pengenalan dunia bahari

18
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM : MARITIME EDUCATION : Media Pengenalan “ DUNIA BAHARI “ kepada Anak Usia Dini di Malang Melalui Metode Permainan yang Menyenangkan BIDANG KEGIATAN PKM-M Diusulkan Oleh : Doni Fakih Firmansyah 115080601111006 (2011) Aldila Galuh Verlanda 115080601111016 (2011) Devi Nopita Siek 115080600111009 (2011) Gladina Desideria 125150401111023 (2012) Fadhli Dzil Ikram 0910860018 (2009) UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2012 i

Upload: hendry-saleh

Post on 29-Nov-2015

166 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

Dunia bahari Education

TRANSCRIPT

1

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM :

MARITIME EDUCATION : Media Pengenalan “ DUNIA BAHARI “ kepada

Anak Usia Dini di Malang Melalui Metode Permainan yang Menyenangkan

BIDANG KEGIATAN

PKM-M

Diusulkan Oleh :

Doni Fakih Firmansyah 115080601111006 (2011)

Aldila Galuh Verlanda 115080601111016 (2011)

Devi Nopita Siek 115080600111009 (2011)

Gladina Desideria 125150401111023 (2012)

Fadhli Dzil Ikram 0910860018 (2009)

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MALANG

2012

i

2

ii

3

C

DAFTAR ISI

A. HALAMAN KULIT MUKA...............................................................................i

B. HALAMAN PENGESAHAN............................................................................ii

C. DAFTAR ISI, DAFTAR GAMBAR DAN DAFTAR TABEL........................iii

D. LATAR BELAKANG MASALAH....................................................................1

E. PERUMUSAN MASALAH................................................................................2

F. TUJUAN PROGRAM.........................................................................................3

G. LUARAN YANG DIHARAPKAN....................................................................3

H. KEGUNAAN......................................................................................................3

I. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN........................................3

J. METODE PELAKSANAAN...............................................................................4

K. JADWAL KEGIATAN.......................................................................................9

L. RANCANGAN BIAYA......................................................................................9

M. LAMPIRAN.....................................................................................................11

1. BIODATA KETUA serta ANGGOTA KELOMPOK ...............................11

2. BIODATA DOSEN PENDAMPING..........................................................13

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR 1. Diagram Pelaksanaan Kegiatan........................................................9

GAMBAR 2. Denah Lokasi Pelaksanaan Kegiatan..............................................15

DAFTAR TABEL

TABEL 1. Jadwal Kegiatan Maritime Education...................................................9

TABEL 2. Rancangan Biaya Maritime Education..................................................9

iii

1

D. LATAR BELAKANG MASALAH

Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang hidup dari kemaritiman. Wilayah

laut Indonesia sangat membutuhkan penerapan ilmu pengatahuan guna

mengoptimalkan potensi yang dimiliki. Kekayaan laut Indonesia ini penuh dengan

keanekaragaman yang memberikan nilai tambah sehingga menjadikannya

kekayaan alam yang sangat indah, beragam dan sangat berpotensi untuk

kedepanya. Besarnya potensi kebaharian hendaknya seiring pula dengan

peningkatan minat terhadap sektor bahari, perikanan, dan kelautan. Minat ini

dapat di pupuk sejak usia dini dengan mengenalkannya pada generasi muda

Indonesia.

Pendidikan anak di usia dini sangat diperlukan tidak hanya dalam bidang

keilmuan nasional, tetapi juga perlu adanya suatu pendidikan tentang penanaman

rasa untuk memiliki, menjaga dan melestarikan kekayaan alam Indonesia terutama

terhadap dunia kebaharian. Penanaman nilai – nilai ini sangat diperlukan karena

pada usia dini, anak akan lebih mengingat dan bahkan mengakar dalam pikiranya

hingga anak dewasa nanti, sehingga harapannya nanti di masa yang akan datang

akan menjadi Sumber Daya Manusia yang memiliki rasa kesadaran dan kecintaan

terhadap dunia kebaharian.

Media pendidikan yang mendukung program kegiatan ini seperti TK

(Taman Kanak - kanak) yang notabenya adalah jenjang pendidikan pertama bagi

masyarakat Indonesia. Menemukan TK bukanlah hal yang sulit, kita dapat

menjumapi TK ini di berbagai tempat hampir di setiap kota yang ada di Indonesia.

Salah satu TK yang sangat berpotensi adalah TK CEMPAKA, TK ini berada di

tengah – tengah kota Malang yakni di jalan Kertosentono, No:103 Kelurahan

Ketawanggede Malang. Dunia pendidikan yang berada di wilayah kota khususnya

kota Malang, penggunaan metode pembelajaran mengenai dunia kebaharian

Indonesia masih sangatlah kurang, kebanyakan sistem pendidikan yang ada di

Malang Kota hanya mengajarkan sebatas tahu dan tidak menanamkan nilai-nilai

positif dan manfaatnya. Tetapi penanaman nilai – nilai ini pada anak usia dini

tentunya tidak mudah, oleh karena itu perlu adanya suatu media informatif,

inovatif, kreatif dan menarik agar anak - anak dapat dengan mudah mencerna

2

nilai-nilai yang ditanamkan pada mereka. Adapun suatu konsep yang menarik dan

inovatif yang akan di gagas yaitu Maritime Education.

MARITIME EDUCATION merupakan sebuah Upaya Peningkatan

Kesadaran Masyarakat tentang potensi bahari Indonesia sejak dini untuk

diaplikasikan, serta dapat menjadi sebuah solusi yang baik untuk permasalahan

dunia bahari dan kesejahteraan rakyat dalam negeri. Harapanya dengan

pengelolaan yang intensif permasalahan diatas dapat dikurangi secara kontinu.

Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk anak Indonesia yang berkualitas, yaitu

anak yang tumbuh dan berkembang sesuai dengan tingkat perkembangannya

sehingga memiliki kesiapan yang optimal di dalam mengarungi kehidupan di

masa dewasa serta meningkatkan kesadaran dan rasa memiliki akan dunia

bahari,perikanan dan kelautan di Indonesia. MARITIME EDUCATION memiliki

sasaran anak-anak pada usia dini yang pada umumunya memiliki rasa ingin tahu

yang besar. Kegiatan ini secara langsung dapat meningkatkan ilmu pengetahuan

dan pemahaman anak-anak akan potensi serta pentingnya kebaharian di Indonesia,

secara tidak langsung juga dapat meningkatkan kehidupan ekonomi masyarakat

dengan memanfaatkan laut secara optimal di masa yang akan datang.

E. PERUMUSAN MASALAH

1. Bagaimana memberikan pengetahuan tentang keanekaragaman sumberdaya

hayati laut dan Ekosistemnya kepada masyarakat usia dini ?

2. Bagaimana memberikan kesadaran masyarakat terhadap dunia bahari sejak

dini?

3. Bagaimana memberikan pemahaman akan potensi kebaharian kepada

masyarakat usia dini ?

4. Bagaimana memanfaatkan sumber daya alam secara optimal ?

F. TUJUAN

Tujuan yang ingin di capai dari usulan PKM-M dari judul di atas adalah :

1. Menginformasikan konsep pembelajaran dunia bahari kepada masyarakat

usia dini (5-8 th) melalui metode yang mudah di pahami dan di ingat oleh

anak usia dini.

3

2. Terciptanya Sumber Daya Manusia yang sadar dan cinta terhadap dunia

bahari.

3. Terbentuknya suatu pemikiran masyarakat usia usia dini yang mengakar

terhadap pentingnya dunia bahari sehingga dapat bermanfaat bagi

kebaharian Indonesia ketika usia dewasa nanti.

4. Peningkatan mutu bahari Indonesia di masa yang akan datang.

G. LUARAN YANG DIHARAPKAN

Luaran yang diharapkan setelah sosialisasi konsep MARITIME

EDUCATION ini adalah anak usia dini menjadi mempunyai rasa memiliki ,

kecintaan dan pengetahuan terhadap pentingnya menjaga kelestarian alam yang

dapat dimanfaatkan secara optimal dan berkesinambungan, sehingga di masa yang

akan datang dapat menjadi pelopor pengelolaan dunia bahari, perikanan dan

kelautan yang berkelanjutan di Indonesia. Selain itu program ini menjadi suatu

konsep kurikulum ekstrakuler baru yakni Pendidikan berbasis dunia kebaharian

yang dapat di terapkan pada dunia Pendidikan di Indonesia.

H. KEGUNAAN

Sumber informasi bagi masyarakat Malang Kota khususnya TK

CEMPAKA mengenai suatu konsep baru dalam pembelajaran tentang pengenalan

dunia bahari dan pentingnya menjaga bahari Indonesia pada anak usia dini yang

lebih efektif serta dapat menciptakan Sumber Daya manusia yang lebih kreatif dan

inofatif dalam bidang kebaharian khususnya.

I. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN

1. Lokasi

Lokasi pengabdian adalah TK CEMPAKA yang berada di Jalan

Kertosentono, Kelurahan Ketawanggede Malang yang menjadi salah satu media

pendidikan anak usia dini di Malang Kota. Secara Topografi TK cendekia

terletak/berlokasi di Kelurahan Ketawanggede yang berhadapan langsung dengan

univesitas brawijaya dan juga terhimpit di antara perumahan padat yang

membentang sepanjang jalan Kertosentono. Diharapkan dengan adanya kegiatan

4

yang kontinu ini , TK CEMPAKA mampu menjadi TK favorit dan juga sebagai

contoh media pendidikan lain di lingkungan sekitarnya maupun di kota Malang

bahkan di seluruh Indonesia.

2. Masyarakat sasaran

Sasaran program pengabdian ini adalah anak – anak usia dini di TK CEMPAKA.

3. Kondisi Masyarakat Sasaran

Jumlah murid TK CEMPAKA adalah 52 anak dengan jumlah laki-laki

sebanyak 27 anak dan perempuan sebanyak 25 anak, sedangkan jumlah pengajar

TK CEMPAKA berjumlah 3 orang. Tingkat Kesadaran orang tua maupun peserta

didik tentang potensi bahari Indonesia di TK ini masih sangatlah kurang karena

wilayah yang jauh dari pantai dan juga faktor lingkungan kota yang membuat

orang tua menjadi acuh akan kebaharian di wilayahnya khususnya di Indonesia.

Hal ini terlihat dari angket yang di berikan kepada orang tua dan peserta didik,

hampir semua peserta didik tidak mengetahui tentang biota - biota yang ada di

laut sedangkan orang tua juga tidak mengerti dimana lokasi dan nama-nama

pantai yang ada di wilayah Kab. Malang sendiri, bahkan ada beberapa dari orang

tua yang tidak tahu contoh nama biota yang ada di laut.

Seharusnya penaman pengetahuan pada anak usia dini ini sangat diperlukan,

karena anak akan lebih mengingat dalam pikiranya hingga anak dewasa nanti.

Secara tidak langsung juga akan berpengaruh terhadap seluruh instansi TK

CEMPAKA maupun dari orang tua murid sehingga kebaharian Indonesia menjadi

kekayaan alam yang sangat indah beragam dan sangat berpotensi untuk

kedepanya.

J. METODE PELAKSANAAN

Program perencanaan MARITIME EDUCATION Sebagai Upaya Efektif

Untuk Peningkatan Kesadaran Dan Kecintaan Masyarakat Terhadap Dunia

Bahari Sejak Dini yang juga terdiri dari tahap persiapan,evaluasi tengah

kegiatan,evaluasi akhir. Adapun konsep pemikiran Metode Pelaksanaan Program

Sebagai berikut :

5

TAHAP PERSIAPAN PELAKSANAAN

Gambar 1 : Diagram Pelaksanaan Kegiatan

1. Persiapan Kegiatan

a. perijinan

b. Proses perijinan dimulai dengan membuat surat ijin dan perjanjian

kerjasama dengan Sekolah TK CEMPAKA. Sekaligus meminta

bantuan untuk memperoleh data mengenai anak-anak yang akan

IMPLEMENTASI PROGRAM

KNOWING MARITIME (PENGENALAN DUNIA BAHARI)

STORY HAPPY MARITIME (PENANAMAN NILAI)

IT MARITIME (PENYAMPAIAN PESAN)

SINGING MARITIME (PENANAMAN NILAI)

MARITIME GAME (PENDEKATAN EMOSIONAL)

EVALUASI PENGAWASAN

HASIL OPTIMAL

PERCONTOHAN NASIONAL

UNTUK PENDIDIKAN BERBASIS

KEBAHARIAN

-KEBERLANJUTAN PROGRAM -EFEK DOMINO

6

dijadikan sasaran dalam program ini. Target jumlah peserta adalah 35

orang.

c. Persiapan tempat di TK CEMPAKA Jalan Kertosentono No 103

Kecamatan Ketawanggede Kabupaten Malang.

d. Persiapan alat, bahan, dan perlengkapan.

e. Penyusunan alat evaluasi berupa daftar kehadiran, lembar observasi,

angket serta lembar pertanyaan.

2. Pelaksanaan Kegiatan

Program peningkatan kesadaran dan kecintaan masyarakat terhadap dunia

bahari sejak dini di TK CEMPAKA Jalan Kertosentono No 103 Kecamatan

Ketawanggede Kabupaten Malang dengan menggunakan Konsep Maritime

Education yang juga terdiri dari tahap persiapan,evaluasi tengah kegiatan,evaluasi

akhir. Adapun konsep pemikiran Metode Pelaksanaan Program Sebagai berikut :

Tahap I : Pemberian materi mengenal bahari

a) Knowing Maritime

Metode ini mengajak para sasaran untuk berkenalan dengan biota – biota laut

melalui media gambar, boneka, boneka tangan, puzzle, dan menggambar. Media-

media tersebut digunakan karena pada usia 5 tahun, anak cenderung lebih mudah

menangkap atau memahami akan sesuatu melalui apa yang mereka lihat, apa yang

mereka dengar, dan apa yang mereka lakukan. Untuk mempermudah proses

pembelajaran media-media tersebut dibuat berhubungan dengan dunia perikanan,

misalnya metode ini menggunakan boneka berbentuk ikan, lalu mengajak

berkomunikasi menggunakan boneka tangan berbentuk ikan, lalu mencoba

mempertajam ingatan mereka dengan menggambar ikan yang dilakukan oleh

sasaran.

Singing Maritime

Ketika anak – anak sudah sedikit mengenal tentang ikan,Metode selanjutnya

dapat diterpakan yaitu metode singing maritime. Metode ini mengajak para

sasaran untuk bernyanyi bersama diikuti dengan gerakan-gerakan tubuh yang

sederhana. Melalui nyanyian atau lagu banyak hal yang dapat kita pesankan

kepada anak-anak, Salah satunya pengenalan dan pesan betapa pentingnya

perikanan bagi kehidupan. Metode ini menggunakan lagu yang mudah dipahami

7

oleh para sasaran, mengandung pesan yang baik dan bermoral, menggunakan

bahasa yang indah dan sesuai dengan usia para sasaran, tidak terlalu panjang,

iramanya mudah dicerna, syair dan liriknya bisa melibatkan emosi anak (gembira,

semangat, kagum, dll) dan mengguanakan alat musik secara langsung agar

suasana akan lebih hidup dan menyenangkan. Tahap-tahap dalam metode ini yaitu

pemberian lagu dengan menyanyikan lagu tersebut terlebih dahulu , lalu bersama

anak-anak nyanyikan lagi secara berulang-ulang dengan iringan gitar acoustic,

kemudian memilih beberapa anak yang mungkin sudah hafal lagu tersebut untuk

menyanyi secara individu, Metode Singing Maritime digunakan sebagai

penyampaian pesan kepada para sasaran sehingga mereka lebih jauh mengenal

mengenai dunia bahari.

Maritime Game

Metode Playing Maritime digunakan karena bermain bagi anak merupakan

kegiatan yang menyenangkan, tidak ada paksaan, timbul dari dalam dirinya.

Bermain merupakan pekerjaan anak-anak dan cermin pertumbuhan anak. Bermain

bagi anak usia dini merupakan kegiatan yang utama dalam kehidupannya, artinya

seluruh waktu yang dimiliki anak, di mana saja, kapan saja, dan dalam kondisi apa

saja, selalu dihabiskan untuk kegiatan bermain. Jadi metode ini melakukan

pendekatan melalui media permainan yang disukai oleh anak-anak pada usia 5

tahun ke bawah. Metode ini mengajak sasaran untuk bermain dengan permainan-

permainan sederhana yaitu permainan. Tahap – tahap metode ini bisa di

realisasikan dengan bermain pancing dengan ikan mainan, lalu mandi bola

bersama ikan lumba – lumba, patrick, squidward, tuan crab, dll(tokoh cartoon dari

film spongebob) yang tentunya terbuat dari bahan – bahan mainan sperti

stereofoam. Diharapkan dengan metode permainan yang berhubungan dengan

dunia bahari rasa keingintahuan yang besar serta dapat merangsang anak – anak

agar lebih dekat dengan dunia bahari.

Story Happy Maritime

Bercerita atau mendongeng merupakan warisan budaya yang sudah lama kita

kenal, bahkan dijadikan sebagai kebiasaan atau tradisi bagi para orangtua untuk

menidurkan anak-anaknya. Melalui cerita atau dongeng banyak hal tentang hidup

dan kehidupan yang dapat kita informasikan kepada anak-anak. Begitu juga

8

pesan-pesan mengenai dunia bahari dan betapa pentingnya perikanan bagi

kehidupan. Tujuan dan makna cerita tersebut dapat kita tanamkan kepada anak-

anak melalui tokoh-tokoh yang ada dalam cerita atau dongeng tersebut.Contohnya

cerita tentang dongeng peri ikan yang di dalamnya menggambarkan kehidupan

seorang nelayan yang sangat menderita ketika laut yang menjadi surga mereka

rusak oleh tangan – tangan manusia yang tidak bertanggung jawab.Metode ini

mengambil cerita modifikasi berlatarkan tokoh hewan yang ada dalam perikanan

atau cerita original yang isinya mengenai kehidupan bahari.

IT Maritime

Metode IT Maritime ini mengajak anak-anak untuk mengenal hewan-hewan

laut dan kehidupan bahari secara Visual dalam bentuk game komputer dan

internet.IT Maritime merupakan salah satu metode pembelajaran yang memberi

kesempatan kepada anak-anak untuk berinteraksi dengan dunia kebaharian lewat

kecanggihan teknologi saat ini. Melalui aplikasi game komputer maupun internet

anak-anak akan memperoleh pengalaman belajar secara visual sehingga secara

otomatis juga dapat mengenal sekaligus menambah ilmu mengenai kecanggihan

teknologi saat ini baik komputer dan internet, karena tidak dipungkiri kemajuan

zaman saat ini tidak terlepas juga dari dunia IT. Diharapkan anak-anak dapat lebih

semangat belajar sehingga pada waktunya akan lebih lama mengendap di memori

anak.

3. Tahap Evaluasi Program

Evaluasi melihat keefektifan program kreatif mahasiswa dalam penilaian

terhadap kemampuan anak–anak TK CEMPAKA untuk menerima konsep

pembelajaran yang dilaksanakan dengan pemberian anket ketika sebelum dan

setelah adanya sosialisasi. Penilaian terhadap indikasi perubahan sikap anak-anak

TK CEMPAKA atas penanaman nilai - nilai dalam dunia kebaharian yang

berkelanjutan setelah diadakan sosialisai, singing maritime, playing maritime,

story happy aritime dan IT maritime sehingga dalam waktu jangka pendek anak-

anak usia dini dapat mengerti nama-nama ikan, dapat menggambar tentang dunia

kebaharian seperti menggambar ikan, pantai dan dapat bernyanyi dan bahkan

menciptakan lagu baru mengenai dunia bahari serta mampu menciptakan kreasi-

kreasi baru dalam dunia kebaharian. Penilaian dalam jangka panjang terhadap

9

kehidupan pribadi anak ketika usia dewasa nanti mampu untuk membangkitkan

potensi-potensi keprofesian, kebudayaan dan industri kebaharian untuk lebih maju

dan berkembang di masa yang akan datang.

K. JADWAL KEGIATAN PROGRAM

Tabel 1 : Jadwal Kegiatan Maritime Education

No Kegiatan Bulan ke-1 Bulan ke-2 Bulan ke-3 Bulan ke-4

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Konsultasi

2 Pengamatan

3 Persiapan Peralatan

4 Pelatihan pada masyarakat

sasaran

5 Evaluasi program

6 Membuat laporan

7 Pengiriman laporan

L. RANCANGAN BIAYA

Tabel 2 : Rancangan Biaya Maritime Education

No JENIS PENGELUARAN SATUAN NOMINAL

1 Persiapan Awal Rp. 490.000,00

-Studi literatur @Rp. 25.000 Rp. 25.000,00

-Pembuatan Proposal 5 x @Rp. 20.000 Rp. 100.000,00

-Materai 10 x @Rp.6.500 Rp. 65.000,00

-Flashdisk dan pulsa @Rp. 200.000 Rp. 200.000,00

-Survey 5 orang x @Rp.10.000 Rp. 100.000,00

10

2 Biaya Promosi Rp. 2.750.000,00

-Pamflet 990 x @Rp.1000 Rp. 990.000,00

-Spanduk 3 x @Rp.70.000 Rp. 210.000,00

-Baliho ukuran 1.5m x 2 m 10 x @Rp.65.000 Rp. 650.000,00

-Baliho ukuran 3m x 2m 4 x @Rp.100.000 Rp. 400.000,00

-X Banner

ukuran 0.75mx 0.5m

10 x @Rp.50.000 Rp. 500.000,00

3 Bahan Pelatihan dan Penyuluhan Rp. 5.950.000,00

-Boneka 50 x @Rp.30.000 Rp. 1.500.000,00

-Buku gambar 50 x @Rp.4.500 Rp. 225.000,00

-Alat gambar 50 x @Rp.20.000 Rp. 1.000.000,00

-Sterefoam & kardus bekas 20 x @ Rp.8.500 Rp. 170.000,00

-Sewa gitar acoustic 1 x @Rp.100.000 Rp. 100.000,00

-Puzzle 50 x @Rp.15.000 Rp. 750.000,00

-Sewa mandi bola 2 x @Rp.500.000 Rp. 1.000.000,00

-Doorprize peserta 10 x @Rp.30.000 Rp. 300.000,00

-Mainan (pancing,ikan, dll ) 30 x @Rp.30.000 Rp. 900.000,00

-buku cerita 5x @ 60.000 Rp. 300.000,00

-White board dan spidol 2 x @Rp.65.000 Rp. 130.000,00

-sticker 50 x @Rp. 5.000 Rp. 250.000,00

4 Biaya Pelatihan dan Penyuluhan Rp. 1.175.000,00

11

12

13

14

LAMPIRAN II

15

LAMPIRAN III

Gambar 2 : Denah Lokasi Pelaksanaan Kegiatan