modul 2. peng.org.unit8
TRANSCRIPT
e-manajemen.co
m
PEMBELAJARAN MANAJEMEN JARAK JAUHLembaga Manajemen PPM
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
11111PENGORGANISASIANProses dan Pengembangan Organisasi
113 - 2 - 08
SASARAN Setelah Anda selesai mempelajari unit tentang Pengembangan Organisasi ini
dengan baik, Anda diharapkan akan :
• menyadari perlunya organisasi diperkembangkan
• memahami arti Pengembangan Organisasi
• mampu menggariskan sasaran yang ingin dicapai oleh Pengembangan
Organisasi
• mampu menentukan asumsi yang mendasari Pengembangan Organisasi
• mampu mendiagnosis organisasi
I. PENGANTAR Seperti halnya dengan manusia, organisasi dapat menderita sakit juga.
Komunikasi tidak berjalan lancar, tingkat kemangkiran dan pergantian
terlalu tinggi, semangat kerja menurun, keefektifan dan efisiensi merosot,
konflik terjadi di mana-mana, dan sebagainya. Penyembuhannya antara
lain dapat dilakukan dengan Pengembangan Organisasi.
Mulai unit ini dan seterusnya kita akan membahas masalah Pengembangan
Organisasi (PO). Secara sederhana dapat dikatakan bahwa Pengembangan
Organisasi adalah usaha untuk menyehatkan organisasi yang sakit dan atau
membuat organisasi semakin sehat.
Sebelum melangkah kepada inti PO terlebih dahulu Anda perlu melakukan
diagnosis terhadap organisasi untuk menentukan jenis-jenis penyakitnya.
Apa yang harus Anda periksa? Tentu saja anda harus memeriksa semua
segi organisasi, baik segi formal maupun segi informal.
Segi formal adalah segi-segi seperti tujuan organisasi, teknologi yang
digunakan oleh organisasi, struktur organisasi, kebijakan dan prosedur,
e-manajemen.co
m
PEMBELAJARAN MANAJEMEN JARAK JAUHLembaga Manajemen PPM
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
2 Pengembangan organisasi
produk yang dihasilkan dan sumber-sumber dayanya (segi struktural). Segi-
segi tersebut dapat Anda periksa terutama untuk menentukan kekurangan
dan kelemahan organisasi.
Selain segi formal Anda perlu memeriksa juga segi informal, seperti persepsi,
sikap dan perasaan (marah, takut, senang, putus asa, dan sebagainya) dari
para anggota terhadap organisasi. Anda perlu memeriksa juga nilai-nilai
yang dianut oleh para anggota, interaksi informal dan norma kelompok
(segi normatif).
Berbeda dengan segi-segi formal, segi informal ini sukar sukar diperiksa,
karena tersenbunyi dan tidak kelihatan. Dalam hal ini ilmu perilaku dapat
memberi sumbangan yang berharga sekali.
Memang sebaiknya Anda memeriksa semua segi organisasi, baik yang for-
mal maupun yang informal, yang struktural maupun yang normatif, namun
hal ini akan makan banyak waktu dan mahal biayanya. Maka sebagian
besar para ahli perilaku memusatkan perhatian opada segi informal, segi
sub-sistem manusia (segi normatif) dari seluruh sistem organisasi.
sub-sistem tugassub-sistem
Teknologi
sub-sistem
manusiasub-sistem
Struktural
sub-sistem Ekstern
GAMBAR 1 : BEBERAPA SUB-SISTEM
TERPENTING
DARI ORGANISASI
e-manajemen.co
m
PEMBELAJARAN MANAJEMEN JARAK JAUHLembaga Manajemen PPM
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
33333PENGORGANISASIANProses dan Pengembangan Organisasi
113 - 2 - 08
Organisasi merupakan sistem yang istem yang terdiri atas beberapa sub-
sistem (yang abstrak dan yang konkrit)
• sub-sistem tujuan
• sub-sistem manusia
• sub-sistem teknologi
• sub-sistem tugas
• sub-sistem struktural
• sub-sistem ekstern (lingkungan yang mempengaruhi organisasi)
Bagaimana cara memeriksa organisasi? Ada beberapa alat yang dapat
digunakan untuk mendiagnosis organisasi, seperti :
• memeriksa catatan/rekaman
• mengadakan wawancara
• membagi daftar pertanyaan/kuesioner
• mengamati secara langsung.
e-manajemen.co
m
PEMBELAJARAN MANAJEMEN JARAK JAUHLembaga Manajemen PPM
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
4 Pengembangan organisasi
Dengan menggunakan satu atau beberapa alat ini, kita dapat mendiagnosis
organisasi dengan memeriksa sub-sistem manusianya. Dan dengan bantuan
ilmu perilaku kita dapat memberikan teknik-teknik penyehatan organisasi.
Hal-hal inilah yang akan kita bahas dalam unit ini.
Marilah kita mulai dengan memeriksa apa yang sebenarnya dinamakan
Pengembangan Organisasi itu.
II. PERUBAHAN Perubahan pasti terjadi di mana-mana. kita tidak dapat mengelakkannya.
Sebagai eksekutif perusahaan Anda harus pandai menyesuaikan diri dengan
perubahan: perubahan pasar, selera, mode, kesenangan konsumen,
perubahan teknologi, pemakaian komputer dan alat elektronika lainnya
dan sebagainya.
Anda perlu menciptakan "cara" yang antisipatif menghadapi perubahan
tersebut, dan bukan cara yang reaktif. Artinya Anda harus pandai melihat
jauh ke depan, meramalkan kejadian yang akan datang, dan cepat-cepat
mengambil tindakan yang perlu sekarang ini sebelum peristiwa itu terjadi.
Jangan sampai perubahan itu mengejutkan Anda, dan kemudian baru
mengadakan rekasi terhadap perubahan tersebut. Jika tindakan Anda
bersifat reaktif, berarti Anda telah ketinggalan jauh dari mereka yang
bertindak secara anti-sipatif.
Maka sebagai eksekutif Anda harus selalu mencari cara-cara baru untuk
memanajemeni teknologi yang semakin lama semakin bertambah maju
dan bertambah rumit, serta untuk memanajemeni tenaga kerja yang tidak
kalah rumitnya. Untuk itu Anda perlu melakukan kegiatan yang berjangka
panjang agar memenuhi persyaratan organisasi di masa depan.
Sebagai eksekutif sekarang ini juga Anda perlu menggariskan strategi jangka
panjang yang terpadu guna mengembangkan suasana organisasi yang baru.
Cara bekerja, sistem komunikasi, sistem informasi yang sesuai dengan
persyaratan organisasi di masa yang akan datang.
Perubahan Antisipatif dan
Reaktif
e-manajemen.co
m
PEMBELAJARAN MANAJEMEN JARAK JAUHLembaga Manajemen PPM
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
55555PENGORGANISASIANProses dan Pengembangan Organisasi
113 - 2 - 08
Salah satu metode untuk menciptakan sistem manajemen yang antisipatif,
dinamakan pengembangan organisasi (PO) organizational development
= OD).
III. PENGEMBANGAN ORGANISASI?
PO sukar dijelaskan secara singkat kalau ingin mudah dimengerti. Dapat
dikatakan bahwa PO adalah segala macam teknik dan proses untuk
menyehatkan organisasi yang sakit dan menjadikan organisasi semakin sehat.
Secara lebih ilmiah Pengembangan Organisasi dapat didefinisikan sebagai :
Sebuah upaya yang direncanakan, yang dimanajemeni,
yang sistematis untuk merubah kebudayaan, sistem,
dan perilaku organisasi dengan tujuan meningkatkan efek-
tivitas pemecahan persoalan dan efisiensi pencapa-
ian sasarannya.
Pada hakekatnya, PO memusatkan kegiatan pada perubahan yang
direncanakan, dan bukan perubahan yang serampangan seperti yang sering
dilakukan oleh organisasi. Perubahan ini dirancang untuk berlaku di seluruh
organisasi dan sub-unitnya yang terpenting. Walaupun perubahan yang
direncanakan itu mungkin ditujukan kepada perubahan subsistem teknis,
administratif, atau yang berhubungan dengan perilaku, namun dalam
praktek yang mendapat perhatian paling banyak adalah subsistem manusia.
Para ahli PO kebanyakan cenderung untuk berorientasi pada manusia.
Mereka berusaha menyatupadukan kebutuhan individu untuk maju dan
berkembang bersama dengan tujuan organisasi, sehingga organisasi menjadi
lebih efektif. PO biasanya dilaksanakan dengan bantuan seorang pengantar
perubahan yang disebut Agen Pengubah (change agent).
e-manajemen.co
m
PEMBELAJARAN MANAJEMEN JARAK JAUHLembaga Manajemen PPM
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
6 Pengembangan organisasi
Dalam keterangan tersebut terdapat beberapa kata penting yang
merupakan ciri khas dari PO, yakni :
• perubahan yang direncanakan
• seluruh organisasi
• efektifitas organisasi yang meningkat
• perilaku manusia
• kebutuhan individu dan tujuan organisasi
• pengantar perubahan (agen pengubah)
Ciri Khas
IV. SASARAN Corak program bisa berbeda. Apa yang cocok bagi satu organisasi mungkin
tidak cocok bagi organisasi yang lain. Meskipun demikian program PO
mempunyai beberapa sasaran yang sama.
Pada umumnya program PO menyangkut pengembangan proses sosial seperti
kepercayaan, pemecahan persoalan, komunikasi, dan kerjasama dengan
tujuan meningkatkan efektifitas perseorangan dan efektivitas organisasi.
Secara khusus program PO berusaha mencapai beberapa sasaran berikut
ini :
1. meningkatnya efektivitas organisasi dan menjadikan organisasi
tempat yang dapat lebih diterima orang untuk bekerja di dalamnya
2. terciptanya suasana saling mempercayai diantara individu dan
kelompok di seluruh organisasi
3. terciptanya suasana pemecahan persoalan secara terbuka
4. menuju kearah manajemen partisipatif di antara individu dan
kelompok di seluruh organisasi
5. menemukan cara-cara untuk meningkatkan "rasa memiliki" dari
orang-orang dalam organisasi tempat mereka bekerja.
Sasaran Umum
Sasaran Khusus
e-manajemen.co
m
PEMBELAJARAN MANAJEMEN JARAK JAUHLembaga Manajemen PPM
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
77777PENGORGANISASIANProses dan Pengembangan Organisasi
113 - 2 - 08
Banyak orang mengecam PO karena menurut mereka sebagian besar
sasaran tersebut bukan hal yang baru. Secara langsung atau pun tidak
langsung, tiap-tiap sasaran ini sudah terkandung dalam manajemen umum.
Manajemen umum mengajarkan kepada para manajer bagaimana
merencana, mengorganisasi, memecahkan persoalan, mengambil
keputusan, memotivasi, memimpin dan mengendalikan.
Ada sesuatu perbedaan yang mendasar. Manajemen umum tidak
mempunyai ancangan yang sistematis. Manajemen umum
mempraktekkannya secara tidak sistematis, sehingga menimbulkan gaya
manajemen yang tidak utuh, yang hanya sembarang saja. Sebaliknya PO
menyumbangkan kepada para manajer, banyak teknik yang disatukan dalam
paket dan yang konsisten untuk diterapkan secara sistematis. Ini dapat
meningkatkan efektivitas yang lebih besar, baik efektivitas perseorangan,
kelompok maupun organisasi.
Kecaman
Dalam suasana saling percaya, organisasi cepat pulih dan berkembang
e-manajemen.co
m
PEMBELAJARAN MANAJEMEN JARAK JAUHLembaga Manajemen PPM
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
8 Pengembangan organisasi
V. BEBERAPA ASUMSI
Dalam mencapai beberapa sasaran, PO berlandaskan kepada beberapa
asumsi. Dengan memiksa asumsi ini, Anda dapat mengetahui bagaimana
program PO itu akan mencapai sasaran tersebut.
Sebagian besar pelaku Anda, berasal dari asumsi Anda mengenai orang
yang Anda hadapi. Misalnya: Anda mengasumsikan bahwa bawahan tidak
dapat diandalkan untuk mengerjakan sesuatu tugas dengan baik, maka
anda akan segan memberikan tugas yang sukar itu kepadanya.
Apabila akhirnya orang itu mengerjakan proyek yang sukar, ada
kemungkinan ia mengerjakannya kurang baik. Jika hal ini sungguh-sungguh
terjadi, kenyataan ini membenarkan asumsi Anda. Dan ini menguatkan
perilaku Anda terhadap orang tersebut di masa yang akan datang.
Sayangnya, dalam perusahaan terdapat banyak manajer yang mempunyai
asumsi negatif terhadap para anggota organisasi. Karena itu PO berusaha
mengubah asumsi negatif ini menjadi asumsi positif. Pada umumnya kita
mempunyai empat asumsi dasar mengenai orang yang bekerja dalam
organisasi.
1. Tindakan yang dilakukan secara bersama-sama akan lebih efektif
daripada jika tindakan itu dilakukan orang secara sendirian.
Jika beberapa orang secara bersama-sama memecahkan beberapa
persoalan satu demi satu, hasilnya akan lebih baik daripada beberapa
orang tersebut secara sendirian memecahkan beberapa persoalan
tersebut sekaligus.
Asumsi ini berasal dari pengamatan bahwa pemecahan persoalan oleh
kelompok, ternyata berhasil lebih baik.
Kerjasama antara atasan dan bawahan akan memberi hasil yang lebih
besar. Kerjasama vertikal, antara atasan dan bawahan inilah salah satu
sasaran yang ingin dicapai oleh program PO.
Tindakan Berasama-sama
e-manajemen.co
m
PEMBELAJARAN MANAJEMEN JARAK JAUHLembaga Manajemen PPM
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
99999PENGORGANISASIANProses dan Pengembangan Organisasi
113 - 2 - 08
2. Kerjasama akan lebih efektif daripada konflik.
Dalam kesibukan sehari-hari, seringkali para manajer menghadapi
masalah yang berbeda-beda. Dan mereka berusaha mempertahankan
kepentingan mereka sendiri-sendiri-sendiri.
Misalnya, seorang manajer pemasaran pada suatu saat mungkin ingin
memperlunak persyaratan kredit mereka kepada para pelanggan,
dengan maksud meningkatkan penjualan. Namun hal ini sangat
ditentang oleh manajer keuangan, karena pemberian kredit yang lunak
meningkatkan jumlah tagihan yang tertunggak.
Konflik antara individu dan antara kelompok akan menghancurkan
rasa saling mempercayai, merintangi kerjasama, dan akhirnya akan
mengurangi keefektifan organisasi. Dalam organisasi yang sehat selalu
ada upaya di semua jenjang organisasi untuk memecahkan konflik
dengan metode pemecahan persoalan secara bersama-sama.
3. Perubahan yang direncanakan akan lebih efektif daripada perubahan
yang diadakan secara sembarangan saja.
Kita hidup dalam abad transience, artinya dalam abad yang penuh
dengan perubahan yang sangat cepat. Keadaan selalu berubah; baik
kita inginkan atau pun tidak; baik kita siap menghadapinya atau pun
tidak.
Kita dapat memilih antara mengadakan perubahan yang direncanakan
atau perubahan secara serampangan saja. Perubahan yang
direncanakan membantu kita untuk mengetahui terlebih dahulu
persoalan yang akan timbul dan mencegahnya sebelum persoalan itu
muncul.
Perubahan yang serampangan membiarkan semua berjalan secara
alami dan ini akan menempatkan Anda dalam posisi yang sulit dan
tidak siap untuk mengatasi persoalan yang tidak anda ketahui
sebelumnya.
Kerjasama
Perubahan yang Direncanakan
e-manajemen.co
m
PEMBELAJARAN MANAJEMEN JARAK JAUHLembaga Manajemen PPM
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
10 Pengembangan organisasi
4. Organisasi yang organis akan lebih efektif daripada organisasi yang
mekanistis.
Dalam unit 113-4 tentang departementalisasi, telah diuraikan
perbedaan antara organisasi yang organis dan yang mekanistis.
Organisasi yang organis bersifat luwes atau fleksibel, cepat menyesuaikan
diri dengan perubahan dan tekanan lingkungan. Sebaliknya organisasi
yang mekanistis cenderung bersifat birokratis dan kaku.
Bentuk organisasi yang organis lebih cocok bagi lingkungan yang selalu
berubah-ubah, dan organisasi yang mekanis lebih cocok bagi lingkungan
yang stabil dan yang relatid tidak berubah.
Karena tidak akan ada lingkungan yang stabil, maka organisasi yang
organis adalah yang paling baik bagi situasi sekarang ini, yakni organisasi
dengan jumlah jenjang hirarki yang terbatas, rentang kendali yang
lebar, pengambilan keputusan yang didesentralisasikan, dan kepercayaan
kepada tim.
Perlu kami ulangi lagi, bahwa pelaksanaan Pengembangan Organisasi
didasarkan atas empat asumsi, yakni :
1. Tindakan yang dilakukan secara bersama-sama akan lebih efektif
daripada tindakan perseorangan.
2. Kerjasama akan lebih efektif daripada konflik.
3. Perubahan yang direncanakan akan lebih efektif daripada perubahan
serampangan.
4. Organisasi yang organis lebih efektif daripada yang mekanistis.
Organisasi yang Organis
e-manajemen.co
m
PEMBELAJARAN MANAJEMEN JARAK JAUHLembaga Manajemen PPM
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
1111111111PENGORGANISASIANProses dan Pengembangan Organisasi
113 - 2 - 08
VI. MENDIAGNOSIS ORGANISASI
Sebelum melaksanakan Po Anda perlu mendiagnosis organisasi, seperti
halnya seorang dokter mendiagnosis pasiennya untuk menemukan penyakit
tertentu dari pasien. Sesudah itu dokter menulis resep untuk mengobatinya.
Demikian pula, Anda sebagai seorang manajer yang baik harus mendiagnosis
dulu organisasi untuk menemukan jenis penyakitnya sebelum ia dapat
memberikan teknik perbaikan yang cocok.
Dalam mendiagnosa Anda dapat memandang organisasi sebagai gunung
es yang terampung di samodera. Sebagian terbesar gunung es itu terletak
di bawah permukaan air, dan sebagian kecil saja muncul di atas
permukaannya.
Organisasi dapat dikiaskan sebagai gunung es tersebut. Sebagian besar
kegiatan dan informasi organisasi tersembunyi dari pandangan kita. Dan
hanya sebagian kecil saja yang dapat kita lihat.
Organisasi Sebagai
gunung Es
Harus jujur dan tau keadaan dan masing-masing
e-manajemen.co
m
PEMBELAJARAN MANAJEMEN JARAK JAUHLembaga Manajemen PPM
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
12 Pengembangan organisasi
Dalam mendiagnosis Anda dapat memandang organisasi sebagai gunung es
yang terapung di samudra. Sebagian terbesar gunung es itu terletak di bawah
permukaan air, dan sebagian kecil saja muncul di atas permukaannya.
Organisasi dapat dikiaskan sebagai gunung es tersebut. Sebagian besar
kegiatan dan informasi organisasi tersembunyi dari pandangan kita. Hanya
sebagian kecil saja yang dapat kit lihat.
Diagnosis PO sukar dilaksanakan, karena PO harus memeriksa kedua-duanya,
baik informasi yang kelihatan maupun yang tersembunyi.
Tentu saja kita tidak dapat melaksanakan diagnosis yang lengkap, yang
mencakup semua informasi. Hal ini selain terlalu mahal juga tidak mungkin
Anda laksanakan. Anda perlu memilih strategi diagnosis yang tepat.
Segi-segi Formasi
(dapat dilihat)
•Sasaran
•Kebijakan dan Prosedur
•Struktur
•Teknologi
•Produk
•Sumber Daya
•Segi-segi Informal
(Tersembunyi)
•Nilai
•Persepsi
•Sikap
•Perasaan (marah, takut, senang
putus asa, dan sebagainya
•Interaksi Informal
•Norma Kelompok
GAMBAR 2 : ORGANISASI SEBAGAI GUNUNG ES
e-manajemen.co
m
PEMBELAJARAN MANAJEMEN JARAK JAUHLembaga Manajemen PPM
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
1313131313PENGORGANISASIANProses dan Pengembangan Organisasi
113 - 2 - 08
Jadi untuk mengetahui kesehatan organisasi, Anda perlu mengadakan di-
agnosis. Alat apakah yang dapat digunakan untuk mendiagnosis, yakni:
• pemeriksaan catatan/rekaman
• wawancara
• daftar pertanyaan/kuesioner
• pengamatan langsung.
1. Pemeriksaan Catatan/rekaman
Pada umumnya, sekarang ini organisasi mempunyai banyak informasi
yang tercatat. Jika Anda mempunyai cukup waktu dan kesabaran untuk
meneliti catatan, Anda sering kali dapat mengetahui sampai seberapa
jauhkah kesehatan organisasi.
Dengan memeriksa catatan personalia, Anda dapat menemukan
beberpa hal, misalnya :
• kemangkiran yang berlebihan dan
• pergantian (turn over) yang tinggi.
Dengan meneliti laporan keuangan, Anda dapat menemukan beberapa
masalah yang sedang dihadapi organisasi, misalnya
• biaya terlalu tinggi
• tagihan terlalu banyak
• laba terlalu rendah.
2. Wawancara
Untuk mengadakan wawancara, Anda dapat mempersiapkan :
• daftar pertanyaan khusus ( yang memerlukan jawaban ya atau
tidak ) dan
• daftar pertanyaan umum, yang terbuka (yang memerlukan
jawaban berupa uraian atau penjelasan terperinci).
3. Daftar Pertanyaan/kuesioner
Daftar pertanyaan boleh jadi merupakan strategi diagnostik yang
sekarang ini digunakan paling banyak.
Ahli Mendiagnosis
Organisasi
e-manajemen.co
m
PEMBELAJARAN MANAJEMEN JARAK JAUHLembaga Manajemen PPM
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
14 Pengembangan organisasi
Daftar pertanyaan dapat diberikan kepada orang-orang yang
dikumpulkan dalam kelompok, atau dapat juga dikirimkan kepada
mereka, secara terpisah.
Daftar pertanyaan dapat Anda susun sendiri atau disusun oleh ahli
dari luar organisasi.
4. Pengamatan langsung
Kita tahu bahwa pada suatu saat orang mengatakan ini, dan pada
saat lain mengatakan itu yang paling bertentangan.
Jika perbedaan jawaban orang ini dapat menimbulkan keragu-raguan
atau persoalan, manajemen dapat minta bantuan pihak ketiga yang
netral untuk mengamati para anggota organisasi dalam pekerjaan
mereka. Biasanya tugas ini diserahkan kepada agen pengubah dari
luar.
Masing-masing dari alat diagnosis itu mempunyai kekuatan dan
kelemahannya sendiri-sendiri. Anda dapat mengembangkan strategi
diagnostik dengan menggunakan dua atau beberapa alat.
Misalnya setelah memeriksa catatan dengan teliti, Anda dapat melengkapi
hasilnya dengan mengadakan wawancara yang tersusun baik. Tentu saja
sasaran utamanya adalah mendapatkan informasi yang paling bermanfaat
dengan biaya yang layak.
e-manajemen.co
m
PEMBELAJARAN MANAJEMEN JARAK JAUHLembaga Manajemen PPM
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
1515151515PENGORGANISASIANProses dan Pengembangan Organisasi
113 - 2 - 08
VII. LATIHAN Sempurnakan kalimat-kalimat berikut ini dengan melengkapi kata-kata yang
ketinggalan, dan tuliskan jawaban Anda pada kertas jawaban !
Pengembangan organisasi adalah sebuah proses yang direncanakan untuk
merubah ............................................... (1) .........................................(2)
.............................................. (3) .......................................... organisasi,
dengan maksud meningkatkan efektivitas ...........................................(4)
dan efektivitas ................................................................................ (5).
Pengembangan organisasi biasanya dilaksanakan lewat seorang
......................................................................................................... (6)
Secara khusus Pengembangan Organisasi mempunyai beberapa sasaran,
antara lain meningkatnya .................................................................. (7)
terciptanya suasana .................................... (8) di antara para anggota
organisasi, terciptanya suasana pemecahaan persoalan yang
........................................ (9) dan menemukan cara-cara untuk meningkatkan
rasa ......................................... (10).
Pengembangan Organisasi dilaksanakan atas dasar beberapa asumsi, yakni :
................................................................................................. (11)
.................................................................................................(12)
................................................................................................. (13)
dan .......................................................................................... (14)
Organisasi dapat diibaratkan sebagai .................................... (15)
yakni sebagian kecil dapat dilihat dan sebagian besar tersembunyi.
Bagian yang dapat terlihat adalah segi ...................................(16)
dan bagian yang tersembunyi adalah segi ............................. (17)
Pengembangan Organisasi mengutamakan pemeriksaan organisasi dari segi
......................................... (18) yang terdiri atas ................................ (19)
..................................................... (20) ............................................. (21)
........................................................ (22) ......................................... (23)
dan ................................................................. (24)
Dalam mengadakan diagnosis kita dapat menggunakan alat-alat
................................................... (25) ........................................ (26)
...................................................... (27) dan ...................................... (28).
e-manajemen.co
m
PEMBELAJARAN MANAJEMEN JARAK JAUHLembaga Manajemen PPM
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
16 Pengembangan organisasi
VIII. BACAAN "MEGATRENDS", MENGUAK RAHASIA MASA DEPAN*
Ketika Sputnik diluncurkan oleh Soviet pada tahun 1957, orang terkagum-
kagum. Manusia telah berhasil menaklukkan angkasa. Pada waktu Amerika
berhasil pula meluncurkan pesawat ulang-alik Columbia tahun 1981,
kekaguman kitapun makin menjadi-jadi, "Luar biasa kemajuan teknologi',
begitulah kira-kira komentar orang disana-sini.
Memang bagi banyak orang arti peristiwa peristiwa tersebut tidak lebih
dari itu. Tak terpikirkan oleh kita kalau itu semua adalah pertanda dimulainya
suatu era baru, penggunaan satelit komunikasi sejagat, yang akhirnya akan
memporak-porandakan tatanan hidup manusia. Dan kini, orang pun tak
sadar kalau perubahan itu telah datang, dan mulai menyusup ke hampir
segala aspek kehidupan manusia.
• Sumber : KOMPAS, 5 Agustus 1984
John Naisbitt, seorang peneliti dari Amerika, diam-diam terus mengamati
perubahan-perubahan itu. Naisbitt bukanlah yang pertama melakukannya.
Alvin Toffler pun telah mencoba dengan hasil karyanya "Previews Premises"
yang dipublikasikan pada tahun 1980.
Mengamati perubahan yang sedang berjalan, bukanlah pekerjaan yang
gampang. Pengamatan itu menuntut diterapkannya metodologi yang
mampu meliput semua gerak perubahan, tanpa bias. Toffler percaya bahwa
hal itu bisa dilakukan melalui rangkaian wawancara.
Meski dengan cara ini Toffler tak bisa merekam langsung data yang hidup
di masyarakat, namun hasil karyanya ternyata telah menggegerkan dunia.
Naisbitt agaknya ingin melangkah lebih ke depan, berupaya menemukan
metode yang lebih efektif. Dan untuk itu ia memang tak tanggung-
tanggung. Dikumpulkannya 2 juta berita koran tentang berbagai peristiwa
dan tingkah laku orang Amerika, baik dikota-kota kecil maupun besar
selama periode 12 tahun. Isi berita berita itu lalu dianalisisnya.
e-manajemen.co
m
PEMBELAJARAN MANAJEMEN JARAK JAUHLembaga Manajemen PPM
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
1717171717PENGORGANISASIANProses dan Pengembangan Organisasi
113 - 2 - 08
Tampaklah perubahan itu. "Ada 10 perusahaan pokok yang perlu dicatat",
katanya. Dan 10 perubahan pokok itu yang dituangkan dalam bukunya
yang berjudul Megatrends.
Perubahan yang patut dicatat paling awal adalah bergesernya masyarakat
industri ke masyarakat informasi. Sebetulnya masyarakat informasi sendiri
telah mulai nampak pada tahun 1957 ketika satelit komunikasi mulai dipakai
orang untuk menyiarkan acara-acara televisi. Tetapi semenjak teknologi itu
di-kombinasikan penggunaannya dengan komputer yang diketemukan
kemudian, wujud masyarakat informasi semakin jelas.
Pada kenyataannya masyarakat informasi akhirnya akan membawa
perubahan pula terhadap berbagai aspek kehidupan.
Sifat pribadi (impersonal) teknologi tinggi yang dipakai, perlahan-lahan
mulai melenyapkan hubungan-hubungan pribadi yang selama ini hidup.
Orang akan segan keluar rumah, karena hampir seluruh kebutuhannya
dapat dipenuhi lewat televisi dan komputernya.
Kaum ibu misalnya, kan merasa tak perlu lagi pergi berbelanja ke super-
market. Sekretarispun tak perlu lagi hadir setiap hari di kantornya, surat-
surat keperluan direkturnya cukup dikerjakan dirumahnya. Anak juga akan
lebih sering bertemu dengan orang tuanya lewat layar televisi.
Semakin tinggi teknologi itu akhirnya memang semakin tinggi pula
pengaruhnya terhadap hubungan sosial yang ada.
Sejalan dengan itu, pekerjaan lembaga sosial seperti rumah sakit, dan
sekolah lambat laun akan diambil alih oleh pribadi-pribadi.
Dengan begitu banyaknya informasi yang tersedia, seperti buku petunjuk,
orang akan dapat mendiagnosis sendiri penyakit yang dideritanya.
Apa yang dikatakan oleh Naisbitt ini bukanlah omong kosong belaka, karena
semua itu diperolehnya dengan metode yang pernah terbukti
keampuannya, ketika sekutu pada Perang Dunia Kedua berhasil menguasai
pendapat umum masyarakat Jerman terhadap kekuasaan Hitler.
e-manajemen.co
m
PEMBELAJARAN MANAJEMEN JARAK JAUHLembaga Manajemen PPM
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
18 Pengembangan organisasi
PERTANYAAN
1. Kemajuan dalam dua bidang apakah yang Anda amati pada tahun
1980-an ini, yang sangat menonjol dan sangat mengejutkan?
2. Dapatkah Anda memberi beberapa contoh perubahan yang mengejutkan
yang terjadi akhir-akhir ini, di Indonesia ataupun di dunia ?
3. Andaikata Anda seorang pengusaha, tindakan atau perubahan apakah
yang akan Anda lakukan untuk menghadapi perubahan di waktu yang
akan datang ? (tahun 2000 ?)
4. Andaikata Anda seorang pelajar, mahasiswa atau karyawan, tindakan
antisipatif apakah yang akan Anda lakukan ?
Hak pengarang dilindungi undang-undang. Dilarang mengutip,
memperbanyak, menyiarkan, memperdagangkan bahan pelajaran ini, sebagian
maupun seluruhnya, dalam bentuk apapun, kecuali dengan izin tertulis dari
Lembaga Manajemen PPM
DW/3/smr/05.