matematika dasar - titik, garis, kurva dan bidang
DESCRIPTION
Matematika dasar - titik, garis, kurva dan bidangTRANSCRIPT
TUGAS
MATA KULIAH MATEMATIKA SD I
Disusun oleh :
KELOMPOK 1
Khusna Aulia (13108241008)
Revika Niza Artiyana (13108241011)
Maulida Fitriyani (13108241013)
Umi Latifah (13108241027)
Restu Waras Toto (13108241031)
Yuhdie Aharis (13108241170)
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
JURUSAN PENDIDIKAN PRA SEKOLAH DAN SEKOLAH DASAR
PRODI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
2013
A. TITIK
Titik tidak dapat didefinisikan, tidak berbentuk dan tidak mempunyai ukuran.
Titik merupakan suatu ide yang abstrak. Sebuah titik dilukiskan dengan tanda noktah,
kemudian dibubuhi dengan nama titik tersebut. Nama sebuah titik biasanya menggunakan
huruf kapital seperti A, B, C dst. Berikut ini adalah penamaan titik yang cukup sering
digunakan.
Contoh:
Titik A = A
Titik B = B
Titik C = C dst
1. Macam-macam titik
a. Titik balik
Titik balik memiliki dua kemungkinan yaitu yaitu titik paling bawah (titik
balik minimum) atau paling atas (titik balik maksimum) dari suatu parabola.
Ketika grafik telah melampaui titik balik, maka arah grafik akan berubah
menjadi berlawanan terhadap arah semula.
Titik balik maksimum
Titik balik minimum
b. Titik bagi suatu garis
Titik bagi suatu garis adalah titik yang membagi sebuah garis menjadi dua
bagian yang sama besar.
Titik C adalah titik bagi karena membagi garis AB menjadi dua segmen garis
yang sama besar yaitu segmen AC dan CB.
c. Titik belok.
Titik belok banyak dijumpai pada kurva terbuka maupun tertutup sederhana.
Titik belok adalah titik yang menyebabkan arah suatu kurva/garis berbelok
terhadap arah semula.
Titik A adalah titik belok
d. Titik berat.
Titik berat adalah perpotongan dari garis-garis berat dari sebuah bidang. Di
bawah ini adalah salah satu titik berat pada bidang segitiga sembarang. Titik D
adalah titik berat dari bidang tersebut.
e. Titik invarian
Titik invarian atau biasa juga disebut titik simetri adalah titik yang menjadi
pangkal garis simetri yang membagi sebuah bangun menjadi dua bagian sama
besar. Titik E dan F adalah titik invarian dan garis EF adalah garis simetri.
C BA
A
D
A B
C
Titik E dan F adalah titik invarian
f. Titik pangkal
Titik pangkal biasa disebut dengan titik asal atau titik pusat koordinat
Cartesius. Titik pangkal pada sistem koordinat Cartesius adalah titik (0,0).
Titik (0,0) adalah titik pangkal
g. Titik potong
Titik potong terbentuk jika dua buah ruas garis atau lebih berpotongan di satu
titik, titik yang terbentuk disebut titik potong.
Titik A adalah titik potong kedua garis
A
F
E
D C
BA
(0,0
Y
X
h. Titik sudut
Sudut terbentuk jika dua ruas garis yang salah satu ujungnya bertemu disatu
titik, titik temu kedua ruas garis itu disebut sebagai titik sudut.
Titik B adalah titik sudut dari sudut ABC
B. GARIS
Garis adalah komponen pembentuk bangun datar dan bangun ruang. Dalam
matematika, garis dilambangkan dengan () atau garis diatas huruf. Garis selalu
digambarkan sebagai garis lurus yang kedua ujungnya memiliki anak panah.
Garis diatas ditulis (AB) atau AB
1. Macam-macam garis
a. Garis bagi
Garis bagi adalah garis yang membagi sebuah sudut suatu bangun menjadi dua
bagian yang sama besar.
Garis AA’ adalah garis bagi
A
B C
A’
A B
C
BA
b. Garis berat
Garis berat adalah garis yang ditarik dari sebuah sudut bangun ruang dan
membagi sisi yang berada di hadapan sudut itu menjadi dua bagian yang sama
besar.
Garis BB’ adalah garis berat.
c. Garis bilangan
Garis bilangan adalah garis yang di setiap titiknya memuat bilangan atau angka –
angka dan biasanya adalah bilangan bulat.
d. Garis sejajar.
Dua garis dikatakan sejajar apabila:
- Terletak pada suatu bidang datar
- Tidak saling memotong walaupun sampai jarak tak terhingga
Garis AB dan CD saling sejajar sehingga
dapat ditulis AB // CD
B’
A B
C
0-1-2-3-4 1 2 3 4
C
D
B
A
e. Garis tegak lurus
Garis yang tegak lurus membentuk sudut 90° terhadap garis lainnya.
Garis AB tegak lurus terhadap garis CD atau biasa ditulis dengan notasi AB ┴ CD
2. Sifat-sifat garis
a. Jika diketahui kedua titik sembarang dalam ruang, maka melalui titik itu dapat
dibuat satu garis.
b. Suatu garis dapat diperpanjang secara tak terbatas di kedua arahnya.
c. Suatu garis mungkin mempunyai banyak nama.
d. Tidak mempunyai pangkal
e. Tidak mempunyai ujung
f. Memiliki panjang yang tak terhingga.
C
DBA
C. KURVA
Kurva adalah garis dan ruas garis yang membentuk kurva – kurva sederhana.
Kurva dapat digambarkan dengan bermacam – macam bentuk, bentuknya bisa teratur bisa
juga tidak teratur.
1. Macam-macam kurva
a. Kurva tertutup sederhana
b. Kurva tidak tertutup sederhana
c. Kurva tertutup tidak sederhana
d. Kurva tidak tertutup tidak
sederhana
2. Sifat-sifat kurva
a. Ada beberapa yang lurus, ada juga yang tidak lurus
b. Terbentuk dari titik-titik yang menyatu membentuk suatu bentuk yang dinamakan
garis.
D. BIDANG
Bidang adalah objek yang terbentuk dari titik-titik yang telah menjadi garis
kemudian saling merapat hingga membuat suatu bentuk, tidak bercelah, dan tidak
memiliki ketebalan.
1. Macam-macam bidang
a. Bidang segitiga
b. Bidang segiempat
c. Bidang segilima
d. Bidang tak beraturan dll
2. Sifat-sifat bidang
a. Tidak bercelah
b. Membuat suatu bentuk
c. Tidak memiliki ketebalan
B
CD
A
E. TANYA JAWAB
1. Termin 1
a. Farihda Mutmainnah (13108241111)
Macam-macam kurva apa saja? Jelaskan bedanya!
# Dijawab oleh Umi Latifah (13108241027)
b. Dewi Wulandari (13108241148)
Apakah garis bagi dengan garis diagonal itu beda? Bedanya apa?
# Dijawab oleh Khusna Aulia (13108241008)
c. Enthienda Mahardika I. (13108241042)
Titik balik maksimal dan minimal itu seperti apa?
# Dijawab oleh Restu Waras Toto (13108241031)
2. Termin 2
a. Endah Krisnajanti (13108241004)
Apa pengertian kurva menurut penyaji? Apa perbedaan kurva teratur dan tidak
teratur?
# Dijawab oleh Maulida Fitriyani (13108241013)
b. Realita Mahanani (13108241128)
Apa perbedaan titik bagi dengan titik invariant? Apakah bisa garis berat
diterapkan di bidang tidak teratur?
# Dijawab oleh Revika Niza Artiyana (13108241011) dan Yuhdie Aharis
(13108241170)
F. DAFTAR PUSTAKA
1. http://abdulpgsdunsri.blogspot.com/2009/11/pengertian-titik-garis-sudut-dan-
kurva.html
2. http://calon-guru.blogspot.com/2010/02/titik-garis-dan-bidang.html
3. Sa’dijah, Cholis. 1998. Pendidikan Matematika II. Malang: Departemen Pendidikan
dan Kebudayaan.