presentasi minyak atsiri-fix

33
MINYAK ATSIRI Kuliah Proses Industri Kimia Dosen: Dwiarso Rubiyanto, S.Si., M.Si Disusun oleh: Ahmad Safarudin Wira Wijaya Noor Fitria Nellawati

Upload: ahmad-safarudin

Post on 24-Dec-2015

34 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Minyak atsiri dan penyulingan

TRANSCRIPT

MINYAK ATSIRI

Kuliah Proses Industri KimiaDosen: Dwiarso Rubiyanto, S.Si., M.Si

Disusun oleh:

Ahmad Safarudin Wira Wijaya

Noor Fitria Nellawati

DEFINISI MINYAK ATSIRI• Minyak atsiri yang dalam bahasa lain disebut

essential oil atau essences adalah suatu zat yang berkonsentrasi tinggi yang diekstrak dari berbagai macam bagian tumbuhan yang memiliki aroma.

• Metabolit Sekunder dari tanaman/hewan• Zat yang memiliki aroma dengan konsentrasi

tinggi yang dapat menguap dengan mudah • Bukan Minyak Makan (non edible oil)

SUMBER-SUMBER DI ALAM

• Tanaman dan Hewan• Bagian Akar : akar wangi• Bagian Batang : cendana, gaharu• Bagian Kulit Batang : kayu manis• Bagian Daun : cengkeh, nilam,

pepermint, kemangi dll• Bagian Bunga : kenanga, melati,

cengkeh dll.• Bagian Buah : pala, lemon dll• Bagian Biji : seledri, anggur dll

• minyak atsiri juga dapat diperoleh dengan cara lain, seperti dengan cara ekstraksi dengan menggunakan pelarut organik maupun dengan cara dipress atau dikempa dan secara enzimatik

• Minyak atsiri merupakan bahan yang sangat kompleks yang terdiri dari ratusan sampai ribuan unsur kimia yang berbeda.

• Rata-rata minyak atsiri berisi 80-400 unsur kimia yang diketahui. Beberapa minyak bahkan mengandung lebih, yang semuanya itu memiliki kontribusi dalam efek terapi.

KEGUNAAN DALAM INDUSTRI

• Industri parfum (kenanga, mawar, melati dll)

• Obat-obatan (cengkeh, kayu putih, anise dll.)

• Bumbu makanan (vanili, alicin dll).

• Industri pewarna (turmeric untuk batik)

Fungsi kompleks dari Minyak Atsiri

• Antioxidant (mencegah oksidasi) : allspice, mace, ginger, black pepper, bay, sage, clove, cinnamon, oregano, coriander,rosemary.

• Antimicrobial/bacterial : garlic oil, cardamon, eugenol.

• Pewarna : paprika, turmeric.• Enzymatic activity : certain herb and

spices content a proteolitic and lipolytic enzyme.

• Physiological effects : cardamon, caraway, sweet marjoram digestive beverage (Europe); mustard to stimulate the digestive process.

• Aromacology : addition flavoring to beverage and chewing gum stimulate or relax the consumer.

• Therapeutic agent : organosulphurcompound from garlic stimulate anti cancer enzymes in the liver; d-Limonene from citrus oil cancer pvevention in animal.Anticancer compound probably complexing free radical.

Ada beberapa variabel yang mempengaruhi yang memiliki efek pada kandungan unsur-unsur minyak atsiri. Diantaranya adalah :

• kondisi tanah• kualitas pupuk yang digunakan, serta jenisnya organik atau

kimia• daerah tanam• iklim• ketinggian• musim panen• cara panen• proses destilasi• bagian tanaman yang didestilasi

Kriteria kualitas minyak atsiri adalah :

• Warna, kebanyakan minyak harus jernih, tak berwarna dan bersih. Minyak yang suram tanda bahwa masih terdapat air.

• Aroma/ bau. • Relative density• Refractive density• Rotasi optik• Kelarutan dalam etanol• Kandungan bahan kimia spesifik

Dari segi rendemen M.A dibagi 2 kategori yaitu :

Minyak dengan volume besar, biasanya didestilasi dari bagian daun, misalnya lemongrass, citronella, dan daun kayu manis.

Minyak atsiri

Minyak dengan volume kecil yang biasanya didestilasi dari buah, biji, dan tunas, serta bunga. Misalnya : cengkeh, pala dan ketumbar

Dari segi kemudahan pemisahan

• Minyak atsiri dapat dibagi menjadi dua kelompok. Pertama, minyak atsiri yang dengan mudah dapat dipisahkan menjadi komponen-komponen atau penyusun murninya. Contoh kelompok pertama adalah: minyak sereh, minyak daun cengkeh, minyak permen, dan minyak terpentin.

• Komponen-komponen ini dapat menjadi bahan dasar untuk diproses menjadi produk -produk lain.

• Biasanya komponen utama yang terdapat dalam minyak atsiri tersebut dipisahkan atau diisolasi dengan penyulingan bertingkat atau dengan proses kimia yang sederhana.

• Kelompok kedua adalah minyak atsiri yang sukar dipisahkan menjadi komponen murninya. Contoh kelompok kedua adalah: minyak akar wangi, minyak kenanga, dan minyak nilam.

• Lazimnya minyak atsiri tersebut langsung dapat digunakan, tanpa diisolasi komponen-komponennya, sebagai pewangi berbagai produk

Beberapa Minyak Atsiri Utama Indonesia

• a. Minyak Atsiri Sirih• b. Minyak Atsiri Bunga Kenanga• c. Minyak Atsiri Jahe• d. Minyak Atsiri Cengkeh• e. Minyak Atsiri Nilam• f. Minyak Kayu Putih• g. Minyak Kayu Manis• h. Minyak Atsiri Pala

TEKNOLOGI PROSESING

Pemanenan• Harus tepat waktu pemanenan dan cara

penanganannya.Pengeringan• Pengeringan daun dalam tempat teduh atau sebagian

teduh akan menurunkan jumlah minyak yang hilangEkstraksi• Minyak atsiri diekstrak dengan beberapa metode

dan metode-metode tersebut dipilih berdasarkan jenis dari bahan pertanian yang digunakan dan minyak apa yang diekstrak

PenyaringanPenyimpanan

Minyak sebaiknya disimpan dalam botol kaca yang gelap atau tangki stainless steel.

• Destilasi/penyulinganDestilasi merubah cairan yang mudah menguap menjadi uap dan kemudian mengkondensasi uap kembali menjadi cairan.

• Expression ExtractionDalam metode ini tidak ada panas yang terlibat. Minyak dirubah dari bahan dengan tekanan mekanik yang besar.

• Solvent extraction.Menggunakan bahan pelarut seperti heksana

POHON INDUSTRI MINYAK CENGKEH

Minyak Cengkeh

Eugenol Industri makanan, farmasi & pest nabati

Industri Plavor & FragnanIso-eugenol

Eugenol Asetat Industri parfum/kosmetika

Vanilin Industri Flavor & Fragnan

POHON INDUSTRI MINYAK NILAM

Nilam Industri sabun Industri Parfum & kosmetika

Daun Nilam Kering

Minyak Nilam

MinyakAkar Wangi

POHON INDUSTRI MINYAK AKAR WANGI

Industri Parfum

Industri kosmetika

Industri Obat-obatan

Penyulingan Minyak Atsiri Kenanga”Sido Mulyo”,Boyolali.

Bahan Baku

1. Bunga Kenanga dari pedagang jenis ylang-ylang

2. Air

Peralatan1. Timbangan

2. Sabit

3. Kotak pencacah

4. Ketel

5. Pendingin

6. Skop

7. Cangkul

8. Botol/derignt

9. Penyaring

10. Pompa air

11. Bak penampung

12. Bak pemisah

Diagram Alir Proses

Penimbangan bahan baku Pemecahan bahan baku

Pemanasan Pemasukan bahan baku

Pendinginan Penuangan cairan(minyak+air)

Penyaringan minyak Pemisahan minyak dengan air

Pemasaran

Tangki yang digunakan ada 6 buah :

2 stainlessteal

4 besi

Metode yang digunakan : metode dengan air

Kapasitas tangki 1 ton dengan klasifikasi 800 kg dan 1600 liter air, rendemen yang didapat 1,6 %

Hasil yang didapat 2 ton/th

Tujuan export : Amerika, Australia, dll

Kegunaan sebagai bibit wangi-wangian

Hasil limbah digunakan untuk :

Obat nyamuk dan pupuk

Thanks to : Irma Indriani, Dany Eka P, Sri Budiastuti, Adi Hendra, Aji Hendra, Antonius Priyo, Ari Oktora, Citra Yunita A,Dani Wahyu N

Yang telah mengupload laporannya