bab iii metode penelitian a. desain...

16
29 Egy Fajar Priyaldi, 2015 PENGARUH PRESTASI PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain penelitian diperlukan untuk mendapatkan hasil suatu penelitian yang baik. Menurut Nazir (2005:84) bahwa “desain penelitian adalah semua proses yang diperlukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian”. Penelitian yang dilakukan ini merupakan jenis penelitian kuantitatif. Sedangkan metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif verikatif. Menurut Sugiyono (2010:29) bahwa “metode deskriptif adalah metode yang digunakan untuk menggambarkan atau menganalisis suatu hasil penelitian”. Metode penelitian deskriptif digunakan untuk mengetahui gambaran tentang prestasi praktek kerja industri dan minat berwirausaha siswa Kelas XI SMK Negeri 11 Bandung. Adapun metode verikatif menurut Nazir (2005:74) bahwa “metode verifikatif dilakukan untuk menguji kebenaran hipotesis yang berarti menguji kebenaran teori”. Metode verifikatif digunakan untuk menguji apakah prestasi praktek kerja industri berpengaruh terhadap minat berwirausaha siswa. B. Operasionalisasi Variabel 1. Variable Independent (Variabel Bebas) Menurut Sugiyono (2012:61) bahwa “variabel bebas merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen (terikat)”. Variabel bebas (X) dalam penelitian ini adalah prestasi praktek kerja industri. Menurut Fu’adi (2009:93) bahwa “praktek kerja lapangan (PKL) yaitu suatu kegiatan pendidikan dan latihan kerja dengan mengembangkan kemampuan, keahlian dan profesi ditempat kerja sesuai dengan bidang studi atau jurusan masing- masing siswa”.

Upload: others

Post on 04-Nov-2020

18 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitianrepository.upi.edu/27832/6/S_PEA_1105551_Chapter3.pdf · Prestasi Praktek Kerja Industri (X) Data diambil dari nilai praktek kerja industri

29 Egy Fajar Priyaldi, 2015 PENGARUH PRESTASI PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Desain penelitian diperlukan untuk mendapatkan hasil suatu penelitian yang

baik. Menurut Nazir (2005:84) bahwa “desain penelitian adalah semua proses yang

diperlukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian”. Penelitian yang

dilakukan ini merupakan jenis penelitian kuantitatif. Sedangkan metode yang

digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif verikatif.

Menurut Sugiyono (2010:29) bahwa “metode deskriptif adalah metode yang

digunakan untuk menggambarkan atau menganalisis suatu hasil penelitian”. Metode

penelitian deskriptif digunakan untuk mengetahui gambaran tentang prestasi praktek

kerja industri dan minat berwirausaha siswa Kelas XI SMK Negeri 11 Bandung.

Adapun metode verikatif menurut Nazir (2005:74) bahwa “metode verifikatif

dilakukan untuk menguji kebenaran hipotesis yang berarti menguji kebenaran teori”.

Metode verifikatif digunakan untuk menguji apakah prestasi praktek kerja industri

berpengaruh terhadap minat berwirausaha siswa.

B. Operasionalisasi Variabel

1. Variable Independent (Variabel Bebas)

Menurut Sugiyono (2012:61) bahwa “variabel bebas merupakan variabel yang

mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel

dependen (terikat)”. Variabel bebas (X) dalam penelitian ini adalah prestasi praktek

kerja industri. Menurut Fu’adi (2009:93) bahwa “praktek kerja lapangan (PKL) yaitu

suatu kegiatan pendidikan dan latihan kerja dengan mengembangkan kemampuan,

keahlian dan profesi ditempat kerja sesuai dengan bidang studi atau jurusan masing-

masing siswa”.

Page 2: BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitianrepository.upi.edu/27832/6/S_PEA_1105551_Chapter3.pdf · Prestasi Praktek Kerja Industri (X) Data diambil dari nilai praktek kerja industri

30

Egy Fajar Priyaldi, 2015 PENGARUH PRESTASI PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Variable Dependent (Variabel Terikat)

Menurut Sugiyono (2012:61) “variabel terikat merupakan variabel yang

dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas”. Variabel

terikat (Y) dalam penelitian ini adalah minat berwirausaha siswa. “Minat

berwirausaha yaitu rasa tertariknya seseorang untuk melakukan kegiatan usaha yang

mandiri dengan keberanian mengambil resiko” (Susatyo 2008:121).

3. Operasionalisasi variabel

Bentuk operasionalisasi dari variabel penelitian ini dapat dilihat dalam tabel

sebagai berikut:

Tabel 3.1

Operasional Variabel Penelitian

Variabel Indikator Skala

Prestasi Praktek Kerja

Industri (X)

Data diambil dari nilai praktek kerja

industri siswa tahun ajaran 2014/2015.

Interval

Minat Berwirausaha

Siswa (Y)

1) Perasaan senang terhadap kegiatan

berwirausaha.

Interval

2) Ketertarikan untuk berwirausaha.

3) Keinginan untuk berwirausaha.

4) Memanfaatkan potensi yang dimiliki

untuk berwirausaha.

5) Keberanian dalam menghadapi resiko

dan tantangan.

6) Kemauan dan kesungguhan untuk

menjalankan usaha.

C. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah kelompok besar dan wilayah yang menjadi lingkup penelitian

(Sukmadinata, 2009:250). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI

SMK Negeri 11 Bandung yang terdiri dari 13 kelas dengan jumlah siswa sebanyak

415 siswa. Berikut ini adalah data jumlah siswa masing-masing kelas:

Page 3: BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitianrepository.upi.edu/27832/6/S_PEA_1105551_Chapter3.pdf · Prestasi Praktek Kerja Industri (X) Data diambil dari nilai praktek kerja industri

31

Egy Fajar Priyaldi, 2015 PENGARUH PRESTASI PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Tabel 3.2

Jumlah Siwa Kelas XI SMKN 11 Bandung

Kelas Jumlah siswa

Kelas XI Akuntansi 1 33

Kelas XI Akuntansi 2 31

Kelas XI Akuntansi 3 33

Kelas XI Akuntansi 4 32

Kelas XI Administrasi Perkantoran 1 30

Kelas XI Administrasi Perkantoran 2 31

Kelas XI Administrasi Perkantoran 3 31

Kelas XI Pemasaran 1 30

Kelas XI Pemasaran 2 33

Kelas XI Rekayasa Perangkat Lunak 1 31

Kelas XI Rekayasa Perangkat Lunak 2 32

Kelas XI Multimedia 1 33

Kelas XI Teknik Komputer Jaringan 1 35

Jumlah 415

Sumber: Daftar absen siswa kelas XI SMKN 11 Bandung

2. Sampel

Menurut Sugiyono (2012:118) “sampel adalah bagian dari jumlah dan

karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut”. Dalam penelitian ini

menggunakan teknik simple random sampling. “Simple random sampling adalah

pengambilan anggota sampel dari populasi dilakukan secara acak tanpa

memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu” (Sugiyono, 2012 :120).

Penentuan jumlah sampel siswa dilakukan dengan menggunakan rumus

sebagai berikut:

n =N

N. d2 + 1

(Riduwan, 2010:65)

Page 4: BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitianrepository.upi.edu/27832/6/S_PEA_1105551_Chapter3.pdf · Prestasi Praktek Kerja Industri (X) Data diambil dari nilai praktek kerja industri

32

Egy Fajar Priyaldi, 2015 PENGARUH PRESTASI PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Dimana :

n = Ukuran sampel keseluruhan

N = Ukuran populasi

d2= Presisi yang ditetapkan (5%)

Dengan menggunakan rumus di atas maka jumlah sampel dapat dihitung

sebagai berikut:

n =N

N. d2 + 1=

415

415. 0,052 + 1=

415

2,0375= 203,68 = 204

Dari perhitungan di atas, maka ukuran sampel dalam penelitian ini sebanyak

204 orang siswa.

Dalam penarikan sampel siswa dilakukan secara proporsional yang dapat

dihitung dengan rumus sebagai berikut:

ni =Ni

N× n

(Riduwan, 2010:66)

Dimana:

ni = Jumlah sampel menurut kelas

n = Jumlah sampel keseluruhan

Ni = Jumlah populasi menurut kelas

N = Jumlah populasi keseluruhan

Perhitungan penarikan sampel dapat dilihat dalam tabel sebagai berikut:

Tabel 3.3

Sampel Siswa Kelas XI SMK Negeri 11 Bandung

No. Kelas Jumlah

Siswa

Perhitungan Sampel Jumlah Sampel

Dibulatkan

1 XI AK 1 33 𝑛𝑖 =

33

415× 204 = 16,22

16 Siswa

2 XI AK 2 31 𝑛𝑖 =

31

415× 204 = 15,24

15 Siswa

3 XI AK 3 33 𝑛𝑖 =

33

415× 204 = 16,22

16 Siswa

Page 5: BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitianrepository.upi.edu/27832/6/S_PEA_1105551_Chapter3.pdf · Prestasi Praktek Kerja Industri (X) Data diambil dari nilai praktek kerja industri

33

Egy Fajar Priyaldi, 2015 PENGARUH PRESTASI PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4 XI AK 4 32 𝑛𝑖 =

32

415× 204 = 15,73

16 Siswa

5 XI AP 1 30 𝑛𝑖 =

30

415× 204 = 14,75

15 Siswa

6 XI AP 2 31 𝑛𝑖 =

31

415× 204 = 15,24

15 Siswa

7 XI AP 3 31 𝑛𝑖 =

31

415× 204 = 15,24

15 Siswa

8 XI PM 1 30 𝑛𝑖 =

30

415× 204 = 14,75

15 Siswa

9 XI PM 2 33 𝑛𝑖 =

33

415× 204 = 16,22

16 Siswa

10 XI RPL 1 31 𝑛𝑖 =

31

415× 204 = 15,24

15 Siswa

11 XI RPL 2 32 𝑛𝑖 =

32

415× 204 = 15,73

16 Siswa

12 XI MM 1 33 𝑛𝑖 =

33

415× 204 = 16,22

16 Siswa

13 XI TKJ 35 𝑛𝑖 =

35

415× 204 = 17,20

17 Siswa

Jumlah 415 Siswa 203 Siswa

Sumber: Data diolah

Dari populasi sebanyak 415 siswa, yang akan diambil menjadi sampel

sebanyak 203siswa dengan teknik sampel acak sederhana (Simple Random

Sampling).

D. Teknik Pengumpulan Data

Menurut Sugiyono (2012 :193), “pengumpulan data dapat dilakukan dalam

berbagai setting, berbagai sumber, dan berbagai cara”. Dengan informasi yang

diperoleh dari pengumpulan data diharapkan bisa menjawab pertanyaan dalam

penelitian ini.

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan

menggunakan dua teknik, yaitu:

Page 6: BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitianrepository.upi.edu/27832/6/S_PEA_1105551_Chapter3.pdf · Prestasi Praktek Kerja Industri (X) Data diambil dari nilai praktek kerja industri

34

Egy Fajar Priyaldi, 2015 PENGARUH PRESTASI PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1. Dokumentasi

Teknik dokumentasi digunakan untuk melihat nilai praktek kerja industri

siswa SMK Negeri 11 Bandung yang telah diperoleh selama melaksanakan kegiatan

prakerin tahun ajaran 2014/2015.

2. Angket / Kuesioner

Menurut Sugiyono (2012:199), “kuesioner merupakan teknik pengumpulan

data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pertanyaan

tertulis kepada responden untuk dijawab”. Sedangkan menurut Sukmadinata

(2005:219), “angket atau kuesioner merupakan suatu teknik atau cara pengumpulan

data secara tidak langsung (peneliti tidak langsung bertanya-jawab dengan

responden)”. Dalam penelitian ini angket disebarkan kepada siswa kelas XI SMK

Negeri 11 Bandung untuk diisi agar bisa mengetahui tanggapan siswa tentang

pengaruh prestasi praktek kerja industri terhadap minat berwirausaha.

Angket yang digunakan dalam penelitian ini berbentuk angket tertutup.

Menurut Sugiyono (2012:201), “pertanyaan tertutup adalah pertanyaan yang

mengharapkan jawaban singkat atau mengharapkan responden untuk memilih salah

satu alternatif jawaban dari setiap pertanyaan yang telah tersedia”.

Skala pengukuran yang digunakan dalam teknik angket tertutup ini adalah

skala numerik (numerical scale). Menurut sekaran (2006:33) “Skala numerikal

(numerical scale) digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, persepsi

seseorang/sekelompok orang tentang gejala sosial”. Dengan susunan sebagai berikut:

Positif tertinggi 5 4 3 2 1 positif terendah

Berikut ini format angket dengan penilaian skala numerik (numerical scale):

Tabel 3.4

Format Angket Skala Numerik

No Pernyataan Skor

5 4 3 2 1

Sumber: Sekaran (2011:33)

Page 7: BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitianrepository.upi.edu/27832/6/S_PEA_1105551_Chapter3.pdf · Prestasi Praktek Kerja Industri (X) Data diambil dari nilai praktek kerja industri

35

Egy Fajar Priyaldi, 2015 PENGARUH PRESTASI PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Keterangan nilai dalam angket tersebut yaitu sebagai berikut:

1) Angka 5 dinyatakatan untuk pernyataan nilai positif tertinggi.

2) Angka 4 dinyatakan untuk pernyataan nilai positif tinggi.

3) Angka 3 dinyatakan untuk pernyataan nilai positif sedang.

4) Angka 2 dinyatakan untuk pernyataan nilai positif rendah.

5) Angka 1 dinyatakan untuk pernyataan nilai positif terendah.

E. Analisis Data dan Pengujian Hipotesis

1. Pengujian Instrumen Penelitian

a. Uji Reliabilitas

Menurut Arikunto (2012:96) “realibilitas berhubungan dengan masalah

kepercayaan. Suatu tes dapat dikatakan mempunyai taraf kepercayaan yang tinggi

jika tes tersebut dapat memberikan hasil yang tetap”. Rumus yang digunakan untuk

mencari koefisien reliabilitas yaitu dengan rumus Alpha sebagai berikut:

Langkah 1 : Mencari varians setiap item:

𝜎𝑏2=

∑𝑋2−(∑𝑋 )2

𝑁

𝑁

(Riduwan, 2009:115)

Dimana:

𝜎𝑏2 = Harga varians setiap item

∑𝑋2 = Jumlah kuadrat jawaban responden dari setiap item

(∑𝑋)2 = Jumlah skor seluruh responden dari setiap item

𝑁 = Jumlah responden

Langkah 2 : Mencari varians total

𝜎𝑡2=

∑𝑌2−(∑𝑌)2

𝑁

𝑁

(Riduwan, 2009:116)

Page 8: BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitianrepository.upi.edu/27832/6/S_PEA_1105551_Chapter3.pdf · Prestasi Praktek Kerja Industri (X) Data diambil dari nilai praktek kerja industri

36

Egy Fajar Priyaldi, 2015 PENGARUH PRESTASI PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Dimana:

𝜎𝑡2 = Harga varians total

∑𝑌2 = Jumlah kuadrat jawaban responden dari setiap item

(∑𝑌)2 = Jumlah skor seluruh responden dari setiap item

𝑁 = Jumlah responden

Langkah 3 : Masukkan nilai Alpha dengan rumus:

r11 = k

(k − 1) 1 −

∑𝜎𝑏2

𝜎𝑡2

(Riduwan, 2009:115)

Dimana:

r11 = Nilai reliabilitas

k = Banyaknya butir pertanyaan

𝜎𝑡2 = Varian total

𝜎𝑏2 = Jumlah varians butir

Setelah diperoleh nilai r11 dengan menggunakan rumus di atas, maka

dikonsultasikan dengan nilai pada rtabel dengan taraf signifikansi 0,05. Selanjutnya

r11 dibandingkan dengan rtabel . Kaidah keputusan:

Jika r11>rtabel maka reliabel.

Jika r11≤ rtabel maka tidak reliabel.

Penelitian ini menggunakan bantuan software IBM SPSS V.20 for windowas.

Berikut ini adalah hasil pengujian reliabilitas pada instrument penelitian angket minat

berwirausaha dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 3.5

Hasil Uji Reliabilitas Minat Berwirausaha Siswa

rhitung rtabel Hasil

0,941 0,361 Reliabel

Sumber: Pengolahan Data

Page 9: BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitianrepository.upi.edu/27832/6/S_PEA_1105551_Chapter3.pdf · Prestasi Praktek Kerja Industri (X) Data diambil dari nilai praktek kerja industri

37

Egy Fajar Priyaldi, 2015 PENGARUH PRESTASI PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Berdasarkan tabel 3.5 diperoleh nilai rhitung sebesar 0,940. Selanjutnya hasil

tersebut dibandingkan dengan rtabel pada tabel r Product Moment dengan taraf

signifikansi 0,05 untuk jumlah 30 responden, diperoleh rtabel sebesar 0,361. Karena

rhitung lebih besar dari pada rtabel , maka setiap item pertanyaan pada angket tersebut

reliabel, yang menunjukkan angket minat berwirausaha ini terpercaya dan dapat

digunakan untuk penelitian.

b. Uji Validitas

Arikunto (2009:97) menjelaskan bahwa “Validitas adalah suatu ukuran yang

menunjukkan tingkat keandalan atau kesahihan suatu alat ukur”. Penggunaan uji

validitas yaitu untuk mengetahui layak atau tidaknya butir-butir pertanyaan dalam

mendefinisikan suatu variabel. Uji validitas yang digunakan dalam penelitian ini

yaitu dengan menggunakan teknik korelasi Pearson Product Moment dengan rumus

sebagai berikut:

rhitung =n ∑ XY − ∑ X . (∑ Y)

n. ∑ X2 − (∑ X)2}. n. ∑ Y2 − (∑ Y)2}

(Arikunto, 2012:87)

Dimana:

𝑟𝑋𝑌 = Koefisien korelasi

∑X = Jumlah skor item

∑Y = Jumlah skor total (seluruh item)

n = Jumlah responden

Kaidah keputusan:

Jika rhitung >rtabel maka valid

Jika rhitung ≤ rtabel maka tidak valid

Dalam penelitian ini, uji validitas yang dilakukan oleh peneliti adalah dengan

melakukan uji coba angket penelitian kepada 30 siswa SMK Negeri 11 Bandung

dengan 22 item pernyataan untuk variable minat berwirausaha. Perhitungan uji

Page 10: BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitianrepository.upi.edu/27832/6/S_PEA_1105551_Chapter3.pdf · Prestasi Praktek Kerja Industri (X) Data diambil dari nilai praktek kerja industri

38

Egy Fajar Priyaldi, 2015 PENGARUH PRESTASI PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

validitas dengan menggunakan bantuan program Software IBM SPSS V.20 for

windows. Berikut ini dapat dilihat hasil dari perhitungan uji validitas dalam tabel

sebagai berikut:

Tabel 3.6

Rekapitulasi Pengujian Validitas Variabel Minat Berwirausaha Siswa

No.

Item

rhitung rtabel Keterangan No.

Item

rhitung rtabel Keterangan

1 0,711 0,361 Valid 12 0,676 0,361 Valid

2 0,452 0,361 Valid 13 0,692 0,361 Valid

3 0,085 0,361 Tidak Valid 14 0,527 0,361 Valid

4 0,608 0,361 Valid 15 0,715 0,361 Valid

5 0,826 0,361 Valid 16 -0,007 0,361 Tidak Valid

6 0,753 0,361 Valid 17 0,833 0,361 Valid

7 0,240 0,361 Tidak Valid 18 0,752 0,361 Valid

8 0,782 0,361 Valid 19 0,714 0,361 Valid

9 0,810 0,361 Valid 20 0,703 0,361 Valid

10 0,691 0,361 Valid 21 0,512 0,361 Valid

11 0,536 0,361 Valid 22 0,856 0,361 Valid

Sumber: Pengolahan Data

Berdasarkan tabel 3.6, dapat dilihat hasil uji validitas dari angket minat

berwirausaha terdapat 19 item pertanyaan dinyatakan valid. Pernyataan yang valid

tersebut dapat digunakan untuk instrument penelitian karena rhitung >rtabel .

Sedangkan tiga item pernyataan yang dinyatakan tidak valid nomor 3,7 dan 16,

karena rhitung <rtabel sehingga item pernyataan yang tidak valid tersebut harus

dihilangkan.

2. Teknik Analisis Data

a. Analisis Deskriptif

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik

deskriptif. Sugiyono (2010:206) menjelaskan bahwa:

Statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisa data

dengan cara mendeskripsikan/menggambarkan data yang telah terkumpul

Page 11: BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitianrepository.upi.edu/27832/6/S_PEA_1105551_Chapter3.pdf · Prestasi Praktek Kerja Industri (X) Data diambil dari nilai praktek kerja industri

39

Egy Fajar Priyaldi, 2015 PENGARUH PRESTASI PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku

untuk umum/generalisasi.

Sedangkan menurut Riduwan dan Natawiria (2010:30), “analisis deskriptif

adalah analisis yang menggambarkan suatu data yang akan dibuat baik sendiri

maupun secara kelompok”. Analisis deskriptif dilakukan untuk memperoleh

gambaran mengenai prestasi praktik kerja industri dan minat berwirausaha siswa.

Di bawah ini merupakan langkah-langkah yang harus dilakukan untuk

memperoleh gambaran umum maupun untuk memperoleh gambaran per indikator

mengenai variabel minat berwirausaha (Y) yaitu sebagai berikut:

1) Membuat tabulasi untuk setiap jawaban kuesioner yang telah diisi responden :

Tabel 3.7

Format Tabulasi Jawaban Responden

No

Responden

Indikator 1 Indikator 2 Indikator ... Skor

Total

1 2 3 Ʃ 1 2 3 Ʃ 1 2 3 ... Ʃ Ʃ1-...

2) Menentukan kriteria penilaian untuk setiap variabel dengan terlebih dahulu:

a) Menentukan skor tertinggi dan skor terendah berdasarkan hasil tabulasi

jawaban responden untuk setiap indikator maupun secara keseluruhan.

b) Menentukan rentang kelas dengan rumus :

Rentang kelas = skor tertinggi - skor terendah.

c) Menentukan banyaknya kelas interval. Banyak kelas interval dalam

penelitian ini adalah sebanyak tiga yaitu tinggi, sedang, dan rendah.

d) Menentukan panjang interval kelas dengan rumus :

Panjang interval kelas = 𝑟𝑒𝑛𝑡𝑎𝑛𝑔 𝑘𝑒𝑙𝑎𝑠

𝐵𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘𝑛𝑦𝑎 𝑘𝑒𝑙𝑎𝑠 𝑖𝑛𝑡𝑒𝑟𝑣𝑎𝑙 =

𝑟𝑒𝑛𝑡𝑎𝑛𝑔 𝑘𝑒𝑙𝑎𝑠

3

e) Menentukan interval untuk setiap kriteria penilaian

3) Membuat distribusi frekuensi untuk memperoleh gambaran umum serta

indikator-indikator dari setiap variabel dengan format sebagai berikut :

Page 12: BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitianrepository.upi.edu/27832/6/S_PEA_1105551_Chapter3.pdf · Prestasi Praktek Kerja Industri (X) Data diambil dari nilai praktek kerja industri

40

Egy Fajar Priyaldi, 2015 PENGARUH PRESTASI PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Tabel 3.8

Distribusi Frekuensi Variabel/Indikator

Kriteria Interval Frekuensi Persentase

Rendah

Sedang

Tinggi

Jumlah

4) Menginterpretasikan hasil dari distribusi frekuensi dengan tujuan untuk

mengetahui gambaran dari setiap variabel baik secara keseluruhan maupun

setiap indikator. Untuk mendeskripsikan hasil penelitan digunakan salah satu

ukuran gejala pusat yaitu modus.

Berikut adalah pemaparan mengenai arti kriteria rendah, sedang, dan tinggi

pada setiap indikator:

Tabel 3.9

Tabel Arti Kriteria Rendah, Sedang, dan Tinggi pada Setiap Indikator

Variabel Indikator Kriteria

Rendah Sedang Tinggi

Minat

Berwirausaha

Siswa

Perasaan senang

terhadap kegiatan

berwirausaha.

Siswa merasa

bahwa dirinya

tidak memiliki

perasaan senang

terhadap kegiatan

berwirausaha.

Siswa merasa

bahwa dirinya

memiliki perasaan

senang yang cukup

baik terhadap

kegiatan

berwirausaha.

Siswa merasa

bahwa dirinya

memiliki perasaan

senang yang

sangat baik

terhadap kegiatan

berwirausaha.

Ketertarikan

untuk

berwirausaha.

Siswa merasa

bahwa dirinya

tidak memiliki

ketertarikan untuk

berwirausaha.

Siswa merasa

bahwa dirinya

memiliki

ketertarikan yang

cukup tinggi untuk

berwirausaha.

Siswa merasa

bahwa dirinya

memiliki

ketertarikan yang

sangat tinggi untuk

berwirausaha.

Keinginan untuk

berwirausaha.

Siswa merasa

bahwa dirinya

tidak memiliki

keinginan untuk

berwirausaha.

Siswa merasa

bahwa dirinya

memiliki

keinginan yang

cukup tinggi untuk

berwirausaha.

Siswa merasa

bahwa dirinya

memiliki

keinginan yang

sangat tinggi untuk

berwirausaha.

Page 13: BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitianrepository.upi.edu/27832/6/S_PEA_1105551_Chapter3.pdf · Prestasi Praktek Kerja Industri (X) Data diambil dari nilai praktek kerja industri

41

Egy Fajar Priyaldi, 2015 PENGARUH PRESTASI PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Memanfaatkan

potensi yang

dimiliki untuk

berwirausaha.

Siswa tidak

memiliki

kemampuan

memanfaatkan

potensi yang

dimiliki untuk

berwirausaha.

Siswa cukup

memiliki

kemampuan

memanfaatkan

potensi yang

dimiliki untuk

berwirausaha.

Siswa sangat

memiliki

kemampuan

memanfaatkan

potensi yang

dimiliki untuk

berwirausaha.

Keberanian dalam

menghadapi

resiko dan

tantangan.

Siswa tidak

memiliki

keberanian dalam

menghadapi resiko

dan tantangan.

Siswa cukup

memiliki

keberanian dalam

menghadapi resiko

dan tantangan.

Siswa sangat

memiliki

keberanian dalam

menghadapi resiko

dan tantangan.

Kemauan dan

kesungguhan

untuk

menjalankan

usaha.

Siswa tidak

memiliki kemauan

dan kesungguhan

untuk menjalankan

usaha.

Siswa cukup

memiliki kemauan

dan kesungguhan

untuk menjalankan

usaha.

Siswa sangat

memiliki kemauan

dan kesungguhan

untuk menjalankan

usaha.

b. Uji Normalitas

Uji normalitas ini digunakan untuk mengetahui apakah data tersebut

berdistribusi normal atau tidak. Menurut Arikunto (2006:314) “Jika berdistribusi

normal maka proses selanjutnya dalam pengujian hipotesis dapat menggunakan

perhitungan statistik parametrik. Jika tidak berdistribusi normal maka dapat

menggunakan perhitungan statistik non parametrik”.

Uji normalitas pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan rumus One

Sample Kolmogorov Smirnov yang membandingkan Dhitung dengan Dtabel. Berikut

langkah-langkah melakukan uji normalitas menggunakan rumusOne

SampleKolmogorov Smirnov menurut Irianto (2010:273) dan Siregar (2011:245) :

1) Membuat hipotesis dalam uraian kalimat

H0 : data berdistribusi normal

H1 : data berdistribusi tidak normal

2) Menentukan taraf signifikan / resiko kesalahan (α)

3) Kaidah pengujian : jika Dhitung < Dtabel maka H0 diterima

Page 14: BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitianrepository.upi.edu/27832/6/S_PEA_1105551_Chapter3.pdf · Prestasi Praktek Kerja Industri (X) Data diambil dari nilai praktek kerja industri

42

Egy Fajar Priyaldi, 2015 PENGARUH PRESTASI PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4) Menghitung Dhitung dan Dtabel, dengan bantuan tabel berikut :

Tabel 3.10

Tabel Penolong Menghitung Dhitung dan Dtabel

X F F f/n F/n Z P ≤ Z D1 D2

Dimana :

X : Skor dari sampel

f : frekuensi skor dari skor terkecil ke skor tertinggi

F : frekuensi kumulatif

n : jumlah sampel/populasi

Z : nilai dari X dikurangi dengan rata-rata populasi kemudian dibagi

dengan simpangan baku

P ≤ Z : probabilitas dibawah/diluar nilai Z dicari pada tabel Z

D2 : selisih dari masing-masing baris F/n dengan P≤ Z

D1 (Dhitung): selisih dari masing-masing baris f/n dengan D2

5) Selanjutnya yakni membandingkan angka tertinggi dari kolom D1 dengan

tabel Kolmogorov-Smirnov. Jika Dhitung < Dtabel maka H0 diterima dan dapat

disimpulkan bahwa data berdistribusi normal.

Dalam penelitian ini, uji normalitas dibantu dengan program software IBM

SPSS V.20 for windows.

c. Analisis Korelasi Product Momment

Analisis korelasi ini digunakan untuk mengetahui tingkat hubungan dua

variabel yaitu antara variabel independen (prestasi praktek kerja industri) dengan

variabel dependen (minat berwirausaha). Rumus yang digunakan yaitu:

𝑟𝑥𝑦 =𝑛(∑𝑋𝑌) − ∑𝑋 . (∑𝑌)

{𝑛. ∑𝑋2 – ∑𝑋)2 . {𝑛. ∑𝑌2 − (∑𝑌)2}

(Riduwan, 2009:138)

Page 15: BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitianrepository.upi.edu/27832/6/S_PEA_1105551_Chapter3.pdf · Prestasi Praktek Kerja Industri (X) Data diambil dari nilai praktek kerja industri

43

Egy Fajar Priyaldi, 2015 PENGARUH PRESTASI PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Dimana:

rxy = Koefisien korelasi antara variabel x dan variabel y

n = Jumlah sampel

∑X = Variabel independen

∑Y = Variabel dependen

d. Koefisien Determinasi (𝐫𝟐)

Koefisien detereminasi dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui

besar atau kecilnya pengaruh prestasi praktek kerja industri (X) terhadap minat

berwirausaha (Y), maka dilakukan perhitungan dengan rumus sebagai berikut:

KD = r2 × 100% (Riduwan, 2009:139)

Dimana:

KP = Nilai koefisien determinan

r = Nilai koefisien korelasi

3. Pengujian Hipotesis

Hipotesis statistik dirumuskan sebagai berikut:

𝐻0:Prestasi praktek kerja industri tidak berpengaruh terhadap minat

berwirausaha siswa

𝐻1 : Prestasi praktek kerja industri berpengaruh terhadap minat berwirausaha

siswa

Berdasarkan hipotesis di atas, dilakukan uji signifikansi dengan menggunakan

rumus uji t, sebagai berikut:

thitung = r n − 2

1 − r2

(Riduwan, 2009:139)

Dimana:

t = uji signifikasi korelasi

n = jumlah sampel

r = nilai koefisien korelasi

Page 16: BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitianrepository.upi.edu/27832/6/S_PEA_1105551_Chapter3.pdf · Prestasi Praktek Kerja Industri (X) Data diambil dari nilai praktek kerja industri

44

Egy Fajar Priyaldi, 2015 PENGARUH PRESTASI PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Setelah menghitung nilai thitung, kemudian membandingkan nilai thitung dengan

taraf signifikan yang digunakan yaitu 0,05 dan derajat kebebasan (dk=n-2). Kriteria

yang digunakan dalam pengambilan keputusan yaitu:

Jika −ttabel ≤ thitung ≤ ttabel maka H0 diterima dan menolak H1

Jika thitung <−ttabel atau thitung >ttabel maka H0 ditolak dan menerima H1