chronic kidney disease presbes
DESCRIPTION
Chronic Kidney DiseaseTRANSCRIPT
CHRONIC KIDNEY DISEASE(CKD)
IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. KUsia : 42 tahunAlamat : Pagaraji RT 5/ 9 cilongok, BanyumasJenis kelamin : Laki-lakiStatus : DudaPekerjaan : OBTanggal Masuk : 24-4-2015
ANAMNESISKeluhan utama : bengkak diseluruh tubuhKeluhan tambahan : nafas terasa berat, pusing,
mual.Riwayat penyakit sekarang : Pasien datang dengan keluhan bengkak-bengkak
diwajah, perut dan kedua tungkai sejak satu minggu yang lalu. Pasien juga mengeluh napas terlalu berat dan kadang disertai mual, pasien juga mengeluh pusing. Pasien sudah mengeluh perutnya mulai membesar dan kaki membengkak sejak 3 lebih dari 3 bulan tetapi pasien menganggap biasa karena karena dirasa masih ringan dan hanya pada darah punggung kaki saja.
RIWAYAT PENYAKIT DAHULUKeluhan serupa : disangkalKeluhan mondok : disangkalHipertensi : sejak 2 bulan yang laluJantung : disangkalDM : disangkalGinjal :disangkalAsma : disangkalAlergi : disangkal
RIWAYAT PENYAKIT KELUARGAKeluhan serupa : disangkalKeluhan mondok : disangkalHipertensi : ibuJantung : disangkalDM : disangkalGinjal :disangkalAsma : disangkalAlergi : disangkalStroke : disangkal
RIWAYAT SOSIAL DAN EXPOSURECommunity : di desa baik dengan
tetangga dan keluargaHome tinggal sendiri, dudaOccupational OB di pabrikDiet seperti bysa konsumsi air putih
kurang, minuman berenergi (+)
Pemeriksaan fisikKU : tampak lemahKesadaran :CMTtv :TD : 190/100Nadi : 88Rr: 20x/ menitSuhu : 36,3Bb : 58Tb : 162
KepalaKepala : dbnMata : ca +/+ Si -/-Tht : t.a.kMulut : bibir sian -, lidah sian-Leher : dev. Trakea -, jvp 5+2 cm h20
paruInspeksi : simetris, ketinggalan gerak -,
ekperium diperpanjang -, retraksi interkostalis -.
Palpasi : VF apeks : deks = sin VF apeks : deks = sinPerkusi : perkusi seluruh lapang paru sonor
batas paru hepar sic v LMCDAuskultasi : vesikuler +/+
rbh -/- rbk -/- wheezing -/-
JantungInspeksi : IC di SIC V 2jari media LMCSPalpasi : IC teraba di SIC V 2jari media
LMCSkuat angkat –
Perkusi : kanan atas : sic 2 LPSD kiri atas : sic 2 LPSS kanan bawah : sic 4 LPSD kiri bawah : SIC 5, 2 jari media LMCS
Aus : S1>S2 reguler, bising (-), gallop (-)
Abdomen & ekstremitasInspeksi : datar, tidak terdapat massaAus : bising usus (-)Perkusi : timpani, pekak alih -, pekak sisi -, nyeri ketok kosto vertebra –Palpasi : supel, nyeri tekan -, tes undulasi –Hepar : tak terabaLien : tak terabaEkstremitas : superior -/-
inferior +/+Akral hangat : +
Pemeriksaan penunjangLab 26-4-2015Hb : 7,6Ht : 20 %Trom : 102.000Ur : 192,2Kr : 13,69GDS : 96K : 3,7
DIAGNOSISCKDAnemia
TERAPINon farmakologis1.Bed rest2.Kurangi makanan asin3.Kurangi minum kopiFarmakologis1. IVFD NS 10 lpm2. In Furosemid 3x1 amp iv3. Inj Ranitidin 3x1 amp iv4.Po ISDN 3x5mg tab5.Po Amlodipin 1x10 mg tab6.Po irbesartan 1x 300 mg tab7.hemodialisa
CKD
DefinisiKerusakan ginjal (Struktur dan fungsi) >=
3 bulan denga atau tanpa LFG <=60 ml/menit/1,73 m2. dengan manifestasi kelainan patologis dankelainan ginjal.
etiologiGlomerulonefritisGangguan metabolik : DM, Amiloidosis,
Nefropati diabetikGangguan pembuluh darah ginjal :
aterosklerosis, nefrosklerosisHipertensiSumbatan saluran kemihKelainan autoimunCaPolicystic kindey disease
Faktor resiko Klinis1. DM2. HT3. Autoimun4. Isk5. Neoplasia6. Riwayat GGA7. Paparan obat8. BBLR Sosiodemografi1. Usia2. Kaum minoritas3. Paparan zat kimia4. Pendapatan/ pendidikan rendah
PATOFISIOLOGIHiperfiltrasi + hipertrofi nefron
disfungsi renal progresif
Prduksi Renin dan angiotensin oROpeningkatan tekanan kapiler glomerular merusak
kapiler dan terjadi glomerulosklerosis sekunder Meningkat atau menuru Renin meningkat Prostalglandin Jumlah nefron berkurang
Keseimbngan cairan HT tekanan darah turun Dan elektrolit tdk dpt dipertahankan lagi
Uremia volume berlebih dan perubahan konsentrasi elektrolit
edema, ht, asidosis,
MANIFESTASI KLINIS1. Kelainan hemopoesis anemi
normokromik normositer2. Kelainan saluran cerna mual muntah3. Kelainan mata visus hilang4. Kelainan kulit gatal5. Kelainan neuropsikiatri emosi, labil,
dilusi, insomnia, depresi6. Kardivaskuler Gagal jantung
Kongestif
Penegakan diagnosisAnamnesis1. Penyakit yang mendasari dm, isk,
hipertensi, SLE2. Sindrom uremia lemah, letargi,
anoreksia, mual, muntah, nokturia, kelebihan volume cairan, neuropati perifer, pruritus
3. Gejala komplikasi anemia, asidosis metabolik.
Px penunjangPemeriksaan darah hb rendah, ur dan
keratinin meningkat.Urin lengkap proteinuriaFaal ginjal uremia, keratinin, dan asam
urat serumEtio GGK mikrobiologi urin, kimia darah,
elektrolit dan imunodiagnosisRadiologi foto polos abdomen, udg
abdomen
TALAKNon farmakologis1.Diet rendah protein cukup kalori2.Kalori 35 kal/kgbb ideal/hari3.Cairan bila ur serum >150 mg%
kebutuhan cairan harus adekuat supaya jumlah diuresis mencapai 2L per hari
Farmakologis1.Asidosis metabolik sodium bicarbonat2.Anemia transfusi, koreksi dengan target
10-123.Keluhan gastrointestinal obat simtomatik4.Kelainan kulit obat simptomatik5.Ht antagonis reseptor angiotensin IIAntagonis kalsium, diuretik.6. Hemodialisa bila LFG kurang dari <15
ml/menit.
komplikasi1. Anemia2. Osteodistrofi renal.