mekanika tanah

9
LABORATORIUM MEKANIKA TANAH DAN GEOLOGI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA Jl. Mayjen Haryono 167 Malang 65145 Telp. (0341) 577200 Fax. (0341) 577200 COMPACTION TEST (STANDARD) LABORATORIUM MEKANIKA TANAH FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Upload: warid

Post on 06-Nov-2015

20 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

mengenai penelitian tanah

TRANSCRIPT

LABORATORIUM MEKANIKA TANAH DAN GEOLOGIFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Jl. Mayjen Haryono 167 Malang 65145 Telp. (0341) 577200 Fax. (0341) 577200

COMPACTION TEST (STANDARD)

COMPACTION TEST (STANDARD)

a. Tujuan Percobaan Pemeriksaan ini dimaksudkan untuk menentukan hubungan antara kadar air dan kepadatan tanah yang dinyatakan dalam berat isi kering dengan memadatkan.

b. Alat dan Bahan Cetakan (Mold) dengan diameter 152,4 mm (4)

Proctor dengan berat 2,45 kg Ayakan No.4 (4,75 mm)

Sampel tanah lolos saringan No.4 (4,75 mm) sebanyak 30 kg

Oven dengan pengatur suhu dan peralatan penentuan kadar air

Timbangan dengan ketelitian 0,1 gram

Alat perata dari besi

Talam, palu karet/kayu, dan tempat contoh

c. Langkah Kerja

Sample tanah diambil sebanyak kurang lebih 30 kg kemudian di jemur pada terik matahari sehingga gumpalan tanah mudah dihancurkan.

Kemudian sample tanah tersebut diayak dengan saringan No. 4.

Sample tanah yang lolos dibagi rata sebanyak 8 bagian masing masing dengan berat 3 kg. Kemudian sebanyak 5 bagian dicampurkan air masing-masing sebanyak 100 ml, 200 ml, 300 ml, 400 ml, 500 ml. Lalu 3 bagian lagi tidak diberi tambahan air untuk digunakan pada percobaan CBR.

Masing-masing sample yang sudah di campur air, (mulai dari kadar 100 ml), di ratakan pada wadah (nampan) dan kemudian dibagi menjadi 3 bagian dengan asumsi pembagian beratnya sama rata.

Mulai dari potongan sample yang pertama dimasukkan kedalam tabung pemadatan (terdiri dari tabung atas dan tabung bawah), kemudian dipadatkan dengan tumbukkan proctor seberat 2,45 kg dan tinggi jatuh 30,5 cm yang dijatuhkan bebas sebanyak 56 kali merata keseluruh permukaan sample. Kemudian dilanjutkan ke lapisan ke-2 dan ke-3 dengan prosedur yang sama.

Setelah penumbukan, sample tanah dipotong hingga bagian atas tabung bawah, dengan asumsi kepadatan merata mulai pada bagian tersebut.

Sample di ambil di permukaan, bagian tengah dan bagian bawah tabung untuk ditimbang dan kemudian di oven untuk keperluan analisa berat volume dan kadar air.

d. Perhitungan

Perhitungan Berat Isi Basah

=

=Berat isi basah (gram/cm3)

B1=Berat cetakan dan keping alas (gram)

B2=Berat cetakan, keping alas dan benda uji (gram)

v=Isi cetakan (cm3)

Perhitungan Berat Isi Kering

d=Berat isi kering (gram/cm3)

=Kadar air (%)

Perhitungan Zero Air Void Line

d=

FLOWCHART

COMPACTION TEST (STANDAR)

SHAPE \* MERGEFORMAT

SHAPE \* MERGEFORMAT

SHAPE \* MERGEFORMAT

SHAPE \* MERGEFORMAT

SHAPE \* MERGEFORMAT

SHAPE \* MERGEFORMAT

SHAPE \* MERGEFORMAT

SHAPE \* MERGEFORMAT

SHAPE \* MERGEFORMAT

SHAPE \* MERGEFORMAT

SHAPE \* MERGEFORMAT

SHAPE \* MERGEFORMAT

SHAPE \* MERGEFORMAT

SHAPE \* MERGEFORMAT

SHAPE \* MERGEFORMAT

Percobaan Standart AASTHO Compaction Test, ambil 5 buah sampel masing-masing 3 Kg, kemudian saring dengan ayakan No. 4, tambahkan air sebanyak 100 ml, 200 ml, 300 ml, 400 ml, 500 ml

Diamkan sampel selama 24 jam

Timbang cetakan dan ukur diametercetakan, kemudian susun jadi satu, yaitu cetakan, leher, dan keping diatas landasan yang kokoh

Tiap sample letakan diatas pan, tambahkan air 100 ml kemudian aduk rata kemudian ratakan, dan jadikan 3 lapisan.

Masukan ke dalam cetakan tiap lapisan, kemudian tumbuk sebanyak 56 kali dengan alat penumbuk 2,45 kg tinggi jatuhnya 30,5 cm.

Setelah semua lapisan tanah dimasukan dan ditumbuk, langkah selanjutnya potong kelebihan tanah pada leher (tabung atas), lepaskan leher dan di ratakan kelebihan tanah dengan alat perata tanah hingga benar-benar rata.

Tabung (Mold) ditimbang bersama tanah di dalamnya

Keluarkan tanah dari mold dan mold ditimbang, periksa kadar air tanah dari masing-masing sampel pada bagian atas, tengah, dan bawah

LABORATORIUM MEKANIKA TANAH

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA