laporan akhir pelaksanaan magang di pt. pura ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/laporan magang...

37
i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY KUDUS Disusun Oleh : Fiska Indrawati NIM : 211427468 PROGRAM STUDI MANAJEMEN SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI YAYASAN KELUARGA PAHLAWAN NEGARA YOGYAKARTA 2018

Upload: others

Post on 03-Dec-2020

11 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

i

LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG

DI PT. PURA BARUTAMA

UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

KUDUS

Disusun Oleh :

Fiska Indrawati

NIM : 211427468

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI

YAYASAN KELUARGA PAHLAWAN NEGARA

YOGYAKARTA

2018

Page 2: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY
Page 3: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Saat ini, sumber daya manusia yang ada di Indonesia harus mampu bersaing

seiring dengan pertumbuhan ekonomi di Indonesia, maka kita memerlukan

peningkatan kompetensi dan kualitas sumber daya manusia yang handal dan

siap pakai dan mampu bersaing. Dengan demikian, banyak perguruan tinggi

perlu menerapkan suatu sistem yang dapat menciptakan tenaga kerja yang

handal dan siap dalam menerapkan ilmunya di lapangan pekerjaan.

Untuk mampu bersaing dibutuhkan sebuah kompetensi yaitu

pengetahuan, keahlian, dan perilaku. Seringkali lulusan dari perguruan

tinggi kurang siap dalam masuk dunia kerja sehingga perlu ada mekanisme

yang menjadi sarana dalam mempersiapkan calon tenaga kerja. Salah satu

cara efektif yaitu dengan cara melaksanakan magang kerja guna mengetahui

dan mengenali dunia kerja yang sebenarnya. Magang merupakan kegiatan

pembelajaran mahasiswa untuk menjembatani antara dunia kerja yang

sesungguhnya dengan dunia kampus yaitu dengan praktek bekerja secara

langsung di perusahaan membantu staff yang ada atau menjadi asisten

karyawan.

Dengan mengikuti magang diharapkan mahasiswa dapat belajar

lebih disiplin (harus masuk kerja pada jam tertentu), bertanggungjawab (ada

tugas yang harus diselesaikan), dan dapat berkomunikasi dengan baik.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 4: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

2

Selain itu magang mampu mengembangkan kemampuan mahasiswa

khususnya mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yayasan Keluarga

Pahlawan Negara Yogyakarta. Dimana para mahasiswa akan menadapatkan

pengalaman langsung di dunia kerja. Selain untuk memenuhi kewajiban

Akademik, diharapkan kegiatan tersebut dapat menjadi penghubung antara

dunia industri dengan dunia pendidikan serta dapat menambah pengetahuan

tentang dunia industri sehingga mahasiswa akan mampu mengatasi

persaingan di dunia kerja.

Dalam melaksanakan kegiatan pemagangan, penulis memilih di PT.

Pura Barutama Unit Pura Smart Technology Kudus. Penulis memilih

magang di perusahaan manufaktur, karena industri manufaktur merupakan

suatu perusahaan yang memproduksi barang/jasa mengubah barang mentah

menjadi barang jadi untuk dijual dan di dalam perusahaan manufaktur

tersebut penulis ingin mengenali lebih dalam dan merasakan bagaimana

dunia kerja sebenarnya yang ada pada perusahaan manufaktur. Maka dari

itu, harapan penulis dengan mengambil matakuliah magang ini adalah untuk

meningkatkan kualitas kompetensi, dan menyiapkan diri di dunia kerja yang

sesungguhnya.

1.2. Tujuan Magang

Pemagangan, diartikan sebagai bagian pelatihan kerja yang diselenggarakan

dengan bekerja secara langsung dibawah bimbingan dan pengawasan

instruktur atau karyawan yang lebih berpengalaman dalam rangka

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 5: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

3

menguasai keterampilan atau keahlian tertentu. Dengan pelaksanaan

magang kerja ini, mahasiswa diharapkan mampu menerapkan ilmu yang

didapat di bangku perkuliahan ke dunia kerja dan mendapatkan ilmu, serta

pengalaman baru dalam dunia kerja. Tujuan dari pelaksanaan magang ini

adalah sebagai berikut:

1. Memberikan bekal dan pengalaman kepada mahasiswa dalam

dunia kerja untuk menyesuaikan diri menghadapi dunia kerja.

2. Mendapatkan ilmu dan keterampilan baru yang didapat di dalam

dunia kerja.

3. Meningkatkan proses pembelajaran melalui proses pendidikan

berbasis praktik dan menambah pengetahuan yang didapat dan

dibandingkan teori-teori yang telah dipelajari selama masa

perkuliahan dengan realita dunia kerja dalam pelaksanaan

magang.

1.3. Manfaat Magang

Matakuliah magang memiliki manfaat yang positif bagi mahasiswa,

perguruan tinggi, dan perusahaan. Adapun manfaat magang kerja adalah

sebagai berikut:

1.3.1. Bagi Mahasiswa

1. Menyiapkan diri untuk menghadapi persaingan dan tantangan

dalam meghadapi masalah yang timbul di dunia perusahaan.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 6: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

4

2. Membuka wawasan tentang dunia kerja yang sesungguhnya, baik

dari segi kedisiplinan maupun pergaulan dalam dunia kerja dan

mengetahui kondisi dan aktivitas yang terjadi di dalam sebuah

perusahaan.

3. Mengembangkan sikap profesional yang dibutuhkan mahasiswa

untuk memasuki dunia kerja.

4. Menerapkan ilmu yang diperoleh dari bangku perkuliahan ke

dunia kerja yang sesungguhnya.

1.3.2. Bagi Perguruan Tinggi

1. Menjalin kerjasama atau hubungan baik dengan perusahaan untuk

membuka peluang recruitment.

2. Sebagai bahan masukan dan evaluasi program pendidikan di STIE

YKPN untuk menghasilkan tenaga-tenaga terampil sesuai

kebutuhan perusahaan.

3. Dapat menghasilkan lulusan yang memiliki kualitas baik dan siap

untuk bekerja.

1.3.3. Bagi Perusahaan

1. Adanya kerjasama atau hubungan baik antara universitas dengan

perusahaan, sehingga perusahaan tersebut dikenal oleh kalangan

akademis dan dunia pendidikan.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 7: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

5

2. Perusahaan akan mendapatkan bantuan tenaga dari mahasiswa

yang melakukan kegiatan magang kerja.

3. Sarana untuk memberikan kriteria tenaga kerja kompeten yang

dibutuhkan oleh perusahaan terkait.

1.4. Tempat dan Waktu Pelaksanaan

Penulis melaksanakan kegiatan magang kerja adalah sebagai berikut:

Perusahaan: PT. Pura Barutama Unit Pura Smart Technology

Kudus.

Lokasi: Jl. AKBP Agil Kusumadya Km. 4. Kudus 59346,

Jawa Tengah, Indonesia.

Periode: 1 Februari 2018 – 30 April 2018

Bidang: Departemen Training

Deskripsi kerja: Mendukung kegiatan training dan media

perusahaan

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 8: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

6

BAB II

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Latar Belakang Perusahaan

PT. Pura Barutama merupakan perusahaan yang bergerak di bidang

produksi percetakan dan produsen kertas, manufaktur smart card, dan

sebagainya. PT. Pura Barutama berawal dari sebuah percetakan letterpress

kecil yang berdiri di tahun 1908 dengan nama PT. Pusaka Raya yang

berbentuk usaha percetakan sederhana yang berstatus sebagai perusahaan

keluarga dengan daerah perusahaan Kudus dan sekitarnya. Sampai saat ini

statusnya sebagai perusahaan keluarga masih tetap bertahan dan perusahaan

tersebut telah dipimpin oleh generasi ketiga mulai tahun 1963. Kemudian di

tahun 1970, di bawah kepemimpinan generasi ketiga - Bapak Jacobus

Busono - perusahaan berkembang pesat sampai menjadi industri modern

Pura Group yang kita kenal saat ini. Pada tahun 1983 seluruh divisi yang

ada di PT. Pusaka Raya digabung menjadi satu dengan nama PT. Pura

Barutama (Pura Group).

PT. Pura Barutama adalah perusahaan swasta nasional yang

mempunyai paten terbanyak di Indonesia. PT. Pura Barutama telah

mendaftarkan lebih dari 170 paten yang akan terus bertambah di masa

mendatang. Produk-produk Pura yang beragam telah lama hadir dalam

berbagai aspek kehidupan baik dalam lingkup pribadi, perusahaan dan

industri. Filosofi PT. Pura Barutama adalah menghasilkan produk-produk

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 9: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

7

inovatif berteknologi tinggi sebagai pengganti import di pasar domestik dan

produk ekspor untuk pasar internasional. Setelah lebih dari empat dekade,

PT. Pura Barutama telah menjelma menjadi kelompok industri dengan 29

divisi produksi yang terintegrasi menempati area 100 hektar lebih dengan

13.000 tenaga kerja, mengekspor produknya ke lebih dari 90 negara.

PT. Pura Barutama adalah salah satu perusahaan percetakan terbesar

di Indonesia bahkan di Asia yang berdiri sejak tahun 1908 di Kudus Jawa

Tengah. PT. Pura Barutama memiliki 29 integrated unit, salah satunya

adalah Pura Smart Technology (PST). Pura Smart Technology (PST)

merupakan unit usaha Pura Group yang dikenal dengan produk smart card

dan teknologinya.

Pura Smart Technology (PST) berdiri dan beroperasi sejak tahun

2005. Pura Smart Technology merupakan salah satu unit di PT. Pura

Barutama dengan bisnis utamanya adalah di bidang Smart Card dan RFID

Product yang berpengalaman kurang lebih 10 tahun sejak berdiri hingga

sekarang. PST menggunakan mesin dan sistem berteknologi tinggi untuk

mendukung proses produksi dan aktifitas bisnis lainnya. Pura Smart

Technology mampu memberikan solusi yang dibutuhkan oleh konsumen

dan paling lengkap untuk segala kebutuhan smart card dan produk-produk

berbasis RFID lainnya untuk menjawab tantangan global. Sebagai

perusahaan yang terintegrasi dengan divisi Pura Group lainnya, PST juga

dapat mengimplementasikan fitur pengamanan (misalnya Hologram, Foil,

dsb) di bawah satu atap dalam perusahaan sehingga proses produksi lebih

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 10: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

8

cepat dengan keamanan yang lebih baik dibandingkan perusahaan penghasil

smart card lainnya.

Pada tahun 2006, Pura Smart Technology hanya memiliki 40

karyawan dan pada tahun 2016 telah berkembang di dukung oleh dari 200

karyawan. Pura Smart Technology juga mengadopsi sistem manajemen

mutu ISO 9001 versi 2008 dan sudah tersertifikasi oleh badan sertifikasi

resmi guna menjaga dan meningkatkan mutu produk.

Customer Pura Smart Technology (PST) antara lain adalah instansi

pemerintah, penyedia jasa seluler, traiding, perbankan, dan lain sebagainya.

Sedangkan untuk produk PST antara lain adalah E-KTP, SIM POLRI,

Kartu Indonesia Sehat, simcard seluler atau kartu perdana, kartu toll, dan

lain sebagainya. PST terus melakukan berbagai inovasi produk,

meningkatkan mutu produk, dan meningkatkan produktivitas guna

pengembangan perusahaan dan kepuasan pelanggan.

Adapun slogan yang selalu menjadi pedoman bagi Pura Smart

Technology yaitu “Creating Value Through Innovation” yang artinya ialah

terus menciptakan nilai-nilai melalui inovasi yang terbukti dengan

banyaknya unit bisnis di PT. Pura Barutama, banyaknya penghargaan, serta

luasnya market PT. Pura Barutama.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 11: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

9

2.2 Lokasi Perusahaan

Lokasi PT. Pura Barutama adalah sebagai berikut:

Head Office: Jl. AKBP Agil Kusumadya 203. Kudus 59347.

Indonesia.

Workshop Office: Pura Smart Technology Jl. AKBP Agil Kusumadya

Km 4 , No 203. Kudus 59347. Indonesia.

Phone: (062-291) 444361 / 444363 (hunting 30 lines)

Fax: (062-291) 444403 / 432586

E-mail: [email protected]

Website: www.puragroup.com

Pura

Smart

Technology

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 12: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

10

2.3 Visi, Misi, dan Motto Perusahaan

Visi PT. Pura Barutama Unit Pura Smart Technology adalah sebagai

berikut:

“Menjadi leading company untuk produk smartcard dan RFID di Asia

Tenggara”

Misi PT. Pura Barutama Unit Pura Smart Technology adalah sebagai

berikut:

- Menghasilkan produk yang dapat bersaing di dunia Internasional

- Menjadi perusahaan yang inovatif

Motto PT. Pura Barutama Unit Pura Smart Technology adalah sebagai

berikut:

“Menerapkan motto yang selalu di junjung tinggi oleh Pura Smart

Technology yaitu SMART”

S (Satisfaction): Mengutamakan kepuasan konsumen

M (Magnificent): Menjadi yang terbaik dalam kompetensi

A (Action): Respon dengan tindakan cepat dan tepat

R (Respect): Saling menghormati dalam berkarya

T (Trust): Saling percaya dalam kerjasama

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 13: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

11

2.4 Klien Perusahaan

Adapun beberapa klien PT. Pura Barutama Unit Pura Smart Technology

adalah sebagai berikut:

Telekomunikasi

Pemerintahan

Perbankan

Retail

Rumah sakit

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 14: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

12

BAB III

POKOK PEMBAHASAN

3.1 Departemen Training

Proses pemagangan yang dilakukan penulis di Departemen Training ini

selama kurang lebih tiga bulan. Penulis ditempatkan di Departemen Training

menjadi admin training yang membantu proses penyelenggaraan training di

PST. Departemen Training merupakan departemen pendukung yang ada di

perusahaan yang berguna untuk meningkatkan kompetensi yang ada pada

masing-masing karyawan Pura Smart Technology. Melalui training setiap

karyawan dapat meningkatkan pengetahuannya terhadap perusahaan serta

dapat melatih kemampuan agar lebih berkualitas. Berikut adalah peranan

penting Departemen Training untuk meningkatkan kompetensi karyawan

terhadap Pura Smart Technology yaitu:

a. Meningkatkan kompetensi karyawan dalam hal pengetahuan

(knowledge)

b. Meningkatkan kompetensi karyawan dalam hal keahlian (skill)

c. Meningkatkan kompetensi karyawan dalam hal perilaku (attitude)

Penulis bertugas sebagai admin training yaitu merencanakan,

menyelenggarakan, dan mengevaluasi seluruh kegiatan pelatihan di

perusahaan, untuk menjamin bahwa program yang diselenggarakan sudah

memenuhi persyaratan dan prosedur yang ditetapkan serta mencapai target

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 15: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

13

yang telah ditetapkan. Pada tahap perencanaan dilakukan pemetaan siapa

saja sasaran pesertanya, kapan akan dilakukan training, dan siapa

trainernya, serta apa saja kelengkapan dalam mengadakan training. Pada

bagian akhir dari pelaksanaan training, terdapat pemberian kuesioner untuk

memastikan efektifitas dari pelaksanaan training.

Setelah pelaksanaan training dilakukan evaluasi. Tahap evaluasi ialah

tahap rekap data untuk mengetahui apa saja yang sudah efektif dan apa yang

belum, serta apa yang harus ditingkatkan dalam menjalankan training

berikutnya.

“Tim Training”

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 16: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

14

Departemen Training di Pura Smart Technology terdiri dari seorang

admin training dan dua orang bagian multimedia. Multimedia dalam

training yaitu:

1. Smart Media, adalah sebuah media visual yang berisi

informasi-informasi untuk karyawan. Tujuannya agar

pengumuman-pengumuman bisa diakses oleh semua

karyawan. Smart Media diperbaharui setiap 2 minggu sekali.

2. Smart Motivatalk, ialah siaran audio yang bertujuan sebagai

sarana sosialisasi, motivasi dan edukasi. Jadi informasi

disajikan dalam bentuk visual dan audio. Siaran Smart

Motivatalk diputar 2 kali dalam sehari.

3. Smart Orientation, ialah media visual berupa video yang berisi

informasi-informasi untuk karyawan. Contohnya, video

orientasi pekerjaan untuk karyawan baru.

Departemen Training di PST sendiri memiliki training berupa training

knowledge, training skill, dan training attitude. Berikut beberapa contoh

training knowledge di PST:

Awareness ISO, yaitu training tentang pengenalan ISO atau

standard/panduan untuk berorganisasi.

Awareness Lean Manufacturing, yaitu training tentang

meningkatkan aktivitas yang mempunyai nilai tambah melalui

continual improvement serta mengidentifikasi pemborosan

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 17: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

15

atau aktivitas yang tidak bernilai tambah kemudian fokus

untuk mengeliminasi/menghilangkan.

Awareness 5R, yaitu training tentang suatu lingkungan kerja

yang selalu bersih, rapi, dan masing-masing orang mempunyai

konsistensi dan disiplin diri, sehingga mampu mendukung

terciptanya tingkat efisiensi dan produktifitas yang tinggi di

perusahaan.

Berikut beberapa contoh training skill di PST :

Excel Basic ialah pelatihan Ms. Excel paling dasar seperti,

memahami teknik-teknik dasar dalam mendesain tabel dan

memahami proses perhitungan dasar menggunakan lambang-

lambang operasional perhitungan dasar.

Excel Rumus & Fungsi ialah pelatihan Ms. Excel untuk

memahami dalam mengolah data menggunakan fungsi

statistika dasar, seperti memahami pengolahan data

menggunakan fungsi logika IF dan memahami posisi dan

fungsi konjungsi AND, OR, dan NOT di dalam sebuah rumus.

Excel Pivot Table ialah pelatihan Ms. Excel untuk memahami

sebuah tools pada aplikasi Ms. Excel yang digunakan untuk

meringkas, menganalisis, serta mengeksplorasi data untuk

disajikan menjadi sebuah laporan dalam bentuk tabel-tabel.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 18: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

16

Training For Trainer adalah pelatihan yang diperuntukkan bagi

seseorang yang diharapkan setelah selesai pelatihan mampu

menjadi pelatih dan mampu mengajarkan materi pelatihan

tersebut kepada orang lain.

Berikut beberapa contoh training attitude di PST:

Mengenal tipe-tipe kepribadian ialah pelatihan mengenai jenis

kepribadian yang dimiliki oleh karyawan, untuk memahami

psikologi karyawan seperti gaya kepribadian, produktivitas,

kualitas kinerja dan efisiensi dapat tercapai dan bahkan dapat

meningkat.

Training motivasi karyawan ialah pelatihan untuk

membangkitkan semangat kerja karyawan, dan memberikan

dorongan serta stimulus kepada karyawan untuk melakukan

sesuatu demi mencapai tujuan yang diinginkan.

Selain mengadakan 3 training diatas, PST juga mengadakan training

yang bersifat Tanggungjawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social

Responsibility (CSR). CSR sendiri adalah suatu konsep bahwa organisasi

atau perusahaan memiliki berbagai bentuk tanggungjawab terhadap seluruh

pemangku kepentingannya, yang diantaranya adalah konsumen, karyawan,

pemegang saham, komunitas dan lingkungan dalam segala aspek ekonomi,

sosial, dan lingkungan. Training yang diadakan oleh PST sebagai bentuk

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 19: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

17

tanggungjawab kepada karyawannya ialah mengadakan seminar parenting

untuk para karyawan, dengan tujuan bahwa keluarga yang baik akan

membawa atmosfir yang baik di lingkungan kerja khususnya di PST. Dalam

pelaksanaan training menggunakan dua metode training yaitu:

1. In house training yaitu program pelatihan/training yang

diselenggarakan oleh suatu perusahaan atau organisasi dengan

menggunakan tempat pelatihan sendiri, peralatan sendiri,

menentukan peserta dan dengan mendatangkan Trainer sendiri.

Contoh in house training di PST ialah training awareness lean

manufacturing, awareness ISO, awareness 5R, training Excel,

dan sebagainya.

2. Public training yaitu pelatihan karyawan yang pelaksanaannya

telah diagendakan oleh penyelenggara pelatihan SDM sehingga

memungkinkan setiap instansi mengirimkan karyawannya

sebagai perwakilan untuk menjadi peserta pelatihan

SDM dengan jumlah sedikit dan akan digabung dengan peserta

dari instansi lain apabila jumlah peserta masih belum

memenuhi kuota. Contoh public training di PST ialah training

kalibrasi.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 20: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

18

Dalam Unit Pura Smart Technology mempunyai beberapa training

wajib yang apabila karyawan sudah mengikuti training tersebut, para

karyawan dapat ikut dalam kegiatan Rafting. Berikut 5 training wajib yang

ada di Pura Smart Technology:

Awareness ISO

Awareness Lean Manufacturing

Awareness 5R

Employee Engagement

Pura’s Way

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 21: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

19

BAB IV

URAIAN KERJA DAN AKTIVITAS MAGANG

4.1 Aktivitas Magang

Pada bagian ini menjelaskan seluruh aktivitas yang dilakukan oleh penulis

selama magang kerja di PT. Pura Barutama Unit Pura Smart Technology

Kudus. Aktivitas magang yang dijalani oleh penulis di PT. Pura Barutama

Unit Pura Smart Technology Kudus, yaitu selama kurang lebih tiga bulan,

dimulai dari tanggal 1 Februari 2018 sampai dengan tanggal 30 April 2018.

Selama kegiatan magang tersebut, penulis berharap dapat

melaksanakan tugasnya sebagai mahasiswa magang dengan baik. Dengan

harapan penulis bisa mendapatkan pengetahuan, keahlian, perilaku,

peluang, pengalaman, dan teman baru. Sehingga dalam menghadapi dunia

kerja setelah wisuda penulis sudah siap dan sudah berpengalaman.

Mengingat di kampus STIE YKPN Yogyakarta mata kuliah skripsi dan

mata kuliah magang merupakan mata kuliah pilihan, penulis berpikir

bahwa dengan melakukan magang, bertujuan untuk mempersiapkan diri

dalam menghadapi tahap selanjutnya setelah wisuda.

Hari pertama masuk sebagai karyawan magang di PT. Pura

Barutama Unit Pura Smart Technology Kudus dimulai dengan perkenalan

atau orientasi oleh Ibu Anita selaku salah satu karyawan dari Departemen

System yang mengenalkan aturan dan budaya yang ada di Pura Smart

Technology. Beberapa aturan yang harus di patuhi di Pura Smart

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 22: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

20

Technology setiap hari yaitu dengan melakukan pengecekan barang

sebelum memasuki kantor yang merupakan tugas dari Departemen Security

Internal dalam menjalankan tugasnya terhadap karyawan yang ada di

perusahaan, yaitu terhadap bagian-bagian yang ada di dalam perusahaan.

Sehingga barang-barang bawaan seperti handphone, dompet, tas, dan lain-

lain tidak diperbolehkan dibawa masuk ke dalam kecuali ada ijin dari

perusahaan. Setelah dilakukan pengecekan maka tahap selanjutnya yaitu

pengenalan terhadap macam-macam departemen yang ada di Pura Smart

Technology dan diperkenalkan dengan seluruh karyawan baik dari tingkat

manager sampai tingkat staff karyawan.

Penulis kemudian diberikan pengarahan tentang sistem kerja yang

ada secara umum dan tata tertib selaku karyawan magang, tentang apa saja

yang harus dilakukan oleh karyawan magang dan yang membedakan

karyawan magang dengan karyawan perusahaan. Setelah itu diarahkan

untuk memakai seragam putih hitam agar sesuai dengan karyawan magang

yang sudah ada. Hari kerja yang diterapkan di PT. Pura Smart Technology

untuk bagian kantor adalah Hari Senin sampai Sabtu. Penulis bekerja

seperti karyawan dengan jam kerja 40 jam/minggu dengan jam masuk

pukul 08:30-16:30 WIB.

Setelah diberikan arahan umum, penulis juga diberikan arahan

berkaitan dengan tugas dan peran karyawan magang serta diberikan

penjelasan singkat tentang mekanisme kerja sebagai karyawan magang.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 23: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

21

Adapun tugas sebagai karyawan magang yaitu untuk membantu pekerjaan

yang sudah diberikan oleh pembimbing, yaitu menjadi asisten karyawan.

Saat menjalankan tugas, karyawan magang terlebih dulu dibimbing

dan diberikan arahan terhadap mekanisme kerja yang harus diperhatikan

oleh karyawan magang, dimulai dengan diserahkannya pekerjaan sampai

pekerjaan diselesaikan oleh karyawan magang. Kemudian apabila dalam

mengerjakan tugas tersebut terdapat revisi, maka harus segera di perbaiki

agar pekerjaan yang di kerjakan tidak menumpuk semakin banyak.

Dalam pelaksanaan aktivitas magang tersebut, penulis ditempatkan

di bagian admin training yang bertugas mempersiapkan,

menginformasikan dan menjadwalkan kegiatan training internal maupun

eksternal untuk seluruh karyawan di Pura Smart Technology. Berikut ini

adalah deskripsi kerja penulis selaku admin training di PST:

1. Mempersiapkan jadwal training untuk perusahaan

2. Mempersiapkan laporan training dan kuesioner training

3. Mendukung pembuatan smart media dan smart motivatalk (sarana

komunikasi perusahaan)

4. Mendukung dalam perekapan database training perusahaan

5. Mendukung dalam pembuatan dubbing video untuk orientasi

karyawan

6. Membuat visual management training

7. Mendukung pelaksanakan kegiatan seminar parenting perusahaan

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 24: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

22

Adapun uraian kerja atau aktivitas magang yang dilaksanakan

penulis adalah sebagai berikut:

4.1.1. Mempersiapkan training untuk karyawan

Setiap perusahaan memiliki pengetahuan-pengetahuan yang harus

diketahui oleh semua karyawannya, upaya untuk mengenalkan

pengetahuan tersebut ialah melalui training. Oleh karena itu,

diperlukannya training atau pelatihan yang dapat memenuhi

kebutuhan dan standar dimana karyawan tersebut bekerja serta

mencocokkan pribadi karyawan terhadap budaya pada perusahaan

yang bersangkutan.

Menurut Gary Dessler, Training atau pelatihan

adalah proses mengajar keterampilan yang dibutuhkan karyawan

baru dan lama untuk melakukan pekerjaannya. Berdasarkan definisi

atau pengertian training atau pelatihan tersebut, dapat diartikan

bahwa training tidak saja dilakukan saat penerimaan karyawan

baru, tetapi juga dilakukan pada karyawan yang dirasa perlu

mendapat pengetahuan atau pelatihan tertentu dan juga re-training

bagi yang memerlukan.

Tujuan daripada training adalah untuk mendapatkan

karyawan yang mampu melakukan pekerjaan yang akan ditugaskan

kepadanya dan untuk menghindari semaksimal mungkin kesalahan-

kesalahan dalam menjalankan tugas dan untuk meningkatkan

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 25: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

23

produktivitas dalam pekerjaan. Berikut proses persiapan training

yang dilakukan penulis:

1. Membuat jadwal dan iklan training perusahaan.

2. Membuka pendaftaran peserta training.

3. Melakukan booking ruang meeting untuk kegiatan training.

4. Mempersiapkan materi, kuesioner, dan daftar hadir

training.

5. Mempersiapkan proses pelaksanaan training seperti snack,

sound system, proyektor, kursi dll.

6. Melakukan proses pemanggilan peserta dan absensi.

7. Mengkonfirmasi jadwal training kepada trainer.

Penulis juga bertugas untuk melakukan proses evaluasi

setelah melaksanakan training, dengan melakukan update database

karyawan yang sudah mengikuti training dan merekap data

kuesioner training. Selain itu, penulis juga bertugas untuk membuat

proposal kegiatan training atau kegiatan lainnya yang berkaitan

dengan pelatihan karyawan, membuat memo dan surat permintaan

training ke Departemen HR Training Pura Group untuk kegiatan

training di unit PST.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 26: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

24

4.1.2. Membantu dubbing dalam pembuatan video untuk materi

orientasi karyawan

Orientasi karyawan adalah suatu program yang dibuat oleh

perusahaan yang bertujuan untuk memperkenalkan karyawan baru

pada pekerjaan dan perusahaan tempat bekerja, bagaimana

kedudukan atau peranan sebagai karyawan, orientasi dengan

karyawan lain, kehidupan sosial, budaya, dan lingkungan disekitar

tempat bekerja. Tujuan orientasi karyawan tersebut adalah untuk

membantu karyawan dapat bekerja dengan baik, sehingga dapat

meningkatkan produktivitas kerjanya, dan pada akhirnya akan

mendukung pencapaian tujuan perusahaan. Manfaat program

orientasi karyawan baru yang paling utama adalah agar mereka

dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan kerjanya yang baru.

Tahapan orientasi karyawan baru antara lain sebagai berikut:

a. Memperkenalkan karyawan baru pada unit kerjanya

b. Menjelaskan profil perusahaan secara umum mencakup

visi, misi, struktur organisasi dan budaya perusahaan.

Tujuannya adalah agar karyawan baru tersebut lebih

mengenali perusahaan dan agar membangkitkan motivasi

dan kemampuannya dalam mendukung tujuan dan target

perusahaan.

Penulis juga bertugas membantu mengisi suara (dubbing) dalam

pembuatan video orientasi karyawan, yang akan digunakan untuk

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 27: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

25

pelatihan karyawan baru bagian produksi di Unit Pura Smart

Technology.

4.1.3. Membantu pembuatan Smart Media dan Smart Motivatalk

Informasi merupakan suatu hal yang penting dalam perusahaan.

Tidak hanya itu, informasi kini sudah menjadi hal yang wajib bagi

setiap orang agar tidak ketinggalan informasi. PST menyediakan

sarana informasi komunikasi berbasis media. Media yang

digunakan yaitu papan pengumuman (Smart Media) serta

pengumuman berbasis audio (Smart Motivatalk).

“Smart Media”

Smart Media yaitu sarana komunikasi informasi yang ada di

unit PST berupa papan pengumuman yang berisikan tentang

informasi-informasi yang ada di PST. Informasi ini berupa papan

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 28: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

26

yang berisi informasi-informasi yang akan diperbaharui setiap 2

minggu. Segala macam infomasi ini yang akan membantu

karyawan untuk mengetahui informasi seperti jadwal training,

pengenalan karyawan baru, ulang tahun karyawan, himbauan-

himbauan, dll.

Smart Motivatalk yaitu sarana komunikasi informasi yang ada

di unit PST berupa audio yang diumumkan melalui pengeras suara

yang ada di setiap bagian dalam PST. Sama seperti Smart Media,

Smart Motivatalk berisi informasi yang sama dengan Smart Media,

namun Smart Motivatalk ini merupakan rekaman-rekaman audio

seperti motivasi atau penyemangat supaya karyawan semangat

bekerja, rekaman edukasi yang berisi pengetahuan seputar PT. Pura

dan pengetahuan umum lainnya, quotes–quotes yang memotivasi,

serta rekaman sosialisasi berupa informasi mengenai agenda PST

dan pengumuman penting lainnya.

Media ini dibuat sebagai sarana komunikasi dan informasi bagi

setiap karyawan yang ada di perusahaan, supaya selalu memperoleh

informasi-informasi baik dalam dunia pekerjaan, informasi seputar

perusahaan, maupun perkembangan informasi yang ada didalam

perusahaan tersebut. Mengingat sibuknya jam kerja karyawan yang

padat sehingga ada sedikit hambatan dalam komunikasi.

Selain itu penulis bertugas sebagai pengisi suara atau

melakukan rekaman audio untuk Smart Motivatalk. Rekaman audio

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 29: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

27

ini digunakan sebagai media Smart Motivatalk yang akan disiarkan

setiap hari pada pagi dan sore hari untuk bagian office, lalu pada

pagi, siang, dan malam untuk bagian produksi. Setelah rekaman

audio sudah jadi, admin training melakukan rekap data siaran.

Admin training juga membuatkan jadwal siaran Smart Motivatalk

yang akan diputar untuk minggu berikutnya serta menggandakan

audio ke ruang security room untuk disiarkan ke bagian office dan

bagian produksi di PST.

4.1.4. Mendukung pembuatan Visual Management Training

Visual management ialah informasi yang divisualkan, yaitu

bagaimana membuat informasi selalu tersedia dan dapat berfungsi

untuk menyampaikan informasi tanpa harus menggunakan

komputer. Visual management akan membantu karyawan dalam

mengurangi waktu pencarian, meningkatkan komunikasi, serta

memberikan kemudahan dalam mendapatkan informasi agar

karyawan dapat melakukan pekerjaan lebih baik maupun

meningkatkan kepuasan terhadap karyawan ketika mencapai target

yang diharapkan.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 30: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

28

“Visual Management di Departemen Training”

Visual management ini dibuat sebagai sarana informasi bagi

setiap karyawan yang ada di Departemen Training dalam bentuk

hard file, supaya selalu mengetahui informasi terbaru di

Departemen Training, informasi berisi seputar kegiatan training.

Penulis juga bertugas membuat Visual Management di Departemen

Training seperti Visualisasi Progress Sasaran Mutu 2018, Plan vs

Realisasi Jadwal Training, Reminder Pekerjaan Training, dan

Detail Jadwal Training Bulanan.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 31: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

29

4.2 Kegiatan-kegiatan yang diikuti selama magang

Adapun kegiatan-kegiatan yang diikuti oleh penulis selama magang di Pura

Smart Technology adalah sebagai berikut:

Training P3K

Training Chemical Handling

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 32: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

30

Training Employee Engagement

Training ISO 9001:2015

Training Komunikasi

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 33: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

31

Seminar Parenting “Fenomena Kids Jaman Now”

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 34: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

32

4.3 Masalah dan isu-isu yang dihadapi

Dalam kegiatan sehari-hari, melakukan sebuah pekerjaan sesuai peran dan

prosedur yang telah ditentukan merupakan tugas dan tanggungjawab dari

seorang karyawan magang. Namun selama penulis melakukan magang,

penulis menemukan beberapa poin yang mungkin bisa diperbaiki seperti:

a) Pada kegiatan training yang menjadi masalah ialah kehadiran

peserta yang tidak maksimal, ini terjadi pada unit produksi

karena karyawan bekerja dengan shift. Walaupun hanya

beberapa orang saja yang tidak dapat mengikuti kegiatan

pelatihan namun ini merupakan masalah yang cukup sering

terjadi pada pelaksanaan training.

b) Overtime training juga menjadi masalah yang sering terjadi,

sehingga mengakibatkan jam pulang kerja mundur.

c) Jadwal pelaksanaan training yang terlalu sering mengakibatkan

para peserta menjadi tidak berminat untuk mengikuti kegiatan

training khususnya pada unit produksi.

d) Seringkali peserta tidak berminat untuk mengikuti training

karena trainer berasal dari dalam perusahaan.

e) Dalam proses transfer knowledge, pemagang merasa dalam

kurang maksimal dikarenakan banyak pengetahuan dan ilmu

untuk mengerjakan pekerjaan masih kurang paham. Hal ini

terjadi karena kurangnya keterlibatan karyawan lama atau

pendamping dalam melakukan pelatihan terhadap pemagang.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 35: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

33

4.4 Pemecahan Masalah

Dalam pemecahan masalah yang dialami oleh pemagang, pemagang perlu

melakukan beberapa tindakan untuk mengubah menjadi lebih baik dan

masalah tersebut dapat dikurangi.

a) Supaya peserta yang hadir maksimal, sebaiknya peserta training

yang diikutkan adalah shift kedua atau waktu pelaksanaan

training disesuaikan dengan shift kedua.

b) Untuk memaksimalkan kegiatan training, sebaiknya dilakukan

sesuai dengan kebutuhan perusahaan, tidak perlu melakukan

training yang terlalu sering.

c) Karena adanya kendala dalam transfer ilmu antara pemagang

dengan pendamping maka pemagang berinisiatif untuk bertanya

ke pemberi kerja terkait dengan pekerjaan yang sudah akan

dikerjakannya. Sehingga dapat mengurangi kesalahan dalam

pengerjaan pekerjaan tersebut dan menjadikan solusi agar lebih

efektif.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 36: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

34

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Magang merupakan suatu kegiatan yang sangat baik dan perlu disarankan

pada mahasiswa untuk belajar di dunia kerja dan merupakan bentuk aplikasi

penyelenggaraan pendidikan profesional yang memadukan secara sistematis

antara program pendidikan dengan program keahlian yang diperoleh

langsung melalui dunia kerja, sehingga terarah dan dapat mencapai tingkat

keahlian profesional tertentu. Setelah melaksanakan kegiatan pemagangan

selama kurang lebih 3 bulan di PT. Pura Barutama Unit Pura Smart

Technology Kudus, memberikan kesempatan bagi penulis untuk:

1. Memperoleh kemampuan dalam berkreatifitas khususnya dalam

proses pelaksanaan training yang ada di PT. Pura Barutama Unit

Pura Smart Technology Kudus.

2. Banyak mendapatkan pengetahuan dan kemampuan dalam bidang

komunikasi saat berinteraksi di lingkungan kerja dan juga dilatih

untuk disiplin dalam bekerja.

3. Memperoleh pengalaman dan wawasan mengenai dunia kerja di

industri manufaktur, terkait dengan bidang manajemen maupun

pengetahuan umum mengenai industri manufaktur.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

Page 37: LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA ...repository.stieykpn.ac.id/416/1/LAPORAN MAGANG Fiska...i LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN MAGANG DI PT. PURA BARUTAMA UNIT PURA SMART TECHNOLOGY

35

5.2 Saran

Berdasarkan kegiatan magang yang telah dilakukan oleh penulis selama

kurang lebih 3 bulan di PT. Pura Barutama Unit Pura Smart Technology

Kudus, secara garis besar penulis merasa layanan yang diberikan PT. Pura

Barutama Unit Pura Smart Technology Kudus kepada karyawan sudah

cukup baik, juga kepada penulis yang melaksanakan magang. Akan tetapi,

penulis disini ingin memberikan sedikit saran agar PT. Pura Barutama Unit

Pura Smart Technology Kudus menjadi lebih baik lagi.

1. Melakukan kegiatan training sesuai dengan kebutuhan perusahaan

sehingga training yang dilakukan dapat efektif.

2. Waktu pelaksanaan training diharapkan tepat waktu sehingga tidak

terjadi overtime training yang membuat para peserta menjadi malas

untuk mengikuti kegiatan training.

3. Sebaiknya pemagang dibimbing, diberi pengetahuan dan

pembelajaran, serta diberi pekerjaan sesuai kapasitasnya.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id