BAB IPENDAHULUAN1.1 Latar Belakang Kosatauindekosadalah sebuah jasa yang menawarkan sebuahkamaratau tempat untuk ditinggali dengan sejumlah pembayaran tertentu untuk setiap periode tertentu. Kata "kos" sebenarnya adalah turunan dari frasabahasa Belanda"In de kost". Definisi "In de kost" sebenarnya adalah "makan di dalam" namun bila frasa tersebut dijabarkan lebih lanjut dapat pula berarti "tinggal dan ikut makan" di dalam rumah tersebut. Anak kos selalu dicerminkan sebagai orang yang hidupnya merantau dan selalu hidup dengan kekurangan. Kehidupan anak kos biasanya dijalani oleh mahasiswa yang merantau, atau orang yang memilih tinggal di tempat terdekat dengan pekerjaan meski memiliki rumah di kota yang sama. Maka tak heran jika kita jumpai standar hidup menengah ke bawah pada anak kos. Dengan kata lain, anak kos merupakan manusia yang mandiri dan hanya mengandalkan uang dari orang tua. Bukan berarti mereka tidak kaya. Hanya saja, predikat anak kos yang disandang itu berpengaruh pada mindset pola hidup mereka. Ditambah lagi, dengan beratnya kewajiban untuk belajar dan beraktivitas, membuat anak kos lebih menyukai segala sesuatu yang serba cepat, hemat dan praktis sehingga mereka lupa akan pentingnya kesehatan. Hidup serba cepat, hemat dan praktis terbukti dari beberapa adagium yang kerap kita dengar. Diantaranya, mie instan sahabat sejati dalam segala suasana, yang membuat mereka sering salah kaprah hingga rela bertahan hidup dengan sekardus mie instan setiap bulannya yang kandungan gizinya tidak lengkap bahkan lebih banyak mengandung lemak. Sarapan pagi cukup rokok dan segelas kopi. Hal itu tentu menimbulkan pertanyaan, apakah hidup serba hemat dan praktis itu masuk kategori hidup sehat? Padahal, hemat bukan berarti memangkas habis pengeluaran untuk asupan makan, apalagi mengabaikan nutrisi dan gizi pada menu keseharian kita.Dalam kata lain, menabung untuk masa depan memang sangat diperlukan, tapi bukan berarti menomorduakan investasi kesehatan, apalagi dengan berkurangnya pengawasan orang tua. Padahal, menjaga kesehatan adalah hal yang mutlak dan diperlukan oleh siapapun, terlebih lagi bagi anak kos yang saat ini sedang menjalankan masa kuliah. Anak kos tentu harus mendapat nutrisi yang baik dan menjalankan kehidupan dengan kondisi yang sehat. Untuk itu, anak kos harus memperhatikan gaya hidup sehat demi menjalankan sebuah aktivitas yang rutin. Ada banyakpola hidupsehat yang perlu diperhatikan diantaranya memperhatikan pola makan, olahraga, istirahat dan gaya hidup. Gaya hidup modern saat ini banyak sekali yang tidak sesuai denganpola hidup sehat. Sehingga manusia modern saat ini lebih rentan terhadap penyakit jantung, kanker, diabetes, dan lain-lain. Setelah penyakit mulai menyerang, kita mulai sadar karena telah membiasakan diri dengan gaya hidup yang salah dan tidak seimbang. Padahal seperti yang kita ketahui, mencegah itu lebih baik dari mengobati. Bahkan kekayaan lahir dan batin tidak akan ada artinya bila kita masih terjebak dalam kondisi atau situasi sakit baik itu karena virus penyakit atau pun karena tingkah laku kita yang tidak memperhatikan kondisi badan. Dan salah satu yang paling berpengaruh adalah pola makan. Oleh karena itu, kita harus bisa mengatur pola makan yang sehat dan seimbang. Pengaturan pola makan yang sehat dan seimbang perlu diimbangi dengan olahraga dan istirahat cukup. Melalui pengaturan pola makan yang baik, perkembangan penyakit tentu dapat dicegah.Berdasarkan hal tersebut, makalah ini dibuat agar mahasiswa khususnya anak kos mengenal lebih jauh mengenai pentingnya pola makan sehat dan seimbang bagi kelangsungan hidupnya.

1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas dapat dirumuskan suatu permasalahan sebagai berikut:1. Apa yang dimaksud dengan pola makan sehat?2. Bagaimana pola makan anak kos saat ini?3. Bagaimana upaya untuk meningkatkan pola makan sehat bagi anak kos?

1.3 Tujuan PenulisDalam pembahasan makalah yang berjudul Upaya Meningkatkan Pola Makan Sehat bagi Anak Kos ini dibuat dengan tujuan sebagai berikut:1. Untuk mengetahui pengertian pola makan sehat.2. Untuk mengetahui pola makan anak kos.3. Untuk mengetahui upaya untuk meningkatkan pola makan sehat bagi anak kos.

1.4 Metode Penulisan Untuk mendapatkan data dan informasi yang diperlukan, penulis menggunakan metode observasi dan kepustakaan. Adapun teknik-teknik yang dipergunakan pada penelitian ini adalah sebagai berikut :1. Teknik Pengamatan Langsung (Observasi), pada teknik ini penulis terjun langsung meneliti ke lapangan untuk mengetahui bagaimana pola makan anak kos sehari-harinya dan kebiasaan-kebiasaan buruk yang berpengaruh pada kesehatan.2. Studi Pustaka, pada metode ini, penulis membaca buku-buku dan tulisan yang berhubungan dengan penulisan karya ilmiah serta yang berkaitam dengan masalah pola makan yang sehat

BAB IIPEMBAHASAN2.1 Pengertian Pola Makan SehatPola adalahsuatu sistem, cara kerja atau usaha untuk melakukan sesuatu. Dengan demikian, pola makan sehat dapat diartikan sebagai suatu cara atau usaha untuk melakukan kegiatan makan secara sehat. Jadi pola makan juga ikut menentukan kesehatan bagi tubuh kita. Sedangkan yang dimaksudpola makan sehatdalam hal ini adalah suatu cara atau usaha dalam pengaturan jumlah dan jenis makanan dengan maksud tertentu seperti mempertahankan kesehatan, status nutrisi, mencegah atau membantu kesembuhan penyakit. Dalam pola makan sehat sehari-hari, anak kos juga harus memperhatikan dengan segala sesuatu yang berhubungan dengan kebiasaan kesehariannya. Terkadang, padatnya kegiatan membuat mereka lupa memperhatikan pola hidup yang sehat dan menjadikannya sebagai kebiasaan. Berikut ini kebiasaan-kebiasaan buruk anak kos yang dapat mempengaruhi kesehatan:1. Sering Begadang dengan banyak tugas.Akibatnya:a. Kurang berkonsentrasi dan cerobohb. Mudah merasa laparc. Antibodi menjadi lemah dan mudah sakitd. Rentan terserang diabetese. Stres meningkatf. Memicu rasa gelisah dan mudah cengengg. Tampak lebih tua (penuaan dini)h. Risiko kanker lebih tinggiAlasan: Karena tubuh membutuhkan istirahat yang cukup.2. Tidak sarapan atau terlambat untuk sarapan.Akibatnya: Lemas dan sulit berkonsentrasi.Alasannya: Karena tubuh membutuhkan banyak energi di pagi hari.3. Pola makan tidak teraturAkibatnya: Terjadi nyeri pada lambungAlasannya: Sirkulasi makanan tidak stabil.4. Membeli makan di pinggir jalan.Akibatnya: Sakit perutAlasannya: Makanan tersebut kurang sehat, banyak polusi dan rentan dengan penyebaran penyakit5. Kurangnya mengkonsumsi air putihAkibatnya: Dehidrasi, aliran darah menjadi berat dan dapat menggangu fungsi ginjalAlasannya: Karena 80% tubuh manusia terdiri dari air.6. Kurangnya mengkonsumsi sayur dan buah-buahan.Akibatnya: Metabolisme kurang maksimal.Alasannya: Karena sayur dan memiliki kandungan gizi, vitamin, dan mineral7. Sering mengkonsumsi mie instan.Akibatnya: Pemicu kanker.Alasannya: Karena mengandung banyak bahan kimia.8. Jarang berolahragaAkibatnya: Daya tahan tubuh melemah dan mudah terserang penyakit.Alasannya: Karena olahraga membuat tubuh menjadi sehat dan segar.9. Kamar kotor dan berantakanAkibatnya: Rentan terhadap penyebaran penyakit.Alasannya: Karena tempat yang kotor dapat menjadi sarang penyakit.

2.2 Pola Makan Anak KosMenghemat uang adalah alasan utama anak kos untuk berpikir dua kali untuk mengeluarkan uang untuk makan. Terkadang mereka hanya bisa makan sekali sehari, tetapi sudah jarang terjadi karena mereka akan mengantisipasinya dengan meminjam uang teman terlebih dahulu atau menginap dirumah teman yang tinggal bersama orangtua. Karena keterbatasan biaya pula yang menyebabkan mereka tidak memikirkan pemenuhan gizi yang seimbang. Mereka hanya mementingkan tentang harga yang murah dan bisa membuat kenyang. Ada saatnya anak kos memikirkan tentang pemenuhan gizinya tetapi hanya pada awal-awal bulan saja, pada saat itu, mereka membeli makanan yang cukup banyak, tetapi pada saat memasuki akhir bulan mereka sudah melakukan misi penghematan. Menurut para ahli antropologi, pola makan atau food pattern, adalah seseorang atau sekelompok orang memanfaatkan makanan yang tersedia sebagai reaksi terhadap tekanan ekonomi dan sosio-budaya yang dialaminya. Sebenarnya hal yang tepenting dari makan adalah pemenuhan energi. Energi itulah yang membantu kita untuk dapat beraktivitas. Contohnya sarapan pagi, dengan sarapan pagi kita bisa meningkatkan konsentrasi kita dalam bekerja. a. Didihkan air pada api sedang pada dua panci yang berbeda.b. Masukkan mie pada salah satu panci sejenak hingga melunak. Matikan api kemudian angkat dan tiriskan mie.c. Masukkan kembali mie pada panci kedua kemudian didihkan kembali hingga airnya lebih bening.d. Apabila air berubah menguning, maka ini merupakan tanda bahwa lapisan lilin di permukaan mie instant luntur.e. Matikan kompor. Angkat dan tiriskan.f. Sajikan sesuai selera dengan beberapa tambahan seperti sayuran atau bakso.Walaupun sudah demikian tetap saja cara ini tidak menjamin bahwa mie instant 100% aman dikonsumsi. Tetapi setidaknya akan membantu mengeluarkan lapisan lilin yang kabarnya berbahaya bagi kesehatan. Ini membuktikan bahwa mengkonsumsi mie instan yang terlalu sering juga tidak diperbolehkan, karena itu tidak baik. Selain mie instan, yang jadi kebiasaan anak kos lainnya adalah membeli makanan diluar, yang tidak diketahui zat apa saja yang mereka masukkan kedalam makanan tersebut. Kadang para pedagang sembarangan memasukkan penyedap rasa yang berlebihan ke dalam makanannya, atau bahkan pengawet seperti formalin atau boraks yang berbahaya bagi tubuh. Apabila dikonsumsi terus menerus, akan menimbulkan dampak yang tentu tidak terlihat dalam jangka waktu dekat, tetapi dalam jangka panjang yang sangat berbahaya. Penyakit yang timbul, merupakan penyakit serius seperti kanker, penyakit jantung, dan lainnya sebagainya atau bahkan kematian.

2.3 Upaya untuk Pola Makan bagi Anak KosAnak kos yang identik dengan penghematan, bahnkan dalam hal makan pun mereka berhemat, padahal apabila asupan gizi tidak terpenuhi akan sangat mengganggu aktivitas. Menu sehari yang dibutuhkan oleh seorang mahasiswa adalah 2500 kkal sehari. Bahkan mereka hanya akan makan dua kali sehari, yaitu sarapan dan makan siang yang tergabung pada waktu yang sama dan makan setelahnya adalah pada waktu malam hari. Tetapi makan yang baik menurut pakar kesehatan ternyata hanya 2 kali sehari. Makan makanan berat 2 kali sehari disinyalir adalah waktu yang ideal untuk menuju hidup sehat. Karena perut umumnya membutuhkan waktu 6-8 jam untuk mengosongkan isi perut, jadi sangat baik jika makan saat merasakan sensasi lapar yang benar-benar optimal. Makan 3 kali sehari tidak dianjurkan karena suplai karbohidrat akan berlebih, dan dapat menyebabkan penyakit diabetes. Tetapi esensi dari makan itu harus dipenuhi juga, tidak harus memakan makanan yang enak, tetapi asupan gizi yang seimbang yang diperlukan tubuh juga harus dipenuhi. Sebaiknya jam makan yang baik bagi anak kos sebaiknya antara jam 7 pagi hingga jam 10 pagi, cukuplah dengan roti dan susu. Dan jangan terlalu kenyang kerena dapat menyebabkan rasa kantuk saat melakukan aktivitas setelahnya. Enam jam setelah kita makan pagi, kita membutuhkan makan lagi (makan siang), kira-kira jam 1 sampai jam 4 sore. Saat makan inilah diperbolehkan makan lengkap dengan lauk dan sayuran sehat. Hal ini sangat sesuai dengan waktu yang anak kos punya. Sebelum berangkat kuliah sebaiknya disempatkan waktu untuk sarapan terlebih dahulu, saat jeda kulaih atau jam makan siang, diperbolehkan makan lagi. Pada malam harinya sebaiknya menghindari untuk makan makanan berat. Perbanyaklah makan buah, sayuran, hindari rokok dan kurangi makan makanan berlemak seperti mie instan dan sejenisnya karena banyak mengandung zat pengawet. Untuk minum, sebaiknya diperbanyak minum air putih, hindari minumanyang mengandung kafein, alkohol, soda, dan minuman yang kadar gulanya tinggi. Oleh sebab itu, mulailah pola hidup sehat, tidak ada kata terlambat untuk memulai hal yang baik.

BAB IIIPENUTUP

3.1 KesimpulanAnak kos yang identik dengan penghematan, bahkan dalam hal makan punmereka berhemat, padahal apabila asupan gizi tidak terpenuhi akan sangat mengganggu aktivitas. Menu sehari yang dibutuhkan oleh seorang mahasiswa adalah 2500 kkalsehari. Makan makanan berat 2 kali sehari disinyalir adalah waktu yang ideal untuk menuju hidup sehat.

3.2 SaranSebagai anak kos yang jauh dari orangtua, sebaiknya lebih memperhatikanasupan makan yang dimakan sesuai dengan yang dibutuhkan tubuh. Tips sehat bagi anak kos yang disarankan, adalah sebagai berikut:1.Minumlah air putih yang cukup2.Makanlah makanan yang memenuhi kecukupan energi3.Batasi konsumsi lemak 4.Biasakan makan pagi (susu dan roti)5.Hindari rokok dan minuman beralkohol

DAFTAR PUSTAKAAliza, Dapur. 2010. 26 Resep Masakan Anak Kos (Murah Meriah Sehat Bergizi). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama Ismullah, Sarah., Astri Pratiwi S. 2011. Mie Instan, Sakit Instan?. Yogyakarta: Pustaka Rama

Parengkuan, Erwin., Jana Parengkuan, dan Dr. Samuel Oetoro, MS, SpGK. 2013. Smart Eating: 1000 Jurus Makan Pintar & Hidup Bugar. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

7