proposal kei 2014 fix fix alhamdulilah banget buat softile di disk
DESCRIPTION
KKNTRANSCRIPT
-
PROPOSAL KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM)
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PENDIDIKAN
PEMBENTUKAN BALAI PENGETAHUAN BERBASIS
PEMBERDAYAAN POTENSI MASYARAKAT LOKAL
LOKASI
DESA LETVUAN, OHOILILIR, NGILNGOF KECAMATAN KEI KECIL,
KABUPATEN MALUKU TENGGARA, PROVINSI MALUKU
OLEH:
1. Prof. Dr. PM. Laksono (NIP. 195340619810110001)
2. Aryo Andityo N (NIM. 11/314017/EK/18404)
3. Fauzan Rusli Pratama (NIM. 11/319703/TK/38821)
4. Anisa Lailatul Fitria (NIM. 11/317234/KU/14481)
5. Yosia Bertha Freenandyka (NIM. 11/311977/PS/06110)
6. Maria Margaretha Putri I (NIM. 11/311779/HK/18641)
7. Elylla Oktaviana (NIM. 11/316003/KG/08903)
8. Dias Prasongko (NIM. 11/312395/SP/24543)
PUSAT STUDI ASIA PASIFIK
UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
2014
-
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ............................................................................................... i
DAFTAR ISI ........................................................................................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN ................................... Error! Bookmark not defined.
BAB IPENDAHULUAN ........................................................................................ 2
A. Judul ............................................................................................................. 2
B. Latar Belakang ............................................................................................. 2
C. Tujuan dan Manfaat ..................................................................................... 4
BAB IITARGET DAN LUARAN .......................................................................... 6
A. Target ........................................................................................................... 6
B. Luaran yang diharapkan ............................................................................... 7
BAB IIIMETODE PELAKSANAAN .................................................................. 10
A. Persiapan dan Pembekalan ......................................................................... 10
B. Pelaksanaan ................................................................................................ 10
1. Sains dan Teknologi ............................................................................... 13
2. Kesehatan ............................................................................................... 15
3. Pembangunan Desa .................................................................................... 17
C. Rencana Keberlanjutan Program ............................................................... 20
BAB IVKELAYAKAN INSTITUSI PENGUSUL .............................................. 22
BAB VBIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ..................................................... 23
A. Anggaran Biaya ......................................................................................... 23
B. Jadwal Kegiatan ......................................................................................... 23
LAMPIRAN-LAMPIRAN ................................................................................... 26
-
1
-
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Judul
Pembentukan Balai Pengetahuan Berbasis Pemberdayaan Potensi
Masyarakat Lokal di Desa Letvuan, Ohoililir dan Ngilngof, Kecamatan Kei
Kecil, Kabupaten Maluku Tenggara.
B. Latar Belakang
Kepulauan Kei berada dalam wilayah kabupaten Maluku Tenggara yang
terdiri dari tiga gugus pulau utama yaitu Pulau Dullah (122,84 Km), Pulau Kei
Kecil/Nuhu Roa (722,62 Km), dan Pulau Kei Besar/ Nuhu Yut (550,05 Km).
Sejak resmi dimekarkan pada tahun 2007, secara administratif pulau Dullah
menjadi wilayah kota madya Tual, dan pulau Kei Besar-Kei Kecil tetap menjadi
wilayah Kabupaten Maluku Tenggara. Kabupaten Maluku Tenggara terletak
antara: 5- 6,5 Lintang Selatan dan 131- 133,5 Bujur Timur. Secara geografis
daratan ini berada di tengah dua lautan yaitu Laut Banda di sebelah Barat dan laut
Arafuru di Timur dan Tenggara.
Kecamatan Kei Kecil memiliki 33 pulau dengan 4 pulau yang berpenghuni
dan memiliki usaha, dan 29 pulau tidak berpenghuni. Jumlah penduduk
Kepulauan Kei Kecil menurut Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Maluku
Tenggara tahun 2012 adalah 51.636 penduduk. Masyarakat Kei mengonsumsi
embal, sejenis umbi-umbian sebagai makanan pokok pengganti nasi. BPS
Kabupaten Maluku Tenggara menunjukkan bahwa jumlah produksi pertanian
ketela pohon menduduki angka tertinggi yaitu mencapai 10.430 ton. Meskipun
pemerintah telah mengeluarkan peraturan mengenai peralihan bahan pangan
menuju beras, masyarakat masih tetap mengonsumsi embal sebagai makanan
pokok sehari-hari. Permasalahan terkait mengenai peralihan bahan pangan
menuju beras adalah distribusi beras yang sulit dan harganya yang tinggi.
Sedangkan upaya mandiri pengadaan beras menemui masalah terkait dengan jenis
tanah di Kepulauan Kei yang tidak cocok untuk dilakukan penanaman padi.
Ditinjau dari bidang kesehatan, malaria dan hepatitis terutama hepatitis B
merupakan penyakit dengan insidensi tertinggi di Maluku Tenggara. Departemen
Kesehatan (Depkes, 2007) menyatakan bahwa di Provinsi Maluku termasuk
-
3
Maluku Tenggara telah digalakkan program kesehatan berupa imunisasi (PD3I).
Meskipun fasilitas pelayanan kesehatan telah mencukupi, namun program
imunisasi Hepatitis B di Maluku Tenggara masih belum terlaksana. Sedangkan
data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Nasional 2007 menunjukkan bahwa
Provinsi Maluku menduduki peringkat kedua indikator prevalensi karies aktif,
dan indikator status gizi buruk dan kurang.
Sedangkan kebutuhan sumber air minum di Kepulauan Kei Kecil
didaerah perkotaan dan sekitarnya terpenuhi melalui air ledeng PDAM yang di
ambil dari mata air Sungai Evu di Desa Evu. Sedangkan di daerah perdesaan
kebanyakan sumber air minum yang digunakan adalah sumur yang ada di desa
setempat. Desa Ohoililir merupakan contoh desa yang menggunakan sumber
air minum dari sumur, Desa Ngilngof menggunakan sumber mata air
terlindung dan Desa Letvuan menggunakan sumber air minum PDAM.
Mayoritas masyarakat Kepulauan Kei Kecil menekuni bidang pekerjaan
sektor perikanan. Hasil produksi ikan laut selama tahun 2011 mencapai
10.547,1 ton. Meski demikian, nelayan-nelayan di Kepulauan Kei kecil masih
didominasi oleh nelayan tradisional yang menggunakan perahu tak bermotor,
dan menggunakan alat penangkap ikan utama dari pancing.
Sarana dan prasarana pendidikan di Kepulauan Kei, terdapat 38 Sekolah
Dasar yang tersebar di seluruh Desa/Kelurahan di Kecamatan Kei Kecil.
Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama hanya berjumlah 13 dan hanya berada di
desa-desa tertentu, namun masih bisa dijangkau warga desa lain. Sedangkan
Sekolah Lanjutan Tingkat Atas/Kejuruan berjumlah 11 dan letaknya terpusat
di daerah perkotaan.
Menanggapi berbagai permasalahan tersebut, kami Tim KKN Kei 2014
memberikan solusi yang bersifat komprehensif sehingga dapat mengatasi
permasalahan sosial masyarakat Kecamatan Kei Kecil secara menyeluruh dan
berkelanjutan. Solusi tersebut kami tuangkan dalam pengadaan program Balai
Pengetahuan. Balai Pengetahuan merupakan pusat pendidikan dengan
kurikulum-kurikulum sub program yang dirancang untuk memberdayakan
masyarakat lokal dalam memanfaatkan potensi yang ada. Kegiatan yang ada
pada Balai Pengetahuan akan menunjang pelaksanaan subprogram terbagi
menjadi tiga fokus utama, yaitu sains dan teknologi, kesehatan dan agro serta
-
4
sosial humaniora. Dengan demikian, diharapkan masyakarakat mampu
mengembangkan desa mandiri untuk mencapai taraf kulitas hidup yang
optimal.
C. Tujuan dan Manfaat
Tujuan dan manfaat dari kegiatan KKN-PPM Kepulauan Kei 2014:
1. Bagi mahasiswa :
a. Menunaikan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
b. Mahasiswa mampu mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh.
c. Mahasiswa mampu mengidentifikasi kompleksitas permasalahan.
d. Meningkatkan kepedulian dan empati mahasiswa kepada permasalahan
masyarakat, sehingga terjadi perubahan perilaku mahasiswa, institusi
dan kelompok sasaran yang dituju untuk dikembangkan oleh program
KKN PPM selanjutnya.
2. Bagi masyarakat :
a. Memantik kesadaran masyarakat Kepulauan Kei, khususnya di desa
Letvuan, Ohoililir dan Ngilngof terkait potensi sumber daya di Ohoi
(wilayah kependudukan secara adat).
b. Membangun pola masyarakat yang mampu mengelola daerah
berdasarkan potensi, kebutuhan, dan kepentingan Ohoi.
c. Memberdayakan masyarakat untuk merencanakan dan melaksanakan
program baik fisik maupun non-fisik.
d. Meningkatkan kapasitas masyarakat Kepulauan Kei melalui program
peningkatan kualitas sumberdaya manusia di bidang pendidikan,
kesehatan dan energi.
e. Berbagi pengetahuan dan keterampilan dengan masyarakat Kepulauan
Kei agar dapat memanfaatkan potensi daerah sehingga masyarakat
mampu memiliki serta mengasah jiwa tangguh.
3. Bagi pemerintah Kabupaten Kei Kecil dan mitra :
a. Membantu Pemerintah Kabupaten Kei Kecil dan Pemerintah Provinsi
Maluku untuk merealisasikan program pembangunan daerah sesuai
dengan karakteristik wilayah dalam upaya peningkatan kesejahteraan
masyarakat berbasis program yang terintegrasi.
-
5
b. Membantu instansi-instansi pemerintah terkait, seperti Dinas
Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas Pekerjaan Umum, dan dinas-dinas
lainnya dalam pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat.
c. Membantu mitra-mitra seperti BUMN dan swasta untuk menyalurkan
dana dan kegiatan CSR mereka ke masyarakat demi peningkatan
kualitas dan kesejahteraan hidup masyarakat.
d. Mengoptimalkan peran pemerintah (khususnya pemerintah daerah
setempat) sebagai fasilitator di dalam pembentukan dan
pengembangan desa tangguh.
-
6
BAB II
TARGET DAN LUARAN
A. Target
Produk KKN ini berupa Balai Pengetahuan yang ditujukan kepada
kelompok masyarakat, khususnya ibu, anak dan remaja. Kelompok ini dipilih
karena memiliki potensi sebagai kader penerus program pendidikan. Di sini
masyarakat akan dibina sesuai dengan kurikulum yang dibuat untuk mengatasi
masalah yang ditemukan.
Diharapkan masyarakat aktif berpartisipasi dalam pengelolaan Balai
Pengetahuan yang dibentuk. Pemerintah desa diharapkan dapat mengelola
Balai Pengetahuan tersebut setelah periode KKN berakhir. Adanya
pengkaderan diharapakan dapat menyalurkan ilmu yang telah diberikan untuk
generasi selanjutnya dan dengan adanya program ini kualitas hidup
masyarakat dalam bidang sains dan teknologi serta kesehatan akan meningkat.
Tabel 1. Peta jalan pembangunan Balai Pengetahuan berbasis pemberdayaan
masyarakat lokal
KKN antar semester
2013
KKN antar semester
2014
KKN semester
ganjil 2014
KKN antar semester
2015
Pada periode ini
telah dilakukan
pembentukan
pemahaman
masyarakat akan
pentingnya
pendidikan,
kesehatan
lingkungan dan
pemanfaatan energi
Pelaksanaan program
ditekankan pada
pembentukan Balai
Pengetahuan untuk
meningkatkan
kemampuan
masyarakat dalam
melalui pendidikan,
kesehatan dan
pemanfaatan energi.
Target pencapaian
pada periode ini
adalah masyarakat
aktif berpartisipasi
dalam pengelolaan
Balai Pengetahuan.
Fokus program
ditekankan pada
monitoring dan
evaluasi
pencapaian Balai
Pengetahuan pada
periode
sebelumnya. Serta,
mengawal dan
menggerakkan
struktur organisasi
yang dibentuk pada
periode
sebelumnya dengan
melakukan
kaderisasi.
Fokus program
ditekankan pada
pengembangan dan
peningkatan fungsi
Balai Pengetahuan
sebagai pusat
pelatihan
masyarakat dari
hasil evaluasi pada
periode sebelumnya.
MEMBANGUN BALAI PENGETAHUAN BERBASIS POTENSI MASYARAKAT
LOKAL
-
7
B. Luaran yang diharapkan
Tabel 2. Produk Kegiatan KKN-PPM Kepulauan Kei dan Indikator
Pencapaian Balai Pengetahuan
No
Produk Kegiatan KKN-
PPM
(Balai Pengetahuan)
Sasaran Indikator Pencapaian Satuan
Sains dan Teknologi
1. Peningkatan Pengetahuan
Umum I dan
Peningkatan Pengetahuan
Umum II
Anak/
Siswa SD
Siswa mendapat pengalaman
pembelajaran yang menarik dan kreatif
tentang ilmu dan teknologi sesuai
kurikulum
Jumlah anak
partisipan
Masyarak
at Umum
Mengetahui arti penting pohon bagi
kehidupan dan ikut serta dalam
penanaman pohon
Jumlah
partisipan
Ikut serta dalam sosialisasi tentang cara-
cara penangkapan ikan yang benar dan
perlindungan terumbu karang serta
mampu menerapkannya
Jumlah
partisipan
Ikut serta dalam sosialisasi tentang
pentingnya kebersihan pantai dan
mampu melakukannya
Jumlah
partisipan
Ikut serta dalam sosialisasi tentang
penanganan limbah dan mampu
menerapkannya
Jumlah
partisipan
2. Penjernihan Air Masyarak
at umum
Masyarakat ikut terlibat dalam proses
penyuluhan dan pendidikan di Balai
Pengetahuan
Jumlah
partisipan
Masyarakat mampu menerapkan metode
pembuatan alat penjernih air dari bahan-
bahan lokal
Persentase
3. Pengembangan energi
solar sel
Masyarak
at Umum
Masyarakat ikut terlibat dalam proses
penyuluhan dan pendidikan di Balai
Pengetahuan
Jumlah
partisipan
Masyarakat mampu menerapkan metode
pemasangan solar sel sesuai dengan
teori yang diberikan
Persentase
4. Pengelolaan Bank Sampah Anak/
Siswa SD
Ikut serta dalam sosialisasi terkait
dampak buruk sampah terhadap
lingkungan
Jumlah
peserta
Terlaksananya nonton bareng film
mengenai dampak buruk sampah
terhadap lingkungan
Program
Masyarak
at umum
Ikut serta dalam pelatihan tentang
pemilahan jenis-jenis sampah
Jumlah
peserta
Ikut serta dalam pelatihan tentang Jumlah
-
8
pengolahan sampah organik dan
nonorganik
peserta
Mampu mengolah sampah organik
menjadi pupuk kompos
Persentase
Terlaksananya kerja bakti
membersihkan lingkungan desa
Program
Kesehatan
1. Peningkatan kualitas
Higiene dan sanitasi
Ibu rumah
tangga
Ibu ikut berpartisipasi dalam proses
penyuluhan dan pendidikan di Balai
Pengetahuan
Jumlah
partisipan
Meningkatnya kesadaran tentang
kebersihan diri dan lingkungan
Persentase
Meningkatnya kesadaran tentang
kebersihan dan kesehatan gigi dan mulut
Persentase
Ibu mampu mengajak orang terdekatnya
untuk berpartisipasi dalam kerja bakti
rutin di desa
Jumlah
partisipan
Anak/
Siswa SD
Ikut berpartisipasi dalam kegiatan dokter
gigi kecil.
Jumlah
partisipan
Meningkatnya kesadaran tentang
kebersihan gigi dan mulut
Persentase
Terlaksananya program hari menyikat
gigi di sekolah
Program
Memahami pentingnya cara sikat gigi
yang benar
Persentase
Memahami pentingnya cara mencuci
tangan yang benar
Persentase
Terbentuknya ranger kebersihan Program
2. Peningkatan kesadaran
Gizi
Ibu rumah
tangga
Ikut serta dalam penyuluhan dan
pendidikan di Balai Pengetahuan
Jumlah
Partisipan
Meningkatnya kesadaran terhadap gizi
seimbang dan pemilihan bahan makanan
Persentase
Meningkatnya kesadaran tentang
pentingnya kebersihan pengolahan
makanan
Persentase
Mampu menyediakan menu seimbang
dengan potensi pangan lokal
Persentase
Terlaksananya program senam rutin pagi
hari
Program
Anak/
Siswa SD
Ikut serta dalam pendidikan gizi kreatif
di Balai Pengetahuan
Jumlah
peserta
Meningkatnya pemahaman tentang
pemilihan jajanan yang baik
Persentase
Terbentuknya nutrition hero Program
3. Pelayanan Kesehatan Masyarak Terlaksananya skrining kesehatan gigi Program
-
9
at umum dan mulut
Terlaksananya skrining gizi Program
Terlaksananya tes golongan darah Program
4. Edukasi penyakit-penyakit
endemik (Malaria dan
Hepatitis)
Masyarak
at Umum
Masyarakat ikut berpartisipasi dalam
proses penyuluhan dan pendidikan di
Balai Pengetahuan
Jumlah
partisipan
Meningkatnya kesadaran terkait dampak
buruk penyakit Malaria dan Hepatitis
terhadap kesehatan
Persentase
Memahami dan menerapkan bagaimana
cara mencegah penyakit Malaria dan
Hepatitis
Persentase
Sosial Humaniora
1. Pendidikan dan Pengajaran
Ke Indonesiaan
Anak/
Siswa SD
Meningkatnya pamahaman dan
pengetahuan anak-anak tentang
wawasan kebangsaan dan Ke
Indonesiaan lewat pengajaran lagu-lagu
nasional, pengenalan pahlawan nasional,
kenegaraan, sistem pemerintahaan,
sejarah bangsa dll.
Jumlah anak
partisipan
2. Pembentukan Perpustakaan
Alam
Anak/
Siswa SD
Meningkatnya minat baca anak Jumlah anak
patisipan
3. Penyuluhan Aplikasi
Agrobisnis
Masyarak
at Umum
Melakukan penyuluhan dan pengajaran
kepada masyarakat tentang konsep
bisnis modern.
Jumlah
partisipan
Meningkatkan nilai jual dari hasil panen
yang ada di masyarakat.
Meningkatkan produktivitas usaha
konvensional yang sudah dilakukan
masyarakat.
Melakukan aksi praktek dalam
menerapkan pertanian modern
-
10
BAB III
METODE PELAKSANAAN
A. Persiapan dan Pembekalan
Persiapan
1. Pengurusan perijinan kegiatan KKN-PPM ke pemerintah daerah setempat
2. Pengurusan perijinan orang tua
3. Pengurusan asuransi jiwa
4. Survei daerah dan permasalahan yang butuh penyelesaian cepat
5. Menjalin hubungan kerjasama dengan lembaga sosial masyarakat atau
pemerintah setempat
6. Evaluasi akhir persiapan
Pembekalan
Pembekalan dilakukan untuk mempersiapkan mahasiswa sebelum
keberangkatan. Pembekalan meliputi persiapan fisik dan mental. Secara fisik,
mahasiswa akan melakukan olahraga rutin dan vaksinasi anti-malaria.
Sedangkan persiapan mental dengan cara pengenalan kondisi sosial budaya
daerah tujuan KKN. Pembekalan juga akan dilakukan oleh tim dari LPPM
UGM tentang pelaksanaan KKN PPM.
B. Pelaksanaan
Tabel 3. Rincian program Balai Pengetahuan dan metode pelaksanaan
No. Kegiatan Metode Pelaksanaan Sasaran
Sains dan Teknologi
1. Peningkatan
pengetahuan umum I :
anak-anak berdasarkan
ilmu dan teknologi.
Penyuluhan konsep keilmuan sehari-hari yang dapat
diterapkan dan mudah dipelajari, diantaranya
penyuluhan mengenai teknologi pompa hidram,
penyuluhan mengenai biogas, penyuluhan
mengenai solar sel, penyuluhan mengenai teknologi
kincir, dan penyuluhan mengenai briket sebagai
energi alternative. Pendidikan dilakukan dengan
metode kreatif, menggunakan alat peraga dan
praktikum sederhana.
Siswa TK
dan SD
Peningkatan
Pengetahuan umum II :
masyarakat secara
Penyuluhan mengenai konsep-konsep dan
pengetahuan mengenai lingkungan yang dekat di
masyarakat namun jarang diperhatikan. Misalnya
Masyarakat
-
11
umum tentang
lingkugan
seperti pengetahuan cara-cara penangkapan ikan
yang benar, pentingnya terumbu karang dan pohon
serta tentang bahaya limbah rumah tangga
2. Penjernihan Air Pembuatan instalasi alat penjernian air sederhana. Masyarakat
3. Pengembangan energi
solar sel
Pengaplikasian sumber energi solar sel sederhana.
Masyarakat
4. Pengelolaan bank
sampah
Pemberian materi terkait pemilahan sampah organik
dan non organik. Pemberian materi terkait cara
pengolahan sampah organik menjadi pupuk
kompos. Serta pengorganisasian bank sampah.
Praktik langsung pengolahan sampah organik
menjadi pupuk kompos. Dilakukan dalam 7 kali
pertemuan.
Masyarakat
Sosialisasi terkait dampak buruk sampah terhadap
lingkungan. Pemutaran film mengenai dampak
buruk sampah terhadap lingkungan. Dilakukan
dalam 7 kali pertemuan di balai pengetahuan
Anak-anak
Kesehatan
1. Peningkatan kualitas
higiene dan sanitasi
Penyuluhan dan pelatihan rutin satu minggu sekali.
Materi meliputi konsep hygiene sanitasi seperti
kebersihan diri, pengolahan sampah rumah tangga,
dan kebersihan lingkungan yang disesuaikan
dengan kurikulum. Penyuluhan dilakukan dengan
metode diskusi dan praktik.
Masyarakat
umum
Peningkatan kualitas
kebersihan dan
kesehatan gigi dan
mulut
Dibentuknya dokter gigi kecil sebagai bentuk
pengkaderan kesehatan gigi dan mulut. Anak-anak
diberi edukasi dan pelatihan tentang cara menjaga
kesehatan gigi dan mulut .
Anak
Peningkatan pola hidup
bersih dan sehat
(PHBS)
Pelaksaan senam untuk mempromosikan
pentingnya aktivitas fisik dalam pencegahan
penyakit dan menambah kebugaran. Dilaksanakan
satu minggu sekali pada hari minggu pagi.
Masyarakat
2. Peningkatan kesadaran
gizi
Kader Ibu sadar Gizi Penyuluhan dan pelatihan dengan pertemuan rutin
satu minggu sekali. Materi meliputi konsep pesan
umum gizi seimbang dan higiene sanitasi makanan
yang disesuaikan dengan kurikulum.
Penyuluhan dan pelatihan dilakukan dengan metode
presentasi dan focus discusion group
Ibu rumah
tangga
Pembentukan nutrition
hero
Pelatihan selama 2 hari, sabtu dan minggu, dengan
acara menginap bersama.
Anak
-
12
Materi pelatihan berupa konsep pemilihan jajanan
dan higiene sanitasi makanan yang disesuaikan
dengan kurikulum Balai Pengetahuan.
3. Pelayanan kesehatan Masyarakat
Skrining kesehatan gigi
dan mulut
Skrining kesehatan gigi dan mulut dilaksanakan
selama 2 hari, setelah dilaksanakannya pengkaderan
dan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut
dilakukan. Skrining kesehatan gigi dan mulut akan
dilakukan oleh petugas instansi kesehatan daerah
seperti Puskesmas setempat bersama dengan
mahasiswa.Skrining kesehatan gigi dan mulut
terdiri dari pemeriksaan kebersihan gigi dan mulut,
kesehatan jaringan periodontal, kesehatan gusi dan
pengalaman gigi berlubang kelompok sasaran.
Hasil skrining kesehatan gigi dan mulut akan
digunakan sebagai acuan dalam merencanakan
program kegiatan penyuluhan, serta sebagai rujukan
pada Puskesmas untuk perawatan preventif dan
kuratif.
Skrining gizi Penilaian status gizi pada balita meliputi
pengukuran antropometri, pengecekan tekanan
darah, gula darah, dan kolestrol pada dewasa dan
lansia, serta pemberian konsultasi gizi gratis,
kemudian merujuk ke puskesmas apabila ditemukan
kasus yang serius. Dilaksanakan satu bulan sekali
pada akhir pekan.
Tes golongan darah Pengetesan golongan darah dilakukan sekali selama
masa KKN yang akan bekerja sama dengan PMI
kemudian dilakukan pencatatan yang akan
digunakan sebagai database golongan darah yang
dapat dimanfaatkan pada masa mendatang.
4. Edukasi penyakit-
penyakit endemik
(Malaria dan Hepatitis)
Penyuluhan terkait penyakit Hepatitis dan Malaria
kepada masyarakat setempat diberikan dalam 4 kali
pertemuan. Materi penyuluhan berupa pengertian
penyakit Hepatitis dan Malaria, cara penularan,
faktor resiko, gejala dan tanda penyakit serta upaya
pencegahan terjadinya penyakit. Penyuluhan
dilakukan dengan metode ceramah dan diskusi.
Masyarakat
Sosio Humaniora
1. Pendidikan dan
Pengajaran
KeIndonesiaan
Pendidikan tentang nasionalisme dan kebangsaan
melalui kegiatan belajar di balai pengetahuan.
Dilakukan dan dimasukkan sebagai salah satu
materi pembelajaran.
Anak-anak
-
13
2. Perpustakaan Alam Pembentukan perpustakaan alam bagi anak-anak.
Perpustakaan alam dibentuk lewat pemanfaatan
bahan-bahan yang banyak tersedia di daerah
tersebut. Selain mencoba membentuk perpustakaan
sebagai tempat baca, juga mencoba menumbuhkan
minat baca dan mengembangkansifat keingintahuan
anak-anak terhadap sains dan teknologi.
Anak-anak
3. Penyuluhan Aplikasi
Agrobisnis
Mengingat keadaan masyarakat yang mayoritas
sebagai nelayan dan petani dengan praktek
konvensional penyuluhan akan dilakukan dengan
pengajaran tentang agrobisnis yang sebelumnya
dibentuk kelompok petani untuk mempermudah
pengajaran ini. Pengajaran ini akan di dukung
dengan modul pengajaran serta praktek langsung ke
lapangan. Materi pengajaran akan diberikan
seminggu sekali dan pngontrolan pengajaran ini
dilakukan sekali seminggu. Dan semuanya
dilakukan selama satu bulan lebih dua minggu
Masyarakat
1. Sains dan Teknologi
a. Pengetahuan Umum
Program pendidikan pengetahuan umum dilakukan dengan
melakukan penyuluhan mengenai ilmu sains, teknologi dan energi
terbaharukan. Masyarakat akan diajarkan mengenai nilai-nilai ilmu
sains dan teknologi. Ilmu yang diberikan disesuaikan dengan sasaran
yang akan diajar. Sasaran meliputi anak-anak, remaja dan masyarakat
setempat. Beberapa metode dilakukan dengan menggunakan tools (alat
peraga) atau permainan yang bertujuan untuk mengenalkan sains dan
teknologi dalam bentuk yang lebih menarik dan aplikatif. Metode lain
adalah dengan pemutaran film sebagai salah satu cara membuka
wawasan masyarakat dan agar masyarakat menjadi lebih antusias di
dalam mempelajari dan menerapkannya. Energi-energi terbaharukan
yang dapat diterapkan juga akan diajarkan sehingga dapat menunjang
kehidupan masyarakat setempat. Peningkatan pengetahuan ini tidak
saja diberikan kepada anak-anak untuk menumbuhkan rasa ingin tahu
tetapi juga ingin mencoba mengapai kesadaraan masyarakat umum
tentang kebersihan dan kesehatan serta keberlanjutan lingkungan
supaya terjaga.
-
14
b. Pengembangan Energi Solar Sel
Pada program ini akan dibuat sumber energi listrik mandiri
dengan menggunakan solar sel. Solar sel merupakan alat yang dapat
mengubah energi sinar matahari menjadi energi listrik. Sumber energi
mandiri ini akan ditempatkan di Perpustakaan Alam sehingga dapat
menunjang fasilitas taman belajar tersebut. Solar sel ini akan
disosialisasikan kepada masyarakat agar masyarakat bisa merawat dan
memanfaatkan alat tersebut dengan baik.
c. Penjernihan Air
Pada program ini, kami akan melakukan proses penjernihan air
sederhana menggunakan bahan-bahan yang alami dan mudah
didapatkan di lingkungan sekitar. Bahan-bahan itu seperti kerikil, sabut
kelapa atau ijuk, arang sekam, kapur, tawas dan lain-lain. Air yang
akan dijernihkan berasal dari sungai atau air tadah hujan yang kita tahu
kualitas airnya kurang.
d. Pengelolaan Bank Sampah
Program bank sampah dilakukan dengan melakukan penyuluhan
mengenai pemilahaan sampah, pengelolahan sampah, dan manajemen
pengelolahan sampah. Masyarakat akan diajarkan cara pemilahan
sampah organik dan non organik. Selain itu, masyarakat juga akan
diajarkan cara mengelola sampah sehingga memiliki nilai guna lebih,
yaitu pupuk kompos. Beberapa metode yang dilakukan adalah dengan
menggunakan penyuluhan secara lisan, yaitu penjelasan secara
langsung terhadap masyarakat yang ditunjang dengan pemberian
contoh secara langsung tentang cara pemilahan sampah yang baik dan
benar. Metode lain yang dilakukan adalah penggunaan media berupa
pemutaran film mengenai dampak buruk sampah terhadap lingkungan
dan pengelolaan sampah, khususnya pengelolaan sampah organik sisa
kegiatan rumah tangga menjadi pupuk kompos.
-
15
2. Kesehatan
a. Peningkatan Kualitas Higiene dan Sanitasi
Program edukasi higiene dan sanitasi dilaksanakan melalui
pengkaderan dan penyuluhan. Pengkaderan dilakukan dengan
membentuk anak sekolah dasar menjadi kader dokter gigi kecil.
Metode yang digunakan dalam pembentukan kader adalah dengan
memberikan edukasi dan pelatihan mengenai cara menjaga kesehatan
gigi dan mulut, selanjutnya kader dokter gigi kecil meneruskan edukasi
kesehatan gigi dan mulut kepada siswa-siswa yang lain melalui UKGS
(unit kesehatan gigi sekolah). Program dokter gigi kecil diharapkan
mampu membentuk program kesehatan gigi dan mulut yang
berkelanjutan. Program kualitas hygiene dan sanitasi yang lain yait
penyuluhan yang dilakukan kepada ibu-ibu PKK atau ibu rumah
tangga. Penyuluhan mengenai cara menjaga kebersihan diri meliputi
mencuci tangan, mandi dan menjaga kebersihan gigi dan mulut.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran hidup bersih dan
sehat dan mengubah kebiasaan untuk hidup sehat melalui hal yang
mendasar dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
Pulau Kei.
b. Peningkatan Kesadaran Gizi
Program peningkatan kesadaran gizi bertujuan untuk
meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dalam bidang gizi.
Dalam program ini, anak-anak dan ibu rumah tangga dipilih sebagai
sasaran program. Kaderisasi dilakukan terhadap ibu rumah tangga
tentang 13 pesan umum gizi seimbang. Diharapkan ibu dapat
menyalurkan dan mengaplikasikan ilmu yang diberikan selama
mengikuti program di Balai Pengetahuan. Penyuluhan dan pembekalan
akan dilakukan untuk meningkatkan kemampuan dalam mengatur
menu seimbang dalam keluarga. Selain itu, ibu akan dibekali
pengetahuan tentang pengolahan bahan makanan yang sesuai prinsip
higiene sanitasi makanan. Sementara untuk anak, akan ditekankan
pada pentingnya higiene sanitasi dan pemilihan jajanan. Materi yang
-
16
disampaikan diolah sesuai kemampuan penerimaan anak dengan
metode penyampaian yang kreatif dan imajinatif. Sehingga materi
akan lebih mudah dipahami.
c. Edukasi Penyakit Endemik (Malaria dan Hepatitis)
Tujuan program edukasi ini adalah untuk meningkatkan
kesadaran terhadap kesehatan dan lingkungan agar terhindar dari
penyakit-penyakit endemik di Pulau Kei seperti Malaria dan Hepatitis.
Dengan demikian, diharapkan masyarakat dapat secara aktif dan
mandiri melakukan pencegahan maupun cara menanggulanginya,
sehingga kualitas hidup dan derajat kesehatan masyarakat di Pulau
Kei meningkat. Pesan yang disampaikan dalam penyuluhan antara lain
mengenai pengertian penyakit Hepatitis dan Malaria, cara penularan,
faktor resiko, gejala dan tanda penyakit serta upaya pencegahan
terjadinya penyakit. Penyuluhan dilakukan dengan metode ceramah
dan diskusi.
d. Pelayanan Masyarakat
1) Pelayanan Kesehatan
Tahap Pre Pelaksanaan Program
a) Mencari informasi tentang data kependudukan
b) Bekerjasama dengan PUSKESMAS setempat dalam
pelaksanaan program
c) Bekerjasama dengan petugas kesehatan PUSKESMAS
setempat sebagai tempat rujukan tindakan.
2) Skrining dan konsultasi kesehatan gigi dan mulut
Tahap Pelaksanaan Program
a) Melakukan pemeriksaan OHI-S, CPITN, DMF-T/def-t dan
gingiva
b) Konsultasi seputar kesehatan gigi dan mulut sekaligus
membantu membuat rujukan perawatan apabila diperlukan.
Tahap Post Pelaksaan Program
-
17
a) Melakukan kontrol kunjungan masyarakat di PUSKESMAS
setempat
3) Skrining dan konsultasi gizi
Tahap pelaksanaan
a) Melakukan pengukuran tinggi badan, berat badan, dan lingkar
lengan atas, kadar asam urat, kolesterol, dan glukosa darah
untuk dewasa.
b) Melakukan pengukuran tinggi badan, berat badan, dan lingkar
kepala untuk bayi dan anak usia sekolah
c) Melakukan konsultasi gizi
Tahap evaluasi
a) Melakukan evaluasi kunjungan rujukan ke puskesmas setempat
4) Tes golongan darah
Tes golongan darah terutama ditujukan untuk kelompok
rawan, khususnya ibu hamil. Namun, masyarakat luas juga dapat
ikut terlibat.
3. Sosio Humaniora
a. Pendidikan dan Pengajaran KeIndonesiaan
Program pendidikan dan pengajaran tentang ke Indonesiaan ini
merupakan program untuk meningkatkan rasa (sense) terhadap hal-hal
mengenai Indonesia. Lebih jauh pemaknaan tentang Indonesia atar
wilayah khususnya barat dan timur terkadang berbeda. Oleh sebab itu
program itu hadir untuk mengenalkan Indonesia secara lebih jauh
dengan tetap menjaga kearifan dan budaya lokal yang ada dan nilai-
nilai universalitas. Program ini dilaksanakan lewat pemberian materi
pengajaran tatapmuka, pengenalan lewat gambar, upacara bendera,
dan latihan baris berbaris, untuk menumbuhkan rasa nasionalisme.
Selain itu program ini lebih ditujukan kepada anak-anak
-
18
b. Pembuatan Perpustakaan Alam
Program pembuatan perpustakaan ini merupakan salah satu
program untuk menambah minat baca anak-anak. Program ini
semacam program suplemen selain berada pada tataran pendidikan
dan pengajaran di sekolah-sekolah yang ada. Kemudian pengadaan
perpustakaan digunakan untuk menambah tingkat keterbacaan dan
kemampuan membaca anak-anak. Selain itu, perpustakaan alam akan
coba dibangun dengan bahan-bahan lokal yang sudah tersedia di sana.
c. Agribisnis
Masyarakat Kepulauan Kei mayoritas memiliki pekerjaan
dibidang pertanian. Potensi yang dimiliki di sana sangat besar dari
hasil perikanan. Kelompok KKN Kei ingin mengembangkan hal yang
berpotensi tersebut melalui pengaplikasian bisnis. Agribisnis adalah
bisnis berbasis usaha pertanian atau bidang lain yang mendukungnya,
baik di sektor hulu maupun di hilir. Penyebutan "hulu" dan "hilir"
mengacu pada pandangan pokok bahwa agribisnis bekerja pada rantai
sektor pangan (food supply chain). Agribisnis, dengan perkataan lain,
adalah cara pandang ekonomi bagi usaha penyediaan pangan. Sebagai
subjek akademik, agribisnis mempelajari strategi memperoleh
keuntungan dengan mengelola aspek budidaya, penyediaan bahan
baku, pascapanen, proses pengolahan, hingga tahap pemasaran.
Dengan demikian penyuluhan ini dapat memberikan manfaat bahkan
dapat merubah kesejahteraan hidup masyarakt di sana.
Tabel 4. Volume pekerjaan
No Nama Pekerjaan Program
Total
Jam
Kerja
Volume
(JKEM)
Keterangan
Jumlah
mahasisw
a (n)
Rata-rata
JKEM
(y)
1 Peningkatan
pengetahuan dan
keterampilan
berbasis sains dan
Peningkatan pengetahuan umum
masyarakat berdasarkan ilmu
dan teknologi. Pengetahuan I
dan II.
1050 150 7 6 jam/hari; 4
hari/minggu
(Total 25 hari)
Di 3 desa
-
19
teknologi Pembuatan instalasi alat
penjernihan air sederhana
1200 120 10 6 jam/hari; 4
hari/minggu
(Total 20 hari)
Di 3 desa
Pengaplikasian sumber energi
solar sel sederhana
840 84 10 6 jam/hari; 4
hari/minggu
(Total 20 hari)
Di 3 desa
Pengelolaan bank sampah 600 60 10 6 jam/hari; 4
hari/minggu
(Total 14 hari)
Di 3 desa
Praktikum sederhana sains dan
teknologi
252 42 6 6 jam/hari; 3
hari/minggu
(Total 10 hari)
Di 3 desa
2 Peningkatan
kualitas kesehatan
melalui kaderisasi
dan penyuluhan
Penyuluhan higiene dan sanitasi 252 42 6 6 jam/hari; 2
hari/minggu
(Total 7 hari) Di
3 desa
Dokter gigi kecil 336 42 8 6 jam/hari; 3
hari/minggu
(Total 7 hari) Di
3 desa
Senam pagi rutin 210 424 5 6 jam/hari; 2
hari/minggu
(Total 7 hari) Di
3 desa
Penyuluhan penyakit endemik
(Hepatitis dan Malaria)
252 42 6 6 jam/hari; 2
hari/minggu
(Total 7 hari) Di
3 desa
Kader ibu sadar gizi 336 42 8 6 jam/hari; 3
hari/minggu
(Total 7 hari) Di
3 desa
Pembentukan nutrition hero 336 42 8 6 jam/hari; 3
hari/minggu
(Total 7 hari) Di
3 desa
3 Pelayanan
masyarakat
Skrining kesehatan gigi dan
mulut
168 24 7 6 jam/hari; 2
hari/minggu
(Total 4 hari )
Di 3 desa
Skrining gizi 168 24 7 6 jam/hari; 2
hari/minggu
-
20
C. Rencana Keberlanjutan Program
Rencana keberlanjutan program KKN Kepulauan Kei yang
bertemakan Pembentukan Balai Pengetahuan Berbasis Pemberdayaan
Potensi Masyarakat Lokal diharapkan dapat memberikan dampak
berkelanjutan kepada ketiga belah pihak yaitu Mahasiswa KKN,
pemerintah daerah serta masyarakat sesuai dengan tujuan yang
dicanangkan oleh tim KKN Kepulauan Kei. Berikut penjelasan mengenai
keberlanjutan program KKN diantaranya:
1. Masyarakat
Sesuai dengan program yang akan dilaksanakan, beberapa hasil
yang diharapkan secara garis besar ada di dalam tiga kluster yakni,
sainstek, kesehatan dan social humaniora. Dengan demikian efek
jangka panjang yang diharapkan berupa :
(Total 4 hari )
Di 3 desa
Tes golongan darah 126 18 7 6 jam/hari; 3
hari/minggu
(Total 3 hari) Di
3 desa
4 Pendidikan dan
Pengajaran
KeIndonesiaan
Pengajaran mengenai Ke
Indonesiaan
1050 150 7 6 jam/hari; 4
hari/minggu
(Total 25 hari)
Di 3 desa
Pembuatan Perpustakaan Alam 1440 120 12 6 jam/hari; 4
hari/minggu
(Total 20 hari)
Di 3 desa
Penyuluhan Aplikasi Agrobisnis 1440 120 12 6 jam/hari; 4
hari/minggu
(Total 20 hari)
Di 3 desa
Total Jam Kerja 10.056
Total Rata-Rata JKEM 335
Total Mahasiswa 30
-
21
a. Peningkatan jumlah air bersih yang ada di daerah tersebut.
Mengingat di daerah Kei air bersih sangat sulit untuk didapatkan.
Hanya di daerah tertentu saja terdapat air bersih.
b. Peningkatan kesadaran gizi masyarakat yang ada. Perlu diketahui
kesadaran gizi masyarakat di Kei cenderung rendah, hal itu salah
satunya disebabkan makanan yang kurang bervariatif dan tidak
mencukupi standar gizi yang ada.
c. Peningkatan kualitas sanitasi, pola hidup sehat dan kebersihan
lingkungan. Melihat salah satu permasalahan yang ada di lokasi
KKN, masalah sanitasi dan kebersihan lingkungan masih sangat
tinggi. Dengan program kebersihan dan sanitasi lewat sosialisasi
dan pembersihan lingkungan, diharapkan mampu menumbuhkan
kesadaran warga untuk lebih bisa menjaga kebersihan dan sanitasi
lingkungan.
d. Adanya pemahaman multikultur yang ada di Kei lewat pertukaran
budaya. Pertukaran budaya tersebut diupayakan lewat pengenalan
tari-tarian, seni pertunjukkan dan makanan khas. Dengan demikian,
diharapkan memperkaya pengetahuan masyarakat tentang
wawasan keindonesiaan dan nasionalisme.
2. Mahasiswa
Program KKN yang dilakukan diharapkan membuat mahasiswa
dapat menerapkan disiplin ilmunya langsung ke masyarakat dalam
pembentukan desa berbasis pendidikan melalui sosialiasi dan
pembangunan dalam masyarakat. Baik yang sifatnya fisik maupun non
fisik sebagai sebuah pengalaman seorang akademisi yang bermanfaat
untuk masyarakat. Hal itu dimaksudkan agar saat tim KKN
meninggalkan lokasi desa, masyarakat setempat dapa melanjutkan
program-program yang telah dilaksanakan sehingga manfaatnya
bersifat jangka panjang.
-
22
BAB IV
KELAYAKAN INSTITUSI PENGUSUL
Profil Pusat Studi Asia Pasifik
Pusat Studi Asia Pasifik (PSAP) merupakan salah satu dari 29 pusat studi di
lingkungan Universitas Gadjah Mada. Pusat studi ini didirikan pada 9 Juni 1994
dengan berdasarkan SK Rektor: UGM/3181/UM/01/37. Boleh dibilang
kehadirannya muncul sebagai upaya memahami dinamika masyarakat, ekonomi
dan budaya kawasan Asia Pasifik. Selain itu, kehadirannya dinilai sebagai upaya
merespon interkoneksi ekonomi di kawasan Asia Pasifik sejalan dengan Deklarasi
Bogor. Mengingat intensitas interkoneksi masyarakat local dengan dunia yang
terus meningkat, maka keberadaan PSAP UGM menjadi semakin relevan.
Sejak tahun 1990an PSAP sudah menghasilkan 109 penelitian. Tema-tema
penelitian yang diambil merupakan tema-tema pilihan dan actual pada saat itu.
Misalnya, tema-tema pada bidang budaya, ekonomi, sosial, ekologi dan
pendidikan. Pada tahun 2012/2013 PSAP melakukan penelitian tentang
pengembangan data kemiskinan di Provinsi Maluku Utara, Pemberdayaan
Masyarakat Morotai, Melakukan Assessment tingkat ketahanan pangan di
Provinsi Maluku Utara. Terakhir, melakukan penyusunan Program Pemberdayaan
dan Kapasitas Lokal Masyarakat Adat Provinsi Papua Barat.
Selain berpengalaman dalam bidang penelitian, pengembangan dan
pemberdayaan masyarakat. PSAP juga berpengalaman sebagai insittusi pengusul
program KKN. Pada 2012 kemarin, PSAP menjadi lembaga pengusul tim KKN
antarsemester yang ada di Karimunjawa. Dengan mengandalkan program
pemberdayaan masyarakat desa berbasis budaya dalam mengembangkan potensi
wisata desa. Tim KKN ini telah memberikan fasilitas pendukung pariwisata dan
revitalisasi organisasi kelompok sadar wisata di Desa Kemujan, Kepulauan
Karimunjawa.
-
23
BAB V
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
A. Anggaran Biaya
Tabel 5. Anggaran biaya program KKN-PPM Balai Pengetahuan
No Produk KKN-PPM Biaya
1. Umum Rp. 186.500.000,00
2. Peningkatan pengetahuan umum I Rp. 31.420.000,00
3. Peningkatan pengetahuan umum II Rp. 1.500.000
4. Penjernihan air Rp. 1.185.000,00
5. Pengembangan energi solar sel Rp. 15.000.000,00
6. Pengelolaan bank sampah Rp. 8.700.000,00
7. Peningkatan kualitas higiene dan
sanitasi
Rp. 10.611.000,00
8. Peningkatan kesadaran gizi Rp. 10.650.000,00
9. Pelayanan kesehatan Rp. 11.969.000,00
10. Penyuluhan aplikasi agribisnis Rp. 2.100.000
11. Pendidikan dan pengajaran ke
Indonesiaan
Rp. 2.000.000
12. Perpustakaan alam Rp. 1.650.000
Total Rp 283.835.000
B. Jadwal Kegiatan
Tabel 6. Jadwal kegiatan Balai Pengetahuan KKN-PPM Kepualauan Kei
No Kegiatan Juli 2014 Agustus 2014
I II III IV I II III IV
1. Observasi,perkenalan dengan masyarakat,
koordinasi teknis dengan kepala daerah
2. Pengambilan data dan informasi,
penyusunan prosedur tetap masing-
masing unit program
3. Pelaksanaan program peningkatan
pengetahuan umum masyarakat I dan II
-
24
4. Pelaksanaan program praktek pendidikan
tentang ilmu alam dan teknologi
5. Pelaksanaan program penjernihan air
6. Pelaksanaan program pengembangan
energi solar sel
7. Pelaksanaan program pengelolaan bank
sampah
8. Pelaksanaan program penyuluhan
penyakit endemik (hepatitis dan malaria)
9. Pelaksanaan program peningkatan
kualitas higiene dan sanitasi
10. Pelaksanaan program peningkatan
kesadaran gizi bagi masyarkat
11. Pelaksanaan program Kader Ibu Sadar
Gizi
12. Pelaksanaan program pembentukan
Nutrition Hero
13. Pelaksanaan program Pelayanan
kesehatan
14. Pelaksanaan program pendidikan dan
pengajaran Keindonesiaan
15. Program pembuatan perpustakaan alam
16. Program agribisnis
17. PenutupanKegiatan KKN di masing-
masing unit program
18. Monitoring dan evaluasi kegiatan per unit
program
19. Pelengkapan dan evaluasi kegiatan per
unit program
20. Penyusunan Laporan
C. Tempat Kegiatan
Pembentukan Balai Pengetahuan, sebagai produk dari KKN ini akan dilaksanakan
di Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku.
No Dusun Desa Kecamatan Kabupaten
1. - Letvuan Kei Kecil Maluku Tenggara
2. - Ohoiilir Kei Kecil Maluku Tenggara
3. - Nglingof Kei Kecil Maluku Tenggara
-
25
DAFTAR PUSTAKA
Tim Riset Kesehatan Dasar. 2007. Laporan Nasional Riset Kesehatan Dasar 2007.
Jakarta, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Republik Indonesia.
Semua sumber tentang Kepulauan Kei diakses lewat laman di alamat
http://www.malukutenggarakab.go.id/index.php/kecamatan/kec-kei-kecil, diakses
pada tanggal 15 Desember 2013, pukul 13.07 Wib
Tentang perkembangan penduduk dan masyarakat di Maluku secara umum
diakses di laman milik Badan Pusat Statisik dengan alamat,
http://www.bps.go.id/tab_sub/view.php?kat=1&tabel=1&daftar=1&id_subyek=12
¬ab=1 dan juga di laman dengan alamat
http://bps.go.id/download_file/Penduduk_Indonesia_menurut_desa_SP2010.pdf
untuk lebih detail. Diakses pada tanggal 20 Desember 2013, pukul 17.15 Wib
Tentang perkembangan penduduk bisa diakses di laman yang disediakan oleh
KPU http://www.kpu.go.id/dmdocuments/%288.1.2013%29%20MAULUKU.pdf
selain itu bisa diakses juga di laman web Kemendagri yang ada di
http://www.kemendagri.go.id/media/filemanager/2013/05/28/b/u/buku_induk_kod
e_data_dan_wilayah_2013.pdf
-
26
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Peta Lokasi KKN
-
27
Lampiran 2 : Rincian Anggaran
Tabel 3. Rincian anggaran KKN-PPM Balai Pengetahuan
No Program
KKN
Kebutuhan Harga satuan Unit Harga total
Umum
1. Transportasi Tiket pesawat
PP
Rp 3.000.000 30
anggota
Rp 90.000.000
Angkutan
umum
Rp 200.000 30
anggota
Rp 6.000.000
2. Akomodasi Rp 3.000.000 30
anggota
Rp 90.000.000
3. Kesekretariatan Print proposal Rp 20.000 20 unit Rp 400.000
Print surat
perijinan
Rp 100.000
Total Rp 186.500.000
Sains dan Teknologi
1. Peningkatan
pengetahuan
umum
Modul
pelajaran Rp100.000 10 set Rp1.000.000
Tools edukasi Rp2.000.000 1 set Rp2.000.000
Film edukatif Rp20.000 20 Rp400.000
Proyektor Rp2.000.000 2 Rp4.000.000
Alat peraga
biogas Rp1.000.000 2 Rp2.000.000
Alat peraga
solarsel Rp1.000.000 2 Rp2.000.000
Alat peraga
kincir angin Rp5.000.000 2 Rp10.000.000
Pompa hidram Rp5.000.000 2 Rp10.000.000
Briket Rp10.000 2 Rp20.000
Total Rp31.420.000
2. Peningkatan
Pengetahuan
Umum 2
Modul Rp 500.000
Alat Peraga
Rp 1.000.000
Total Rp 1.500.000
3. Penjernihan
Air
Drum plastik Rp. 300.000 2 Rp. 600.000
Kran air Rp. 30.000 2 Rp. 60.000
Pipa PVC Rp. 25.000 2 Rp. 50.000
Kayu Rp. 250.000 1 set Rp. 250.000
Selang plastic Rp. 30.000 4 meter Rp. 120.000
Lem pipa Rp. 30.000 3 Rp. 90.000
TBA Rp. 5.000 3 Rp. 15.000
Total Rp. 1.185.000
4. Pengembangan Panel surya 50 Rp. 4.000.000 2 buah Rp. 8.000.000
-
28
energi solar sel WP
Inverter DC-
AC output 220-
240 volt
Rp. 1.500.000 1 buah Rp. 1.000.000
Penyimpan
daya (batrei)
Rp. 1.000.000 2 buah Rp. 2.000.000
Regulator
Controller
Rp. 1.000.000 1 buah Rp. 1.000.000
Home Instalasi Rp. 2.500.000 1 set Rp. 2.500.000
Dudukan panel
surya
Rp 500.000 1 set Rp. 500.000
Total Rp. 15.000.000,-
5. Pengelolaan
Bank Sampah Modulpelajaran Rp100.000 10 set Rp1.000.000
Trashbag Rp2.000 200
lembar
Rp400.000
Tong sampah Rp400.000 12 Rp4.800.000
Film edukatif Rp20.000 20 Rp400.000
Sekop Rp50.000 6 Rp300.000
Poster Rp100.000 6 Rp600.000
Terpal Rp200.000 6 Rp1.200.000
Total Rp8.700.000
Kesehatan
1. Peningkatan
kualitas
hygiene dan
sanitasi
Alat Peraga
Model Gigi
dan Sikat Gigi
Rp67.000 40 Rp2.680.000
Alat Peraga
Model Akar
Gigi
Rp36.000 40 Rp1.440.000
Poster
Kesehatan Gigi Rp7.000 36 Rp252.000
Booklets
modul
pembelajaran
Rp10.000 45 Rp450.000
Konsumsi guru
dan
narasumber
(snack dan
makan siang)
Rp35.000 20 Rp700.000
-
29
Konsumsi
kader dokter
gigi kecil
Rp 20.000 40 Rp 800.000
Quiz doorprise Rp20.000 15 Rp300.000
Games kit Rp10.000 15 Rp150.000
Sikat gigi anak Rp5.000 240 Rp1.200.000
Pasta gigi anak Rp7.000 25 Rp175.000
Gelas plastik Rp28.000 3 Rp84.000
Pipa paralon Rp100.000 16 Rp1.600.000
Platik KG Rp10.000 3 Rp30.000
Seminar kit Rp15.000 50 Rp750.000
Total Rp10.611.000
2. Peningkatan
kesadaran Gizi
Pembuatan
booklet materi
Rp20.000 60 Rp1.200.000,00
Pembuatan
atribut
nutrition hero
Rp10.000 30 Rp300.000
Konsumsi Rp20.000 60 Rp1.200.000
Permainan
nutrisi
Rp50.000 30 Rp1.500.000
Alat peraga
presentasi
Rp200.000 3 Rp600.000
Award kader Rp100.000 30 Rp3.000.000
Award
nutrition hero
Rp50.000 30 Rp1.500.000
Buku ilmu gizi Rp45.000 30 Rp1.350.000
Total Rp10.650.000
3. Pelayanan Kesehatan
Skrining
kesehatan gigi Pinset Rp15.000
15
buah Rp225.000
Kaca Mulut Rp22.000 15
buah Rp330.000
Sonde Rp12.000 15 bah Rp180.000
Periodontal
Probe Rp24.000
15
buah Rp360.000
Bengkok Rp14.000 15
buah Rp210.000
Kapas Rp40.000 6
gulung Rp240.000
Bahan
desinfeksi
(Alkohol)
Rp60.000 9 botol Rp540.000
Sabun cuci
tangan cair Rp15.000 6 botol Rp90.000
Tisu Rp10.000 6 Rp60.000
-
30
gulung
Glove Rp50.000 6 pack Rp300.000
Masker Rp16.000 3 pack Rp48.000
Kertas HVS
untuk formulir
data hasil
pemeriksaan
Rp14.000 2 rim Rp28.000
Print formulir
data hasil
pemeriksaan
Rp1.000 59
lembar Rp59.000
ATK Rp6.880 50 set Rp344.000
Edukasi
penyakit
endemik
Modul Rp 5000 30 pcs Rp 150.000
Banner I set 100.000
Games kit Rp 5000 30 pcs Rp 150.000
Souvenir Rp 5000 30 pcs Rp 150.000
Skrining gizi Timbangan BB Rp60.000 6 buah Rp360.000
Mikrotoise Rp30.000 6 buah Rp180.000
Easy touch
GCU 3 in 1
Rp350.000 6 unit Rp2.100.000
Test strip
glucose
Rp60.000 9 unit Rp540.000
Test strip
cholesterol
Rp130.000 9 unit Rp1.170.000
Test strip uric
acid
Rp60.000 9 unit Rp540.000
Alkohol strip Rp15.000 9 unit Rp135.000
Jarum/lacet Rp20.000 6 unit Rp120.000
Metline Rp5.000 6 unit Rp30.000
Tes golongan
darah
Reagen anti A Rp3.600 150 ml Rp540.000
Reagen anti B Rp3.600 150 ml Rp1.090.000
Total Rp12.519.000
Sosial Humaniora
1. Pendidikan dan
Pengajaran
KeIndonesiaan
Bahan bahan
untuk membuat
Rp 100.00 100 pcs Rp 1.000.000
Alat Tulis Rp 500.000
poster Rp 500.000
Total Rp 2000.000
2 Perpustakaan
Alam
Poster-poster Rp 250.000
Buku-buku Rp 500.000
Meja kursi Rp 300.000/set 3 set Rp 900.000
Total Rp 1.650.000
3 Penyuluhan
aplikasi
Agribisnis
megaphone 1 unit Rp 1000.000
modul Rp 5000 100 pcs Rp 500.000
banner I set Rp 100.000
souvenir 5000 500 pcs Rp 500.000
-
31
Total Rp 2.100.000
Total Anggaran Rp 283.835.000
Lampiran 3
Lampiran 1 : Surat Izin Bupati, Surat Persetujuan Bupati dan Surat Izin
Desa
-
32
-
33
JUDUL : PEMBENTUKAN BALAI PENGETAHUAN BERBASIS
PEMBERDAYAAN POTENSI MASYARAKAT LOKAL
LOKASI : Desa / Ohoi : Letvuan
Kecamatan : Kei Kecil
Kabupaten : Maluku Tenggara
Provinsi : Maluku
PERGURUAN TINGGI : UNIVERSITAS GADJAH MADA JOGJAKARTA
PELAKSANA : 1. Paschalis Maria Laksono (Ketua)
2. Aryo Andityo Nugroho (Anggota 1)
3. Anisa Lailatul Fitria (Anggota 2)
PESERTA : 30 Mahasiswa
PELAKSANAAN : Juli s.d. Agustus Tahun 2014
KETERANGAN : Bersedia Menerima Tim KKN-PPM dari Universitas Gadjah Mada Jogjakarta Untuk melaksanakan KKN- PPM di Ohoi/Desa Letvuan Kecamatan Kei Kecil Kabupaten Maluku Tenggara selama 1 (satu) bulan dari Bulan Juli s.d. Agustus 2014
Demikian untuk diketahui dan dipergunakan sebagaimana mestinya.
-
34
JUDUL : PEMBENTUKAN BALAI PENGETAHUAN BERBASIS
PEMBERDAYAAN POTENSI MASYARAKAT LOKAL
LOKASI : Desa / Ohoi : Ngilngof
Kecamatan : Kei Kecil
Kabupaten : Maluku Tenggara
Provinsi : Maluku
PERGURUAN TINGGI : UNIVERSITAS GADJAH MADA JOGJAKARTA
PELAKSANA : 1. Paschalis Maria Laksono (Ketua)
2. Aryo Andityo Nugroho (Anggota 1)
3. Anisa Lailatul Fitria (Anggota 2)
PESERTA : 30 Mahasiswa
PELAKSANAAN : Juli s.d. Agustus Tahun 2014
KETERANGAN : Bersedia Menerima Tim KKN-PPM dari Universitas Gadjah Mada Jogjakarta Untuk melaksanakan KKN-PPM di Ohoi/Desa Ngilngof Kecamatan Kei Kecil Kabupaten Maluku Tenggara selama 1 (satu) bulan dari Bulan Juli s.d. Agustus 2014
Demikian untuk diketahui dan dipergunakan sebagaimana mestinya.
-
35
JUDUL :PEMBENTUKAN BALAI PENGETAHUAN BERBASIS PEMBERDAYAAN POTENSI MASYARAKAT LOKAL
LOKASI : Desa / Ohoi : Ohoililir
Kecamatan : Kei Kecil
Kabupaten : Maluku Tenggara
Provinsi : Maluku
PERGURUAN TINGGI : UNIVERSITAS GADJAH MADA JOGJAKARTA
PELAKSANA : 1. Paschalis Maria Laksono (Ketua)
2. Aryo Andityo Nugroho (Anggota 1)
3. Anisa Lailatul Fitria (Anggota 2)
PESERTA : 30 Mahasiswa
PELAKSANAAN : Juli s.d. Agustus Tahun 2014
KETERANGAN : Bersedia Menerima Tim KKN-PPM dari Universitas Gadjah Mada Jogjakarta Untuk melaksanakan KKN-PPM di Ohoi/Desa Ohoililir Kecamatan Kei Kecil Kabupaten Maluku Tenggara selama 1 (satu) bulandari Bulan Juli s.d. Agustus 2014
Demikian untuk diketahui dan dipergunakan sebagaimana mestinya.
-
36
Lampiran 4. Biodata Ketua dan Anggota pengusul
Biodata Ketua Pengusul dan Dosen Pembimbing Lapangan
1. Nama : Prof. Dr. Paschalis Maria Laksono
2. NIP : 19534061981011001
3. Tgl. Lahir : 6 April 1953
4. Program Studi Fakultas : Antropologi Fakultas Ilmu Budaya
5. Alamat Kantor : Jalan Sosio Humaniora No.1 Bulaksumur
Alamat Rumah : Banjarsari, Sukoharjo, Ngaglik, Sleman
6. No HP : +62 811 266 567
7. E-mail : [email protected]
8. Pendidikan :
No. Nama Perguruan Tinggi dan
Lokasinya
Gelar Tahun
Selesai
Bidang Studi
1. Universitas Gadjah Mada,
Yogyakarta, Indonesia
S1 1975 Antropologi
2. Universitas Indonesia, Jakarta,
Indonesia
B.A. 1980 Antropologi
3. Universitas Indonesia, Jakarta,
Indonesia
M.A 1983 Antropologi
4. Cornell University, United
States
Ph.D 1990 Antropologi
9. Pengalaman Penelitian yang terkait (3 tahun terakhir) :
No. Judul Tahun Kedudukan
1. Kesejahteraan Petani-Buruh Tani
Tembakau dan Buruh MPS di
Pamekasan, Jember, Jombang, dan
Yogyakarta (The Weel-being of
Tobacco Farmers-Laborers and The
Laborers of Cigarrete Production
Partners)
2010 Executive Researcher
-
37
10. Publikasi Pilihan :
No Judul Tahun Penerbit
1. Ken Sa Faak: Benih-Benih
Perdamaian dari Kepulauan Kei
2005 INSIST Press,
Yogyakarta
2. The Commons Ground in The Kei
Islands: Eggs from One Fish and One
Bird
2002 Galang Pess, Yogyakarta
3. Kekayaan, Agama, dan Kekuasaan:
Identitas dan Konflik di Indonesia
Timur Modern
1998 Lembaga Studi Realino,
Yogyakarta
4. Exchange and Its Order: A Reflection on the Common Ground
for Kiese, in Remaking Maluku Social Transformation in Eastern
Indonesia, Special Monograph No 1
1996 Center for Southeast
Asian Studies, Northern
Territory University,
Darwin
11. Pengalaman Profesional :
No Institusi Jabatan Periode Kerja
1. Jurusan Antropologi, Fakultas
Ilmu Budaya, Universitas Gadjah
Mada
Profesor 1983-sekarang
2. Pusat Studi Asia Pasifik Kepala 2009-sekarang
Yogyakarta, 31 Januari 2013
Prof. DR. PM. Laksono
NIP. 19534061981011001
-
38
Biodata Anggota Pengusul 1
1. Nama : Aryo Andityo Nugroho
2. Fakultas : Fakultas Ekonomika dan Bisnis
3. NIM : 11/314017/EK/18404
4. Tempat,Tanggal Lahir : Sleman, 16 Maret 1993
5. Alamat : Jalan Pajajaran Barat 1 No. 21, Sumber, Solo
Alamat Domisili : Condong Catur, Yogyakarta
6. Jenis Kelamin : Laki-laki
7. Status : Belum menikah
8. Nomor HP : +62 8562405600
9. E-mail : [email protected]
10. Riwayat Pendidikan :
No. Tahun Nama Institusi Pendidiakan Tempat
1. 1999-2005 SD Marsudirini Surakarta Surakata
2. 2005-2008 SMP Bintang Laut Surakarta Surakarta
3. 2008-2011 SMA N 3 Surakarta Surakarta
4. 2011< S1 Akuntansi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta
11. Pengalaman Profesional :
No Tahun Nama Institusi Jabatan
1. 2012< Badan Penerbitan Pers Mahasisa
Balairung
Staff Riset
2. 2011-
2012
PANAMAGA(Persaudaraan Alumni
SMA N 3 Surakarta)
Ketua Umum
3. 2011-
2012
JMME(Jemaah Muslim Mahasiswa
Ekonomi) UGM
Staff Eksternal
4. 2009-
2010
ROHIS (Rohani Islam) SMA N 3
Surakarta
Humas Internal
12. Keikutsertaan Lomba dan Kompetisi :
No Tahun Penghargaan
1. 2013 2nd Runner Up Lee Kuan Yew Global Business
Competition (Singapore Management University)
2. 2013 30 besar Wismilak Success Challenge
3. 2013 FEB Proud Maker
-
39
Biodata Anggota Pengusul 2
1. Nama : Anisa Lailatul Fitria
2. Fakultas : Fakultas Kedokteran Umum
3. NIM : 11/317234/KU/14481
4. Tempat,Tanggal Lahir : Gresik, 24 Maret 1993
5. Alamat : Jalan Peganden Indah No.64 Desa Peganden,
Kecamatan Manyar, Gresik
Alamat Domisili : Sendowo Blok A5, Sinduadi, Mlati Sleman
6. Jenis Kelamin : Perempuan
7. Status : Belum menikah
8. Nomor HP : +62 85745979035
9. E-mail : [email protected]
10. Riwayat Pendidikan :
No. Tahun Nama Institusi Pendidiakan Tempat
1. 1999-2001 MI Nurul Falah Banjarsari, Manyar Gresik
2. 2001-2005 MI Miftahul Ulum Penganden, Manyar Gresik
3. 2005-2008 MTS Assaadah 2 Bungah Gresik
4. 2008-2011 SMA N 1 Gresik
5. 2011< S1 Ilmu Gizi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta
11. Pengalaman Profesional :
No Tahun Nama Institusi Jabatan
1. 2011-2012 BPPM Balairung UGM Staff Riset
2. 2011-2012 BPPM Medisina UGM Staff Redaksi
3. 2012-2013 BPPM Balairung UGM Sekretaris Divisi
4. 2012-2013 BPPM Medisina UGM Pemimpin Umum
12. Karya Penelitian :
No Tahun Judul Penelitian
1. 2012 Flavonoid dari Daun Belimbing Wuluh (Averrhoa
Bilimbi) sebagai Efek Anti-inflamasi Bagi Penderita
Osteoartrithis untuk Bahan Dasar Pembuatan Jamu
-
40
Biodata Anggota Pengusul 3
1. Nama : Dias Prasongko
2. Fakultas : Fakultas Ilmu Sosial dan Politik
3. NIM : 11/312395/SP/24543
4. Tempat,Tanggal Lahir : Yogya, 23 Desember 1992
5. Alamat : Jalan Celeban UH III/618, Tahunan, Umbulharjo
6. Jenis Kelamin : Laki-Laki
7. Status : Belum menikah
8. Nomor HP : +62 899 544 8052
9. E-mail : [email protected]
10. Riwayat Pendidikan :
No. Tahun Nama Institusi Pendidiakan Tempat
1. 1999-2005 SDK Sang Timur Yogyakarta
2. 2005-2008 SMP Marsudi Luhur Yogyakarta
3. 2008-2011 SMA N 10 Yogyakarta
4. 2011< S1 Ilmu Politik dan Pemerintahan
Universitas Gadjah Mada
Yogyakarta
11. Pengalaman Profesional :
No Tahun Nama Institusi Jabatan
1. 2011-2012 BPPM Balairung UGM Staff Riset
2. 2011-2012 PMK Fisipol UGM Staff Media
3. 2012-2013 BPPM Balairung UGM Kreatif Riset Web
4. 2012-2013 PMK Fisipol UGM Staff Editor Media
5. 2013< BPPM Balairung UGM Kepala Riset
6. 2013< PMK Fisipol UGM Kadiv Media
-
41
Biodata Anggota Pengusul 4
1. Nama : Maria Margaretha Putri Inuhan
2. Fakultas : Fakultas Hukum
3. NIM : 11/311779/HK/18641
4. Tempat,Tanggal Lahir : Purbalingga, 3 Februari 1993
5. Alamat : Jalan Kenanga 1 No. 13, Perumnas Penambongan,
Purbalingga, Jawa Tengah
6. Jenis Kelamin : Perempuan
7. Status : Belum menikah
8. Nomor HP : +62 857 40844184
9. E-mail : [email protected]
10. Riwayat Pendidikan :
No. Tahun Nama Institusi Pendidiakan Tempat
1. 1999-2005 SD Pius Purbalingga
2. 2005-2008 SMP St. Borromeus Purbalingga
3. 2008-2011 SMA N 1 Purbalingga
4. 2011< S1 Ilmu Hukum Universitas Gadjah Mada Yogyakarta
11. Pengalaman Profesional : -
12. Karya Penelitian : -
-
42
Biodata Anggota Pengusul 5
1. Nama : Elylla Oktaviana
2. Fakultas : Fakultas Kedokteran Gigi
3. NIM : 11/316003/KG/08903
4. Tempat,Tanggal Lahir : Malang, 18 Oktober 1992
5. Alamat : Blimbingsari CT.IV/D79 Depok, Sleman
6. Jenis Kelamin : Perempuan
7. Status : Belum menikah
8. Nomor HP : +62 857 99051052
9. E-mail : [email protected]
10. Riwayat Pendidikan :
No. Tahun Nama Institusi Pendidiakan Tempat
1. 1999-2005 SD N Seduri 02 Sidoarjo
2. 2005-2008 SMP N 02 Krian Sidorajo
3. 2008-2011 SMA N 3 Mojokerto
4. 2011< S1 Keperawatan Gigi Universitas Gadjah
Mada
Yogyakarta
11. Pengalaman Profesional : -
12. Pengalaman Pengabdian
No. Judul Tahun Kedudukan
1.
Program Kreativitas Mahasiswa-
Pengabdian Masyarakat:
Kader Ksatria: Kader Kesehatan Anak
Jalanan Sebagai Agen Promotif dan Preventif
Kesehatan Gigi dan Mulut di Rumah Singgah
Kampung Badran, Yogyakarta
2014 Anggota
-
43
Biodata Anggota Pengusul 6
1. Nama : Yosia Bertha Freenandyka
2. Fakultas : Fakultas Psikologi
3. NIM : 11/31197/PS/06110
4. Tempat,Tanggal Lahir : Sukoharjo, 8 September 1992
5. Alamat : Bendan, RT 4 RW 1, Banyudono, Boyolali
6. Jenis Kelamin : Laki-Laki
7. Status : Belum menikah
8. Nomor HP : +62 8562832989
9. E-mail : [email protected]
10. Riwayat Pendidikan
No. Tahun Nama Institusi Pendidiakan Tempat
1. 1999-2005 SD Kristen Manahan Surakarta
2. 2005-2008 SMP N 4 Surakarta
3. 2008-2011 SMA N 1 Surakarta
4. 20011< SI Psikologi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta
11. Pengalaman Profesional : -
12. Karya Penelitian : -
-
44
Biodata Anggota Pengusul 7
1. Nama : Fauzan Rusli Pratama
2. Fakultas : Fakultas Teknik
3. NIM : 11/319703/TK/38821
4. Tempat,Tanggal Lahir : Karanganyar, 23 September 1992
5. Alamat : Perum Josroyo Indah RT 03/15 Jaten Karanganyar
6. Jenis Kelamin : Laki-laki
7. Status : Belum menikah
8. Nomor HP : +62 85647294634
9. E-mail : [email protected]
10. Riwayat Pendidikan
No. Tahun Nama Institusi Pendidiakan Tempat
1. 1999-2005 SD Alfirdaus Surakarta
2. 2005-2008 SMP N 4 Surakarta
3. 2008-2011 SMA N 1 Surakarta
4. 2011< SI Teknik Industri Universitas Gadjah
Mada
Yogyakarta
11. Pengalaman Profesional : -
12. Karya Penelitian : -
-
45
Lampiran 5. Surat Kesedian Orang Tua
-
46
-
47
-
48
-
49
-
50
-
51
-
52
-
53
-
54
-
55
-
56
-
57
-
58
-
59
-
60
-
61
-
62
Daftar Nama Ketua dan Anggota Tim Pelaksana KKN
Ketua : Prof. Dr. PM Laksono (NIP. 195340619810110001)
Anggota :
1. Aryo Andityo Nugroho, 11/314017/EK/18404, Fak. Ekonomika dan Bisnis
2. Fauzan Rusli Pratama, 11/319703/TK/38821, Fak. Teknik
3. Anisa Lailatul Fitria, 11/317234/KU/14481, Fak. Kedokteran Umum
4. Yosia Bertha Freenandyka, 11/311977/PS/06110, Fak. Psikologi
5. Maria Margaretha Putri I, 11/311779/HK/18641, Fak. Hukum
6. Elylla Oktaviana, 11/316003/KG/08903, Fak. Kedokteran Gigi
7. Dias Prasongko, 11/312395/SP/24543, Fak. Ilmu Sosial dan Politik
8. Yulia Puspasari Handayani, 11/319714/TK/38832, Fak. Teknik
9. Andreas Tambunan, 11/319644/SP/38767, Fak Teknik
10. Roni H Sipayung, 11/318667/KT/06993, Fak. Kehutanan
11. Catarina Srihanani S, 11/311779/KG/08823, Fak Kedokteran Gigi
12. Winda M. D. Situmeang, 10/301325/KT/06739, Fak. Kehutanan
13. Ahmad Haris J, 11/316902/PA/14021, Fak. Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam
14. Ahmad Syarifudin, 11/320007/SA/16189, Fak. Ilmu Budaya
15. Ifa Najiyati, 11/316131/KG/08947, Fak. Kedokteran Gigi
16. I Gusti Ngurah P. A. 11/316671/PA/13805, Fak. Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam
17. Fuad Fatharani H. S., 11/320171/TK/38984, Fak. Teknik
18. Farhan, 11/312009/PS/06116, Fak. Psikologi
-
63
19. Yudhistira N. Q., 11/315849/EK/18603, Fak. Ekonomika dan Bisnis
20. Fatana Septiyanti, 11/312662/TK/37576, Fak. Teknik
21. Nabilah Nasution, 11/316039/KG/08914, Fak. Kedokteran Gigi
22. Bhramandhika N. Ghupta, 11/319489/TK/38617, Fak. Teknik
23. Oktavian S. Pamungkas, 11/319497/TK/38625, Fak. Teknik
24. Hardi Santosa, 11/316798/PA/13925, Fak. Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Alam
25. Khamid Yunanto, 11/313654/TK/37985, Fak. Teknik
26. Dua mahasiswa Fakultas Teknik
27. Dua mahasiswa Fakultas Perikanan