndikatorSKOR

1234

1Kehadiran di kelas

2Aktivitas di kelas

3Ketepatan waktu mengumpulkan tugas

4Kerapian buku catatan

5Kelengkapan buku catatan

6Partisipasi kegiatan kelompok

Total skor

Keterangan :

1 : sangat kurang/sangat jarang

2 : kurang/jarang 3 : cukup

4 : baik/sepenuhnya

b) Untuk mengukur sejauh mana peserta didik mengerti apa yang dijelaskan oleh guru, peserta didik diminta untuk:

(1) Mendeskripsikan cara mengukur pertumbuhan ekonomi.(2) Mendeskripsikan teori-teori pertumbuhan ekonomi. Penilaian terhadap peserta didik dapat diambil dari jawaban yang dibuat oleh peserta didik pada materi yang baru saja dikaji.

D. PengayaanKegiatan pengayaan merupakan kegiatan pembelajaran yang diberikan kepada peserta didik yang telah menguasai materi pembelajaran pembangunan dan pertumbuhan ekonomi. Pengayaan dilakukan untuk menambah ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, rasa peduli kepada sesama, dan memahami keterkaitan pembangunan ekonomi dan kesejahteraan. Sebagai contoh peserta didik dapat diberikan bahan bacaan baru yang relevan seperti artikel yang memuat keberhasilan seseorang dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan berita yang memuat adanya bencana alam karena ulah manusia yang tidak bertanggung jawab. Selain itu, peserta didik dapat diberikan soal-soal untuk menambah wawasannya. Guru dapat membuat sendiri atau menggunakan soal-soal berikut ini.

1. Di bawah ini yang bukan merupakan konsep pembangunan ekonomi adalah .

A. suatu proses perubahan yang terus-menerusB. mengakibatkan perubahan sosial

C. berupaya meningkatkan Gross National Product (GNP) per kapita

D. adanya kebijakan ekonomi yang mendukung pengembangan usaha kecil dan menengah

E. pertumbuhan ekonomi berlangsung dalam jangka waktu yang panjang

2. Di bawah ini yang bukan merupakan upaya penanggulangan kemiskinan yang dilakukan oleh pemerintah adalah.A. pengembangan sistem jaminan sosial

B. mempermudah akses usaha kecil terhadap sumber-sumber pembiayaanC. peningkatan pelayanan administrasi kependudukan D. pembangunan fasilitas transportasi dan perdagangan

E. pembinaan usaha kecil dan menengah 3. Di bawah ini yang bukan merupakan dampak positif dari kegiatan pembangunan adalah.A. peningkatan kualitas pemukiman penduduk

B. peningkatan kualitas kesehatan penduduk

C. peningkatan kualitas pendidikan penduduk

D. peningkatan pendapatan perkapita penduduk

E. peningkatan pencemaran lingkungan4. Keberhasilan pembangunan ekonomi dapat dilihat dengan menggunakan sejumlah indikator. Di bawah ini yang merupakan indikator moneter keberhasilan pembangunan ekonomi adalah.A. tingkat harapan hidup

B. angka kematian bayi

C. tingkat melek huruf

D. pendapatan perkapita E. Index Pembangunan Manusia5. Pembangunan ekonomi dipengaruhi oleh sejumlah faktor. Faktor non ekonomi yang dapat menghambat pembangunan ekonomi adalah.A. sumber daya alam yang melimpahB. kemajuan teknologi yang terus-menerus

C. pembangunan sumber daya manusia yang terus-menerus

D. instabilitas politik dan keamanan E. tingkat pendidikan penduduk yang rendahKunci Jawaban

1. D2. C3. E

4. D

5. E

E. Remedial

Kegiatan remedial dilakukan dan diberikan kepada peserta didik yang belum menguasai materi dan belum mencapai kompetensi seperti telah disebutkan di atas. Bentuk yang dilakukan antara lain peserta didik secara terencana untuk mempelajari buku teks pelajaran Ekonomi Kelas XI pada bagian tertentu yang belum dikuasai tersebut. Kemudian peserta didik yang diremedi tersebut dites lagi, dan jika hasilnya belum mencapai kompetensi yang diharapkan maka peserta didik diremedi lagi, sampai peserta didik benar-benar mempunyai kompetensi yang diharapkan. Guru menyediakan banyak latihan/pertanyaan atau tugas yang disesuaikan dengan materi Bab 1 buku teks pelajaran Ekonomi. Peserta didik yang mengalami kesulitan perlu perhatian yang lebih serius, bahkan jika diperlukan dilakukan kerja sama dengan orang tua/wali.

F. Interaksi Guru dan Orang Tua

Interaksi guru dan orang tua dapat dilakukan dengan cara orang tua membubuhkan tanda tangan dalam setiap tugas dan nilai ulangan. Di samping itu, dapat juga dilakukan komunikasi lewat telepon dengan orang tua.