periodisasi perkembangan
DESCRIPTION
PERIODISASI PERKEMBANGAN. Oleh : KUNTJOJO UNP KEDIRI 2008. A. PENDAHULUAN. Perkembangan merupakan proses perubahan progresif. Dalam proses perkembangan terjadi perubahan ciri-ciri perilaku individu. Ciri apa saja yang muncul pada rentang usia tertentu dalam perkembangan individu?. - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
PERIODISASIPERKEMBANGAN
Oleh :
KUNTJOJO
UNP KEDIRI
2008
A. PENDAHULUAN
• Perkembangan merupakan proses perubahan progresif.
• Dalam proses perkembangan terjadi perubahan ciri-ciri perilaku individu.
• Ciri apa saja yang muncul pada rentang usia tertentu dalam perkembangan individu?
04/21/23 2Designed by Kuntjojo, UNP Kediri
Ciri apa saja yang muncul pada rentang usia tertentu dalam perkembangan individu?
Untuk menjawab pertanyaan tsb para ahli mendiskripsikan periodisasi perkembangan dengan memperhatikan dua hal :
1) Meskipun tempo perkembangan bersifat individual, namun secara umum dapat ditemukan ciri-ciri yang terjadi hampir bersamaan.
2) Fase perkembangan satu dg yang lainnya tak terpisahkan secara deskrit melainkan samar-samar.
04/21/23 3Designed by Kuntjojo, UNP Kediri
B. DASAR-DASAR PERIODISASI PERKEMBANGAN
• Ada bermacam-macam periodisasi perkembangan.
• Periodisasi perkembangan yang bermacam-macam disebabkan oleh adanya dasar yang berbeda dalam mendiskripsikan periodisasi perkembangan.
04/21/23 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 4
• Dasar periodisasi perkembangan adalah :
1. Biologis
2. Didaktis
3. Psikologis
4. Eklektis
04/21/23 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 5
1. PERIODISASI PERKEMBANGANBERDASARKAN TINJAUAN BIOLOGIS
• Dasar yang dipakai untuk mendiskripsikan periodisasi adalah perubahan pada segi biologis.
• Tokoh yang menyusun periodisasi perkembangan berdasarkan tinjauan bilologis antara lain : ARISTOTELES , KRETSCHMER, SIGMUD FREUD.
04/21/23 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 6
a. PENDAPAT ARISTOTELES
04/21/23 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 7
FASE I FASE IIFASE III
PERIODE ANAK KECIL(0 – 7 tahun)
PERIODE ANAK SEKOLAH
(7 – 14 tahun)
PERIODE REMAJA
(14 – 21 tahun)
Pergantian gigi(kira-2 usia 7 th)
Matangnya organ seks(kira-2 usia 14 th)
b. PENDAPAT KRETSCHMER
Kretschmer berpendapat bahwa perkembangan berlangsung melalui 4 fase, yaitu:Fase I : 0 – 3 th : FULLUNGSPERIODE I
Fase II : 3 – 7 th : STERCHKUNGSPERIODE I
Fase III: 7-13 th : FULLUNGSPERIODE II
Fase IV: 13-20 th : STERCHKUNGSPERIODE IIPada FULLUNGSPERIODE anak kelihatan gemuk
pendek dan pada : STERCHKUNGSPERIODE anak kelihatan
kurus tinggi04/21/23 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 8
c. PENDAPAT SIGMUD FREUD
Freud mendiskripsikan tahapan perkembang-an berdasarkan kepekaan bagian tubuh individu yg peka thd rangsangan seksual.
Menurut Freud fase-fase perkembangan individu adalah :
1) Fase oral : 0 – 1 tahun
2) Fase anal : 1 – 2 atau 3 tahun
3) Fase falis : 2 atau 3 sampai dg 5 atau 6 th.
4) Fase latent : 5 atau 6 sampai dg 12 atau 13 th.
5) Fase genital : 12 atau 13 tahun dan seterusnya04/21/23 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 9
2. PERIODISASI PERKEMBANGAN BERDASARKAN TINJAUAN DIDAKTIS
• Dasar periodisasi : jenis pendidikan atau latihan apa yang dibutuhkan anak pada usia-usia tertentu dan bagaimana cara memberikannya.
• Tokoh periodisasi tinjauan didaktis antara lain: JOHAN AMOS COMENIUS dan JEAN JAQUES ROUSSEAU.
04/21/23 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 10
a. PENDAPAT J.A. COMENIUS
Menurut Comenius, perkembangan terjadi melalui fase-fase sbb.Fase I : 0 – 6 th : SCOLA MATERNA
(sekolah ibu)
Fase II: 6 – 12 th : SCOLA VERNACULA (sekolah bahasa ibu)
Fase III: 12 – 18 th : SCOLA LATINA
(sekolah bahasa Latin)
Fase IV : 18 – 24 th : ACADEMIA (akademi)
04/21/23 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 11
b. PENDAPAT J.J. ROUSSEAU
• Rousseau berpendapat bahwa perkembangan berlangsung melalui 4 fase yaitu :
Fase I : 0 – 2 th : masa asuhan
Fase II : 2 – 12 th : masa latihan jasmani
Fase III: 12 – 15 th : masa pendidikan akal
Fase IV: 15 – 20 th : masa pembentukan watak
04/21/23 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 12
3. PERIODISASI BERDASARKAN TINJAUAN PSIKOLOGIS
• Dasar periodisasi : perubahan-perubahan yang terjadi pada aspek psikologis.
• Tokoh periodisasi berdasarkan tinjauan psikologis antara lain : OSWALD KROH, ERICKSON, ELIZABETH B. H. HURLOCK
04/21/23 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 13
a. PENDAPAT OSWALD KROH
• Menurut Kroh, setiap individu yg sedang berkembang cenderung mengalami gejala psikologis yg khas, yaitu TROTZ atau goncangan jiwa yg terjadi dua kali yaitu pada usia kurang lebih 3 tahun (Trotzperiode I) dan pada usia kurang lebih 13 tahun (Trotzperiode II)
04/21/23 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 14
• Menurut Kroh, perkembangan secara umum merupakan proses evolusi sedangkan TROTZ merupakan revolusi.
• Perkembangan, menurut Kroh terdiri dari 3 fase yaitu :Fase I : 0 – 3 th : masa kanak-kanak awal.
Fase II : 3 – 13 th : masa keserasian bersekolah
Fase III : 13 – 21 th : masa kematangan• Trotzperiode ditandai dengan munculnua sikap-
sikap dan perilaku-perilaku negatif.•
04/21/23 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 15
b. PENDAPAT ERIK ERIKSON
• Periodisasi yang dikembangkan Erikson didasarkan pada perkembangan psikososial.
• Menurut Erikson, pada setiap rentang usia tertentu muncul konflik sosial yang khas pada individu.
• Perkembangan individu berlangsung melalui 8 fase.
04/21/23 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 16
FASE-FASE PERKEMBANGAN(menurut Erikson)
Fase ke-1 : 0 – 1 th : fase bayiFase ke-2 : 1 – 3 th : fase anak-anak/toddlerFase ke-3 : 3 – 6 th : fase bermainFase ke-4 : 6 – 12 th : fase sekolahFase ke-5 : 12 – 20 th : fase adolesenFase ke-6 : 20 – 30 th : fase dewasa awalFase ke-7 : 30 – 65 th : fase dewasaFase ke-8 : 65 dst. : fase usia lanjut
04/21/23 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 17
KONFLIK PSIKOSOSIAL
04/21/23 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 18
REALITAS SOSIALREALITAS SOSIAL
INDIVIDUINDIVIDU
FASE PERKEMBANGAN & KRISIS PSIKO SOSIALYANG TERJADI
04/21/23 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 19
NO.
FASE USIA KRISIS PSIKOSOSIAL
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8
FASE BAYI
FASE ANAK-ANAK
FASE BERMAIN
FASE SEKOLAH
FASE ADOLESEN
FASE DEWASA AWAL
FASE DEWASA
FASE USIA TUA
0 – 1 tahun
1 – 3 tahun
3 – 6 tahun
6 – 12 tahun
12 – 20 tahun
20 – 30 tahun
30 – 65 tahun
65 th dst.
TRUST vs MISTRUST
AUTONOMY vs SHAME, DOUBT
INITIATIVE vs GUILT
INDUSTRY vs. INVERIORITY
IDENTITY vs IDENTITY CONFUSION
INTIMACY vs ISOLATION
GENERATIVITY vs STAGNATION
INTEGRITY vs DESPAIR
c. PENDAPAT ELIZABETH B. HURLOCK
Fase-2 perkembangan individu, menurut HurlockFase ke-1 : konsepsi – lahir : fase pranatalFase ke-2 : 0 – 14 hari : fase neonatalFase ke-3 : 14 hari – 2 tahun : fase bayiFase ke-4 : 2 – 6 tahun : fase kanak-2 awalFase ke-5 : 6 – 12 tahun : fase kanak-2 akhirFase ke-6 : 12 – 13 tahun : fase pubertas
04/21/23 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 21
PENDAPAT ELIZABETH B. HURLOCK(lanjutan)
Fase ke- 7 : 12 – 15 tahun : fase remaja awalFase ke- 8 : 15 – 18 tahun : fase remaja akhirFase ke- 9 : 18 – 40 tahun : fase dewasa awalFase ke-10 : 40 – 60 tahun: fase usia pertengahanFase ke-11 : 60 dst. : fase usia lanjut
04/21/23 Designed by Kuntjojo, UNP Kediri 22