lo sk 3
TRANSCRIPT
A Pewarisan SifatPada setiap proses perkawinan, tidak semua sifat yang ada pada induk
atau orangtua diwariskan kepada anak-anaknya. Apabila salah satu orang
tuamu memiliki rambut ikal (keriting) maka tidak semua anak akan memiliki
rambut keriting. Hal ini karena sifat yang diwariskan berasal dari kedua
orangtua, bukan hanya satu.
Pada kasus rambut keriting, sifat rambut keriting ini bersifat lebih
berkuasa dibandingkan dengan sifat rambut lurus sehingga anak akan lebih
banyak memiliki rambut keriting dibandingkan dengan rambut lurus. Sifat
lebih berkuasa rambut keriting ini dinamakan dengan dominan dan sifat
rambut lurus dinamakan resesif.
Rambut lurus disebabkan karena ada interaksi gen resesif dari ibu dan
ayah. Dalam ilmu Genetika, bentuk rambut yang dihasilkan dari interaksi
gen itu disebut dengan fenotipe (penampakan), sedangkan interaksi gen di
dalam tubuh diartikan sebagai genotipe (penyebab penampakan sifat).
Genotipe biasanya dituliskan dalam suatu simbol-simbol yang menjelaskan
suatu sifat. Sifat yang dominan ditulis dengan huruf besar dan sifat resesif
ditulis dalam huruf kecil.
Pada rambut keriting dan lurus, genotipe yang dituliskan adalah KK atau
Kk untuk keriting dan kk untuk rambut lurus. Kk tetap menghasilkan fenotipe
rambut keriting karena K dominan terhadap k penyebab rambut lurus.
Apabila rambut kedua orangtua Anda adalah keriting, sedangkan Anda
berambut lurus maka Anda jangan berpikir bahwa Anda adalah bukan
keturunan orang tua Anda karena tidak memiliki kesamaan rambut dengan
mereka. Hal ini dimungkinkan jika kedua orangtua memiliki gen heterozigot.Genotipe dari suatu sifat dapat ditulis dalam dua bentuk. Apabila genotipe
rambut keriting tersebut adalah KK maka genotipe ini disebut dengan
homozigot (terdiri atas genotipe yang sama). Jika Kk disebut heterozigot,
terdiri atas genotipe yang berlainan, namun masih memengaruhi satu sifat.
Dari gambar tersebut dapat disimpulkan bahwa seorang anak yang
dilahirkan dari keluarga tersebut memiliki peluang 75% berambut keriting
dan 25% berambut lurus.B Pola-Pola Hereditas
Pewarisan sifat dari induk kepada turunannya mengikuti suatu pola
hereditas (pewarisan sifat) tertentu. Pola pewarisan sifat pertama kali diamati
oleh Mendel.
Setelah diteliti lebih lanjut, para ilmuwan mendapati perbedaanperbedaan
yang tidak sesuai dengan pola yang dikemukakan Mendel, antara
lain penyimpangan semu hukum Mendel, pautan dan pindahan silang,
determinasi seks, dan gen letal.
kulit
Hukum mendel sangat terlihat pada penurunan sifat autosomal, dapat dicontoh kan sebagai berikut, sifat autosom seperti rambut ikal (keriting), badan tinggi, dan kulit hitammerupakan sifat yang dominan, seperti pada Tn. Pattiasina, maka kemungkinan anaknya akanmemiliki sifat seperti diatas, akan tetapi bila Tn. Pattiasina dan Ny. Tuti sama-sama memilikisifat resesif seperti rambut lurus atau badan pendek maka anaknya akan hampir 100% sifatnyasama dengan mereka. Tetapi hal ini tidaklah bersifat mutlak karena adanya sifat intermediat yangdapat saja muncul ke permukaan terutama bila gen yang ada heterozygot (satu dominan dan saturesesif).Dalam pewarisan sifat, ada berbagai pola tergantung dari sifat gen-nya. Secara garis besar digambarkan sebagai berikut :1. Pewarisan sifat gen tunggal autosomal dominanCiri pada pewarisan autosomal dominan antara lain :- Sifat tersebut mungkin ada pada sang pria atau wanitanya- Sifat itu juga terdapat pada salah satu orang tua pasangan- Sekitar 50 % dari anak yang dilahirkan akan memiliki sifat ini walaupun salah satu pasangan tidak memiliki sifat ini- Pola pewarisan bersifat vertikal artinya tiap generasi yang ada pasti ada yang memilikisifat ini- Bila sifat yang diwariskan berupa suatu penyakit keturunan maka anak-anak yang tidak menderita penyakit ini bila menikah dengan pasangan yang normal, maka keturunan yangdihasilkan akan normal
jugaContoh kelainan genetik yang ada : anonikia ( tidak memiliki kuku ), deformitas /kelainan pada jari-jari tangan dan kaki, katarak kongenital, thalasemia dll.2. Pewarisan sifat gen tunggal autosomal resesif Ciri pewarisan sifat autosomal resesif :- Sifat tersebut mungkin ada pada pria maupun wanita