kemampuan menulis karangan …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec...kemampuan...

8
KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN ARGUMENTASI SISWA KELAS X SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 3 BINTAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014 ARTIKEL E-JOURNAL Oleh ZIKRIYAH NIM 100388201046 JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TANJUNGPINANG 2014

Upload: others

Post on 15-Jan-2020

31 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN ARGUMENTASI SISWA KELAS X SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

NEGERI 3 BINTAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

ARTIKEL E-JOURNAL

Oleh

ZIKRIYAH

NIM 100388201046

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TANJUNGPINANG

2014

Zikriyah 2015. Kemampuan Menulis Karangan Argumentasi Siswa Kelas X Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 Bintan Tahun Pelajaran 2013- 2014. Skripsi. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Maritim Raja Ali Haji. Dosen Pembimbing I: Drs. H. Said Barakbah Ali, M. M. Dosen Pembimbing II: Erwin Pohan, M. Pd.

Abstrak

Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif menggunakan populasi dan sampel. Data yang telah diperoleh dari tes yang telah dilakukan menunjukkan bahwa tingkat kemampuan menulis karangan argumentasi pada siswa kelas X Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 Bintan dapat disimpulkan bahwa kemampuan siswa berada pada kategori sedang. Hal ini dapat dilihat dari hasil tes yang telah diberikan, dari 46 orang siswa sebanyak 4 orang siswa telah berhasil mencapai kategori sangat tinggi dengan nilai pencapaian pembelajaran >80%, 10 orang siswa telah berhasil mencapai kategori tinggi dengan pencapaian pembelajaran 60% - 79%, 20 orang siswa termasuk dalam kategori sedang dengan pencapaian pembelajaran 40% - 59% sedangkan 12 orang siswa termasuk dalam kategori rendah dengan pencapaian pembelajaran 20% - 39%. Adapun nilai rata-rata siswa 51,76%.

Kata Kunci: Karangan Argumentasi

Abstract

This observation uses kuantitative method with population and sample. The achievement dates of the shows if the writing ability of argumentation of X Grade Student of Vacational Secondary School Negeri 3 Bintan can be concluded if the students ability are in the middle level score. It can be seen from the given test results, from 46 students there are 4 students have been success to reach highest level category with achievement learning result >80%, 10 students have been success reach high level category with the learning achievement 60% - 79%, 20 students are in the middle category with the learning achievement 40% - 59%, others 12 students are in the low level category with the learning achievement 20% - 39%. Therefore the student rate score result 51,76%. Keywords: Argumentation Text

1. Pendahuluan

Permasalahan dalam menulis karangan siswa kelas X Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 Bintan Tahun Ajaran 2013/2014, adalah ketika siswa diberi tugas untuk menulis karangan, ada sebagian siswa yang belum dapat membedakan antara menulis karangan argumentasi dan karangan persuasi, kesulitan untuk memulai kata, kesulitan menuangkan ide dalam bentuk kalimat, bahkan kesulitan dalam menentukan judul. Dalam penulisan karangan deskripsi, siswa tidak mampu berupaya memperlihatkan detail atau rincian tentang objek, sehingga tidak adanya kesesuaian antara karangan deskripsi siswa dengan objek yang dilihat.

Sementara dalam penulisan karangan narasi masih tidak sesuai dalam menulis topik, menulis judul karangan, menyusun kerangka karangan, bahkan tidak sesuai antara kalimat penjelas dengan kalimat utama. Berdasarkan permasalahan tersebut maka peneliti merasa tertarik untuk melakukan penelitian mengenai kemampuan menulis karangan argumentasi.

2. Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Menurut Sugiyono (2012:8) metode kuantitatif yaitu metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positifisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu. Berdasarkan metode yang digunakan tersebut, peneliti berusaha menunjukkan kemampuan siswa dalam menulis karangan argumentasi sesuai data yang diperoleh.

3. Hasil Penelitian dan Pembahasan

Untuk mengetahui pencapaian tujuan pembelajaran kemampuan menulis karangan argumentasi berdasarkan ciri-ciri karangan argumentasi adalah: bersifat keilmiahan, bersifat membuktikan kebenaran, disampaikan dengan menggunakan bahasa rasional, dan menggunakan fakta-fakta yang evidensi. Berikut hasil skor dan nilai setiap aspek karangan siswa dalam memperlihat detil tentang rincian objek.

TINGKAT KEMAMPUAN SISWA

Tingkat Penguasaan

Siswa

Kriteria

Tingkat Keberhasilan Pembelajaran

Jumlah Siswa

Skor dari Jumlah Siswa

Rata-rata Skor

Kemampuan Siswa

>80% Sangat Tinggi Mampu 4 87,5%

60%-79% Tinggi Mampu 10 62,5%

40%-59% Sedang Tidak Mampu 20 50% 51,76%

20%-39% Rendah Tidak Mampu 12 31,25%

<20% Sangat

Rendah

Sangat Tidak Mampu - -

(Aqib, 2011:160)

Untuk mengetahui nilai rata-rata kemampuan menulis karangan argumentasi siswa kelas X sekolah menengah kejuruan negeri 3 bintan tahun pelajaran 2013/2014, digunakan rumus Berdasarkan teori Akib (2011:167) sebagai berikut:

Rumus mencari rata-rata : X =

Diketahui : ∑X = 2381,25

∑N = 46

Ditanya : X = Nilai Rata-rata seluruh siswa?

Jawab : X =

X = 51,76%

Dari data yang diperoleh maka dapat disimpulkan bahwa kemampuan menulis karangan argumentasi siswa kelas X Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 Bintan dapat disimpulkan bahwa kemampuan siswa berada pada kategori sedang pada tingkat kemampuan pembelajaran tidak mampu. Hal ini dapat dilihat dari tes yang telah diberikan, dari 46 orang siswa sebanyak 4 orang siswa mencapai kategori sangat tinggi dengan nilai pencapaian pembelajaran >80%, 10 orang siswa mencapai kategori tinggi dengan pencapaian pembelajaran 60%-79%, 20 orang siswa termasuk dalam kategori sedang dengan pencapaian pembelajaran 40%-59% sedangkan 12 orang siswa termasuk dalam kategori rendah dengan pencapaian pembelajaran 20%-39%.

4. Simpulan

Kemampuan menulis karangan argumentasi siswa kelas X Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 Bintan dapat disimpulkan bahwa kemampuan siswa berada pada kategori sedang pada tingkat kemampuan pembelajaran tidak mampu. Berdasarkan simpulan tersebut, saran dari penulis kepada siswa, agar siswa lebih memahami karangan argumentasi terutama pada penggunaan bahasa rasional dan sifat pembuktian.

DAFTAR PUSTAKA

Aqib, Zainal Dkk. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: CV. Yrama

Widya.

Chaer, Abdul. 2006. Tata Bahasa Praktis Bahasa Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta.

Darmayanti. 2013. Kemampuan Penggunaan Huruf Kapital dan Huruf Miring Pada Wacana Argumentasi Siswa Kelas X Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2012/2013. Tanjungpinang. UMRAH.

Finoza, Lamuddin. 2008. Komposisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Diksi Insan Mulia.

Finoza, Lamuddin. 2009. Komposisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Diksi Insan Mulia.

Finoza, Lamuddin. 2010. Komposisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Diksi Insan Mulia.

Keraf, Gorys. 1981. Eksposis dan Deskripsi. Jakarta: Nusa Indah. Keraf, Gorys. 2007. Argumentasi dan Narasi. Jakata: PT. Gramedia.

Kurniati, Liza. 2012. Skripsi. Efektifitas Media Poster untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Karangan Argumentasi Siswa Kelas X Sekolah Menengah Atas Pelita Nusantara Tahun Pelajaran 2011/2013. Tanjungpinang. UMRAH.

Mahsun, M. S. 2005. Metode Penelitian Bahasa. Jakarta: Raja Grafindo.

Novianti, Ade. 2012. Skripsi. Hubungan Antara Kemampuan Membaca Pemahaman dan Kemampuan Menulis Ringkasan Teks Argumentasi Pada Siswa Kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri 6 Tanjungpinang Tahun Pelajaran 2011/2012. Tanjungpinang. UMRAH.

Rakasihwi, Adetya. 2011. Skripsi. Kemahiran Menulis Paragraf Argumentasi dengan Media Gambar Siswa Kelas X Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 Bintan Tahun Pelajaran 2011/2012. Tanjungpinang. UMRAH.

Semi, M. Atar. 2007. Dasar-dasar Keterampilan Menulis. Bandung: Angkasa.