laporan praktek industri baja

PRAKTIK INDUSTRI

DI SAPTA PUSAKA LISTRIK NUSANTARA

(SPLN)

LAPORAN

Oleh:

Indra Purnama (100511401932)

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

FAKULTAS TEKNIK

JURUSAN TEKNIK MESIN

Juli 2013

i

SURAT PENUGASAN

ii

LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Praktik Industri ini telah diterima dan disahkan pada tanggal, 31 Juli

2013.

Mengetahui,

Dosen Pembimbing Praktik Industi,

Drs., H., Abdul Qolik, M.M., M.Pd NIP 19620208 198601 1 001

Mengesahkan,

Ketua Jurusan Teknik Mesin

Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang

Prof., Dr., Mardji, M.Kes

NIP 195902031984031001

iii

LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Praktik Industri ini telah diterima dan disahkan pada tanggal, 31 Juli

2013.

Mengetahui,

Dosen Pembimbing Lapangan 1

Praktik Industri,

Chomsun

Mengesahkan,

Personalia

PT Sapta Pusaka Listrik Nusantara,

Triatmanto, SH.

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur penyusun panjatkan kehadirat ALLAH SWT yang telah memberikan

rahmat, hidayah, serta inayah–Nya yang berupa kesehatan, lindungan, serta

bimbingan kepada penulis, sehingga Laporan Akhir yang berjudul ” Praktik

Industri di Pabrik” PT. SAPTA PUSAKA LISTRIK NUSANTARA (SPLN)”

dapat diselesaikan dengan baik.

Penyusunan Laporan Akhir ini tidak dapat terealisasi dengan baik tanpa

adanya dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini

penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

1. Dr. Waras, M.Pd , selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang.

2. Prof. Dr. Marji, M.Kes, selaku Ketua Jurusan Teknik Mesin Universitas

Negeri Malang.

3. Drs., H., Abdul Qolik, M.M., M.pd selaku dosen pembimbing Praktek

Industri yang telah memberikan bimbingan dalam penulisan Laporan Akhir.

4. Direksi PT. Sapta Pusaka Listrik Nusantara (SPLN) yang telah memberikan

izin untuk melaksanakan Praktek Industri.

5. Bapak Chomsun, selaku pembimbing lapangan Praktek Industri di

PT.SAPTA PUSAKA LISTRIK NUSANTARA (PT.SPLN).

6. Segenap karyawan yang telah membantu dalam menyelesaikan Praktek

Industri di PT. Sapta Pusaka Listrik Nusantara (SPLN) gempol, pasuruan.

Penyusun menyadari bahwa dalam penulisan Laporan Akhir ini masih

banyak kekurangannya. Oleh karena itu, penyusun sangat mengharap saran dan

kritik yang bersifat membangun dari semua pihak untuk penyempurnaan yang

lebih lanjut. Semoga Laporan Akhir ini dapat memberikan manfaat bagi penyusun

pada khususnya, dan dapat menambah wawasan pembaca pada umumnya.

Pasuruan, 31 Juli 2013

Penyusun

v

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ....................................................................................i

SURAT PENUGASAN ...................................................................................ii

LEMBAR PENGESAHAN .............................................................................iii

KATA PENGANTAR .....................................................................................v

DAFTAR ISI ...................................................................................................vi

DAFTAR GAMBAR........................................................................................viii

DAFTAR TABEL............................................................................................ix

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ................................................................................1

B. Tujuan Praktik Industri ...................................................................2

C. Manfaat ...........................................................................................2

D. Gambaran Umum Perusahaan ........................................................2

E. Struktur Organisasi ..........................................................................4

F. Alur dan Proses Pembuatan Panel ...................................................5

BAB II PELAKSANAAN PRAKTIK INDUSTRI

A. Aktivitas yang Dilakukan Selama Praktik ......................................6

1. Time Schedule .............................................................................6

2. Data-Data yang Didapatkan Selama Praktik ...............................39

a. Umum .....................................................................................39

1) Bagian Pemotong Plat .......................................................39

2) Bagian Pembentuk Material ..............................................40

3) Bagian Perakitan Bus Bar ..................................................47

vi

BAB III PENUTUP

Kesimpulan ..........................................................................................52

Saran ....................................................................................................52

Lampiran ..........................................................................................................53

vii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Mesin 1. Mesin CNC Pemotong Plat .................................................39

Gambar Mesin 2. Mesin Pemotong Plat Manual .............................................40

Gambar Mesin 3. CNC Turret Punch Press .....................................................41

Gambar Mesin 4. Mesin Bending Manual .......................................................42

Gambar Mesin 5. Mesin Bending CNC ...........................................................43

Gambar Mesin 6. Mesin Power Press 100 Ton ...............................................44

Gambar Mesin 7. Mesin Power Press 600 Ton ...............................................45

Gambar Mesin 8. Las MIG ..............................................................................46

Gambar Mesin 9. Mesin Pemotong Tembaga .................................................47

Gambar Mesin 10. Mesin Bending Tembaga ..................................................48

Gambar Mesin 11. Mesin Plong Tembaga ......................................................49

Gambar Mesin 12. Mesin Bor .........................................................................50

Gambar Mesin 13. Mesin Bor..........................................................................51

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Time Schedule ...................................................................................6

ix

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Di era globalisasi ini, perkembangan ilmu pengetahuan dan

teknologi berkembang semakin pesat baik di bidang permesinan,

Kelitrikan maupun telekomunikasi, hal ini dibuktikan dengan banyaknya

penemuan-penemuan alat bantu pekerjaan manusia yang sangat canggih.

Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi ini,

mahasiswa sebagai salah satu sumber daya manusia dituntut untuk

meningkatkan daya intelektualitas serta diikuti langkah yang profesional

dalam menghadapi era globalisasi ini. Disisi lain mahasiswa juga di tuntut

untuk bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat

Indonesia maupun dunia. Bagaimanapun juga perkembangan dari ilmu

pengetahuan dan teknologi adalah sebuah pembangunan. Pembangunan

yang dilaksanakan di Indonesia meliputi berbagai bidang, tujuannya

adalah untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat, kecerdasan dan

kesejahteraan yang adil dan secara merata.

Universitas Negeri Malang, khususnya Fakultas Teknik Jurusan

Teknik Mesin mempunyai kurikulum yang telah ditetapkan untuk

mewajibkan setiap mahasiswa untuk melaksanakan Praktek Industri

sebagai tolak ukur di dalam menerapkan ilmu yang telah didapat di

bangku kuliah yang akan direalisasikan di lapangan.

Di sini kami mengajukan untuk melakukan praktek industry di PT

Sapta Pusaka Listrik Nusantara (SPLN) Dusun Panjejeran, RT 02 RW 12,

Desa Gununggangsir, Beji karena di situ ada berbagai macam alat-alat

permesinan yang sudah kami peroleh seperti CNC, Las, Pemotong plat,

Bending dan Gerinda

1

Di samping itu, diharapkan bisa menambah wawasan dan daya

intelektualitas mahasiswa Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin yang

kelak dengan pengetahuan yang telah dimiliki mahasiswa dapat

memperoleh pekerjaan yang layak dan dapat membuka lapangan kerja

sendiri untuk mengurangi penggangguran yang sangat besar jumlahnya di

Indonesia.

B. Tujuan Praktik Industri

1. Tujuan Umum

Secara umum tujuan praktik industri ini adalah untuk

mengamalkan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan untuk mendapatkan

pengalaman kerja di lapangan sesuai dengan bidang yang kami tekuni

yang tidak kami dapatkan di Universitas dan juga di harapkan setelah

praktek industri ini, kami memahami, cakap, terampil dalam hal

keahlian kelistrikan maupun permesinan.

2. Tujuan khusus

Setelah melaksanakan praktik industri ini, secara khusus tujuan

yang ingin dicapai adalah:

a. Memperoleh ilmu pengetahuan yang lebih luas sehingga dapat

menambah wawasan berpikir sebagai tenaga kependidikan maupun

sebagai tenaga professional dibidang permesinan khususnya dalam

hal mengoperasikan CNC, Las, Pemotong plat, Bending dan

Gerinda.

b. Dapat mengaplikasikan teori yang telah diperoleh selama kuliah ke

dunia kerja.

c. Mengenal, menggunakan dan dapat merawat peralatan-peralatan

yang digunakan dalam bidang permesinan yaitu CNC, Las,

Pemotong plat, Bending dan Gerinda.

d. Memahami tentang Manajemen Bengkel ditempat praktik industri.

2

e. Dapat memperbaiki dan melakukan perawatan bidang permesinan

seperti CNC, Las, Pemotong plat, Bending dan Gerinda.

f. Bisa mendiagnosa kerusakan-kerusakan yang terjadi pada bagian-

bagian permesinan.

C. Manfaat

1. Bagi Sapta Pusaka Listrik Nusantara (SPLN)

a. Membantu menyelesaikan pekerjaan karyawan SPLN,

b. Menyumbangkan ide kreatif yang bermanfaat bagi SPLN.

2. Bagi Mahasiswa

a. Menambah ilmu baru yang tidak didapatkan di dalam perkuliahan,

b. Memperoleh pengalaman kerja lapangan,

c. Memperoleh ilmu yang diperoleh dari proses perkuliahan.

D. Gambaran Umum Perusahaan

Sapta Pusaka, Infrastruktur Data & Kontraktor Bangunan Sistem Otomasi PT

Sapta Pusaka Listrik Nusantara adalah perusahaan yang bergerak di bidang

Mekanikal Elektrikal, Elektronik, Infrastruktur Data, Bangunan Kontraktor Sistem

Otomasi. HVAC, Plumbing, Drainase, hidrolik, listrik, Elektronik, BAS Jaringan

Sistem Integrator Teknik & Kontraktor.

Alamat: Jl. Gubeng Pojok No 5, Surabaya 60272.

TELEPON: (031) 535-4200 -205

Hp: 0888 3062800

Fax: (031) 535-4203

Email: [email protected]

Situs web: www.saptapusaka.com

PT Sapta Pusaka Listrik Nusantara (SPLN) adalah perusahaan yang

memproduksi alat-alat switchboard, grill, diffuser, kabel tray dan produsen

tangga. Alamat: Desa Pajejeran, Gunung Gangsir, Kecamatan Beji, Pasuruan,

Indonesia 67154

TELEPON: 0343-656252

.

3

http://www.saptapusaka.com/

E. Struktur Organisasi

4

F. Alur dan Proses Pembuatan panel listrik

Gambar 2. Alur Pembuatan Gula

5

DESAIN CUTING PUNCHING / MURRATA BENDING

POWER PRESS LAS / GERINDA PANTING / TREATMENT / PENGECATAN

ASSEMBLY WIRING

BAB II

PELAKSANAAN PI

A. Aktivitas yang Dilakukan selama Praktik

1. Time Schedule

Tabel 1. Time Schedule

N

O

TANGGAL KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN

1 1 Juni 2013 LIBUR

2 2 Juni 2013

3 3 Juni 2013 Masuk ke ruang

administrasi

Masuk ke ruang

bengkel

pengelasan

Pengarahan praktik industri

Penentuan jadwal dan

pembimbing

belajar mengelas plat

dengan ketebalan ±

2mm di temani

seorang ahli las pabrik

SPLN mulai jam

08.30Wib sampai jam

16.00 Wib.

Melakukan pengenalan

ahli las.

Melakukan ceck clock

(absen pulang)

ALAT DAN

BAHAN

LAS MIG

Plat yang akan di las

FOTO

Hari pertama pengelasan

4 4 Juni 2013 Menuju ke bengkel

pengelasan


(absen masuk)

Melakukan pengelasan

di temani seorang ahli

las pabrik SPLN

tentunya dengan plat

yang sama dan bentuk

yang sama seperti

kemarin.


(absen pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Las MIG


FOTO

Melakukan pengelasan di hari kedua

5 5 Juni 2013 Bengkel las Melakukan ceck clock

(absen masuk)

Melakukan pengelasan

di temani dan di bantu

7

seorang ahli las pabrik

SPLN tentunya dengan

plat yang sama dan

bentuk yang sama dan

melakukan gerinda plat

hasil pengelasan

tersebut.


(absen pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Las MIG


FOTO

Melakukan gerinda hasil las ahli las di hari ketiga

6 6 Juni 2013 LIBUR

7 7 Juni 2013 Melakukan konsultasi ke

pembimbing hal apa saja yang

perlu di dapatkan dari praktek

industry ini.

8 8 Juni 2013 LIBUR

9 9 Juni 2013

10 10 Juni 2013 Bengkel pemotong plat Melakukan ceck clock

(absen masuk)

Melakukan

pemotongan plat

8

dengan CNC Pemotong

plat di bantu para

perkerja pabrik SPLN

Di sini saya dan Joko di

beri waktu 2 hari untuk

belajar CNC pemotong

plat.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Mesin Pemotong Plat

Plat yang akan di potong

FOTO

Hari pertama di bengkel mesin CNC pemotong plat

11 11 Juni 2013 Bengkel pemotong plat Melakukan ceck clock

(absen masuk)

Melakukan

pemotongan plat

dengan CNC Pemotong

plat di bantu para

pekerja pabrik SPLN

Hari ini merupakan hari

terakhir di bengkel

pemotong plat sebelum

berlanjut ke bengkel

CNC Punching.

Ceck clock (absen

9

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Mesin pemotong plat

Plat yang akan di potong

FOTO

Hari terakhir di bengkel pemotong plat dengan mengatur

berapa plat yang akan di potong.

12 12 Juni 2013 Bengkel CNC Melakukan ceck clock

(absen masuk)

Membantu ahli CNC

dalam berkerja dengan

memasukkan plat ke

tempat CNC Punching.

Saya dan joko di beri

waktu 3 hari untuk

belajar CNC Punching.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Plat yang sudah di potong sesuai job

Mesin CNC Punching Murrata

FOTO

10

Memasang plat ke penekan plat CNC Punching


(absen masuk)

Melakukan CNC

milling dengan di bantu

ahli CNC Punching

pekerja pabrik SPLN

dengan memasukkan

data – data ke monitor

CNC. Ceck clock

(absen pulang)

ALAT DAN

BAHAN


Mesin CNC Murrata

FOTO

Hari ke 2 memasukkan data angka – angka ke CNC


(absen masuk)

Membantu ahli CNC

dalam berkerja baik

memasukkan data

maupun memasang plat

ke mesin CNC

Punching karena hari

ini merupakan hari

terakhir untuk belajar

CNC sebelum di pindah

11

ke tempat bending.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN


Mesin CNC Punching Murrata

FOTO

Contoh hasil plat sesudah di cnc

15 15 Juni 2013 LIBUR

16 16 Juni 2013

17 17 Juni 2013 Bengkel Bending Melakukan ceck clock

(absen masuk)

Di hari ini saya di suruh

belajar bending selama

2 hari dan di hari

pertama ini saya di

bantuk oleh ahli

banding belajar mesin

bending

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Bending

Plat yang sudah diproses CNC Punching.

12

FOTO

Hari pertama di mesin Bending

18 18 Juni 2013 Bengkel Bending Melakukan ceck clock

(absen masuk)

Di hari kedua ini saya

tetap di bantu oleh ahli

bending belajar mesin

bending.

Ceck clock

ALAT DAN

BAHAN

Bending

Plat yang sudah di proses CNC murrata

FOTO

Proses bending

19 19 Juni 2013 Power Press Melakukan ceck clock

(absen masuk)

Di hari ini saya di suruh

belajar mesin power

press selama 2 hari dan

13

di hari pertama ini saya

membantu ahli power

press dalam mengepres

plat.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Plat

Mesin Power Press

FOTO

Membantu ahli power press dalam bekerja

20 20 Juni 2013 Power Press Melakukan ceck clock

Ini merupakan hari

terakhir di power press.

Di minggu berikutnya

saya akan menuju ke

tempat perakitan panel.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Plat

Mesin Power Press

14

FOTO

Hasil plat sesudah di power press

21 21 Juni 2013 Hari ini saya izin tidak masuk PI karena saya

harus mengambil raport adik saya.


23 23 Juni 2013

24 24 Juni 2013 Wiring Melakukan ceck clock

(absen masuk)

Di beri penjelasan ke

Pembimbing kalau saya

dan joko dipindah ke

bagian wiring yaitu

perakitan Bus Bar. Di

sini saya membantu

Pembimbing saya

untuk merakit panel –

penel listrik sekitar 5

panel dan yang paling

besar pesanan dari

Kalimantan.

Di hari ini saya

memasang baut dan

juga tembaga sebagai

konduktor di salah satu

panel.

15

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Batang tembaga yang sudah di beri warna

Mur dan baut

Pir dan ring plat

FOTO

Kegiatan memasang batang tembaga dan juga baut.


(absen masuk)

Ini merupakan hari ke 2

melanjutkan merakit

panel kemarin.

Memasukkan baut dan

juga memasang

tembaga.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Batang tembaga

Mur dan baut

Per dan ring plat

16

FOTO

Kegiatan memasang baut dan juga batang tembaga.

Foto dari depan panel. Terlihat Bus Bar panjang terlapisi

isolator warna merah.


(absen masuk)

Melapisi tembaga

dengan isolator warna

merah, kuning dan

hitam.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN Batang tembaga yang sudah di plong,bending dan

17

BAHAN bor

Driyer

Silet

Penggaris

Penggores

Woer rsfr-h tube 125ºC vw

FOTO

Terlihat sedang merdriyer warna hitam


(absen masuk)


dan saya sama joko

memasang baut ke

batang tembaga dan

juga memasangkan di

panel.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Baut

Mur

Per

Ring plat

Panel

Obeng

Tembaga

18

FOTO

Sedang memasang baut ke batang tembaga

Memasang ke salah satu panel


(absen masuk)


dan saya di tugasi

untuk mengebor batang

tembaga yang

sebelumnya sudah di

plong oleh pembimbing

saya dan joko agar

terlihat rapi.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN Tembaga yang sudah di plong

19

BAHAN

Bor

FOTO

Memperching batang tembaga setelah batang tembaga

sebelumnya di plong agar terlihat lebih rapi.


30 30 Juni 2013

31 1 Juli 2013 Wiring Melakukan ceck clock

(absen masuk)


dan saya sama indra di

tugaskan untuk

mengebor panel yang

paling besar agar bisa

di masukkin baut.

Di sini sempat

menggerinda mata bor

karena kurang tajam

saat di pakai untuk

mengebor.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Bor

Mata bor

20

Panel

Gerinda

FOTO

Mengebor panel yang paling besar agar di massukan

baut.

32 2 Juli 2013 Wiring Melakukan ceck clock

(absen masuk)

Setelah mengebor saya

di tugaskan untuk

medriyer batang

tembaga yang

berukuran besar dengan

warna merah sebanyak

3 batang tembaga,

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Batang tembaga

Driyer

Silet

Penggaris

Penggores

Woer rsfr-h tube 125ºC vw merah

Bor

Mata bor

Panel

21

FOTO

Foto panel dari depan

Foto panel dari belakang

Sedang medriyer batang tembaga

33 3 juli 2013 Wiring Melakukan ceck clock

(absen masuk)


dan saya sama indra di

tugaskan memotong –

22

motong batang besi

yang sebelumnya sudah

di beri ulir agar nanti di

pergunakan sebagai

baut. Tentu saja setelah

di potong nanti juga di

gerinda agar bisa di

masukkin baut.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Pemotong besi

Logam yang sudah di ulir

Gerinda

Mur

FOTO

Foto menggerinda batang besi berulir dengan panjang

21 Cm dan 17 Cm yang masing – masing berjumlah 40

buah karena sebelumnya sudah di potong 40 buah juga.


(absen masuk)

Saya dan joko di

tugaskan untuk

mengebor plat

penyangga yang di buat

untuk tempat duduk

23

isolator. Tentunya plat

sudah di bending.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Bor

Plat buat penyangga isolator yang akan di bor

Mata bor

FOTO

Pengeboran plat penyangga yang nantinya di buat

tempat isolator


(absen masuk)

di tugaskan untuk

memasang plat

penyangga yang terdiri

dari baut, mur, plat

penyangga, per, ring

plat, plat persegi

panjang dan juga

isolator.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Isolator


Mur

24

Per

Ring plat

Plat persegi panjang

FOTO

Pemasangan plat penyangga di bagian bawah

36 6 juli 2013 LIBUR

37 7 juli 2013


(absen masuk)

di tugaskan untuk

memasang plat

penyangga yang terdiri

dari baut,mur, plat

penyangga, pir, plat

bulat, plat persegi

panjang dan juga

isolator.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Isolator


Mur

25

Per

Ring plat

Penyangga isolator

FOTO

Pemasangan plat penyangga di bagian atas


(absen masuk)

di tugaskan untuk

mendriyer warna

kuning dan hitam tentu

dengan melubanginya

dan menyobek secara

rapi bagian yang

berlubang.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

6 Batang tembaga

Driyer

Silet

Penggaris

Penggores

Woer rsfr-h tube 125ºC vw kuning dan hitam

26

FOTO

Mendriyer warna hitam


(absen masuk)

di tugaskan untuk

mengebor panel yang

berukuran sedang dan

tempat pengeboran

sudah di tandai.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Bor

Mata Bor

Panel

FOTO

Mengebor panel listrik yang berukuran sedang sebanyak

2 panel

27


(absen masuk)

di tugaskan untuk

memasang batang

tembaga atau Bus Bar

yang sudah di beri

warna ke atas isolator.

Tembaga yang di

pasang yakni merah,

kuning, dan hitam.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Tembaga yang sudah di driyer warna merah,

kuning dan hitam yang masing-masing sebanyak 3

tembaga

FOTO

Pemasangan batang tembaga ke isolator pada panel yang

paling besar


(absen masuk)

di tugaskan untuk

membending yang

dalam hal ini di awasi

oleh Pembina kami.

28

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Mesin bending

Tembaga

FOTO

Membending tembaga


44 14 juli 2013


(absen masuk)

di tugaskan untuk

memotong tembaga

yang tentunya ukuran

tembaga tersebut sudah

di tentukan oleh

pembina.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Tembaga

Mesin cutting

29

FOTO

Memotong tembaga menjadi beberapa bagian dengan

mesin cutting

46 16 juli 2013 Wiring Melakukan cek clock

(absen masuk)

di tugaskan untuk

mengeplong tembaga

yang kemarin sudah di

potong-potong. Tempat

mengeplong tentunya

sudah di beri tanda.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Tembaga

Mesin Bor press

FOTO

Mengeplong tembaga

30

47 17 juli 2013 Ijin tidak masuk kerja karena mau bayar semester.


di tugaskan untuk

mengebor tembaga

yang sudah di plong

dan di bending kemarin

agar terlihat rapi

sebelum di pasang.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Mesin bor

Tembaga yang sudah di plong

FOTO

Memperching lubang tembaga


(absen masuk)

di tugaskan untuk

mendriyer tembaga

yang berukuran sedang

dengan warna merah,

kuning, hitam dan biru

masing–masing

2tembaga.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN 8 Batang tembaga

31

BAHAN Driyer

Silet

Penggaris

Penggores

Woer rsfr-h tube 125ºC vw merah, kuning, hitam

dan biru

FOTO

Sedang memotong di sekitar lubang dengan rapi


51 21 juli 2013


(absen masuk)

di tugaskan untuk

memasang tembaga

yang kita driyer

kemaren yakni warna

merah, kuning, hitam

dan biru.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Tembaga yang sudah di beri warna

32

FOTO

Merapikan kabel agar tidak terjepit saat pemasangan

tembaga yang sudah di warnai


(absen masuk)

di tugaskan untuk

mendriyer tembaga

yang berukuran besar

dengan warna

merah,kuning,hitam

dan biru masing –

masing 6 tembaga.

Semua berjumlah 24

dan di bantu 9 orang.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

24 Batang tembaga

Driyer

Silet

Penggaris

penggores

33

Woer rsfr-h tube 125ºC vw merah, kuning, hitam

dan biru

FOTO

Sedang mendriyer

54 24 juli 2013 Wiring Ceck clock (absen

masuk)

di tugaskan untuk

memasang tembaga

yang sudah di beri

warna ke panel.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Panel

Tembaga yang sudah di beri warna

Mur

Baut

Pir

Ring plat

Obeng

34

FOTO

Sedang mengambil tembagayang sudah di warnai di

gudang

Sedang memasang tembaga dengan salah satu karyawan


masuk)

di tugaskan untuk

memasang tembaga

kecil di antara tembaga

besar..

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Tembaga

Obeng

35

Mur

Baut

Pir

Ring plat

FOTO

Sedang memasang tembaga kecil di antara tembaga

besar.


masuk)

di tugaskan untuk

mengencangkan baut

dan mur agar kencang

dan juga membantu

memasang komponen

pada panel yang

berukuran kecil.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Obeng

36

FOTO

Sedang memasang komponen


58 28 juli 2013


masuk)

di tugaskan untuk

mengencangkan baut

dan mur agar kencang.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Obeng

FOTO

Sedang mengencangkan baut

37


masuk)

di tugaskan untuk

menyegel baut yang

sudah di kencangkan.

Ceck clock (absen

pulang)

ALAT DAN

BAHAN

Kuas

Cat merah

FOTO

Sedang menyegel baut dengan cat warna merah

61 31 juli 2013 Ceck lock (absen

masuk)

Berpamitan dengan

pembimbing praktek

dan rekan-rekan

karyawan pabrik

Pengajuan tanda tangan

kepada pihak-pihak

terkait untuk laporan

praktek industri

Ceck lock

38

2. Data – Data yang Didapatkan Selama Praktik

a. Umum

PT.SAPTA PUSAKA LISTRIK NUSANTARA (SPLN) membagi

perusahaannya menjadi beberapa bagian untuk pengerjaan produksi panel.

Dalam hal ini, kami akan menjelaskan terkait alat atau mesin yang

digunakan dan sistem kerja alat dari masing – masing bagian tersebut

secara umum.

1) Bagian Pemotong Plat

MESIN CNC PEMOTONG PLAT

Gambar Mesin 1

Merek : HACO

Type : TSX 3006

Tahun pembuatan : 1991

Capasitas : 3050 x 6 mm

Buatan : Belgia

Oli : Telus k68 – 200 liter ( satu tahun

ganti oli)

Volt : 380V – 16 A

Fungsi mesin : untuk memotong plat (besi

lembaran)

39

MESIN PEMOTONG PLAT MANUAL

Gambar Mesin 2

Merek : Henly

Type : QJ1 – 3 x 1200



Buatan : Cina

Volt : 380V - 16A

Fungsi mesin : Untuk memotong plat besi

(tembaga) sesuai ukuran yang di inginkan.

2) Bagian Pembentuk Material

Alat- alat yang digunakan pada bagian pembentuk material ini

diantaranya yaitu :

40

a. CNC TURRET PUNCH PRESS (PUNCHING CNC)

Gambar Mesin 3

Merek : Murata

Type : m.1250


Capasitas : 1250 x 2400 x 3 mm

Buatan : Jepang

Oli : Ate dexron III 60 liter (ganti tiap

2000 jam pemakaian)

Volt : 380V – 10A

Fungsi mesin : Untuk melubangi dan membentuk

matrial kerja setelah proses program kerja yang di inginkan masuk ke

memori mesin.

41

b. MESIN BENDING MANUAL

Gambar Mesin 4

Merek : DJLS

Type : WC 67/100/3200



Buatan : Cina

Oli : Telus K 68. 400 liter ( servis dang

anti oli satu tahun sekali )

Volt : 380 V – 25 A

Fungsi : Untuk menekuk plat ( benda kerja )

sesuai bentuk dan ukuran yang di butuhkan

42

c. MESIN BENDING CNC

Gambar Mesin 5

Merek : Haco

Type : 30110



Buatan : Belgia

Oli : Telus K68 – 200 liter ( servis dang

anti oli satu tahun sekali)

Volt : 380V – 25A

Fungsi mesin : Untuk menekuk plat ( benda kerja )

sesuai bentuk dan ukuran yang di inginkan.

43

d.MESIN POWER PRESS 100 TON

Gambar Mesin 6

Merek : Hanly

Type : J23

Capasitas : 100ton


Buatan : Cina

Oli : Telus K68 – 200 liter (servis dang

anti oli setiap tahun)

Volt : 380V – 25A

Fungsi : Untuk melubangi mengepress plat

( benda kerja ) sesuai bentuk dan ukuran yang diinginkan.

44

e.MESIN POWER PRESS

Gambar Mesin 7

Merek : Hanly

Type : J23

Capasitas : 600t


Buatan : Cina

Oli : Telus K68 – 200 liter (servis dang

anti oli setiap tahun)

Volt : 380V – 25A

Fungsi : Untuk melubangi mengepress plat

( benda kerja ) sesuai bentuk dan ukuran yang diinginkan.

45

f. MESIN LAS PRO MIG

Gambar Mesin 8

Merek : Saff

Type : Nertablac - 250


Buatan : Jerman

Volt : 220V – 380V – 6A

Fungsi mesin :Untuk mengelas\, menyambung dan

membentuk benda kerja yang diinginkan.

46

3) Bagian Perakitan Bus Bar

Alat- alat yang digunakan pada bagian pembentuk material ini

diantaranya yaitu :

a. MESIN POTONG TEMBAGA

GambarMesin 9

Merek : Novo press

Type : H58 L 2420



Buatan : Singapura



Volt : 380V -6A

Fungsi mesin :Untuk memotong tembaga.

47

b. MESIN BENDING TEMBAGA

Gambar Mesin 10

Merek : Novo press

Type : H58 L 2420



Buatan : Singapura

Oli : Telus K68 ( servis dang anti oli satu

tahun sekali)

Volt : 380V -6A

Fungsi mesin :Untuk menekuk tembaga.

48

c.MESIN PLONG TEMBAGA

GambarMesin 11

Merek : Novo press

Type : H58 L 2420


Capasitas : maxɸ 24 x 10 mm

Buatan : Singapura

Oli : Telus K68 ( servis dang anti oli satu

tahun sekali)

Volt : 380V -6A

Fungsi mesin :Untuk melubangi tembaga (benda

kerja).

49

d. MESIN BOR

Gambar Mesin 12

Merek : General

Type : B - 20


Capasitas : ɸ 1-20 mm

Buatan : Cina



Volt : 380V -2A

Fungsi mesin :Untuk melubangi dan mersing besi

dan tembaga (benda kerja).

50

e.MESIN BOR

Gambar Mesin 13

Merek : General

Type : J208 - BS


Buatan : Cina.

Volt : 200V - 16A

Fungsi mesin : 1. Untuk mengebor / melubangi plat besi.

2. untuk miling

3. repair tool (mengesah pune murata)

51

BAB III

PENUTUP

KESIMPULAN

PT Sapta Pusaka Listrik Nusantara (SPLN) adalah perusahaan yang

memproduksi alat-alat switchboard, grill, diffuser, kabel tray.

Peserta praktek industry mendapatkan ilmu dan pengalaman pada beberapa

mesin yang ada di PT. SAPTA PUSAKA LISTRIK NUSANTARA (SPLN), yaitu

CNC Pemotong Plat, CNC Turret Punch Press, CNC Bending, Bending Manual,

Power Press, Pemotong Tembaga, Bending Tembaga, Bor Press Tembaga, Bor .

SARAN

1. Praktik Industri ini telah dilaksanakan sesuai dengan schedule yang telah

dirancang, sehingga menghasilkan ilmu dan pengalaman yang dibukukan

dalam laporan ini, ke depannya besar harapan penyusun laporan ini dapat

digunakan sebagai salah satu referensi ilmu pengetahuan terkait alat-alat

yang digunakan dalam perakitan panel listrik.

2. Untuk memperlancar proses produksi perakitan panel listrik di PT. SAPTA

PUSAKA LISTRIK NUSANTARA, sebaiknya lebih diperhatikan lagi

mengenai Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) terutama terkait Alat

Pelindung Diri (APD) dan rambu-rambu K3 serta kedisiplinan kerja.

laporan praktek industri baja

Documents