peningkatan tekanan intra okuler

6

Click here to load reader

Upload: sergius-stanley

Post on 28-Oct-2015

224 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Peningkatan Tekanan Intra Okuler

1. Pada penyakit apa saja dijumpai keluhan halo?

Peningkatan tekanan intra okuler.

2. Pada penyakit apa saja dijumpai keluhan benda beterbangan?

Kelainan segmen posterior.

3. Apa prinsip pemeriksaan visus?

a. Dilakukan untuk mengetahui tajam penglihatan seseorang dan

memberikan penilaian menurut ukuran baku yang ada.

b. Diperiksa langsusng, dengan memperlihatkan seri simbol dengan

ukuran berbeda pada jarak tertentu terhadap penderita, dan

menentukan ukuran huruf terkecil yang dapat dikenali penderita.

c. Penderita duduk pada jarak 6 m dari Kartu Snellen dengan satu mata

ditutup.

d. Penderita diminta membaca hingga baris terakhir yang masih dapat

dibaca.

e. Bila huruf yang terbaca terdapat pada baris dengan tanda 30 dikatakan

tajam penglihatan 6/30. Visus normal adalah 6/6.

4. Arti visus 1/~?

Pemeriksaan visus dengan menggunakan lampu senter. Bila penderita

dapat melihat cahaya lampu senter, berarti visusnya 1/~.

5. Jelaskan tentang pemeriksaan pinhole!

a. Pemeriksaan untuk mengetahui apakah tajam penglihatan turun akibat

kelainan refraksi atau kelainan media penglihatan atau saraf optik.

b. Makin kecil diameter pupil makin bertambah dalam pandangan.

Kelainan refraksi apapun akan membaik visusnya bila diberi pinhole

di depan mata tersebut.

c. Penderita diminta membaca hingga huruf terkecil yang masih dapat

terbaca pada Kartu Snellen. Pada mata penderita dipasang lempeng

pinhole, lalu diminta membaca kembali Kartu Snellen.

d. Bila penderita dapat membaca huruf yang lebih kecil daripada

sebelumnya berarti ada kelainan refraksi yang belum dikoreksi penuh.

Bila huruf yang terbaca lebih besar daripada sebelumnya, maka

Page 2: Peningkatan Tekanan Intra Okuler

terdapat gangguan pada media penglihatan (kornea, lensa, akuos

humor, badan kaca) atau kelainan fungsi makula dan saraf optik.

6. Jelaskan perbedaan ECCE & ICCE!

ECCE:

a. Tindakan pembedahan pada lensa katarak di mana dilakukan

pengeluaran isi lensa dengan memecah atau merobek kapsul lensa

anterior sehingga massa dan korteks lensa dapat keluar melalui

robekan tersebut.

b. Dilakukan pada katarak muda, pasien dengan kelainan endtel,

bersama-sama keratoplasti, implantasi IOL posterior, predisposisi

prolaps badan kaca, ablasi retina, sitoid makular oedem, pasca bedah

ablasi, mencegah penyulit pembedahan katarak seperti prolaps badan

kaca.

c. Bisa timbul penyulit berupa katarak sekunder.

ICCE:

a. Pengeluaran seluruh lensa bersama kapsul.

b. Dilakukan bila Zonula Zinn telah rapuh sehingga mudah diputus.

c. Tidak akan terjadi penyulit berupa katarak sekunder.

d. Kontraindikasi; pasien berusia <40 tahun yang masih memiliki

ligamen hialoidea kapsular.

e. Penyulit; astigmat, glaukoma, uveitis, endoftalmitis, perdarahan.

7. Midriasil diterapkan pada pasien apa saja?

Katarak, kelainan segmen posterior mata.

8. Apa diagnosis banding katarak senilis matur?

a. Reflek senilis.

b. Katarak komplikata.

c. Katarak karena penyebab lain.

d. Kekeruhan badan kaca.

e. Ablasio retina.

9. Mengapa dilakukan konsul ke penyakit dalam?

Page 3: Peningkatan Tekanan Intra Okuler

Konsul ke penyakit dalam dilakukan untuk mengetahui apakah penderita

memiliki penyakit seperti DM atau GGK, dan bila ada apakah penyakit

tersebut sudah terkontrol dengan baik dan tidak mengganggu persiapan

operasi.

10. Fungsi funduskopi dan pemeriksaan slit lamp?

a. Funduskopi: tes untuk melihat dan menilai adakah kelainan pada fundus

okuli.

b. Slit lamp: tes untuk melihat kornea mata.

11. Jelaskan tentang Uji Bayangan(Iris Shadow):

a. Untuk mengetahui derajat kekeruhan lensa.

b. Makin sedikit lensa keruh pada bagian posterior maka makin besar

bayangan iris pada lensa yang keruh tersebut sedangkan makin tebal

kekeruhan lensa makin kecil bayangan iris pada lensa.

c. Sentolop disinarkan pada pupil dengan membuat sudut 45o dengan

dataran iris.

d. Dengan loupe dilihat bayangan iris pada lensa yang keruh.

e. Bayangan (+) bila bayangan iris pada lensa terlihat besar dan letaknya

jauh terhadap pupil berarti lensa belum sepenuhnya keruh seperti pada

katarak imatur.

f. Bayangan (-) bila bayangan iris pada lensa kecil dan dekat dengan pupil

berarti kekeruhan lensa sudah mencapai kapsul anterior seperti pada

katarak matur.

g. Bila katarak hipermatur, lensa sudah keruh seluruhnya, mengecil serta

terletak jauh di belakang pupil, sehingga bayangan iris pada lensa besar

dan disebut dengan pseudopositif.

12. Mengapa penderita yang menjalani operasi ECCE disertai pemasangan

lensa tanam masih memerlukan kacamata baca +3 D?

Karena lensa tanam hanya dapat digunakan untuk melihat jauh dan tidak

dapat digunakan untuk membaca.

13. Mengapa penderita yang menjalani ECCE perlu ditambah kacamata +10

D?

Page 4: Peningkatan Tekanan Intra Okuler

Karena pengangkatan lensa mengakibatkan kekurangan visus sebesar +10

D.

14. Orang tanpa bola mata? anoculi

15. Apa PoA edukasi post operasi pada pasien ini?

a. Jangan mengangkat barang-barang berat.

b. Jangan membungkuk selama 6-8 minggu.

16. Kenapa tekanan intraokuler pada operasi ECCE harus normal?

Karena berbahaya untuk post operasi

17. Mengapa prognosis pada pasien ini ad bonam?

Karena per anamnesis, pasien ini tidak memiliki riwayat penyakit yang

dapat mengganggu terapi, seperti glaukoma, DM, hipertensi, mapun

gangguan jantung dan ginjal.

18. Apa diagnosis banding visus menurun mata tenang?

a. Katarak.

b. Glaukoma kronis.

c. Kelainan retina (retinopati diabetik, retinopati hipertensi, retinoati

akibat kelainan darah, retinitis pigmentosa)

d. Kelainan makula (senile macular degeneration)

e. Kelainan mata akibat intoksikasi (metano;, klorokuin, etambutol)

f. Kelainan mata akibat kenaikan tekanan intrakranial.

19. Apa saja penyakit dengan gejala leukokorea?

Katarak, senilis reflek.