peningkatan keterampilan menulis paragraf … · universitas sanata dharma karya ilmiah saya yang...

309
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF PERSUASI DAN MINAT SISWA DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA MATERI MEDIA IKLAN DI KELAS V SDN CONDONGCATUR TAHUN AJARAN 2017/2018 SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Asna Tiana NIM: 141134101 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2018 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: buihanh

Post on 25-Jul-2019

234 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF PERSUASI

DAN MINAT SISWA DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA

MATERI MEDIA IKLAN DI KELAS V SDN CONDONGCATUR TAHUN

AJARAN 2017/2018

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Asna Tiana

NIM: 141134101

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2018

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

ii

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF PERSUASI

DAN MINAT SISWA DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA

MATERI MEDIA IKLAN DI KELAS V SDN CONDONGCATUR TAHUN

AJARAN 2017/2018

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Asna Tiana

NIM: 141134101

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2018

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

iv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

v

PERSEMBAHAN

Skripsi ini saya persembahkan untuk:

- Tuhan Yesus Kristus, atas segala pertolonganNya yang tidak pernah datang

terlambat.

- Bapak Drs. Suparyantoro dan Ibu Asih Sumarwati yang selalu mendukung,

mengasihi, dan mendoakan saya.

- Antariksa Adi Ferdiantarto, Estriana Kurniasari, Akasa Adi Radjendriya

Luhung, dan Edreanisaka Winanditia yang selalu menyemangati dan

mendoakan saya.

- Seluruh keluarga besar Endro Harjono dan Warno Wardoyo yang selalu

mendukung saya.

- Keluarga besar SDN Condongcatur yang selalu memotivasi dan

memberikan kesempatan bagi saya untuk terus berkarya.

- Maria Melani Ika Susanti, S.Pd., M.Pd. dan Drs. Albertus Hartana, S.J.,

M.Pd. selaku dosen pembimbing I dan pembimbing II yang selalu

memberikan bimbingan dan pengarahan dengan penuh kasih dan kesabaran.

- Kak Bayu, Esta, dan Bram yang selalu memotivasi dan menyemangati serta

mendoakan saya.

- Sahabat Thomas Wahyu A. P. yang selalu mendukung dan menyemangati

dalam penulisan skripsi ini.

- Teman seperjuanganku yaitu Natalia Istiyaning Tyas yang selalu

mendukung dalam penulisan skripsi ini.

- Teman-teman di GBI Sidomoyo yang selalu mendukung dan mendoakan

saya.

- Seluruh teman-teman di PGSD yang selalu mendukung saya.

- Almamaterku Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

vi

MOTTO

- Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi

kekuatan kepadaku (Filipi 4:13)

- Membiasakan diri untuk selalu berpikir positif

- Tidak menunda-nunda pekerjaan baik

- Berusaha semaksimal mungkin dan mengusahakan yang terbaik

- Selalu ada jalan bagi yang mengerjakan dengan sungguh-sungguh

- Gagal coba lagi, gagal coba lagi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

vii

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak

memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam

kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 28 Maret 2018

Peneliti

Asna Tiana

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

viii

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:

Nama : Asna Tiana

Nomor Mahasiswa : 141134101

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan Kepada Perpustakaan

Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan

Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan Pendekatan

Kontekstual Pada Materi Media Iklan Siswa Kelas V SDN Condongcatur

Tahun Ajaran 2017/2018” beserta perangkat yang diperlukan (jika ada). Dengan

demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak

untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam

bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya

di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin

dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan

nama saya sebagai penulis.

Demikian surat pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta

Pada tanggal: 28 Maret 2018

Yang menyatakan

Asna Tiana

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

ix

ABSTRAK

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF PERSUASI

DAN MINAT SISWA DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA

MATERI MEDIA IKLAN DI KELAS V SDN CONDONGCATUR TAHUN

AJARAN 2017/2018

Asna Tiana

Universitas Sanata Dharma

2018

Keterampilan menulis pada siswa kelas V SDN Condongcatur perlu

ditingkatkan kembali di antaranya adalah keterampilan menulis paragraf persuasi.

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya keterampilan menulis paragraf

persuasi dan minat belajar siswa pada materi media iklan. Tujuan penelitian ini

adalah untuk meningkatkan keterampilan menulis persuasi dan minat belajar siswa

pada materi media iklan pelajaran Bahasa Indonesia di kelas V dengan

menggunakan pendekatan kontekstual.

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK),

prosedur penelitian ini meliputi pembelajaran dengan menggunakan pendekatan

kontekstual. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus di mana setiap siklusnya

terdiri dari 2 pertemuan dengan subjek siswa kelas V SDN Condongcatur yang

berjumlah 27 orang terdiri dari 12 siswa laki-laki dan 15 siswa perempuan. Teknik

pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu wawancara, observasi dan tes tertulis.

Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes menulis dan non tes berupa lembar

pengamatan. Analisis data dalam penelitian ini ialah menggunakan teknik deskriptif

kuantitatif dan kualitatif.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya peningkatan keterampilan

menulis paragraf persuasi dan minat belajar siswa kelas V SDN Condongcatur

dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia pada materi media iklan dengan

menggunakan pendekatan kontekstual. Hal ini ditunjukkan oleh peningkatan

persentase keterampilan menulis paragraf persuasi siswa pada kondisi awal 44,44%

menjadi 66,67% pada siklus I dan menjadi 92,59% pada siklus II, sedangkan

persentase peningkatan minat belajar siswa dari kondisi awal 74,07% menjadi

88,88% pada siklus I dan meningkat menjadi 92,59% pada siklus II.

Kata kunci: Keterampilan menulis, paragraf persuasi, minat belajar, media

iklan, dan pendekatan kontekstual

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

x

ABSTRACT

PERSUASION PARAGRAPH WRITING SKILLS IMPROVEMENT AND

INTEREST THROUGH CONTEXTUAL APPROACH IN THE

MATERIAL OF ADVERTISEMENT MEDIA OF STUDENT FIFTH

GRADE CONDONGCATUR ELEMENTARY SCHOOL 2017/2018

Asna Tiana

Sanata Dharma University

2018

Writing skill on grade V students of Condongcatur Elementary School need

to be emphasized among others is on the persuasion writing skill. The background

of this research is about the lack of persuasion paragraph writing skill and students’

learning interest in the material of advertising media. The objectives of this research

are to improve persuasion writing skill and students’ learning interest in the material

of advertising media of Indonesian in the grade V through contextual approach.

The type of research that used is classroom action research, this research

procedure includes learning by using contextual approach. This research is

conducted in two cycles where each consisted of 2 meetings with the subject of

grade V students of Condongcatur Elementary School which amounted to 27 pupils

consisting of 12 male and 15 female. Data collection techniques in this study are

interviews, observations, and written tests. The research instrument that used is

writing test and non test which is form of observation sheet. Data analysis in this

research is using quantitative and qualitative descriptive techniques.

The results of this study show the improvement of writing skill and students’

learning interest of grade V Condongcatur Elementary School in Indonesian

language subjects on the material advertising media using contextual approach.

This is indicated by the percentage increase of students’ persuasion writing skill in

the initial condition of 44.44% to 66.67 % in cycle I and 92.59 % in cycle II. While

the percentage increase in students’ learning interest from the initial condition of

74.07% to 88.88% in cycle I and increased to 92.59% in cycle II.

Keywords: Writing skill, persuasion paragraph, learning interest,

advertisement media, and contextual approach.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

xi

KATA PENGANTAR

Puji syukur peneliti panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus yang telah

melimpahkan segala berkat dan kasih karuniaNya, sehingga peneliti dapat

menyelesaikan skripsi ini. Skripsi yang berjudul Peningkatan Keterampilan

Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Siswa Dengan Pendekatan Kontekstual

Pada Materi Media Iklan Di Kelas V SDN Condongcatur Tahun Ajaran

2017/2018 ini disusun untuk memenuhi syarat memperoleh gelar Sarjana

Pendidikan pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Program Studi

Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) di Universitas Sanata Dharma.

Peneliti menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini ada banyak dukungan,

bantuan, dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, peneliti mengucapkan

terima kasih kepada:

1. Dr. Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma.

2. Christiyanti Aprinastuti, S.Si., M.Pd., selaku Ketua Program Studi

Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

3. Kintan Limiansih, S.Pd., M.Pd., selaku Wakil Ketua Program Studi

Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

4. Maria Melani Ika Susanti, S.Pd., M.Pd., selaku dosen pembimbing I dan

Drs. Albertus Hartana, S.J., M.Pd., selaku dosen pembimbing II yang telah

memberikan dorongan, motivasi, pengarahan, dan dengan sabar telah

meluangkan waktu untuk membimbing dan memberikan saran serta

memberikan pengarahan kepada peneliti dalam penyusunan skripsi ini.

5. Drs. Tri Suhadi, selaku Kepala SDN Condongcatur yang telah memberikan

izin kepada peneliti untuk melakukan penelitian.

6. Ana Rahayu, S.Pd., selaku wali kelas V SDN Condongcatur yang telah

memberikan bantuan dalam melakukan penelitian.

7. Keluarga tercinta atas semua dukungan material dan moral serta doa dan

perhatiannya selama ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

xii

8. Sahabat serta teman-teman PGSD USD atas dukungan dan kerjasamanya

dalam proses perkuliahan.

Semua pihak yang telah mendukung dan terlibat dalam penyelesaian skripsi ini.

Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan bagi Universitas Sanata

Dharma.

Peneliti

Asna Tiana

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

xiii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL..............................................................................................ii

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING.................................................iii

HALAMAN PENGESAHAN...............................................................................iv

HALAMAN PERSEMBAHAN.............................................................................v

HALAMAN MOTTO...........................................................................................vi

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA..............................................................vii

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH

UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS..........................................................viii

ABSTRAK.............................................................................................................ix

ABSTRACT.............................................................................................................x

KATA PENGANTAR .......................................................................................... xi

DAFTAR ISI.......................................................................................................xiii

DAFTAR TABEL................................................................................................xv

DAFTAR GAMBAR..........................................................................................xvii

DAFTAR LAMPIRAN.....................................................................................xviii

BAB I. PENDAHULUAN ..................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah .............................................................................. 1

B. Batasan Masalah.......................................................................................... 7

C. Rumusan Masalah ........................................................................................ 8

D. Tujuan Penelitian ......................................................................................... 8

E. Definisi Operasional..................................................................................... 9

F. Manfaat Penelitian ..................................................................................... 10

BAB II. LANDASAN TEORI ............................................................................ 11

A. Kajian Pustaka ............................................................................................ 11

1. Keterampilan Menulis ............................................................................ 11

2. Paragraf .................................................................................................. 16

3. Persuasi ................................................................................................... 18

4. Media Pembelajaran ............................................................................... 21

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

xiv

5. Media Iklan ............................................................................................. 24

6. Pengertian Minat .................................................................................... 26

7. Pendekatan Konstektual ......................................................................... 30

B. Penelitian Yang Relevan ............................................................................ 41

C. Kerangka Berpikir ...................................................................................... 44

D. Hipotesis Tindakan..................................................................................... 47

BAB III. METODE PENELITIAN ................................................................... 48

A. Jenis Penelitian ........................................................................................... 48

B. Setting Penelitian ....................................................................................... 51

C. Rencana Tindakan ...................................................................................... 52

D. Teknik Pengumpulan Data ......................................................................... 62

E. Instrumen Penelitian................................................................................... 65

F. Validitas Instrumen .................................................................................... 71

G. Teknik Analisis Data ................................................................................. 74

H. Jadwal Penelitian ....................................................................................... 79

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .................................. 80

A. Deskripsi Penelitian ................................................................................... 80

1. Proses Penelitian Tindakan Kelas .......................................................... 80

2. Hasil Penelitian ..................................................................................... 101

B. Pembahasan .............................................................................................. 117

1. Minat Siswa .......................................................................................... 118

2. Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi ............................................. 121

BAB V. PENUTUP ............................................................................................ 128

A. Kesimpulan .............................................................................................. 128

B. Keterbatasan Penelitian ............................................................................ 130

C. Saran ......................................................................................................... 130

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 132

LAMPIRAN ....................................................................................................... 135

CURRICULUM VITAE......................................................................................279

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Perbedaan Pembelajaran Kontekstual dan Tradhisional............................

37

Tabel 3.2 Instrumen Penelitian Keterampilan Menulis Persuasi...............................

65

Tabel 3.3 Instrumen Penelitian Minat........................................................................

66

Tabel 3.4 Rubrik Pengamatan Minat.........................................................................

67

Tabel 3.5 Pedoman Wawancara................................................................................

68

Tabel 3.6 Pengukuran Kuesioner..............................................................................

69

Tabel 3.7 Kisi-kisi Kuesioner Minat Siswa..............................................................

70

Tabel 3.8 Hasil Validasi Perangkat Pembelajaran....................................................

73

Tabel 3.9 Perhitungan Interval Skor Validasi Perangkat.........................................

74

Tabel 3.10 Kriteria Keberhasilan Keterampilan Menulis Persuasi............................

75

Tabel 3.11 Kriteria Keberhasilan Minat Siswa..........................................................

76

Tabel 3.12 Klasifikasi Minat Siswa...........................................................................

78

Tabel 3.13 Jadwal Penelitian.....................................................................................

79

Tabel 4.1 Perencanaan Pra Siklus............................................................................

81

Tabel 4.2 Nilai Tes Tertulis Pra Siklus....................................................................

83

Tabel 4.3 Akumulasi Hasil Observasi dan Angket Minat Belajar..........................

84

Tabel 4.4 Hasil Minat Belajar Siswa Setiap Indikator Pra Siklus............................

102

Tabel 4.5 Hasil Minat Belajar Siswa Setiap Indikator Siklus I................................

103

Tabel 4.6 Akumulasi Hasil Skor Observasi dan Angket Siklus I.............................

105

Tabel 4.7 Data Ketercapaian Setiap Indikator Minat Siklus II................................

107

Tabel 4.8 Akumulasi Hasil Skor Observasi dan Angket Siklus II...........................

109

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

xvi

Tabel 4.9 Data Kondisi Awal Keterampilan Menulis Pra Siklus............................

111

Tabel 4.10 Data Hasil Keterampilan Menulis Setiap Aspek Siklus I........................

112

Tabel 4.11 Data Hasil Keterampilan Menulis Setiap Aspek Siklus II.......................

115

Tabel 4.12 Hasil Peningkatan Minat Belajar Siswa...................................................

121

Tabel 4.13 Hasil Peningkatan Keterampilan Menulis Persuasi.................................

127

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

xvii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Literature Map dengan Penelitian Terdahulu.....................................................

43

Gambar 2.2 Kerangka Berpikir Permasalahan.......................................................................

46

Gambar 3.1 Diagram PTK Menurut Kemmis dan Taggart....................................................

49

Gambar 4.1 Diagram Hasil Peningkatan Minat Setiap Indikator Pra Siklus.........................

104

Gambar 4.2 Diagram Hasil Peningkatan Minat Setiap Indikator Siklus I.............................

108

Gambar 4.3 Hasil Minat Belajar Siswa..................................................................................

110

Gambar 4.4 Diagram Hasil Peningkatan Keterampilan Menulis Setiap Aspek Siklus I.......

114

Gambar 4.5 Diagram Hasil Peningkatan Keterampilan Menulis Setiap Aspek Siklus II......

116

Gambar 4.6 Hasil Keterampilan Menulis..............................................................................

117

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1

Silabus................................................................................................ 136

Lampiran 2

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)........................................ 155

Lampiran 3

Instrumen Tes Menulis Siklus I......................................................... 217

Lampiran 4

Instrumen Tes Menulis Siklus II........................................................ 218

Lampiran 5

Rubrik Penilaian Tes Menulis............................................................ 219

Lampiran 6

Instrumen Validasi Desain Pembelajaran.......................................... 221

Lampiran 7

Analisis Penilaian Keterampilan Menulis Pra Siklus........................ 240

Lampiran 8

Analisis Penilaian Keterampilan Menulis Siklus I Pertemuan 1....... 242

Lampiran 9

Analisis Penilaian Keterampilan Menulis Siklus I Pertemuan 2....... 243

Lampiran 10

Analisis Penilaian Keterampilan Menulis Siklus II Pertemuan 1...... 246

Lampiran 11

Analisis Penilaian Keterampilan Menulis Siklus II Pertemuan 1...... 248

Lampiran 12

Analisis Hasil Tes 1........................................................................... 250

Lampiran 13

Analisis Hasil Tes 2........................................................................... 252

Lampiran 14

Daftar Nilai LKS................................................................................ 254

Lampiran 15

Hasil Observasi Minat Pra Siklus...................................................... 255

Lampiran 16

Hasil Observasi Minat Siklus I.......................................................... 256

Lampiran 17

Hasil Observasi Minat Siklus II......................................................... 257

Lampiran 18

Data Angket Minat Pra Siklus........................................................... 258

Lampiran 19

Data Angket Minat Siklus I............................................................... 259

Lampiran 20

Data Angket Minat Siklus II..............................................................

260

Lampiran 21

Akumulasi Hasil Observasi dan Angket Minat Pra Siklus................ 261

Lampiran 22

Akumulasi Hasil Observasi dan Angket Minat Siklus I.................... 262

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

xix

Lampiran 23

Akumulasi Hasil Observasi dan Angket Minat Siklus II................ 263

Lampiran 24

Hasil Tes Tertulis Pra Siklus............................................................. 264

Lampiran 25

Hasil Tes Tertulis Siklus I................................................................. 265

Lampiran 26

Hasil Tes Tertulis Siklus II................................................................ 266

Lampiran 27

Akumulasi Hasil Belajar Keterampilan Siswa Menulis Persuasi...... 267

Lampiran 28

Contoh Pekerjaan Siswa Siklus I....................................................... 268

Lampiran 29

Contoh Pekerjaan Siswa Siklus II...................................................... 269

Lampiran 30

Surat Izin Penelitian.......................................................................... 270

Lampiran 31

Surat Keterangaan Telah Melakukan Penelitian................................ 271

Lampiran 30

Dokumentasi Penelitian...................................................................... 272

Lampiran 32

Curriculum Vitae................................................................................ 273

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

1

BAB I

PENDAHULUAN

Pada Bab I ini menguraikan 5 hal yaitu latar belakang masalah, rumusan

masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan definisi operasional.

A. Latar Belakang Masalah

Bahasa merupakan salah satu sarana yang digunakan oleh manusia

untuk berkomunikasi guna menyampaikan maksud dan tujuan tertentu.

Manusia membutuhkan suatu keterampilan khusus dalam berbahasa. Oleh

karena itu, keterampilan berbahasa sangat penting diajarkan sejak manusia

memasuki pendidikan dasar. Tarigan (2008 : 1) mengemukakan bahwa

keterampilan berbahasa atau language arts, language skills dalam

kurikulum di sekolah biasanya mencakup empat aspek yaitu : 1)

Keterampilan menyimak (listening skills); 2) Keterampilan berbicara

(speaking skills); 3) Keterampilan membaca (reading skills); 4)

Keterampilan menulis (writing skills). Setiap keterampilan tersebut pada

dasarnya merupakan satu kesatuan yang saling berhubungan.

Pada kenyataannya keterampilan menulis memiliki peranan yang

sangat besar dalam kehidupan. Dalam kegiatan menulis, seseorang dituntut

untuk mampu menuangkan ide atau gagasan yang ada dalam pikirannya.

Dilihat dari ke empat keterampilan di atas, keterampilan menulis merupakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

2

penguasaan akan kebahasaan, supaya gagasan atau ide yang ada dalam

pikirannya dapat dituangkan ke dalam bentuk kalimat yang efektif yang

membuat pembaca paham mengenai maksud dan tujuan dari penulisnya.

Tarigan (2008 : 4) mengatakan bahwa keterampilan menulis tidak akan

datang secara otomatis, tetapi harus melalui latihan dan praktik yang banyak

dan teratur. Wiyanto (2004 : 7) mengatakan bahwa menulis merupakan

kegiatan yang gampang-gampang susah untuk dikerjakan gampang kalau

sudah sering melakukannya dan susah apabila belum terbiasa. Sebagai

sebuah keterampilan maka dibutuhkan sebuah usaha yaitu terus belajar dan

berlatih. Oleh karena itu, guru harus memberikan latihan secara terus

menerus kepada siswa supaya keterampilannya dalam menulis dapat

berkembang, semakin sering berlatih, maka siswa akan terampil.

Keterampilan menulis yang dilakukan oleh siswa kelas V sekolah dasar

adalah menulis sebuah paragraf yang termuat dalam kompetensi inti 3 dan

kompetensi dasar 3.3 yaitu menguraikan isi teks paparan iklan tentang

ekspor impor sebagai kegiatan ekonomi antarbangsa dengan bantuan guru

dan teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan

memilah kosakata baku. Salah satunya adalah paragraf persuasif. Menulis

paragraf persuasif bukanlah hal yang sulit. Wiyanto (2004 : 68) mengatakan

bahwa paragraf persuasif merupakan paragraf yang membujuk pembaca

supaya mau mengikuti kehendak dari penulis. Sebagai salah satu materi

pelajaran yang harus dikuasai oleh setiap siswa maka, pembelajaran menulis

perlu disampaikan dengan menggunakan metode – metode yang tepat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

3

supaya tujuan pembelajaran yang diharapkan dapat tercapai dan juga siswa

dapat mencapai standar kompetensi dari pembelajaran menulis itu sendiri.

Siswa mampu mengungkapkan ide, gagasan, informasi, dan pengalaman

secara tertulis dalam sebuah paragraf persuasif yang mampu membujuk

pembaca dari tulisan tersebut.

Pada kenyataannya menulis merupakan kegiatan yang kurang diminati

oleh siswa. Siswa menganggap bahwa kegiatan menulis adalah kegiatan

yang paling membosankan karena pada saat menulis siswa kesulitan untuk

menuangkan ide atau gagasannya ke dalam bentuk tulisan. Siswa terlihat

pasif dalam mengikuti pelajaran, minat belajar siswa terlihat rendah karena

pembelajaran menulis kurang diminati, dan pemahaman siswa terhadap

pembelajaran Bahasa Indonesia pada materi menulis paragraf persuasif juga

kurang maksimal sehingga menyebabkan siswa kurang terampil dalam

menciptakan suatu paragraf persuasif. Oleh karena beberapa permasalahan

yang disampaikan di atas, seringkali guru dibuat kewalahan bahkan risau

dan hampir putus asa menangani permasalahan yang dijumpainya dalam

pembelajaran Bahasa Indonesia khususnya pada materi menulis paragraf

persuasif.

Beberapa permasalahan yang dikemukakan di atas, juga dialami oleh

siswa – siswi kelas V SDN Condongcatur pada saat mengikuti pembelajaran

menulis. Berdasarkan hasil kegiatan observasi yang dilakukan pada hari

Sabtu, 1 Juni 2017 di SDN Condongcatur, keterampilan menulis paragraf

persuasif siswa kelas V SDN Condongcatur masih sangat rendah dan jauh

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

4

dari harapan. Hal ini terlihat dari hasil penilaian, dari 27 siswa hanya 12

siswa yang sudah tuntas dengan nilai rata-rata 71,18 dan jika dilihat

persentasenya maka hanya 44,44% siswa saja yang sudah terampil dalam

menulis paragraf persuasif. Ada 6 aspek penilaian yang digunakan untuk

mengukur keterampilan menulis yang diadopsi dan dikembangkan dari

Sutama (2016: 66) yaitu 1) Kesesuaian isi; 2) Penanda persuasi; 3)

Kreativitas; 4) Struktur kalimat; 5) Ejaan dan tanda baca; 6) Kebersihan dan

kerapihan. Keterampilan menulis paragraf persuasif yang jauh dari harapan

tersebut mengakibatkan rendahnya minat belajar siswa dalam pelajaran

Bahasa Indonesia karena siswa kurang terampil dalam menulis paragraf

persuasi. Dari hasil observasi yang dilakukan terdapat 7 siswa yang

menunjukkan tidak berminat mengikuti pembelajaran dengan persentase

25,92%. Rendahnya minat siswa dalam mengikuti pembelajaran dibuktikan

dengan kepasifan mereka dalam mengikuti pelajaran, kurang respon dalam

menanggapi materi pelajaran bahkan ada beberapa siswa yang terlihat

mengantuk, melamun, dan sibuk dengan kegiatannya masing – masing. Hal

tersebut terjadi dikarenakan guru kurang dapat melibatkan siswa dalam

pembelajaran menulis dan model pembelajaran yang digunakan kurang

dapat membantu siswa dalam menuangkan ide ke dalam bentuk tulisan.

Beberapa permasalahan yang dirumuskan dari hasil observasi juga

dibenarkan oleh guru wali kelas. Wali kelas mengatakan keterampilan siswa

dalam menulis sebuah paragraf terkhusus paragraf persuasif masih belum

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

5

maksimal, selain itu minat siswa dalam mengikuti pembelajaran Bahasa

Indonesia juga sangat rendah.

Permasalahan yang terjadi di SDN Condongcatur harus dicarikan solusi

atau jalan keluar. Keterampilan menulis merupakan kompetensi wajib yang

harus dikuasai oleh siswa secara matang. Memang tidak semua siswa di

kelas V SDN Condongcatur mengalami masalah yang sama. Ada yang

lancar dalam menulis paragraf persuasif dan ada yang masih belum lancar.

Ketidaklancaran tersebut disebabkan oleh beberapa faktor yaitu: (1)

kesulitan siswa dalam menuangkan ide atau gagasannya dalam bentuk

tulisan, (2) kurangnya kemampuan siswa dalam mengembangkan paragraf,

(3) guru kesulitan dalam membangun minat siswa pada pembelajaran

bahasa Indonesia, dan (4) kurangnya kemampuan siswa dalam menguraikan

paragraf melalui pengalaman sehari – hari. Apabila semua siswa mampu

menghubungkan dan menguraikan materi khususnya dalam menulis

paragraf persuasif dengan konteks kehidupan sehari – hari maka siswa akan

lebih terampil dalam menulis paragraf tersebut. Untuk itu, peneliti bersama

dengan guru memberikan alternatif jalan keluar dengan menerapkan

pendekatan konstektual guna mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh

siswa kelas V SD Negeri Condongcatur.

Menurut Suhana (2014: 67) pendekatan konstektual adalah konsep

belajar yang membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkannya

dengan situasi dunia nyata siswa. Dengan konsep tersebut diharapkan siswa

dapat memaknai setiap pembelajaran yang diterimanya dan minat siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

6

dalam belajar dapat meningkat karena siswa akan diajak untuk terlibat aktif

dalam kegiatan pembelajaran, sehingga pembelajaran akan lebih berkesan

dan tidak monoton. Adapun ciri – ciri pembelajaran konstektual menurut

Suhana (2014: 68) adalah sebagai berikut, (a) kerja sama antara siswa dan

guru, (b) saling membantu antara siswa dan guru, (c) belajar dengan

bergairah, (d) bergelut dengan ide – ide, (e) menggunakan multimedia dan

sumber belajar, (f) sharing bersama teman, (h) siswa aktif dan guru kreatif,

(i) cara belajar siswa aktif, dan (j) melibatkan tujuh komponen utama

pembelajaran efektif yakni : konstruktivisme (Constructivism), bertanya

(Questioning), menemukan (Inquiry), masyarakat belajar (Learning

Community), pemodelan (Modeling), dan penilaian sebenarnya (Authentic

Assessment). Alasan dipilihnya pendekatan kontekstual ini adalah, bahwa

melalui pendekatan kontekstual: (1) situasi proses pembelajaran akan lebih

kondusif, karena siswa akan terlibat secara penuh dalam kegiatan

pembelajaran, (2) Guru tidak menggunakan metode konvensional, hal

tersebut akan memicu minat siswa dalam pembelajaran, (3) guru akan

termotivasi untuk melakukan inovasi – inovasi dalam mengembangkan

media pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran.

Di dalam pelaksanaan pembelajaran dengan pendekatan kontekstual,

hendaknya perlu didukung dengan media pembelajaran yang dapat

merangsang siswa untuk mampu mengkaitkan materi pelajaran yang sedang

dipelajari dengan konteks kehidupan sehari-hari. Salah satu media yang

dapat digunakan untuk meningkatkan keterampilan menulis paragraf

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

7

persuasif adalah media iklan. Penggunaan media iklan dalam penyampaian

pembelajaran bertujuan untuk mendorong siswa lebih terampil dalam

membuat kata-kata ajakan yang dapat membujuk pembacanya melalui

sebuah iklan. Wiyanto (2004 : 43) mengatakan bahwa iklan merupakan

salah satu contoh wacana persuasi yang paling mudah ditemui dalam

kehidupan sehari-hari. Siswa akan lebih mudah dalam menulis paragraf

persuasif karena mereka dapat mengamati contoh-contoh iklan yang

merupakan contoh dari wacana persuasif yang dapat ditemukan di

lingkungan sekitar mereka sehingga minat siswa dalam mengikuti

pembelajaran bahasa Indonesia juga akan meningkat.

Berdasarkan hasil observasi untuk mengamati keadaan siswa serta

kelebihan dari pendekatan kontekstual maka peneliti tertarik untuk

melakukan penelitian tindakan kelas (PTK) ini dan diberi judul

“Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

Pendekatan Kontekstual Pada Materi Media Iklan Siswa Kelas V SDN

Condongcatur Tahun Ajaran 2017/2018”.

B. Batasan Masalah

Masalah dalam penelitian ini ialah upaya dalam peningkatan

keterampilan menulis paragraf persuasif dan minat siswa dalam mata

pelajaran Bahasa Indonesia. Tindakan yang dipakai dalam penelitian ini

ialah menggunakan pendekatan kontekstual pada materi media iklan.

Keterampilan menulis siswa diukur melalui enam aspek penilaian dan minat

siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia yang diteliti pada penelitian ini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

8

tampak dalam empat indikator yaitu: 1) siswa berantusias mengikuti

pelajaran; 2) tidak bersungut-sungut ketika mengikuti pelajaran; 3) tertarik

dengan materi pelajaran yang disampaikan; dan 4) memperhatikan pelajaran

dengan sungguh-sungguh. Penelitian Tindakan Kelas ini dilakukan di kelas

V SDN Condongcatur semester 1 tahun ajaran 2017/2018.

C. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.

1. Bagaimana proses penerapan pendekatan kontekstual dalam upaya

meningkatkan keterampilan menulis paragraf persuasif dan minat siswa

pada materi media iklan dalam pelajaran bahasa Indonesia di kelas V

SDN Condongcatur ?

2. Apakah penerapan pendekatan kontekstual dapat meningkatkan

keterampilan menulis paragraf persuasif pada materi media iklan

pelajaran bahasa Indonesia siswa kelas V SDN Condongcatur ?

3. Apakah penerapan pendekatan kontekstual dapat meningkatkan minat

siswa pada materi media iklan mata pelajaran bahasa Indonesia kelas V

SDN Condongcatur ?

D. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut.

1. Untuk mengetahui proses penerapan pendekatan kontekstual dalam

upaya meningkatkan keterampilan menulis paragraf persuasif dan minat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

9

siswa pada materi media iklan dalam pelajaran bahasa Indonesia di kelas

V SDN Condongcatur.

2. Untuk mengetahui peningkatan keterampilan menulis paragraf persuasif

pada materi media iklan pelajaran bahasa Indonesia siswa kelas V SDN

Condongcatur dengan menggunakan pendekatan kontekstual.

3. Untuk mengetahui peningkatan minat siswa pada materi media iklan

mata pelajaran bahasa Indonesia kelas V SDN Condongcatur dengan

menggunakan pendekatan kontekstual.

E. Definisi Operasional

Berikut adalah beberapa definisi operasional dalam penelitian ini.

1. Keterampilan menulis adalah kegiatan atau proses penuangan ide atau

gagasan ke dalam bentuk tulisan yang disampaikan dengan

menggunakan bahasa tulis yang mudah dipahami oleh pembacanya.

2. Paragraf persuasif adalah bentuk tulisan yang bertujuan untuk

mempengaruhi atau membujuk pembaca untuk mau mengikuti

kehendak penulisnya.

3. Minat adalah suatu keadaan mental yang menghasilkan respon terarah

kepada situasi atau objek tertentu yang menyenangkan dan memberi

kepuasan dan memiliki kecenderungan untuk tetap memperhatikan

suatu objek tertentu.

4. Pendekatan kontekstual adalah proses pembelajaran yang berusaha

untuk melibatkan siswa dalam kegiatan pembelajaran sehingga siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

10

mampu mengaitkan hubungan antara materi yang dipelajari dengan

penerapannya dalam kehidupan sehari – hari.

5. Media iklan adalah sebuah media yang berisi wacana persuasif yang

dapat ditemui di lingkungan masyarakat.

F. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memiliki manfaat sebagai berikut.

1. Bagi Guru

Memberikan masukan kepada guru supaya dapat menggunakan media

pembelajaran pada saat mengajar dan guru juga dapat menerapkan

model pembelajaran yang menarik minat siswa.

2. Bagi Siswa

Membantu siswa untuk lebih terampil dalam kegiatan tulis menulis

terkhusus dalam menulis paragraf persuasif dan meningkatkan minat

siswa dalam mengikuti pembelajaran bahasa Indonesia di kelas.

3. Bagi Peneliti

Mampu mengembangkan wawasan atau pengetahuan baru tentang

peningkatan keterampilan menulis dan minat siswa dalam pelajaran

bahasa Indonesia melalui pendekatan kontekstual.

4. Bagi Sekolah

Laporan penelitian yang dilaporkan kepada sekolah dapat dijadikan

suatu bacaan yang bermanfaat dan memberikan wawasan bagi para guru

untuk menerapkan model pembelajaran yang lebih menarik minat siswa

untuk giat dalam belajar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

11

BAB II

LANDASAN TEORI

Bab ini berisi kajian pustaka, penelitian yang terdahulu atau relevan,

kerangka berpikir dan hipotesis tindakan.

A. Kajian Pustaka

1. Keterampilan Menulis

a. Definisi Menulis

Setiap manusia mempunyai keterampilan yang alamiah untuk

menyampaikan ide, gagasan atau buah pemikirannya kepada orang lain. Hal

tersebut dapat disampaikan secara lisan maupun tulisan seperti ke dalam

bentuk artikel, puisi, pantun, ataupun ke dalam sebuah karangan. Melalui

kegiatan menulis, penulis akan menyampaikan maksud atau menberikan

informasi dan pengetahuan untuk pembaca melalui hasil tulisannya.

Suyanto (2016: 44) menyatakan bahwa kelebihan dari ragam bahasa tulis

ditandai dengan (1) penggunaan tanda baca dalam mengungkapkan ide, (2)

dapat digunakan untuk menyampaikan informasi, dan (3) tidak terkait

dengan kondisi dan waktu seperti ragam bahasa lisan.

Abidin (2013: 181) mengemukakan bahwa menulis adalah sebuah

proses berkomunikasi secara tidak langsung antara penulis dan

pembacanya. Wiyanto (2004: 2) menyatakan bahwa menulis mempunyai

arti kegiatan mengungkapkan gagasan secara tertulis. Dalman (2016: 3)

menyatakan bahwa menulis merupakan suatu kegiatan komunikasi berupa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

12

penyampaian pesan atau informasi secara tertulis kepada pihak lain dengan

menggunakan bahasa tulis. Aktivitas menulis melibatkan beberapa unsur

yaitu penulis sebagai penyampai pesan, isi tulisan, saluran atau media, dan

pembaca. Menulis merupakan sebuah proses yang mencakup beberapa

tahap, yaitu tahap persiapan, tahap penulisan dan tahap revisi. Karena

menulis merupakan suatu proses, maka untuk dapat dikatakan terampil

dalam kegiatan menulis dibutuhkan latihan yang sungguh – sungguh dan

terus menerus. Tarigan (1993: 24) mengatakan bahwa keterampilan menulis

tidak terjadi secara otomatis, melainkan harus melalui latihan dan praktek

yang teratur.

Berdasarkan pendapat di atas, menulis adalah kegiatan atau proses

penuangan ide atau gagasan ke dalam bentuk tulisan yang ditujukan oleh

penulis kepada pembacanya. Supaya siswa dapat terampil dalam penuangan

ide atau gagasan kedalam bentuk tulis diperlukan latihan yang sungguh –

sungguh dan dilakukan secara terus – menerus.

b. Prinsip – prinsip Pembelajaran Menulis

Brown (dalam Abidin, 2013: 192) mengemukakan prinsip – prinsip

pembelajaran menulis adalah sebagai berikut :

1) Pembelajaran menulis harus merupakan pelaksanaan praktik

menulis yang baik. Guru harus membiasakan siswa menulis

dengan mempertimbangkan tujuan, memperhatikan pembaca,

menyediakan waktu yang cukup untuk menulis, menerapkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

13

teknik dan strategi menulis yang tepat, dan melaksanakan

menulis sesuai dengan tahapan penulisan.

2) Pembelajaran menulis harus dilaksanakan dengan

menyeimbangkan antara proses dan produk.

3) Pembelajaran menulis harus memperhitungkan latar belakang

budaya literasi siswa.

4) Pembelajaran menulis harus senantiasa dilaksanakan dengan

menggabungkan antara membaca dan menulis.

5) Pembelajaran menulis harus dilaksanakan dengan menerapkan

kegiatan menulis otentik seoptimal mungkin. Menulis otentik

adalah menulis yang bermakna bagi siswa sekaligus dibutuhkan

siswa dalam kehidupannya sehari – hari.

6) Pembelajaran menulis harus dilaksanakan dalam tiga tahapan

yakni tahap pramenulis, tahap menulis, dan tahap pasca menulis.

c. Tahap Pembelajaran Menulis

Abidin (2012: 197-205) mengemukakan bahwa menulis terdiri dari

tiga tahapan yakni tahap pramenulis, tahap menulis dan tahap pascamenulis.

Tahap pramenulis adalah tahapan yang dilakukan siswa untuk

mempersiapkan diri dalam menulis. Tahap menulis adalah tahapan tempat

siswa secara langsung melaksanakan praktik menulis. Tahap pasca menulis

adalah tahapan yang memberikan kesempatan bagi siswa untuk

memperbaiki hasil tulisannya dan pada akhirnya memberikan kesempatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

14

bagi siswa untuk mempublikasikan produk tulisan yang dihasilkannya.

Ketiga tahapan tersebut selanjutnya diuraikan sebagai berikut :

1) Tahap Pramenulis

a) Siswa menentukan topik dan mengumpulkan informasi

Pada tahap ini siswa menentukan topik dan sekaligus

mengumpulkan informasi tentang topik tersebut. Hasil kegiatan

ini merupakan ide pokok yang akan dikembangkan menjadi

sebuah karangan. Aktivitas yang dapat dilakukan sangat

beragam seperti pengamatan ke luar kelas, wawancara dengan

narasumber, membaca berbagai teks, dan curah pendapat.

b) Siswa menentukan maksud dan tujuan penulisan

Pada tahap ini siswa menentukan maksud dan tujuan penulisan.

Penentuan maksud dan tujuan ini sangat penting karena akan

menentukan jenis tulisan yang dibuatnya.

c) Pada tahap ini, siswa mulai membuat kerangka karangan.

Kerangka yang dibuat bisa kerangka kalimat, kerangka kata

kunci, ataupun kerangka topik terstruktur. Model kerangka yang

dipakai bisa kerangka biasa ataupun menggunakan peta konsep.

2) Tahap Menulis

Pada tahap ini, siswa mulai mengembangkan kerangka karangan

menjadi draf karangan. Selama menulis siswa disarankan terus

mengikuti arus berpikirnya sehingga ia tidak boleh membaca,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

15

memperbaiki tulisannya sebelum selesai. Dengan kata lain siswa

harus siswa harus mengabaikan kesalahannya untuk sementara.

3) Tahap Pascamenulis

a) Revisi

Pada tahap ini, siswa akan mulai memperbaiki kesalahan

penulisannya. Yang telah dikoreksi secara individu, oleh

bantuan teman ataupun gurunya.

b) Pengeditan

Pada tahap ini secara individu atau dengan bantuan

temannya ataupun guru mengoreksi dan memperbaiki tulisan

khususnya dalam hal penggunaan ejaan, kejelasan tulisan,

kesalahan format, dan kesalahan – kesalahan mekanis lainnya.

c) Pembacaan profesional

Pada tahap ini siswa akan mengoreksi ulang untuk

memastikan bahwa seluruh tulisannya telah diperbaiki dan yakin

tidak ada lagi kesalahan di dalamnya.

d) Publikasi

Pada tahap ini siswa akan mempublikasikan atau

menampilkan hasil tulisannya sesuai dengan ketentuan yang

telah dibuat oleh guru.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

16

2. Paragraf

a. Definisi Paragraf

Wiyanto (2004: 15) mengemukakan bahwa paragraf adalah

sekelompok kalimat yang saling berhubungan dan bersama-sama

menjelaskan satu unit pokok kalimat. Suyanto (2016: 67) menyatakan

bahwa paragraf merupakan seperangkat kalimat yang tersusun secara logis

dan sistematis yang merupakan satu kesatuan ekspresi pikiran yang relevan

dan mendukung pikiran pokok yang tersirat dalam keseluruhan karangan.

Menurut Dalman (2016: 54) paragraf adalah rangkaian dari beberapa

kalimat dan harus memiliki kesatuan gagasan yang diungkapkannya

sehingga pembacanya mudah memahami maksud dari tulisan atau informasi

yang ada. Suatu paragraf harus memuat sebuah ide pokok dan beberapa ide

penjelas yang saling berkaitan.

Menurut pendapat dari beberapa ahli di atas dapat disimpulkan

bahwa paragraf merupakan sekelompok kalimat yang tersusun secara logis

dan sistematis sehingga pembaca mudah memahami maksud dari tulisan

atau informasi yang disampaikan.

b. Ciri Paragraf

Suyanto (2015: 67) mengemukakan beberapa ciri atau karakteristik

paragraf. Ciri atau karakteristik yang dimaksud adalah sebagai berikut:

1) Setiap paragraf mengandung makna, pesan, pikiran, atau umumnya

paragraf tersusun dari sejumlah kalimat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

17

2) Paragraf adalah satu kesatuan yang koheren atau saling

berhubungan.

3) Paragraf merupakan ekspresi dari pikiran yang dituangkan ke dalam

bentuk tulisan.

4) Kalimat-kalimat dalam paragraf tersusun secara logis dan sistematis.

c. Jenis-jenis Paragraf

Berdasarkan tujuan dan sifatnya, paragraf dibedakan menjadi lima

macam, yaitu paragraf deskripsi, narasi, eksposisi, argumentasi, dan

persuasi. Berikut ini adalah jenis-jenis paragraf yang dikemukakan oleh

Nasucha, dkk (2009: 49)

1) Paragraf deskripsi adalah paragraf yang bertujuan memberikan

kesan kepada pembaca terhadap objek, gagasan , tempat, peristiwa,

dan semacamnya yang ingin disampaikan penulis kepada

pembacanya.

2) Paragraf narasi adalah paragraf yang bertujuan mengisahkan atau

menceritakan tentang suatu kejadian. Perbedaan paragraf narasi

dengan paragraf deskripsi adalah pada narasi biasanya

mementingkan urutan kejadian atau peristiwa dan biasanya ada

tokoh yang diceritakan.

3) Paragraf eksposisi adalah paragraf yang bertujuan memaparkan,

menjelaskan, menyampaikan informasi, mengajarkan, dan

menerangkan mengenai sesuatu tanpa disertai dengan ajakan atau

desakan agar pembaca menerima atau mengikutinya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

18

4) Paragraf argumentasi adalah paragraf yang bertujuan untuk

menyampaikan pendapat atau opini tertulis kepada pembaca.

5) Paragraf persuasi adalah paragraf yang digunakan untuk

menyampaikan pendapat yang disertai dengan bukti, alasan, atau

contoh guna meyakinkan pembacanya kemudian diikuti dengan

ajakan, bujukan, rayuan, atau saran kepada pembaca. Perbedaan

antara persuasi dengan argumentasi terletak pada sasaran yang ingin

dituju oleh paragraf tersebut. Argumentasi menitikberatkan pada

logika pembaca, sedangkan persuasi pada emosi atau perasaan

pembaca walaupun tidak melepaskan logika.

3. Persuasi

a. Definisi Persuasi

Persuasi berasal dari kata verba to persuade (Ing), yang artinya

membujuk atau menyarankan. Paragraf persuasi merupakan kelanjutan dari

paragraf argumentasi. Persuasi mula-mula memaparkan gagasan yang

menyertakan sebuah alasan untuk meyakinkan pembacanya. Kemudian

diikuti dengan ajakan atau rayuan kepada pembaca agar mau mengikuti

kehendak penulis, Wiyanto (2004: 68). Perbedaan paragraf argumentasi

dengan paragraf persuasi terletak pada sasarannya. Paragraf argumentasi

menyasar pada benar salahnya sebuah gagasan atau pendapat sedangkan

paragraf persuasi menyasar pembaca agar mau mengikuti kehendak penulis.

Rani, dkk (2006: 42) mengatakan bahwa persuasi merupakan sebuah

wacana yang bertujuan mempengaruhi pembaca untuk melakukan tindakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

19

sesuai yang diharapkan penulis. Natawidjaja (1979: 75) mengatakan bahwa

persuasi adalah paparan pengyakinan, supaya orang tertarik minatnya

sehingga mengikuti jejaknya.

Berdasarkan pendapat yang telah dikemukakan beberapa ahli di atas

dapat disimpulkan bahwa persuasi merupakan salah satu jenis paragraf yang

bertujuan meyakinkan dan membujuk pembaca untuk mau mengikuti

kehendak penulis melalui tulisannya.

b. Ciri-ciri Persuasi

Menurut Suparno dan Yunus (dalam Dalman, 2016: 147), ciri-ciri

karangan persuasi adalah sebagai berikut:

1) Harus menimbulkan kepercayaan pendengar atau pembacanya.

2) Bertolak atas pendirian bahwa pikiran manusia dapat diubah.

3) Harus menciptakan penyesuaian melalui kepercayaan antara

pembicara atau penulis dan yang diajak berbicara atau pembaca.

4) Harus menghindari konflik agar kepercayaan tidak hilang dan tujuan

tercapai.

5) Harus ada fakta dan data secukupnya.

c. Syarat-syarat Persuasi

Menurut Suparno dan Yunus (dalam Dalman, 2016: 147), ada beberapa

syarat-syarat menulis persuasi antara lain:

1) Penulis harus mampu meyakinkan pendapatnya kepada orang lain.

2) Kemampuan pembicara mengendalikan emosi. Hal ini akan

mendukung keputusan yang diambilnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

20

3) Diperlukan bukti-bukti yang meyakinkan untuk mendukung

kebenarannya.

4) Adanya unsur ajakan kepada pembaca agar mau mengikuti

kehendak penulis.

d. Macam-macam Persuasi

Menurut Yunus (dalam Dalman 2016: 151), ada beberapa macam

persuasi ditinjau dari medan pemakaiannya. Dari segi ini, wacana persuasi

dibagi menjadi empat macam, yaitu:

1) Persuasi politik

Persuasi politik dipakai dalam bidang politik oleh orang-

orang yang berkecimpung dalam dunia politik

2) Persuasi Pendidikan

Persuasi pendidikan digunakan dalam dunia pendidikan oleh

orang-orang yang berkecimpung dalam bidang pendidikan untuk

mencapai tujuan-tujuan pendidikan.

3) Persuasi Propaganda

Pada dasarnya objek yang ditampilkan dalam persuasi

propaganda adalah informasi. Persuasi propaganda sering dipakai

dalam kegiatan kampanye. Isi kampanye bisa berupa informasi dan

ajakan. Tujuan akhir dari kampanye adalah agar pembaca atau

pendengar menuruti ajakan dari kampanye tersebut.

4) Persuasi Advertensi/Iklan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

21

Lewat persuasi iklan ini diharapkan pembaca atau pendengar

menjadi senang, ingin memiliki, berusaha untuk memiliki barang

atau memakai jasa yang ditawarkan. Persuasi iklan yang baik adalah

persuasi yang mampu dan berhasil merangsang konsumen membeli

barang yang ditawarkan.

4. Media Pembelajaran

a. Pengertian Media Pembelajaran

Arsyad (2014: 10) media pembelajaran segala sesuatu yang dapat

digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi dalam proses belajar

mengajar sehingga dapat merangsang perhatian dan minat siswa dalam

belajar. Soeparno (1987: 4) menyatakan bahwa media merupakan alat yang

dipakai sebagai saluran untuk mengkomunikasikan informasi dari sumber

informasi kepada si penerima informasi. Mufarrokah (2009: 102)

menyatakan bahwa media adalah pengantara atau pengantar pesan dari

pengirim ke penerima pesan.

Berdasarkan pendapat dari beberapa ahli di atas dapat disimpulkan

bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan

untuk menyampaikan pesan atau informasi dalam proses belajar mengajar

sehingga dapat mempermudah siswa dalam menerima dan menyerap materi

pembelajaran dalam proses belajar.

b. Jenis-jenis Media

Sesuai dengan karakteristik atau ciri khas dari suatu media, media

pendidikan yang lazim dipakai dalam kegiatan belajar mengajar dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

22

dibedakan menjadi 3 sesuai yang dikemukakan Mufarrokah (2009: 103-

104), yaitu;

1) Media grafis adalah termasuk media visual, artinya media-media

yang dalam menyalurkan pesan ajaran melalui indera pengelihatan.

Adapun yang termasuk jenis media grafis diantaranya adalah:

gambar atau foto, sketsa atau gambar sederhana, diagram atau

skema, bagan, poster, dan lain-lain.

2) Media audio adalah jenis media pendidikan yang dalam

menyalurkan pesan-pesan ajaran (pengajaran) berkaitan dengan

indera pendengaran. Beberapa jenis media yang dapat digolongkan

ke dalam media audio diantaranya: radio/tape recorder, piringan

hitam, dan lain-lain.

3) Media Proyeksi Diam, yaitu media pendidikan dimana pesan yang

disampaikan menggunakan alat proyektor agar dapat dilihat. Media

ini mempunyai persamaan dengan media grafis dalam menyajikan

rangsangan visual. Perbedaannya, pada media grafis siswa dapat

langsung berinteraksi dengan pesan media, sedang pada media

proyeksi pesan tersebut harus diproyeksikan lebih dahulu dengan

proyektor agar dapat dilihat. Contoh dari media proyeksi ini antara

lain; film bingkai (slide), film rangkai, Overhead Proyektor (OHP),

televisi, dan lain-lain.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

23

c. Fungsi Media Pembelajaran

Adapun fungsi media pembelajaran dalam hubungannya dengan proses

belajar mengajar menurut Mufarrokah (2009: 110-111) antara lain;

1) Melalui media pengajaran melalui benda perantara (gambar,

potret, slide) siswa dapat memperoleh gambaran yang nyata

tentang peristiwa atau benda-benda bersejarah.

2) Media pembelajaran memungkinkan siswa mengamati

benda/peristiwa yang sukar dikunjungi dengan alasan karena

tempatnya jauh, berbahaya, atau karena terlarang. Misalnya,

tentang kehidupan buaya di hutan yang dapat diamati melalui

film atau rekaman radio.

3) Media pembelajaran memungkinkan siswa memperoleh

gambaran yang jelas tentang benda/masalah yang sukar diamati

secara langsung karena ukurannya yang tidak memungkinkan.

Misalnya, dengan menggunakan slide/film/mikroskop siswa

dapat mengetahui tentang bakteri.

4) Media pembelajaran memungkinkan siswa untuk menjangkau

audio yang besar jumlahnya. Dengan tv atau radio, ratusan siswa

dapat mengikuti pembelajaran yang disajikan oleh guru dalam

waktu yang sama.

5) Media memperlihatkan secara cepat suatu proses yang

berlangsung lama dan lambat, seperti proses perkembangan

janin dalam rahim yang ditunjukkan dalam slide video.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

24

6) Dengan media pembelajaran dapat mengatasi sikap pasif siswa.

Bila digunakan dengan tepat dan bervariasi. Dalam hal ini media

berfungsi untuk;

a) Menimbulkan/meningkatkan semangat belajar.

b) Memungkinkan siswa berinteraksi langsung dengan

kenyataan dan lingkungan.

c) Siswa dapat belajar sendiri-sendiri melalui media sesuai

dengan minat dan kemampuannya.

5. Media Iklan

a. Pengertian Iklan

Wright (dalam Mulyana, 2005: 64) menjelaskan bahwa iklan

merupakan proses komunikasi yang mempunyai kekuatan penting sebagai

sarana pemasaran, membantu layanan, serta gagasan, dan ide-ide melalui

saluran tertentu dalam bentuk informasi yang bersifat persuasif. Morrisan

(2010: 18) mendefinisikan iklan sebagai bentuk sarana yang digunakan

seseorang untuk mempromosikan sesuatu (barang/jasa). Sebuah iklan

dibuat untuk menarik perhatian dan minat seseorang untuk

membeli/menggunakan suatu produk barang atau jasa yang ditawarkan.

Bovee (dalam Burhan, 2011: 108) mendeskripsikan iklan sebagai sebuah

proses komunikasi. Proses komunikasi tersebut terjadi ketika seorang

individu menciptakan ide yang dikomunikasikan dan audiens memberi

respon serta memberi masukan terhadap ide-ide baru dalam proses

komunikasi tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

25

Berdasarkan pendapat dari beberapa ahli di atas dapat disimpulkan

bahwa iklan adalah sebuah sarana pemasaran yang digunakan untuk

mempromosikan produk atau jasa melalui saluran tertentu dalam bentuk

informasi yang bersifat persuasif.

b. Jenis-jenis Iklan

Belch & Belch (dalam Morissan, 2010: 20-21) menguraikan tipe

atau jenis iklan sebagai berikut:

1) Iklan Nasional

Pemasang iklan adalah perusahaan besar dengan produk

yang tersebar secara nasional atau di sebagian besar wilayah suatu

negara. Tujuan dari pemasangan iklan berskala nasional ini adalah

untuk menginformasikan atau mengingatkan konsumen kepada

perusahaan atau merek yang diiklankan beserta berbagai fitur atau

kelengkapan yang dimiliki dan juga keuntungan, manfaat,

penggunaan, serta menciptakan atau memperkuat citra produk

bersangkutan sehingga konsumen akan cenderung membeli produk

yang diiklankan itu.

2) Iklan Lokal

Iklan lokal cenderung untuk menekankan pada insentif tertentu,

misalnya harga yang lebih murah, waktu operasi yang lebih lama,

pelayanan khusus, dan lain-lain.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

26

3) Iklan Primer dan Selektif

Iklan primer dirancang untuk mendorong permintaan terhadap suatu

jenis produk tertentu atau untuk keseluruhan industri.

4) Iklan antar-Bisnis

Iklan antar bisnis adalah iklan dengan target kepada satu atau

beberapa individu yang berperan mempengaruhi pembelian barang

atau jasa industri untuk kepentingan perusahaan di mana para

individu itu bekerja.

5) Iklan Profesional

Iklan profesional adalah iklan dengan target kepada para pekerja

profesional seperti dokter, pengacara, pengusaha, dan sebagainya

untuk mendorong mereka menggunakan produk perusahaan dalam

bidang pekerjaan mereka.

6) Iklan Perdagangan

Tujuan iklan semacam ini adalah untuk mendorong para anggota

saluran untuk memiliki, mempromosikan, serta menjual kembali

merek produk tertentu kepada para pelanggannya.

6. Pengertian Minat

Suyono dan Hariyanto (2015: 177) menyatakan bahwa minat adalah

suatu kecenderungan yang tetap untuk menaruh perhatian serta menyukai

beberapa kegiatan atau bahan ajar tertentu. Slameto (2010: 180)

menyatakan bahwa minat adalah suatu rasa lebih suka dan rasa ketertarikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

27

pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Djamarah (2008:

132) menyatakan bahwa minat adalah kecenderungan yang menetap untuk

memperhatikan dan mengenang beberapa aktivitas. Seseorang yang

berminat terhadap aktivitas akan memperhatikan aktivitas itu secara

konsisten dengan rasa senang.

Dari pendapat beberapa ahli di atas, minat adalah suatu

kecenderungan yang tetap untuk mengenang dan memperhatikan suatu

aktivitas dengan rasa senang.

a. Ciri – ciri siswa yang berminat dalam belajar

Slameto (dalam Suyono dan Hariyanto, 2015 : 177) menyatakan

bahwa ciri – ciri siswa yang berminat dalam belajar adalah sebagai berikut:

1) mempunyai kecenderungan yang tetap untuk memperhatikan dan

mengenang sesuatu yang dipelajari secara terus – menerus; 2) Ada rasa suka

dan senang pada sesuatu yang diminati; 3) Memperoleh suatu kebanggaan

dan kepuasan pada sesuatu yang diminati, ada rasa ketertarikan pada sesuatu

aktivitas – aktivitas yang diminati; 4) lebih menyukai suatu hal yang

menjadi minatnya dari pada yang lainnya; 5) Dimanifestasikan melalui

partisipasi pada aktivitas dan kegiatan.

b. Jenis – jenis minat

Safran (dalam Sukardi, 2003) mengklasifikasikan minat menjadi

empat jenis yaitu : 1) Manifest Interest, minat yang disimpulkan dari

keikutsertaan individu pada suatu kegiatan tertentu; 2) Expressed Interest,

minat yang diekspresikan melalui verbal yang menunjukkan apakah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

28

seseorang itu menyukai atau tidak menyukai suatu objek atau aktivitas; 3)

Inventoried Interest, minat yang diungkapkan melalui inventori minat atau

daftar aktivitas dan kegiatan yang sama dengan kenyataan; 4) Tested

Interest, minat yang disimpulkan dari tes pengetahuan atau keterampilan

dalam suatu kegiatan.

c. Faktor – faktor yang mempengaruhi minat belajar siswa

Slameto (2010: 182) mengemukakan bahwa faktor – faktor yang

mempengaruhi minat belajar siswa yaitu: 1) faktor intern yang terdiri dari

faktor jasmaniah dan faktor psikologi; 2) faktor ekstern yang terdiri dari

faktor keluarga dan faktor sekolah.

d. Indikator minat belajar

Slameto (2010: 180) mengungkapkan bahwa minat sebagai

kecenderungan yang tetap untuk memperhatikan terus – menerus yang

disertai rasa senang. Sujanto (2004: 86) mengungkapkan bahwa minat

sebagai sesuatu pemusatan perhatian yang tidak sengaja yang terlahir

dengan penuh kemauannya dan tergantung dari bakat dan lingkungannya.

Berdasarkan pendapat kedua ahli tersebut mengidentifikasikan bahwa minat

dicirikan dengan rasa suka, rasa tertarik, atau rasa senang sebagai bentuk

ekspresi terhadap sesuatu yang diminati. Djamarah (2008: 134)

mengungkapkan bahwa minat dapat diekspresikan anak didik melalui: 1)

pernyataan suka terhadap sesuatau daripada yang lainnya; 2) berpartisipasi

secara aktif dalam kegiatan yang diminati; serta 3) memberi perhatian yang

besar terhadap sesuatu yang diminati.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

29

Dari beberapa pendapat para ahli di atas, indikator minat pada

seseorang antara lain: 1) berantusias mengikuti pelajaran karena didasari

rasa suka, 2) tidak bersungut-sungut saat mengikuti pelajaran, 3) adanya

rasa ketertarikan terhadap materi pelajaran, dan 4) mampu memperhatikan

pelajaran yang sedang diikuti dengan sungguh-sungguh.

e. Perbedaan minat dengan bakat

Carter (2010: 1) mengungkapkan bahwa bakat adalah seberapa

mudah dan cepat seseorag dapat belajar di masa depan. Djamarah (2015:

196) mengungkapkan bahwa bakat ialah kemampuan bawaan yang

merupakan potensi dalam diri seseorang yang masih perlu dilatih atau

dikembangkan. Purwanto (2007: 25) menyatakan bahwa bakat adalah

kemampuan bawaan yang masih bersifat potensial. Dari beberapa pendapat

para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa bakat merupakan faktor bawaan

dalam diri seseorang yang bersifat potensial yang masih perlu

dikembangkan. Sedangkan minat adalah kecenderungan yang tetap untuk

mengenang dan memperhatikan suatu aktivitas dengan rasa senang. Jadi,

perbedaan minat dengan bakat yaitu bakat adalah sesuatu yang melekat pada

diri seseorang dan merupakan bawaan sejak lahir sedangkan minat adalah

rasa yang muncul dalam diri seseorang untuk dapat mengembangkan

seluruh potensi dan bakat yang dimiliki.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

30

7. Pendekatan Konstektual

a. Pengertian Pendekatan Kontekstual

Menurut Amri (2013: 3) pendekatan dalam pembelajaran adalah

jalan atau arah yang ditempuh oleh guru ataupun siswa dalam mencapai

tujuan pembelajaran yang dilihat dari bagaimana suatu materi itu diajarkan

atau dengan kata lain sifat-sifat atau ciri khusus suatu pokok bahasan itu

diajarkan kepada siswa.

Seperti diketahui bahwa di dalam proses pembelajaran, seorang

anak akan belajar lebih baik apabila dihadapkan pada lingkungan belajar

yang alamiah. Belajar akan lebih bermakna jika seorang anak mengalami

sendiri apa yang dipelajarinya, tidak hanya sekedar mengetahuinya. Di

dalam pendekatan konstektual ini, anak akan dilibatkan secara penuh dalam

proses pembelajaran sehingga diharapkan seorang anak dapat mendapatkan

pengalaman secara langsung dari proses pembelajaran yang telah

dilakukannya. Melalui pengalaman itu, tidak hanya aspek kognitif saja yang

berkembang, melainkan aspek afektif dan juga psikomotor.

Pembelajaran konstektual merupakan suatu proses pendidikan yang

holistik dan bertujuan membantu siswa untuk memahami makna materi

yang dipelajarinya dengan mengaitkan materi tersebut dengan konteks

kehidupan mereka sehari – hari (konteks pribadi, sosio, kultural), sehingga

siswa memiliki pengetahuan/keterampilan yang secara fleksibel dapat

diterapkan (ditransfer) dari satu permasalahan/konteks ke permasalahan/

konteks yang lain. Pendekatan kontekstual merupakan konsep belajar yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

31

bertujuan membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkan dan

situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa membuat hubungan antara

pengetahuan yang dimiliki siswa dan penerapannya dalam kehidupan

mereka sebagai anggota keluarga dan masyarakat, Suryono dan Hariyanto

(2015: 125). Serupa dengan hal tersebut, Nurhadi (dalam Rusman, 2012:

189) menyatakan bahwa pembelajaran kontekstual merupakan konsep

belajar yang dapat membantu guru mengaitkan antara materi yang

diajarkannya dengan situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa

membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan

penerapannya dalam kehidupan mereka sebagai anggota keluarga dan

masyarakat. Berdasarkan pendapat dari beberapa ahli di atas, pendekatan

konstektual adalah proses pembelajaran yang berusaha untuk melibatkan

siswa dalam kegiatan pembelajaran sehingga siswa mampu mengaitkan

hubungan antara materi yang dipelajari dengan penerapannya dalam

kehidupan sehari – hari.

1) Pandangan belajar menurut pendekatan kontekstual

Pendekatan belajar menurut pendekatan kontekstual meliputi proses

belajar, dan pentingnya lingkungan belajar. Adapun penjelasan dari

masing-masing bagian tersebut antara lain:

a) Proses Belajar

Menurut Suhana (2014 : 67) proses belajar diuraikan sebagai

berikut: (1) belajar tidak hanya menghafal melainkan juga

mengalami, dan harus mengkonstruksikan pengetahuan, (2) ilmu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

32

pengetahuan merupakan kumpulan fakta – fakta atau proposisi yang

integral, dan sekaligus dapat dijadikan keterampilan yang dapat

diaplikasikan, (3) siswa memiliki sikap yang berbeda dalam

menghadapi situasi baru dan dibiasakan belajar menemukan sesuatu

untuk memecahkan masalah dalam kehidupannya, dan (4) belajar

secara kontinyu dapat membangun struktur otak sejalan dengan

perkembangan pengetahuan dan keterampilan yang diterima.

b) Pentingnya Lingkungan Belajar

Suhana (2014 :68) mengemukakan pentingnya lingkungan belajar

antara lain; (1) berpusat pada siswa sehingga memahami bagaimana

cara siswa menggunakan pengetahuan dan keterampilan baru, (2)

kerja sama kelompok siswa merupakan hal yang utama dalam

menumbuh kembangkan kebiasaan sharing dan team learning, dan (3)

penilaian begitu penting supaya memberikan feedback kepada siswa.

2) Prinsip Pendekatan Kontekstual

Prinsip Pendekatan Kontekstual menurut Suhana (2014: 69–70), yaitu :

a. Kesalingbergantungan (Intedependensi)

Prinsip ini membuat hubungan yang bermakna (making meaningful

connection) antara proses pembelajaran dengan konteks kehidupan

nyata, sehingga siswa berkeyakinan bahwa belajar merupakan aspek

yang esensial bagi kehidupan di masa datang.

Bekerja sama (collaborating) untuk membantu siswa belajar

secara efektif dalam kelompok. Prinsip ini menyatukan berbagai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

33

pengalaman dari masing – masing siswa untuk mencapai standar

akademik yang tinggi (reaching high standards) melalui

pengidentifikasian tujuan dan memotivasi siswa untuk mencapainya.

b. Perbedaan (Diferensiasi)

Prinsip ini mendorong siswa menghasilkan keberagaman, perbedaan, dan

keunikan. Terciptanya kemandirian dalam belajar (self-regulated

learning) yang dapat mengkonstruksi minat siswa untuk belajar mandiri

dalam konteks tim dengan mengkorelasikan bahan ajar dengan

kehidupan nyata, dalam rangka mencapai tujuan yang penuh makna

(meaningfullness).

Selain itu, penggunaan pendekatan kontekstual dalam pembelajaran juga

dapat mendukung terciptanya berpikir kritis dan kreatif (critical and

creative thinking) di kalangan siswa dalam rangka pengumpulan,

analisis, dan sintesis data guna pemecahan masalah.

c. Pengaturan Diri

Prinsip pengaturan diri menyatakan bahwa proses pembelajaran diatur,

dipertahankan dan disadari oleh siswa sendiri dalam rangka

merealisasikan seluruh potensinya. Oleh karena itu, siswa harus

menerima tanggung jawab atas segala keputusan yang telah dibuatnya.

d. Penilaian Autentik (Authentic Assessment)

Penggunaan penilaian autentik untuk menantang siswa agar dapat

mengaplikasikan berbagai informasi akademis baru dan keterampilannya

ke dalam situasi konstektual secara signifikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

34

3) Komponen Pendekatan Konstektual

Rusman (2012 : 191) mengemukakan ciri khas dari pendekatan kontekstual

ditandai oleh tujuh komponen utama, yaitu : 1) Construktivism; 2) Inquiry; 3)

Questioning; 4) Learning Community; 5) Modelling; 6) Reflection; serta 7)

Authentic Assessment.

a) Konstruktivisme (Constructivism)

Konstruktivisme merupakan landasan berpikir dalam pendekatan kontekstual,

yaitu bahwa pengetahuan dibangun oleh manusia sedikit demi sedikit yang hasilnya

diperluas melalui konteks yang terbatas. Pengetahuan bukanlah seperangkat fakta,

konsep atau kaidah yang siap untuk diambil dan diingat. Manusia harus

membangun pengetahuan itu dan memberi makna melalui pengetahuan yang nyata.

Oleh karena itu, dalam pendekatan kontekstual strategi yang digunakan untuk

membelajarkan siswa menghubungkan antara setiap konsep dengan kenyataan

merupakan unsur yang diutamakan dibandingkan dengan penekanan terhadap

seberapa banyak pengetahuan yang harus diingat oleh siswa.

b) Menemukan (Inquiry)

Kegiatan menemukan merupakan kegiatan inti dari pendekatan kontekstual,

melalui upaya menemukan akan memberikan penegasan bahwa pengetahuan dan

keterampilan serta kemampuan – kemampuan lain yang diperlukan bukan

merupakan hasil dari mengingat seperangkat fakta – fakta melainkan siswa dapat

menemukannya sendiri.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

35

c) Bertanya (Questioning)

Kemampuan dan kebiasaan untuk bertanya menjadi karakteristik utama dalam

pendekatan kontekstual. Pengetahuan yang dimiliki oleh seseorang selalu diawali

dari bertanya. Oleh karena itu, bertanya merupakan strategi utama dalam

pendekatan kontekstual. Peran guru adalah sebagai fasilitator yang memfasilitasi

dan merangsang siswa untuk aktif bertanya dalam kegaiatan pembelajaran. Dalam

implementasinya, pertanyaan yang diajukan oleh guru atau siswa harus dijadikan

alat atau pendekatan untuk menggali informasi atau sumber belajar yang ada

kaitannya dengan kehidupan nyata. Rusman (2012: 95) menyatakan bahwa dengan

pengembangan bertanya produktivitas pembelajaran akan lebih tinggi karena

dengan bertanya, maka: 1) Dapat menggali informasi, baik administrasi maupun

akademik; 2) Mengecek pemahaman siswa; 3) Membangkitkan respon siswa; 4)

Mengetahui sejauh mana keingintahuan siswa; 5) Mengetahui hal – hal yang

diketahui siswa; 6) Memfokuskan perhatian siswa; 7) Membangkitkan lebih banyak

lagi pertanyaan dari siswa; dan 8) Menyegarkan kembali pengetahuan yang telah

dimiliki siswa.

d) Masyarakat Belajar (Learning Community)

Maksud dari masyarakat belajar adalah membiasakan siswa untuk

melakukan kerja sama dan memanfaatkan sumber belajar dari teman – teman

belajarnya. Hasil pembelajaran diperoleh dari kerja sama dengan orang lain

melalui berbagai pengalaman (sharing). Melalui sharing ini siswa akan terbiasa

berinteraksi dengan orang lain dan juga saling memberi dan menerima baik

informasi ataupun pengetahuan. Ketika siswa dibiasakan untuk memberikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

36

pengalaman yang luas kepada orang lain, maka saat itu pula siswa akan

mendapatkan pengalaman yang lebih banyak dari komunitas lain.

e) Pemodelan (Modelling)

Berkembangnya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) serta tuntutan

siswa yang semakin berkembang dan beranekaragam, telah berdampak pada

kemampuan guru untuk dapat memenuhi kebutuhan siswa oleh karena itu, kini

guru bukan lagi satu – satunya sumber belajar bagi siswa karena dengan segala

kelebihan dan keterbatasan yang dimiliki guru akan mengalami kesulitan atau

hambatan untuk memberikan pelayanan sesuai dengan keinginan dan kebutuhan

siswa yang cukup heterogen. Tahap pembuatan model dapat dijadikan alternatif

untuk mengembangkan pembelajaran agar harapan siswa dapat terpenuhi secara

menyeluruh.

f) Refleksi (Reflection)

Refleksi adalah cara berpikir tentang apa yang baru terjadi atau baru saja

dipelajari. Dengan kata lain, refleksi adalah berpikir ke belakang tentang segala

sesuatu yang telah dilakukan pada masa lalu, siswa memahami apa yang baru

dipelajarinya sebagai struktur pengetahuan yang baru yang merupakan pengayaan

atau revisi dari pengetahuan sebelumnya.

g) Penilaian Sebenarnya (Authentic Assessment)

Muslich (dalam Sufanti, 2010:48) mengemukakan bahwa penilaian autentik

adalah proses pengumpulan berbagai data yang bisa memberikan gambaran atau

informasi tentang perkembangan pengalaman siswa. Penilaian autentik harus

mampu mengukur apa yang seharusnya diukur. Oleh karena itu, penilaian ini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

37

diarahkan pada proses mengamati, menganalisis, dan menafsirkan data yang

terkumpul ketika proses belajar mengajar, bukan semata – mata pada hasil

pembelajaran.

4) Perbedaan Pembelajaran Konstektual dengan Pembelajaran Tradisional

Menurut Hosnan (2014: 268) perbedaan pembelajaran Kontekstual dengan

pembelajaran Tradisional dapat dilihat dari tabel berikut ini:

Tabel 2.1 Perbedaan pembelajaran Kontekstual dengan Tradisional

No Pembelajaran Kontekstual Pembelajaran Tradisional

1. Menyandarkan pada memori spasial

(pemahaman makna).

Menyandarkan pada hafalan.

2. Pemilihan informasi berdasarkan

kebutuhan siswa.

Pemilihan informasi ditentukan

oleh guru.

3. Siswa terlibat secara aktif dalam proses

pembelajaran.

Siswa secara pasif menerima

pelajaran.

4. Pembelajaran dikaitkan dengan

kehidupan nyata/masalah yang

disimulasikan

Pembelajaran sangat abstrak dan

teoritis.

5. Selalu mengkaitkan informasi dengan

pengetahuan yang dimiliki oleh siswa.

Memberikan tumpukan informasi

kepada siswa sampai saatnya

diperlukan.

6. Cenderung mengintegrasikan beberapa

bidang.

Cenderung terfokus pada satu

bidang (disiplin) tertentu.

8. Perilaku dibangun atas dasar kesadaran. Perilaku dibangun atas dasar

kebiasaan.

Jadi, perbedaan pembelajaran kontekstual dengan pembelajaran

tradisional terletak pada bagaimana seorang guru melibatkan siswa dalam

kegiatan pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

38

5) Pendekatan Konstektual dalam Pembelajaran Keterampilan Menulis

Keterampilan menulis mempunyai peran yang sangat penting dalam

kehidupan. Bahasa tulis dapat dijadikan sarana untuk berkomunikasi di

tengah lingkungan masyarakat oleh karena itu, pembelajaran keterampilan

menulis sangat dibutuhkan untuk melatih dan mengembangkan keterampilan

siswa dalam kegiatan menulis. Namun, pada kenyataannya pembelajaran

menulis di sekolah – sekolah belum mendapat tempat yang cukup. Perhatian

akan kemampuan dan keterampilan siswa dalam menulis belum maksimal.

Guru berorientasi untuk melihat hasil tulisan siswa bukan berorientasi pada

proses siswa dalam menulis. Pada akhirnya, tujuan pembelajaran menulis

hanya mengarah pada pencapaian kemampuan menulis siswa.

Abidin (2013: 190) mengemukakan bahwa rendahnya kemampuan

siswa dalam menulis disebabkan oleh berbagai faktor. Salah satu faktor yang

dominan adalah rendahnya peran guru dalam membina siswa agar terampil

menulis. Menulis merupakan suatu proses. Dengan menggunakan

pendekatan kontekstual, pembelajaran menulis akan dihubungkan sesuai

dengan kehidupan nyata yang dialami oleh siswa. Pembelajaran menulis

dikaitkan dengan konteks kehidupan siswa, agar memungkinkan mereka

belajar menerapkan isi pembelajaran dalam pemecahan problema yang

dihadapi dalam kehidupan sehari – hari.

Pembelajaran keterampilan menulis yang berorientasi pada proses

memiliki langkah – langkah yang dibagi dalam tiga langkah sebagai mana

yang telah disebutkan oleh Brown (dalam Abidin 2013: 194 -196) yaitu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

39

pramenulis, proses menulis, dan pascamenulis. Setiap pembelajaran

keterampilan menulis selalu mengarah kepada karakteristik dari pendekatan

kontekstual. Muslich (dalam Sufanti 2010: 44) menyebutkan ada tujuh

karakteristik dari pembelajaran kontekstual yakni; 1) pembelajaran yang

diarahkan pada ketercapaian keterampilan dalam konteks kehidupan nyata,

2) pembelajaran memberi kesempatan kepada siswa untuk mengerjakan

tugas – tugas yang bermakna, 3) memberikan pengalaman belajar yang

bermakna kepada siswa, 4) pembelajaran dilaksanakan melalui kerja

kelompok, berdiskusi, saling mengoreksi, 5) pembelajaran memberikan

kesempatan untuk menciptakan rasa kebersamaan, bekerja sama, saling

memahami dengan mendalam, 6) pembelajaran yang melibatkan keaktifan

siswa, serta 7) pembelajaran yang menyenangkan bagi siswa.

Secara garis besar, penerapan pendekatan kontekstual dalam

pembelajaran keterampilan menulis khususnya menulis persuasi dapat

dilaksanakan dengan langkah – langkah sebagai berikut: 1) guru dan siswa

terlebih dahulu bertanya jawab mengenai materi yang akan dipelajari, 2)

guru membagi siswa ke dalam kelompok –kelompok yang beranggotakan

4-5 orang siswa, 3) guru memberikan tugas kepada siswa dengan terlebih

dahulu memberikan contoh, 4) siswa berdiskusi dengan teman satu

kelompoknya dengan cara memeriksa, mengoreksi dan memperbaiki

kesalahan temannya, dan 5) guru merefleksikan kegiatan hari itu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

40

6) Kelebihan dan Kelemahan Pendekatan Kontekstual

Adapun kelebihan dan kelemahan dari pendekatan kontekstual

menurut Hosnan (2014: 279) adalah sebagai berikut:

a) Kelebihan

- Pembelajaran menjadi lebih bermakna dan riil karena siswa

dituntut untuk dapat menghubungkan antara pengalaman belajar

yang diterimanya dengan kehidupan nyata.

- Pembelajaran lebih produktif dan mampu menumbuhkan

penguatan konsep kepada siswa karena siswa dituntut untuk

menemukan pengetahuannya sendiri.

- Kelas dalam pembelajaran kontekstual bukan sebagai tempat

yang menekankan pada aktivitas siswa secara penuh, baik fisik

maupun mental (dalam Krissandi, 2017: 94).

- Materi pelajaran dapat ditemukan sendiri oleh siswa bukan hasil

pemberian dari guru (dalam Krissandi, 2017: 94).

b) Kelemahan

- Guru tidak lagi berperan sebagai pusat informasi.

- Guru hanya memberikan kesempatan kepada siswa untuk

menemukan atau menerapkan ide-ide dan mengajak siswa agar

menyadari dan dengan sadar menggunakan strategi-strategi

mereka sendiri untuk belajar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

41

B. Penelitian yang Relevan

Isdianti (2015) dalam jurnal penelitiannya yang berjudul “Model

Pembelajaran Menulis Karangan Persuasi dengan Menggunakan Pendekatan

Kontekstual Pada Siswa Kelas V” berdasarkan hasil pembelajaran menulis

karangan persuasi dengan pendekatan kontekstual, kemampuan siswa dalam

menulis karangan persuasi mengalami peningkatan, hal ini dapat dilihat dari

pencapaian nilai yang diperoleh sebelum dan sesudah proses pembelajaran.

Nilai rata-rata tes awal adalah 47,79 sedangkan nilai rata-rata tes akhir adalah

61,62. Relevansi dari penelitian ini yaitu penggunaan pendekatan kontekstual

dalam upaya meningkatkan keterampilan menulis persuasi.

Dewi (2015) dalam penelitiannya yang berjudul “ Peningkatan Kemampuan

Siswa Dalam Menulis Paragraf Persuasi Sederhana Berdasarkan Iklan Audio

Visual di Kelas III MIN 15 Bintaro”, berdasarkan hasil penelitian diketahui

bahwa penggunaan media iklan audio visual mampu meningkatkan kemampuan

menulis paragraf persuasi sederhana. Relevansi dari penelitian ini dengan

penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah penggunaan media iklan dalam

upaya meningkatkan keterampilan menulis paragraf persuasi.

Harti dan Marsudi (2015) dalam jurnal penelitiannya yang berjudul

“Penerapan Model CTL Untuk Meningkatkan Minat Belajar IPA Tentang

Gaya” kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran

Contextual Teaching and Learning dapat meningkatkan minat belajar IPA

tentang gaya pada siswa kelas V SDN Mintomulyo Kecamatan Juwana

Kabupaten Pati Tahun 2014/2015. Relevansi penelitian ini dengan penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

42

yang dilakukan oleh peneliti adalah penggunaan pendekatan kontekstual untuk

meningkatkan minat belajar siswa. Perbedaannya terletak pada mata pelajaran

yang diteliti.

Lestari (2009) dalam tesisnya yang berjudul “Upaya Meningkatkan

Keterampilan Menulis Siswa dengan Pendekatan Kontekstual” penelitian ini

memperoleh hasil bahwa pendekatan kontekstual dapat meningkatkan minat

menulis siswa. Selain itu penerapan pendekatan kontekstual dapat

meningkatkan keterampilan menulis siswa dari perolehan skor rata-rata

keterampilan menulis yaitu 64,00 menjadi 75,41. Relevansi penelitian ini

dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti terletak pada penerapan

pendekatan kontekstual yang digunakan dalam upaya meningkatkan

keterampilan menulis dan minat belajar siswa.

Keempat penelitian di atas pada dasarnya memiliki relevansi dalam hal

penelitian model pembelajaran sebagai upaya meningkatkan kualitas

pembelajaran. Persamaan penelitian yang sudah ada tersebut dengan penelitian

yang akan dilakukan yaitu terletak pada penggunaan pendekatan kontekstual

dalam proses pembelajaran. Menurut hasil penelitian terdahulu yang telah

dilakukan, peneliti percaya bahwa penerapan pendekatan kontekstual pada

materi media iklan mampu untuk meningkatkan rendahnya keterampilan

menulis paragraf persuasi dan minat belajar siswa dalam Bahasa Indonesia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

43

Literature Map dengan penelitian terdahulu dapat dilihat pada Gambar 2.1 di

bawah ini.

Gambar 2.1 Literature Map dengan penelitian

terdahulu

Isdianti. 2015.

Model Pembelajaran

Menulis Karangan

Persuasi dengan

Menggunakan

Pendekatan

Kontekstual Pada

Siswa Kelas V.

Harti dan Marsudi.

2015. Penerapan

Model CTL Untuk

Meningkatkan

Minat Belajar IPA

Tentang Gaya.

Dewi. 2015.

Peningkatan

Kemampuan Siswa

dalam Menulis

Paragraf Persuasi

Sederhana

Berdasarkan Iklan

Audio Visual di

Kelas III 15 Bintaro

Lestari. 2009.

Upaya

Meningkatkan

Keterampilan

Menulis Siswa

dengan

Pendekatan

Kontekstual

Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi dan Minat

Siswa Dengan Pendekatan Kontekstual Pada Materi Media Iklan

Di Kelas V SDN Condongcatur Tahun Ajaran 2017/2018

Pendekatan

Kontekstual

Minat belajar

Paragraf

Persuasi

Keterampilan

Menulis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

44

C. Kerangka Berpikir

Abidin (2013: 181) menyatakan bahwa menulis adalah proses

mengemukakan pendapat atas dasar masukan yang diperoleh penulis dari

berbagai sumber ide yang tersedia. Di dalam kegiatan menulis dibutuhkan

sebuah keterampilan. Keterampilan menulis yang diteliti adalah

keterampilan menulis paragraf persuasi, maka berdasarkan pengertiannya

menulis paragraf persuasi menurut Dalman (2016: 145) adalah salah satu

jenis paragraf yang berisi ajakan atau paparan data yang bersifat

meyakinkan sekaligus mempengaruhi atau membujuk pembacanya untuk

mengikuti kehendak penulisnya. Untuk mempermudah siswa dalam

mengembangkan keterampilan menulisnya dibutuhkan sebuah media

pembelajaran. Menurut Soeparno (1987: 1) media pembelajaran adalah

suatu alat yang dipakai sebagai sarana yang memudahkan siswa untuk

menerima pesan atau informasi dari suatu sumber dalam sebuah aktivitas

pembelajaran. Media pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini

adalah media iklan. Menurut Mulyana (2005: 63) media iklan adalah sebuah

alat yang digunakan untuk menyampaikan informasi tentang barang atau

jasa yang bersifat persuasif. Selain menggunakan media iklan, pembelajaran

yang disampaikan juga menggunakan pendekatan kontekstual. Menurut

Nurhadi (dalam Rusman, 2013: 189) pembelajaran kontekstual merupakan

konsep belajar yang dapat membantu guru mengkaitkan antara materi yang

diajarkannya dengan situasi dunia nyata siswa yang mendorong siswa

membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

45

penerapannya dalam kehidupan mereka sebagai anggota keluarga dan

masyarakat. Berdasarkan teori yang ada di atas tujuan penelitian terdiri dari

dua variabel, yaitu meningkatkan keterampilan siswa dalam menulis

paragraf persuasi dan minat belajar siswa. Dalam pengertiannya, menurut

Wiyanto (2004: 7) keterampilan menulis adalah usaha yaitu berlatih dan

belajar yang dilakukan secara terus menerus dalam kegiatan menulis. Selain

meningkatkan keterampilan menulis penelitian ini juga bertujuan untuk

meningkatkan minat belajar siswa. Menurut Slameto (2010: 180) minat

adalah suatu rasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau

aktivitas tanpa ada yang menyuruh. Keterampilan menulis dan minat belajar

berkesinambungan karena saling terkait antara keduanya. Berikut kerangka

berpikir dalam penelitian ini:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

46

Berikut uraian kerangka berpikir berdasarkan latar belakang

masalah:

Gambar 2.2 Kerangka Berpikir

Kondisi awal keterampilan

menulis masih sangat rendah dan

pembelajaran yang disampaikan

oleh guru kurang menarik bagi

siswa sehingga minat siswa dalam

mengikuti pelajaran juga rendah

Siswa kelas V bisa lebih terampil

dalam menuangkan ide dan

gagasannya dalam bentuk tulisan

terkhusus untuk menulis paragraf

persuasi menulis dan berminat

mengikuti kegiatan pembelajaran

Kondisi Awal

Kondisi yang ideal

Penerapan pendekatan

kontekstual pada

materi iklan

Tindakan

Siswa lebih terampil dalam

menulis paragraf persuasi dan

berminat dalam mengikuti

kegiatan pembelajaran.

Hasil yang diharapkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

47

D. Hipotesis Tindakan

Berdasarkan kajian teori dan kerangka berpikir di atas, dapat

diajukan hipotesis tindakan sebagai berikut :

1. Upaya peningkatan keterampilan menulis paragraf persuasi dan

minat siswa kelas V SDN Condongcatur dengan menggunakan

pendekatan kontekstual pada materi media iklan melalui 7 langkah.

2. Penggunaan pendekatan kontekstual pada materi media iklan dapat

meningkatkan keterampilan menulis paragraf persuasi siswa kelas

V SDN Condongcatur.

3. Penggunaan pendekatan kontekstual pada materi media iklan dapat

meningkatkan minat belajar siswa kelas V SDN Condongcatur.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

48

BAB III

METODE PENELITIAN

Pada Bab III ini membahas tentang metode penelitian yang terdiri dari jenis

penelitian, setting penelitian, desain penelitian, teknik pengumpulan data,

instrumen penelitian, teknik pengujian instrumen, teknik analisis data, indikator

keberhasilan, dan jadwal penelitian. Hal di atas yang secara teknik digunakan untuk

penelitian ini.

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau dikenal juga dengan istilah

Classroom Action Research. Penelitian Tindakan Kelas merupakan

kegiatan ilmiah yakni proses berpikir yang sistematis dan empiris dalam

upayanya memecahkan masalah dalam proses pembelajaran yang dihadapi

oleh guru, Sanjaya (2009: 13-14). Pada umumnya penelitian ini dilakukan

oleh guru kelas dengan tujuan untuk menjawab atau mencari solusi atas

masalah yang ditemukan pada saat proses pembelajaran. Penelitian

Tindakan Kelas juga dapat digunakan untuk menyempurnaan atau

memperbaiki praktik mengajar di kelas.

Penelitian ini menggunakan model Kemmis dan Taggart. Menurut

Kusumah dan Dwitagama (2009: 20-21) penelitian ini terbagi menjadi II

siklus di mana setiap siklusnya melalui tahap perencanaan tindakan,

pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Secara umum alur

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

49

pelaksanaan tindakan dalam penelitian tindakan kelas ini digambarkan oleh

Kemmis dan Mc.Taggart sebagai berikut : (1) Rencana tindakan, (2)

Pelaksanaan Tindakan, (3) Observasi, serta (4) Refleksi dan evaluasi untuk

lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar di bawah ini:

Gambar 3.1 Model Kemmis dan Mc. Taggart dalam Arikunto (2010: 17)

Keterangan :

Model penelitian tindakan kelas yang dikembangkan oleh Kemmis

dan Mc. Taggart seperti pada gambar di atas penelitian terdiri dari dua

siklus. Tiap siklus dimulai dari rencana (planning), kemudian tindakan

(acting), dilanjutkan dengan observasi (observing) dari tindakan yang telah

dilakukan dan yang terakhir refleksi (refelection).

Perencanaan

Refleksi Pelaksanaan

Pengamatan

SIKLUS I

Pengamatan

Pelaksanaan Refleksi

Perencanaan

SIKLUS II

SIKLUS ...

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

50

1. Perencanaan (planning)

Di dalam kegiatan perencanaan ini mencakup beberapa hal, antara

lain: (a) identifikasi masalah, (b) analisis penyebab adanya masalah, dan (c)

pengembangan bentuk tindakan yang akan dilakukan sebagai bentuk solusi

atau pemecahan masalah.

2. Tindakan (acting)

Pelaksanaan tindakan yang paling tepat yaitu mampu memecahkan

masalah yang sedang dihadapi setelah ditetapkan bentuk pelaksanaan

tindakan, maka langkah berikutnya adalah mengimplementasikan tindakan

dalam proses pembelajaran yang sesuai.

3. Pengamatan (observing)

Kegiatan observasi dilakukan untuk mengetahui dan memperoleh

gambaran secara objektif tentang perkembangan proses pembelajaran. Data

yang didapat melalui pengamatan atau observasi meliputi data kuantitatif

dan data kualitatif yang sesuai dengan indikator-indikator yang telah

ditetapkan.

4. Refleksi (reflection)

Refleksi dilakukan untuk mengadakan upaya evaluasi yang

dilakukan guru dan tim pengamat dalam sebuah penelitian tindakan kelas.

Berdasarkan hasil refleksi yang didapat pada siklus pertama, maka akan

ditentukan oleh peneliti apakah tindakan yang dilakukan sudah mencapai

tujuan atau belum. Melalui kegiatan refleksi inilah, peneliti menentukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

51

keputusan untuk menentukan siklus lanjutan ataukah berhenti karena

masalahnya sudah terpecahkan.

Apabila pada siklus pertama hasil penelitian belum sesuai dengan

harapan, maka penelitian akan dilanjutkan pada siklus dua, dengan

melakukan berbagi perbaikan terhadap rencana tindakan yang dirasa lebih

baik.

B. Setting Penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian dilaksanakan di SDN Condongcatur yang

beralamatkan di Jl. Kaliurang Km 6,5 Condongcatur, Depok,

Sleman, Yogyakarta.

2. Subjek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah siswa – siswi kelas V

SDN Condongcatur tahun ajaran 2017/2018 yang berjumlah 27

siswa terdiri dari 12 orang laki – laki dan 15 orang perempuan.

3. Objek Penelitian

Objek dalam penelitian ini adalah peningkatan keterampilan

menulis paragraf persuasi dan minat siswa dengan menggunakan

pendekatan kontekstual pada materi media iklan.

4. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan selama 4 bulan pada semester

ganjil tahun ajaran 2017/2018 yakni bulan Juli-Oktober 2017.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

52

C. Rencana Tindakan

Rencana penelitian ini akan dilaksanakan dalam dua siklus. Siklus

pertama menulis persuasi berdasarkan media iklan. Siklus kedua menulis

persuasi sesuai dengan tema, serta pada setiap akhir siklus diadakan evaluasi

atau tes.

1. Persiapan

a. Permintaan izin kepada Kepala SDN Condongcatur untuk

kegiatan penelitian di SD tersebut.

b. Melakukan observasi pada siswa kelas V untuk memperoleh

gambaran sepintas mengenai tingkah laku siswa terhadap

pelajaran Bahasa Indonesia terutama dalam menulis.

c. Melakukan pengamatan secara lebih teliti untuk memperoleh

gambaran sepintas mengenai keterampilan menulis persuasi dan

minat belajar siswa.

d. Melakukan wawancara dengan guru kelas dan beberapa siswa

kelas V SDN Condongcatur.

e. Mengidentifikasi masalah yang ada di kelas mengenai

rendahnya keterampilan menulis paragraf persuasi dan minat

belajar siswa.

f. Menganalisis permasalahan yang ada dalam menulis persuasi

yang disampaikan oleh guru kurang bervariasi. Hal ini

dikarenakan guru kurang menyediakan media-media

pembelajaran. Guru kurang memancing siswa untuk dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

53

mengemukakan ide atau pendapat dengan menggunakan media

pembelajaran. Penelitian ini akan mencoba meningkatkan

keterampilan menulis persuasi dan minat belajar siswa dengan

menggunakan pendekatan kontekstual.

g. Merumuskan masalah dan merumuskan hipotesis.

h. Menyusun rencana penelitian dalam setiap siklus.

i. Membuat gambaran awal mengenai keterampilan menulis

persuasi dan minat belajar siswa kelas V.

j. Mengkaji standar kompetensi, kompetensi dasar, dan materi

pokoknya.

k. Menyusun silabus, RPP, LKS, kisi-kisi soal, instrumen

penelitian, membuat media pembelajaran, dan instrumen

penelitian.

2. Rencana Setiap Siklus

Pada bagian ini, peneliti memberikan penjelasan mengenai rencana

setiap siklus yang terdiri dari empat kegiatan yaitu perencanaan,

pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Penelitian ini dilaksanakan dalam

2 siklus.

a) Siklus I

1) Perencanaan

Pada siklus I, peneliti terlebih dahulu merancang istrumen

pembelajaran mulai membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

(RPP), Lembar Kerja Siswa (LKS) dan media pembelajaran yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

54

akan digunakan dalam penelitian ini. Pada siklus I ini, peneliti

menggunakan pendekatan kontekstual.

2) Tindakan Pertemuan 1 (3 x 35 menit)

Pelaksanaan tindakan akan dilakukan sesuai dengan

perencanaan yang sudah ditentukan, yaitu :

(a) Pendahuluan/kegiatan awal (10 menit)

- Siswa mengucapkan salam.

- Siswa dan guru berdoa bersama – sama.

- Siswa diabsen oleh guru

- Siswa mendengarkan penjelasan dari guru akan manfaat

dan tujuan kegiatan pembelajaran menulis.

- Siswa diberi motivasi oleh guru supaya semangat dalam

mengikuti pembelajaran.

(b) Kegiatan inti (85 menit)

- Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang iklan

dengan media iklan yang dibawa guru. (ceramah,

pemodelan)

- Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap

kelompok beranggotakan 4-5 orang siswa, dan diberi

kesempatan untuk menamai kelompoknya.

(masyarakat belajar)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

55

- Siswa diminta untuk mendiskusikan contoh-contoh

iklan yang pernah mereka lihat di lingkungan sekitar

mereka. (Konstruktivisme)

- Siswa mencoba menyusun kalimat acak menjadi

sebuah paragraf persuasi. (Inkuiri)

- Siswa mendiskusikan hasil pekerjaannya dengan

teman satu kelompok dengan cara memeriksa,

mengoreksi, dan memperbaiki kesalahan dalam

tulisan.

- Siswa mengerjakan tugas menulis (Penilaian)

(c) Penutup ( 10 menit )

- Siswa dan guru menyimpulkan hasil pembelajaran

pada hari ini.

- Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya apabila

ada materi yang belum jelas. (Tanya jawab)

- Siswa merefleksikan pembelajaran hari ini. (Refleksi)

- Salah satu siswa memimpin doa.

Pertemuan 2 (3 x 35 menit)

(a) Pendahuluan/kegiatan awal (10 menit)

- Siswa mengucapkan salam.

- Siswa dan guru berdoa bersama – sama.

- Siswa diabsen oleh guru

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

56

- Siswa mendengarkan penjelasan dari guru akan

manfaat dan tujuan kegiatan pembelajaran menulis.

- Siswa diberi motivasi oleh guru supaya semangat

dalam mengikuti pembelajaran.

(b) Kegiatan inti (85 menit)

- Siswa memperhatikan penjelasan guru melalui media

iklan berupa iklan dari media cetak dan elektronik yang

mengandung unsur persuasi. (Pemodelan)

- Siswa dibentuk menjadi beberapa kelompok yang

terdiri dari 4-5 orang siswa (Masyarakat Belajar)

- Guru memberikan contoh kepada siswa untuk

menyusun beberapa alinea ke dalam bentuk karangan

yang utuh. (Pemodelan)

- Siswa bersama dengan teman sekelompok mencoba

untuk menemukan ciri-ciri bahasa iklan (Inkuiri)

- Secara individu siswa mengidentifikasi bahasa iklan

yang pernah mereka lihat (Kontruktivisme)

- Siswa memperbaiki dan melengkapi sebuah paragraf

persuasi pada Lembar Kerja Siswa (Penilaian)

- Perwakilan dari setiap kelompok akan

mempresentasikan hasil pekerjaan mereka.

- Guru dan siswa mengevaluasi hasil pekerjaan siswa.

- Siswa mengerjakan tes tertulis. (Penilaian)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

57

(c) Penutup (10 menit)

- Siswa dan guru menyimpulkan hasil pembelajaran

pada hari ini.

- Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya apabila

ada materi yang belum jelas. (Tanya jawab)

- Siswa mengisi angket minat belajar.

- Siswa merefleksikan pembelajaran hari ini. (Refleksi)

- Siswa dan guru berdoa bersama sebelum pulang.

3) Pengamatan

Pengamatan ini dilakukan oleh observer. Kegiatan

ini bertujuan untuk mengamati proses pelaksanaan

tindakan dan menganalisis proses pelaksanaan yang

dilakukan sudah sesuai dengan perencanaan atau belum.

4) Refleksi

Refleksi ini bertujuan untuk mengevaluasi hasil

tindakan yang telah dilakukan yaitu dengan cara

mengidentifikasi kendala yang ditemukan pada saat proses

pembelajaran, serta kesulitan – kesulitan apa yang masih

dihadapi oleh siswa. Setelah itu dapat dibuat rencana

perbaikan pada siklus selanjutnya.

b) Siklus II

Siklus II tidak akan dilaksanakan apabila siklus I

indikator–indikator keberhasilan sudah tercapai. Namun,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

58

untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk maka peneliti

menyusun rencana tindakan siklus II. Secara garis besar

pelaksanaan siklus II hampir sama dengan siklus I, hanya

berbeda dalam indikator serta tujuan pembelajarannya.

1) Perencanaan

Pada siklus II, peneliti terlebih dahulu merancang

instrumen pembelajaran mulai membuat Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), Lembar Kerja Siswa

(LKS) dan media pembelajaran yang akan digunakan dalam

penelitian ini. Pada siklus II ini, peneliti menggunakan

pendekatan kontekstual.

2) Tindakan Pertemuan 1 (3 x 35 menit)

Pelaksanaan tindakan akan dilakukan sesuai dengan

perencanaan yang sudah ditentukan, yaitu :

(a) Pendahuluan/kegiatan awal ( 10 menit )

- Siswa mengucapkan salam.

- Siswa dan guru berdoa bersama – sama.

- Siswa diabsen oleh guru

- Guru memberikan apersepsi kepada siswa tentang

tayangan televisi yang paling disukai.

- Guru bertanya jawab dengan siswa untuk menggali

informasi kesulitan-kesulitan yang dihadapi siswa pada

pertemuan sebelumnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

59

- Siswa diberi motivasi oleh guru supaya semangat dalam

mengikuti pembelajaran.

(b) Kegiatan inti (85 menit)

- Siswa mengamati beberapa contoh iklan dari televisi.

(Pemodelan)

- Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, masing-

masing kelompok terdiri dari 4-5 siswa. (Masyarakat

Belajar)

- Di dalam kelompok siswa mengerjakan LKS dan

mencari kata kunci iklan dan ciri-ciri iklan elektronik

yang ditayangkan di TV. (Inkuiri)

- Perwakilan kelompok menyampaikan hasil

pekerjaannya di depan kelas.

- Guru mengkaitkan sebuah iklan yang ada dalam media

elektronik dengan materi persuasi.

- Siswa mengerjakan tes menulis persuasi sebagai

penilaian terhadap keterampilan menulis. (Penilaian)

- Guru bersama-sama siswa menganalisis hasil pekerjaan

siswa.

(c) Penutup ( 15 menit )

- Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan kegiatan

pada hari ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

60

- Siswa diminta melakukan refleksi dari kegiatan yang

telah dilakukan. (Refleksi)

- Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk

bertanya apabila ada yang kurang jelas (Tanya jawab)

- Salah satu siswa memimpin doa

Pertemuan 2 (3 x 35 menit)

(a) Pendahuluan/kegiatan awal (10 menit)

- Siswa mengucapkan salam.

- Siswa dan guru berdoa bersama – sama.

- Siswa diabsen oleh guru

- Guru memberikan apersepsi kepada siswa tentang iklan

yang ada dalam sebuah majalah ataupun koran.

- Guru bertanya jawab dengan siswa untuk menggali

informasi kesulitan-kesulitan yang dihadapi siswa pada

pertemuan sebelumnya.

- Siswa diberi motivasi oleh guru supaya semangat dalam

mengikuti pembelajaran.

(b) Kegiatan inti (85 menit)

- Siswa memperhatikan penjelasan dari guru dengan

menampilkan media cetak yang memuat sebuah iklan.

(Pemodelan)

- Siswa dibagi dalam beberapa kelompok yang

beranggotakan 4-5 orang siswa (Masyarakat Belajar)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

61

- Siswa berdiskusi di dalam kelompok untuk menemukan

beberapa iklan yang termuat dalam sebuah koran yang

telah dibagikan. (Inkuiri)

- Di dalam kelompok siswa juga mengerjakan LKS untuk

menemukan kata kunci dan ciri-ciri iklan yang ada

dalam media cetak yang sering mereka baca yaitu koran.

- Guru mengkaitkan sebuah iklan yang ada di media cetak

dengam materi menulis persuasi.

- Secara individu siswa menulis persuasi dengan tema

bencana alam seperti yang telah terjadi akhir-akhir ini

(Konstruktivisme) dan (Penilaian)

- Guru meminta siswa secara sukarela untuk

menyampaikan hasil pekerjaannya di depan kelas.

- Siswa yang tidak tampil akan memberikan masukan,

tanggapan ataupun saran terhadap hasil tulisan

temannya.

(c) Penutup ( 10 menit )

- Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan kegiatan

pada hari ini.

- Siswa diminta melakukan refleksi dari kegiatan yang

telah dilakukan. (Refleksi)

- Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk

bertanya apabila ada yang kurang jelas (Tanya jawab)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

62

- Siswa mengisi angket minat belajar pada siklus II.

- Salah satu siswa memimpin doa.

3) Pengamatan

Pengamatan ini dilakukan oleh observer. Kegiatan

ini bertujuan untuk mengamati proses pelaksanaan

tindakan dan menganalisis proses pelaksanaan yang

dilakukan sudah sesuai dengan perencanaan atau belum.

4) Refleksi

Refleksi ini bertujuan untuk mengevaluasi hasil

tindakan yang telah dilakukan yaitu dengan cara

mengidentifikasi kendala yang ditemukan pada saat proses

pembelajaran, serta kesulitan – kesulitan apa yang masih

dihadapi oleh siswa. Setelah itu dapat dibuat rencana

perbaikan pada siklus selanjutnya.

D. Teknik Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data yang sesuai dengan yang diharapkan dalam

sebuah penelitian, diperlukan alat atau teknik untuk mendapatkan data yang

tepat. Dalam penelitian ini dilakukan dengan dengan menggunakan

berbagai metode agar informasi itu dapat dipercaya kebenarannya sehingga

peneliti tidak salah dalam mengambil keputusan. Teknik pengumpulan data

tes dan non tes. Teknik non tes dilakukan dengan wawancara, angket dan

observasi sedangkan tes dilakukan dengan memberikan soal evaluasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

63

kepada siswa. Wawancara, angket, dan observasi digunakan untuk

memperoleh data mengenai minat siswa dalam mengikuti pelajaran Bahasa

Indonesia.

1. Tes

Masidjo (1995:38) menjelaskan bahwa tes hasil belajar adalah alat yang

digunakan untuk mengukur tingkat keberhasilan siswa dalam mencapai

tujuan pendidikan dan pengajaran atau instruksional. Pada penelitian ini,

pengukuran keterampilan siswa dalam menulis paragraf persuasi dilakukan

menggunakan tes tertulis. Tes tertulis ini diberikan kepada siswa dengan

tujuan untuk mengetahui sejauh mana siswa terampil dalam menulis

paragraf persuasi. Tes akan diberikan kepada siswa pada pertemuan

terakhir setiap siklusnya.

2. Non Tes

a. Wawancara

Menurut Kusumah dan Dwitagama (2009 :77) wawancara adalah

metode pengumpulan data dengan mengajukan pertanyaan secara lisan

kepada subjek peneliti, sedangkan Ghani (2014 : 176) mengatakan bahwa

wawancara adalah metode pengambilan data yang dilakukan dengan cara

menanyakan kepada responden secara langsung dan bertatap muka tentang

beberapa hal yang diperlukan dari suatu fokus penelitian. Berdasarkan

pendapat beberapa ahli di atas peneliti menyimpulkan bahwa wawancara

adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan secara langsung dengan

mengajukan pertanyaan secara langsung kepada responden. Dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

64

penelitian ini wawancara yang dilakukan oleh peneliti adalah wawancara

langsung dengan berpedoman pada lembar pertanyaan wawancara maka

dengan demikian jenis wawancara yang digunakan adalah wawancara

terstruktur.

b. Observasi

Untuk mengetahui kondisi awal dan peningkatan minat siswa dalam

mengikuti pelajaran Bahasa Indonesia peneliti menggunakan observasi. Hadi

mengungkapkan bahwa observasi adalah suatu proses yang kompleks, yang

tersusun dari berbagai proses biologis dan psikologis, Sugiyono (2014: 137).

Sedangkan menurut Kusumah dan Dwitagama (2010: 66) observasi yaitu

proses pengambilan data yang dilakukan oleh peneliti atau pengamat untuk

melihat situasi penelitian. Pada kesempatan ini, peneliti melakukan

pengamatan langsung pada saat proses kegiatan belajar di kelas untuk

melihat minat siswa dalam mengikuti pelajaran Bahasa Indonesia..

c. Kuesioner

Menurut Sugiyono (2014: 142) kuesioner merupakan teknik

pengumpulan data yang diberikan dengan cara memberi seperangkat

pernyataan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya.

Peneliti menyebar kuesioner untuk memperoleh hasil minat siswa dalam

meengikuti kegiatan pembelajaran di kelas. Dalam kuesioner terdapat 10

pernyataan yang akan dipilih oleh siswa dengan cara memberi tanda centang

(√) pada kolom jawaban.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

65

E. Instrumen Penelitian

Sanjaya (2009: 84) mengatakan bahwa instrumen penelitian adalah

alat yang dapat digunakan untuk mengumpulkan data penelitian. Dalam

penelitian ini terdapat dua variabel yang ingin diteliti yaitu keterampilan

menulis paragraf persuasi dan minat belajar siswa dalam mengikuti

pelajaran Bahasa Indonesia. Keterampilan menulis persuasi diukur pada

akhir setiap siklus menggunakan penilaian produk. Kemudian untuk

mengukur minat siswa dalam mengikuti pelajaran Bahasa Indonesia

menggunakan lembar observasi dan lembar kuesioner. Berikut adalah

tabel instrumen penelitian keterampilan menulis persuasi:

Tabel 3.2 Instrumen Penelitian Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi

Variabel Indikator

Keberhasilan Data Pengumpulan Instrumen

Keterampilan

menulis

paragraf

persuasi

a. siswa yang

tuntas.

b. persentase

jumlah siswa

yang

memenuhi

nilai rata-rata

minimal

Jumlah

siswa

yang

memenuhi

nilai rata-

rata

minimal.

Produk Rubrik

kriteria

penilaian

menulis

paragraf

persuasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

66

Berikut adalah tabel instrumen penelitian minat belajar siswa:

Tabel 3.3 Instrumen Penelitian Minat

Variabel Indikator Data Pengumpulan Instrumen

Minat Berantusias

mengikuti pelajaran

karena didasari rasa

suka

Jumlah

siswa

yang

terlibat.

Pengamatan Lembar

observasi.

Tidak bersungut-

sungut saat

mengikuti pelajaran

Adanya rasa

ketertarikan terhadap

materi pelajaran

Memperhatikan

pembelajaran yang

sedang diikuti

dengan sungguh-

sungguh

1. Lembar Observasi

Rubrik pengamatan berupa rubrik pengamatan minat yang disusun

berdasarkan indikator-indikator minat, kemudian dirinci ke dalam

deskriptor-deskriptor yang telah disusun. Rubrik pengamatan minat diisi

oleh pengamat pada saat kegiatan belajar mengajar berlangsung apakah

ada peningkatan minat pada siklus I maupun pada siklus II. Berikut

adalah tabel pengamatan minat:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

67

Tabel 3.4 Lembar Observasi

No Indikator

Penelitian Skor Deskripsi

Perilaku

siswa yang

nampak

(√)

1.

Berantusias

mengikuti pelajaran

karena didasari rasa

suka

4 Jika siswa sangat berantusias

mengikuti pembelajaran

3 Jika siswa cukup berantusias

mengikuti pembelajaran

2 Jika siswa kurang berantusias

mengikuti pembelajaran

1 Jika siswa tidak berantusias

mengikuti pembelajaran

2

Tidak bersungut-

sungut saat

mengikuti pelajaran

4 Jika siswa tidak bersungut-sungut

mengikuti pelajaran

3 Jika siswa jarang bersungut-

sungut mengikuti pelajaran

2 Jika sering bersungut-sungut

mengikuti pelajaran

1 Jika siswa sangat bersungut-

sungut mengikuti pelajaran

3.

Adanya rasa

ketertarikan terhadap

materi pelajaran

4 Jika siswa sangat tertarik dengan

materi yang diajarkan.

3 Jika siswa tertarik dengan materi

yang diajarkan.

2 Jika siswa cukup tertarik dengan

materi yang diajarkan.

1 Jika siswa tidak tertarik dengan

materi yang diajarkan.

4.

Memperhatikan

pembelajaran yang

sedang diikuti

dengan sungguh-

sungguh

4

Jika siswa sudah mampu

memperhatikan pelajaran dengan

sungguh-sungguh

3

Jika siswa cukup mampu

memperhatikan pelajaran dengan

sungguh-sungguh

2

Jika siswa kurang mampu

memperhatikan pelajaran dengan

sungguh-sungguh

1

Jika siswa belum mampu

memperhatikan pelajaran dengan

sungguh-sungguh

Total Skor

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

68

2. Pedoman Wawancara

Pedoman wawancara ini digunakan peneliti untuk mengetahui

kondisi awal siswa disesuaikan dengan indikator minat yang dilakukan

dengan mewawancarai guru kelas. Kegiatan wawancara dilakukan

setelah pembelajaran selesai pada jam istirahat atau setelah jam pulang

sekolah supaya tidak mengganggu kegiatan belajar mengajar. Berikut

adalah tabel pedoman wawancara.

Tabel 3.5 Pedoman Wawancara dengan Guru

Indikator Pernyataan Jawaban

Ket Ya Tidak

Berantusias

mengikuti

pelajaran karena

didasari rasa

suka

Apakah semua siswa berantusias mengikuti pelajaran?

Apakah semua siswa mampu mengendalikan diri untuk

tetap memperhatikan apabila Bapak/Ibu guru sedang

menjelaskan ?

Apakah semua siswa mau meninggalkan kesibukan

yang tidak perlu hanya untuk memperhatikan

penjelasan yang diberikan oleh Bapak/Ibu guru ?

Tidak bersungut-

sungut saat

mengikuti

pelajaran

Apakah ada bersungut-sungut dalam mengikuti

pelajaran ?

Adanya rasa

ketertarikan

terhadap materi

pelajaran

Apakah semua siswa mau mengikuti semua arahan

yang diberikan oleh Bapak/Ibu guru dengan senang hati

?

Apakah siswa – siswi yang Bapak/Ibu didik mau terus

berusaha apabila mengalami kesulitan dalam

mengerjakan tugas yang diberikan ?

Memperhatikan

pembelajaran

yang sedang

diikuti dengan

sungguh-

sungguh

Apakah semua siswa memperhatikan pelajaran dengan

sungguh-sungguh?

Apakah siswa dapat mengerjakan tugas sesuai dengan

petunjuk dari Bapak/Ibu guru ?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

69

Tabel di atas menunjukkan tentang pedoman wawancara yang

digunakan peneliti untuk mengetahui masalah yang ada di kelas V SDN

Condongcatur.

3. Lembar kuesioner/angket

Lembar kuesioner digunakan untuk mengumpulkan data minat

siswa. Pengisian kuesioner dilakukan dengan cara memberi tanda

centang pada kolom SS (Sangat Setuju), S (Setuju) , TS (Tidak Setuju)

dan STS (Sangat Tidak Setuju). Pengukuran kuesioner dengan skor

sebagai berikut :

Tabel 3.6 Pengukuran Kuesioner

Skor Keterangan

1 Sangat Tidak Setuju

2 Tidak Setuju

3 Setuju

4 Sangat Setuju

Sumber: Widoyoko (2014: 151)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

70

Sebaran pernyataan yang ada di dalam kuesioner dapat dilihat dari

kisi – kisi kuesioner berikut:

Tabel 3.7 Kisi-kisi Kuesioner Minat Siswa

No Indikator Penyebaran

Item

Jml

1 Berantusias mengikuti pelajaran karena didasari

rasa suka

1, 2, 4 3

2 Tidak bersungut-sungut saat mengikuti

pelajaran 3, 5 2

3 Adanya rasa ketertarikan terhadap materi

pelajaran 7, 8 2

4 Memperhatikan pembelajaran yang sedang

diikuti dengan sungguh-sungguh 9, 10, 6 3

4. Penilaian Produk

Produk dalam penelitian ini adalah hasil menulis paragraf

persuasi siswa pada setiap siklus. Penilaian produk digunakan untuk

mengukur sejauh mana keterampilan siswa dalam menulis paragraf

persuasi. Soal yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes menulis

persuasi.

Siswa menulis persuasi dengan bantuan media iklan untuk

memancing ide dan gagasan siswa dalam menulis. Langkah selanjutnya

siswa menulis persuasi sesuai dengan tema yang telah ditentukan. Hasil

dari menulis persuasi ini akan digunakan sebagai nilai tes yang

mengukur keterampilan siswa dalam menulis paragraf persuasi.

Untuk penilaian menulis persuasi dalam penelitian ini

menggunakan rubrik penskoran analitik (Lampiran). Menurut Tiedt

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

71

(dalam Sutama, 2016: 67) penskoran analitik adalah analisis mendetail

sebuah tulisan berdasarkan skala dan daftar cek. Skala yang

dimaksudkan adalah ciri atau karakteristik utama dari sebuah tulisan.

Ciri atau karakteristik utama itu bervariasi bergantung pada tugas

menulis dan tujuan menulis itu sendiri. Ciri atau karakteristik dalam

penelitian ini disesuaikan dengan ciri-ciri dari tulisan persuasi.

F. Validitas Instrumen

Menurut Mardapi (dalam Nurgiyantoro, 2010: 152) validitas

merupakan dukungan bukti dan teori terhadap penafsiran hasil tes sesuai

dengan tujuan penggunaan tes. Jenis validitas yang digunakan dalam

penelitian ini adalah validitas isi dan konstruk. Sukardi (2008: 32-33)

menjelaskan bahwa validitas isi adalah derajat dimana sebuah tes mampu

mengukur cakupan substansi yang ingin diukur. Sedangkan validitas

konstruk merupakan derajat yang menunjukkan sebuah konstruk

sementara. Dengan kata lain, validitas isi menunjuk pada pengertian apakah

alat tes yang digunakan sesuai dengan tujuan dan deskripsi pelajaran yang

akan diajarkan. Sedangkan validitas konstruk menunjuk pada pengertian

alat tes yang digunakan sesuai dengan konsep atau teori yang mendasar atas

disusunnya alat pengukuran (tes) tersebut. Dalam penelitian ini, validitas

isi dan validitas konstruk dilakukan dengan bantuan expert judgement.

Expert Judgement yang dipilih adalah dosen yang ahli dalam mata

pelajaran Bahasa Indonesia terutama dalam keterampilan menulis sehingga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

72

dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Selain dosen ahli, validasi

juga dilakukan oleh guru kelas V yang sekaligus sebagai guru mata

pelajaran Bahasa Indonesia di SDN Condongcatur dan SD Negeri

Sidomulyo. Expert Judgement digunakan untuk mengukur kelayakan

perangkat pembelajaran, rubrik pengamatan minat, dan angket minat

belajar siswa. Hasil validasi nantinya akan digunakan oleh peneliti untuk

memperbaiki instrumen pembelajaran yang akan digunakan dalam

penelitian ini. Perhitungan validasi perangkat pembelajaran dihitung

menggunakan Penilaian Acuan Patokan (PAP). Masidjo (1995: 151-153)

menjelaskan yang dimaksud dengan Penilaian Acuan Patokan (PAP)

adalah suatu penilaian yang memperbandingkan prestasi belajar siswa

dengan suatu patokan yang telah ditetapkan sebelumnya, suatu prestasi

yang seharusnya dicapai oleh siswa yang dituntut oleh guru. Tipe PAP yang

digunakan dalam penelitian ini adalah tipe I.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

73

Hasil rata-rata perhitungan validasi perangkat pembelajaran adalah

sebagai berikut:

Tabel 3.8 Hasil Validasi Perangkat Pembelajaran

No. Perangkat

Pembelajaran

Penilai Rata-

rata

Kriteria

1. RPP a. Dosen ahli 1

b. Dosen ahli 2

c. Guru Kelas V SDN

Condongcatur

d. Guru Kelas V SDN

Sidomulyo

4,3

4,1

4

4

Rata-rata 4,1 Baik

2. LKS a. Dosen ahli 1

b. Dosen ahli 2

c. Guru Kelas V SDN

Condongcatur

d. Guru Kelas V SDN

Sidomulyo

4,9

3,7

4,1

4

Rata-rata 4,1 Baik

3. Lembar

Observasi

Minat

a. Dosen ahli 1

b. Dosen ahli 2

c. Guru Kelas V SDN

Condongcatur

d. Guru Kelas V SDN

Sidomulyo

4,6

3,9

4

4

Rata-rata 4,1 Baik

4. Angket Minat a. Dosen ahli 1

b. Dosen ahli 2

c. Guru Kelas V SDN

Condongcatur

d. Guru Kelas V SDN

Sidomulyo

5

3,8

4,2

4

Rata-rata 4,3 Baik

Rerata Skor 4,2 Baik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

74

Hasil rata-rata validasi perangkat pembelajaran yaitu 4,26 dengan

kriteria baik, karena hasilnya termasuk dalam kriteria tersebut maka

perangkat pembelajaran layak digunakan untuk dilakukannya penelitian.

Untuk menentukan kriteria tersebut peneliti menghitung dengan

cara sebagai berikut:

Tabel 3.9 Perhitungan Interval Skor Validasi Perangkat

Pembelajaran dengan PAP Tipe I

Tingkat Penguasaan Kompetensi Nilai

Huruf

Kriteria

90% - 100% x 5 = 4,5 – 5,0 A Sangat Baik

80% - 89% x 5 = 4,0 – 4,45 B Baik

65% - 79% x 5 = 3,25 – 3,95 C Cukup

55% - 64% x 5 = 2,75 – 3,20 D Kurang Baik

Di bawah 55% = di bawah 2,75 E Sangat Kurang Baik

Sumber: Masidjo (1995: 153-155)

G. Teknik Analisis Data

Sanjaya (2009: 117) mengatakan bahwa menganalisis data

merupakan suatu proses mengolah dan menginterpretasi data dengan tujuan

untuk menjadikan berbagai informasi sesuai dengan fungsinya hingga

memiliki makna dan arti yang jelas sesuai dengan tujuan penelitian. Data

yang telah diperoleh pada proses penelitian diolah secara sistematis untuk

mengetahui hasil dari penelitian

Di dalam penelitian ini, data dikelompokkan menjadi dua yaitu data

kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif yang berupa kata – kata atau

kalimat yang mampu memberikan suatu gambaran pada keadaan seperti

hasil observasi di kelas serta tanggapan siswa terhadap pembelajaran yang

telah dilaksanakan. Data kuantitatif dianalisis dengan menggunakan analisis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

75

deskriptif dengan harapan supaya dapat memberikan suatu gambaran

terhadap keberhasilan dari tindakan yang telah dilakukan. Teknik statistik

deskriptif pada penelitian ini adalah mencari skor data keterampilan menulis

persuasi dan skor data minat belajar siswa sesudah menggunakan

pendekatan kontekstual pada siklus I dan siklus II.

1. Kriteria keberhasilan

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) mata pelajaran Bahasa Indonesia

yang harus dikuasai siswa kelas V semester ganjil SDN Condongcatur

tahun pelajaran 2017/2018 adalah 75. Indikator keberhasilan yang

digunakan pada penelitian ini adalah pencapaian kriteria yang telah

ditentukan oleh peneliti pada setiap akhir siklus I dan siklus II.

Penelitian tindakan kelas ini dikatakan berhasil apabila hasil yang

dicapai siswa melebihi kriteria yang sudah ditentukan oleh peneliti pada

setiap akhir siklus I maupun siklus II. Adapun kriteria keberhasilan yang

telah disusun oleh peneliti sebagai berikut:

Tabel 3.10 Kriteria Keberhasilan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi

Variabel Indikator

Keberhasilan

Kriteria Keberhasilan

Kondisi

awal

Akhir

Siklus I

Akhir

Siklus II

Keterampilan

Menulis Persuasi

Nilai rata-rata

71,18

75

80

Persentase siswa

yang tuntas 44,44% 60%

80%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

76

Tabel 3.11 Kriteria Keberhasilan Minat Siswa

Variabel Indikator Kondisi

Awal

Akhir

Siklus I

Akhir

Siklus II

Minat

Rata-rata

seluruh

minat

siswa

1,85

2,00

2,50

2. Perhitungan Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf

Persuasi dan Minat Siswa.

a. Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi

Analisis data deskriptif pada penelitian ini digunakan untuk

menganalisis data keterampilan menulis siswa yang dinyatakan

dengan skor hasil penilaian produk. Skor hasil penilaian produk

akan dibandingkan dari kondisi awal, kondisi siklus I, dan siklus

II sesuai dengan kriteria keberhasilan yang diharapkan.

Peningkatan keterampilan menulis siswa dapat dihitung dengan

cara sebagai berikut.

1) Menghitung skor final yang diperoleh siswa dengan rumus

sebagai berikut:

Skor Final = 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑡𝑒𝑠 𝑡𝑒𝑟𝑡𝑢𝑙𝑖𝑠+𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑙𝑒𝑚𝑏𝑎𝑟 𝑘𝑒𝑟𝑗𝑎 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎

2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

77

2) Menghitung nilai rata-rata

Keterangan:

∑ 𝑁 = Jumlah nilai yang diperoleh seluruh siswa.

n = Jumlah seluruh siswa

b. Peningkatan Minat

Untuk mengetahui sejauh mana peningkatan minat belajar

siswa dalam menulis paragraf persuasi yaitu dengan

menggunakan rubrik pengamatan minat yang didukung dengan

pemberian angket minat belajar kepada siswa.

Analisis minat siswa dapat ditempuh dengan cara

membandingkan kondisi awal minat belajar siswa dengan

kondisi akhir siklus I, kemudian membandingkan kondisi akhir

siklus I dengan kondisi akhir siklus II sesuai dengan kriteria

keberhasilan yang diharapkan dalam penelitian ini. Peningkatan

minat belajar siswa dapat dihitung dengan cara sebagai berikut:

1) Menghitung skor akhir minat setiap siswa dari hasil

pengamatan dan angket minat belajar setiap siswa dengan

rumus :

Nilai rata-rata (N) = ∑ 𝑁

𝑛

Skor Final = 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎𝑛+𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑛𝑔𝑘𝑒𝑡

2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

78

2) Menghitung rata-rata minat setiap siklus

3) Memasukkan hasil rata-rata perhitungan minat siswa ke

dalam kriteria yang telah ditentukan adalah sebagai berikut.

Tabel 3.12 Klasifikasi Minat Siswa

Skor Akhir Klasifikasi

>3,25 – 4,00 Sangat Baik (SB)

>2,50 – 3,25 Baik (B)

>1,75 – 2,50 Cukup (C)

1,00- 1,75 Kurang (K)

Sumber: Widoyoko (2014: 144)

Rata-rata minat siswa= 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑖𝑛𝑎𝑡 𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

79

H. Jadwal Penelitian

Penelitian akan dilaksanakan mulai bulan Juni sampai bulan

Oktober tahun ajaran 2017/2018. Berikut ini jadwal penelitian yang

dilaksanakan:

Tabel 3.13 Jadwal Penelitian

No Kegiatan

BULAN

Jun Jul Agst Sep Okt Nov Des Jan Feb Mar

1 Survei ke sekolah

2

Meminta izin

kepada Kepala

Sekolah

3 Menemui guru yg

bersangkutan

4 Observasi

5

Identifikasi

masalah,

merumuskan

masalah dan

hipotesis

6 Menyusun rencana

penelitian

7

Menyusun

instrumen

penelitian

8

Menyusun

perangkat

pembelajaran

9 Pelaksanaan

Tindakan

10 Pengelolaan data

11 Penyelesaian

tindakan

12 Penyusunan

Laporan

13 Ujian

14 Revisi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

80

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

80

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab IV membahas hasil penelitian yang telah dilakukan. Pada bab ini berisi

tentang hasil penelitian dan pembahasan.

A. Deskripsi Penelitian

Penelitian tindakan kelas (PTK) yang berjudul “Peningkatan

Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi dan Minat Siswa Dengan

Pendekatan Kontekstual Pada Materi Media Iklan Di Kelas V SDN

Condongcatur Semester I Tahun Ajaran 2017/2018” dilaksanakan selama

empat hari. PTK ini dilaksanakan dalam dua siklus, setiap siklus terdiri dari

dua pertemuan. Setiap pertemuan, dibagi menjadi empat tahap yaitu tahap

perencanaan tindakan, tahap pelaksanaan tindakan, tahap observasi, dan

tahap refleksi.

a. Proses Penelitian Tindakan Kelas

1. Pra Siklus

Sebelum melaksanakan penelitian, peneliti perlu

melaksanakan beberapa persiapan terlebih dahulu. Rencana

persiapan pada pra siklus terdapat dalam Bab III. Peneliti

melakukan persiapan dan perencanaan dengan sebaik-baiknya guna

mendapatkan hasil yang maksimal. Berikut adalah tabel

perencanaan yang dilakukan oleh peneliti :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

81

Tabel 4.1 Perencanaan Pra-siklus

No. Rencana Pelaksanaan Pra-siklus

Keterlaksanaan Rencana

Pra siklus

1. Permintaan izin kepada Kepala SDN Condongcatur. Terlaksana

2. Melakukan observasi pada siswa kelas V SDN

Condongcatur untuk mengetahui kondisi awal siswa

pada mata pelajaran bahasa Indonesia, untuk

mengetahui kegiatan pembelajaran yang dilakukan

di sekolah tersebut dan tingkah laku siswa.

Terlaksana

3. Melakukan wawancara dengan guru kelas V SDN

Condongcatur untuk mengetahui permasalahan

yang berkaitan dengan kegiatan belajar mengajar.

Terlaksana

4. Mengidentifikasi masalah yang ditemukan setelah

melakukan observasi dan wawancara yaitu

mengenai keterampilan menulis paragraf persuasif

dan minat belajar siswa.

Terlaksana

5. Mengkaji kompetensi dasar dan materi pokok. Terlaksana

6. Menyusun rencana siklus I dan II. Terlaksana

7. Menyiapkan sumber dan bahan pembelajaran. Terlaksana

8. Menyusun instrumen pembelajaran

(silabus,RPP,LKS)

Terlaksana

9. Menyusun rubrik penilaian dan pedoman

penskoran.

Terlaksana

10. Membuat dan mempersiapkan (media iklan dan

soal evaluasi)

Terlaksana

11. Melakukan validasi kepada ahli. Terlaksana

Berdasarkan Tabel 4.1 di atas, dapat dilihat bahwa peneliti sudah melakukan

berbagai persiapan dengan baik seperti: meminta izin terlebih dahulu kepada

Kepala SDN Condongcatur, melakukan observasi dan wawancara dengan wali

kelas untuk mengetahui permasalahan yang ada di dalam proses kegiatan belajar

mengajar di kelas V SDN Condongcatur, mengkaji kompetensi dasar dan materi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

82

pokok, menyusun rencana pelaksanaan siklus I dan II, menyiapkan sumber dan

bahan pembelajaran, menyusun instrumen pembelajaran (silabus, RPP, LKS),

menyusun rubrik penilaian dan pedoman penskoran, dan membuat dan

mempersiapkan media iklan dan tes tertulis.

Kegiatan pra siklus dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi

dan skor awal keterampilan menulis dan minat siswa kelas V sebelum diberikan

tindakan. Pra siklus dalam penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 9 Oktober 2017.

Untuk mengetahui kondisi awal keterampilan menulis dan minat siswa, peneliti

melakukan pengamatan terhadap siswa ketika kegiatan belajar mengajar

berlangsung. Berdasarkan hasil pengamatan, ketika guru sedang menjelaskan

materi pelajaran kebanyakan siswa tidak memperhatikan, asyik mengobrol dengan

temannya, melamun, dan bermalas-malasan hanya sedikit siswa yang serius

memperhatikan. Selain itu, fokus siswa dalam memperhatikan pelajaran hanya

sebentar. Hal tersebut dikarenakan guru yang lebih mendominasi dan kurang

melibatkan siswa dalam kegiatan belajar mengajar. Selain melakukan pengamatan,

peneliti juga meminta daftar nilai tes tertulis kepada guru yang bersangkutan untuk

melihat kondisi awal keterampilan menulis paragraf persuasif siswa. Hal ini

dilakukan dengan tujuan untuk melihat kondisi awal siswa kelas V SDN

Condongcatur tahun ajaran 2017/2018. Data yang diperoleh dari kegiatan observasi

ini akan dijadikan pengukuran kondisi awal. Adapun hasil nilai tes tertulis pada

materi media iklan kelas V sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

83

Tabel 4.2 Daftar Nilai Tes Tertulis Pra Siklus

No Nama Siswa Nilai KKM Tuntas/Tidak tuntas

1 SAP 68

75

Tidak Tuntas

2 ADV 61 Tidak Tuntas

3 AN 85 Tuntas

4 ABI 68 Tidak Tuntas

5 ASM 64 Tidak Tuntas

6 ANA 62 Tidak Tuntas

7 AAS 88 Tuntas

8 A 81 Tuntas

9 ADN 75 Tuntas

10 AAW 63 Tidak Tuntas

11 V 62 Tidak Tuntas

12 DAD 51 Tidak Tuntas

13 E 65 Tidak Tuntas

14 GVN 80 Tuntas

15 ZKK 92 Tuntas

16 AND 51 Tidak Tuntas

17 MF 77 Tuntas

18 MPA 83 Tidak Tuntas

19 MRF 60 Tidak Tuntas

20 MYA 67 Tidak Tuntas

21 PKA 78 Tuntas

22 RA 78 Tuntas

23 RPA 78 Tuntas

24 SFA 68 Tidak Tuntas

25 VPS 76 Tuntas

26 IDP 74 Tidak Tuntas

27 FMR 67 Tidak Tuntas

Jumlah 1922

Rata-rata 71,18

Siswa yang tuntas 12 siswa

siswa yang tidak

tuntas 15 siswa

Berdasarkan tabel 4.2 di atas menunjukkan bahwa dari 27 siswa hanya

terdapat 12 siswa yang mendapatkan nilai di atas KKM dan masih ada 15 siswa

yang belum mencapai KKM dalam keterampilan menulis paragraf persuasi pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

84

materi media iklan. Selain meminta daftar nilai tes tertulis, peneliti juga melakukan

pengamatan dan memberikan angket minat belajar siswa. Hal tersebut bertujuan

untuk mengetahui kondisi awal minat belajar siswa. Adapun skor perolehan hasil

pengamatan dan angket minat belajar siswa kelas V adalah sebagai berikut:

Tabel 4.3 Hasil Perolehan Skor Lembar Observasi dan Angket Minat Siswa

Pra Siklus

No. Nama Rata-rata Skor

Observasi

Rata-rata Skor

Angket Jumlah

Rerata

Skor Klasifikasi

1 SAP 1,5 1,9 3,4 1,7 Kurang

2 ADV 1,5 1,6 3,1 1,55 Cukup

3 AN 1,75 1,5 3,25 1,625 Cukup

4 ABI 1,75 2,1 3,85 1,925 Cukup

5 ASM 2 1,7 3,7 1,85 Cukup

6 ANA 1,75 1,7 3,45 1,725 Cukup

7 AAS 2 2,1 4,1 2,05 Cukup

8 A 1,75 2,1 3,85 1,925 Cukup

9 ADN 2 2,2 4,2 2,1 Cukup

10 AAW 2,1 2,3 4,4 2,2 Cukup

11 V 2,2 1,9 4,1 2,05 Cukup

12 DAD 1,75 2 3,75 1,875 Cukup

13 E 2 2,2 4,2 2,1 Cukup

14 GVN 1,75 1,7 3,45 1,725 Kurang

15 ZKK 2,25 2,3 4,55 2,275 Cukup

16 AND 1,75 1,6 3,35 1,675 Kurang

17 MF 1,75 2,1 3,85 1,925 Cukup

18 MPA 2,25 1,7 3,95 1,975 Cukup

19 MRF 2 1,7 3,7 1,85 Cukup

20 MYA 1,5 1,6 3,1 1,55 Kurang

21 PKA 1,75 2 3,75 1,875 Cukup

22 RA 1,75 1,5 3,25 1,625 Kurang

23 RPA 1,75 2,3 4,05 2,025 Cukup

24 SFA 1,75 2 3,75 1,875 Cukup

25 VPS 1,75 1,5 3,25 1,625 Kurang

26 IDP 1,6 1,7 3,3 1,65 Kurang

27 FMR 1,5 1,9 3,4 1,7 Cukup

Jumlah 49,2 50,9 100,05 50,03

Rata-rata 1,82 1,88 3,70 1,85 Cukup

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

85

Berdasarkan tabel 4.3 di atas menunjukkan bahwa rata-rata keaktifan siswa

ketika pra siklus menunjukkan angka 1,85 dimana dalam pengkategorian minat

belajar termasuk dalam kategori cukup.

2. Siklus I

1) Perencanaan

Tahap perencanaan pada siklus I bertujuan untuk

mempersiapkan kebutuhan dalam pelaksanaan penelitian.

Pada tahap perencanaan di siklus I ini meliputi kegiatan

sebagai berikut:

a) Peneliti bersama guru menyusun Rencana Pelaksanaan

Pembelajaran (RPP) yang akan digunakan.

b) Peneliti mempersiapkan penelitian siklus I (lembar

observasi minat belajar siswa, angket minat belajar, dan

media pembelajaran yang akan digunakan)

c) Peneliti melakukan koordinasi dengan guru kelas V dan

memberitahukan mengenai hal-hal yang diperlukan

ketika pelaksanaan tindakan.

2) Tindakan

Pelaksanaan tindakan dalam siklus I dilaksanakan

dalam dua kali pertemuan. Pertemuan pertama dilaksanakan

pada tanggal 10 Oktober 2017 dan pertemuan kedua

dilaksanakan pada tanggal 11 Oktober 2017. Setiap

pertemuan dilaksanakan dengan alokasi waktu 3 jam x 35

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

86

menit di mana dalam proses pembelajaran peneliti bertindak

sebagai guru. Adapun pelaksanaan tindakan dalam setiap

pertemuan sebagai berikut:

1) Pertemuan Pertama

Pada pelaksanaan tindakan pertemuan pertama dengan tema

makanan Sehat dan subtema Pentingnya Makanan Sehat Bagi Tubuh

pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Adapun pelaksanaan

tindakan sebagai berikut:

a) Kegiatan Awal

Kegiatan awal diawali dengan guru menyapa siswa

kemudian meminta salah seorang siswa untuk memimpin doa

setelah itu, guru mengabsen siswa. Pada pertemuan pertama ini

semua siswa masuk dan tidak ada yang izin. Kemudian dilanjutkan

apersepsi dengan guru bertanya kepada siswa “Apa tujuan seseorang

memasang iklan-iklan tertentu ?” ada siswa yang menjawab “supaya

barang dagangannya terkenal, Bu”. Dalam kegiatan awal ini, guru

juga menyampaikan tujuan dan kompetensi dasar yang akan dicapai

serta pembelajaran yang akan dilaksanakan.

b) Kegiatan Inti

Dalam kegiatan inti, guru menunjukkan media pembelajaran

berupa iklan layanan masyarakat yang sering dijumpai baik dalam

media cetak maupun media elektronik sambil memberikan

penjelasan bahwa pada dasarnya tujuan utama iklan adalah agar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

87

masyarakat mau membeli sebuah produk (Modelling). Siswa terlihat

memperhatikan dan menyimak penjelasan dari guru. Setelah itu

siswa dibagi menjadi empat kelompok, masing-masing kelompok

terdiri dari 6-7 siswa (Learning Community). Di dalam masing-

masing kelompok siswa diminta untuk berdiskusi menemukan

contoh-contoh iklan yang pernah mereka lihat baik dalam media

cetak maupun media elektronik (Construktivism). Siswa juga

diminta bertanya ataupun menjawab pertanyaan-pertanyaan yang

sesuai dengan topik yang sedang dibahas (Questioning). Setelah itu,

guru membagikan amplop kepada siswa yang berisi kalimat-kalimat

acak yang harus disusun oleh siswa menjadi sebuah paragraf

persuasi (Inquiry). Guru menjelaskan sedikit materi tentang menulis

persuasi. Dari serangkaian kegiatan pembelajaran, tidak semua

siswa dapat mengikuti dengan baik. Ada yang tidak memperhatikan

penjelasan dari guru dan tidak bekerja sama dengan baik di dalam

kelompok, melamun, dan malas untuk bekerja. Kemudian siswa

diminta untuk mengerjakan tugas secara individu sebagai bentuk

penilaian (Authentic Assessment). Kegiatan inti diakhiri dengan

memberikan penguatan kepada siswa mengenai materi pelajaran

hari ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

88

c) Kegiatan Penutup

Kegiatan yang dilakukan penutup yaitu siswa diminta untuk

membuat kesimpulan mengenai materi yang telah dipelajari

Kemudian siswa diajak untuk merefleksikan materi yang telah

dipelajari dengan kehidupan mereka sehari-hari (Reflection).

Penilaian ini juga bertujuan untuk mengukur keterampilan menulis

paragraf persuasif siswa walaupun masih dalam tahap yang sangat

sederhana karena materi yang diberikan berkaitan dengan paragraf

persuasif juga belum mendalam pada pertemuan ini. Setelah siswa

selesai mengerjakan tugasnya, guru memberikan tindak lanjut

berupa pekerjaan rumah. Kegiatan penutup diakhiri dengan guru

menutup kegiatan belajar mengajar dengan berdoa bersama.

2) Pertemuan Kedua

Seperti pada pertemuan pertama, pada pelaksanaan tindakan

pertemuan kedua dengan tema makanan sehat dan subtema

pentingnya makanan sehat bagi tubuh mata pelajaran Bahasa

Indonesia dengan materi ciri-ciri bahasa iklan dan ciri-ciri kalimat

ajakan pada sebuah iklan yang sering dijumpai pada kehidupan

sehari-hari. Adapun pelaksanaan tindakan sebagai berikut:

a) Kegiatan Awal

Sama halnya dengan pertemuan pertama, kegiatan awal pada

pertemuan kedua diawali dengan guru mengajak berdoa bersama

dan melakukan presensi. Pada pertemuan kedua ini semua siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

89

masuk kelas. Guru memastikan semua siswa sudah siap untuk

belajar, sebelum masuk ke dalam pembelajaran guru mengajak

siswa untuk melakukan tepuk semangat supaya siswa lebih

semangat dan termotivasi dalam mengikuti pelajaran. Setelah itu

guru melakukan apersepsi dengan bertanya kepada siswa “Mengapa

ya iklan harus dibuat semenarik mungkin ?” dan salah satu siswa

menjawab “supaya orang-orang tertarik,Bu”. Kemudian setelah

guru melakukan tanya jawab dengan siswa, guru juga

menyampaikan tujuan dan kompetensi dasar yang akan dicapai serta

pembelajaran yang akan dilaksanakan.

b) Kegiatan Inti

Dalam kegiatan inti pada pertemuan kedua diawali dengan

guru menampilkan media berupa iklan media cetak dan elektronik

yang mengandung unsur persuasi (Modelling). Kemudian guru

melakukan tanya jawab kepada siswa, apa maksud atau tujuan dari

iklan tersebut (Questioning). Setelah itu siswa dibagi ke dalam 5

kelompok (kelompok yang berbeda dari pertemuan sebelumnya)

yang terdiri dari 5-6 orang siswa (Learning Community). Di dalam

masing-masing kelompok siswa melakukan diskusi untuk

mengidentifikasi ciri-ciri bahasa iklan dari sebuah iklan yang telah

ditunjukkan oleh guru (Construktivism). Setelah itu, siswa secara

individu diminta untuk mengidentifikasi ciri-ciri bahasa iklan yang

pernah mereka lihat di lingkungan sekitar mereka (di jalan raya/di

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

90

televisi di koran, dll) yang mereka ingat sekaligus menemukan ciri-

ciri tulisan persuasi (Inquiry). Kemudian guru mempersilahkan

kepada siswa untuk bertanya mengenai materi yang dibahas. Setelah

itu, guru membahas kesalahan-kesalahan yang dilakukan siswa

dalam menulis. Guru memberikan masukan atau feedback kepada

siswa supaya memperhatikan unsur-unsur yang ada dalam menulis

persuasi seperti ejaan, struktur kalimat, dan penanda persuasi. Untuk

mengetahui sejauh mana keterampilan siswa dalam menulis, guru

memberikan tes tertulis (Authentic Assessment).

c) Kegiatan Akhir

Siswa dengan bantuan guru merefleksikan kegiatan

pembelajaran yang telah dilakukan dan membuat kesimpulan

mengenai materi yang telah dipelajari (Reflection). Sebelum

mengakhiri pelajaran, guru memberi tindak lanjut kepada siswa

untuk meringkas materi tentang menulis persuasi. Dan siswa juga

diminta untuk mengisi angket minat belajar. Guru mengucapkan

salam penutup.

3) Observasi

Observasi pada pertemuan pertama dilaksanakan dengan

bantuan pengamat pada saat pembelajaran berlangsung untuk

keperluan pengamatan keterampilan menulis dan minat belajar

siswa. Pengamat mendapatkan lembar pengamatan, kemudian

mengisinya sesuai dengan keadaan di kelas. Jika siswa melakukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

91

kegiatan sesuai dengan kriteria maka pengamat memberikan tanda

centang (√) pada lembar observasi. Pada pertemuan pertama ini,

siswa masih terlihat canggung dan tegang dengan pengajaran yang

diberikan oleh peneliti.

Pada pertemuan kedua, pengamatan dilakukan sama seperti

pertemuan pertama. Kondisi siswa sudah jauh lebih enjoy dan tidak

begitu tegang dengan pembelajaran yang diberikan oleh peneliti.

4) Refleksi

Refleksi yang dilakukan peneliti pada siklus I setiap pertemuan

adalah sebagai berikut:

a. Pertemuan 1

Pembelajaran pada pertemuan I berlangsung sesuai dengan

perencanaan pembelajaran yang telah disusun. Kegiatan

pembelajaran dirancang untuk memudahkan siswa dalam

memahami materi pelajaran. Materi yang disampaikan jelas dengan

menggunakan media yang menarik bagi siswa. Media pembelajaran

dirancang semenarik mungkin sehingga siswa semakin semangat

dalam belajar. Siswa juga senang dalam aktivitas belajar kelompok.

Bekerja kelompok sangat bermanfaat bagi siswa yaitu melatih siswa

untuk menghargai dan saling tolong menolong. Selain itu, siswa

diajak untuk dapat menerima ide atau pendapat yang berbeda-beda.

Dari perbedaan ide atau pendapat tersebut, siswa harus mampu

menggabungkan sehingga menjadi hasil tulisan yang lengkap.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

92

Pada pertemuan pertama ini, ada beberapa kendala yaitu

suasana kelas yang kurang kondusif dan manajemen kelas yang

belum tercipta dengan baik. Sehingga materi belum tersampaikan

dengan maksimal. Selain itu, peneliti juga masih kesulitan dalam

melakukan pengamatan baik untuk keterampilan menulis maupun

minat belajar siswa. Hal itu dikarenakan, peneliti belum begitu hafal

dengan karakter dari masing-masing siswa.

b. Pertemuan 2

Pada pertemuan 2 ini waktu yang digunakan melebihi waktu

yang sudah ditentukan. Kendala yang dialami pada pertemuan dua

ini adalah ketika pembentukan kelompok. Ada beberapa siswa yang

sedang berkonflik dan tidak mau apabila dijadikan satu kelompok.

Dengan begitu peneliti mencarikan solusi supaya semua siswa dapat

saling menerima dan mengikuti pelajaran dengan baik. Tentunya hal

tersebut sedikit menyita waktu. Kemudian ada beberapa siswa yang

tidak ikut bekerja di dalam kelompoknya. Kendala lain yang dialami

yaitu, karena listrik padam kemudian guru tidak dapat menampilkan

beberapa contoh iklan media elektronik yang seharusnya bisa

ditampilkan melalui proyektor. Tetapi hal itu bisa diatasi dengan

menggunakan beberapa laptop walaupun tetap kurang maksimal

karena tidak semua siswa dapat melihat dengan jelas.

Setelah melakukan kegiatan refleksi dan melihat kendala-

kendala yang dialami diantaranya yaitu kesulitan dalam membentuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

93

kelompok karena beberapa siswa ada yang berkonflik dan beberapa

siswa yang tidak ikut bekerja di dalam kelompoknya oleh karena itu,

peneliti merencanakan perbaikan untuk dilakukan pada siklus ke II

berdasarkan berbagai macam kendala yang dialami pada setiap

pertemuan.

c. Siklus II

Siklus II dilaksanakan dengan dua kali pertemuan yaitu

pertemuan pertama pada tanggal 12 Oktober 2017 dan pertemuan

kedua pada tanggal 13 Oktober 2017 dengan tema “Makanan Sehat”

dan subtema “Pentingnya Makanan Sehat bagi Tubuh” dengan

materi menemukan kata kunci pada iklan dan menulis paragraf

persuasi.

1) Pertemuan Pertama

Pada pelaksanaan tindakan pertemuan pertama dengan

tema Makanan Sehat dan subtema Pentingnya Makanan Sehat

Bagi Tubuh pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Adapun

pelaksanaan tindakan sebagai berikut:

a) Perencanaan

Pada perencanaan tindakan siklus II ini, peneliti

merencanakan tindakan perbaikan sesuai refleksi yang

dilakukan pada setiap pertemuan siklus I. Peneliti juga

memperbaiki kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan siswa dan

guru pada rencana pelaksanaan pembelajaran yang telah disusun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

94

sebelumnya dan meminta masukan dari guru kelas supaya

dalam proses kegiatan pembelajaran nantinya guru tidak

mengalami kesulitan dan meminimalisir segala hambatan atau

kendala yang mungkin akan terjadi seperti pada pelaksanaan

siklus I. Selain Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP),

peneliti juga memperbaiki Lembar Kerja Siswa (LKS).

b) Pelaksanaan

Kegiatan pembelajaran pertemuan pertama pada Siklus II

dilaksanakan pada tanggal 12 Oktober 2017. Sebelum memulai

pembelajaran, peneliti mengecek media yang akan digunakan

dan juga mempersiapkan proyektor dan layar proyektor yang

akan digunakan untuk menayangkan materi pelajaran. Pada

siklus II ini, peneliti menggunakan media berupa iklan

elektronik. Peneliti bersama pengamat masuk ke dalam kelas

untuk mengamati keterampilan menulis siswa dan minat belajar

siswa. Langkah-langkah kegiatan pembelajaran yang

dilaksanakan dibagi menjadi tiga tahap sebagai berikut:

a) Kegiatan Awal

Kegiatan awal pada pertemuan pertama ini diawali

dengan guru mengajak berdoa bersama dan melakukan presensi.

Pada pertemuan pertama ini tidak ada siswa yang izin untuk tidak

masuk sekolah. Guru memastikan semua siswa sudah siap untuk

belajar, sebelum masuk ke dalam pembelajaran guru mengajak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

95

siswa untuk melakukan tepuk semangat supaya siswa lebih

semangat dan termotivasi dalam mengikuti pelajaran. Kemudian

setelah guru melakukan tanya jawab dengan siswa, guru juga

menyampaikan tujuan dan kompetensi dasar yang akan dicapai

serta pembelajaran yang akan dilaksanakan.

b) Kegiatan Inti

Pada kegiatan inti guru melakukan tanya jawab dengan

siswa tentang acara televisi yang paling disukai. Beberapa siswa

bercerita tentang acara televisi yang mereka sukai. Ada yang

bercerita tentang film Naruto, serial Mahabarata, dll. Kemudian

guru bertanya kepada siswa “Apakah anak-anak pernah melihat

iklan-ilkan yang tayang di sela-sela siaran televisi yang sedang

berlangsung ?” kemudian hampir keseluruhan siswa menjawab

“pernah”. Kemudian guru juga menampilkan beberapa contoh

iklan yang lain (Modelling). Selanjutnya siswa diibagi menjadi

beberapa kelompok sama seperti pertemuan sebelumnya, setiap

kelompok terdiri dari 5-6 siswa (Learning Community). Siswa di

dalam kelompok diberi tugas untuk mencari ciri-ciri media iklan

elektronik yang ditayangkan oleh guru (Inquiry) sebelumnya

guru memberikan petunjuk mengenai langkah –langkah

kerjanya. Setelah itu, siswa juga diminta untuk menemukan kata

kunci iklan yang pernah mereka lihat di lingkungan sekitar

mereka. Siswa secara individu namun boleh berdiskusi dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

96

kelompok menulis persuasi dengan tema lingkungan

(Construktivism), seperti gambar iklan yang ditayangkan oleh

guru di awal. Siswa dan guru membahas kesalahan-kesalahan

siswa. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk

bertanya apabila ada materi yang belum jelas (Questioning).

Setelah siswa mengetahui kesalahan yang telah mereka lakukan,

siswa kembali menulis persuasi. Hasil tulisan siswa akan

digunakan untuk mengukur keterampilan menulis paragraf

persuasi siswa (Authentic Assessment). Guru menekankan lagi

keterkaitan antara iklan, kata kunci iklan dan materi menulis

persuasi dengan melakukan tanya jawab kepada siswa.

c) Kegiatan Akhir

Siswa dengan bantuan guru membuat kesimpulan

mengenai materi yang telah dipelajari. Selanjutnya melakukan

refleksi secara lisan dan tertulis tentang kesulitan yang dialami

siswa dan hal yang didapat oleh siswa mengenai serangkaian

kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan (Reflection).

Sebelum mengakhiri pelajaran, guru memberikan tindak lanjut

untuk berlatih menulis persuasi dengan tema yang lain, guru

mengakhiri pelajaran dengan memberikan salam penutup.

2) Pertemuan Kedua

Siklus II pertemuan kedua dilaksanakan pada tanggal 13

Oktober 2017. Pada pelaksanaan tindakan pertemuan kedua

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

97

dengan tema Makanan Sehat dan subtema Pentingnya Makanan

Sehat Bagi Tubuh pada mata pelajaran Bahasa Indonesia.

Adapun pelaksanaan tindakan sebagai berikut:

a) Kegiatan Awal

Sebelum memulai pelajaran guru mengecek kesiapan

siswa untuk belajar terlebih dahulu. Guru membuka pelajaran

dengan mengucapkan salam kemudian menunjuk seorang siswa

untuk memimpin doa. Kemudian guru mengajak siswa untuk

tepuk semangat sebagai bentuk motivasi kepada siswa.

Kemudian guru melakukan apersepsi dengan bertanya kepada

siswa “Siapa yang suka membaca koran ?”, “Biasanya berita apa

yang sering kalian baca ?” kemudian seorang siswa yang

menjawab “Pernah, Bu. Aku sering membaca berita-berita

kriminal” kemudian guru bertanya lagi “Pernahkah kalian

menemukan sebuah iklan yang tercantum dalam sebuah media

cetak atau koran ?” siswa yang lain menjawab “Pernah,Bu.”

Setelah guru melakukan tanya jawab dengan siswa, guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dan

kegiatan pembelajaran yang akan dilaksanakan.

b) Kegiatan inti

Guru memberikan contoh beberapa iklan yang termuat

dalam sebuah koran (Modelling). Setelah itu, guru membagi

siswa ke dalam beberapa kelompok. Masing-masing kelompok

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

98

terdiri dari 5-6 orang siswa (Learning Community). Guru

membagikan sebuah koran kepada masing-masing siswa. Siswa

secara individu diberi tugas untuk mencari sebuah iklan yang

termuat dalam koran (Inquiry). Setelah itu, di dalam kelompok

siswa berdiskusi untuk menemukan perbedaan ciri-ciri bahasa

iklan elektronik dan bahasa iklan media cetak dan masing-

masing siswa membuat sebuah paragraf persuasi yang ada dalam

LKS. Selanjutnya perwakilan dari kelompok maju untuk

mempresentasikan hasil pekerjaan kelompoknya dan kelompok

lain memberi tanggapan. Guru memberikan kesempatan kepada

siswa untuk bertanya mengenai materi yang sedang dipelajari

(Questioning). Guru mengkaitkan sebuah iklan yang termuat

dalam media cetak dengan menulis paragraf persuasi.

Sebelumnya, guru membahas kesalahan-kesalahan yang

dilakukan siswa dalam menulis pada pertemuan pertama. Guru

memberikan tugas kepada siswa untuk membuat paragraf

persuasi yang bertema bencana alam seperti yang sering terjadi

akhir-akhir ini (Constructivism). Tugas yang dikerjakan oleh

siswa sebagai penilaian untuk mengukur keterampilan siswa

dalam menulis paragraf persuasi (Authentic Assessment). Selesai

menulis, siswa mengumpulkan tugas di depan kelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

99

c) Kegiatan akhir

Siswa dengan bantuan guru merefleksikan kegiatan

pembelajaran yang telah dilakukan dan membuat kesimpulan

mengenai materi yang telah dipelajari (Reflection). Sebelum

mengakhiri pelajaran, guru memberi tindak lanjut kepada siswa.

Siswa juga diminta untuk mengisi angket minat belajar. Guru

mengucapkan salam penutup.

3) Observasi

Observasi pada pertemuan pertama siklus II dilaksanakan

oleh peneliti dan satu pengamat pada saat pembelajaran

berlangsung. Observasi ini dilakukan untuk mengukur

keterampilan siswa dalam menulis paragraf persuasi dan minat

belajar siswa. Pada siklus II pertemuan I ini semua siswa hadir

tepat waktu. Pada pertemuan ini, siswa terlihat lebih

bersemangat dan berantusias dalam mengikuti pelajaran.

Pengamat diberikan lembar pengamatan kemudian mengisinya

dengan keadaan yang terjadi di dalam kelas. Jika siswa

melakukan kegiatan sesuai dengan kriteria tersebut maka

pengamat memberikan tanda cek (√ ) pada lembar observasi.

Pada pertemuan kedua siklus II pengamatan dilakukan sama

seperti pada pengamatan pertemuan pertama. Siswa bersikap

seperti biasanya dan KBM berjalan lancar seperti yang

diharapkan. KBM berjalan seperti waktu yang telah ditentukan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

100

4) Releksi

Refleksi yang dilakukan peneliti pada siklus II setiap

pertemuan adalah sebagai berikut:

a) Pertemuan 1

Pada pertemuan pertama siklus II ini tidak begitu banyak

kendala yang dialami. Media yang digunakan juga dapat

dijangkau oleh semua siswa sehingga lebih memudahkan siswa.

Kondisi kelas juga lebih kondusif, siswa tidak ramai sehingga

materi pelajaran dapat tersampaikan dengan baik.

b) Pertemuan 2

Pada pertemuan 2 siklus II ini kegiatan berlangsung

sesuai dengan perencanaan. Ketika mengerjakan tes tertulis

suasana kelas tidak ramai karena siswa ingin berlomba-lomba

menyelesaikan tulisannya terlebih dahulu. Namun, pada akhir

waktu yang ditentukan suasana kelas mulai ramai, hal tersebut

dikarenakan siswa yang sudah selesai menulis mengganggu

temannya yang belum selesai. Siswa yang belum selesai terburu-

buru dalam menulis persuasi, hal tersebut berdampak pada

tulisan siswa yang kurang rapi, dan ejaan yang digunakan kurang

tepat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

101

b. Hasil Penelitian

Hasil penelitian terdiri dari dua bagian yaitu hasil keterampilan

menulis paragraf persuasi dan hasil minat belajar siswa. Berikut ini

peneliti akan menguraikan hasil dari kedua bagian tersebut.

a. Hasil Minat Siswa

1) Kondisi Awal

Pengamatan minat dilakukan sebelum dilakukannya

tindakan, dan setiap pertemuan pada setiap siklusnya dan pemberian

angket kepada siswa pada pertemuan kedua setiap siklusnya. Hasil

pengamatan minat pada kondisi awal yaitu rata-rata minat siswa

adalah 1,85 yang masuk dalam klasifikasi cukup. Dari 27 siswa

SDN Condongcatur 11 siswa minatnya di bawah rata-rata dan 16

siswa skornya di atas rata-rata. Skor terendah yang diperoleh siswa

adalah 1,5 dan skor tertinggi yang diperoleh siswa adalah 2,27.

Jika dilihat hasil dari hasil setiap indikator minat belajar yang

terdiri dari: 1) berantusias mengikuti pelajaran karena didasari rasa

suka; 2) tidak bersungut-sungut pada saat mengikuti pelajaran; 3)

adanya rasa ketertarikan terhadap materi pelajaran; 4)

memperhatikan pembelajaran yang sedang diikuti dengan sungguh-

sungguh.Hasil observasi minat siswa dapat dilihat pada lampiran.

Hasilnya diperoleh hasil pada tabel dibawah ini:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

102

Tabel 4.4 Hasil Minat Belajar Siswa Setiap Indikator Pra Siklus

Indikator Jumlah Persentase

Berantusias mengikuti pelajaran karena

didasari rasa suka

14 51,85%

Tidak bersungut-sungut saat mengikuti

pelajaran

12 44,44%

Adanya rasa ketertarikan terhadap materi

pelajaran

9 33,33%

Memperhatikan pembelajaran yang sedang

diikuti dengan sungguh-sungguh

14 51,85%

Rata-rata 45,36%

Berdasarkan tabel 4.4 minat siswa, diperoleh data kurang dari 50%

siswa yang dapat dikatakan memiliki minat belajar yang baik. Dapat dilihat

pada indikator pertama 51,85% (14 siswa), siswa yang tidak bersungut-

sungut pada saat mengikuti pelajaran sebanyak 44,44% (12 siswa), siswa

yang memiliki rasa tertarik terhadap materi pelajaran yang disampaikan ada

33,33% (9 siswa), dan siswa yang mau memperhatikan pelajaran dengan

sungguh-sungguh ada 51,16% (14 siswa)

2) Siklus I

Pada hasil minat siswa peneliti melakukan pengamatan minat belajar

siswa saat proses kegiatan belajar mengajar berlangsung. Minat belajar siswa

selama proses pembelajaran berlangsung dapat diperoleh dengan cara

mengamati setiap siswa dan ketika siswa melakukan dari salah satu indikator

observer memberikan skor pada lembar pengamatan. Hasil yang

menunjukkan siswa berminat pada setiap indikator diperoleh dari hasil

observasi yang dilakukan pada setiap pertemuan. Selanjutnya skor setiap

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

103

pertemuan dijumlahkan berdasarkan indikator dan dicari rata-ratanya.

Berdasarkan diskusi dengan wali kelas V, siswa dikatakan berminat

mengikuti pelajaran jika skor setiap indikator sama dengan atau lebih besar

dari rata-rata setiap indikator. Hasil pengamatan tentang minat belajar siswa

pada siklus I dapat dilihat pada lampiran dan hasil untuk setiap indikator

minat siswa dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Tabel 4.5 Data Ketercapaian Setiap Indikator Minat Siklus I

No Indikator Kondisi

Awal Target

Jumlah

Siswa

Minat

Persentase

Capaian

1 Berantusias mengikuti

pelajaran karena didasari

rasa suka

51,85% 55% 15 55,55%

2 Tidak bersungut-sungut

saat mengikuti pelajaran

44,44% 45% 13 48,14%

3 Adanya rasa ketertarikan

terhadap materi

pelajaran

33,33% 50% 16 59,25%

4 Memperhatikan

pembelajaran yang

sedang diikuti dengan

sungguh-sungguh

51,85% 55% 15 55,55%

Rata-rata 54,62%

Berdasarkan tabel 4.5 diatas diperoleh hasil ketercapaian dari setiap

indikator minat belajar siswa siklus I. Dapat dilihat pada indikator pertama

kondisi awal 51,85% (14 siswa) meningkat menjadi 55,55% (15 siswa),

siswa yang tidak bersungut-sungut pada saat mengikuti pelajaran pada

kondisi awal 44,44% (12 siswa) meningkat menjadi 48,14% (13 siswa),

siswa yang tertarik dengan materi pelajaran pada kondisi awal 33,33% (9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

104

siswa) meningkat menjadi 59,25% (16 siswa), siswa yang memperhatikan

pelajaran dengan sungguh-sungguh pada kondisi awal 51,85% (14 siswa)

meningkat menjadi 55,55% (15 siswa). Tabel 4.5 jika dibuat dalam bentuk

diagram dapat dilihat pada diagram di bawah ini:

Gambar 4.1 Diagram Hasil Peningkatan Minat Setiap Indikator Siklus I

Dari diagram 4.1 dapat dilihat bahwa target yang ditetapkan pada

siklus I dapat terlampaui dan tercapai. Jika melihat kondisi awal

keterampilan menulis persuasi siswa, terdapat sebuah peningkatan jika

dilihat dari setiap indikatornya.

Untuk dapat mengetahui hasil minat belajar siswa siswa secara

keseluruhan selain dari hasil pengamatan, peneliti juga menggunakan

angket siswa. Angket diberikan kepada siswa pada setiap akhir siklus. Hasil

51,85%

44,44%

33,33%

51,85%55%

45%50%

55%

55,55%

48,14%

59,25%55,55%

0,00%

10,00%

20,00%

30,00%

40,00%

50,00%

60,00%

70,00%

Indikator 1 Indikator 2 Indikator 3 Indikator 4

Kondisi Awal Target Capaian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

105

dari nilai angket siswa dan hasil observasi lalu diakumulasikan dan dapat

dilihat pada tabel di bawah ini:

Tabel 4.6 Akumulasi Hasil Observasi dan Angket Minat Belajar Siswa Siklus I

No. Nama Rata-rata Skor

Observasi

Rata-rata

Skor Angket Jumlah Rerata

Skor Klasifikasi

1 SAP 2,62 1,9 4,52 2,26 Cukup

2 ADV 3,25 1,6 4,85 2,425 Cukup

3 AN 2,75 2,2 4,95 2,475 Cukup

4 ABI 3,25 2,5 5,75 2,875 Baik

5 ASM 1,87 2,3 4,17 2,085 Cukup

6 ANA 2,87 1,7 4,57 2,285 Cukup

7 AAS 3 2,2 5,2 2,6 Baik

8 A 2,5 1,9 4,4 2,2 Cukup

9 ADN 3,12 2,6 5,72 2,86 Baik

10 AAW 3,5 2,3 5,8 2,9 Baik

11 V 2 1,5 3,5 1,75 Kurang

12 DAD 2,75 2,1 4,85 2,425 Cukup

13 E 2,5 2,2 4,7 2,35 Cukup

14 GVN 2,37 1,7 4,07 2,035 Cukup

15 ZKK 2,87 2,5 5,37 2,685 Baik

16 AND 2,2 1,2 3,4 1,7 Kurang

17 MF 2,5 2,2 4,7 2,35 Cukup

18 MPA 2,75 1,9 4,65 2,325 Cukup

19 MRF 1,75 2,5 4,25 2,125 Cukup

20 MYA 2,5 1,6 4,1 2,05 Cukup

21 PKA 2 1,6 3,35 1,675 Kurang

22 RA 2,5 1,6 4,1 2,05 Cukup

23 RPA 2,62 2,3 4,92 2,46 Cukup

24 SFA 2,12 2,5 4,62 2,31 Cukup

25 VPS 2,5 2,8 5,3 2,65 Baik

26 IDP 2,75 2,1 4,85 2,425 Cukup

27 FMR 2,87 1,9 4,77 2,385 Cukup

Jumlah 70,03 55,4 125,43 62,715

Rata-rata 2,59 2,05 4,64 2,32 Cukup

Siswa dengan Kategori Minat Kurang 3(11,11%)

Siswa dengan Kategori Minat cukup 18(66,66%)

Siswa dengan Kategori Minat baik 6(22,22%)

Siswa dengan Kategori Minat sangat baik 0

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

106

Berdasarkan tabel 4.6 perhitungan minat belajar siswa pada siklus I

diperoleh rata-rata 2,32 yang termasuk dalam klasifikasi cukup. Dari 27 siswa SDN

Condongcatur jumlah siswa yang memiliki kategori kurang minat 11,11% (3

siswa), siswa yang memiliki kategori cukup minat 66,66% (18 siswa), dan siswa

yang memiliki kategori minat baik 22,22% (6 siswa). Perhitungan tersebut

menunjukkan presentase siswa yang memiliki minat belajar minimal cukup adalah

88,88% pada silklus I

3) Siklus II

Pada hasil minat siswa peneliti melakukan pengamatan minat belajar siswa

saat proses kegiatan belajar mengajar berlangsung. Minat belajar siswa selama

proses pembelajaran berlangsung dapat diperoleh dengan cara mengamati setiap

siswa dan ketika siswa melakukan dari salah satu indikator observer memberikan

skor pada lembar pengamatan. Hasil yang menunjukkan siswa berminat pada setiap

indikator diperoleh dari hasil observasi yang dilakukan pada setiap pertemuan.

Selanjutnya skor setiap pertemuan dijumlahkan berdasarkan indikator dan dicari

rata-ratanya. Berdasarkan diskusi dengan wali kelas V, siswa dikatakan berminat

mengikuti pelajaran jika skor setiap indikator sama dengan atau lebih besar dari

rata-rata setiap indikator. Hasil pengamatan tentang minat belajar siswa pada siklus

II dapat dilihat pada lampiran dan hasil untuk setiap indikator minat siswa dapat

dilihat pada tabel di bawah ini:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

107

Tabel 4.7 Tabel Data Ketercapaian Setiap Indikator Minat Siklus II

No Indikator Siklus I Target

Jumlah

Siswa

Minat

Persentase

Capaian

1 Berantusias mengikuti

pelajaran karena didasari

rasa suka

55,55% 60% 17 62,69%

2 Tidak bersungut-sungut

saat mengikuti pelajaran

48,14% 60% 22 81,48%

3 Adanya rasa ketertarikan

terhadap materi

pelajaran

59,25% 60% 21 77,77%

4 Memperhatikan

pembelajaran yang

sedang diikuti dengan

sungguh-sungguh

55,55% 60% 17 62,96%

Rata-rata 71,22%

Berdasarkan tabel 4.7 diatas diperoleh hasil ketercapaian dari setiap

indikator minat belajar siswa siklus II. Dapat dilihat pada indikator pertama

pada siklus I 55,55% (15 siswa) meningkat menjadi 62,69% (17 siswa),

siswa yang tidak bersungut-sungut pada saat mengikuti pelajaran pada

siklus I sebanyak 48,14% (13 siswa) meningkat menjadi 81,48% (22 siswa),

siswa yang tertarik dengan materi pelajaran pada siklus I sebanyak 59,25%

(16 siswa) meningkat menjadi 77,77% (21 siswa), siswa yang

memperhatikan pelajaran dengan sungguh-sungguh pada siklus I sebanyak

55,55% (15 siswa) meningkat menjadi 62,96% (17 siswa). Tabel 4.7 jika

dibuat dalam bentuk diagram dapat dilihat pada diagram di bawah ini:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

108

Gambar 4.2 Diagram Hasil Peningkatan Minat Setiap Indikator Siklus II

Dari diagram 4.2 dapat dilihat bahwa target yang ditetapkan pada

siklus I dapat terlampaui dan tercapai. Jika melihat kondisi awal

keterampilan menulis persuasi siswa, terdapat sebuah peningkatan jika

dilihat dari setiap indikatornya.

Untuk dapat mengetahui hasil minat belajar siswa siswa secara

keseluruhan selain dari hasil pengamatan, peneliti juga menggunakan

angket siswa. Angket diberikan kepada siswa pada setiap akhir siklus. Hasil

dari nilai angket siswa dan hasil observasi lalu diakumulasikan dan dapat

dilihat pada tabel di bawah ini:

55,55%

48,14%

59,25%55,55%

60% 60% 60% 60%

62,69%

81,48%77,77%

62,96%

0,00%

10,00%

20,00%

30,00%

40,00%

50,00%

60,00%

70,00%

80,00%

90,00%

Indikator 1 Indikator 2 Indikator 3 Indikator 4

Siklus I Target Capaian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

109

Tabel 4.8 Akumulasi Hasil Observasi dan Angket Minat Belajar Siklus II

No. Nama Rata-rata Skor

Observasi

Rata-rata

Skor Angket Jumlah

Rerata

Skor Klasifikasi

1 SAP 3,25 2,3 5,55 2,77 Baik

2 ADV 3,5 2,9 6,4 3,2 Baik

3 AN 3,5 2,1 5,6 2,8 Baik

4 ABI 3,12 2,9 6,02 3,01 Baik

5 ASM 3,37 1,5 4,87 2,43 Cukup

6 ANA 3,37 2,7 6,07 3,03 Baik

7 AAS 2,75 3,4 6,15 3,07 Baik

8 A 1,5 1,5 3 1,5 Kurang

9 ADN 2,87 3,3 6,17 3,08 Baik

10 AAW 3,5 3,1 6,6 3,3 Baik

11 V 3,37 3,3 6,67 3,33 Baik

12 DAD 3,25 2,5 5,75 2,87 Baik

13 E 3,25 2,7 5,95 2,97 Baik

14 GVN 3,12 3,5 6,62 3,31 Baik

15 ZKK 3,25 3,2 6,45 3,22 Baik

16 AND 3,25 3,2 6,45 3,22 Baik

17 MF 3,5 1,6 5,1 2,55 Cukup

18 MPA 3,62 2,7 6,32 3,16 Baik

19 MRF 3,5 3,3 6,8 3,4 Baik

20 MYA 3,5 2,6 6,1 3,05 Baik

21 PKA 2 1,6 3,47 1,73 Kurang

22 RA 3,25 3,5 6,75 3,37 Baik

23 RPA 3,25 3 6,25 3,12 Baik

24 SFA 3,25 3,1 6,35 3,17 Baik

25 VPS 3,25 3,1 6,35 3,17 Baik

26 IDP 3,37 3,1 6,47 3,23 Cukup

27 FMR 3,25 3,5 6,75 3,37 Baik

Jumlah 85,83 75,2 161,03 80,51

Rata-rata 3,17 2,78 5,96 2,98 Baik

Siswa dengan Kategori Minat Kurang 2(7,40%)

Siswa dengan Kategori Minat cukup 3(11,11%)

Siswa dengan Kategori Minat baik 22(81,48%)

Siswa dengan Kategori Minat sangat baik 0

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

110

Berdasarkan tabel 4.8 perhitungan minat belajar siswa pada siklus

II diperoleh rata-rata 2,98 yang termasuk dalam klasifikasi baik. Dari 27

siswa SDN Condongcatur jumlah siswa yang memiliki kategori kurang

minat 7,40%% (2 siswa), siswa yang memiliki kategori cukup minat

11,11% (3 siswa), dan siswa yang memiliki kategori minat baik 81,48%

(22 siswa). Perhitungan tersebut menunjukkan presentase siswa yang

memiliki minat belajar minimal cukup adalah 92,59%.

Gambar 4.3 Grafik Hasil Minat Belajar Siswa

c. Hasil Keterampilan Menulis Persuasi

Hasil dari perhitungan semua aspek keterampilan menulis pada

kondisi awal dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

80%

90%

74,07%

88,88% 92,59%

0%

20%

40%

60%

80%

100%

Kondisi Awal Siklus I Siklus II

Target Capaian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

111

Tabel 4.9 Data Kondisi Awal Keterampilan Menulis Siswa Pra Siklus

Aspek

Penilaian

Jumlah

Siswa

Terampil

Persentase

Jumlah

Siswa

Tidak

Terampil

Persentase

Kesesuaian Isi 8 29,62% 19 70,37%

Penanda

Persuasi 13 48,14% 14 51,85%

Kreativitas 8 29,62% 19 70,37%

Struktur Kalimat 13 48,14% 14 51,85%

Ejaan dan Tanda

Baca 10 37,03% 17 62,96%

Kebersihan dan

Kerapian 13 48,14% 14 51,85%

Rata-rata 40,11% 59,87%

Berdasarkan tabel 4.9 hasil keterampilan menulis persuasi diperoleh

data kurang dari 50% siswa yang dapat dikatakan memiliki keterampilan

menulis persuasi dengan baik. Dapat dilihat pada aspek pertama hanya ada

8 siswa dari 27 siswa (29,62%) yang hasil tulisannya memiliki kesesuaian

isi yang tepat. Siswa yang mampu menulis dengan memberikan penanda

persuasi yang tepat ada 13 siswa dari 27 siswa (48,14%). Siswa yang

memiliki kreativitas sehingga mampu membuat tulisan menjadi indah dan

menarik perhatian pembacanya hanya ada 8 siswa dari 27 siswa (29,62%).

Kemudian untuk aspek struktur kalimat, hanya terdapat 13 siswa dari 27

(48,14%) siswa yang mampu menulis dengan struktur kalimat yang benar.

Siswa yang mampu menulis dengan memperhatikan ejaan dan tanda baca

dengan tepat sebanyak 10 siswa dari 27 siswa (37,03%) sedangkan siswa

yang menulis dengan rapi dan menjaga kebersihan hasil tulisan (tidak ada

coretan yang tidak perlu) sebanyak 13 siswa dari 27 siswa (37,03%).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

112

Dengan menjumlahkan persentase keterampilan menulis persuasi pada

setiap aspeknya, maka diperoleh rata-rata persentase jumlah siswa yang

sudah terampil dalam menulis persuasi pada kondisi awal sebesar 40,11%

yang dibulatkan menjadi 40%. Sedangkan, rata-rata persentase jumlah siswa

yang belum terampil dalam menulis persuasi sebesar 59,87% yang

dibulatkan menjadi 60%.

1) Siklus I

Hasil yang menunjukkan siswa terampil dalam menulis persuasi

pada setiap aspeknya diperoleh dari hasil penugasan pada setiap pertemuan.

Selanjutnya skor pada setiap pertemuan dijumlahkan berdasarkan setiap

aspeknya dan dicari rata-ratanya. Hasil perhitungan keterampilan menulis

persuasi siswa jika dilihat dari setiap aspek dapat dilihat pada tabel 4.10

berikut ini:

Tabel 4.10 Data Hasil Keterampilan Menulis Siswa Setiap Aspek Pada

Siklus I

Aspek

Penilaian

Jumlah Siswa

Tidak

Terampil

Jumlah

Siswa

Terampil

Persentase

target(%)

Persentase

Capaian

(%)

Kesesuaian Isi 14(51,85%) 13 40% 48,14%

Penanda

Persuasi

12(44,44%) 15 500% 55,55%

Kreativitas 17(62,96%) 10 30% 37,03%

Struktur

Kalimat

9(33,33%) 18 50% 66,67%

Ejaan dan

Tanda Baca

14(51,85%) 13 40% 48,14%

Kebersihan dan

Kerapian

10(37,03%) 17 50% 62,96%

Rata-rata 40,11% 45% 53,08%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

113

Berdasarkan tabel 4.10 di atas diperoleh hasil dari keterampilan pada

siklus I ini sudah lebih baik dari kondisi awal. Hal tersebut terlihat dari

hasil peningkatan persentase terampil dalam menulis persuasi. Dilihat

pada aspek pertama yaitu kesesuaian isi pada kondisi awal 29,62% (8

siswa) meningkat menjadi 48,14% (13 siswa). Siswa yang sudah mampu

memberikan penanda persuasi pada tulisannya 48,14% (13 siswa)

meningkat menjadi 55,55% (15 siswa). Siswa yang sudah mampu

mengembangkan kreativitasnya dalam menulis 29,62% (8 siswa)

meningkat menjadi 37,03% (10 siswa). Siswa sudah mampu

memperhatikan struktur kalimat dalam tulisannya 48,14% (13 siswa)

menjadi 66,67% (18 siswa). Siswa yang sudah mampu memperhatikan

ejaan dan tanda baca dalam tulisannya pada kondisi awal 37,03% (10

siswa) meningkat menjadi 48,14% (13 siswa). Kemudian siswa yang

sudah mampu menulis dengan rapi dan mengurangi coretan yang tidak

perlu sehingga hasil tulisan terlihat bersih pada kondisi awal yaitu

48,14% (13 siswa) meningkat menjadi 62,96% (17 siswa).

Hasil pada tabel 4.10 jika dibuat dalam diagram dapat dilihat pada

diagram bawah ini :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

114

Gambar 4.4 Diagram Hasil Peningkatan Setiap Aspek Siklus I

Dari diagram 4.4 dapat dilihat bahwa target yang diteteapkan pada

siklus I dapat terlampaui dan tercapai. Jika melihat kondisi awal

keterampilan menulis persuasi siswa, terdapat sebuah peningkatan jika

dilihat dari setiap aspeknya.

Untuk dapat mengetahui hasil keterampilan menulis persuasi siswa

secara keseluruhan peneliti menggunakan nilai lembar kerja siswa dan

nilai tes tertulis. Hasil dari nilai lembar kerja siswa dan nilai tes tertulis

yang sudah diakumulasikan dan dapat dilihat pada lampiran.

2) Siklus II

Hasil yang menunjukkan siswa terampil dalam menulis persuasi

untuk setiap aspeknya diperoleh dari hasil penugasan pada pertemuan

pertama dan kedua. Hasil perhitungan keterampilan menulis persuasi

siswa jika dilihat dari setiap aspek padas siklus II dapat dilihat pada tabel

4.11 berikut ini:

29,62%

48,14%

29,62%

48,14%

37,03%

48,14%40%

50%

30%

50%

40%

50%48,14%55,55%

37,03%

66,67%

48,14%

62,96%

0,00%

10,00%

20,00%

30,00%

40,00%

50,00%

60,00%

70,00%

80,00%

90,00%

100,00%

Aspek 1 Aspek 2 Aspek 3 Aspek 4 Aspek 5 Aspek 6

Kondisi Awal Target Capaian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

115

Tabel 4.11 Data Hasil Keterampilan Menulis Siswa Setiap Aspek Pada

Siklus II

Aspek

Penilaian

Jumlah

Siswa

Tidak

Terampil

Jumlah

Siswa

Terampil

Persentase

target(%)

Persentase

Capaian

(%)

Kesesuaian

Isi 13 (48,14%) 14 50% 51,85%

Penanda

Persuasi 10 (37,03%) 17 50% 62,96%

Kreativitas 14 (51,85%) 13 40% 48,14%

Struktur

Kalimat 6 (22,22%) 21 50% 77,78%

Ejaan dan

Tanda Baca 12 (44,44%) 15 50% 55,55%

Kebersihan

dan

Kerapian

4 (14,81%) 23 50% 85,18%

Rata-rata 36,41% 50% 63,57%

Berdasarkan tabel 4.11 di atas keterampilan menulis persuasi pada

siklus II ini lebih baik dari kondisi awal dan siklus I. Hal tersebut terlihat

dari peningkatan persentase hasil menulis persuasi siswa. Dilihat pada

aspek pertama yaitu kesesuaian isi pada siklus I yaitu 48,14% (13 siswa)

meningkat menjadi 51,85% (14 siswa). Siswa yang sudah mampu

memberikan penanda persuasi pada tulisannya pada siklus I yaitu

55,55% (15 siswa) meningkat menjadi 62,96% (17 siswa). Siswa yang

sudah mampu mengembangkan kreativitasnya dalam menulis pada

siklus I yaitu 37,03% (10 siswa) meningkat menjadi 48,14% (13 siswa).

Siswa sudah mampu memperhatikan struktur kalimat dalam tulisannya

pada siklus I yaitu 66,67% (18 siswa) meningkat menjadi 77,78%. Siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

116

yang sudah mampu memperhatikan ejaan dan tanda baca dalam

tulisannya pada pada siklus I yaitu 48,14% (13 siswa) meningkat menjadi

55,55% (15 siswa). Kemudian siswa yang sudah mampu menulis dengan

rapi dan mengurangi coretan yang tidak perlu sehingga hasil tulisan

terlihat bersih pada siklus I yaitu 62,96% (17 siswa) meningkat menjadi

85,18% (23 siswa).

Hasil pada tabel 4.11 jika dibuat dalam diagram dapat dilihat pada

diagram di bawah ini :

Gambar 4.5 Diagram Hasil Peningkatan Setiap Aspek Siklus II

Dari diagram 4.5 dapat dilihat bahwa target yang ditetapkan pada

siklus II dapat terlampaui dan tercapai. Jika melihat siklus I dan kondisi

awal keterampilan menulis persuasi siswa, terdapat sebuah peningkatan

jika dilihat dari setiap aspeknya.

Untuk dapat mengetahui hasil keterampilan menulis persuasi siswa

secara keseluruhan peneliti menggunakan nilai lembar kerja siswa dan

29,62%

48,14%

29,62%

48,14%

37,03%

48,14%50%50%

40%

50%50%

50%51,85% 62,96%

48,14%

77,78%

55,55%

85,18%

0,00%

10,00%

20,00%

30,00%

40,00%

50,00%

60,00%

70,00%

80,00%

90,00%

Aspek 1 Aspek 2 Aspek 3 Aspek 4 Aspek 5 Aspek 6

Kondisi Awal Target Capaian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

117

nilai tes tertulis. Hasil dari nilai lembar kerja siswa dan nilai tes tertulis

yang sudah diakumulasikan dan dapat dilihat pada lampiran.

Dari hasil keseluruhan siswa dalam melakukan keterampilan

menulis dari kondisi awal, siklus I dan siklus II dapat digambarkan pada

grafik di bawah ini :

Gambar 4.6 Grafik Hasil Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi

B. Pembahasan

Penelitian Tindakan Kelas ini terdiri dari dua siklus yaitu siklus I dan

II. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan

keterampilan menulis persuasi dan minat belajar siswa kelas V SDN

Condongcatur dengan menggunakan pendekatan kontekstual. Pelaksanaan

penelitian berjalan sesuai dengan jenis penelitian yaitu perencanaan,

pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Variabel yang digunakan peneliti

yaitu keterampilan menulis persuasi dan minat belajar siswa.

60%

80%

44,44%

66,67%

92,59%

0%

20%

40%

60%

80%

100%

Kondisi Awal Siklus I Siklus II

Target Capaian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

118

1. Minat Siswa

Pada kondisi awal atau sebelum diberikan tindakan minat belajar

siswa dalam menulis paragraf persuasi masih sangat rendah. Ada dua

faktor yang dapat mempengaruhi minat belajar siswa dalam menulis

paragraf persuasi. Faktor pertama adalah dari guru. Dalam pelaksanaan

kegiatan belajar mengajar, guru masih menggunakan cara mengajar

yang tradhisional yaitu dengan memberikan banyak teori tanpa

menggunakan media pembelajaran. Misalkan menggunakan media

pembelajaran itupun tidak digunakan secara maksimal dan kurang

melibatkan partisipasi dari siswa. Cara menciptakan minat siswa, guru

tentunya harus dapat membuat suasana belajar yang menyenangkan

bagi siswa, diantaranya penggunaan media pembelajaran yang

menarik, dan menggunakan cara mengajar atau metode mengajar yang

bervariasi. Faktor yang kedua yaitu dari siswa, siswa kurang tertarik

dengan metode pembelajaran yang tidak dikaitkan dengan lingkungan

terdekat siswa. Selain itu, siswa juga kurang dilibatkan dalam proses

kegiatan belajar mengajar sehingga menyebabkan siswa cepat merasa

bosan. Hal tersebut tidak sesuai dengan cara menciptakan minat yang

dikemukan oleh Suyono dan Hariyanto (2015: 178) yaitu guru mampu

menyajikan variasi metode pembelajaran yang relevan dan kontekstual.

Kondisi tersebut diperkuat dengan hasil pengamatan dan pemberian

angket yang dilakukan oleh peneliti. Hasil pengamatan dan pemberian

angket pada kondisi awal yaitu 1,85 yang masuk dalam kriteria cukup.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

119

Pada siklus I minat belajar siswa dalam menulis paragraf persuasi

dengan menggunakan pendekatan kontekstual meningkat. Hal tersebut

disebabkan oleh beberapa faktor. Pertama,pada awal kegiatan

pembelajaran guru memberikan apersepsi kepada siswa dengan

bertanya kepada siswa mengenai iklan yang pernah mereka lihat di

media elektronik. Dari kegiatan tersebut siswa sudah terlihat sangat

antusias untuk bercerita. Hal tersebut sesuai dengan yang dikemukakan

oleh Slameto (2010: 180) yaitu guru hendaknya mampu membantu

siswa melihat bagaimana hubungan antara materi yang akan dipelajari

dengan kehidupan siswa. Guru sudah berhasil menimbulkan rasa

senang dan membuat siswa semakin berantusias untuk mengikuti

pembelajaran, hal tersebut sesuai dengan ciri-ciri siswa yang berminat

yang dikemukakan oleh Suyono dan Hariyanto (2015: 177). Selain itu,

dalam proses pembelajarannya guru membagi siswa dalam kelompok

untuk berdiskusi sehingga terciptalah suasana yang baru dalam

kegiatan pembelajaran, selain itu dengan mengkondisikan siswa dalam

belajar kelompok hal ini sesuai dengan komponen dalam pendekatan

kontekstual yaitu masyarakat belajar (Learning Community). Melalui

kegiatan kelompok ini, siswa akan berbagi masalah, berbagi informasi,

berbagi pengalaman, dan berbagi pemecahan masalah yang

memungkinkan semakin banyaknya pengetahuan dan keterampilan

yang diperoleh. Kedua, siswa merasa penasaran dengan amplop yang

dibagikan guru pada masing-masing kelompok. LKS yang diberikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

120

kepada siswa dirancang untuk menimbulkan rasa ingin tahu siswa.

Guru sudah menggunakan cara mengajar yang berbeda dan

menggunakan media pelajaran sehingga timbul minat siswa, hal ini

dibuktikan dengan rasa ingin tahu siswa akan apa yang akan dilakukan.

Setelah guru memberikan penjelasan mengenai cara mengerjakannya,

siswa sangat berantusias dan mengerjakan tugas yang diberikan dengan

sungguh-sungguh. Kondisi tersebut diperkuat dengan hasil pengamatan

minat siswa dan pemberian angket minat belajar kepada siswa. Hasil

pengamanatan minat dan pemberian angket kepada siswa pada siklus I

adalah 2,32 yang masuk dalam kriteria cukup.

Pada siklus II, minat belajar siswa sudah semakin meningkat. Hal

tersebut terbukti dengan siswa terlihat lebih senang, lebih antusias,

lebih aktif dan lebih tertarik dalam mengikuti pelajaran. Guru juga lebih

melibatkan siswa dalam pembelajaran. Selain itu, siswa juga lebih

semangat dalam menulis. Pada siklus ini siswa lebih memperhatikan

tulisan mereka untuk meminimalkan terjadinya kesalahan. Mereka juga

berlomba-lomba untuk memberikan tulisan yang terbaik. Kondisi

tersebut diperkuat dengan hasil pengamatan minat dan pemberian

angket minat belajar kepada siswa yaitu 2,98 yang masuk dalam kriteria

baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

121

Tabel 4.12 Hasil Peningkatan Minat Belajar Siswa

Variabel Indikator Kondisi

Awal

Akhir Siklus I Akhir Siklus II

Target Capaian Target Capaian

Minat

Rata-rata

seluruh

minat

siswa

1,85 2,00 2,32 2,50 2,89

Persentase

minat

siswa

74,07% 80% 88,88% 90% 92,59%

2. Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi

Keterampilan siswa SDN Condongcatur dalam menulis persuasi

dapat dilihat dari hasil belajar siswa dari kondisi awal, siklus I, dan

siklus II. Keterampilan siswa dalam menulis persuasi meningkat secara

signifikan dari kondisi awal sebelum diberikan tindakan dan sesudah

diberi tindakan pada siklus I dan II.

Analisis keterampilan menulis persuasi dilakukan pada setiap aspek

yaitu (1) Kesesuaian Isi Paragraf, (2) Penanda Persuasi, (3) Kreativitas,

(4) Struktur Kalimat, (5) Ejaan dan Tanda Baca, dan (6) Kebersihan dan

Kerapian.

Untuk aspek kesesuaian isi paragraf pada kondisi awal isi

tulisan siswa masih kurang baik, karena gagasan yang dikemukakan

oleh siswa sulit dipahami, gagasan yang dituliskan oleh siswa tidak

runtut, dan kurang sesuai dengan tema yang ditentukan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

122

Pada siklus I pertemuan pertama, isi tulisan paragraf persuasi

siswa sudah cukup baik, dan sudah mengandung unsur-unsur

persuasi. Tetapi masih ada beberapa siswa yang belum

mengembangkan tulisannya dengan baik, lengkap dan sistematis.

Pada pertemuan kedua, isi tulisan siswa sudah sesuai dengan tema

dan mengandung kalimat ajakan untuk melakukan sesuatu. Skor

rata-rata isi tulisan siswa pada pada siklus I pertemuan pertama yaitu

17,68 meningkat pada pertemuan kedua menjadi 22,22.

Untuk aspek penanda persuasi pada kondisi awal penanda

persuasi dalam tulisan belum nampak sehingga ciri dari tulisan

persuasi yang seharusnya dapat membujuk pembacanya tidak

tertuang jelas dalam tulisan siswa. Pada siklus I pertemuan 1,

penanda persuasi dalam tulisan siswa sudah nampak jelas dan dapat

mempengaruhi pembacanya karena disertakan dengan fakta-fakta

yang ada sesuai dengan tema, selain itu kalimat yang digunakan

efektif dan struktur kalimatnya sudah lengkap. Hal tersebut sesuai

dengan tujuan dari tulisan persuasi yang dikemukakan oleh Rani,

dkk (2006: 42-43) yaitu tulisan persuasi harus dapat mempengaruhi

pembaca untuk melakukan tindakan yang diharapkan penulisnya.

Pada pertemuan 2, tulisan siswa sudah semakin baik walaupun

masih ada beberapa siswa yang harus dibantu oleh guru. Skor rata-

rata yang diperoleh siswa pada pertemuan 1 yaitu 18,51 dan sedikit

meningkat pada pertemuan 2 yaitu menjadi 18,70.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

123

Pada siklus II pertemuan 1 hasil tulisan siswa sudah

memiliki kesatuan bentuk dan arti, dan struktur kalimatnya sudah

lengkap. Pendahuluan tulisan sudah diuraikan yang isinya

menyajikan fakta-fakta berupa informasi yang menjadi alasan

mengapa pembaca harus melakukan atau melakukan sesuatu sesuai

maksud dari penulisnya (siswa), selain itu siswa juga sudah

memberikan kata ajakan untuk melakukan sesuatu atau tidak

melakukan sesuatu bagi pembaca dalam tulisannya. Hal tersebut

sesuai dengan ciri-ciri paragraf persuasi yang dikemukakan oleh

Wiyanto (2004: 68) bahwa dalam tulisan persuasi mula-mula

penulis harus memaparkan gagasan dengan alasan yang berupa fakta

atau informasi, bukti, atau contoh untuk meyayinkan pembaca.

Kemudian diikuti dengan ajakan atau bujukan kepada pembacanya.

Pada pertemuan 2, tulisan siswa sudah semakin baik hal ini terbukti

dengan meningkatnya skor rata-rata pada aspek penanda persuasi

yaitu dari 18,61 menjadi 22,03

Untuk aspek kreativitas pada kondisi awal kreativitas siswa

masih sangat rendah. Pada siklus I pertemuan 1 kreativitas siswa

meningkat dengan memberikan gambar-gambar yang mendukung

tulisannya walaupun masih sangat sederhana dan belum maksimal.

Pada pertemuan 2, kreativitas siswa belum ada peningkatan. Hal ini

dikarenakan siswa masih fokus kepada tulisannya dan siswa ingin

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

124

berlomba-lomba untuk meminimalkan segala kesalahan. Skor rata-

rata kreativitas siswa pada siklus I pertemuan 1 dan 2 yaitu 12,66

Pada siklus II pertemuan 1 siswa jauh lebih kreatif. Siswa

memberikan gambar-gambar yang mendukung tulisannya secara

detail. Pada pertemuan 2 kreativitas siswa semakin baik hal ini

dibuktikan dengan meningkatnya skor rata-rata kreatifitas siswa

yaitu 12,66 menjadi 13,00 hal ini dikarenakan siswa memberikan

gambar dan mewarnainya sehingga menjadi lebih indah dan menarik

perhatian bagi pembacanya.

Untuk aspek struktur kalimat pada kondisi awal, tulisan

siswa masih belum terstruktur dengan baik. Kalimat tidak memiliki

kesatupaduan yaitu kalimat yang disajikan tidak berkisar pada satu

gagasan pokok atau tema tulisan. Hal tersebut tidak sesuai dengan

ciri-ciri paragraf yang baik yang dikemukakan oleh Wiyanto (2005:

15) bahwa paragraf yang baik harus terdiri dari sekelompok kalimat

yang saling berhubungan dan bersama-sama menjelaskan satu unit

buah pikiran atau gagasan pokok. Pada pertemuan 2 hasil tulisan

siswa belum ada peningkatan yang signifikan karena masih ada

beberapa siswa yang mengulang-ulang kesalahan sama seperti

pertemuan yang pertama. Skor rata-rata struktur kalimat siklus I

pertemuan 1 dan 2 adalah 14,81 .

Pada siklus II pertemuan 1 hasil tulisan siswa sudah

memiliki kesatuan bentuk dan arti, struktur kalimatnya lengkap

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

125

walaupun masih ada beberapa siswa yang belum menyajikan

tulisannya dengan baik. Pada pertemuan 2 hasil tulisan siswa sudah

semakin baik. Siswa sudah mampu memperbaiki struktur kalimat

dalam tulisannya sehingga tulisan jauh lebih mudah dipahami. Hal

ini terbukti dengan meningkatnya skor rata-rata struktur kalimat

pada siklus II ini yaitu dari 15,25 menjadi 16,14.

Untuk aspek ejaan dan tanda baca pada kondisi awal ejaan

dan tanda baca yang digunakan oleh siswa ssangatlah tidak tepat.

Ketidaktepatan itu terjadi pada penulisan huruf kapital, tanda koma,

dan titik. Pada siklus I pertemuan 1, penggunaan kata, penulisan

huruf kapital dan tanda baca oleh beberapa siswa sudah tepat, namun

masih ada beberapa anak yang masih salah dalam penggunaannya.

Kebanyakan siswa lupa memperhatikan tanda baca seperti titik dan

koma. Pada pertemuan 2 siswa sudah lebih memperhatikan

penulisan kata dan tanda baca. Sudah terlihat ada peningkatan dalam

penggunaan tanda baca. Hal ini terbukti dengan meningkatnya skor

rata-rata yang diperoleh siswa yaitu dari 3,44 menjadi 3,55.

Pada siklus II pertemuan 1, siswa sudah semakin

memperhatikan tanda baca yang harus digunakan, misalnya tanda

koma, tanda titik, dan pemakaian huruf kapital. Pada pertemuan 2,

setelah diberikan penjelasan dan latihan siswa sudah jauh lebih

paham dalam penggunaan tanda baca. Hal ini terbukti dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

126

peningkatan skor rata-rata yang diperoleh siswa yaitu dari 8,81

menjadi 9,03.

Untuk aspek kebersihan dan kerapian dari beberapa hasil

tulisan siswa ada coretan dan gambar yang tidak berkaitan dengan

tema tulisan. Selain itu juga masih terlihat hasil dari beberapa tulisan

siswa yang terlihat tidak bersih karena ada bekas tulisan yang salah

dan tidak dihapus dengan bersih sehingga memberikan kesan tulisan

yang tidak bersih dan rapi. Namun, setelah latihan melalui lembar

kerja siswa setiap pertemuannya siswa semakin dapat mengurangi

kesalahan sehingga tidak ada tulisan yang perlu dihapus. Hal

tersebut terbukti dengan hasil peningkatan skor rata-rata dari kondisi

awal hingga siklus II pertemuan 2 yaitu sebagai berikut 3,59 menjadi

3,77 kemudian pada siklus II pertemuan 1 yaitu 4,74 menjadi 4,92.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

127

Tabel 4.13 Hasil Peningkatan Keterampilan Menulis Persuasi Siswa

Variabel Indikator

Keberhasilan

Kriteria Keberhasilan

Kondisi

awal

Akhir Siklus I Akhir Siklus II

Target Capaian Target Capaian

Keterampilan

Menulis

Persuasi

Nilai rata-rata 71,18 75 76,24 80 85,35

Persentase

siswa yang

tuntas

44,44% 60% 66,67% 80% 92,59%

Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa keterampilan

siswa dalam menulis persuasi meningkat setiap siklusnya. Nilai rata-rata

pada kondisi awal yaitu 71,18 dengan persentase 44,44%. Nilai rata-rata

pada siklus I dengan target capaian 70, memperoleh hasil 76,24 dengan

persentase 66,67%. Nilai rata-rata pada siklus II dengan target capaian 80

memperoleh hasil 85,35 dengan persentase 92,59%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

128

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

128

BAB V

PENUTUP

Pada ini membahas mengenai kesimpulan, keterbatasan penelitian,

dan saran berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan.

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diuraikan

bahwa:

1. Langkah-langkah proses pembelajaran dengan menggunakan

pendekatan kontekstual sudah terlaksana sesuai dengan ketentuan.

Ketentuan yang dimaksudkkan adalah sebagai berikut:

a. Siswa memperhatikan contoh beberapa iklan cetak dan elektronik

yang ditampilkan oleh guru (Modelling)

b. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok untuk kegiatan diskusi

(Learning Community)

c. Siswa secara individu berusaha untuk menemukan sendiri materi

yang sedang dipelajari (Inquiry)

d. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya apabila ada yang kurang

jelas (Questioning)

e. Melalui iklan yang sering dilihat di lingkungan sekitar siswa, siswa

diberi tugas untuk menulis paragraf persuasi (Constructivisme)

f. Siswa mengerjakan tes menulis (Authentic Assessment)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

129

g. Siswa dan guru melakukan refleksi mengenai proses pembelajaran

yang telah dilakukan (Reflection)

Hal ini membantu siswa dalam menuangkan ide dan gagasannya ke

dalam bentuk paragraf persuasi sehingga siswa tidak kebingungan lagi

dalam menulis dan lebih berminat untuk mengikuti pembelajaran

menulis. Guru berusaha membantu siswa untuk dapat mengkaitkan

materi yang sedang dipelajari dengan penerapannya dalam kehidupan

sehari-hari.

2. Penerapan pendekatan kontekstual dapat meningkatkan keterampilan

siswa dalam menulis paragraf persuasi. Pada kondisi awal skor rata-rata

keterampilan menulis sebesar 71,18 dengan persentase 44,44%,

kemudian rata-rata skor keterampilan menulis pada siklus I sebesar

76,24 dengan persentase 66,67% dan meningkat pada siklus II menjadi

85,35 dengan persentase 92,59%.

3. Penerapan pendekatan kontekstual dapat meningkatkan minat belajar

siswa.. Pada kondisi awal skor rata-rata minat sebesar 1,85 dengan

persentase 74,07% dalam kategori cukup kemudian rata-rata skor minat

pada siklus I sebesar 2,32 dengan persentase 88,88% dalam kategori

cukup dan meningkat pada siklus II menjadi 2,89 dengan persentase

92,59% dalam kategori baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

130

B. Keterbatasan Penelitian

Penelitian yang dilakukan pada siswa kelas V SDN Condongcatur,

peneliti menyadari bahwa penelitian ini masih memiliki kekurangan yang

menjadi keterbatasan dalam penelitian ini adalah:

1. Peneliti belum dapat mengenal karakter dari masing-masing siswa

sehingga ada sedikit kesulitan untuk menerapkan pendekatan

kontekstual.

2. Media pembelajaran yang digunakan kurang bervariasi.

3. Teknik pengumpulan data dan instrumen yang digunakan kurang

bervariasi.

4. Peneliti kesulitan dalam menentukan KI-KD yang cocok dan sesuai

dengan keterampilan menulis persuasi di kelas V.

C. Saran

Berkaitan dengan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti,

ada beberapa saran yang dapat disampaikan, adalah sebagai berikut.

1. Peneliti selanjutnya perlu melakukan observasi lebih lanjut agar

dapat mengenal karakter dari masing-masing siswa..

2. Peneliti selanjutnya harus mampu menyediakan media pembelajaran

yang lebih bervariasi dan lebih menarik bagi siswa.

3. Teknik pengumpulan data yang digunakan hendaknya lebih

beragam supaya data yang diperoleh lebih lengkap, akurat, dan

benar-benar mewakili keadaan yang sebenarnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

131

4. Guru lebih cermat dan teliti dalam mengembangkan KI-KD yang

akan dipelajari supaya tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan

baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

132

DAFTAR PUSTAKA

Abidin, Yunus. 2013.Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis Pendidikan

Karakter. Bandung: PT. Refika Aditama

Arikunto, Suharsimi. 2010. Penelitian Tindakan. Yogyakarta: Aditya Media.

Arsyad, Azhar. 2014. Media Pembelajaran. Jakarta:Rajawali Pers.

Bungin, Burhan. 2011. Konstruksi Sosial Media Massa. Jakarta:Kencana.

Carter,Philip. 2010. Tes IQ Dan Tes Bakat. Jakarta: PT Indeks.

Dalman. 2016. Keterampilan Menulis. Jakarta: Rajawali Pers.

Dewi, Sylviana Mona. 2015. Kemampuan Siswa Dalam Menulis Paragraf Persuasi

Sederhana Berdasarkan Iklan Audio Visual di Kelas III MIN 15 Bintaro.

(http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/30710 diakses pada

tanggal 15 September 2017 pada pukul 13.25 WIB)

Djamarah, Syaiful Bahri. 2008. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Ghani, A Rahman. 2014. Metodologi Penelitian Tindakan Sekolah. Jakarta:

Rajawali Pers.

Harti. 2015. Penerapan Metode CTL Untuk Meningkatkan Minat Belajar IPA

Tentang Gaya Pada Siswa Kelas V SDN Mintomulyo Kecamatan Juwana Pati

Tahun2014/2015.

(http://eprints.ums.ac.id/33090/1/HALAMAN%20DEPAN.pdf diakses pada

tanggal 19 September 2017 pada pukul 21.01 WIB)

Hosnan. 2014. Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad

21. Jakarta: Ghalia Indonesia

Isdianti. 2015. Model Pembelajaran Menulis Karangan Persuasi Dengan

Menggunakan Pendekatan Kontekstual Pada Siswa Kelas V.

(http://publikasi.stkipsiliwangi.ac.id/files/2012/09/Isdianti-10210287.pdf diakses

pada tanggal 15 September 2017 pada pukul 15.35 WIB)

Krissandi. 2017. Pembelajaran Bahasa Indonesia Inovatif di Sekolah Dasar.

Yogyakarta:WR

Kusumah,Wijaya dan Dwitagama. 2009. Mengenal Penelitian Tindakan Kelas.

Jakarta: PT. Indeks.

Lestari,Sri. 2009. Upaya Meningkatkan Keterampilan Menulis Siswa Dengan

Pendekatan Kontekstual. (

https://eprints.uns.ac.id/4718/1/101841409200908181.pdf diakses pada

tanggal 19 September 2017 pada pukul 20.57 WIB)

Masidjo. 1995. Penilaian Pencapaian Hasil Belajar Siswa di Sekolah.

Yogyakkarta: Kanisius.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

133

Morissan. 2010. Periklanan:Komunikasi Pemasaran Terpadu. Jakarta:Kencana.

Mufarokah,Anissatul. 2009. Strategi Belajar Mengajar. Yogyakarta:Teras.

Mulyana. 2005. Kajian Wacana. Yogyakkarta:Tiara Wacana.

Nasucha, dkk. 2009. Bahasa Indonesia untuk Penulisan Karya Tulis Ilmiah.

Surakarta:Media Perkasa.

Natawidjaja, Suparman. 1979. Bimbingan Cakap Menulis. Jakarta: BPK Gunung

Mulia.

Nurgiyantoro, Burhan. 2010. Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis

Kompetensi. Yogyakarta: BPFE.

Purnama, Rian Teguh. 2012. Pembelajaran Menulis Karangan Persuasi Dengan

Menggunakan Metode Cooperative Learning Pada Siswa Kelas V SD Negeri

Warungtilu. (http://publikasi.stkipsiliwangi.ac.id/files/2012/09/Rian-Teguh-

Purnama-082106891.pdfdiakses pada tanggan 15 September 2017 pada

pukul 15.31 WIB)

Purwanto, Ngalim. 2007. Psikologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Rani, dkk. 2006. Analisis Wacana. Malang:Bayumedia Publishing.

Rusman. 2013. Model-Model Pembelajaran. Bandung: PT. Rajagrafindo Persada.

Sanjaya, Wina. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta:Kencana.

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT.

Rineka Cipta.

Soeparno. 1987. Media Pengajaran Bahasa. Yogyakarta: PT. Intan Pariwara.

Sudjana, Djudju. 2006. Evaluasi Program Pendidikan Luar Sekolah. Bandung: PT.

Remaja Rosdakarya.

Sufanti, Main. 2010. Strategi Pengajaran Bahasa dan Sastra Indonesia. Surakarta:

Yuma Pustaka.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif,Kualitatif, dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

Suhana, Cucu. 2014. Konsep Strategi Pembelajaran. Bandung: PT. Refika

Aditama.

Sujanto, Agus. 2004. Psikologi Umum. Jakarta: PT.Akasa Baru.

Sukardi. 2003. Bimbingan dan Penyuluhan Belajar di Sekolah. Bandung: Usaha

Nasional.

Suyanto. 2015. Bahasa,Cermin Cara Berpikir dan Bernalar. Yogyakarta: Graha

Ilmu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

134

Suyono dan Hariyanto. 2015. Implementasi Belajar dan Pembelajaran. Bandung:

PT. Remaja Rosdakarya.

Tarigan, H. G. 2008. Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung:

Angkasa.

Widoyoko, Putro Eko. 2014. Penilaian Hasil Pembelajaran di Sekolah.

Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Wiyanto, Asul. 2004. Terampil Menulis Paragraf. Jakarta: Grasindo.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

135

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 159: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

136

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 160: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

136

SILABUS PEMBELAJARAN

(Siklus I)

Nama Sekolah : SDN Condongcatur

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Kelas/Semester : V / 1

Kompetensi Dasar : 3.4 Menganalisis informasi yang disampaikan paparan iklan dari media cetak atau elektronik

Kompetensi

Dasar

Materi Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi

Waktu

Sumber /

Media

3.4

Menganalisis

informasi yang

disampaikan

paparan iklan

dari media cetak

atau elektronik

Iklan

elektronik

Kalimat

persuasi

1. Siswa mengamati percakapan

yang disajikan dalam Buku

Siswa halaman 46

(Mengamati)

2. Siswa memperhatikan

penjelasan guru yang

disampaikan menggunakan

media berupa iklan layanan

3.4.1

Mengidentifikas

i ciri-ciri bahasa

iklan elektronik.

3.4.2 Menyusun

kalimat acak

menjadi sebuah

Teknik :

Tes

Non tes

Bentuk :

Tes

tertulis

3x35 menit

Pertemuan

1

Kementrian

Pendidikan

dan

Kebudayaan.

2017.

Makanan

Sehat. Buku

Tematik

Lampiran 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 161: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

137

masyarakat tentang tujuan

utama seseorang memasang

iklan. (Komponen 1 CTL:

Modelling)

3. Siswa dibagi menjadi 4

kelompok, masing-masing

kelompok terdiri dari 5-6 orang

siswa. (Komponen 2 CTL:

Learning Community)

4. Di dalam masing-masing

kelompok siswa melakukan

diskusi menemukan contoh-

contoh iklan yang pernah

mereka lihat baik dalam media

cetak ataupun media elektronik.

(Menalar) (Komponen 3 CTL:

Construktivism)

5. Perwakilan kelompok diminta

untuk

paragraf

persuasi.

Terpadu

Kurikulum

2013 buku

Guru SD/MI

Kelas V.

Jakarta:

Kementrian

Pendidikan

dan

Kebudayaan.

Kementrian

Pendidikan

dan

Kebudayaan.

2017.

Makanan

Sehat. Buku

Tematik

Terpadu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 162: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

138

bercerita/mendemonstrasikan

salah satu iklan yang pernah

mereka lihat.

(Mengkomunikasikan)

6. Siswa berdiskusi dengan teman

sekelas dengan melakukan

tanya jawab ataupun menjawab

pertanyaan sesuai dengan topik

yang sedang dibahas, dipandu

oleh guru. (Menanya)

(Komponen 4 CTL:

Questioning)

7. Setelah itu, siswa diminta

mengerjakan tugas untuk

menyusun kalimat-kalimat

menjadi sebuah paragraf

persuasi dan menemukan ciri-

ciri dari tulisan persuasi.

Kurikulum

2013 buku

Siswa SD/MI

Kelas V.

Jakarta:

Kementrian

Pendidikan

dan

Kebudayaan.

Media : iklan

elektronik

.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 163: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

139

(Menalar) (Komponen 5 CTL:

Inquiry)

8. Perwakilan kelompok maju

mempresentasikan hasil

pekerjaan mereka.

(Mengkomunikasikan)

9. Siswa mengumpulkan hasil

pekerjaaan mereka

10. Siswa memperhatikan

penjelasan dari guru tentang

materi menulis persuasi.

11. Siswa diberitugas untuk

mencoba menulis sebuah

paragraf persuasi dengan tema

bebas sebagai penilaian

keterampilan menulis mereka.

(Mencoba) (Komponen 7

CTL: Authentic Assessment)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 164: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

140

12. Siswa diberikan penguatan oleh

guru terkait dengan materi

pelajaran hari ini.

3.4

Menganalisis

informasi yang

disampaikan

paparan iklan

dari media cetak

atau elektronik

4.4

Memeragakan

kembali

informasi yang

disampaikan

paparan iklan

dari media cetak

atau elektronik

dengan bantuan

Ciri-ciri

bahasa

iklan

Ciri-ciri

tulisan

persuasi

1. Siswa memperhatikan

penjelasan dari guru dengan

menggunakan media

(Mengamati) (Komponen 1

CTL: Modelling)

2. Siswa dengan panduan guru

melakukan tanya jawab

melakukan tanya jawab

mengenai tujuan dibuatnya

sebuah iklan. (Menanya)

(Komponen 2

CTL:Questioning)

3. Siswa dibagi ke dalam beberapa

kelompok. Maasing-masing

kelompok terdiri dari 5-6 orang

3.4.1

Mengidentifikas

i ciri-ciri bahasa

iklan.

3.4.2

Menemukan

ciri-ciri tulisan

persuasi.

4.4.1

Menyajikan

informasi dari

sebuah iklan

yang

menggunakan

kalimat ajakan

Teknik :

Tes

Non tes

Bentuk :

Tes

tertulis

Kuision

er/Ang

ket

3x35 menit

Pertemuan

2

Kementrian

Pendidikan

dan

Kebudayaan.

2017.

Makanan

Sehat. Buku

Tematik

Terpadu

Kurikulum

2013 buku

Guru SD/MI

Kelas V.

Jakarta:

Kementrian

Pendidikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 165: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

141

lisan, tulis dan

visual.

siswa. (Komponen 3 CTL:

Learning Community)

4. Di dalam kelompok siswa

melakukan diskusi untuk

mengidentifikasi ciri-ciri

bahasa iklan layanan

masyarakat yang ditunjukkan

oleh guru (Mencoba)

(Komponen 4 CTL:

Construktivism)

5. Secara individu, siswa diminta

untuk mengidentifikasi ciri-ciri

iklan yang pernah mereka lihat

di lingkungan sekitar mereka

sekaligus mencari ciri-ciri dari

tulisan persuasi. (Menalar)

(Komponen 5 CTL: Inquiry)

6. Siswa mempresentasikan hasil

pekerjaan mereka, dan

dari media cetak

atau elektronik.

dan

Kebudayaan.

Kementrian

Pendidikan

dan

Kebudayaan.

2017.

Makanan

Sehat. Buku

Tematik

Terpadu

Kurikulum

2013 buku

Siswa SD/MI

Kelas V.

Jakarta:

Kementrian

Pendidikan

dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 166: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

142

mempersilahkan siswa lain

untuk memberi tanggapan atau

masukan.

(Mengkomunikasikan)

7. Siswa diberi latihan untuk

menulis paragraf persuasi

secara mandiri dengan bantuan

guru.

8. Guru membahas kesalahan-

kesalahan yang dilakukan siswa

dalam menulis

9. Siswa dipersilahkan untuk

bertanya apabila masih ada

yang kurang jelas.

10. Guru memberikan masukan

kepada siswa untuk

memperhatikan unsur-unsur

yang ada dalam menulis

persuasi (ejaan,struktur kalimat,

Kebudayaan.

Media : iklan

elektronik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 167: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

143

dll) (Komponen 6 CTL:

Authentic Assessment)

11. Siswa mengerjakan tes tertulis,

untuk mengetahui sejauh mana

keterampilan siswa dalam

menulis.

12. Siswa mengumpulkan

pekerjaan mereka.

13. Siswa bersama dengan guru

membuat kesimpulan mengenai

materi yang telah dipelajari.

14. Siswa melakukan refleksi

(Komponen 7 CTL: Reflection)

15. Siswa diberi tindak lanjut untuk

meringkas materi tentang

menulis persuasi.

16. Siswa mengisi angket minat

belajar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 168: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

144

17. Guru menunjuk salah satu

siswa untuk memimpin doa.

Yogyakarta, 7 Oktober 2017

Menyetujui,

Guru Kelas V Peneliti

Ana Rahayu, S.Pd Asna Tiana

NIP:19880421 201101 2 002 141134101

Menyetujui

Kepala Sekolah

Drs. Tri Suhadi

NIP:19600612 1979121 001

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 169: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

145

SILABUS PEMBELAJARAN

(Siklus II)

Nama Sekolah : SDN Condongcatur

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Kelas/Semester : V / 1

Kompetensi Dasar : 3.4 Menganalisis informasi yang disampaikan paparan iklan dari media cetak atau elektronik

Kompetensi

Dasar

Materi Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi

Waktu

Sumber / Media

3.4

Menganalisis

informasi yang

disampaikan

paparan iklan

dari media

cetak atau

elektronik

Ciri-ciri

media

elektronik

Paragraf

persuasi

1. Siswa melakukan tanya

jawab dengan guru

tentang berbagai acara

televisi yang paling

disukai.

2. Siswa memperhatikan

penjelasan dari guru

terkait iklan media

3.4.1

Menentukan

ciri-ciri media

elektronik

3.4.2

Menyusun

paragraf

persuasi

Teknik :

Tes

Non tes

Bentuk :

Tes tertulis

3x35 menit

Pertemuan

1

Kementrian

Pendidikan

dan

Kebudayaan

. 2017.

Makanan

Sehat. Buku

Tematik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 170: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

146

4.4

Memeragakan

kembali

informasi yang

disampaikan

paparan iklan

dari media

cetak atau

elektronik

dengan bantuan

lisan, tulis dan

visual.

elektronik dengan

menampilkan beberapa

contoh iklan elektonik

(Mengamati)

(Komponen 1

CTL:Modelling)

3. Siswa dibagi menjadi

beberapa kelompok,

masing-masing kelompok

terdiri dari 5-6 orang

siswa. (Komponen 2

CTL: Learning

Community)

4. Siswa di dalam kelompok

diberi tugas untuk

mencari kata kunci dari

iklan yang ditayangkan

oleh guru. (Mencoba)

dengan topik

sederhana.

4.4.1

Menyajikan

informasi ciri-

ciri bahasa

iklan media

elektronik.

Terpadu

Kurikulum

2013 buku

Guru SD/MI

Kelas V.

Jakarta:

Kementrian

Pendidikan

dan

Kebudayaan

.

Kementrian

Pendidikan

dan

Kebudayaan

. 2017.

Makanan

Sehat. Buku

Tematik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 171: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

147

5. Setelah itu, secara

individu siswa diminta

untuk menemukan kata

kunci iklan yang pernah

mereka lihat di

lingkungan sekitar

mereka. (Menalar)

6. Secara bergantian, siswa

mempresentasikan hasil

pekerjaan mereka.

(Mengkomunikasikan)

7. Siswa kembali berlatih

menulis persuasi dengan

bertemakan lingkungan.

8. Guru membahas

kesalahan-kesalahan

dalam tulisan siswa.

9. Siswa melakukan tanya

jawab dengan guru terkait

Terpadu

Kurikulum

2013 buku

Siswa

SD/MI

Kelas V.

Jakarta:

Kementrian

Pendidikan

dan

Kebudayaan

.

Media :

iklan

elektronik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 172: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

148

dengan materi menulis

persuasi. (Komponen 5

CTL: Questioning)

10. Siswa kembali menulis

persuasi sebagai bentuk

peniilaian untuk

mengukur keterampilan

menulis persuasi.

(Komponen 6 CTL:

Authentic Assessment)

11. Siswa memperhatikan

penjelasan dari guru

tentang keterkaitan antara

iklan, kata kunci iklan,

dan materi menulis

persuasi dengan

melakukan tanya jawab

kepada siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 173: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

149

12. Siswa bersama dengan

guru membuat

kesimpulan mengenai

materi yang telah

dipelajari.

13. Siswa melakukan

refleksi. (Komponen 6

CTL:Reflection)

14. Guru memberikan tindak

lanjut berupa pekerjaan

rumah, untuk terus

berlatih menulis persuasi

dengan tema lain.

15. Guru menunjuk salah satu

siswa untuk memimpin

doa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 174: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

150

3.5

Mengidentifika

si berbagai

sumber energi,

perubahan

bentuk energi,

dan sumber

energi alternatif

(angin, air,

matahari, panas

bumi, bahan

bakar organik

dan nuklir)

dalam

kehidupan

Perbedaan

ciri-ciri

iklan

media

cetak dan

media

elektronik

Paragraf

persuasi

1. Siswa memperhatikan

contoh beberapa iklan yang

termuat dalam sebuah

koran. (Mengamati)

(Komponen 1

CTL:Modelling)

2. Siswa dibagi ke dalam

beberapa kelompok,

masing-masing kelompok

terdiri dari 5-6 orang siswa.

(Komponen 2 CTL:

Learning Community)

3. Siswa dibagikan sebuah

koran oleh guru.

4. Masing-masing siswa

mencari sebuah iklan yang

termuat di dalam koran.

(Mencoba) (Komponen 3

CTL:Inquiry)

3.4.1

Menemukan

perbedaan

ciri-ciri iklan

media

elektronik dan

media cetak.

3.4.2

Membuat

paragraf

persuasif

4.4.1

Menyajikan

perbedaan

ciri-ciri iklan

media

Teknik :

Tes

Non tes

Bentuk :

Tes tertulis

Kuisioner/

Angket

3x35 menit

Pertemuan

2

Kementrian

Pendidikan

dan

Kebudayaan

. 2017.

Makanan

Sehat. Buku

Tematik

Terpadu

Kurikulum

2013 buku

Guru SD/MI

Kelas V.

Jakarta:

Kementrian

Pendidikan

dan

Kebudayaan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 175: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

151

5. Di dalam kelompok siswa

berdiskusi untuk

menemukan perbedaan

ciri-ciri bahasa iklan

elektronik dan bahasa

media cetak. (Menalar)

6. Perwakilan kelompok

mempresentasikan hasil

pekerjaannya

(Mengkomunikasikan)

7. Siswa dan guru melakukan

tanya jawab. (Menanya)

8. Siswa kembali berlatih

menulis persuasi pada

Lembar Kerja Siswa.

9. Secara bergantian siswa

membacakan hasil

pekerjaan mereka.

elektronik dan

media cetak.

Kementrian

Pendidikan

dan

Kebudayaan

. 2017.

Makanan

Sehat. Buku

Tematik

Terpadu

Kurikulum

2013 buku

Siswa

SD/MI

Kelas V.

Jakarta:

Kementrian

Pendidikan

dan

Kebudayaan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 176: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

152

10. Siswa diberikan

kesempatan untuk bertanya

(Komponen 4

CTL:Questioning)

11. Guru mengkaitkan sebuah

iklan yang termuat dalam

media cetak dengan materi

menulis persuasi.

12. Guru membahas kesalahan-

kesalahan yang dilakukan

siswa dalam menulis pada

pertemuan pertama.

13. Siswa mengerjakan tes

menulis persuasi yang

bertema bencana alam

seperti yang sering terjadi

akhir-akhir ini. (Komponen

5 CTL: Construktivism)

Media :

Iklan media

cetak, koran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 177: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

153

14. Siswa mengumpulkan tes

menulis kepada guru.

(Komponen 6 CTL:

Authentic Assessment)

15. Siswa bersama dengan

guru membuat kesimpulan

mengenai materi yang telah

dipelajari.

16. Siswa bersama dengan

guru melakukan refleksi.

(Komponen 7

CTL:Reflection)

17. Siswa mengerjakan LKS

18. Guru memberikan tindak

lanjut berupa pekerjaan

rumah.

19. Siswa mengisi angket

minat belajar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 178: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

154

20. Guru menunjuk siswa

untuk memimpin doa.

Yogyakarta, 7 Oktober 2017

Menyetujui,

Guru Kelas V Peneliti

Ana Rahayu, S.Pd Asna Tiana

NIP:19880421 201101 2 002 141134101

Menyetujui

Kepala Sekolah

Drs. Tri Suhadi

NIP:19600612 1979121 001

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 179: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

155

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 180: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

156

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 181: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

155

155

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK HARIAN

(RPPH)

Pertemuan 1 Siklus 1

Satuan Pendidikan : SDN CONDONGCATUR

Kelas/Semester : V / 1 (satu)

Tema : 3. Makanan Sehat

Subtema : 2. Pentingnya Makanan Sehat bagi Tubuh

Pembelajaran ke : 1

Mapel Terkait : Bahasa Indonesia

Alokasi Waktu : 3 x 35 menit

A. Kompetensi Inti (KI):

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.

2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan

percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.

3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,

melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang

dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang

dijumpainya di rumah dan di sekolah.

4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam

karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan

dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak

mulia.

Lampiran 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 182: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

156

156

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 183: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

156

156

B. Kompetensi Dasar, Indikator, dan Tujuan Pembelajaran

No Kompetensi Dasar No Indikator No Tujuan Pembelajaran

Bahasa Indonesia

3.4 Menganalisis informasi yang

disampaikan paparan iklan dari

media cetak atau elektronik

3.4.1

3.4.2

Mengidentifikasi ciri-ciri bahasa iklan

elektronik.

Menyusun kalimat acak menjadi sebuah

paragraf persuasi.

3.4.1.1

3.4.2.1

Dengan mengamati dan

mendemonstrasikan iklan media

elektronik, siswa mampu

mengidentifikasikan ciri-ciri bahasa

iklan elektronik

Dengan bekerja kelompok, siswa

mampu menyusun kalimat acak menjadi

paragraf persuasi dengan benar.

4.4

Memeragakan kembali informasi

yang disampaikan paparan iklan dari

media cetak atau elektronik dengan

bantuan lisan, tulis dan visual.

4.4.1 Melaporkan hasil pengamatannya

terhadap iklan media cetak yang

mengandung unsur persuasif.

4.4.1.1 Dengan pengamatan, siswa mampu

melaporkan hasil pengamatannya

terhadap iklan media cetak yang

menggunakan kalimat ajakan dengan

benar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 184: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

157

157

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 185: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

157

157

C. Materi Pembelajaran

Bahasa Indonesia : Iklan dan kalimat persuasif

D. Pendekatan dan Metode Pembelajaran

1. Pendekatan pembelajaran: Kontekstual

2. Metode : Pengamatan, penugasan, ceramah, tanya-

jawab, kerja kelompok.

E. Media, Alat/Bahan, dan Sumber Pembelajaran

1. Media

Buku teks ,gambar-gambar iklan dari media cetak, majalah, dan

lingkungan sekitar.

2. Alat/Bahan:

Laptop, LCD

3. Sumber Belajar:

1. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Makanan Sehat.

Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 buku Guru SD/MI Kelas V.

Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

2. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Makanan Sehat.

Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 buku Siswa SD/MI Kelas

V. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 186: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

158

158

F. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Kegiatan

Pembelajaran

Sintaks Karakter Alokasi

Waktu

Pendahuluan 1. Guru menyapa siswa

2. Guru meminta salah satu

siswa untuk memimpin doa

3. Guru mengucapkan salam

4. Guru mengabsen siswa

5. Guru bersama dengan

siswa melakukan tepuk

semangat untuk memotivasi

siswa agar bersemangat

dalam mengikuti

pembelajaran

6. Guru melakukan apersepsi

dengan bertanya jawab

tentang materi yang akan

dipelajari, “Apa tujuan

sesorang memasang iklan-

iklan tertentu ?”

7. Guru menyampaikan

tujuan dan kompetensi dasar

yang akan dicapai serta

pembelajaran yang akan

dilaksanakan

Religius

Kreatif

10 menit

Kegiatan Inti

13. Siswa mengamati

percakapan yang disajikan

dalam Buku Siswa

halaman 46 (Mengamati)

85 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 187: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

159

159

14. Siswa memperhatikan

penjelasan guru yang

disampaikan

menggunakan media

berupa iklan layanan

masyarakat tentang tujuan

utama seseorang

memasang iklan.

15. Siswa dibagi menjadi 4

kelompok, masing-masing

kelompok terdiri dari 5-6

orang siswa.

16. Di dalam masing-masing

kelompok siswa

melakukan diskusi

menemukan contoh-

contoh iklan yang pernah

mereka lihat baik dalam

media cetak ataupun

media elektronik.

(Menalar)

17. Perwakilan kelompok

diminta untuk

bercerita/mendemonstrasi

kan salah satu iklan yang

pernah mereka lihat.

(Mengkomunikasikan)

18. Siswa berdiskusi dengan

teman sekelas dengan

melakukan tanya jawab

Komponen 1

CTL : Modelling

Komponen

2 CTL :

Learning

Community

Komponen 3

CTL:

Construktivism

Komponen 4

CTL :

Questioning

Gotong

royong

Percaya

diri

Rasa ingin

tahu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 188: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

160

160

ataupun menjawab

pertanyaan sesuai dengan

topik yang sedang

dibahas, dipandu oleh

guru. (Menanya)

19. Setelah itu, siswa diminta

mengerjakan tugas untuk

menyusun kalimat-

kalimat menjadi sebuah

paragraf persuasi dan

menemukan ciri-ciri dari

tulisan persuasi.

(Menalar)

20. Perwakilan kelompok

maju mempresentasikan

hasil pekerjaan mereka.

(Mengkomunikasikan)

21. Siswa mengumpulkan

hasil pekerjaaan mereka

22. Siswa memperhatikan

penjelasan dari guru

tentang materi menulis

persuasi.

23. Siswa diberitugas untuk

mencoba menulis sebuah

paragraf persuasi dengan

tema bebas sebagai

penilaian keterampilan

menulis mereka.

(Mencoba)

Komponen 5

CTL : Inquiry

Komponen 7

CTL : Authentic

Assessment

Mandiri

Tanggung

jawab

Mandiri

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 189: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

161

161

24. Siswa diberikan

penguatan oleh guru

terkait dengan materi

pelajaran hari ini.

Kegiatan

Penutup

1. Siswa bersama dengan

guru membuat kesimpulan

mengenai materi yang telah

dipelajari.

2. Siswa melakukan refleksi

3. Siswa mengerjakan LKS

4. Guru memberikan tindak

lanjut berupa pekerjaan

rumah

5. Guru menunjuk salah satu

siswa untuk memimpin doa.

Komponen 6

CTL : Reflection

10 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 190: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

162

162

G. Penilaian

Yogyakarta, 9 Oktober 2017

Mengetahui

Guru Kelas Peneliti

Ana Rahayu,S.Pd. Asna Tiana

NIP:19880421 201101 2 002 NIM:141134101

No Muatan

Pelajaran Ranah Indikator

Teknik

Penilaian

Bentuk

Penilaian

Instrumen

1. Bahasa

Indonesia

Pengetahuan

3.4.1

Mengidentifik

asi ciri-ciri

bahasa iklan

elektronik.

Tes

Tertulis

Skala

Penilaian

Lembar

skala

penilaian

portofolio

Keterampilan

3.4.2

Menemukan

kata ajakan

yang ada

dalam media

cetak.

Tes tertulis Skala

Penialaian

Lembar

skala

penilaian

portofolio

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 191: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

163

163

LAMPIRAN

1. Uraian Materi

2. LKS

3. Instrumen Penilaian

4. Kunci Jawaban dan Rubrik Penyekoran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 192: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

164

164

Lampiran 1. Uraian Materi

I. Materi Pembelajaran

1. Bahasa Indonesia ( Iklan dan kalimat ajakan)

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), iklan adalah kabar

atau pesan untuk mendorong, membujuk masyarakat untuk membeli atau

menggunakan barang dan jasa yang ditawarkan. Para penjual produk jasa atau

barang biasanya memanfaatkan berbagai media untuk memasang iklan produk

mereka, baik media cetak (koran, majalah, dll) maupun media elektronik (televisi,

radio, internet, dll)

Ciri-ciri bahasa iklan :

a. Menggunakan bahasa yang dapat mempengaruhi orang lain untuk membeli atau

menggunakan suatu produk.

b. Mengenalkan dan menjelaskan suatu produk barang atau jasa kepada khalayak

ramai.

c. Menggunakan kalimat fakta dan opini.

Kalimat ajakan merupakan salah satu jenis kalimat dalam Bahasa Indonesia

yang berfungsi untuk menyampaikan keinginan pembicara pada seseorang, agar

mengikuti ajakannya atau perintahnya.

Ciri-ciri kalimat ajakan :

a. Kalimat ajakan biasanya dimulai dengan kata “ayo, mari, yuk, dll”

b. Adanya penggunaan kata “kita”, yang menandakan bahwa pembicara atau

penulis mengajak melakukan sesuatu secara bersama-sama.

c. Jika yang diajak lebih dari satu orang, biasannya menggunakan kata ganti jamak,

misal “teman-teman, kawan-kawan, dll”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 193: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

165

165

Lampiran 2. Lembar Kerja Siswa

1. Bahasa Indonesia

LEMBAR KERJA SISWA 1 (LKS)

Siklus I Pertemuan I

Nama Sekolah : SDN Condongcatur

Kelas : V A

Materi : Iklan dan Kalimat Persuasi

Teks Percakapan Dayu dan Udin ( Buku Siswa halaman 46 )

Dari percakapan di atas, tuliskan perbedaan antara iklan media cetak dan

iklan media elektronik. Samakan pendapatmu dengan pendapat temanmu. Apabila

kamu menemukan pendapat yang berbeda lengkapi pendapatmu dengan pendapat

temanmu.

Iklan media cetak :

______________________________________________________________________________

______________________________________________________________________________

______________________________________________________________________________

______________________________________________________________________________

Iklan media elektronik :

______________________________________________________________________________

______________________________________________________________________________

______________________________________________________________________________

______________________________________________________________________________

Nama Kelompok :

1. ________________________

2. ________________________

3. ________________________

4. ________________________

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 194: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

166

166

Masih bekerja dalam kelompok yang terdiri dari 4-5 orang siswa. Gunakan kertas

gambar A4 dan bagilah menjadi tiga kolom seperti di bawah ini. Diskusikan

dengan teman sekelompokmu tentang iklan-iklan yang pernah dilihat/ditonton,

jenis iklan (iklan cetak atau elektronik), dan temukan kata/kalimat ajakan yang

terkandung di dalamnya.

Nama Iklan Media

(Cetak/elektronik(Radio

atau Televisi)

Alasan

pemilihan

media

Kata atau

kalimat ajakan

yang

terkandung

dalam iklan

tersebut

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 195: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

167

167

LEMBAR KERJA SISWA 2 (LKS)

Susunlah kalimat acak yang ada di dalam amplop menjadi sebuah paragraf persuasif !

.................................................................................................................................................

.................................................................................................................................................

.................................................................................................................................................

.................................................................................................................................................

.................................................................................................................................................

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 196: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

168

168

Kunci Jawaban

1. Lembar Kerja Siswa 1

Jawaban disesuaikan dengan pengalaman yang dimiliki oleh masih-masing siswa.

Contoh kalimat ajakan yang biasanya muncul dalam sebuah iklan :

a. Ayo menggosok gigi sebelum tidur, menggunakan pasta gigi ...

b. Yuk pakai buku tulis ...

c. dll.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 197: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

169

169

Lampiran 3.

INSTRUMEN PENILAIAN

1. Penilaian Ranah Pengetahuan

Indikator Bahasa Indonesia

3.4.1 Mengidentifikasi ciri-ciri bahasa iklan elektronik.

3.4.2 Menyusun kalimat acak menjadi sebuah paragraf

persuasi dan menemukan ciri-ciri tulisan persuasi.

Teknik Tes tertulis

Instrumen Soal uraian dan kunci jawaban

Rubrik Penilaian :

a. 3.4.1 Mengidentifikasi ciri-ciri bahasa iklan elektronik

Aspek

Sangat

Baik Baik Cukup

Perlu

pendampingan

4 3 2 1

Kejelasan

dan

ketepatan

uraian

alasan

pemilihan

media

Uraian

memberikan

3-4 alasan

yang

menjelaskan

keterkaitan

iklan

dengan

media yang

dipilih.

Uraian

memberikan

2-3 alasan

yang

menjelaskan

keterkaitan

iklan

dengan

media yang

dipilih.

Uraian

memberikan

kurang dari

2 alasan

yang

menjelaskan

keterkaitan

iklan

dengan

media yang

dipilih.

Uraian

memberikan 1

alasan dan

kurang

menjelaskan

keterkaitan iklan

dengan media

yang dipilih.

Ketepatan

dalam

menemukan

Dapat

menemukan

lebih dari 3

Dapat

menemukan

2-3

Menemukan

kurang dari

2

Menemukan 1

kata/kalimat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 198: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

170

170

kata/kalimat

ajakan

dalam

sebuah

iklan

kata/kalimat

ajakan

dalam

sebuah iklan

dengan

tepat.

kata/kalimat

ajakan

dalam

sebuah iklan

dengan

tepat.

kata/kalimat

ajakan

dalam

sebuah

iklan.

ajakan dalam

sebuah iklan.

Penilaian penskoran 𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒔𝒊𝒔𝒘𝒂

𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒎𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍 x 10

b. 3.4.2 Menyusun kalimat acak menjadi sebuah paragraf persuasi dan

menemukan ciri-ciri tulisan persuasi.

Aspek

Sangat

Baik Baik Cukup

Perlu

pendampingan

4 3 2 1

Kejelasan

dan ketepatan

susunan

paragraf.

Kalimat

tersusun

secara jelas

dan tepat

menjadi

sebuah

paragraf

persuasi

yang

bermakna.

Kalimat

tersusun

cukup jelas

dan cukup

tepat

menjadi

paragraf

persuasi

yang

bermakna.

Kalimat

tersusun

kurang

jelas dan

kurang

tepat

menjadi

paragraf

persuasi.

Kalimat

tersusun tidak

jelas dan

kurang tidak

tepat menjadi

paragraf

persuasi.

Kelengkapan

susunan

kalimat.

Dapat

menyusun

kalimat

secara

lengkap.

Dapat

menyusun

kalimat

dengan

cukup

lengkap.

Dapat

menyusun

kalimat

dengan

kurang

lengkap.

menyusun

kalimat dengan

tidak lengkap.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 199: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

171

171

2. Penilaian Ranah Keterampilan

Indikator Bahasa Indonesia

4.4.1 Melaporkan hasil pengamatannya terhadap iklan

media cetak yang mengandung unsur persuasif.

Teknik Unjuk kerja

Instrumen Cek list penilaian produk berskala/rubrik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 200: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

172

172

Bahasa Indonesia

No. Aspek Sangat Baik Baik Cukup

Perlu

pendampingan

4 3 2 1

1. Melaporkan

hasil

pengamatan

iklan media

cetak/elektronik

Mampu

melaporkan

hasil

pengamatan

iklan media

cetak/elektronik

secara lisan

dengan

sistematis

Mampu

melaporkan

hasil

pengamatan

iklan media

cetak/elektronik

secara lisan

dengan cukup

sistematis

Mampu

melaporkan

hasil

pengamatan

iklan media

cetak/elektronik

secara lisan

dengan kurang

sistematis

Belum mampu

melaporkan

hasil

pengamatan

iklan media

cetak/elektronik

secara lisan

dengan

sistematis

2. Sikap tanggung

jawab.

Bertanggung

jawab terhadap

tugas yang

dikerjakan.

Cukup

bertanggung

jawab terhadap

tugas yang

dikerjakan.

Kurang

bertanggung

jawab terhadap

tugas yang

dikerjakan.

Tidak

bertanggung

jawab terhadap

tugas yang

dikerjakan.

3. Sikap percaya

diri.

Mampu

melaporkan

hasil

pekerjaannya

dengan penuh

percaya diri di

depan kelas.

Mampu

melaporkan

hasil

pekerjaannya

dengan cukup

percaya diri di

depan kelas.

melaporkan

hasil

pekerjaannya

dengan dengan

percaya diri di

depan kelas.

Belum mampu

melaporkan

hasil

pekerjaannya

dengan penuh

percaya diri di

depan kelas.

Penilaian penskoran 𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒔𝒊𝒔𝒘𝒂

𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒎𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍 x 10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 201: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

173

173

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK HARIAN

(RPPH)

Pertemuan 2 Siklus 1

Satuan Pendidikan : SDN CONDONGCATUR

Kelas/Semester : V / 1 (satu)

Tema : 3. Makanan Sehat

Subtema : 2. Pentingnya Makanan Sehat bagi Tubuh

Mapel Terkait : Bahasa Indonesia

Pembelajaran ke : 2

Alokasi Waktu : 3 x 35 menit

B. Kompetensi Inti (KI):

5. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.

6. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan

percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.

7. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,

melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang

dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang

dijumpainya di rumah dan di sekolah.

8. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam

karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan

dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak

mulia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 202: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

174

174

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 203: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

174

174

B. Kompetensi Dasar, Indikator, dan Tujuan Pembelajaran

No Kompetensi Dasar No Indikator No Tujuan Pembelajaran

Bahasa Indonesia

3.4 Menganalisis informasi yang

disampaikan paparan iklan dari

media cetak atau elektronik

3.4.1

3.4.2

Mengidentifikasi ciri-ciri bahasa

iklan.

Menemukan ciri-ciri tulisan persuasi.

3.4.1.1

3.4.2.1

Dengan mengamati sebuah iklan, siswa

mampu mengidentifikasikan ciri-ciri bahasa

iklan dengan benar.

Dengan penugasan, siswa mampu

mengidentifikasi ciri-ciri tulisan persuasi

dengan benar.

4.4

Memeragakan kembali informasi

yang disampaikan paparan iklan

dari media cetak atau elektronik

dengan bantuan lisan, tulis dan

visual.

4.4.1 Menyajikan informasi dari sebuah

iklan yang menggunakan kalimat

ajakan dari media cetak atau

elektronik.

4.4.1.1 Dengan pengamatan, siswa mampu

menyajikan informasi dari sebuah iklan yang

menggunakan kalimat ajakan dari media cetak

atau elektronik dengan benar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 204: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

175

175

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 205: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

175

175

D. Materi Pembelajaran

Bahasa Indonesia : Iklan dan ciri-ciri tulisan persuasi.

F. Pendekatan dan Metode Pembelajaran

3. Pendekatan pembelajaran: Kontekstual

4. Metode : Pengamatan, penugasan, ceramah, tanya-

jawab, kerja kelompok,

G. Media, Alat/Bahan, dan Sumber Pembelajaran

1. Media

Buku teks, gambar-gambar iklan dari media cetak, majalah, dan

lingkungan sekitar.

2. Alat/Bahan:

Laptop, LCD

3. Sumber Belajar:

1. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Makanan Sehat.

Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 buku Guru SD/MI Kelas V.

Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

2. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Makanan Sehat.

Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 buku Siswa SD/MI Kelas

V. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 206: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

176

176

F. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Kegiatan Pembelajaran Sintaks Karakter Alokasi

Waktu

Pendahuluan 1. Guru menyapa siswa

2. Guru meminta salah satu siswa

untuk memimpin doa

3. Guru mengucapkan salam

4. Guru mengabsen siswa

5. Guru bersama dengan siswa

melakukan tepuk semangat untuk

memotivasi siswa agar

bersemangat dalam mengikuti

pembelajaran

6. Guru melakukan apersepsi

dengan bertanya jawab tentang

materi yang akan dipelajari,

“Mengapa iklan harus dibuat

semenarik mungkin ya?”

7. Guru menyampaikan tujuan

dan kompetensi dasar yang akan

dicapai serta pembelajaran yang

akan dilaksanakan

Religius

Kreatif

10 menit

Kegiatan Inti

18. Siswa memperhatikan

penjelasan dari guru dengan

menggunakan media

(Mengamati)

19. Siswa dengan panduan guru

melakukan tanya jawab

melakukan tanya jawab

Komponen 1

CTL :

Modelling

Komponen 2

CTL :

Questioning

Rasa

Ingin

tahu

85 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 207: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

177

177

mengenai tujuan dibuatnya

sebuah iklan. (Menanya)

20. Siswa dibagi ke dalam

beberapa kelompok. Maasing-

masing kelompok terdiri dari 5-

6 orang siswa.

21. Di dalam kelompok siswa

melakukan diskusi untuk

mengidentifikasi ciri-ciri

bahasa iklan layanan

masyarakat yang ditunjukkan

oleh guru (Mencoba)

22. Secara individu, siswa diminta

untuk mengidentifikasi ciri-ciri

iklan yang pernah mereka lihat

di lingkungan sekitar mereka

sekaligus mencari ciri-ciri dari

tulisan persuasi. (Menalar)

23. Siswa mempresentasikan hasil

pekerjaan mereka, dan

mempersilahkan siswa lain

untuk memberi tanggapan atau

masukan.

(Mengkomunikasikan)

24. Siswa diberi latihan untuk

menulis paragraf persuasi

secara mandiri dengan bantuan

guru.

Komponen

3 CTL :

Learning

Community

Komponen 4

CTL:

Construktivis

m

Komponen 5

CTL : Inquiry

Gotong

royong

Percaya

diri

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 208: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

178

178

25. Guru membahas kesalahan-

kesalahan yang dilakukan

siswa dalam menulis

26. Siswa dipersilahkan untuk

bertanya apabila masih ada

yang kurang jelas.

27. Guru memberikan masukan

kepada siswa untuk

memperhatikan unsur-unsur

yang ada dalam menulis

persuasi (ejaan,struktur

kalimat, dll)

28. Siswa mengerjakan tes tertulis,

untuk mengetahui sejauh mana

keterampilan siswa dalam

menulis.

29. Siswa mengumpulkan

pekerjaan mereka.

Komponen 6

CTL :

Authentic

Assessment

Mandiri

Tanggun

g jawab.

Penutup 1. Siswa bersama dengan guru

membuat kesimpulan mengenai

materi yang telah dipelajari.

2. Siswa melakukan refleksi

Komponen 7

CTL :

Reflection

10 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 209: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

179

179

3. Siswa diberi tindak lanjut untuk

meringkas materi tentang menulis

persuasi.

4. Siswa mengisi angket minat

belajar

5. Guru menunjuk salah satu siswa

untuk memimpin doa.

Religius

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 210: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

180

180

Yogyakarta, 10 Oktober 2017

Mengetahui

Guru Kelas Peneliti

Ana Rahayu,S.Pd. Asna Tiana

NIP: 19880421 201101 2 002 NIM: 141134101

No Muatan

Pelajaran Ranah Indikator

Teknik

Penilaian

Bentuk

Penilaian

Instrumen

1. Bahasa

Indonesia

Pengetahuan

3.4.1

Mengidentifikasi

ciri-ciri bahasa

iklan

3.4.2

Menemukan

ciri-ciri tulisan

persuasi.

Tes

Tertulis

Skala

Penilaian

Lembar

skala

penilaian

Keterampilan

4.4.1

Menyajikan

informasi dari

sebuah iklan

yang

menggunakan

kalimat ajakan

dari media cetak

atau elektronik.

Portofolio Skala

Penialaian

Lembar

skala

penilaian

G. Teknik Penilaian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 211: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

181

181

LAMPIRAN

1. Uraian Materi

2. LKS

3. Instrumen Penilaian

4. Kunci Jawaban dan Rubrik Penyekoran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 212: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

182

182

Lampiran I

I. Materi Pembelajaran

1. Bahasa Indonesia

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), iklan adalah kabar

atau pesan untuk mendorong, membujuk masyarakat untuk membeli atau

menggunakan barang dan jasa yang ditawarkan. Para penjual produk jasa atau

barang biasanya memanfaatkan berbagai media untuk memasang iklan produk

mereka, baik media cetak (koran, majalah, dll) maupun media elektronik (televisi,

radio, internet, dll)

Ciri-ciri bahasa iklan :

a. Menggunakan bahasa yang dapat mempengaruhi orang lain untuk membeli atau

menggunakan suatu produk.

b. Mengenalkan dan menjelaskan suatu produk barang atau jasa kepada khalayak

ramai.

c. Menggunakan kalimat fakta dan opini.

Kalimat ajakan merupakan salah satu jenis kalimat dalam Bahasa Indonesia

yang berfungsi untuk menyampaikan keinginan pembicara pada seseorang, agar

mengikuti ajakannya atau perintahnya.

Ciri-ciri kalimat ajakan :

a. Kalimat ajakan biasanya dimulai dengan kata “ayo, mari, yuk, dll”

b. Adanya penggunaan kata “kita”, yang menandakan bahwa pembicara atau

penulis mengajak melakukan sesuatu secara bersama-sama.

c. Jika yang diajak lebih dari satu orang, biasannya menggunakan kata ganti jamak,

misal “teman-teman, kawan-kawan, dll”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 213: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

183

183

Lampiran 2.

II. Lembar Kerja Siswa (LKS)

LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

Siklus 1 Pertemuan 2

Nama Sekolah : SDN Condongcatur

Kelas : V A

Materi : Ciri-ciri Iklan dan Ciri-ciri tulisan persuasi

Kerjakan dengan teliti !

Tuliskan dalam kolom berikut ini kalimat-kalimat iklan yang mengandung

kalimat ajakan yang mudah kamu ingat dan kamu ketahui di media elektronik

(televisi,radio, atau internet) !

No Kalimat Iklan

1.

2.

3.

4.

5.

Nama :

Kelas :

Absen :

Sekalipun iklan yang umumnya terdapat di media elektronik berbeda-beda, ada satu persamaan

dalam bahasa iklan yang digunakan. Setiap bahasa iklan tersebut ternyata memiliki ciri-ciri yang

sama dan mengandung kalimat ajakan. Apakah ciri-ciri yang dimiliki oleh bahasa iklan dan kalimat

ajakan ?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 214: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

184

184

Berdasarkan hasil tulisanmu di atas, buatlah kesimpulan tentang ciri-ciri bahasa

iklan dan kalimat ajakan pada kolom berikut ini !

LEMBAR KERJA SISWA 2 (LKS)

Ciri – ciri bahasa iklan adalah

.................................................................................................................................................

.................................................................................................................................................

...........................................................................................................................................

Ciri-ciri kalimat ajakan adalah

...............................................................................................................................................

...............................................................................................................................................

...............................................................................................................................................

Tulislah sebuah paragraf persuasi dengan tema bebas!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 215: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

185

185

Kunci Jawaban

Lembar Kerja Siswa 2

Ciri-ciri paragraf persuasi menurut Dalman (2016: 147)

a. Harus menimbulkan kepercayaan pendengar/pembacanya.

b. Bersifat mengajak pembaca untuk mau melakukan kehendak penulis.

c. Harus menghindari konflik agar kepercayaan pembaca tidak hilang.

d. Harus ada fakta dan data secukupnya.

Setelah tersusun menjadi sebuah paragraf, dapatkah kalian menemukan ciri-ciri dari

paragraf persuasif ?

1. ...

2. ...

3. ...

4. ...

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 216: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

186

186

Lampiran 3

LAMPIRAN PENILAIAN

2. Penilaian Ranah Pengetahuan

Indikator Bahasa Indonesia

3.4.1 Mengidentifikasi ciri-ciri bahasa iklan.

3.4.2 Menemukan ciri-ciri tulisan persuasi.

Teknik Tes tertulis

Instrumen Soal uraian dan kunci jawaban

Rubrik Penilaian :

a. Bahasa Indonesia

Aspek

Sangat

Baik Baik Cukup

Perlu

pendampingan

4 3 2 1

Kejelasan

dan

ketepatan

menemukan

ciri-ciri

bahasa iklan

Mampu

menemukan

ciri-ciri

bahasa iklan

dengan

sangat jelas

dan tepat

tanpa

bantuan

guru.

Mampu

menemukan

ciri-ciri

bahasa iklan

dengan

cukup jelas

dan tepat

tanpa

bantuan

guru.

Mampu

menemukan

ciri-ciri

bahasa iklan

dengan

cukup jelas

dan tepat

dengan

bantuan

guru.

Mampu

menemukan

ciri-ciri bahasa

iklan dengan

tidak jelas dan

tepat dengan

bantuan guru.

Kejelasan

dan

ketepatan

Mampu

menemukan

ciri-ciri

Mampu

menemukan

ciri-ciri

Mampu

menemukan

ciri-ciri

Mampu

menemukan

ciri-ciri kalimat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 217: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

187

187

dalam

menemukan

ciri-ciri

kalimat

ajakan.

kalimat

ajakan

dengan

sangat jelas

dan tepat

tanpa

bantuan

guru.

kalimat

ajakan

dengan

cukup jelas

dan tepat

tanpa

bantuan

guru.

kalimat

ajakan

dengan

cukup jelas

dan tepat

dengan

bantuan

guru

ajakan vdengan

tidak jelas dan

tepat dengan

bantuan guru.

b. Rubrik penilaian ciri-ciri paragraf persuasi:

Aspek

Sangat

Baik Baik Cukup

Perlu

pendampingan

4 3 2 1

Kemampuan

menemukan

ciri-ciri

paragraf

persuasi

Mampu

menemukan

4 ciri

paragraf

persuasi.

Mampu

menemukan

3 ciri

paragraf

persuasi.

Mampu

menemukan

2 ciri

paragraf

persuasi.

Mampu

menemukan 1

ciri paragraf

persuasi.

Penilaian penskoran 𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒔𝒊𝒔𝒘𝒂

𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒎𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍 x 10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 218: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

188

188

2. Penilaian Ranah Keterampilan

Indikator Bahasa Indonesia

4.4.1 Menyajikan informasi dari sebuah iklan yang

menggunakan kalimat ajakan dari media cetak atau

elektronik.

Teknik Unjuk kerja

Instrumen Cek list penilaian produk berskala/rubrik

a. Bahasa Indonesia

No. Aspek Sangat Baik Baik Cukup

Perlu

pendampingan

4 3 2 1

1. Konten/isi

penyajian

Mampu

menyajikan

informasi dari

sebuah iklan

yang

menggunakan

kalimat

ajakan secara

sistematis.

Mampu

menyajikan

informasi dari

sebuah iklan

yang

menggunakan

kalimat

ajakan dengan

cukup

sistematis.

Mampu

menyajikan

informasi dari

sebuah iklan

yang

menggunakan

kalimat

ajakan dengan

kurang

sistematis.

Belum mampu

menyajikan

informasi dari

sebuah iklan

yang

menggunakan

kalimat ajakan

secara

sistematis.

2. Sikap

tanggung

jawab.

Bertanggung

jawab

terhadap

tugas yang

dikerjakan.

Cukup

bertanggung

jawab

terhadap

tugas yang

dikerjakan.

Kurang

bertanggung

jawab

terhadap

tugas yang

dikerjakan.

Tidak

bertanggung

jawab terhadap

tugas yang

dikerjakan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 219: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

189

189

3. Sikap

percaya diri.

Mampu

melaporkan

hasil

pekerjaannya

dengan penuh

percaya diri di

depan kelas.

Mampu

melaporkan

hasil

pekerjaannya

dengan

cukup

percaya diri di

depan kelas.

melaporkan

hasil

pekerjaannya

dengan

dengan

percaya diri di

depan kelas.

Belum mampu

melaporkan

hasil

pekerjaannya

dengan penuh

percaya diri di

depan kelas.

Penilaian penskoran 𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒔𝒊𝒔𝒘𝒂

𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒎𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍 x 10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 220: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

190

190

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK HARIAN

(RPPH)

Pertemuan 1 Siklus 2

Satuan Pendidikan : SDN CONDONGCATUR

Kelas/Semester : V / 1 (satu)

Tema : 3. Makanan Sehat

Subtema : 2. Pentingnya Makanan Sehat bagi Tubuh

Mapel Terkait : Bahasa Indonesia

Pembelajaran ke : 3

Alokasi Waktu : 3 x 35 menit

C. Kompetensi Inti (KI):

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.

2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya

diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.

3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,

membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk

ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah

dan di sekolah.

4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam

karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam

tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 221: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

191

191

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 222: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

191

191

A. . Kompetensi Dasar, Indikator, dan Tujuan Pembelajaran

No Kompetensi Dasar No Indikator No Tujuan Pembelajaran

Bahasa Indonesia

3.4 Menganalisis informasi yang

disampaikan paparan iklan dari media

cetak atau elektronik

3.4.1

3.4.2

Menentukan ciri-ciri media elektronik

Menyusun paragraf persuasi dengan

topik sederhana.

3.4.1.1

3.4.2.1

Dengan mengamati sebuah iklan,

siswa mampu menentukan ciri-ciri

media elektronik dengan benar.

Dengan mengamati sebuah iklan,

siswa mampu menyusun paragraf

persuasi dengan topik sederhana

dengan benar.

4.4 Memeragakan kembali informasi yang

disampaikan paparan iklan dari media

cetak atau elektronik dengan bantuan

lisan, tulis dan visual.

4.4.1 Menyajikan informasi ciri-ciri bahasa

iklan media elektronik.

4.4.1.1 Dengan mengerjakan tugas,siswa

mampu menyajikan informasi

ciri-ciri media elektronik dengan

tepat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 223: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

192

192

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 224: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

192

192

C. Materi Pembelajaran

Bahasa Indonesia : Iklan dan paragraf persuasi

D. Pendekatan dan Metode Pembelajaran

5. Pendekatan pembelajaran: Kontekstual

6. Metode : Pengamatan, penugasan, Ceramah, tanya-

jawab, kerja kelompok,

E. Media, Alat/Bahan, dan Sumber Pembelajaran

1. Media

Buku teks,gambar-gambar iklan dari media cetak, majalah, dan

lingkungan sekitar.

2. Alat/Bahan:

Laptop, LCD

3. Sumber Belajar:

1. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Makanan Sehat.

Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 buku Guru SD/MI Kelas V.

Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

2. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Makanan Sehat.

Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 buku Siswa SD/MI Kelas

V. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 225: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

193

193

F. . Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Kegiatan Pembelajaran Sintaks Karakter Alokasi

Waktu

Pendahuluan 1. Guru menyapa siswa

2. Guru meminta salah satu siswa

untuk memimpin doa

3. Guru mengucapkan salam

4. Guru mengabsen siswa

5. Guru bersama dengan siswa

melakukan tepuk semangat untuk

memotivasi siswa agar

bersemangat dalam mengikuti

pembelajaran

6. Guru melakukan apersepsi

dengan bertanya jawab tentang

materi yang telah dipelajari pada

pertemuan sebelumnya.

7. Guru menyampaikan tujuan

dan kompetensi dasar yang akan

dicapai serta pembelajaran yang

akan dilaksanakan

Religius

Kreatif

10 menit

Kegiatan Inti

16. Siswa melakukan tanya jawab

dengan guru tentang berbagai

acara televisi yang paling

disukai.

17. Siswa memperhatikan

penjelasan dari guru terkait

iklan media elektronik

dengan menampilkan

Komponen 1

CTL :

Modelling

Rasa ingin

tahu

85 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 226: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

194

194

beberapa contoh iklan

elektonik (Mengamati)

18. Siswa dibagi menjadi

beberapa kelompok, masing-

masing kelompok terdiri dari

5-6 orang siswa.

19. Siswa di dalam kelompok

diberi tugas untuk mencari

kata kunci dari iklan yang

ditayangkan oleh guru.

(Mencoba)

20. Setelah itu, secara individu

siswa diminta untuk

menemukan kata kunci iklan

yang pernah mereka lihat di

lingkungan sekitar mereka.

(Menalar)

21. Secara bergantian, siswa

mempresentasikan hasil

pekerjaan mereka.

(Mengkomunikasikan)

22. Siswa kembali berlatih

menulis persuasi dengan

bertemakan lingkungan.

23. Guru membahas kesalahan-

kesalahan dalam tulisan

siswa.

Komponen 2

CTL: Leearning

Community

Komponen 3

CTL : Inquiry

Komponen

4 CTL :

Construktivism

Komponen 5

CTL :

Questioning

Gotong

royong

Mandiri

Percaya

diri

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 227: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

195

195

24. Siswa melakukan tanya jawab

dengan guru terkait dengan

materi menulis persuasi.

25. Siswa kembali menulis

persuasi sebagai bentuk

peniilaian untuk mengukur

keterampilan menulis

persuasi.

26. Siswa memperhatikan

penjelasan dari guru tentang

keterkaitan antara iklan, kata

kunci iklan, dan materi

menulis persuasi dengan

melakukan tanya jawab

kepada siswa.

Komponen 6

CTL : Authentic

Assessment

Penutup 1. Siswa bersama dengan guru

membuat kesimpulan mengenai

materi yang telah dipelajari.

2. Siswa melakukan refleksi

4. Guru memberikan tindak lanjut

berupa pekerjaan rumah, untuk

terus berlatih menulis persuasi

dengan tema lain.

5. Guru menunjuk salah satu siswa

untuk memimpin doa.

Komponen 6

CTL :

Reflection

Religius

10 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 228: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

196

196

Yogyakarta, 11 Oktober 2017

Mengetahui

Guru Kelas Peneliti

Ana Rahayu,S.Pd. Asna Tiana

NIP:19880421 201101 2 002 141134101

No Muatan

Pelajaran Ranah Indikator

Teknik

Penilaian

Bentuk

Penilaian

Instrumen

1. Bahasa

Indonesia

Pengetahuan

3.4.1 Menentukan

perbedaan ciri-ciri

bahasa iklan media

cetak dan media

elektronik

3.4.2 Menyusun

paragraf persuasi

dengan topik

sederhana.

Tes

Tertulis

Skala

Penilaian

Lembar

skala

penilaian

portofolio

Keterampilan

4.4.1 Menyajikan

informasi

perbedaan ciri-ciri

bahasa iklan media

cetak dan media

elektronik.

Portofolio Skala

Penialaian

Lembar

skala

penilaian

portofolio

G. Teknik Penilaian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 229: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

197

197

LAMPIRAN

1. Uraian Materi

2. LKS

3. Instrumen Penilaian

4. Kunci Jawaban dan Rubrik Penyekoran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 230: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

198

198

Lampiran I

I. Materi Pembelajaran

1. Bahasa Indonesia

Media Elektronik :

1. Melalui proses pemancaran/transmisi.

2. Mampu menyajikan peristiwa/pendapat yang telah ataupun sedang terjadi.

3. Penulisan dibatasi oleh detik, menit dan jam.

4. Bahasa yang digunakan formal dan non formal.

5. Kalimat singkat, padat, sederhana dan jelas.

Ciri-ciri paragraf persuasif :

1. Paragraf persuasi meyakinkan pembacanya untuk melakukan atau mempercayai

yang ditulis oleh penulis, berusaha mengajak dan membujuk.

2. Paragraf persuasi banyak menggunakan kata-kata ajakan seperti ayo, mari,

lakukanlah, dan lain-lain.

3. Berusaha menjelaskan dan menarik perhatian serta kepercayaan pembaca.

4. Paragraf persuasi harus memiliki alasan-alasan yang kuat disertai dengan data

dan fakta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 231: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

199

199

Lampiran 2.

II. Lembar Kerja Siswa (LKS)

1. Bahasa Indonesia

LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

Siklus 2 Pertemuan 1

Nama Sekolah : SDN Condongcatur

Kelas : V A

Materi : 1. Ciri-ciri media elektronik

Tulislah sebuah paragraf persuasi !

2. Pendidikan Kewarganegaraan

Nama :

Kelas :

Absen :

Bersama dengan teman sekelompokmu, lakukanlah kegiatan berikut ini !

1. Tentukan satu iklan elektronik yang kamu ketahui.

2. Tuliskan kalimat yang terdapat dalam iklan elektronik tersebut.

3. Identifikasikan ciri-ciri bahasa iklan elektronik sebagai hasil kesimpulan diskusi.

4. Tampilkan hasil diskusi tersebut di depan kelas secara bergantian.

5. Dengarkanlah hasil diskusi pasangan lain secara seksama.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 232: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

200

200

Lampiran 3

LAMPIRAN PENILAIAN

3. Penilaian Ranah Pengetahuan

Indikator Bahasa Indonesia

3.4.1 Menentukan ciri-ciri bahasa dan media elektronik

3.4.2 Menyusun paragraf persuasi dengan topik

sederhana.

Teknik Observasi

Instrumen Lembar Observasi

a. Bahasa Indonesia

Aspek

Sangat

Baik Baik Cukup

Perlu

pendampingan

4 3 2 1

Kejelasan

dan

ketepatan

menemukan

ciri-ciri

bahasa iklan

media

elektronik

Mampu

menemukan

ciri-ciri

bahasa

media

elektronik

dengan

sangat jelas

dan tepat

tanpa

bantuan

guru.

Mampu

menemukan

ciri-ciri

bahasa

media

elektronik

dengan

cukup jelas

dan tepat

tanpa

bantuan

guru.

Mampu

menemukan

ciri-ciri

bahasa

media

elektronik

dengan

cukup jelas

dan tepat

dengan

bantuan

guru.

Belum mampu

menemukan

ciri-ciri bahasa

media

elektronik

dengan jelas

dan tepat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 233: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

201

201

Penilaian penskoran 𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒔𝒊𝒔𝒘𝒂

𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒎𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍 x 10

4. Penilaian Ranah Keterampilan

Indikator Bahasa Indonesia

4.4.1 Menyajikan informasi ciri-ciri bahasa iklan media

elektronik.

Teknik Unjuk kerja

Instrumen Cek list penilaian produk berskala/rubrik

a. Bahasa Indonesia

No. Aspek Sangat Baik Baik Cukup

Perlu

pendampingan

4 3 2 1

1. Konten/isi

penyajian

Mampu

menyajikan

informasi dari

sebuah iklan

yang

menggunakan

kalimat

ajakan secara

sistematis.

Mampu

menyajikan

informasi dari

sebuah iklan

yang

menggunakan

kalimat

ajakan dengan

cukup

sistematis.

Mampu

menyajikan

informasi dari

sebuah iklan

yang

menggunakan

kalimat

ajakan dengan

kurang

sistematis.

Belum mampu

menyajikan

informasi dari

sebuah iklan

yang

menggunakan

kalimat ajakan

secara

sistematis.

2. Sikap

tanggung

jawab.

Bertanggung

jawab

terhadap

tugas yang

dikerjakan.

Cukup

bertanggung

jawab

terhadap

tugas yang

dikerjakan.

Kurang

bertanggung

jawab

terhadap

tugas yang

dikerjakan.

Tidak

bertanggung

jawab terhadap

tugas yang

dikerjakan.

3. Sikap

percaya diri.

Mampu

melaporkan

Mampu

melaporkan

melaporkan

hasil

Belum mampu

melaporkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 234: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

202

202

hasil

pekerjaannya

dengan penuh

percaya diri di

depan kelas.

hasil

pekerjaannya

dengan

cukup

percaya diri di

depan kelas.

pekerjaannya

dengan

dengan

percaya diri di

depan kelas.

hasil

pekerjaannya

dengan penuh

percaya diri di

depan kelas.

Penilaian penskoran 𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒔𝒊𝒔𝒘𝒂

𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒎𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍 x 10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 235: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

203

203

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK HARIAN

(RPPH)

Pertemuan 2 Siklus 2

Satuan Pendidikan : SDN CONDONGCATUR

Kelas/Semester : V / 1 (satu)

Tema : 3. Makanan Sehat

Subtema : 2. Pentingnya Makanan Sehat bagi Tubuh

Pembelajaran ke : 4

Mapel Terkait : Bahasa Indonesia

Alokasi Waktu : 3 x 35 menit

A. Kompetensi Inti (KI):

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.

2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya

diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.

3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,

membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk

ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah

dan di sekolah.

4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya

yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan

yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 236: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

204

204

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 237: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

204

204

B. Kompetensi Dasar, Indikator, dan Tujuan Pembelajaran

No Kompetensi Dasar No Indikator No Tujuan Pembelajaran

Bahasa Indonesia

3.4 Menganalisis informasi yang

disampaikan paparan iklan dari media

cetak atau elektronik

3.4.1

3.4.2

Menemukan perbedaan ciri-ciri iklan

media elektronik dan media cetak.

Membuat paragraf persuasif

3.4.1.1

3.4.2.1

Dengan mengamati iklan, siswa mampu

menemukan perbedaan ciri-ciri iklan media

elektronik dan media cetak dengan benar.

Dengan pengalaman pembelajaran yang

telah diterima, siswa dapat membuat

sebuah paragraf persuasif dengan tepat

sesuai dengan tema.

4.4

Memeragakan kembali informasi

yang disampaikan paparan iklan dari

media cetak atau elektronik dengan

bantuan lisan, tulis dan visual.

4.4.1 Menyajikan perbedaan ciri-ciri iklan

media elektronik dan media cetak.

4.4.1.1 Dengan mengamati iklan, siswa mampu

menyajikan perbedaan ciri-ciri iklan media

elektronik dan media cetak yang

diamatinya secara lisan dengan tepat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 238: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

205

205

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 239: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

205

205

C. Materi Pembelajaran

Bahasa Indonesia : Iklan dan kalimat ajakan (persuasif)

D. Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran

7. Pendekatan pembelajaran: Kontekstual

8. Metode : Pengamatan, penugasan, Ceramah, tanya-

jawab, kerja kelompok,

E. Media, Alat/Bahan, dan Sumber Pembelajaran

1. Media

Buku teks, gambar-gambar iklan dari media cetak, majalah, dan

lingkungan sekitar.

2. Alat/Bahan:

Laptop, LCD

3. Sumber Belajar:

1. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Makanan Sehat.

Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 buku Guru SD/MI Kelas V.

Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

2. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Makanan Sehat.

Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 buku Siswa SD/MI Kelas

V. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 240: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

206

206

F. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Kegiatan Pembelajaran Sintaks Karakter Alokasi

Waktu

Pendahuluan 1. Guru menyapa siswa

2. Guru meminta salah satu siswa

untuk memimpin doa

3. Guru mengucapkan salam

4. Guru mengabsen siswa

5. Guru bersama dengan siswa

melakukan tepuk semangat untuk

memotivasi siswa agar

bersemangat dalam mengikuti

pembelajaran

6. Guru melakukan apersepsi

dengan bertanya jawab tentang

materi yang akan dipelajari,

“siapa yang suka membaca koran

?, biasanya berita apa yang sering

kalian baca?”

7. Guru menyampaikan tujuan

dan kompetensi dasar yang akan

dicapai serta pembelajaran yang

akan dilaksanakan

Religius

Kreatif

10 menit

Kegiatan Inti

21. Siswa memperhatikan contoh

beberapa iklan yang termuat

dalam sebuah koran.

(Mengamati)

22. Siswa dibagi ke dalam

beberapa kelompok, masing-

Komponen 1

CTL :

Modelling

Komponen 2

CTL: Learning

Community

Rasa ingin

tahu

Gotong

royong

85 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 241: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

207

207

masing kelompok terdiri dari 5-

6 orang siswa.

23. Siswa dibagikan sebuah koran

oleh guru.

24. Masing-masing siswa mencari

sebuah iklan yang termuat di

dalam koran. (Mencoba)

25. Di dalam kelompok siswa

berdiskusi untuk menemukan

perbedaan ciri-ciri bahasa iklan

elektronik dan bahasa media

cetak. (Menalar)

26. Perwakilan kelompok

mempresentasikan hasil

pekerjaannya

(Mengkomunikasikan)

27. Siswa dan guru melakukan

tanya jawab. (Menanya)

28. Siswa kembali berlatih menulis

persuasi pada Lembar Kerja

Siswa.

29. Secara bergantian siswa

membacakan hasil pekerjaan

mereka.

30. Siswa diberikan kesempatan

untuk bertanya

31. Guru mengkaitkan sebuah

iklan yang termuat dalam

Komponen

3 CTL :

Inquiry

Komponen 4

CTL :

Questioning

Rasa ingin

tahu

Toleransi

Percaya

diri

Percaya

diri

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 242: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

208

208

media cetak dengan materi

menulis persuasi.

32. Guru membahas kesalahan-

kesalahan yang dilakukan

siswa dalam menulis pada

pertemuan pertama.

33. Siswa mengerjakan tes menulis

persuasi yang bertema bencana

alam seperti yang sering terjadi

akhir-akhir ini

34. Siswa mengumpulkan tes

menulis kepada guru.

Komponen 4

CTL : Inquiry

Komponen 5

CTL :

Construktivism

Komponen 6

CTL : Authentic

Assessment

Penutup 1. Siswa bersama dengan guru

membuat kesimpulan mengenai

materi yang telah dipelajari.

2. Siswa bersama dengan guru

melakukan refleksi.

3. Siswa mengerjakan LKS

4. Guru memberikan tindak lanjut

berupa pekerjaan rumah.

5. Siswa mengisi angket minat

belajar.

6. Guru menunjuk salah satu siswa

untuk memimpin doa.

Komponen 7

CTL :

Reflection

Religius

10 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 243: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

209

209

Yogyakarta, 12 Oktober 2017

Guru Kelas Mahasiswa

Ana Rahayu,S.Pd. Asna Tiana

NIP. 19880421 201101 2 002 141134101

No Muatan

Pelajaran Ranah Indikator

Teknik

Penilaian

Bentuk

Penilaian

Instrumen

1. Bahasa

Indonesia

Pengetahuan

3.4.1 Menemukan

perbedaan ciri-ciri

iklan media

elektronik dan

media cetak.

3.4.2 Membuat

paragraf persuasif

Tes

Tertulis

Skala

Penilaian

Lembar

skala

penilaian

portofolio

Keterampilan

4.4.1 Menyajikan

perbedaan ciri-ciri

iklan media

elektronik dan

media cetak

Portofolio Skala

Penialaian

Lembar

skala

penilaian

portofolio

G. Teknik Penilaian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 244: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

210

210

LAMPIRAN

1. Uraian Materi

2. LKS

3. Instrumen Penilaian

4. Kunci Jawaban dan Rubrik Penyekoran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 245: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

211

211

Lampiran I

I. Materi Pembelajaran

1. Bahasa Indonesia ( Iklan dan kalimat ajakan)

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), iklan adalah kabar

atau pesan untuk mendorong, membujuk masyarakat untuk membeli atau

menggunakan barang dan jasa yang ditawarkan. Para penjual produk jasa atau

barang biasanya memanfaatkan berbagai media untuk memasang iklan produk

mereka, baik media cetak (koran, majalah, dll) maupun media elektronik (televisi,

radio, internet, dll)

Ciri-ciri bahasa iklan :

a. Menggunakan bahasa yang dapat mempengaruhi orang lain untuk membeli atau

menggunakan suatu produk.

b. Mengenalkan dan menjelaskan suatu produk barang atau jasa kepada khalayak

ramai.

c. Menggunakan kalimat fakta dan opini.

Kalimat ajakan merupakan salah satu jenis kalimat dalam Bahasa Indonesia

yang berfungsi untuk menyampaikan keinginan pembicara pada seseorang, agar

mengikuti ajakannya atau perintahnya.

Ciri-ciri kalimat ajakan :

a. Kalimat ajakan biasanya dimulai dengan kata “ayo, mari, yuk, dll”

b. Adanya penggunaan kata “kita”, yang menandakan bahwa pembicara atau

penulis mengajak melakukan sesuatu secara bersama-sama.

c. Jika yang diajak lebih dari satu orang, biasannya menggunakan kata ganti jamak,

misal “teman-teman, kawan-kawan, dll”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 246: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

212

212

Lampiran 2.

II. Lembar Kerja Siswa (LKS)

1. Bahasa Indonesia

LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

Siklus 1 Pertemuan 2

Nama Sekolah : SDN Condongcatur

Kelas : V A

Materi : Ciri-ciri iklan dan Paragraf Persuasif

Kerjakan dengan teliti !

Amatilah dua buah iklan di televisi dan tulis kata kunci dari iklan tersebut !

Nama :

Kelas :

Absen :

Ciri-ciri iklan media elektronik:

1. __________________________________________________________________

2. __________________________________________________________________

3. __________________________________________________________________

Perbedaan iklan media cetak dan media elektronik.

1. __________________________________________________________________

2. __________________________________________________________________

3. __________________________________________________________________

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 247: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

213

213

Buatlah sebuah paragraf persuasif !

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 248: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

214

214

Lampiran 3

LAMPIRAN PENILAIAN

1. Penilaian Ranah Pengetahuan

Indikator Bahasa Indonesia

3.4.1 Menemukan perbedaan ciri-ciri iklan media

elektronik dan media cetak.

3.4.2 Membuat paragraf persuasif

Teknik Observasi

Instrumen Lembar Observasi

a. Bahasa Indonesia

Aspek Sangat Baik Baik Cukup

Perlu

pendampingan

4 3 2 1

Kejelasan dan

ketepatan

menemukan

perbedaan

ciri-ciri iklan

media

elektronik

dan media

cetak yang

diamatinya.

Mampu

menemukan

kata perbedaan

ciri-ciri iklan

media

elektronik dan

media cetak

yang

diamatinya

dengan sangat

jelas dan tepat

tanpa bantuan

guru.

Mampu

menemukan

perbedaan ciri-ciri

iklan media

elektronik dan

media cetak yang

diamatinya.dengan

cukup jelas dan

tepat tanpa

bantuan guru.

Mampu

perbedaan ciri-ciri

iklan media

elektronik dan

media cetak yang

diamatinya

dengan cukup

jelas dan tepat

dengan bantuan

guru.

Belum mampu

menemukan

perbedaan ciri-ciri

iklan media

elektronik dan

media cetak yang

diamatinyadengan

jelas dan tepat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 249: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

215

215

Penilaian penskoran 𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒔𝒊𝒔𝒘𝒂

𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒎𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍 x 10

4. Penilaian Ranah Keterampilan

Indikator Bahasa Indonesia

4.4.1 Menyajikan perbedaan ciri-ciri iklan media

elektronik dan media cetak dengan lisan.

Teknik Unjuk kerja

Instrumen Cek list penilaian produk berskala/rubrik

a. Bahasa Indonesia

No. Aspek Sangat Baik Baik Cukup

Perlu

pendampingan

4 3 2 1

1. Konten/isi

penyajian

Mampu

menyajikan

perbedaan

ciri-ciri iklan

media

elektronik

dan media

cetak

yang

diamatinya

secara lisan

secara

sistematis.

Mampu

menyajikan

perbedaan

ciri-ciri iklan

media

elektronik

dan media

cetak

yang

diamatinya

secara lisan

dengan cukup

sistematis.

Mampu

menyajikan

perbedaan

ciri-ciri iklan

media

elektronik

dan media

cetak

yang

diamatinya

secara lisan

dengan

kurang

sistematis.

Belum mampu

menyajikan

perbedaan ciri-

ciri iklan media

elektronik dan

media cetak

yang

diamatinya

secara lisan

secara

sistematis.

2. Sikap

tanggung

jawab.

Bertanggung

jawab

terhadap

Cukup

bertanggung

jawab

Kurang

bertanggung

jawab

Tidak

bertanggung

jawab terhadap

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 250: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

216

216

tugas yang

dikerjakan.

terhadap

tugas yang

dikerjakan.

terhadap

tugas yang

dikerjakan.

tugas yang

dikerjakan.

3. Sikap percaya

diri.

Mampu

menyajikan

hasil

pekerjaannya

dengan penuh

percaya diri di

depan kelas.

Mampu

menyajikan

hasil

pekerjaannya

dengan

cukup

percaya diri di

depan kelas.

Mampu

menyajikan

hasil

pekerjaannya

dengan

dengan

percaya diri di

depan kelas.

Belum mampu

menyajikan

hasil

pekerjaannya

dengan penuh

percaya diri di

depan kelas.

Penilaian penskoran 𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒔𝒊𝒔𝒘𝒂

𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒎𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍 x 10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 251: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

217

217

Instrumen Menulis Persuasi 1

Instrumen Tes Menulis Persuasi

Siklus I

Petunjuk pengerjaan

1. Buatlah tulisan persuasi dengan tema “Lingkungan”!

2. Tulisan boleh lebih dari satu paragraf!

3. Beri judul sesuai dengan tema!

4. Setiap paragraf minimal terdiri dari 4-5 kalimat dalam selembar

kertas yang sudah disediakan oleh guru!

5. Waktu menulis persuasi adalah 30 menit!

6. Gunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar!

7. Hiaslah pekerjaanmu semenarik mungkin!

8. Jagalah kebersihan dan kerapian tulisan!

Lampiran 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 252: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

218

218

Instrumen Menulis Persuasi 2

Instrumen Tes Menulis Persuasi

Siklus II

Petunjuk pengerjaan

9. Buatlah tulisan persuasi dengan tema “Bencana Alam”!

10. Tulisan boleh lebih dari satu paragraf!

11. Beri judul sesuai dengan tema!

12. Setiap paragraf minimal terdiri dari 4-5 kalimat dalam selembar

kertas yang sudah disediakan oleh guru!

13. Waktu menulis persuasi adalah 30 menit!

14. Gunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar!

15. Hiaslah pekerjaanmu semenarik mungkin!

16. Jagalah kebersihan dan kerapian tulisan!

Lampiran 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 253: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

219

219

Rubrik Penilaian Keterampilan Menulis Persuasi

No Komponen Skor

1 2 3 4 5

1 Kesesuaian

isi

Isi yang

dikemukakan

tidak sesuai

dengan tema

Isi yang

dikemukakan

sesuai

dengan tema

tetapi tidak

Isi yang

dikemukakan

sesuai

dengan tema

dan kurang

jelas.

Isi yang

dikemukakan

sesuai

dengan tema

dan cukup

jelas.

Isi yang

dikemukakan

sesuai

dengan tema

dan sangat

jelas.

2 Penanda

persuasi

Tidak

terdapat

penanda

persuasi.

Terdapat

minimal satu

penanda

persuasi

Terdapat

minimal dua

penanda

persuasi

Terdapat

minimal tiga

penanda

persuasi.

Penanda

persuasi

dituliskan

secara

lengkap

3 Kreativitas Tidak kreativ

dalam

menulis dan

tidak

menarik

Kurang

kreativ

dalam

menulis dan

kurang

menarik

Cukup

kreativ

dalam

menulis dan

cukup

menarik

Kreativ

dalam

menulis dan

terlihat

menarik

Sangat

kreativ

dalam

menulis dan

sangat

menarik

4 Struktur

kalimat

Semua

kalimat tidak

terstruktur

dengan baik.

Terdapat 3

kalimat tidak

terstruktur

dengan baik

Terdapat 2

kalimat tidak

terstruktur

dengan baik

Terdapat 1

kalimat tidak

terstruktur

dengan baik

Semua

kalimat

terstruktur

dengan baik

5 Ejaan dan

tanda baca

Terdapat

lebih dari

sepuluh

kesalahan

penulisan

kata, huruf

kapital, dan

tanda baca.

Terdapat

enam sampai

sepuluh

kesalahan

penulisan

kata, huruf

kapital, dan

tanda baca.

Terdapat

maksimal

lima

kesalahan

penulisan

kata, huruf

kapital, dan

tanda baca.

Terdapat

maksimal

tiga

kesalahan

penulisan

kata, huruf

kapital, dan

tanda baca.

Tidak

terdapat

kesalahan

penulisan

kata, huruf

kapital, dan

tanda baca.

6 Kebersihan

dan

kerapian

Terdapat

lebih dari

delapan

coretan yang

tidak

bermakna,

tulisan tidak

dapat dibaca.

Terdapat

minimal

tujuh coretan

yang tidak

bermakna,

tulisan tidak

dapat dibaca.

Terdapat

minimal lima

coretan yang

tidak

bermakna,

tulisan dapat

dibaca.

Terdapat

minimal tiga

coretan yang

tidak

bermakna,

tulisan dapat

dibaca.

Tidak ada

coretan yang

tidak

bermakna

dan tulisan

dapat dibaca

dengan jelas.

Lampiran 5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 254: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

220

220

Perhitungan Skor Nilai Menulis Persuasi

No Aspek yang

dinilai

Skala Bobot Jumlah

Skala x bobot 1 2 3 4 5

1 Kesesuaian

isi

5 25

2 Penanda

persuasi

5 25

3 Struktur

kalimat

4 20

4 Kreativitas 3 15

5 Ejaan dan

tanda baca

2 10

6 Kebersihan

dan

kerapian

1 5

Jumlah 20 100

Kriteria:

100 = Amat baik

85-99 = Baik

75-84 = Sedang

≥74 = Buruk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 255: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

221

221

Hasil Validasi Instrumen Ahli 1

Dosen PGSD Universitas Sanata Dharma

Lampiran 6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 256: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

222

222

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 257: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

223

223

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 258: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

224

224

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 259: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

225

225

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 260: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

226

226

Hasil Validasi Instrumen Ahli 2

Dosen PGSD Universitas PGRI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 261: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

227

227

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 262: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

228

228

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 263: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

229

229

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 264: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

230

230

Hasil Validasi Instrumen Ahli 3

Wali Kelas V SDN Condongcatur

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 265: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

231

231

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 266: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

232

232

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 267: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

233

233

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 268: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

234

234

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 269: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

235

235

Hasil Validasi Instrumen Ahli 4

Wali Kelas V SD Negeri Sidomulyo

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 270: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

236

236

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 271: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

237

237

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 272: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

238

238

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 273: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

239

239

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 274: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

240

240

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 275: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

240

Analisis Penilaian Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Pada Kondisi Awal

No

Siswa

Kesesuaian isi Penanda

Persuasi Kreativitas

Struktur

Kalimat

Ejaan dan

Tanda baca

Kebersihan

dan Kerapian

Nilai Kriteria Skala 1-

5 Skor

S x

B

Skala

1-5 Skor

S x

B

Skala

1-5 Skor

S x

B

Skala

1-5 Skor

S x

B

Skala

1-5 Skor

S x

B

Skala

1-5 Skor

S x

B Bobot 5 Bobot 5 Bobot 3 Bobot 4 Bobot 2 Bobot 1

1 2 10 4 20 5 15 4 16 2 4 4 4 69 Tidak Tuntas

2 3 15 3 15 4 12 3 12 2 4 3 3 61 Tidak Tuntas

3 5 25 4 20 4 12 4 16 4 8 4 4 85 Tuntas

4 3 15 4 20 4 12 3 12 3 6 3 3 68 Tidak Tuntas

5 2 10 4 20 4 12 3 12 3 6 4 4 64 Tidak Tuntas

6 3 15 3 15 5 15 2 8 3 6 3 3 62 Tidak Tuntas

7 4 20 4 20 5 15 5 20 5 10 3 3 88 Tidak Tuntas

8 4 20 5 25 4 12 3 12 4 8 4 4 81 Tidak Tuntas

9 2 10 5 25 4 12 4 16 4 8 4 4 75 Tuntas

10 3 15 4 20 4 12 2 8 2 4 4 4 63 Tidak Tuntas

11 3 15 3 15 3 9 4 16 2 4 3 3 62 Tidak Tuntas

12 2 10 2 10 4 12 3 12 2 4 3 3 51 Tidak Tuntas

13 3 15 4 20 3 9 3 12 3 6 3 3 65 Tidak Tuntas

14 4 20 4 20 5 15 4 16 3 6 3 3 80 Tuntas

15 5 25 5 25 5 15 5 20 2 4 3 3 92 Tuntas

16 2 10 2 10 4 12 3 12 2 4 3 3 51 Tidak Tuntas

17 4 20 4 20 5 15 4 16 4 8 4 4 83 Tuntas

18 4 20 2 10 4 12 4 16 3 6 3 3 67 Tidak Tuntas

19 3 15 3 15 5 15 3 12 3 6 3 3 66 Tidak Tuntas

20 3 15 2 10 4 12 3 12 4 8 4 4 61 Tidak Tuntas

21 4 20 4 20 4 12 4 16 3 6 4 4 78 Tidak Tuntas

22 3 15 4 20 5 15 4 16 4 8 4 4 78 Tuntas

23 3 15 4 20 5 15 4 16 4 8 4 4 78 Tuntas

24 3 15 4 20 5 15 3 12 3 6 3 3 71 Tidak Tuntas

Lampiran 7

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 276: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

241

24

1

25 3 15 4 20 5 15 4 16 4 8 4 4 78 Tuntas

26 3 15 4 20 5 15 3 12 4 8 4 4 74 Tidak Tuntas

27 3 15 4 20 5 15 2 8 3 6 3 3 67 Tidak Tuntas

Rata-

rata 3,18 3,66 4,04 3,44 3,14 3,48 71,03

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 277: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

242

24

2

Analisis Penilaian Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi dengan Menggunakan Pendekatan Kontekstual

Siklus I Pertemuan 1

No

Siswa

Kesesuaian isi Penanda Persuasi Kreativitas Struktur Kalimat Ejaan dan Tanda

baca

Kebersihan dan

Kerapian Nilai Kriteria

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B Bobot 5 Bobot 5 Bobot 3 Bobot 4 Bobot 2 Bobot 1

1 4 20 4 20 4 12 4 16 3 6 4 4 78 Tuntas

2 4 20 4 20 4 12 4 16 3 6 3 4 78 Tuntas

3 4 20 4 20 4 12 5 20 4 8 4 4 84 Tuntas

4 4 20 4 20 4 12 4 16 4 8 3 3 79 Tuntas

5 3 15 5 25 4 12 3 12 3 6 4 4 74 Tidak Tuntas

6 3 15 4 20 3 9 3 12 4 8 3 3 67 Tidak Tuntas

7 3 15 5 25 4 12 3 12 3 6 4 4 74 Tidak Tuntas

8 3 15 5 25 3 9 4 16 3 6 4 4 75 Tuntas

9 3 15 5 25 5 15 4 16 4 8 4 4 83 Tuntas

10 3 15 4 20 5 15 4 16 4 8 4 4 78 Tuntas

11 4 20 3 15 3 9 4 16 4 8 3 3 71 Tidak Tuntas

12 4 20 3 15 4 12 3 12 3 6 4 4 69 Tidak Tuntas

13 4 20 4 20 4 12 4 16 3 6 3 3 77 Tuntas

14 4 20 4 20 4 12 4 16 3 6 4 4 78 Tuntas

15 4 20 3 15 5 15 4 16 4 8 3 3 77 Tuntas

16 3 15 3 15 4 12 3 12 4 8 3 3 65 Tidak Tuntas

17 3 15 4 20 4 12 4 16 4 8 4 4 75 Tuntas

18 3 15 3 15 5 15 4 16 3 6 3 3 70 Tidak Tuntas

19 3 15 3 15 3 9 3 12 3 6 3 3 60 Tidak Tuntas

20 3 15 3 15 5 15 4 16 3 6 4 4 71 Tidak Tuntas

21 3 15 3 15 4 12 3 12 3 6 4 4 64 Tidak Tuntas

22 4 20 3 15 5 15 4 16 4 8 4 4 78 Tuntas

23 4 20 3 15 5 15 4 16 4 8 4 4 78 Tuntas

Lampiran 8

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 278: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

243

24

3

24 3 15 3 15 4 12 4 16 3 6 3 3 67 Tidak Tuntas

25 4 20 3 15 5 15 4 16 4 8 4 4 78 Tuntas

26 3 15 4 20 5 15 3 12 3 6 3 3 71 Tidak Tuntas

27 4 20 4 20 5 15 3 12 3 6 3 3 76 Tuntas

Rata-

rata 3,48 3,70 4,22 3,70 3,44 3,55

73,8

9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 279: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

244

24

4

Analisis Penilaian Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi dengan Menggunakan Pendekatan Kontekstual

Siklus I Pertemuan 2

No

Siswa

Kesesuaian isi Penanda Persuasi Kreativitas Struktur Kalimat Ejaan dan Tanda

baca

Kebersihan dan

Kerapian

Nilai Kriteria Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala

1-5 Skor

S x B

Skala 1-

5 Skor

S x B

Skala 1-

5 Skor

S x B

Skala 1-

5 Skor

S x B Bobot 5 Bobot 5 Bobot 3 Bobot 4 Bobot 2 Bobot 1

1 4 20 4 20 4 12 4 16 4 8 5 4 80 Tuntas

2 4 20 4 20 4 12 4 16 3 6 3 4 78 Tuntas

3 4 20 4 20 4 12 5 20 4 8 4 4 84 Tuntas

4 4 20 4 20 4 12 4 16 4 8 3 3 79 Tuntas

5 3 15 5 25 4 12 3 12 3 6 4 4 74 Tidak Tuntas

6 4 20 4 20 3 9 3 12 4 8 3 3 72 Tidak Tuntas

7 4 20 5 25 4 12 3 12 3 6 4 4 79 Tuntas

8 3 15 5 25 3 9 4 16 3 6 4 4 75 Tuntas

9 3 15 5 25 5 15 4 16 4 8 5 5 84 Tuntas

10 3 15 4 20 5 15 4 16 4 8 4 4 78 Tuntas

11 4 20 4 20 3 9 4 16 4 8 3 3 76 Tuntas

12 4 20 3 15 4 12 3 12 3 6 4 4 69 Tidak Tuntas

13 4 20 4 20 4 12 4 16 3 6 3 3 77 Tuntas

14 4 20 4 20 4 12 4 16 3 6 5 5 79 Tuntas

15 4 20 3 15 5 15 4 16 4 8 5 5 79 Tuntas

16 3 15 3 15 4 12 3 12 4 8 3 3 65 Tidak Tuntas

17 4 20 4 20 4 12 4 16 4 8 4 4 80 Tuntas

18 3 15 3 15 5 15 4 16 3 6 3 3 70 Tidak Tuntas

19 3 15 3 15 3 9 3 12 3 6 3 3 60 Tidak Tuntas

20 3 15 3 15 5 15 4 16 3 6 4 4 71 Tidak Tuntas

21 3 15 3 15 4 12 3 12 3 6 4 4 64 Tidak Tuntas

Lampiran 9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 280: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

245

24

5

22 4 20 3 15 5 15 4 16 5 10 4 4 80 Tuntas

23 4 20 3 15 5 15 4 16 5 10 4 4 80 Tuntas

24 3 15 3 15 4 12 4 16 3 6 3 3 67 Tidak Tuntas

25 4 20 3 15 5 15 4 16 4 8 4 4 78 Tuntas

26 3 15 4 20 5 15 3 12 3 6 3 3 71 Tidak Tuntas

27 4 20 4 20 5 15 3 12 3 6 3 3 76 Tuntas

Rata-

rata 3,59 3,74 4,22 3,70 3,55 3,74 75

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 281: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

246

24

6

Analisis Penilaian Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi dengan Menggunakan Pendekatan Kontekstual

Siklus II Pertemuan 1

No

Siswa

Kesesuaian isi Penanda Persuasi Kreativitas Struktur Kalimat Ejaan dan Tanda

baca

Kebersihan dan

Kerapian Nilai Kriteria

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B Bobot 5 Bobot 5 Bobot 3 Bobot 4 Bobot 2 Bobot 1

1 5 25 4 20 4 12 4 16 5 10 5 4 87 Tuntas

2 5 25 5 25 4 12 4 16 5 10 5 4 92 Tuntas

3 5 25 4 20 4 12 5 20 4 8 5 5 90 Tuntas

4 4 20 4 20 4 12 4 16 5 10 5 5 83 Tuntas

5 4 20 5 25 4 12 3 12 4 8 5 5 82 Tuntas

6 5 25 4 20 4 12 4 16 4 8 4 4 85 Tuntas

7 5 25 5 25 4 12 3 12 5 10 4 4 88 Tuntas

8 4 20 5 25 3 9 4 16 4 8 4 4 82 Tuntas

9 4 20 5 25 5 15 4 16 4 8 5 5 89 Tuntas

10 5 25 4 20 5 15 4 16 4 8 4 4 88 Tuntas

11 4 20 4 20 4 12 4 16 4 8 5 5 81 Tuntas

12 4 20 3 15 4 12 3 12 4 8 5 5 72 Tidak Tuntas

13 5 25 5 25 4 12 4 16 5 10 4 4 92 Tuntas

14 5 25 4 20 4 12 4 16 5 10 5 5 88 Tuntas

15 4 20 3 15 5 15 4 16 4 8 5 5 79 Tuntas

16 3 15 3 15 4 12 3 12 5 10 4 4 68 Tidak Tuntas

17 5 25 4 20 4 12 4 16 4 8 5 5 86 Tuntas

18 4 20 3 15 5 15 4 16 4 8 4 4 78 Tuntas

19 4 20 3 15 3 9 4 16 5 10 5 5 75 Tuntas

20 4 20 4 20 5 15 4 16 4 8 4 4 83 Tuntas

21 4 20 4 20 4 12 4 16 5 10 5 5 83 Tuntas

22 4 20 4 20 5 15 4 16 5 10 5 5 86 Tuntas

23 5 25 4 20 5 15 4 16 5 10 5 5 91 Tuntas

24 4 20 3 15 4 12 4 16 4 8 4 4 75 Tuntas

Lampiran 10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 282: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

247

24

7

25 5 25 4 20 5 15 4 16 4 8 4 4 88 Tuntas

26 4 20 4 20 5 15 3 12 4 8 5 5 80 Tuntas

27 4 20 4 20 5 15 3 12 4 8 5 5 80 Tuntas

Rata-

rata 4,37 4 4,29 3,81 4,40 4,62 83,37

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 283: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

248

24

8

Analisis Penilaian Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi dengan Menggunakan Pendekatan Kontekstual

Siklus II Pertemuan 2

No

Siswa

Kesesuaian isi Penanda Persuasi Kreativitas Struktur Kalimat Ejaan dan Tanda

baca

Kebersihan dan

Kerapian Nilai Kriteria

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B Bobot 5 Bobot 5 Bobot 3 Bobot 4 Bobot 2 Bobot 1

1 5 25 5 25 4 12 4 16 5 10 5 4 92 Tuntas

2 5 25 5 25 5 15 4 16 5 10 5 4 95 Tuntas

3 5 25 4 20 4 12 5 20 4 8 5 5 90 Tuntas

4 5 25 4 20 5 15 4 16 5 10 5 5 91 Tuntas

5 5 25 5 25 4 12 4 16 4 8 5 5 91 Tuntas

6 5 25 5 25 5 15 4 16 4 8 4 4 93 Tuntas

7 5 25 5 25 4 12 4 16 5 10 5 5 93 Tuntas

8 4 20 5 25 3 9 4 16 4 8 4 4 82 Tuntas

9 4 20 5 25 5 15 4 16 4 8 5 5 89 Tuntas

10 5 25 4 20 5 15 4 16 4 8 4 4 88 Tuntas

11 4 20 4 20 4 12 4 16 4 8 5 5 81 Tuntas

12 4 20 4 20 4 12 4 16 4 8 5 5 81 Tuntas

13 5 25 5 25 4 12 4 16 5 10 5 5 93 Tuntas

14 5 25 4 20 4 12 4 16 5 10 5 5 88 Tuntas

15 4 20 4 20 5 15 5 20 4 8 5 5 88 Tuntas

16 3 15 4 20 3 9 4 16 4 8 4 4 72 Tidak Tuntas

17 5 25 4 20 4 12 4 16 4 8 5 5 86 Tuntas

18 4 20 4 20 5 15 4 16 4 8 4 4 83 Tuntas

19 4 20 4 20 3 9 4 16 5 10 5 5 80 Tuntas

20 4 20 4 20 5 15 4 16 4 8 4 4 83 Tuntas

21 4 20 4 20 4 12 4 16 5 10 5 5 83 Tuntas

22 4 20 4 20 5 15 4 16 5 10 5 5 86 Tuntas

23 5 25 4 20 5 15 4 16 5 10 5 5 91 Tuntas

24 4 20 3 15 4 12 5 20 5 10 4 5 82 Tuntas

Lampiran 11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 284: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

249

24

9

25 5 25 4 20 5 15 4 16 5 10 4 4 90 Tuntas

26 4 20 4 20 5 15 3 12 4 8 5 5 80 Tuntas

27 4 20 4 20 5 15 3 12 4 8 5 5 80 Tuntas

Rata-

rata 4,44 4,25 4,37 4,03 4,44 4,70 86,33

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 285: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

250

25

0

Analisis Hasil Tes Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Siklus I

No

Siswa

Kesesuaian isi Penanda Persuasi Kreativitas Struktur Kalimat Ejaan dan Tanda

baca

Kebersihan dan

Kerapian Nilai Kriteria

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B Bobot 5 Bobot 5 Bobot 3 Bobot 4 Bobot 2 Bobot 1

1 4 20 4 20 4 12 4 16 4 8 5 4 80 Tuntas

2 4 20 5 25 4 12 4 16 3 6 5 4 83 Tuntas

3 5 25 4 20 4 12 5 20 4 8 5 5 90 Tuntas

4 4 20 4 20 4 12 4 16 4 8 3 3 79 Tuntas

5 4 20 5 25 4 12 3 12 4 8 5 5 82 Tuntas

6 4 20 4 20 3 9 3 12 4 8 3 3 72 Tidak Tuntas

7 4 20 5 25 4 12 3 12 3 6 4 4 79 Tuntas

8 3 15 5 25 3 9 4 16 4 8 4 4 77 Tuntas

9 4 20 5 25 5 15 4 16 4 8 5 5 89 Tuntas

10 3 15 4 20 5 15 4 16 4 8 4 4 78 Tuntas

11 4 20 4 20 3 9 4 16 4 8 3 3 76 Tuntas

12 4 20 3 15 4 12 3 12 3 6 4 4 69 Tidak Tuntas

13 4 20 4 20 4 12 4 16 3 6 4 4 78 Tuntas

14 4 20 4 20 4 12 4 16 3 6 5 5 79 Tuntas

15 4 20 3 15 5 15 4 16 4 8 5 5 79 Tuntas

16 3 15 3 15 4 12 3 12 4 8 4 4 66 Tidak Tuntas

17 5 25 4 20 4 12 4 16 4 8 5 5 86 Tuntas

18 3 15 3 15 5 15 4 16 3 6 4 4 71 Tidak Tuntas

19 3 15 3 15 3 9 3 12 4 8 4 4 63 Tidak Tuntas

20 3 15 3 15 5 15 4 16 3 6 4 4 71 Tidak Tuntas

21 4 20 3 15 4 12 3 12 4 8 4 4 71 Tidak Tuntas

22 4 20 3 15 5 15 4 16 5 10 5 5 81 Tuntas

23 5 25 4 20 5 15 4 16 5 10 5 5 91 Tuntas

24 4 20 3 15 4 12 4 16 3 6 4 4 73 Tidak Tuntas

25 5 25 4 20 5 15 4 16 4 8 4 4 88 Tuntas

Lampiran 12

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 286: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

251

25

1

26 4 20 4 20 5 15 3 12 4 8 3 3 78 Tuntas

27 4 20 4 20 5 15 3 12 4 8 3 3 78 Tuntas

Rata-

rata 3,92 3,85 4,22 3,70 3,77 4,18 78,03

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 287: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

252

25

2

Analisis Hasil Tes Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Siklus II

No

Siswa

Kesesuaian isi Penanda Persuasi Kreativitas Struktur Kalimat Ejaan dan Tanda

baca

Kebersihan dan

Kerapian Nilai Kriteria

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B

Skala 1-5 Skor

S x B Bobot 5 Bobot 5 Bobot 3 Bobot 4 Bobot 2 Bobot 1

1 5 25 5 25 3 9 5 20 3 6 4 4 89 Tuntas

2 4 20 4 20 4 12 4 16 5 10 4 4 82 Tuntas

3 5 25 4 20 4 12 3 12 4 8 4 4 81 Tuntas

4 5 25 5 25 4 12 5 20 5 10 4 4 96 Tuntas

5 5 25 4 20 5 15 4 16 4 8 4 4 88 Tuntas

6 5 25 5 25 5 15 3 12 5 10 4 4 91 Tuntas

7 4 20 5 25 5 15 5 20 5 10 4 4 94 Tuntas

8 4 20 5 25 4 12 4 16 4 8 5 5 86 Tuntas

9 5 25 5 25 5 15 4 16 5 10 5 5 96 Tuntas

10 5 25 4 20 5 15 3 12 5 10 4 4 86 Tuntas

11 5 25 4 20 4 12 5 20 4 8 5 5 90 Tuntas

12 4 20 3 15 3 9 4 16 3 6 3 3 69 Tidak Tuntas

13 5 25 5 25 4 12 4 16 4 8 4 4 90 Tuntas

14 5 25 5 25 5 15 3 12 5 10 5 5 92 Tuntas

15 3 15 4 20 4 12 5 20 5 10 5 5 82 Tuntas

16 4 20 5 25 4 12 5 20 4 8 5 5 90 Tuntas

17 4 20 4 20 4 12 3 12 3 6 3 3 73 Tidak Tuntas

18 4 20 5 25 5 15 4 16 4 8 4 4 88 Tuntas

19 3 15 3 15 4 12 5 20 4 8 5 5 75 Tuntas

20 5 25 5 25 3 9 5 20 4 8 4 4 91 Tuntas

21 3 15 5 25 4 12 5 20 5 10 5 5 87 Tuntas

22 4 20 5 25 5 15 4 16 4 8 4 4 88 Tuntas

23 5 25 4 20 4 12 4 16 4 8 4 4 85 Tuntas

24 3 15 5 25 3 9 3 12 3 6 5 5 72 Tidak Tuntas

25 5 25 5 25 3 9 5 20 4 8 5 5 92 Tuntas

Lampiran 12

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 288: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

253

25

3

26 5 25 5 25 3 9 5 20 4 8 4 4 91 Tuntas

27 3 15 4 20 4 12 3 12 4 8 5 5 72 Tidak Tuntas

Rata-

rata 4,33 4,51 4,07 4,14 4,18 4,33 85,77

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 289: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

253

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 290: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

254

25

4

Daftar Nilai Lembar Kerja Siswa

SDN Condongcatur

No. Absen

Pra

Siklus

Siklus 1 Siklus 2

Pertemuan 1 Pertemuan 2 Pertemuan 1 Pertemuan 2

1. 60 85 100 90 75

2. 65 80 95 80 80

3. 60 75 95 85 85

4. 70 80 80 100 100

5. 60 80 95 85 90

6. 75 75 75 80 90

7. 55 70 95 80 85

8. 60 80 90 90 100

9. 70 75 80 100 100

10. 75 75 80 80 100

11. 70 75 100 90 90

12. 60 80 95 80 90

13. 65 75 80 75 95

14. 65 80 95 90 100

15. 75 85 100 75 90

16. 75 85 90 80 95

17. 75 80 95 80 100

18. 70 85 95 80 85

19. 70 80 75 90 80

20. 60 80 85 100 100

21. 60 75 95 90 100

22. 65 80 80 75 75

23. 65 80 80 80 85

24. 70 75 85 75 80

25. 75 80 90 80 90

26. 60 80 100 100 100

27. 65 80 90 90 90

Jumlah 1795 2130 2415 2300 2450

Rata-rata 66,48 78,88 89,44 85,18 90,74

Rata-rata

masing-

masing siklus 66,48 84,16 87,96

Lampiran 14

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 291: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

255

25

5

Hasil Observasi Minat Pra Siklus

No. Nama Skor Rata2 skor Kriteria

1 SAP 9 2,25 baik

2 ADV 8 2 cukup

3 AN 7 1,75 cukup

4 ABI 7 1,75 kurang

5 ASM 5 1,25 kurang

6 ANA 5 1,25 kurang

7 AAS 5 1,25 kurang

8 A 6 1,5 kurang

9 ADN 9 2,25 cukup

10 AAW 8 2 cukup

11 V 7 1,75 cukup

12 DAD 10 2,5 baik

13 E 10 2,5 baik

14 GVN 7 1,75 kurang

15 ZKK 6 1,5 kurang

16 AND 7 1,75 kurang

17 MF 6 1,5 kurang

18 MPA 8 2 cukup

19 MRF 4 1 kurang

20 MYA 5 1,25 kurang

21 PKA 6 1,5 kurang

22 RA 5 1,25 kurang

23 RPA 6 1,5 kurang

24 SFA 7 1,75 kurang

25 VPS 4 1 kurang

26 IDP 6 1,5 cukup

27 FMR 6 1,5 cukup

Jumlah 179 44,75

Rata-

rata 6,62 1,65 kurang

Siswa dengan kategori minat kurang 16 siswa 18,52%

Siswa dengan kategori minat cukup 8 siswa 66,67%

Siswa dengan kategori minat baik 3 siswa 14,81%

Siswa dengan kategori minat sangat baik 0 0,00%

Lampiran 15

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 292: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

256

25

6

Data Hasil Observasi Minat Siklus I

No. Nama Skor

Rerata

Rata-

rata

skor

Kriteria

Pertemuan 1 Pertemuan 2

1 SAP 10 11 10,5 2,625 Baik

2 ADV 12 14 13 3,25 Sangat baik

3 AN 11 11 11 2,75 Baik

4 ABI 13 13 13 3,25 Baik

5 ASM 8 7 7,5 1,875 Cukup

6 ANA 11 12 11,5 2,875 Baik

7 AAS 12 12 12 3 Baik

8 A 7 6 6,5 1,625 Kurang

9 ADN 11 13 12 3 Baik

10 AAW 9 11 10 2,5 Cukup

11 V 13 12 12,5 3,125 Baik

12 DAD 13 15 14 3,5 Sangat baik

13 E 9 11 10 2,5 Cukup

14 GVN 10 12 11 2,75 Baik

15 ZKK 9 11 10 2,5 Cukup

16 AND 11 8 9,5 2,375 Baik

17 MF 11 12 11,5 2,875 Baik

18 MPA 9 12 10,5 2,625 Baik

19 MRF 9 11 10 2,5 Cukup

20 MYA 10 12 11 2,75 Baik

21 PKA 8 6 7 1,75 Kurang

22 RA 9 11 10 2,5 Cukup

23 RPA 10 11 10,5 2,625 Baik

24 SFA 7 10 8,5 2,125 Cukup

25 VPS 9 11 10 2,5 Cukup

26 IDP 10 12 11 2,75 Baik

27 FMR 11 12 11,5 2,875 Baik

Jumlah 272 299 285,5 71,375

Rata-rata 10,07 11,07 10,57 2,64 Baik

Siswa dengan kategori kurang minat 2 siswa 7,40%

Siswa dengan kategori cukup minat 8 siswa 29,62%

Siswa dengan kategori baik minat 15 siswa 55,55%

Siswa dengan kategori sangat baik minat 2 siswa 7,40%

Lampiran 16

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 293: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

257

25

7

Data Hasil Observasi Minat Siklus II

No. Nama Skor

Rerata

Rata-

rata

skor

Kriteria Pertemuan

1

Pertemuan

2

1 SAP 12 14 13 3,25 Baik

2 ADV 13 15 14 3,5 Sangat baik

3 AN 12 16 14 3,5 Sangat baik

4 ABI 12 13 12,5 3,125 Baik

5 ASM 12 15 13,5 3,375 Sangat baik

6 ANA 12 15 13,5 3,375 Sangat baik

7 AAS 10 12 11 2,75 Baik

8 A 6 6 6 1,5 Kurang

9 ADN 12 11 11,5 2,875 Baik

10 AAW 13 15 14 3,5 Sangat baik

11 V 13 14 13,5 3,375 Sangat baik

12 DAD 13 13 13 3,25 Baik

13 E 13 13 13 3,25 Baik

14 GVN 13 12 12,5 3,125 Baik

15 ZKK 12 14 13 3,25 Baik

16 AND 7 11 9 2,25 Cukup

17 MF 15 13 14 3,5 Baik

18 MPA 14 15 14,5 3,625 Sangat baik

19 MRF 14 14 14 3,5 Sangat baik

20 MYA 13 15 14 3,5 Sangat baik

21 PKA 7 8 7,5 1,875 Cukup

22 RA 12 14 13 3,25 Baik

23 RPA 12 14 13 3,25 Baik

24 SFA 12 14 13 3,25 Baik

25 VPS 11 15 13 3,25 Baik

26 IDP 13 14 13,5 3,375 Sangat baik

27 FMR 12 14 13 3,25 Baik

Jumlah 320 359 339,5 84,87

Rata-rata 11,85 13,29 12,57 3,14 Baik

Siswa dengan kategori kurang minat 1 siswa 3,70%

Siswa dengan kategori cukup minat 2 siswa 7,40%

Siswa dengan kategori baik minat 14 siswa 51,85%

Siswa dengan kategori sangat baik minat 10 siswa 37,03%

Lampiran 17

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 294: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

258

25

8

Data Angket Minat Belajar Siswa Pra Siklus

No. Nama Skor Rata-rata

Skor Klasifikasi

1. SAP 19 1,9 Cukup

2. ADV 16 1,6 Kurang

3. AN 15 1,5 Kurang

4. ABI 21 2,1 Cukup

5. ASM 17 1,7 Kurang

6. ANA 17 1,7 Kurang

7. AAS 22 2,2 Cukup

8. A 21 2,1 Cukup

9. ADN 25 2,5 Baik

10. AAW 23 2,3 Cukup

11. V 19 1,9 Cukup

12. DAD 20 2 Cukup

13. E 22 2,2 Cukup

14. GVN 17 1,7 Kurang

15. ZKK 25 2,5 Baik

16. AND 16 1,6 Kurang

17. MF 21 2,1 Cukup

18. MPA 17 1,7 Kurang

19. MRF 17 1,7 Kurang

20. MYA 16 1,6 Kurang

21. PKA 26 2,6 Baik

22. RA 15 1,5 Kurang

23. RPA 23 2,3 Cukup

24. SFA 25 2,5 Baik

25. VPS 24 2,4 Cukup

26. IDP 17 1,7 Kurang

27. FMR 19 1,9 Cukup

Rata-rata 1,98 Cukup

Peersentase ( Jumlah minimal

siswa cukup minat : 27 x 100% 59,25%

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑚𝑖𝑛𝑖𝑚𝑎𝑙 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎 𝑐𝑢𝑘𝑢𝑝 𝑚𝑖𝑛𝑎𝑡

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎 x

100%

Rekapitulasi Minat Belajar Siswa Pra Siklus

No Skor Akhir Klasifikasi Jumlah Persentase

1 >3,25 - 4,00 Sangat Baik (SB) 0 0,00%

2 >2,50 - 3,25 Baik (B) 4 29,62%

3 > 1,75 - 2,50 Cukup (C) 12 48,14%

4 1,00 - 1,75 Kurang (K) 11 22,22%

Lampiran 18

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 295: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

259

25

9

Data Angket Minat Belajar Siswa Siklus 1

No. Nama Skor Rata-rata Skor Klasifikasi

1. SAP 19 1,9 Cukup

2. ADV 16 1,6 Kurang

3. AN 22 2,2 Cukup

4. ABI 25 2,5 Baik

5. ASM 23 2,3 Cukup

6. ANA 17 1,7 Kurang

7. AAS 22 2,2 Cukup

8. A 21 2,1 Cukup

9. ADN 26 2,6 Baik

10. AAW 23 2,3 Cukup

11. V 19 1,9 Cukup

12. DAD 21 2,1 Cukup

13. E 22 2,2 Cukup

14. GVN 17 1,7 Kurang

15. ZKK 25 2,5 Baik

16. AND 17 1,7 Kurang

17. MF 22 2,2 Cukup

18. MPA 19 1,9 Cukup

19. MRF 25 2,5 Baik

20. MYA 16 1,6 Kurang

21. PKA 29 2,9 Baik

22. RA 16 1,6 Kurang

23. RPA 23 2,3 Baik

24. SFA 25 2,5 Baik

25. VPS 28 2,8 Baik

26. IDP 21 2,1 Cukup

27. FMR 19 1,9 Cukup

Jumlah 578 57,8

Rata-rata 2,14 Cukup

Persentase 77,77%

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑚𝑖𝑛𝑖𝑚𝑎𝑙 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎 𝑐𝑢𝑘𝑢𝑝 𝑚𝑖𝑛𝑎𝑡

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑒𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ𝑎𝑛 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎

x 100 %

Rekapitulasi Minat Belajar Siswa Siklus 1

No Skor Akhir Klasifikasi Jumlah Persentase

1 >3,25 - 4,00 Sangat Baik (SB) 0 0,00%

2 >2,50 - 3,25 Baik (B) 8 29,62%

3 > 1,75 - 2,50 Cukup (C) 13 48,14%

4 1,00 - 1,75 Kurang (K) 6 22,22%

Lampiran 19

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 296: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

260

26

0

Data Angket Minat Belajar Siswa Siklus 2

No. Nama Skor Rata-rata Skor Klasifikasi

1. SAP 23 2,3 Cukup

2. ADV 29 2,9 Baik

3. AN 21 2,1 Cukup

4. ABI 29 2,9 Baik

5. ASM 15 1,5 Kurang

6. ANA 27 2,7 Baik

7. AAS 34 3,4 Sangat Baik

8. A 27 2,7 Baik

9. ADN 33 3,3 Sangat Baik

10. AAW 31 3,1 Baik

11. V 33 3,3 Sangat Baik

12. DAD 25 2,5 Cukup

13. E 27 2,7 Baik

14. GVN 35 3,5 Sangat Baik

15. ZKK 32 3,2 Baik

16. AND 32 3,2 Baik

17. MF 16 1,6 Kurang

18. MPA 27 2,7 Baik

19. MRF 33 3,3 Sangat Baik

20. MYA 26 2,6 Baik

21. PKA 25 2,5 Cukup

22. RA 35 3,5 Sangat Baik

23. RPA 30 3 Baik

24. SFA 31 3,1 Baik

25. VPS 31 3,1 Baik

26. IDP 31 3,1 Baik

27. FMR 35 3,5 Sangat Baik

Rata-rata 2,86 Baik

Persentase 92,59%

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑚𝑖𝑛𝑖𝑚𝑎𝑙 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎 𝑐𝑢𝑘𝑢𝑝 𝑚𝑖𝑛𝑎𝑡

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑒𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ𝑎𝑛 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎

x 100%

Rekapitulasi Minat Belajar Siswa Siklus 2

No Skor Akhir Klasifikasi Jumlah Persentase

1 >3,25 - 4,00 Sangat Baik (SB) 7 25,92%

2 >2,50 - 3,25 Baik (B) 14 51,85%

3 > 1,75 - 2,50 Cukup (C) 4 14,81%

4 1,00 - 1,75 Kurang (K) 2 7,40%

Lampiran 20

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 297: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

261

26

1

Akumulasi Hasil Observasi dan Angket Minat Siswa Pra Siklus

No. Nama Rata-rata Skor

Observasi

Rata-rata Skor

Angket Jumlah Rerata

Skor Klasifikasi

1 SAP 1,5 1,9 3,4 1,7 Kurang

2 ADV 1,5 1,6 3,1 1,55 Cukup

3 AN 1,75 1,5 3,25 1,625 Cukup

4 ABI 1,75 2,1 3,85 1,925 Cukup

5 ASM 2 1,7 3,7 1,85 Cukup

6 ANA 1,75 1,7 3,45 1,725 Cukup

7 AAS 2 2,1 4,1 2,05 Cukup

8 A 1,75 2,1 3,85 1,925 Cukup

9 ADN 2 2,2 4,2 2,1 Cukup

10 AAW 2,1 2,3 4,4 2,2 Cukup

11 V 2,2 1,9 4,1 2,05 Cukup

12 DAD 1,75 2 3,75 1,875 Cukup

13 E 2 2,2 4,2 2,1 Cukup

14 GVN 1,75 1,7 3,45 1,725 Kurang

15 ZKK 2,25 2,3 4,55 2,275 Cukup

16 AND 1,75 1,6 3,35 1,675 Kurang

17 MF 1,75 2,1 3,85 1,925 Cukup

18 MPA 2,25 1,7 3,95 1,975 Cukup

19 MRF 2 1,7 3,7 1,85 Cukup

20 MYA 1,5 1,6 3,1 1,55 Kurang

21 PKA 1,75 2 3,75 1,875 Cukup

22 RA 1,75 1,5 3,25 1,625 Kurang

23 RPA 1,75 2,3 4,05 2,025 Cukup

24 SFA 1,75 2 3,75 1,875 Cukup

25 VPS 1,75 1,5 3,25 1,625 Kurang

26 IDP 1,6 1,7 3,3 1,65 Kurang

27 FMR 1,5 1,9 3,4 1,7 Cukup

Jumlah 49,15 50,9 100,05 50,025

Rata-rata 1,82 1,88 3,70 1,85 Cukup

Siswa dengan Kategori Minat Kurang 7(25,92%)

Siswa dengan Kategori Minat cukup 20(74,07%)

Siswa dengan Kategori Minat baik 0

Siswa dengan Kategori Minat sangat baik 0

Lampiran 21

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 298: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

262

26

2

Akumulasi Hasil Observasi dan Angket Minat Siswa Siklus I

No. Nama Rata-rata Skor

Observasi

Rata-rata

Skor Angket Jumlah Rerata

Skor Klasifikasi

1 SAP 2,62 1,9 4,52 2,26 Cukup

2 ADV 3,25 1,6 4,85 2,425 Cukup

3 AN 2,75 2,2 4,95 2,475 Cukup

4 ABI 3,25 2,5 5,75 2,875 Baik

5 ASM 1,87 2,3 4,17 2,085 Cukup

6 ANA 2,87 1,7 4,57 2,285 Cukup

7 AAS 3 2,2 5,2 2,6 Baik

8 A 2,5 1,9 4,4 2,2 Cukup

9 ADN 3,12 2,6 5,72 2,86 Baik

10 AAW 3,5 2,3 5,8 2,9 Baik

11 V 2 1,5 3,5 1,75 Kurang

12 DAD 2,75 2,1 4,85 2,425 Cukup

13 E 2,5 2,2 4,7 2,35 Cukup

14 GVN 2,37 1,7 4,07 2,035 Cukup

15 ZKK 2,87 2,5 5,37 2,685 Baik

16 AND 2,2 1,2 3,4 1,7 Kurang

17 MF 2,5 2,2 4,7 2,35 Cukup

18 MPA 2,75 1,9 4,65 2,325 Cukup

19 MRF 1,75 2,5 4,25 2,125 Cukup

20 MYA 2,5 1,6 4,1 2,05 Cukup

21 PKA 2 1,6 3,35 1,675 Kurang

22 RA 2,5 1,6 4,1 2,05 Cukup

23 RPA 2,62 2,3 4,92 2,46 Cukup

24 SFA 2,12 2,5 4,62 2,31 Cukup

25 VPS 2,5 2,8 5,3 2,65 Baik

26 IDP 2,75 2,1 4,85 2,425 Cukup

27 FMR 2,87 1,9 4,77 2,385 Cukup

Jumlah 70,03 55,4 125,43 62,715

Rata-rata 2,59 2,05 4,64 2,32 Cukup

Siswa dengan Kategori Minat Kurang 3(11,11%)

Siswa dengan Kategori Minat cukup 18(66,66%)

Siswa dengan Kategori Minat baik 6(22,22%)

Siswa dengan Kategori Minat sangat baik 0

Lampiran 22

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 299: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

263

26

3

Akumulasi Hasil Observasi dan Angket Minat Siswa Siklus II

No. Nama

Rata-rata

Skor

Observasi

Rata-rata

Skor Angket

Jumlah Rerata

Skor

Klasifikasi

1 SAP 3,25 2,3 5,55 2,775 Baik

2 ADV 3,5 2,9 6,4 3,2 Baik

3 AN 3,5 2,1 5,6 2,8 Baik

4 ABI 3,12 2,9 6,02 3,01 Baik

5 ASM 3,37 1,5 4,87 2,435 Cukup

6 ANA 3,37 2,7 6,07 3,035 Baik

7 AAS 2,75 3,4 6,15 3,075 Baik

8 A 1,5 1,5 3 1,5 Kurang

9 ADN 2,87 3,3 6,17 3,085 Baik

10 AAW 3,5 3,1 6,6 3,3 Baik

11 V 3,37 3,3 6,67 3,335 Baik

12 DAD 3,25 2,5 5,75 2,875 Baik

13 E 3,25 2,7 5,95 2,975 Baik

14 GVN 3,12 3,5 6,62 3,31 Baik

15 ZKK 3,25 3,2 6,45 3,225 Baik

16 AND 3,25 3,2 6,45 3,225 Baik

17 MF 3,5 1,6 5,1 2,55 Cukup

18 MPA 3,62 2,7 6,32 3,16 Baik

19 MRF 3,5 3,3 6,8 3,4 Baik

20 MYA 3,5 2,6 6,1 3,05 Baik

21 PKA 2 1,6 3,47 1,735 Kurang

22 RA 3,25 3,5 6,75 3,375 Baik

23 RPA 3,25 3 6,25 3,125 Baik

24 SFA 3,25 3,1 6,35 3,175 Baik

25 VPS 3,25 3,1 6,35 3,175 Baik

26 IDP 3,37 3,1 6,47 3,235 Cukup

27 FMR 3,25 3,5 6,75 3,375 Baik

Jumlah 85,83 75,2 161,03 80,515

Rata-rata 3,17 2,78 5,96 2,98 Baik

Siswa dengan Kategori Minat Kurang 2(7,40%)

Siswa dengan Kategori Minat cukup 3(11,11%)

Siswa dengan Kategori Minat baik 22(81,48%)

Siswa dengan Kategori Minat sangat baik 0

Lampiran 23

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 300: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

264

26

4

Nilai Tes Tertulis Pra Siklus

No. Nama KKM Nilai Keterangan

1 SAP

75

65 Tidak Tuntas

2 ADV 65 Tidak Tuntas

3 AN 60 Tidak Tuntas

4 ABI 75 Tuntas

5 ASM 60 Tidak Tuntas

6 ANA 80 Tuntas

7 AAS 60 Tidak Tuntas

8 A 85 Tuntas

9 ADN 80 Tuntas

10 AAW 85 Tuntas

11 V 80 Tuntas

12 DAD 65 Tidak Tuntas

13 E 65 Tidak Tuntas

14 GVN 65 TidakTuntas

15 ZKK 75 Tuntas

16 AND 80 Tuntas

17 MF 85 Tuntas

18 MPA 70 Tidak Tuntas

19 MRF 70 Tidak Tuntas

20 MYA 65 Tidak Tuntas

21 PKA 85 Tuntas

22 RA 60 Tidak Tuntas

23 RPA 75 Tuntas

24 SFA 75 Tuntas

25 VPS 70 Tidak Tuntas

26 IDP 65 Tidak Tuntas

27 FMR 80 Tuntas

Rerata 72,03704

Lampiran 24

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 301: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

265

26

5

Nilai Tes Tertulis Siklus I

No Nama KKM Nilai Keterangan

1 SAP

75

72 Tidak Tuntas

2 ADV 60 Tidak Tuntas

3 AN 72 Tidak Tuntas

4 ABI 64 Tidak Tuntas

5 ASM 88 Tuntas

6 ANA 72 Tidak Tuntas

7 AAS 76 Tuntas

8 A 72 Tidak Tuntas

9 ADN 72 Tidak Tuntas

10 AAW 76 Tuntas

11 V 76 Tuntas

12 DAD 80 Tuntas

13 E 52 Tidak Tuntas

14 GVN 84 Tuntas

15 ZKK 76 Tuntas

16 AND 76 Tuntas

17 MF 80 Tuntas

18 MPA 72 Tidak Tuntas

19 MRF 64 Tidak Tuntas

20 MYA 76 Tuntas

21 PKA 68 Tidak Tuntas

22 RA 72 Tidak Tuntas

23 RPA 76 Tuntas

24 SFA 72 Tidak Tuntas

25 VPS 88 Tuntas

26 IDP 76 Tuntas

27 FMR 88 Tuntas

Rerata 74,07

Lampiran 25

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 302: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

266

Nilai Tes Tertulis Siklus II

No. Nama KKM Nilai Keterangan

1 SAP

75

80 Tuntas

2 ADV 84 Tuntas

3 AN 92 Tuntas

4 ABI 88 Tuntas

5 ASM 80 Tuntas

6 ANA 84 Tuntas

7 AAS 80 Tuntas

8 A 80 Tuntas

9 ADN 76 Tuntas

10 AAW 88 Tuntas

11 V 68 Tidak Tuntas

12 DAD 80 Tuntas

13 E 80 Tuntas

14 GVN 68 TidakTuntas

15 ZKK 88 Tuntas

16 AND 76 Tuntas

17 MF 76 Tuntas

18 MPA 92 Tuntas

19 MRF 88 Tuntas

20 MYA 84 Tuntas

21 PKA 88 Tuntas

22 RA 88 Tuntas

23 RPA 76 Tuntas

24 SFA 84 Tuntas

25 VPS 88 Tuntas

26 IDP 84 Tuntas

27 FMR 90 Tuntas

Rerata 82,59

Lampiran 26

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 303: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

267

26

7

Hasil Belajar Keterampilan Siswa dalam Menulis Persuasi

No Siswa Kondisi

Awal

Siklus I Siklus II

LKS Tes Tertulis Rerata LKS Tes Tertulis Rerata

1 68 79 80 79,5 89,5 93 91,25

2 61 78 83 80,5 93,5 82 87,75

3 85 84 90 87 90 83 86,5

4 68 79 79 79 87 96 91,5

5 64 74 82 78 86,5 88 87,25

6 62 69,5 72 70,75 89 91 90

7 88 76,5 79 77,75 90,5 94 92,25

8 81 75 77 76 82 88 85

9 75 83,5 89 86,25 89 96 92,5

10 63 78 78 78 88 86 87

11 62 73,5 76 74,75 81 90 85,5

12 51 69 69 69 76,5 69 72,75

13 65 77 78 77,5 92,5 92 92,25

14 80 78,5 79 78,75 88 92 90

15 92 78 79 78,5 83,5 74 78,75

16 51 65 66 65,5 70 93 81,5

17 77 77,5 86 81,75 86 90 88

18 83 70 71 70,5 80,5 73 76,75

19 60 60 63 61,5 77,5 71 74,25

20 67 71 71 71 83 87 85

21 78 64 71 67,5 83 91 87

22 78 79 81 80 86 87 86,5

23 78 79 91 85 91 90 90,5

24 68 67 73 70 78,5 72 75,25

25 76 78 88 83 89 84 86,5

26 74 71 78 74,5 80 94 87

27 67 76 78 77 80 72 76

Jumlah 1922 4117 4609

Rata-rata 71,18 76,24 85,35

Persentase 44,44% 66,67% 92,59%

Lampiran 27

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 304: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

268

26

8

Contoh Hasil Pekerjaan Siswa Siklus I

一一

0

。♂

Lampiran 28

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 305: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

269

26

9

Contoh Hasil Pekerjaan Siswa Siklus II

/

Lampiran 29

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 306: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

270

27

0

Surat Izin Penelitian

Lampiran 30

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 307: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

271

27

1

Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian

Lampiran 31

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 308: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

272

27

2

Dokumentasi Penelitian

Lampiran 32

(Langkah 1: Konstruktivisme)

Gambar ketika siswa sedang melakukan

diskusi mengenai iklan yang pernah

mereka lihat di lingkungan mereka.

(Langkah 2: Inkuiri)

Secara mandiri, siswa mencari contoh

iklan yang termuat dalam media cetak

(Langkah 3: Bertanya)

Siswa diberikan kesempatan untuk

bertanya kepada guru apabila ada materi

yang belum jelas.

(Langkah 4:Masyarakat Belajar)

Siswa mengerjakan tugas secara

berkelompok.

(Langkah 5: Pemodelan)

Guru memberikan contoh iklan yang

mengandung unsur persuasi.

(Langkah 6 dan 7: Refleksi dan

Penilaian)

Siswa dan guru merefleksikan kegiatan

pembelajaran kemudian siswa

mengerjakan tes menulis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 309: PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF … · Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Dengan

273

27

3

Biografi Penulis

Asna Tiana merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. Lahir di

Sleman, 6 Maret 1996. Pendidikan dasarnya ditempuh di SD Tarakanita

Bumijo hingga lulus pada tahun 2008. Penulis melanjutkan jenjang

pendidikan ke SMP 3 Godean hingga lulus pada tahun 2011. Setelah

menyelesaikan pendidikan di SMP 3 Godean, penulis melanjutkan

pendidikan di SMA Negeri 1 Sleman hingga lulus pada tahun 2014.

Setelah lulus penulis melanjutkan pendidikannya di bangku

perkuliahan, penulis terdaftar sebagai mahasiswa di Program Studi Pendidikan Guru Sekolah

Dasar (PGSD), Jurusan Ilmu Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan di

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Pada semster 2 saya mengikuti kegiatan KMD yang

dipersiapkan sebagai bekal untuk membina Pramuka di SD. Semester 3 saya mengikuti

bimbingan belajar di SD untuk kelas atas, dan di semester 4 saya mengikuti bimbingan belajar

untuk kelas bawah. Semester 5 saya mengikuti kegiatan Probaling I untuk memberikan magang

kepada saya sebagai guru SD, sedangkan pada semester 6 saya mengikuti kegiatan Probaling

II untuk magang kerja Kepala Sekolah di SD. Semester 7 saya mengikuti kegiatan PPL yang

dilaksanakan di SD selama tiga bulan untuk memberikan pengalaman kepada saya menjadi

seorang guru SD dan sekaligus saya melakukan penelitian untuk skripsi ini. Masa perkuliahan

di Universitas Sanata Dharma diakhiri dengan penulisan skripsi dengan judul “Peningkatan

Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi Dan Minat Siswa Dengan Pendekatan

Kontekstual Pada Materi Media Iklan Di Kelas V SDN Condongcatur Tahun Ajaran

2017/2018”.

Lampiran 33

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI