kasus revisi 3

3
Nama : Elsa Ginting Umur : 28 Tahun Tanggal : 12 Oktober 2015 Kasus Ke : II (Dua) Pemeriksa : dr. Selly Anamnesis : Waktu usia 8 bulan pada telinga kiri keluar cairan hilang timbul. Pada satu tahun yang lalu 2014 telinga kiri keluar cairan dengan gendang telinga sobek dan di sertai kurangnya pendengaran. Tidak lama setelah itu pasien mengalami pusing berputar. Pasien sering sempoyongan sejak 6 bulan yang lalu, makin berat jika kepala digerakkan. Keluhan Utama : Pendengaran berkurang Pusing berputar Keluar cairan telinga kiri Riwayat Penyakit : Riwayat keluar cairan telinga kiri Tumbuh kembang terlambat

Upload: miftah

Post on 12-Jul-2016

7 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

contoh kasus.

TRANSCRIPT

Page 1: Kasus revisi 3

Nama : Elsa Ginting

Umur : 28 Tahun

Tanggal : 12 Oktober 2015

Kasus Ke : II (Dua)

Pemeriksa : dr. Selly

Anamnesis :

Waktu usia 8 bulan pada telinga kiri keluar cairan hilang timbul. Pada satu tahun yang lalu 2014 telinga kiri keluar cairan dengan gendang telinga sobek dan di sertai kurangnya pendengaran. Tidak lama setelah itu pasien mengalami pusing berputar. Pasien sering sempoyongan sejak 6 bulan yang lalu, makin berat jika kepala digerakkan.

Keluhan Utama :

Pendengaran berkurang

Pusing berputar

Keluar cairan telinga kiri

Riwayat Penyakit :

Riwayat keluar cairan telinga kiri

Tumbuh kembang terlambat

Page 2: Kasus revisi 3

Pemeriksaan THT:

1. Otoskop

Telinga Kiri : serumen bercampur nanah minimal, membran timpani perforasi subtotal

Telinga Kanan : serumen tidak ada, membran timpani utuh, terdapat reflek cahaya

2. Tes PenalaRinne : 256 HZ, 512 HZ, 1024 HZ 2048 HZ : tidak dapat dinilai

3. Audiometri

Telinga Kanan : tuli sensorineural sedang berat, 63 dB

Telinga Kiri : tuli campur sangat berat >110 dB

4. Timpanometri Telinga Kanan : Tipe ATelinga Kiri : Tipe B

5. Tes Fungsi Keseimbangan a. Tes Romberg : ada ayun ke depanb. Tes Head Impuls : liat kearah depan duluc. Tes Head Shake Nistagmus : tidak ada nistagmusd. Tes Performancegans

1. Gans I (Romberg buka mata tanpa rubber) : dapat dilakukan2. Gans II (Romberg tutup mata tanpa rubber) : dapat dilakukan3. Gans III (Sharp romberg buka mata tanpa rubber) : jatuh ke kanan4. Gans IV (Sharp romberg tutup mata tanpa rubber) : jatuh ke kanan5. Gans V (Romberg buka mata pakai rubber) : dapat dilakukan6. Gans VI (Romberg tutup mata pakai Rubber ) : jatuh ke depan7. Gans VII (Stapping Tes tutup mata tanpa rubber) : maju >1 m <300 ke arah

kanane. Dynamic Visual Acuity Tes : tidak tergangguf. Parasat Dix Hillpixe

HL (Postorior kiri) : tidak ada sensasi atau nistagmusHR (Postorior kanan) : tidak ada sensasi atau nistagmus

g. Parasat Roll : tidak ada sensasi atau nistagmus