case dr.rizki dbd

Upload: ponco

Post on 01-Mar-2018

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Case Dr.rizki DBD

    1/19

    HALAMAN PENGESAHAN

    Laporan Kasus

    Judul

    CHRONIC RENAL FAILURE (CRF)

    Oleh:

    Christin Oasis S (G1A106054)

    Telah diterima dan disetujui sebagai salah satu syarat dalam mengikuti

    Kepaniteraan Klinik Senior di Bagian Ilmu Penyakit Dalam akultas Kedokteran

    !ni"esitas Jambi #umah Sakit !mum #aden $attaher Jambi%

    Jambi& September '())

    dr% *l+iani& SpPD

    )

  • 7/25/2019 Case Dr.rizki DBD

    2/19

    BAB I

    PENAHULUAN

    Penyakit in+eksi masih merupakan masalah kesehatan utama termasuk di

    Indonesia dimana demam adalah salah satu keluhannya% Keadaan demam sejak

    ,aman hipo-rates sudah diketahui sebagai pertanda penyakit% Demam pada

    umumnya dapat dartikan suhu tubuh diatas ./&'01 dan hiperpireksia jika suhu

    tubuh sampai setinggi 2)&'01 atau lebih% Beberapa tipe demam yang dijumpai

    antara lain demam septik& demam remitten& demam intermitten& demam kontinyu

    dan demam siklik% Suatu tipe demam kadang3kadang dapat dihubungkan dengan

    suatu penyakit tertentu& misalnya tipe demam intermitten untuk malaria% Keluhan

    demam mungkin dapat dihubungkan dengan suatu sebab yang jelas& seperti

    misalnya: abses& pneumoni& in+eksi saluran kemih atau malaria& tetapi kadang3

    kadang sama sekali tidak dapat dihubungkan dengan suatu sebab yang jelas%

    Kausa demam selain in+eksi juga dapat disebabkan oleh keadaan toksemia& karena

    keganasan atau reaksi terhadap pemakaian obat% Juga gangguan pada pusat

    regulasi suhu sentral dapat menyebabkan peninggian temperature seperti heat

    stroke& perdarahan otak& koma atau gangguan sentral lainnya% Oleh karena itu&

    dibutuhkan pemeriksaan lebih lanjut dalam upaya penegakkan diagnosis penyebab

    demam%)

    Salah satu penyebab demam yaitu malaria yang disebabkan oleh in+eksi

    proto,oa dari genus Plasmodium dan mudah dikenali dari gejala meriang 4panas

    dingin menggigil5 serta demam berkepanjangan% Sekitar )(( juta kasus penyakit

    malaria terjadi setiap tahunnya dan sekitar ) persen diantaranya +atal% Seperti

    kebanyakan penyakit tropis lainnya& malaria merupakan penyebab utama kematian

    di negara berkembang% Penyakit malaria memiliki 2 jenis& dan masing3masing

    disebabkan oleh spesies parasit yang berbeda% 6ejala tiap3tiap jenis biasanya

    berupa meriang& panas dingin menggigil dan keringat dingin% Dalam beberapa

    kasus yang tidak disertai pengobatan& gejala3gejala ini mun-ul kembali se-ara

    periodik% Jenis malaria paling ringan adalah malaria tertiana yang disebabkan oleh

    Plasmodium "i"a7& dengan gejala demam dapat terjadi setiap dua hari sekali

    setelah gejala pertama terjadi 4dapat terjadi selama ' minggu setelah in+eksi5%

    '

  • 7/25/2019 Case Dr.rizki DBD

    3/19

    malaria tropika& disebabkan oleh Plasmodium +al-iparum merupakan penyebab

    sebagian besar kematian akibat malaria% Organisme bentuk ini sering menghalangi

    jalan darah ke otak& menyebabkan koma& mengigau& serta kematian% $alaria

    kuartana yang disebabkan oleh Plasmodium malariae& memiliki masa inkubasi

    lebih lama daripada penyakit malaria tertiana atau tropika8 gejala pertama

    biasanya tidak terjadi antara )9 sampai 2( hari setelah in+eksi terjadi% 6ejala

    tersebut kemudian akan terulang kembali setiap . hari% Jenis ke empat dan

    merupakan jenis malaria yang paling jarang ditemukan& disebabkan oleh

    Plasmodium o"ale yang mirip dengan malaria tertiana%

    Pada masa inkubasi malaria& proto,oa tumbuh didalam sel hati8 beberapa

    hari sebelum gejala pertama terjadi& organisme tersebut menyerang dan

    menghan-urkan sel darah merah sejalan dengan perkembangan mereka& sehingga

    menyebabkan demam%

    Penyebab demam lainnya adalah Demam berdarah dengue yang

    disebabkan "irus Dengue% irus dengue ditularkan kepada manusia melalui

    gigitan nyamuk ;edes aegypti% Sampai saat ini DBD telah ditemukan di seluruh

    propinsi di Indonesia& dan '(( kota telah melaporkan adanya kejadian luar biasa%

    In-iden-e rate meningkat dari (&((< per )((&((( penduduk pada tahun )=>9

    menjadi berkisar antara >3'/ per )((&((( penduduk% Bentuk klasik dari DBD

    ditandai dengan demam tinggi& mendadak '3/ hari& disertai dengan muka

    kemerahan% Keluhan seperti anoreksia& sakit kepala& nyeri otot& tulang& sendi&

    mual& dan muntah sering ditemukan% Beberapa penderita mengeluh nyeri menelan

    dengan +arings hiperemis ditemukan pada pemeriksaan& namun jarang ditemukan

    batuk pilek% Biasanya ditemukan juga nyeri perut dirasakan di epigastrium dan

    diba?ah tulang iga% Demam tinggi dapat menimbulkan kejang demam terutamapada bayi% $ani+estasi perdarahan yang biasanya berupa uji tourni@uet positi+&

    petekia& ekimosis& atau purpura& Perdarahan mukosa& saluran -erna& dan tempat

    bekas suntikan& Aematemesis atau melena positi+& kulit mudah memar dan

    perdarahan pada bekas suntikan intra"ena atau pada bekas pengambilan darah%

    Trombositopeni dan hemokonsentrasi merupakan kelainan yang selalu ditemukan

    pada DBD%'

    .

  • 7/25/2019 Case Dr.rizki DBD

    4/19

    Banyak penyakit3penyakit yang diderita menimbulkan demam sebagai

    keluhan utama% Oleh karena itu diperlukan ketelitian dalam menganamnesis

    ri?ayat penyakit& pemeriksaan +isik pun penting dilakukan dalam upaya

    penegakan diagnosis penyebab demam% Obser"asi perjalanan penyakit serta

    e"aluasi hasil pemeriksaan laboratorium sangat menunjang guna penegakkan

    diagnosis yang akurat% Aal itu sangat menentukan dalam hal pemberian terapi

    yang tepat dan e+ekti+ sesuai dengan etiologi penyakit penyebab demam%

    2

  • 7/25/2019 Case Dr.rizki DBD

    5/19

    BAB II

    LAPORAN !ASUS

    IEN"IFI!ASI

    ama : *ka

    Jenis kelamin : Perempuan

    !sia : )9 tahun

    ;lamat : kumpe

    Pekerjaan : Pelajar

    Status perka?inan : Belum Ka?in

    ;gama : Islam

    $#S : )( april '())

    ANAMNESIS

    Keluhan !tama

    Demam tinggi sejak C . hari sebelum masuk rumah sakit

    #i?ayat Perjalanan Penyakit

    Sekitar . hari sebelum masuk rumah sakit pasien mengeluh demam&

    demam terus menerus& berkeringat 4C5& menggigil 4C5 & sakit kepala 4C5& nyeri

    belakang mata 435& nyeri pada otot 4C5& nyeri sendi 4C5& badan terasa lesu 4C5&

    mimisan 435& gusi berdarah 435& timbul bintik kemerahan 435& mual 4C5& muntah 4C5&

    +rekuensi 23

  • 7/25/2019 Case Dr.rizki DBD

    6/19

    Pada sore hari S$#S os mengeluh demam 4C5& berkeringat 4C5& menggigil

    435 & sakit kepala 4C5&nyeri belakang mata 435& nyeri sendi 4C5& nyeri otot 4C5& badan

    terasa lesu 4C5& mimisan 435& na+su makan berkurang& gusi berdarah 4C5& timbul

    bintik kemerahan 4C5% $ual 4C5& muntah 4C5& ) kali& ?arna bening & batuk 435&

    B;B 435& dan B;K 4C5& ?arna kuning& nyeri saat ken-ing 435& karena demam

    semakin meningkat os berobat ke rumah sakit #S!D #aden $attaher%

    #i?ayat Penyakit Dahulu

    #i?ayat sakit malaria disangkal

    #i?ayat sakit thypus disangkal

    #i?ayat sakit demam berdarah ada se?aktu umur ). tahun

    #i?ayat Penyakit Keluarga

    #i?ayat penyakit dengan keluhan yang sama dalam keluarga disangkal

    #i?ayat tempat tinggal

    ;da tetangga os dan masyarakat sekitar yang mengeluh keluhan yang

    sama dengan os%

    PEMERI!SAAN FISI!

    Keadaan !mum

    Keadaan umum : tampak sakit

    Keadaan sakit : tampak sakit sedang

    Kesadaran : -ompos mentis

    6i,i : 4BB: 2< kg&TB: )29 -m5

    Kesan : gi,i -ukup

    Tekanan darah : )((E/( mmAg

    adi : =< 7E menit& reguler& isi dan tegangan -ukup

    Pernapasan : '' 7E menit

    Temperatur : .=&. F -el-ius

    Keadaan Spesi+ik

    >

  • 7/25/2019 Case Dr.rizki DBD

    7/19

    Kulit

    Garna sa?o matang& e+loresensi 4C5 pete-hie pada lengan dan tungkai & s-ar 435&

    pigmentasi normal& ikterus 435& sianosis 435& spider ne"i 435& temperatur kulit 4C5

    panas& pertumbuhan rambut normal& telapak tangan dan kaki pu-at 435

    K6B

    Kelenjar getah bening di submandibula& leher& a7ila& inguinal tidak teraba

    Kepala

    Bentuk o"al& simetris& ekspresi tampak sakit& ?arna rambut hitam& rambut mudah

    rontok 435& de+ormitas 435

    $ata

    *ksophtalmus 435& endophtalmus 435& edema palpebra 435& konjungti"a palpebra

    pu-at 435& sklera ikterik 435& pupil isokor& re+lek -ahaya 435& pergerakan mata ke

    segala arah baik%

    Aidung

    Bagian luar hidung tak ada kelainan& septum dan tulang3tulang dalam perabaan

    baik& selaput lendir dalam batas normal& epistaksis 435

    Telinga

    Kedua meatus a-usti-us eksternus normal& pendengaran baik

    $ulut

    Saria?an 435& pembesaran tonsil 435& gusi berdarah 435& lidah pu-at 435& lidah kotor

    435& atro+i papil 435& stomatitis 435& rhagaden 435& bau pernapasan khas 435

    Leher

    Pembesaran kelenjar getah bening 435& pembesaran kelenjar thyroid 435& JP 4

  • 7/25/2019 Case Dr.rizki DBD

    8/19

    Dada

    Bentuk dada normal& retraksi 435& nyeri tekan 435& nyeri ketok 435& krepitasi 435

    Paru:

    Inspeksi : statis3dinamis simetris kanan dan kiri

    Palpasi : stem+remitus kanan sama dengan kiri

    Perkusi : sonor pada kedua lapangan paru

    ;uskultasi : "esikuler 4C5 & ron-hi 435& ?hee,ing 435

    JantungInspeksi : i-tus -ordis tidak terlihat

    Palpasi : i-tus -ordis teraba I1S I linea mid kla"ikularis

    Perkusi : batas atas I1S II& batas kanan linea sternalis de7tra& batas kiri

    lHnea mid -la"i-ula sinistra

    ;uskultasi : A# =< 7E menit& BJ I& II reguller murmur 435& gallop 435

    ;bdomen

    Inspeksi : tidak membesar dbn

    Palpasi : lemas& nyeri tekan 4C5 epigastrium& heparElien tidak teraba

    Perkusi : thympani

    ;uskultasi : bising usus 4C5 normal

    6enital : tidak diperiksa

    *kstremitas :

    *kstremitas atas :nyeri sendi 435& gerakan bebas& edema 435& jaringan parut

    435& pigmentasi normal& telapak tangan pu-at 435& jari tabuh 435& turgor kembali

    lambat 435& #umple leed test 4C5

    9

  • 7/25/2019 Case Dr.rizki DBD

    9/19

    *kstremitas ba?ah : nyeri sendi 435& gerakan bebas& edema 435& jaringan parut 435&

    pigmentasi normal& telapak kaki pu-at 435& jari tabuh 435& turgor kembali lambat 435

    PEMERI!SAAN PENUN#ANG

    La$%rat%ri&' (10 Ari *011)

    P+'+ri,saan &,& 14-00 .IB

    H+'at%%/i

    o% Pemeriksaan Aasil ilai ormal

    )% Aemoglobin )2&> gEdl L: )23)9 gEdl8 P: )'3)> gEdl

    '% Aematokrit 22&/ "ol L:2(329 "ol& P:./32. "ol

    .% Leukosit >.((El

  • 7/25/2019 Case Dr.rizki DBD

    10/19

    RENCANA PEMERI!SAAN

    3 Darah #utin& DD# 4termasuk pemeriksaan malaria5& urin rutin

    3 Darah #utin 4Ab&At& Trombosit tiap 9 jam5

    3 Dengue ;ntigen

    3 Ig $ Salmonella

    PROGNOSIS

    uo ad "itam : Bonam

    uo ad +un-tionam : Bonam

    F%% U

    Tanggal )) ;pril '())

    S : Demam& muntah 435 nyeri epigastrium

    O : TD : )((E/( adi : 927 Emenit ## : '(7Emenit T : ./&>

    ;bdomen : T epigastrium

    Laboratorium 4 pukul ((%((5

    GB1 >&2 )(.Emm. 4.&

  • 7/25/2019 Case Dr.rizki DBD

    11/19

    A6B ))&< L gEdl 4))&(3)>&&Emm. 4.&93&&= L 4. L )(>Emm. 4.&93&

  • 7/25/2019 Case Dr.rizki DBD

    12/19

    Laboratorium 4 pukul )>%.(5

    GB1 2&= )(.Emm. 4.&&

  • 7/25/2019 Case Dr.rizki DBD

    13/19

    A6B ))&= L gEdl 4))&(3)>&&9L 4.&

  • 7/25/2019 Case Dr.rizki DBD

    14/19

    GB1 >&. )(.Emm. 4.&Emm. 4.&93& L )(.Emm. 4)

  • 7/25/2019 Case Dr.rizki DBD

    15/19

    ANALISIS !ASUS

    Demam merupakan mani+estasi respon tubuh dalam menjaga keutuhan

    tubuh 4 homeostasis 5 terhadap benda asing 4 mikroba& debu anorganik& ,at3,at

    kimia 5 atau yang dianggap benda asing 4 auto antigenE autoantibodi 5% Dalam

    menegakkan diagnosis dengan gejala demam perlu mengetahui ri?ayat perjalan

    penyakit& epidemiologi& mengidenti+ikasi tipe demam dan didukung pemeriksaan

    +isik M laboratorium penunjang%

    Pada kasus DBD& "irus dengue diba?a oleh nyamukAedes aegypti dan

    Aedes albopictus sebagai "e-tor ke tubuh manusia melalui gigitan nyamuk

    tersebut% In+eksi yang pertama kali dapat memberi gejala sebagai demam dengue%

    ;pabila orang itu mendapat in+eksi berulang oleh tipe "irus dengue yang

    berlainan akan timbul reaksi yang berbeda% DBD dapat terjadi bila seseorang yang

    telah terin+eksi dengue pertama kali& mendapat in+eksi berulang "irus dengue

    lainnya% irus akan bereplikasi di nodus limpatikus regional dan menyebar ke

    jaringan lain& terutama ke sistem retikuloendotelial dan kulit se-ara bronkogen dan

    hematogen% Tubuh akan membentuk komplek "irus3antibodi dalam sirkulasi darah

    sehingga akan mengakti"asi sistem komplemen yang berakibat dilepaskannya

    ana+ilatoksin 1.a dan 1

  • 7/25/2019 Case Dr.rizki DBD

    16/19

    antara .3)< hari& rata3rata

  • 7/25/2019 Case Dr.rizki DBD

    17/19

    2% Terdapat minimal satu tanda3tanda plasma leakage 4kebo-oran plasma5

    berikut: peningkatan hematokrit '( dibandingkan standar sesuai

    dengan umur dan jenis kelamin8 penurunan hematokrit '( setelah

    mendapat terapi -airan& dibandingkan dengan nilai hematokrit

    sebelumnya8 tanda kebo-oran plasma seperti e+usi plura& asites atau

    hipoproteinemia% .&

    Pada pasien ini gejala yang ditemukan adalah demam yang tinggi sejak '

    hari S$#S& disertai sakit kepada dan nyeri belakang mata& mual dan muntah%

    Pada tes #umple Leed bernilai positi+& perdarahan spontan baru terjadi pada

    demam hari ke3< 4pera?atan di rumah sakit hari ke3.5& juga terjadi penurunan

    jumlah trombosit 4trombositopenia5 dan leukopenia relati+% Kami berkesimpulanbah?a pada hari pasien masuk rumah sakit sampai heri ke3' pera?atan& pasien

    masih dalam DBD grade I& akan tetapi pada hari ke3. pera?atan di rumah sakit

    terjadi perdarahan spontan yang ditandai dengan adanya pte-hiae di lengan dan

    tungkai pasien sehingga kami menyimpulkan bah?a pasien ini berada di DBD

    grade II%

    Selain gejala3gejala DBD di atas& pada pasien ini juga terdapat trias

    malaria& dari hasil pemeriksaan malaria& didapatkan adanya parasit plasmodium

    )/

  • 7/25/2019 Case Dr.rizki DBD

    18/19

    "i"a7% Sehingga kami juga mendiagnosa penyakit pasien ini juga disertai $alaria

    i"a7% Berdasarkan anamnesis& pemeriksaan +isik& dan pemeriksaan penunjang

    yang dilakukan pada pasien ini kami berkesimpulan diagnosis pasien ini adalah

    DBD grade II C $alaria i"a7%

    Tatalaksana pada pasien ini terdiri dari tindakan suporti+ dengan -ara

    memperbaiki kedaan umum penderita 4kebutuhan -airan dan pera?atan umum5&

    pengobatan simptomatik yaitu dengan pemberian antipiretik untuk men-egah

    hipertermia 4para-etamol5& pemberian obat anti mual dan pemberian obat anti

    malaria 4amodiakuin dan artesunat5%

    Prognosis "itam et +un-tionam pada pasien ini adalah bonam& karena pada

    penderita ini tidak dijumpai adanya tanda3tanda penyulit atau komplikasi%

    )9

  • 7/25/2019 Case Dr.rizki DBD

    19/19

    AF"AR PUS"A!A

    )% el?an%A%A% Demam: Tipe dan Pendekatan% Dalam: buku ajar ilmu

    penyakit dalam& jilid .& edisi 2& Jakarta:'((/%

    '% ;nonim% Tatalaksana DBD% Depkes #I%

    .% $ansjoer& ;% dkk% Kapita Selekta Kedokteran% Jilid I& edisi III& Jakarta&

    )===%

    2% Bagian Ilmu Kesehatan ;nak K !I% Buku Kuliah ' Ilmu Kesehatan

    ;nak% Jilid II& edisi I& Jakarta: Bag% IK; K!I% '((