bst pitiriasis versicolor-ily

8
BED SIDE TEACHING TINEA VERSIKOLOR PRESEPTOR : Yono Hadi Agusni. dr,. SpKK(K) OLEH : Nur Ily Izyan Binti Zulkonain 1301-1209-3047 Nadia Binti Mohamad 1301-1209-3038

Upload: helloowiin

Post on 12-Jan-2016

214 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

bst koas

TRANSCRIPT

Page 1: BST Pitiriasis Versicolor-ily

BED SIDE TEACHING

TINEA VERSIKOLOR

PRESEPTOR :

Yono Hadi Agusni. dr,. SpKK(K)

OLEH :

Nur Ily Izyan Binti Zulkonain 1301-1209-3047

Nadia Binti Mohamad 1301-1209-3038

BAGIAN ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN

RUMAH SAKIT HASAN SADIKIN

BANDUNG

Page 2: BST Pitiriasis Versicolor-ily

2010

I. KETERANGAN UMUM

Nama : Tn. D

Umur : 64 tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki

Alamat : Margahayu

Pendidikan : Lulus STM

Pekerjaan : Pekerja Tambang Emas

Agama : Islam

Status Marital : Menikah

II. ANAMNESIS

Keluhan Utama :

Bercak-bercak putih di perut dan punggung.

Anamnesis Khusus :

Sejak 3 minggu yang lalu, pasien mengeluh timbulnya bercak-bercak putih di

perut dan punggung kiri dan kanan yang dirasakan semakin bertambah dan tidak disertai

gatal.

Pasien mengeluh pertama kali timbul bercak putih yang awalnya satu pada

punggung kiri dan kanan dan satu pada perutnya dan kemudian menyebar ke punggung

dan perut. Pasien belum pernah berobat sebelumnya. Pasien hanya menggunakan sabun

kulit yang dijual di pasaran tetapi tidak terdapat perbaikan. Riwayat gatal-gatal sewaktu

berkeringat disangkal.

Pasien baru pertama kali mengalami kelainan seperti ini. Riwayat keluhan serupa

pada anggota keluarga lain disangkal. Pasien mandi 3 kali sehari, menggunakan peralatan

mandi dan handuk sendiri dan mengganti pakaian 2 kali sehari. Riwayat bekerja di

tempat yang panas diakui. Riwayat sering batuk-batuk dalam waktu yang lama disangkal.

Riwayat pernah menggunakan obat-obatan dalam jangka waktu yang lama disangkal.

Riwayat pasien pernah mengoles obat-obatan maupun ramuan tertentu sebelum kelainan

Page 3: BST Pitiriasis Versicolor-ily

kulit timbul disangkal. Riwayat sering terpapar sinar matahari dalam waktu yang lama

disangkal.

Pasien mmpunyai riwayat alergi terhadap cuaca dingin (gatal-gatal). Pasien juga

mangakui alergi pada makanan yaitu udang.

III. PEMERIKSAAN FISIK

Status Generalis

Keadaan umum : Baik

Kesadaran : Compos mentis

Tanda vital : Tensi : 120/80 mmHg

Nadi : 80 x/ menit

Respirasi : 24x/ menit

Suhu : Afebris

Kepala : Wajah : simetris

Mata : Konjunktiva tidak anemis, sklera tidak

ikterik

Hidung : Sekret -/-

Telinga : Sekret -/-

Mulut : Tidak ada kelainan

Leher : JVP tidak meningkat, KGB tidak teraba

Dada : Bentuk dan pergerakan simetris

Paru-paru : VBS kanan=kiri, ronkhi (-), wheezing (-)

Jantung : Bunyi jantung murni reguler

Perut : Datar, lembut, hati dan limfa tidak teraba

: Kulit lihat status dermatologis.

Ekstremitas : Anggota gerak atas dan bawah: pergerakan normal

Page 4: BST Pitiriasis Versicolor-ily

Status Dermatologikus :

Distribusi : Regioner

Lokasi : Punggung dan abdomen

Karakteristik lesi :

Multipel, sebagian konfluens, sebagian diskret, bentuk irregular, ukuran 0.2 cm sampai 2

cm, batas tegas, tidak menimbul, kering.

Efloresensi :

Makula hipopigmentasi, skuama(+)

Page 5: BST Pitiriasis Versicolor-ily

IV. PEMERIKSAAN LAB

Dilakukan pemeriksaan KOH 10% dan tinta blue black dengan bahan pemeriksaan

skuama yang melekat di selotip pada abdomen. Didapatkan:

Epithel: (+)

Hifa pendek: (+)

Spora: (+)

Dilakukan pemeriksaan dengan Wood’s lamp dan ditemukan fluoresensi berwarna

kuning keemasan pada daerah punggung.

V. RESUME

Seorang laki-laki, berusia 64 tahun, Islam, sudah menikah, pekerja tambang emas,

datang ke poliklinik kulit dan kelamin RSHS dengan keluhan bercak-bercak putih pada

punggung dan abdomen yang dirasakan semakin bertambah dan tidak disertai gatal.

Kurang lebih 3 minggu yang lalu, pasien mengeluh pertama kali timbul

hipopigmentasi yang awalnya satu pada punggung dan abdomen dan kemudian menyebar

ke punggung dan perut. Pasien belum pernah berobat sebelumnya. Pasien hanya

menggunakan sabun kulit yang dijual di pasaran tetapi tidak terdapat perbaikan.

Pasien baru pertama kali mengalami kelainan seperti ini. Riwayat keluhan serupa

pada anggota keluarga lain disangkal. Pasien mandi 3 kali sehari, menggunakan peralatan

mandi dan handuk sendiri dan mengganti pakaian 2 kali sehari. Riwayat bekerja di

tempat yang panas(+), Riwayat batuk (-),Riwayat pernah mengkonsumsi obat-obatan

dalam jangka waktu yang lama (-), Riwayat pernah mengoles obat-obatan maupun

ramuan tertentu sebelum kelainan kulit timbul(-).. Riwayat sering terpapar sinar matahari

dalam waktu yang lama(-).Riwayat alergi(+), cuaca dingin. Pasien juga mangakui alergi

pada makanan (+), udang.

Dari pemeriksaan fisik didapatkan bahwa status generalis dalam batas normal

kecuali ada kelainan kulit pada daerah punggung dan abdomen. Status dermatologikus

pada daerah tersebut didapatkan lesi multipel, sebagian konfluens, sebagian diskret,

Page 6: BST Pitiriasis Versicolor-ily

bentuk tidak beraturan, ukuran 0.2cm sampai 2.0cm, batas tegas, tidak menimbul, kering.

Efloresensinya berupa makula hipopigmentasi, skuama (+).

VI. DIAGNOSIS BANDING

Pitiriasis versicolor

Pitiriasis alba

Vitiligo

VII. DIAGNOSIS KERJA

Pitiriasis versicolor

VIII. USUL-USUL

Pemeriksaan lab: SGOT/SGPT

IX. PENATALAKSANAAN

Umum:

Pasien dinasihatkan supaya:

1. Tetap menjaga kebersihan diri dengan mandi secukupnya dan sering mengganti

pakaian.

2. Datang kontrol ke poliklinik jamur setiap minggu dan mengikuti aturan pemakaian

obat-obatan yang diberikan sehingga sembuh sepenuhnya.

Khusus:

I. Topikal: solusio sodium tiosulfas 20% dipakai malam hari.

II. Sistemik: Ketokonazol 200mg/hari (7-10 hari)

X. PROGNOSIS

Quo ad vitam : ad bonam

Quo ad fuctionam : ad bonam

Quo ad sanationam : dubia ad bonam