diare
DESCRIPTION
diareTRANSCRIPT
Maggie
Maya Syarah
Mey Sri Dina
Min Fadli Darain
Molly Chengdinata
Swamedikasi pada Diare
PENDAHULUAN
Diare buang air besar dengan jumlah tinja yang lebih banyak
dari biasanya dengan tinja berbentuk cairan atau setengah cair,
dapat pula disertai frekuensi defekasi yang meningkat
(Mansjoer, Arif., et all. 1999).
Menurut WHO ( 1980 ) diare adalah buang air besar encer atau
cair lebih dari tiga kali sehari.
BAHAYA DIAREBahaya yang paling berbahaya adalah kematian, bila kita
tak waspada akan adanya kekurangan cairan tubuh (dehidrasi).
Mengapa bisa demikian?, jawabannya adalah 60 % ( pada dewasa) hingga 80 % (pada bayi dan anak) tubuh kita terdiri atas cairan (baik Intra seluler/cairan didalam sel dan Extra seluler/cairan diluar sel), sehingga bila kita kekurangan melebihi 25 % saja maka sel sel tubuh kita akan menciut dan sangat berbahaya.
INGAT ! kematian terjadi akibat kekurangan cairan tingkat seluler di organ- organ Vital (seperti Jantung, hati, ginjal, paru-paru dan otak).
PEMBAGIAN DIARE:
Diare
Diare akut disebabkan oleh infeksi usu, infeksi bakteri, atau penyakit lain. Gejalanya tinja cair mendadak, badan lemas dan demam, muntah yang berlangsung beberapa jam – beberapa hari
Diare kronik diare yang menetap atau berulang dalam jangka waktu lama dan berlangsung selama 2 minggu atau lebih
Disentri diare yang disertai dengan darah dan lendir
EPIDEMIOLOGI
Indonesia merupakan kawasan endemik berbagai penyakit
menular, salah satunya adalah diare.
Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2007
menunjukkan prevalensi nasional diare adalah 9%.
Ada 14 provinsi yang prevalensinya di atas prevalensi
nasional yaitu NAD (18,9%) dan terendah adalah DIY
(4,2%).
Distribusi berdasarkan kelompok umur, prevalensi diare
tertinggi terdapat pada balita sebesar 16,7%.
Data prevalensi diare di Indonesia pada tahun 2007
Prevalensi diare menurut kelompok umur
Gejala pada orang dewasa:
Frekuensi buang air besar
melebihi normal
Kotoran encer/cair
Sakit/ kejang perut, pada
beberapa kasus
Demam dan muntah, pada
beberapa kasus
Gejala pada anak:
Dehidrasi ringan / sedang:• Gelisah• Rewel• Mata cekung• Mulut kering dan sangat haus• Kulit kering
Dehidrasi berat:• Lesu• Tidak sadar• Mata sangat cekung• Mulut sangat kering• Tidak bisa minum
FAKTOR PENYEBABFaktor Infeksi• Bakteri : Escehrichia coli, Salmonella parathyphi A/B/C, Shigella dysentriae,Shigella
flexneri,Vibrio chlolera,• Parasit : Entamoeba hystolitica, Giardialamblia, Trichomonas hominis• Virus : Rotavirus, Adenovirus, Norwalk• Infeksi parenteral yaitu infeksi di bagian tubuh lain di luar alat pencernaan, seperti
otitis media akut ( O M A ), Tonsilofaringitis, Broncopneumonia, Ensefalitis dsb. Faktor malabsorbsi• Malabsorbsi karbohidrat : Malabsorbsi disakarida (Intoleransi laktosa,
maltose dan sukrosa),Monosakarida (intoleransi glukosa, fruktosa, dan galaktosa). Pada bayi dan anak yang terpenting dan tersering adalah intoleransi laktosa.
• Malabsorbsi lemak• Malabsorbsi protein
Faktor makanan : makanan basi,beracun,alergi terhadap makanan.
Faktor psikologis : rasa takut dan cemas,Walaupun jarang dapat menimbulkan diare terutama pada anak yang lebih besar.
Di Indonesia, sebagian besar diare pada
bayi dan anak disebabkan oleh bakteri
dan parasit.
Organisme-organisme ini mengganggu
proses penyerapan makanan di usus halus.
Dampaknya makanan tidak dicerna
kemudian segera masuk ke usus besar.
Makanan yang tidak dicerna dan tidak
diserap usus akan menarik air dari dinding
usus. Di lain pihak, pada keadaan ini
proses transit di usus menjadi sangat
singkat sehingga air tidak sempat diserap
oleh usus besar. Hal inilah yang
menyebabkan tinja berair pada diare.
FARMAKOTERAPI DIARE
Terapi Non-farmakologi
Terapi Farmakologi
Terapi Non-farmakologiMinum banyak cairan (air, sari buah, sup bening) dan hindari alkohol, susu dll
Hindari makanan padat dan makan makanan seperti bubur, roti, pisang selama 1 – 2 hari.
Minum cairan rehidrasi oral – oralit/ larutan garam
Cucilah tangan dengan baik setiap habis BAB dan sebelum makan diare karena infeksi
Tutuplah makanan untuk mencegah kontaminasi tikus, lalat dan kecoak
Gunakan air bersih untuk memasak
Air minum harus direbus terlebih dahulu
BAB pada jamban dan jaga kebersihan lingkungan
Bila diare berlanjut lebih 2 hari, bila dehidrasi, kotoran berdarah atau kejang perut, periksakan ke dokter
Terapi Farmakologi
1. Oralit Oralit tidak menghentikan diare tapi mengganti cairan
tubuh yang keluar.
Oralit 200 adalah campuran gula, garam Na dan kalium
Berikan dengan sendok (anak < 2 tahun) sedikit” sampai
habis. Bila muntah, tunggu 10 menit dan ulangi tetes
demi tetes.
Bila tidak ada oralit, dapat dibuat sendiri dengan
mencampur:
Gula 40g (1sdm) + garam 3,5g (1sdt)
dilarutkan dalam 5 gelas air mendidih yang
telahd dingin.
ATURAN PEMAKAIAN ORALIT :
2. Adsorben dan obat pembentuk massaYang termasuk dalam kelompok ini adalah Norit
(karbo-adsorben), kombinasi kaolin - pektin, dan attapulgit
Guna: - Mengurangi frekuensi BAB
- Memadatkan tinja
- Menyerap racun pada pasien diare
Karboadsorben
• Nama dagang : Becarbon, Norit• Indikasi : Diare, kembung• Bentuk sediaan : Becarbon tablet 250 mg• Dosis dan aturan pakai : dewasa 3-4 tablet, anak 1-2
tablet, diberikan 3 kali sehari• Efek samping : Konstipasi, feses hitam
Attapulgit• Nama dagang : Biodiar, Enterogit, Kaotate, New
Diatabs, Teradi• Indikasi : terapi simptomatik untuk diare
non spesifik• Kontraindikasi : hipersensitif terhadap attapulgit• Bentuk sediaan : Biodiar: tablet 630 mg, Enterogit:
tablet 750 mg, Kaotate: suspensi 60
ml, New Diatabs: tablet 600 mg,
• Dosis dan aturan pakai : • Kaotate: dewasa dan anak>12 th 2 sendok makan
setiap setelah BAB, anak 6-12 tahun 1 sendok makan setiap setelah BAB.
• New Diatabs : dewasa dan anak >12th 2 tablet setelah BAB, maksimal 12 tablet/hari, anak 6-12 th 1 tablet setelah BAB, maksimal 6 tablet/hari
• Efek samping : Konstipasi• Peringatan : Jangan digunakan lebih dari
2 hari
Tidak untuk anak < 6 th
Kombinasi Kaolin dan Pektin
• Nama dagang : Kaopectate, Neo Diaform, Neo Enterostop, Neo Kaocitin, Neo Kaominal
• Indikasi : simptomatik diare non spesifik• Kontraindikasi : hipersensitif terhadap kaolin dan
pektin• Bentuk sediaan : Kaopectate: suspensi 120 ml, Neo
Diaform, Neo Enterostop: tablet. Neo Kaocitin, Neo Kaominal: suspensi 60 ml
• Dosis dan aturan pakai : • Kaopectate : dewasa 4-8 sendok makan,
anak>12th 4 sendok makan, 6-12th: 2-4 sendok makan, 3-6 th: 1 sendok makan.
• Neo enterostop: dewasa dan anak>12 thn
2 tablet tiap BAB maksimal 12 tablet/hari,
6-12 th: 1 tablet tiap BAB, maksimal 6 tablet/
hari. • Peringatan : Jangan digunakan lebih dari 2 hari
dan anak < 6 thn
Kombinasi Attapulgit dan Pektin
• Nama dagang : Akita, Arcapec, Diagit, Entrogard,
Licopec, Neo Koniform
• Indikasi : Pengobatan diare non spesifik
• Kontraindikasi : Pasien konstipasi dan hipersensitif
terhadap obat ini
• Bentuk sediaan : Akita, tablet, Arcapec: tablet dan
suspensi kering, Entrogard:
tablet, Licopec, Neo Kaominal:
kaplet
• Dosis dan aturan pakai: • Arcapec: dewasa dan anak >12 th 2 tablet/sendok
teh sesudah diare pertama maksimal 12 tablet/sendok teh/hari, 6-12 th 1 tablet/sendok teh setelah diare , maksimal 6 tablet/sendok teh/hari.
• Efek samping : konstipasi, • Peringatan : tidak untuk anak < 6 th, jangan
diberikan lebih dari 2 hari
Interaksi Obat diare dengan obat lainObat Diare Obat lain Interaksi
AdsorbenAntibiotik (tetrasiklin, klindamisin, linkomisin) Menurunkan efek antibiotik
Adsorbendigoksin Menurunkan efek digoksin
AdsorbenAntiemetik (promethazine, promazine)
Menurunkan efek antiemetik
Adsorben Antihistamin, antidepresanMeningkatkan efek antihistamin, antidepresan
Anjuran untuk Pasien
• Berikan oralit atau 4 sdt gula + 1 sdt garam + 4 gelas air
• Berikan minum sedikit2 tiap ½ jam • Jangan beri minuman terlalu panas
atau terlalu dingin• Jangan beri makanan tinggi serat spt
roti tawar.• Hindari makanan yg sukar dicerna
spt sayur mentah, buah segar, makanan yg digoreng.
• Kurangi konsumsi makanan padat, terutama pd hari-hari pertama diare
• Beri makanan lunak dlm porsi kecil, mis. Kentang rebus, biskuit, sup.
• Susu formula yg terbuat dari susu kedelai dpt terus digunakan. Utk anak yg lbh besar dpt diberi minuman berkarbonat
• Segera ganti popok bayi stlh BAB
THANK YOU..