komputerisasi sistem penjualan barang reklame · dari penelitian ini, menyatakan bahwa publisitas...

2
ix ABSTRAK Ganang Arif Pambudi (41150163), Strategi Publisitas Humas Badan Narkotika Nasional sebagai Upaya Pembentukan Citra pada Benak Publik. Indonesia Darurat Narkoba adalah status kedaruratan terhadap peredaran dan penyalahgunaan narkoba sejak tahun 1971 sampai saat ini. Disadari atau tak disadari predikat tersebut membuat Badan Nakortika Nasional (BNN) tanggap dan tegas pada upaya pemberantasan narkoba guna menanggalkan kedaruratan tersebut. Dalam rangka penanaman masalah Indonesia Darurat Narkoba pada benak publik, maka Humas BNN secara terorganisir menggencarkan strategi publisitas pemberantasan narkoba. Guna mengalihkan perhatian, menumbuhkan kesadaran, hingga terciptanya pemahaman bagi khalayaknya yang bermuara terhadap gerakan sosial kontra-narkoba. Penulis berpedoman pada praktik penelitian kualitatif-deskriptif. Penulis mengobservasi langsung situasi terkini di lapangan, penulis juga berwawancara dengan narasumber kompeten agar penulis menatap masalah pada sudut pandang yang objektif, lewat kepustakaan penulis memperoleh teoretis yang mendukung penelitian dilangsungkan, serta melalui dokumentasi penulis mendapatkan bukti permasalahan yang tersimpan di sumber internal. Data-data kualitatif yang berhasil disingkap dari berbagai teknik pengumpulan data tersebut, penulis lakukan olah data penelitian dengan pendekatan kualitatif dan analisa deskriptif. Sehingga kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini, menyatakan bahwa publisitas terhadap narasi besar Indonesia Darurat Narkoba cukup memberikan perspektif publik dalam memahami bahaya narkoba, yang memiliki efek domino terhadap citra diri BNN sebagai instrumen pemberantasan narkoba yang berfungsi optimal dalam menjaga harapan publik dan melaksanakan amanat tugas pokok dan fungsinya untuk menuntaskan pemberantasan dan peredaran gelap narkoba di Indonesia. Kata Kunci: Publisitas, Citra, Opini Publik.

Upload: others

Post on 04-Dec-2020

11 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KOMPUTERISASI SISTEM PENJUALAN BARANG REKLAME · dari penelitian ini, menyatakan bahwa publisitas terhadap narasi besar Indonesia Darurat Narkoba cukup memberikan perspektif publik

ix

ABSTRAK

Ganang Arif Pambudi (41150163), Strategi Publisitas Humas Badan

Narkotika Nasional sebagai Upaya Pembentukan Citra pada Benak Publik.

Indonesia Darurat Narkoba adalah status kedaruratan terhadap peredaran dan

penyalahgunaan narkoba sejak tahun 1971 sampai saat ini. Disadari atau tak

disadari predikat tersebut membuat Badan Nakortika Nasional (BNN) tanggap dan

tegas pada upaya pemberantasan narkoba guna menanggalkan kedaruratan

tersebut. Dalam rangka penanaman masalah Indonesia Darurat Narkoba pada

benak publik, maka Humas BNN secara terorganisir menggencarkan strategi

publisitas pemberantasan narkoba. Guna mengalihkan perhatian, menumbuhkan

kesadaran, hingga terciptanya pemahaman bagi khalayaknya yang bermuara

terhadap gerakan sosial kontra-narkoba. Penulis berpedoman pada praktik

penelitian kualitatif-deskriptif. Penulis mengobservasi langsung situasi terkini di

lapangan, penulis juga berwawancara dengan narasumber kompeten agar penulis

menatap masalah pada sudut pandang yang objektif, lewat kepustakaan penulis

memperoleh teoretis yang mendukung penelitian dilangsungkan, serta melalui

dokumentasi penulis mendapatkan bukti permasalahan yang tersimpan di sumber

internal. Data-data kualitatif yang berhasil disingkap dari berbagai teknik

pengumpulan data tersebut, penulis lakukan olah data penelitian dengan

pendekatan kualitatif dan analisa deskriptif. Sehingga kesimpulan yang diperoleh

dari penelitian ini, menyatakan bahwa publisitas terhadap narasi besar Indonesia

Darurat Narkoba cukup memberikan perspektif publik dalam memahami bahaya

narkoba, yang memiliki efek domino terhadap citra diri BNN sebagai instrumen

pemberantasan narkoba yang berfungsi optimal dalam menjaga harapan publik

dan melaksanakan amanat tugas pokok dan fungsinya untuk menuntaskan

pemberantasan dan peredaran gelap narkoba di Indonesia.

Kata Kunci: Publisitas, Citra, Opini Publik.

Page 2: KOMPUTERISASI SISTEM PENJUALAN BARANG REKLAME · dari penelitian ini, menyatakan bahwa publisitas terhadap narasi besar Indonesia Darurat Narkoba cukup memberikan perspektif publik

x

ABSTRACT

Ganang Arif Pambudi (41150163), Publicity Strategy of Public Relations

Badan Narkotika Nasional as an Effort of Forming Image in Public’s Mind.

Indonesia Emergency Drugs is an emergency status against circulation and drugs

abuse since 1971 to present day. Whether we realize it or not, that predicate made

Badan Narkotika Nasional responsive and clear on the effort of drugs eradication

in order to repudiate that predicate. In order to implant the issues of Indonesia

Emergency Drugs on the public's mind, Public Relations of BNN which well-

organized perform continuously a publicity strategy of drugs eradication. To

divert attention, raise awareness, until it created an understanding for the public

which leads to counter-drugs social movements. The author is guided by practice

of qualitative-descriptive research. The author directly observes the current

situation in the field, the author also interviews with competent sources, so that

the author look the problem on an objective point of view, through literature the

writer obtain theoretical which support during the research, also through

documentation the author obtain evidence of the problem which stored in internal

sources. The qualitative data that successfully disclosed from various of

techniques, the author process the data by using qualitative analysis and

descriptive analysis. So the conclusion that gained from this research, saying that

the publicity of the big narrative Indonesia Emergency Drugs, enough to provide a

public's perspective in understanding the dangers of drugs, which has a domino

effects on BNN's self-image as an instrument of drugs eradication that function

optimally in maintaining public expectation, carry out the mandate of main duty

and its function in order to finish the eradication and drugs trafficking in

Indonesia.

Key Words: Publicity, Image, Public’s Opinion