faizal pkmrs
DESCRIPTION
efsdfsdfsdfsdfsdTRANSCRIPT
Kuning pada bayi dan penanganannya
Oleh:Faizal Mahfudh Ariandi
I1A008058
Pembimbing:dr. Hasni Hasan Basri, Sp.A
BAGIAN ILMU KESEHATAN ANAKFK UNLAM – RSUD ULIN
BANJARMASIN2013
Kuning pada Bayi
Kuning atau jaundice atau ikterus pada kulit dan mata bayi dapat merupakan tanda alami atau
normal pada bayi. Tetapi bisa juga terjadi karena gangguan yang tidak normal yang dapat meningkatkan kadar bilirubin
sangat tinggi.
BilirubinBilirubin adalah produk akhir dari pemecahan heme. Sebanyak 75% berasal dari hemoglobin sel darah merah dan 25% dari heme di hati,
otot dan produksi sel darah di sumsum tulang. Normalnya yang bertugas menguraikan bilirubin
tersebut adalah hati, untuk kemudian dibuang lewat tinja dan sebagian diserap kembali di usus dan kemudian dibuang lewat urin.
Saat bayi masih dalam kandungan, hati sang ibulah yang
mengambil tugas menguraikan bilirubin dari sel darah merah
bayi. Ketika bayi lahir, perkembangan hatinya belum
sempurna sehingga belum dapat
menjalankan fungsinya dengan baik. Akibatnya terjadi
penumpukan bilirubin yang kemudian menyebabkan
timbulnya warna kuning pada kulit bayi setelah beberapa hari
setelah lahir.
Kondisi Normal
Warna kulit ini terdapat pada bayi berusia 0-2 minggu. Ciri-cirinya warna kuning tidak sampai pada telapak tangan dan telapak kaki bayi, hanya dibagian tubuh yang lain dan jumlahnya tidak terlalu banyak. Tidak terlalu berbahaya.
Cara mengatasinya
Dengan menjemur bayi kurang lebih 30 menit di pagi hari sebelum jam 9.
BERI ASITingkatkan frekuensi pemberian ASI,
minimal 8-12 kali sehari. Jika dirasakan sudah cukup menyusuinya, sebaiknya perhatikan apakah bayi benar-benar menghisap atau hanya mengempeng
saja.
Kapan Ibu Harus Waspada Timbul kuning pada hari pertama
(<24 jam) setelah lahir, atau Kuning ditemukan pada umur lebih
dari 14 hari, atau Kuning sampai telapak tangan /
telapak kaki, atau Tinja berwarna pucat
Bagaimana cara menilai ?
Salah satu tanda kuning adalah tidak segera kembalinya warna kuning kulit setelah penekanan dengan jari. Cara menilai ini membutuhkan cahaya yang cukup, misalnya dengan kadar terang siang hari. Kuning umumnya mulai terlihat dari wajah, kemudian dada, perut, lengan, dan kaki seiring dengan peningkatan kadar bilirubin. Bagian putih mata juga dapat tampak kuning. Jaundice lebih sulit dinilai pada bayi dengan warna kulit gelap. Karena itu penilaian tidak dapat hanya didasarkan pada pengamatan visual.
Perlu Diingat!KURANG MINUM BUKAN MERUPAKAN PENYEBAB KUNING PADA BAYI LAHIR, SEHINGGA PENANGANAN KUNING PADA BAYI BARU LAHIR ADALAH DENGAN SINAR ULTRA VIOLET KHUSUS, BUKAN DENGAN BANYAK MINUM ATAU VITAMIN. SEGERA PERIKSA KE DOKTER BILA RAGU.
TERIMA KASIH
Keterangan lebih lanjut mengenai asma,
hubungi dokter / tenaga kesehatan terdekat
Bayi kuning karena makan banyak wortel, waluh, tomat, pepaya, dan
sumber-sumber vitamin A lainnya
TIDAK BERBAHAYA
Bayi kuning karena makan banyak wortel, waluh, tomat, pepaya, dan
sumber-sumber vitamin A lainnya
TIDAK BERBAHAYA