kwn

4
1. Pengertian Pembangunan Nasional di Bidang Kesehatan Pembangunan Nasional menurut Tap. MPR No. IV/MPR/1999 merupakan usaha peningkatan kualitas manusia dan masyarakat Indonesia yang dilakukan secara berkelanjutan, berdasarkan kemampuan nasional dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta memperhatikan tantangan perkembangan global. Pembangunan nasional di bidang kesehatan merupakan bagian integral dari pembangunan nasional Indonesia, yang kemudian diatur di dalam Sistem Kesehatan Nasional (SKN). Dijelaskan bahwa tujuan pembangunan kesehatan adalah terselenggaranya pembangunan kesehatan oleh semua potensi bangsa, baik masyarakat, swasta, maupun pemerintah secara sinergis, berhasil guna dan berdaya guna, sehingga terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya, sebagai salah satu unsur kesejahteraan umum dari tujuan nasional. Sistem Kesehatan Nasional (SKN) adalah bentuk dan cara penyelenggaraan pembangunan kesehatan yang memadukan berbagai upaya bangsa Indonesia dalam satu derap langkah guna menjamin tercapainya tujuan pembangunan kesehatan dalam kerangka mewujudkan kesejahteraan rakyat sebagaimana dimaksud dalam Undang-undang Dasar 1945. Pembangunan kesehatan adalah upaya yang dilaksanakan oleh semua komponen bangsa yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-

Upload: husna-amalia-emha

Post on 12-Jan-2016

218 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

kwn

TRANSCRIPT

Page 1: KWN

1. Pengertian Pembangunan Nasional di Bidang Kesehatan

Pembangunan Nasional menurut Tap. MPR No. IV/MPR/1999 merupakan usaha

peningkatan kualitas manusia dan masyarakat Indonesia yang dilakukan secara berkelanjutan,

berdasarkan kemampuan nasional dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta

memperhatikan tantangan perkembangan global. Pembangunan nasional di bidang kesehatan

merupakan bagian integral dari pembangunan nasional Indonesia, yang kemudian diatur di dalam

Sistem Kesehatan Nasional (SKN). Dijelaskan bahwa tujuan pembangunan kesehatan adalah

terselenggaranya pembangunan kesehatan oleh semua potensi bangsa, baik masyarakat, swasta,

maupun pemerintah secara sinergis, berhasil guna dan berdaya guna, sehingga terwujud derajat

kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya, sebagai salah satu unsur kesejahteraan umum dari

tujuan nasional.

Sistem Kesehatan Nasional (SKN) adalah bentuk dan cara penyelenggaraan

pembangunan kesehatan yang memadukan berbagai upaya bangsa Indonesia dalam satu derap

langkah guna menjamin tercapainya tujuan pembangunan kesehatan dalam kerangka

mewujudkan kesejahteraan rakyat sebagaimana dimaksud dalam Undang-undang Dasar 1945.

Pembangunan kesehatan adalah upaya yang dilaksanakan oleh semua komponen bangsa

yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi

setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dapat

terwujud. Pembangunan kesehatan diselenggarakan berdasarkan pada:

1) Perikemanusiaan,

2) Pemberdayaan dan kemandirian,

3) Adil dan merata,

4) Pengutamaan dan manfaat.

Sistem Kesehatan Nasional perlu dilaksanakan dalam konteks Pembangunan Kesehatan

secara keseluruhan dengan mempertimbangkan determinan sosial, seperti kondisi kehidupan

sehari-hari, tingkat pendidikan, pendapatan keluarga, distribusi kewenangan, keamanan, sumber

daya, kesadaran masyarakat, serta kemampuan tenaga kesehatan dalam mengatasi masalah-

masalah tersebut.

Page 2: KWN

Dalam konstitusi Organisasi Kesehatan Dunia tahun 1948 telah disepakati bahwa derajat

kesehatan yang setinggi-tingginya adalah hak yang fundamental bagi setiap orang tanpa

membedakan ras, agama, politik yang dianut dan tingkat sosial ekonominya. Program

pembangunan kesehatan yang dilaksanakan telah berhasil meningkatkan derajat kesehatan

masayarakat secara cukup bermakna, walaupun masih dijumpai berbagai masalah dan hambatan

yang akan mempengaruhi pelaksanaan pembangunan kesehatan. Oleh karena itu diperlukan

adanya reformasi di bidang kesehatan untuk mengatasi ketimpangan hasil pembangunan

kesehatan antar daerah dan antar golongan, derajat kesehatan yang masih tertinggal

dibandingkan dengan engara-negara tetangga dan kurangnya kemandirian dalam pembangunan

kesehatan. Reformasi dibidang kesehatan perlu dilakukan mengingat lima fenomena yang

berpengaruh terhadapa pembangunan kesehatan, yaitu:

1. Perubahan pada dinamika kependudukan.

2. Temuan-temuan ilmu dan teknologi kedokteran.

3. Tantangan global sebagai akibat dari kebijakan perdagangan bebas, revolusi

informasi, telekomunikasi dan transportasi.

4. Perubahan lingkungan.

5. Demokratisasi.

Perubahan pemahaman konsep akan sehat dan sakit serta semakin maju IPTEK dengan

informasi tentang determinan penyebab penyakit telah menggugurkan paradigma pembangunan

kesehatan yang lama yang mengutamakan pelayanan kesehatan yang bersifat kuratif dan

rehabilitatif.

Paradigma pembangunan kesehatan yang baru yaitu Paradigma Sehat merupakan upaya

untuk lebih meningkatkan kesehatan masyarakat yang bersifat proaktif. Paradigma sehat sebagai

model pembangunan kesehatan yang dalam jangka panjang diharapkan mampu mendorong

masyarakat untuk mandiri dalam menjaga kesehatan melalui kesadaran yang lebih tinggi pada

pentingnya pelayanan kesehatan yang bersifat promotif dan preventif.

Dalam Indonesia Sehat 2010, lingkungan yang diharapkan adalah lingkungan yang

kondusif bagi terwujudnya keadaan sehat yaitu:

1. Lingkungan yang bebas dari polusi

2. Tersedianya air bersih

3. Sanitasi lingkungan yang memadai

Page 3: KWN

4. Pemukiman yang sehat

5. Perencanaan kawasan yang berwawasan kesehatan serta terwujudnya kehidupan

masyarakat yang saling tolong menolong

 Perilaku masyarakat Indonesia Sehat 2010 yang diharapkan yaitu bersifat proaktif untuk

memlihara dan meningkatkan kesehatan, mencegah resiko terjadinya penyakit, melindungi diri

dari ancaman penyakit serta berpartisipasi aktif dalam gerakan kesehatan masyarakat.