faktor yang mempengaruhi kualitas doc

FAKTOR YANG FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MEMPENGARUHI

KUALITASKUALITASANAK AYAM BROILERANAK AYAM BROILER

Oleh : Otte Wartaman

PERFORMA BROILER

P100 %

= G30 %

+ E70 %

PERFORMA GENETIK LINGKUNGAN

Biaya Produksi Yang Rendah

Breed (Jenis Bibit)FCR (Konversi Pakan)ADG (Rata-Rata PBB)Livability (Daya Hidup)Vigor (Daya tahan)

VentilasiAirPakanTemperaturKelembabanPenyinaranKandangKepadatanVaksinKesehatanTenaga KerjaTransportasi DOC

GAMBARAN HUBUNGAN LINGKUNGAN GAMBARAN HUBUNGAN LINGKUNGAN DENGAN POTENSI GENETIKDENGAN POTENSI GENETIK

•POTENSI GENETIK :

• Strain

•FCR•ADG

•Livability•Vigor

Ventilasi

Kesehatan

Suplai Pakan

Penyinaran

Kepadatan Kandang

Nutrisi

Temperatur

Kelembaban

Suplai Air

LINGKUNGANLINGKUNGAN

VentilasiStatus Vaksin

PERFORMA

PERFORMA

Untuk memperoleh Potensi Genetik yang bagus, maka harus di dukung oleh semua Faktor

Lingkungan yang bagus

Ventilasi

PERFORMA

GAMBARAN HUBUNGAN LINGKUNGAN DENGAN

POTENSI GENETIK

KUALITAS DOC BROILER

DOC Yang Bagus adalah:•Berasal dari induk yang sehat•Ukuran berat DOC minimal 37 gr•Matanya cerah dan bercahaya tampak segar•Lincah dan Aktif•Kaki kuning dan kokoh tampak segar•Seragam•Tidak cacat fisik (kaki bengkok, mata buta, paruh silang dan kelainan fisik lainnya yang mudah dilihat)•Bulunya halus dan kering (tidak lengket)•Pusar tertutup dan halus•Tidak ada lekatan kotoran pada duburnya.

Lingkungan,Kandang di Farm Status Kesehatan

&NutrisiInduk (Breeder)

Kualitas Telur Tetas, penanganan dan penyimpananya

Tatalaksana di Penetasan (Hatchery)

TransportasiDOC

Penanganan DOC dan Tatalaksana Brooding di Farm

Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas DOC

PERHATIANDOC HARUS SEGERA DITEBAR /

DITURUNKAN DI KANDANG

TIDAK BOLEH DISIMPAN DULU DI RUMAH ATAU DI TOKO

KARENA BISA MENIMBULKAN KELEMAHAN (MENGURANGI

KUALITAS DOC) BAHKAN BISA MENIMBULKAN KEMATIAN DOC

AKIBAT DOC DI SIMPAN DI RUMAH


KURANG OKSIGEN

DEHYDRASI

PENERIMAAN DOC

HARUS ADA KOMUNIKASI YANG BAIK ANTARA HATCHERY, MARKETING DOC DAN FARM (POULTRY SHOP ATAU PETERNAK)

HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN SAAT DOC DATANG

CEK KONDISI MOBIL PENGANGKUT DOC MELIPUTI : SEGEL, KONDISI KIPAS, SURAT JALAN DAN CEK SAMPEL DOC 10 % DENGAN DITUNGGU DAN DISAKSIKAN OLEH SOPIR PENGIRIM

CEK SAMPEL MELIPUTI : JUMLAH DOC, DOC YANG MATI SERTA KONDISI UMUM DOC (LINCAH, DIAM ATAU CACAT)

BILA ADA MASALAH DENGAN HAL DIATAS HARUS SEGERA DITULIS DI SURAT JALAN.

SETELAH DOC DI CEK HARUS SEGERA DI SEBAR KE BROODER MASING-MASING YANG TELAH DISIAPKAN

PENERIMAAN DOC

HARUS ADA KOMUNIKASI YANG BAIK ANTARA HATCHERY, MARKETING DOC DAN FARM (POULTRY SHOP ATAU PETERNAK)

X

V

HARUS DIISI

JANGAN CEROBOH ATAU LALAI PADA WAKTU JANGAN CEROBOH ATAU LALAI PADA WAKTU PENERIMAAN DOCPENERIMAAN DOC

MERAWAT DOC SAMA HALNYA DENGAN MERAWAT DOC SAMA HALNYA DENGAN MERAWAT BAYIMERAWAT BAYI

KESALAHAN DI AWAL PEMELIHARAAN AKAN KESALAHAN DI AWAL PEMELIHARAAN AKAN MENIMBULKAN KERUGIAN YANG BESARMENIMBULKAN KERUGIAN YANG BESAR

KUALITAS DAN PERTUMBUHAN BROILER

Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas DOC di Farm

Penerimaan DOCPemanasan (Brooding)VentilasiAirPakan

Omphalitis (Infeksi pusar), YSIPertumbuhan lambat (Slow growth)Dehidrasi, lemah dan ngantuk Kematian tinggi pada minggu pertamaGasping, Ascitic, pusar basah Kaki pincang (Leg problem) : spradle

leg,TD,slip tendon)Reaksi vaksin yang berlebihan

Masalah yang sering dijumpai di Farm



Omphalitis / Navel Infection

STRESS TEMPERATUR PANAS KUALITAS DAN PERTUMBUHAN BROILER

STRESS TEMPERATUR DINGIN KUALITAS DAN PERTUMBUHAN BROILER

Pertumbuhan lambat (Slow growth, RSS)


TORTICOLLISSMALL CHICK

SLEEPY BIRDSMALL CHICK


STRING NAVELRED HOCK

DEHYDRATION STICKY DOWN


ANATOMYCAL DEFFECT

MECHANICAL DEFFECT

MISSING EYE

CROSS BEACK


KURVA KEMATIAN NORMAL 0-14 HARI

Kondisi ayam tidak ada masalah dengan reaksi vaksin, transportasi maupun tatalaksana brooding.

Mortality dari 0 sampai 14 hari = 0.8%

Umur (Hari)


KURVA KEMATIAN AKIBAT DEHIDRASI 0-14 HARI

Umur (Hari)

Puncak Mortality pada hari ke 3 sampai hari ke 4.

Karena inkubasi di penetasan , tata laksana brooding di Farm dan transportasi doc jelek


KURVA KEMATIAN AKIBAT REAKSI VAKSIN ND YANG KERAS

Umur (Hari)


KURVA KEMATIANAKIBAT REAKSI VAKSIN IB YANG KERAS

Umur (Hari)


INFEKSI BAKTERIAL I INFEKSI BAKTERIAL II

Infeksi Bakterial penyebab kematian awal yang tinggi dan berangsur-

angsur berkurang

Infeksi Bakterial penyebab kematian yang bertahan atau meningkat

dengan kondisi stress


REAKSI VAKSIN YANG KUAT

Kematian disertai reaksi vaksin pada saluran

pernafasan terlihat pada hari ke 6, 7 atau ke 8

REAKSI VAKSIN YANG BERTAHAN

Reaksi yang bertahan biasanya kombinasi dengan

infeksi bakteri, bisa menyebabkan kematian

sampai dengan hari ke 14 atau lebih



HARI PER HARI PER MINGGU CUMM PER MINGGU

(%) (%) (%)

1 - 7 0.15 1.05 1.05

8 - 14 0.08 0.56 1.61

15 - 21 0.08 0.56 2.17

22 - 28 0.08 0.56 2.73

29 - 35 0.08 0.56 3.29

36 - 42 0.10 0.70 3.99

43 - SLAUGHTER 0.12 0.84 4.83

CPF STANDARD MORTALITY

CATATAN KANDANG (RECORDING) HARUS ADA DAN DIISI SETIAP HARI

PADA RECORDING MOHON DICATAT KODE BOX

CONTOH PELAKSANAAN VASINASI YANG SALAH

MASALAH TEMPAT AIR MINUM

MASALAH PEMANAS

MASALAH TEMPAT PAKAN

MASALAH KEPADATAN

Kondisi ayam nyaman

• Tempertur Rectal sekitar 104 - 105.5 oF (40-40.8oC).

• Penyebaran ayam rata, ayam makan dan minum.

• Telapak kaki ayam hangat.

Heat Stress Index Calculation

Temperature %RH

oC 40 45 50 55 60 65 70 75 80 85 90 95 100

35.0 37.2 38.9 40.6 42.8 45.0 47.8 50.6 53.3 56.7 60.0 63.9 67.8 71.7

34.4 36.1 37.8 39.4 41.1 43.3 45.6 48.3 51.1 53.9 57.2 60.6 64.4 68.3

33.9 35.0 36.7 38.3 40.0 41.7 43.9 46.7 48.9 51.7 54.4 57.8 61.1 65.0

33.3 34.4 35.6 37.2 38.3 40.6 42.2 44.4 46.7 49.4 52.2 55.0 58.3 61.7

32.8 33.3 34.4 36.1 37.2 38.9 40.6 42.8 45.0 47.2 50.0 52.2 55.6 58.3

32.2 32.8 33.3 35.0 36.1 37.8 39.4 41.1 42.8 45.0 47.2 50.0 52.8 55.6

31.7 31.7 32.8 33.9 35.0 36.1 37.8 39.4 41.1 43.3 45.0 47.2 50.0 52.2

31.1 31.1 31.7 32.8 33.9 35.0 36.7 37.8 39.4 41.1 43.3 45.0 47.2 49.4

30.6 30.6 31.1 31.7 32.8 33.9 35.0 36.7 37.8 39.4 41.1 42.8 45.0 46.7

30.0 29.4 30.6 31.1 31.7 32.8 33.9 35.0 36.1 37.8 38.9 40.6 42.2 44.4

29.4 28.9 29.4 30.0 31.1 31.7 32.8 33.9 35.0 36.1 37.2 38.9 40.0 41.7

28.9 28.3 28.9 29.4 30.0 31.1 31.7 32.2 33.3 34.4 35.6 36.7 37.8 39.4

28.3 27.8 28.3 28.9 29.4 30.0 30.6 31.1 31.7 32.8 33.9 35.0 36.1 37.2

27.8 27.2 27.8 28.3 28.9 29.4 30.0 30.6 31.1 31.7 32.2 32.8 33.9 35.0

27.2 27.2 27.2 27.8 27.8 28.3 28.9 29.4 29.4 30.0 30.6 31.1 32.2 32.8

26.7 26.7 26.7 27.2 27.2 27.8 27.8 28.3 28.9 28.9 29.4 30.0 30.0 30.6

25.6 26.1 26.1 26.1 26.1 26.7 26.7 26.7 26.7 26.7 26.7 26.7 27.2 27.2

24.4 25.6 25.6 25.6 25.6 25.6 25.6 25.6 25.0 25.0 25.0 24.4 23.9 23.9

23.3 25.0 25.0 25.0 25.0 25.0 24.4 24.4 23.9 23.3 22.8 21.7 21.7 21.1

22.2 25.0 25.0 25.0 25.0 24.4 23.9 23.9 23.3 22.2 21.7 20.6 19.4 18.3

21.1 25.0 25.0 25.0 25.0 24.4 23.9 23.3 22.2 21.7 20.6 19.4 18.3 16.7

Temperature and Physiology anak ayamTemperature and Physiology anak ayam

• Temperatur tubuh doc 1,7 oC (3 oF) lebih rendah dari temperatur tubuh ayam dewasa.

• Tetapi pada hari ke lima temperaturnya sekitar 41.4 oC (106 oF) sama seperti ayam dewasa

Rata-rata Temperatur Tubuh anak ayam (doc)Rata-rata Temperatur Tubuh anak ayam (doc)

Umur anak ayam Rata-rata Temperatur Tubuh

1 day 39.7 C (103.4 F)

2 days 40.1 C (104.2 F)

4 days 41.0 C (105.8 F)

5 days 41.4 C (106.0 F)

10 days 41.4 C (106.0 F)

KESIMPULAN

POTENSI GENETIK DARI SUATU BIBIT DOC AKAN

MENGHASILKAN PERFORMA YANG BAIK APABILA

DIDUKUNG OLEH FAKTOR LINGKUNGAN YANG BAIK

faktor yang mempengaruhi kualitas doc

Documents