makalah konsep & prinsip pengkur

Upload: imam-nur-huda

Post on 05-Jul-2018

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/16/2019 Makalah Konsep & Prinsip Pengkur

    1/14

    Latar Belakang

    Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan

     pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran

    untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Berdasarkan pemaparan tersebut kurikulum

    mempunyai kedudukan sentral dan strategis dalam seluruh proses pendidikan. Dengan kata lain bahwa kurikulum sebagai instrumental input yang sesuai dengan falsafat hidup bangsa.

    Dengan demikian, guru yang professional dituntut memiliki seperangkat ilmu

     pengetahuan yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah, memiliki keahlian yang sesuai

    dengan latar belakang yang ditekuninya. Sehingga ia mampu menggunakan dan

    mengembangkan kurikulum yang mengacu bentuk penjaminan ketercapaiannya tujuan

     pendidikan.

    Rumusan Masalah

    1. Apa konsep dasar dari pengembangan kurikulum !. Apa saja prinsip"prinsip pengembangan kurikulum

    #. Apa saja fungsi pengembangan kurikulum

    $. Apa saja asas"asas pengembangan kurikulum

    Tujuan Pembahasan

    1. %ntuk mengetahui konsep dasar dari pengembangan kurikulum!. %ntuk mengetahui prinsip"prinsip pengembangan kurikulum

    #. %ntuk mengetahui fungsi pengembangan kurikulum

    $. %ntuk mengetahui asas"asas pengembangan kurikulum

    PEMBAHASAN

    1. Konsep dasar pengembangan kurikulum

    &engembangan kurikulum 'curriculum development ( menurut Audrey )icholls *

    +oward )ichools adalah the planning of learning opportunities intended to bring about 

    certain desered in pupils and assesment of the extent to wich these changes have taken

     plece. umusan ini menunjukkan bahwa pengembangan kurikulum adalah perencanaan

    kesempatan"kesempatan belajar yang dimaksudkan untuk membawa siswa ke arah

     perubahan"perubhan tertentu yang di harapkan. Sedangkan yang dimaksud dengan

    kesempatan belajar 'learning opportunity( adalah hubungan yang telah direncanakan dan

    terkontrol antara para siswa, guru, bahan, peralatan dan lingkungan tempat siswa belajar yang diinginkan diharapkan terjadi.1

    Dalam pengertian di atas, sesungguhnya pengembangan kurikulum adalah proses

    yang tidak pernah berakhir. &roses tersebut terdiri dari empat unsur yakni -

    a. ujuan

    1/emar, +amalik. Manajemen Pengembangan Kurikulum.( Bandung- & emaja osdakarya.!00(hlm.

    23

  • 8/16/2019 Makalah Konsep & Prinsip Pengkur

    2/14

     4empelajari dan menggambarkan semua sumber pengetahuan dan pertimbangan

    tentang tujuan"tujuan pengajaran, baik yang berkenaan dengan mata pelajaran

    ' subject course( maupun kurikulum secara menyeluruh. b. 4etode dan material

    4engembangkan dan mencoba menggunakan metode"metode dan material

    sekolah untul mencapai tujuan"tujuan tersebuat yang serasi menurut pertimbanganguru.

    c. &enilaian 'assesment (

    4enilai keberhasilan pekerjaan yang telah dikembangkan itu dalam hubungannya

    dengan tujuan, dan bila mengembangkan tujuan"tujuan baru.

    d. Balikan ' feedback (

    %mpan balik dari semua pengalaman yang telah diperoleh yang pada gilirannya

    menjadi titik tolak bagi studi selanjutnya!

    !. &rinsip"prinsip pengembangan kurikulum

    &rinsip"prinsip pengembangan kurikulum adalah kaidah"kaidah atau hukum yang

    akan menjiwai suatu kurikulum. &rinsip"prinsip yang digunakan dalam pengembangan

    kurikulum, merupakan prinsip"prinsip yang telah berkembang dalam kehidupan sehari"

    hari atau justru menciptakan sendiri prinsip"prinsip baru. /leh karena itu, dalam

    implementasi kurikulum di suatu lembaga pendidikan sangat mungkin terjadi

     penggunaan prinsip"prinsip yang berbeda dengan kurikulum yang digunakan di lembaga

     pendidikan lainnya, sehingga akan ditemukan banyak sekali prinsip"prinsip yang

    digunakan dalam suatu pengembangan kurikulum.

    4enurut mengetengahkan prinsip"prinsip pengembangan kurikulum yang terbagi

    ke dalam dua kelompok- '1( prinsip"prinsip umum- rele5ansi, fleksibilitas, kontinuitas,

     praktis, dan efekti5itas6 '!( prinsip"prinsip khusus- prinsip berkenaan dengan tujuan

     pendidikan, prinsip berkenaan dengan pemilihan isi pendidikan, prinsip berkenaan

    dengan pemilihan proses belajar mengajar, prinsip berkenaan dengan pemilihan media

    dan alat pelajaran, dan prinsip berkenaan dengan pemilihan kegiatan penilaian.#

    Sedangkan menurut mengemukakan lima prinsip dalam pengembangan kurikulum, yaitu-

    a. &rinsip rele5ansi6 secara internal bahwa kurikulum memiliki rele5ansi di antara

    komponen"komponen kurikulum 'tujuan, bahan, strategi, organisasi dan e5aluasi(.

    Sedangkan secara eksternal bahwa komponen"komponen tersebutmemiliki

    ! /emar +amalik, Manajemen Pengembangan Kurikulum, 'Bandung-& emaja osdakarya,!00(,

    hlm.23"27

    # )ana Syaodih Sukmadinata, Pengembangan Kurikulum Teori dan Praktek , 'Bandung- &

    emaja osdakarya,!00!(hlm. 180"18#

  • 8/16/2019 Makalah Konsep & Prinsip Pengkur

    3/14

    rele5ansi dengan tuntutan ilmu pengetahuan dan teknologi 'rele5ansi

    epistomologis(, tuntutan dan potensi peserta didik 'rele5ansi psikologis( serta

    tuntutan dan kebutuhan perkembangan masyarakat 'rele5ansi sosilogis(.

     b. &rinsip berorientasi pada tujuan6 yakni kurikulum sebagai suatu system, memiliki

    tujuan, materi, metode, strategi, organisasi, dan e5aluasi. Komponen tujuan atau

    kopetensi merupakan titik tolak dan focus bagi komponen"komponen lainnya

    dalam pengembangan system tersebut.

    c. &rinsip fleksibilitas dan kontinuitas, yaitu6

    1( &rinsip fleksibilitas6 dalam pengembangan kurikulum mengusahakan agar 

    yang dihasilkan memiliki sifat luwes, lentur dan fleksibel dalam

     pelaksanaannya, memungkinkan terjadinya penyesuaian"penyesuaian

     berdasarkan situasi dan kondisi tempat dan waktu yang selalu

     berkembang, serta kemampuan dan latar bekang peserta didik.

    !( &rinsip kontinuitas6 yakni adanya kesinambungandalam kurikulum, baik 

    secara 5ertikal, maupun secara hori9ontal. &engalaman"pengalaman

     belajar yang disediakan kurikulum harus memperhatikan kesinambungan,

     baik yang di dalam tingkat kelas, antar jenjang pendidikan, maupun antara

     jenjang pendidikan dengan jenis pekerjaan.

    #( &rinsip efisiensi dan efekti5itas6 yakni mengusahakan agar dalam

     pengembangan kurikulum dapat mendayagunakan waktu, biaya, dan

    sumber"sumber lain yang ada secara optimal, cermat dan tepat sehingga

    hasilnya memadai. Dan prinsip efekti5itas yang mengusahakan agar 

    kegiatan pengembangan kurikulum mencapai tujuan tanpa kegiatan yang

    muba9ir, baik secara kualitas maupun kuantitas.

    $( &rinsip inegritas6 yakni pengembangan yang menunjukan adanya

    hubungan hori9ontal pengalaman belajar, sehingga dapat membantu siswa

    memperoleh pengalaman itu dalam suatu kesatuan. Artinya, pengalaman

     belajar itu tidak berdiri sendiri, melainkan dapat diterapkan dalam bidang

    lainnya.$

    #. :ungsi pengembangan kurikulum

    $ Sholeh +idayat. Pengembangan Kurikulum aru. ( Bandung- & emaja osdakaryam, !01#(hlm. 7#"

    7

  • 8/16/2019 Makalah Konsep & Prinsip Pengkur

    4/14

    4engembangkan kurikulum merupakan suatu keharusan dan tuntutan, sehingga

    kurikulum dipandang sebagai sesuatu yang tidak statis akan tetapi sesuatu yang dinamis,

    sehingga harus dikembangkan sebab pengembangan kurikulum tersebut memiliki

     beberapa fungsi sebagai berikut -

    a. :ungsi pengembangan kurikulum bagi peserta didik

    Kurikulum merupakan suatu konsep tersusun atau sistematis yang sangatdiperlukan bagi setiap peserta didik. Kurikulum menjadi pedoman bagi peserta

    didik sehingga peserta didik akan mendapat sejumlah pengalaman baru yang

    dapat dikembangkan seirama dengan perkembangannya, agar dapat memenuhi

     bekal hidupnya kelak. Sebagai alat dalam mencapai tujuan pendidikan, kurikulum

    diharapkan mampu menawarkan program"program pada peserta didik yang akan

    hidup pada 9amannya, dengan latar belakang sosio historis dan cultural yang

     berbeda dengan 9aman dimana kedua orangtuanya berada.

     b. :ungsi pengembangan kurikulum bagi pendidik

    Adapun fungsi kurikulum bagi guru atau pendidik adalah-

    1( Sebagai pedoman kerja dalam menyusun dan mengorganisir pengalaman

     belajar pada anak didik.

    !( Sebagai pedoman untuk mengadakan e5aluasi terhadap perkembangan

    anak didik dalam rangka menyerap sejumlah pengalaman yang diberikan.

    Dengan adanya kurikulum sudah tentu tugas guru sebagai pengajar dan

     pendidik akan lebih terarah. &endidik adalah salah satu faktor yang sangat

    menntukan dalam proses pendidikan, dan merupakan salah satu kompenenyang berinteraksi secara aktif dalam pendidikan.

    #( :ungsi pengembangan kurikulum bagi kepala sekolah

    Kepala sekolah merupakan administrator dan super5isor yang mempunyai

    tanggung jawab terhadap kurikulum. :ungsi kurikulum bagi kepala

    sekolah,diantaranya-

    1. Sebagai pedoman dalam mengadakan fungsi super5ise yakni

    memperbaiki situasi belajar

    !. Sebagai pedoman dalam melaksanakan fungsi super5ise dalam

    menciptakan situasi belajar anak kea rah yang lebih baik.

    #. Sebagai pedoman dalam memberikan kepada guru atau pendidi k 

    agar dapat memperbaiki situasi belajar

  • 8/16/2019 Makalah Konsep & Prinsip Pengkur

    5/14

    $. Sebagai seorang administrator maka kurikulum dapat dijadikan

     pedoman untuk mengembangkan kurikulum pada masa datang.

    8. Sebagai pedoman untuk mengadakan e5aluasi atas kemajuan

     belajar"mengajar.

    $( :ungsi pengembangan kurikulum bagi orang tua

    Kurikulum bagi orangtua, mempunyai fungsi agar orangtua dapat

     berpastisipasi membantu usaha sekolah dalam memajukan putra"

     putrinya.Bantuan yang dimaksud dapat berupa konsultasi langsung dengan

    sekolah;guru mengenai masalah yang menyangkut anak"anak mereka.

    Dengan membaca dan memahami kurikulum sekolah, para orangtua dapat

    mengetahui pengalaman belajar yang diperlukan anak"anak mereka.

    Dengan demikian partisipasi orangtua inipun tidak kalah penting dalam

    menyukseskan proses belajar mengajar di sekolah. )amun tidak berarti

    tanggung jawab kesuksesan anaknya secara total menjadi tanggung jawab

    guru dan sekolah. Sebenarnya keberhasilan tersebut merupakan suatu

    sistem kerjasama berdasarkan fungsi masing"masing, yakni orangtua,

    sekolah, dan guru./leh karena itu, pemahaman orangtua mengenai

    kurikulum merupakan hal yang mutlak.

    8( :ungsi pengembangan kurikulum bagi sekolah

    1. pemelihara keseimbangan proses pendidikan.

    Dengan mengetahui kurikulum sekolah pada tingkat

    tertentu maka kurikulum pada tingkat atasnya dapat mengadakan

     penyesuaian. 4isalnya, pada suatu bidang telah diberikan pada

    kurikulum sekolah ditingkat bawahnya, harus dipertimbangkan

    lagi pemeliharaanya pada kurikulum sekolah tingkat diatasnya ,

    terutama dalam hal pemilihan bahan pengajaran. &enyesuaian

     bahan tersebut dimaksudkan untuk menghindari keterulangan

     penyampaian yang bisa berakibat pemborosan waktu, dan yang

    lebih penting lagi adalah untuk menjaga kesinambungan bahan pengajaran itu.

    !. &enyiapan tenaga baru

    Di samping itu, terdapat juga kurikulum yang berfungsi

    untuk menyiapkan tenaga pengajar. Bila suatu sekolah atau

  • 8/16/2019 Makalah Konsep & Prinsip Pengkur

    6/14

    lembaga pendidikan bertujuan menghasilkan tenaga guru '

  • 8/16/2019 Makalah Konsep & Prinsip Pengkur

    7/14

    dengan modal pengetahuan, pengalaman, ketrampilan, dan cara berpikir yang

    dimiliki, sehingga ia dapat berperan dan memberikan kontribusi kepada

    masyarakat.

    c. :ungsi pembeda

    &ada prinsipnya, potensi yang dimiliki anak didik itu memang berbeda"

     beda. Dan peran pendidikanlah untuk mengembangkan potensi" potensi yang ada

    itu secara wajar, sehingga anak didik dapat hidup dalam masyarakat yang

    senantiasa beraneka ragam namun satu tujuan dengan pembangunan

    tersebut.&endidikan harus diorientasikan kepada pengembangan potensi yang

     berbeda"beda dari anak didik, sehingga perlakuan terhadap mereka sepatutnya

    mempertimbangkan perbedaan kemampuan dan potensi masing"masing.

    d. :ungsi persiapan

    Kurikulum berfungsi mempersiapkan anak didik agar mampu melanjutkan

    studi lebih lanjut untuk suatu jangkauan yang lebih jauh. Apakah anak didik 

    melanjutkan ke sekolah yang lebih tinggi atau persiapan untuk belajar di

    masyarakat seandainya ia tidak mungkin melanjutkan ke jenjang pendidikan yang

    lebih tinggi. 4empersiapkan untuk belajar lebih lanjut tersebut sangat diperlukan

    mengingat sekolah tidak mungkin memberikan semua apa yang diperlukan anak 

    didik, termasuk dalam pemenuhan akan minat mereka.

    e. :ungsi pemilihan

    &ada penjelasan sebelumnya telah dijelaskan fungsi kurikulum itu

    diantaranya diferensiasi, Dimana antara diferensiasi 'perbedaan( dengan

     pemilihan 'seleksi( merupakan dua hal yang erat hubungannya. &engakuan atas ke

     berbedaan berarti pula memberikan kesempatan bagi anak didik dalam hal

    memilih apa yang diinginkannya dan menarik minatnya. Karenanya, dalam

     pengembangan"pengembangan tersebut, maka kurikulum perlu disusun secara

    luas dan bersifat fleksibel dan luwes. Kurikulum hendaknya dapat memberikan

     pilihan yang tepat sesuai dengan minat dan kemampuan peserta didik.

    f. :ungsi diagnostic

    :ungsi diagnostic bertujuan agar siswa dapat mengadakan e5aluasi kepada

    dirinya, menyadari semua kelemahan dan kekuatan yang ada pada dirinya,

    sehingga dapat memperbaiki dan mengembangkannya sendiri sesuai dengan

  • 8/16/2019 Makalah Konsep & Prinsip Pengkur

    8/14

    kemampuan yang ada, yang akhirnya dapat dikembangkan secara maksimal

    dalam masyarakat.

    3. Asas"asas pengembangan kurikulumA9as merupakan suatu pernyataan fundamental atau kebenaran umum yang dapat

    dijadikan pedoman pemikiran dan tindakan. Kurikulum adalah rancangan atau pedoman

    yang akan mengarahkan pendidikan dalam suatu pembelajaran, sehingga tujuan

     pendidikan dapat tercapai. &engembangan kurikulum adalah suatu proses yang

    merencanakan, menghasilakan suatu alat yang lebih baik dengan didasarkan pada hasil

     penelitian terhadap kurikulum yang tidak berlaku sehingga dapat memberikan kondisi

    kegiatan belajar mengajar yang lebih baik. Sehingga dapat simpulkan bahwa a9as

     pengembangan kurikulum adalah pedoman pemikiran yang dijadikan dasar untuk 

    membuat perencanaan arah proses pembelajaran. Berikut merupakan a9as"a9as

     pengembangan kurikulum, yaitu-a. A9as filosofis

    4erupakan a9as yang berkenaan dengan tujuan pendidikan yang sesuai

    dengan filsafat )egara. &ada umumnya sekolah bertujuan mendidik anak agar 

    menjadi manusia yang baik, yang dimaksud dengan baik pada hakikatnya

    ditentukan oleh nilai"nilai, cita"cita atau filsafat yang dianut oleh suatu negara,

    guru, orangtua, masyarakat bahkan dunia.

    Kurikulum mempunyai hubungan yang erat dengan filsafat bangsa dan

    negara terutama dalam menentukan manusia yang dicita"citakan sebagai tujuan

    yang harus dicapai melalui pendidikan formal.idak hanya hal tersebut, filsafat

    sangat penting digunakan untuk pertimbangan mengambil keputusan dalam setiapaspek kurikulum.

    Ada beberapa aliran filsafat yang digunakan oleh para pengembang

    kurikulum untuk membuat keputusan yang jelas. Beberapa aliran filsafat tersebut,

    yaitu-

    a( Aliran &erenialisme

    Aliran ini menginginkan kurikulum yang dapat mengembangkankemampuan intelektual seperti matematika, fisika, kimia dan biologi.

    %ntuk mata pelajaran yang berkenaan dengan emosi dan jasmani seperti

    seni rupa dan olah raga dianggap tidak terlalu penting. &elajaran yangdiberikan termasuk pelajaran yang sulit karena memerlukan intelegensi

    tinggi. Kurikulum ini memberi persiapan yang sungguh"sungguh bagi

    studi di perguruan tinggi. b( Aliran >dealisme

    Aliran ini berpendapat bahwa kebenaran itu berasal dari atas, dari

    dunia supra"natural dari uhan. Boleh dikatakan hampir semua agama

    menganut filasafat idealisme. Kebenaran dipercayai datangnya dari uhanyang diterima melalui wahyu. Apa yang datang dari uhan itu baik dan

  • 8/16/2019 Makalah Konsep & Prinsip Pengkur

    9/14

     benar. ujuan hidup ialah memenuhi kehendak uhan. Aliran ini

    umumnya diterapkan di sekolah yang berorientasi religius.

    c( Aliran ealismeAliran realisme mencari kebenaran di dunia ini sendiri. 4elalui

     pengamatan dan penelitian ilmiah dapat ditemukan hukum"hukum alam.

    4utu kehidupan senantiasa dapat ditingkatkan melalui kemajuan dalamilmu pengetahuan dan teknologi. ujuan hidup ialah memperbaiki

    kehidupan melalui penelitian ilmiah. Sekolah yang beraliran realisme

    mengutamakan pengetahuan yang sudah mantap sebagai hasil penelitianilmiah yang dituangkan secara sistematis dalam berbagai disiplin ilmu

    atau mata pelajaran. Di sekolah akan dimulai dengan teori"teori dan

     prinsip"prinsip yang fundamental, kemudian praktik dan aplikasinya.

    Karena mengutamakan pengetahuan yang esensial, maka pelajaran embel"embel seperti keterampilan dan kesenian dianggap tidak perlu. Kurikulum

    ini tidak memperhatikan minat anak, namun diharapkan agar menaruh

    minat terhadap pelajaran akademis.

    d( Aliran &ragmatisme 'Aliran >nstrumentalisme;%tilitarianisme(Aliran ini juga disebut aliran instrumentalisme atau utilitarianisme

    dan berpendapat bahwa kebenaran adalah buatan manusia berdasarkan pengalamannya. idak ada kebenaran mutlak, kebenaran adalah tentati5e

    dan dapat berubah. ?ang baik, ialah yang berakibat baik bagi masyarakat.

    ujuan hidup ialah mengabdi kepada masyarakat dengan peningkatankesejahteraan manusia. ugas guru adalah mengajar dalam arti

    menyampaikan pengetahuan, melainkan memberi kesempatan kepada

    anak untuk melakukan berbagai kegiatan guna memecahkan masalah, atau

    dasar kepercayaan bahwa belajar itu hanya dapat dilakukan oleh anak sendiri, bukan karena dipompakan ke dalam otaknya.

    Aliran pragmatisme sering sejalan dengan aliran

    rekonstruksionisme yang berpendirian bahwa sekolah harus berada padagaris terdepan pembanguan dan perubahan masyarakat. Sekolah ini

    menjauhi indoktrinasi dan mengajak siswa secara kritis menganlisis isu"

    isu sosial.e( Aliran @ksistensialisme

    Aliran ini mengutamakan indi5idu sebagai faktor dalam

    menentukan apa yang baik dan benar. Secara indi5idual norma"norma

    hidup yang dimiliki oleh setiap indi5idu itu berbeda dan ditentukan olehmasing"masing secara bebas, namum dengan pertimbangan tidak 

    menyinggung perasaan orang lain. Sekolah yang berdasarkan

    eksistensialisme mendidik anak agar ia menentukan pilihan dan keputusansendiri dengan menolak otoritas orang lain. >a harus bebas berpikir dan

    mengambil keputusan sendiri dengan penuh tanngung jawab. Sekolah ini

    menolak segala kurikulum, pedoman, instruksi, buku wajib dan lain"laindari pihak luar. Anak harus mencari identitasnya sendiri, menentukan

    standarnya sendiri dan kurikulumnya sendiri. Bimbingan yang diberikan

    sering bersifat non"directi5e, dimana guru banyak mendengarkan dan

  • 8/16/2019 Makalah Konsep & Prinsip Pengkur

    10/14

    mengajukan pertanyaan tanpa mengingatkan apa yang harus dilakukan

    anak.

     b. A9as &sikologisA9as psikologi berarti kegiatan yang mengacu pada hal"hal yang bersifat

     psikologi. 4anusia sebagai makhluk yang bersifat unitas multiplex yang terdiri

    atas sembilan aspek psikologi yang kompleks tetapi satu. Aspek"aspek tersebutdikembangkan dengan perantara berbagai mata pelajaran yang tercantum dalam

    kurikulum sebagai berikut-

    a( Aspek ketakwaan dikembangkan dengan kelompok  

     bidang agama

     b( Aspek cipta dikembangkan dengan kelompok 

     bidang studi ekstra, sosial, bahasa,

    dan filsafat.

    c( Aspek rasa dikembangkan dengan kelompok   bidang studi seni

    d( Aspek karsa dikembangkan dengan kelompok  

     bidang studi etika, budi pekerti,

    Agama, dan &&K).

    e( Aspek karya 'kreatif( Dikembangkan melalu kegiatan

     penelitian, independen studi, dan pengembangan bakat.

    f( Aspekmkarya

    'ke prigel an(

    Dikembangkn dengan berbagai mata

     pelajaran keterampilan.

    g( Aspek kesehatan Dikembangkan dengan kelompok   bidang studi kesehatan, olahraga.

    h( Aspek sosial Dikembangkan melalui kegiatan

     praktek lapangan, gotong royong,

    kerja bakti, KK), &&

  • 8/16/2019 Makalah Konsep & Prinsip Pengkur

    11/14

  • 8/16/2019 Makalah Konsep & Prinsip Pengkur

    12/14

    eori belajar dijadikan dasar bagi proses belajar mengajar. Dengan

    demikian, ada hubungan yang erat antara kurikulum dan psikologi belajar 

     juga psikologi anak. Karena hubungan yang sangat erat itu maka psikologimenjadi salah satu dasar kurikulum.

    #( A9as Sosiologis

    Suatu kurikulum pada prinsipnya mencerminkan keinginan, cita"cita dan kebutuhan masyarakat. Dalam mengambil keputusan tentang

    kurikulum para pengembang kurikulum hendaknya merujuk pada

    lingkungan atau dunia dimana mereka tinggal, merespon terhadap berbagai kebutuhan yang dilontarkan atau diusulkan oleh beragam

    golongan dalam masyarakat. Sangat banyak kebutuhan masyarakat yang

    harus dipilah"pilah, disaring dan diseleksi agar menjadi suatu keputusan

    dalam pengembangan kurikulum. Kompleksitas kehidupan dalammasyarakat disebabkan oleh -

    a( Dalam masyarakat terdapat tata kehidupan yang beraneka ragam,

     b( Kepentingan antar indi5idu berbeda"beda,

    c( 4asyarakat selalu mengalami perkembangan.

    A9as Sosiologis yaitu keadaan masyarakat, perkembangan dan

     perubahannya, kebudayaan manusia, hasil kerja manusia berupa

     pengetahuan, dan lain"lain. Anak tidak hidup sendiri terisolasi darimanusia lainnya. >a selalu hidup dalam suatu masyarakat. Di situ harus

    memenuhi tugas"tugas yang harus dilakukannya dengan penuh tanggung

     jawab, baik sebagai anak, maupun sebagai orang dewasa kelak. >a banyak menerima jasa dari masyarakat dan ia sebaliknya harus menyumbangkan

     baktinya bagi kemajuan masyarakat. untutan masyarakat tak dapat

    diabaikannya. /leh sebab masyarakat suatu faktor yang begitu penting

    dalam pengembangan kurikulum, maka masyarakat dijadikan salah satua9as. Dalam hal ini pun harus kita jaga, agar a9as ini jangan terlampau

    mendominasi sehingga timbul kurikulum yang berpusat pada masyarakat

    !society"centered curriculum#. 

    $( A9as /rganisasi

    A9as /rganisasi yaitu a9as yang mempertimbangkan bentuk dan

    organisasi bahan pelajaran yang disajikan. A9as ini berkenaan dengan

    masalah dalam bentuk bagaimana bahan pelajaran akan disajikan Apakahdalam bentuk mata pelajaran yang terpisah"pisah, ataukah diusahakan

    adanya hubungan antara pelajaran yang diberikan, misalnya dalam bentuk 

     broad"field atau bidang studi seperti >&A, >&S, Bahasa, dan lain"lainnya.Ataukah diusahakan hubungan secara lebih mendalam dengan menghapus

    segala batas"batas mata pelajaran, jadi dalam bentuk kurikulum yang

    terpadu. >lmu jiwa sosial yang berpendirian bahwa keseluruhan sama

    dengan jumlah bagian"bagiannya cenderung memilih kurikulum yang

  • 8/16/2019 Makalah Konsep & Prinsip Pengkur

    13/14

    subject"centered, atau yang berpusat pada mata pelajaran, yang dengan

    sendirinya akan terpisah"pisah.8 

    8 Abdullah

  • 8/16/2019 Makalah Konsep & Prinsip Pengkur

    14/14

    DA:A &%SAKA

    +amalik, /emar. !00. Manajemen Pengembangan Kurikulum. Bandung- & emaja

    osdakarya

    +idayat, Sholeh. !01#. Pengembangan Kurikulum aru. Bandung- & emaja osdakarya

    Sukmadinata, Syaodih, )ana. 1227. Perkembangan Kurikulum Teori dan Praktek. Bandung- &

    emaja osdakarya

    >di, Abdullah * Safarina, !01$. Pengembangan Kurikulum Teori dan Praktek .Depok- & aja

    Erafindo &ersada