bab 5 hasil dan pembahasan 5.1 analisa 5.1.1 analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/bab5/lkn2006-20-bab...

86
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa Berorientasi Obyek 1. Deskripsi Text Pada mulanya mesin produksi masuk ke pabrik PT. ISE, kemudian dilakukan instalasi terhadap mesin produksi tersebut. Kemudian staff administrasi pada departemen General Maintenance melakukan pendataan registrasi mesin yang berisi spesifikasi mesin dan gambar mesin pada mesin produksi tersebut. Selanjutnya mesin produksi tersebut sudah dapat dioperasikan, dan staff administrasi pada departemen General Maintenance mulai melakukan pendataan kartu perawatan mesin produksi tersebut secara berkala. Prosedur perawatan berkala yang ada pada PT. ISE saat ini adalah : Mula – mula staff teknisi mesin departemen GM ( General Maintenance ) dibagi menjadi 4 area kerja sesuai dengan proses produksi yang ada pada PT. Indonesia Stanley Electric, yaitu staff teknisi area Lamp Part Plastic Injection untuk menangani mesin produksi Lamp Part Plastic Injection, staff teknisi area Lamp Part Evaporation untuk menangani mesin produksi Lamp Part Evaporation, staff teknisi area Lamp Assembly untuk menangani mesin produksi Lamp Assembly, dan staff teknisi area Mould & Dies Plant untuk menangani mesin produksi Mould & Dies Plant. Kemudian masing – masing teknisi departemen GM tersebut membuat jadwal perawatan berkala pada mesin – mesin produksi area kerjanya masing – masing, yang mana dasar pembuatan jadwal

Upload: doduong

Post on 18-Mar-2019

213 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

BAB 5

HASIL DAN PEMBAHASAN

5.1 Analisa

5.1.1 Analisa Berorientasi Obyek

1. Deskripsi Text

Pada mulanya mesin produksi masuk ke pabrik PT. ISE, kemudian

dilakukan instalasi terhadap mesin produksi tersebut. Kemudian staff

administrasi pada departemen General Maintenance melakukan pendataan

registrasi mesin yang berisi spesifikasi mesin dan gambar mesin pada mesin

produksi tersebut. Selanjutnya mesin produksi tersebut sudah dapat dioperasikan,

dan staff administrasi pada departemen General Maintenance mulai melakukan

pendataan kartu perawatan mesin produksi tersebut secara berkala. Prosedur

perawatan berkala yang ada pada PT. ISE saat ini adalah :

Mula – mula staff teknisi mesin departemen GM ( General Maintenance )

dibagi menjadi 4 area kerja sesuai dengan proses produksi yang ada pada PT.

Indonesia Stanley Electric, yaitu staff teknisi area Lamp Part Plastic Injection

untuk menangani mesin produksi Lamp Part Plastic Injection, staff teknisi area

Lamp Part Evaporation untuk menangani mesin produksi Lamp Part

Evaporation, staff teknisi area Lamp Assembly untuk menangani mesin produksi

Lamp Assembly, dan staff teknisi area Mould & Dies Plant untuk menangani

mesin produksi Mould & Dies Plant. Kemudian masing – masing teknisi

departemen GM tersebut membuat jadwal perawatan berkala pada mesin – mesin

produksi area kerjanya masing – masing, yang mana dasar pembuatan jadwal

Page 2: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

87

perawatan berkala untuk mesin dapat dilihat pada daftar klasifikasi perawatan.

Dari kegiatan ini dihasilkan jadwal perawatan berkala yang kemudian akan

dikonfirmasikan ke seksi terkait untuk disetujui. Setelah jadwal perawatan

tersebut disetujui maka langkah berikutnya adalah menentukan perlunya

menggunakan teknisi dari luar untuk menangani mesin produksi yang telah

dijadwalkan perawatannya tersebut.

a. Jika tidak diperlukan teknisi dari luar maka kegiatan pemeriksaan berkala

dilakukan oleh staff teknisi GM pada masing – masing area kerjanya,

yang selanjutnya staff teknisi GM memberi tanda / keterangan lain pada

jadwal perawatan / periodik check. Jika ditemukan masalah maka

masalah tersebut perlu terlebih dahulu dikelompokkan menjadi :

o Masalah yang memerlukan penanganan segera

Jika ditemukan masalah yang memerlukan penanganan

yang bersifat segera maka staff teknisi GM pada masing –

masing area kerjanya harus segera menjalankan prosedur

perbaikan mesin yang telah ditetapkan oleh PT. ISE.

o Masalah yang tidak memerlukan penanganan segera

Jika masalah yang ditemukan pada mesin produksi tidak

memerlukan penanganan yang bersifat segera, maka staff

teknisi GM pada masing – masing area kerjanya dapat

membuat rencana perbaikan terlebih dahulu baru

kemudian menjalankan prosedur perbaikan mesin yang

ada. Dengan catatan rencana perbaikan terlebih dahulu

dapat dilaksanakan apabila sparepart tidak ada atau

Page 3: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

88

memerlukan waktu stop mesin lama.

Bila tidak ditemukan adanya masalah, maka staff administrasi pada

departemen General Maintenance dapat langsung memasukkan data

perawatan ke komputer untuk pendataan perawatan mesin.

b. Jika ternyata diperlukan untuk memanggil teknisi dari luar, maka staff

teknisi GM pada masing – masing area kerjanya memanggil teknisi luar

untuk memeriksa mesin produksi tersebut, yang kemudian teknisi GM

dan teknisi luar tersebut akan melaksanakan kegiatan perawatan mesin

produksi tersebut. Setelah selesai dilakukan kegiatan perawatan mesin

produksi tersebut kemudian teknisi luar (maker/subcont.) akan membuat

laporan dan form report disesuaikan masing – masing maker, dimana

hasil laporan tersebut menjelaskan kondisi mesin produksi dimana

dilakukan kegiatan perawatan tersebut baik atau ada kerusakan (NG).

Bila ternyata hasil laporan kondisi mesin yang dirawat tersebut baik / OK

maka Staff administrasi pada departemen General Maintenance dapat

langsung memasukkan data perawatan ke komputer untuk pendataan

perawatan M/C. Tetapi apabila ditemukan adanya kerusakan maka akan

langsung dijalankan prosedur perbaikan mesin yang berlaku di PT. ISE.

Staff administrasi pada departemen General Maintenance juga memiliki

tugas untuk mengatur pengendalian sparepart mesin sehingga pada saat

menjalankan prosedur perbaikan mesin bila teknisi GM pada masing – masing

area kerjanya membutuhkan penggantian sparepart mesin maka teknisi GM pada

Page 4: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

89

masing – masing area kerjanya harus mengajukan permintaan sparepart yang

diberikan pada staff administrasi departemen General Maintenance. Setelah

selesai melakukan perbaikan maka teknisi GM pada masing – masing area

kerjanya akan melengkapi surat permintaan kerja hasil perbaikan mesin yang

kemudian diserahkan pada staff administrasi departemen General Maintenance

untuk pendataan trouble (masalah) mesin dan pengontrolan budget. Saat

menjalankan prosedur perbaikan mesin apabila ternyata kondisi mesin tidak

dapat diperbaiki maka selanjutnya departemen General Maintenance dan seksi

yang bersangkutan melakukan pertemuan untuk memutuskan mesin direject atau

tidak. Apabila keputusan reject mesin diambil maka daftar mesin tersebut akan

dicoret / dihapus dari daftar mesin di General Maintenance.

Page 5: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

90

2. Rich Picture

Staff administrasidepartemen General Maintenance

Staff teknisi GMArea lamp Part Plastic Injection

Staff teknisi GMArea lamp Part Evaporation

Staff teknisi GMArea lamp Assembly

Staff teknisi GMMould&Dies Plant

Mesin produksiLamp Part Plastic

Injection

Mesin produksiLamp Part

Evaporation

Mesin produksiLamp Assembly

Mesin produksiMould&Dies Plant

Kartu perawatan

registrasi mesin

Payto

$

sparepart trouble

teknisi luar(maker/subcont)

service report

troubletrouble trouble

trouble

periodic check periodic checkperiodic check

periodic check

Payto

$

jadwalperawatan

Payto

$

jadwalperawatan

Payto

$

jadwalperawatan

Payto

$

jadwalperawatan

Kartu perawatan

registrasi mesin

Payto

$

sparepart

trouble

troubletrouble

Payto

$

sparepart

Payto

$

sparepart

Kartu perawatan

Kartu perawatan

registrasi mesin

registrasi mesin

SPK SPK SPKSPK

Gambar 5.1 Rich Picture Prosedur Perawatan Mesin yang berlaku pada PT. ISE

Page 6: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

91

3. Kandidat Class dan Kandidat Event Kandidat Class:

1. Mesin Produksi

2. Pabrik PT. ISE

3. Staff administrasi

4. Departemen General Maintenance

5. Spesifikasi mesin

6. Gambar mesin

7. Kartu perawatan mesin

8. Prosedur perawatan berkala

9. Staff teknisi mesin

10. Area kerja

11. Staff teknisi Area Lamp Part Plastic Injection

12. Staff teknisi Area Lamp Part Evaporation

13. Staff teknisi Area Lamp Assembly

14. Staff teknisi Area Mould & Dies Plant

15. Mesin produksi Lamp Part Plastic Injection

16. Mesin produksi Lamp Part Evaporation

17. Mesin produksi Lamp Assembly

18. Mesin produksi Mould & Dies Plant

19. Daftar klasifikasi perawatan

20. Jadwal perawatan berkala

21. Teknisi luar

22. Periodic check

Page 7: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

92

23. Masalah yang memerlukan penanganan segera

24. Masalah yang tidak memerlukan penanganan segera

25. Prosedur perbaikan mesin

26. Catatan rencana perbaikan

27. Sparepart

28. laporan

29. form report

30. maker

31. Daftar mesin

Kandidat Event:

1. instalasi

2. pendataan registrasi mesin

3. dioperasikan

4. pendataan kartu perawatan mesin

5. membuat jadwal perawatan berkala

6. mengkonfirmasikan jadwal perawatan ke seksi terkait

7. menyetujui jadwal perawatan

8. menangani mesin produksi

9. kegiatan pemeriksaan berkala

10. menemukan masalah

11. membuat rencana perbaikan

12. menjalankan prosedur perbaikan mesin

13. memasukkan data perawatan ke komputer

Page 8: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

93

14. pendataan perawatan mesin

15. memeriksa mesin

16. membuat laporan dan form report

17. menjelaskan kondisi mesin produksi

18. mengatur pengendalian sparepart

19. penggantian sparepart mesin

20. mengajukan permintaan sparepart

21. melengkapi surat permintaan kerja hasil perbaikan mesin

22. pendataan trouble mesin & pengontrolan budget

23. melakukan pertemuan

24. memutuskan mesin direject atau tidak

25. menghapus mesin dari daftar mesin

Page 9: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

94

4. Event Table

Event

instalasi

dioperasikan

pendataan registrasi mesin

pendataan kartu perawatan mesin

disetujui

pemeriksaan mesin

membuat rencana perbaikan

memasukkan data perawatan

menjalankan prosedur perbaikan

membuat laporan

pengendalian sparepart

mengajukan permintaan sparepart

melengkapi spk perbaikan

pendataan trouble mesin

Class Staff administrasi + ∗ ∗ ∗ ∗ ∗ Mesin Lamp PO + ∗ Mesin Lamp EVA + ∗ Mesin Lamp Assy + ∗ Mesin MDP + ∗ mesin produksi + ∗ teknisi luar ∗ ∗ ∗ staff teknisi Lamp PO ∗ ∗ ∗ ∗ ∗

Page 10: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

95

staff teknisi Lamp EVA ∗ ∗ ∗ ∗ ∗ staff teknisi Lamp Assy ∗ ∗ ∗ ∗ ∗ staff MDP ∗ ∗ ∗ ∗ ∗ staff teknisi mesin ∗ ∗ ∗ ∗ ∗ jadwal perawatan + ∗ sparepart ∗ ∗ ∗ registrasi mesin + periodic check +

Gambar 5.2 Event Table

Page 11: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

96

5. Class Diagram

-NIK : String-Nama : String-Seksi : String

Staf General Maintenance

Administrasi Teknisi

-No. : String-Tahun : int-Bulan : String

Perawatan

-No_mesin : String-Tahun_penjadwalan : int

Jadwal Perawatan-No_trouble : int-No_mesin : String-Trouble : String-Tanggal_trouble : Date-Stop_mesin : float-Jenis_trouble : char-Penyebab_trouble : String-Tindakan : String-Penggantian_sparepart : String-PIC : String

Trouble

1..99 1..99

1..2

1..*

11..*

10..*

-Kode_sparepart : String-Nama_sparepart : String-Spesifikasi : String-Standar_stok : String-Stok_awal : String-Nama_satuan : String-Lokasi_sparepart : String-Kode_supplier : String-Keterangan : String-Pesanan : String-jumlah_pesanan : String-harga : String

Sparepart

11..*

-No_mesin : String-No_accounting : String-Nama_mesin : String-Type_mesin : String-Kode_seksi : String-No_seri : String-Line : String-Maker : String-Kode_supplier : String-Asal : String-Harga : String-Tanggal_pembuatan : Date-Tanggal_pemakaian : Date-Ukuran_mesin : String-Berat_mesin : String-Daya : String-Tekanan_udara : String-Air : String-Nama_oli : String-Kapasitas _oli : String-Voltase : String-Kapasitas_Mesin : String

mesin produksi

-Plan_or_actual : String-Bulan : String-Keterangan : String

Jadwal Perawatan Bulanan-bulan_penjadwalan : String-Jenis_pekerjaan : String-hari : String-man_x_hour : String-trouble : String-keterangan : String

Jadwal Perawatan Harian

Gambar 5.3 Class Diagram

Page 12: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

97

6. Attribute 1. Class Staff General Maintenance

Attribute : NIK, Nama, Seksi.

Operation: direkrut, bekerja, berhenti.

2. Class Jadwal Perawatan

Attribute : No_mesin, Tahun_penjadwalan

Operation: dibuat_penjadwalan_berkala, disetujui_seksi_terkait, dilaksanakan.

3. Class Jadwal Perawatan Bulanan

Attribute : Plan_or_actual, Bulan, Keterangan

Operation : dibuat_penjadwalan_berkala, disetujui_seksi_terkait, dilaksanakan

4. Class Jadwal Perawatan Harian

Attribute : Bulan_penjadwalan, jenis_pekerjaan, Hari, Man_x_hour, Trouble,

Keterangan

Operation : dibuat_penjadwalan_berkala, disetujui_seksi_terkait, dilaksanakan

5. Class teknisi

Attribute : NIK, Nama, Seksi.

Operation: direkrut, membuat_penjadwalan_perawatan,

perbaikan&perawatan_mesin, modifikasi_mesin&alat_produksi,

melengkapi_spk_hasil_perbaikan, membuat_rencana_perbaikan,

memberikan_data_perawatan_ke_administrasi, berhenti.

6. Class Perawatan

Attribute : No, Tahun, Bulan

Operation: dibuat_penjadwalan, dibuat_periodic_check, pelaksanaan

_perawatan, penggantian_sparepart, data_perawatan_dimasukkan.

7. Class sparepart

Page 13: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

98

Attribute : Kode_sparepart, Nama_sparepart, Spesifikasi, Harga,

Standart_stock, Saldo_awal_stock, Satuan, Lokasi_sparepart,

Kode_supplier, Keterangan, Status_pesanan, Jumlah_pesanan.

Operation : order, dicek_persediaannya, digunakan, habis.

8. Class Mesin produksi

Attribute : No_mesin, No_accounting, Nama_mesin, Type_mesin,

Kode_seksi, No_seri, Line, Maker, Kode_supplier, Asal, Harga,

Tanggal_pembuatan, Tanggal_pemakaian, Ukuran_mesin,

Berat_mesin, Daya, Tekanan_udara, Air, Nama_Oli, Kapasitas_Oli,

Voltase.

Operation: diinstal, dibuat_kartu_registrasi_mesin, dioperasikan,

dibuat_jadwal_perawatan, dilakukan_perawatan, Trouble,

dilakukan_penggantian_sparepart, diperbaiki, stand_by,

mesin_reject

9. Class trouble

Attribute : No_trouble, No_mesin, Trouble, tanggal_trouble, Stop_mesin,

Jenis_trouble, Penyebab_trouble, Tindakan, Penggantian_sparepart,

PIC

Operation: mesin_rusak, dicek, diperbaiki, dibuat_pendataan_trouble,

retrieve_data_trouble.

10. Class administrasi

Page 14: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

99

Attribute : NIK, Nama, Seksi

Operation: direkrut, monitor_jadwal_perawatan,

membuat_permintaan_sparepart, pengontrolan_budget,

pendataan_registrasi&kartu_perawatan_mesin,

pendataan_trouble_mesin, berhenti.

Page 15: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

100

7. Behavioral Pattern 1. State jadwal perawatan

-No_mesin : String-Tahun_penjadwalan : int

Jadwal Perawatan

Gambar 5.4 Class Jadwal Perawatan

/ mesin_masuk / mesin_direjectaktif

/ dilaksanakan

/ dibuat_penjadwalan_berkala

/ disetujui_seksi_terkait

Gambar 5.5 Statechart class jadwal

Tabel 5.1 Attribute statechart jadwal

Event Attribute

mesin_masuk Tanggal_masuk, No_seri, Nama_supplier,

Penanggung_Jawab

dibuat penjadwalan berkala Periode, Periode_check, No_mesin

disetujui seksi terkait tanda_tangan, penanggung_jawab

dilaksanakan No_form, Periodic_check, PIC

mesin_direject tanggal_reject, keterangan

2. State staf teknisi

Page 16: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

101

Teknisi

Gambar 5.6 Class staf teknisi

Aktif

/ direkrut

/ berhenti

/ membuat_penjadwalan_perawatan

/ perbaikan&perawatan_mesin

/ memberikan_data_perawatan_ke_administrasi/ membuat_rencana_perbaikan

/ modifikasi_mesin&alat_produksi

/ melengkapi_spk_hasil_perbaikan

Gambar 5.7 Statechart class staf teknisi

Tabel 5.2 Attribute statechart staf teknisi

Page 17: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

102

Event Attribute

direkrut

Tgl_rekrut, Nama_karyawan,

Golongan

membuat penjadwalan perawatan Periode_jadwal

membuat rencana perbaikan

Tgl_perbaikan, No_mesin,

Nama_mesin, Masalah

modifikasi mesin&alat produksi

Tgl_perbaikan, No_mesin,

Nama_mesin, Masalah

melengkapi spk hasil perbaikan

Tgl_perbaikan, No_mesin,

Nama_mesin, Masalah

memberikan data perawatan ke

administrasi

Tgl_perbaikan, No_mesin,

Keterangan

perbaikan&perawatan mesin

Tgl_perbaikan, No_mesin,

Nama_mesin, Masalah

berhenti Tgl_berhenti, NIK, Keterangan

3. State perawatan

Page 18: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

103

-No. : String-Tahun : int-Bulan : String

Perawatan

Gambar 5.8 Class perawatan

Aktif/ mesin_masuk

/ dibuat_penjadwalan/ dibuat_periodic_check

/ pelaksanaan_perawatan

/ penggantian_sparepart

/ mesin_direject

Gambar 5.9 Statechart class perawatan

Tabel 5.3 Attribute statechart perawatan

Event Attribute

mesin_masuk

Tgl_masuk, No_seri, Nama_supplier,

Nama_mesin, Penanggung_jawab

dibuat penjadwalan No_mesin, Periode, PIC

dibuat periodic check Item_check, Nama_mesin

pelaksanaan perawatan No_mesin, Periode, PIC, Keterangan

penggantian sparepart Tgl, Jumlah_sparepart, Keterangan

data_perawatan_dimasukkan Tanggal, Periode, No_form

mesin_direject Tanggal_reject, Keterangan

4. State sparepart

Page 19: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

104

-Kode_sparepart : String-Nama_sparepart : String-Spesifikasi : String-Standar_stok : String-Stok_awal : String-Nama_satuan : String-Lokasi_sparepart : String-Kode_supplier : String-Keterangan : String-Pesanan : String-jumlah_pesanan : String-harga : String

Sparepart

Gambar 5.10 Class sparepart

tersedia/ order

/ dicek_persediaannya / digunakan

/ habis

tidak tersedia

/ minta_order

Gambar 5.11 Statechart class sparepart

Tabel 5.4 Attribute statechart sparepart

Page 20: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

105

Event Attribute

order Tgl_order, Nama_supplier, tgl_terima, Nama_sparepart

digunakan Kd_sparepart, Jumlah_keluar, PIC, tgl_keluar, keperluan

dicek

persediaannya Jumlah_stok, tgl_cek, PIC

habis Tgl, kd_sparepart, Nama_sparepart, Jumlah_stok

Minta_order Tgl, nama_sparepart, jumlah, keterangan

5. State staf General Maintenance

-NIK : String-Nama : String-Seksi : String

Staf General Maintenance

Gambar 5.12 Class staf general maintenance

Aktif/ direkrut / berhenti

/ bekerja

Gambar 5.13 Statechart class staff general maintenance

Tabel 5.5 Attribute statechart staff general maintenance

Page 21: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

106

Event Attribute

direkrut Tgl_rekrut, nama_karyawan, golongan

bekerja Job_description, absensi

berhenti Tgl_berhenti, keterangan, NIK

7. State Mesin produksi

-No_mesin : String-No_accounting : String-Nama_mesin : String-Type_mesin : String-Kode_seksi : String-No_seri : String-Line : String-Maker : String-Kode_supplier : String-Asal : String-Harga : String-Tanggal_pembuatan : Date-Tanggal_pemakaian : Date-Ukuran_mesin : String-Berat_mesin : String-Daya : String-Tekanan_udara : String-Air : String-Nama_oli : String-Kapasitas _oli : String-Voltase : String-Kapasitas_Mesin : String

mesin produksi

Gambar 5.14 Class mesin produksi

Page 22: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

107

Aktif/ diinstal

/ dioperasikan

/ dibuat_jadwal_perawatan

/ dibuat_kartu_registrasi_mesin

/ dilakukan_perawatan / mesin_reject

/ Trouble

Service/ dilakukan_penggantian_sparepart

/ diperbaiki

/ stand_by

Gambar 5.15 Statechart class mesin produksi

Tabel 5.6 Attribute statechart mesin produksi

Event Attribute

diinstal

Tgl_instalasi, Type_mesin, daya,

tekanan_udara, voltase

dioperasikan

Type_mesin, Tanggal_pemakaian,

standar_operation

dibuat kartu registrasi mesin

No_seri, Nama_supplier, tanggal_pembuatan,

no_kartu

dibuat jadwal perawatan

No_form, no_mesin, Tanggal ,

persetujuan_seksi

dilakukan perawatan No_form, no_mesin, Tanggal , pekerjaan

trouble No_mesin, masalah, tgl_masalah, PIC

diperbaiki No_mesin, masalah, tgl_penanganan,

Page 23: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

108

penanganan

dilakukan penggantian

sparepart

No_mesin, No_sparepart, nama_sparepart,

jumlah,tgl_penggantian

stand by No_mesin, Nama_mesin, status

mesin reject Tgl_reject, No_mesin, Keterangan

8. State Trouble

-No_trouble : int-No_mesin : String-Trouble : String-Tanggal_trouble : Date-Stop_mesin : float-Jenis_trouble : char-Penyebab_trouble : String-Tindakan : String-Penggantian_sparepart : String-PIC : String

Trouble

Gambar 5.16 Class trouble

Aktif/ mesin_rusak

/ dibuat_pendataan_trouble

/ dicek

/ diperbaiki

data_trouble/ retrieve_data_trouble

Gambar 5.17 Statechart class trouble

Page 24: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

109

Tabel 5.7 Attribute statechart trouble

Event Attribute

mesin rusak No_form, Tanggal, Nama_trouble,

Nama_mesin, No_mesin

dicek No_form, Tgl_cek

diperbaiki

No_perbaikan, Tgl_perbaikan,

Jenis_trouble, Nama_trouble, PIC,

Perlakuan

dibuat_pendataan_trouble

No_form, No_perbaikan, Tanggal,

tgl_perbaikan, keterangan, tgl_update

retrieve_data No_data, tanggal_update

9. State staff Administrasi

staff administrasi

Gambar 5.18 Class staf administrasi

Aktif/ direkrut

/ monitor_jadwal_perawatan

/ membuat_permintaan_sparepart

/ pendataan_registrasi&kartu_perawatan_mesin

/ pendataan_trouble_mesin

/ pengontrolan_budget / berhenti

Gambar 5.19 Statechart class staf administrasi

Page 25: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

110

Tabel 5.8 Attribute statechart staf administrasi

Event Attribute

direkrut Tgl_rekrut, nama_karyawan, golongan

monitor jadwal perawatan

No_form_jadwal, periode,

tanggal

membuat permintaan sparepart

No_form_permintaan, tanggal,

jumlah, Nama_sparepart,

No_sparepart, keterangan

pendataan registrasi&kartu

perawatan mesin

No_kartu, No_Trouble,

Nama_trouble, tgl_perawatan,

No_perawatan, tgl_update

pendataan trouble mesin

No_form,No_perbaikan,Tanggal,

tgl_perbaikan, keterangan,

tgl_update

pengontrolan budget

Tgl_penggunaan, jumlah,

no_sparepart, harga, keterangan

berhenti Tgl_berhenti, NIK, keterangan

Page 26: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

111

8. Use Case Diagram

Sistem Informasi Penjadwalan & Biaya Sparepart PreventiveMaintenance PT. ISE

Administrasi

Teknisi

memilih mesinyg. akan dimaintena

nce

menampilkan daftar mesin<<include>>

sorting mesinby jumlah trouble

mesin

<<include>>

Menampilkan listsparepart

Memilih sparepartyg. akan digunakansaat maintenance

<<incude>>

<< include >>

<<extends>>

sorting mesinby jumlah stop

mesin

menampilkan penjadwalan frekuensi month

<< include >>input frekuensi

penjadwalan permonth

input & hitungload capacity

per mesin<<include>>

menampilkan penjadwalan per days

<< include >>

<< include >>

input periodereport penjadwalan

PM

memilih seksi &mesin utk. report

history m/c<<incude>>

Gambar 5.20 Use Case diagram

Page 27: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

112

9. Function List

Tabel 5.9 Function List

Use Case

memilih mesin yg. akan dimaintenance Medium Update, Read menampilkan daftar mesin Medium Update, Read sorting mesin by jumlah trouble mesin Medium

Update, Read, Compute

sorting mesin by jumlah stop mesin Medium Update, Read,

Compute menampilkan penjadwalan frekuensi month Medium Update, Read input frekuensi penjadwalan per month Medium Update input & hitung load capacity per mesin Medium Read, Compute menampilkan penjadwalan per days Simple Read Memilih sparepart yg. akan digunakan saat maintenance Medium Update, Read Menampilkan list sparepart Medium Update, Read input periode report penjadwalan PM Simple Read memilih seksi & mesin utk. report history m/c Medium Update, Read

Page 28: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

113

10. Navigation Diagram LOGIN FORM

OK CANCEL

User name

Password

TotalhargaSaldo awalKd Sparepart NamaSparepart

No Mesin Tanggal

Save OK CancelPrint

Biaya Sparepart PM

Preventive Maintenance

Maintenance

Machine ListSchedule MonthsSchedule DaysSparepart BudgetData Editor

Report

Report Manager

Application

LoginLogoutExit

Preventive Maintenance List for machine

Area

Next > CancelCheck all Clear all

list priority

SupplierTypeNama

MesinNomor Mesin No_Accounting

Preventive Maintenance List for machine

Areapriority list

amountstop m/c

amoutntrouble

no.defect

NomorMesin name

< Back Save

Date

Preventive Maintenance Schedule MonthsSetup

Schedule

Year

View PMSchedule

Until

Frequency

Target Start Month

ScheduleMonths

Machine No

Create PMschedule

Total Machine for maitenance

Total Machine scheduled for each frequency

Preventive Maintenance Schedule MonthsScheduleMonths

Setupschedule

Description

Bulan/year

Plan/actual

Nomesin

NamaMesin

Year

Save allchanges

Preventive Maintenance Schedule DaysScheduleMonths

Setupschedule

machine load

Cycletime

Setting time

Machienno

ProductionPlan

Year

Createschedule

Viewschedule

MonthView

machine

Preventive Maintenance Schedule DaysSchedule

Days

Save all

SetupDays

Keterangan

man xhour

Days/monthNo mesin Nama Mesin

Month

Year

Data EditorClear

Database

Cancel

Cancel

Cancel

Cancel

Cancel

Gambar 5.21 Navigation diagram

Page 29: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

114

11. Sequence Diagram

• Sequence menampilkan daftar mesin

administrasi

choose type&section()

:Mesin Produksi

view SectionCode()

data_valid()

retrieve MachineNo, AccountingNo,MachineName, SupplierCode, Type, Section()

tampilkan data()

Gambar 5.22 Sequence menampilkan daftar mesin

Page 30: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

115

• Sequence sorting mesin yang di maintenance

staf administrasi

:Trouble

choose mesin yg akn dimaintenance()

tampilkan mesin yg telah dipilih()view_machine no. yg divalidasi()

data_valid()

get data valid()

read_data_trouble,stop m/c()

data_valid()

compute_juml._trouble,juml. stop m/c()

tampilkan jumlah trouble, stop m/c()

sort data berdasar jumlah trouble()

sort data berdasar jumlah stop m/c()

save MachineNo ke form SetupScheduleMonths()

Gambar 5.23 Sequence sorting mesin yang di maintenance

Page 31: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

116

• Sequence penjadwalan frekuensi month

Teknisi

:Jadwal perawatan bulanan

retrieve semua field dlm table()

choose year&MachineNo()

input angka frequency()

choose target start month()

compute data()

tampilkan data()

input/edit data()save data()

Gambar 5.24 Sequence penjadwalan frekuensi month

Page 32: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

117

• Sequence penjadwalan per days

Teknisi

:jadwal perawatan bulanan :Jadwal Perawatan Harian

choose year&month()view&validate bulan dlm angka()

data valid()

retrieve actual data Machine No berdasar angka bulan yg dipilih()

tampilkan data()

input ProductionPlan, SettingTime, & CycleTime()

compute data()retrieve semua field dlm table()

tampilkan data()

input/edit data()save data()

Gambar 5.25 Sequence penjadwalan per days

Page 33: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

118

• Sequence sparepart

Administrasi

:schdddays :sparepart

view ScheduleMonth&ScheduleYear()

get_data()

choose sparepart yg akn. digunakan()

save_data()

choose year&month()

retrieve MachineNo berdasar year&month()

tampilkan data()

choose MachineNo utk transakasi sparepart()

retrieve SparepartCode, SparepaartName, Spec, Price, SupplierName()

tampilkan data()

Gambar 5.26 Sequence sparepart

Page 34: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

119

• Sequence report history machine

Administrasi

:mesin produksi

view_machine_no.()input_section_report()

get_data()

retrieve_machine no.()

choose_machine no._yg akan dibuat report()retrieve_data mesin yang divalidasi()

view_data()

:trouble

view_machine no. yg divalidasi()

view_data()

retrieve_trouble, date()

:schddays

view_machine no. yg divalidasi()

retrieve_actual_date, trouble,PIC,Keterangan()

view_data()

Gambar 5.27 Sequence report history machine

Page 35: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

120

• Sequence report PM generation

staff administrasi

:schedule days

view actual schedule days()choose Year, bulan awal,& bulan akhir()

data_valid()

view ScheduleMonth&ScheduleYear()

data_valid()

retrieve MachineNo, MachineName, ScheduleMonth, ScheduleYear, ManXHour, Trouble, Description()

tampilkan data()

Gambar 5.28 Sequence report PM generation

Page 36: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

121

12. Component Diagram

client administrasi / teknisiServer

Client : UServer : U + F + MArchitecture : Distributed presentation

U1

U2

F2

M2

Gambar 5.29 Component Diagram

13. Deployment Diagram

Client Administrasi / teknisi

Printer HPBussinessInkjet

UI Administrasi/Teknisi 1

SI Administrasi / teknisi 1

Server

UI Server

SI Server

F Server

M Server

Gambar 5.30 Deployment Diagram

Page 37: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

122

5.1.2 Analisa Perhitungan

Setelah data – data dikumpulkan, metode perhitungan yang pertama harus

dilakukan dalam pembuatan aplikasi sistem penjadwalan preventive maintenance mesin

produksi khususnya bagian Evaporation ini adalah penentuan mesin produksi

Evaporation yang akan didahulukan dalam kegiatan penjadwalan preventive

maintenance ini. Parameter yang akan dihitung dalam penentuan mesin produksi

Evaporation ini adalah jumlah masalah tiap mesin dan jumlah stop mesin tiap mesin.

Dari data trouble mesin yang telah disajikan dalam tabel data trouble mesin Evaporation

diatas didapat tabel perhitungan:

Page 38: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

123

Tabel 5.10 Pengolahan data trouble machine

No. Mesin Nama Mesin Jumlah %

kumulatif Jumlah %

kumulatif

Masalah Masalah Stop m/c Stop m/c

LPE-MC-001 High Vacuum Metalizer 5 16 41,5 2

LPE-MC-001D Chiller 0 16 0 2 LPE-MC-001E Polycold 0 16 0 2

LPE-MC-002 High Vacuum Metalizer 3 25 20 3

LPE-MC-002D Chiller 2 31 2 3 LPE-MC-002E Polycold 0 31 0 3

LPE-MC-003 High Vacuum Metalizer 2 38 0 3

LPE-MC-003D Chiller 0 38 0 3 LPE-MC-003E Polycold 0 38 0 3 LPE-MC-004D Chiller 1 41 4 3 LPE-MC-005 Oven Base 3 50 2 3 LPE-MC-006 Base Oven 1 53 1 3 LPE-MC-007 Base Oven 0 53 0 3 LPE-MC-008 Oven Under Coat 1 56 1 3 LPE-MC-009 Oven Top Coat 3 66 11 4 LPE-MC-010 Cementing Hitachi 2 72 7 4 LPE-MC-011 Oven Under Coat 0 72 0 4 LPE-MC-012 Oven 0 72 0 4 LPE-MC-013 Bhotch Oven 0 72 0 4 LPE-MC-014 Vacuum Kensean 9 100 2087 100 LPE-MC-015 Oven Hanyoung 0 100 0 100

32 2176,5

Page 39: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

124

02468

1012141618202224262830

LPE-MC-001

LPE-MC-001D

LPE-MC-001E

LPE-MC-002

LPE-MC-002D

LPE-MC-002E

LPE-MC-003

LPE-MC-003D

LPE-MC-003E

LPE-MC-004D

LPE-MC-005

LPE-MC-006

LPE-MC-007

LPE-MC-008

LPE-MC-009

LPE-MC-010

LPE-MC-011

LPE-MC-012

LPE-MC-013

LPE-MC-014

LPE-MC-015

Machine No.

Jum

lah

Mas

alah

0102030405060708090100

Jumlah Masalah% kumulatif Masalah

Diagram 5.1 Analisa Pareto Data Trouble Machine

0100200300400500600700800900

100011001200130014001500160017001800190020002100

LPE-MC-00

1

LPE-MC-00

1D

LPE-MC-00

1E

LPE-MC-00

2

LPE-MC-00

2D

LPE-MC-00

2E

LPE-MC-00

3

LPE-MC-00

3D

LPE-MC-00

3E

LPE-MC-00

4D

LPE-MC-00

5

LPE-MC-006

LPE-MC-00

7

LPE-MC-00

8

LPE-MC-00

9

LPE-MC-01

0

LPE-MC-01

1

LPE-MC-01

2

LPE-MC-01

3

LPE-MC-01

4

LPE-MC-01

5

No.Mesin

Jum

lah

Stop

Mes

in(ja

m)

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100

Jumlah Stop m/c% kumulatif Stop m/c

Diagram 5.2 Analisa Pareto Data Stop m/c

Setelah dianalisa dengan diagram Pareto di atas, dalam aplikasi penjadwalan

preventive maintenance yang dibuat mesin – mesin yang akan di maintenance dapat

Page 40: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

125

diurutkan berdasar derajat kepentingan yang paling besar hingga yang paling kecil

dengan 2 pilihan yaitu diurutkan berdasar trouble machine atau stop m/c.

Setelah didapat urutan mesin yang akan di maintenance, selanjutnya dilanjutkan

dengan melakukan perhitungan load capacity tiap mesin untuk memperoleh

penjadwalan hari dilakukannya maintenance yang tidak menghambat jadwal produksi

tetapi tetap sesuai jadwal bulan yang ditentukan untuk melakukan maintenance. Berikut

ini akan disajikan contoh – contoh perhitungan yang akan diterapkan pada aplikasi

penjadwalan preventive maintenance yang akan dibuat :

Tabel 5.11 Contoh perhitungan load capacity bulan Januari 2005

No. Machine Plan prod. Setting/Cycle

load capacity

JAN 2005 Time Max. (jam/day)

LPE-MC-001 158800 12,25 26 LPE-MC-001D 158800 12,25 26 LPE-MC-001E 158800 12,25 26 LPE-MC-002 189440 9,80 25 LPE-MC-002D 189440 9,80 25 LPE-MC-002E 189440 9,80 25 LPE-MC-003 148320 12,68 25 LPE-MC-003D 148320 12,68 25 LPE-MC-003E 148320 12,68 25 LPE-MC-004D 0 LPE-MC-005 158800 12,25 26 LPE-MC-006 189440 9,80 25 LPE-MC-007 158800 12,25 26 LPE-MC-008 148320 12,68 25 LPE-MC-009 148320 12,68 25 LPE-MC-010 48400 29,20 19 LPE-MC-011 48400 29,20 19 LPE-MC-012 48400 29,20 19 LPE-MC-013 78344 7,51 8 LPE-MC-014 48400 29,20 19 LPE-MC-015 0

Page 41: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

126

load capacity Januari

0

5

10

15

20

25

30

LPE-M

C-001

LPE-M

C-001

D

LPE-M

C-001

E

LPE-M

C-002

LPE-M

C-002

D

LPE-M

C-002

E

LPE-M

C-003

LPE-M

C-003

D

LPE-M

C-003

E

LPE-M

C-004

D

LPE-M

C-005

LPE-M

C-006

LPE-M

C-007

LPE-M

C-008

LPE-M

C-009

LPE-M

C-010

LPE-M

C-011

LPE-M

C-012

LPE-M

C-013

LPE-M

C-014

LPE-M

C-015

No.Mesin

jam

/day

Diagram 5.3 Hasil Perhitungan Load Capacity Januari 2005

KETERANGAN : Diagram di atas menunjukkan load capacity tiap mesin Evaporation tiap harinya selama

bulan Januari, dimana seperti yang terlihat pada digram di atas ada beberapa mesin yang

tidak digunakan seperti mesin yang bernomor LPE-MC-004D dan LPE-MC-015.

Perhitungan yang menghasilkan load capacity tersebut diambil dari definisi capacity

yang ada pada landasan teori yang kemudian dijabarkan dalam rumus:

Load capacity = (Produksi atau plan produksi Χ setting time atau cycle time

(diambil yang nilainya lebih besar ) / 3600 (jam)) / 21 ( hari kerja)

Dalam perhitungan digunakan 21 hari kerja karena perhitungan rata – rata hari kerja tiap

bulan yang berbeda – beda dikarenakan adanya libur nasional atau hari raya dan untuk

max. setting time atau cycle time yang diperbandingkan hanya mesin vacuum saja karena

mesin vacuum merupakan critical point yang menentukan apakah produk dapat diproses

lebih lanjut atau tidak dalam 1 line produksi. Dengan adanya perhitungan load capacity

Page 42: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

127

tersebut memudahkan dalam menentukan hari akan diadakannya preventive

maintenance terhadap tiap mesin tersebut dalam schedule preventive maintenance

harian. Garis – garis dalam grafik tersebut menunjukkan shift kerja, dimana garis

berwarna biru menunjukkan shift 1 yang bekerja hingga jam ke 8 atau 8 jam kerja yang

berikutnya garis berwarna kuning menunjukkan shift ke – 2 yang bekerja mulai setelah

shift 1 selesai hingga jam ke 15 sedang garis berwarna merah keunguan menunjukkan

shift 3 yang bekerja setelah shift 2 selesai hingga jam ke 21. Dan bila di grafik tersebut

kita lihat adanya beberapa kondisi load capacity melebihi hingga shift 3, kondisi

tersebut dapat dikatakan overload produksi dan biasanya diberlakukan lembur pada hari

– hari libur kerja seperti hari sabtu dan minggu, sehingga dengan menganalisa hal

tersebut kegiatan preventive maintenance juga harus dilakukan pada hari sabtu atau

minggu karena kegiatan preventive maintenance idealnya dilakukan pada saat mesin

dalam keadaaan stop mesin sehingga tidak dimungkinkan dilakukan pada hari kerja bila

melihat kondisi produksi yang overload sedangkan perusahaan dituntut untuk memenuhi

order pelanggan tepat waktu. Bila kita lihat LPE-MC-10 hingga LPE-MC-14, load

capacity nya masih dibawah garis batas shift 3 atau tidak lebih dari atau sama dengan

jam ke 21 dengan kondisi tersebut masih dimungkinkan untuk melakukan kegiatan

preventive maintenance pada hari kerja biasa sehingga dapat menghemat biaya lembur

teknisi General Maintenance dan pada kondisi ini ditetapkan random selection untuk

menetapkan hari kerja dimana kegiatan preventive maintenance dilakukan mengingat

kondisi load capacity untuk tiap harinya jumlahnya sama.

Contoh perhitungan : Load capacity = (Produksi atau plan produksi Χ setting time atau cycle time

(diambil yang nilainya lebih besar ) / 3600 (jam)) / 21 ( hari kerja)

Page 43: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

128

1. Untuk mesin LPE-MC-001 :

213600

25,12158800÷⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛ ×

=capacityload

26213600

25,12158800≈

××

=capacityload jam/hari

2. Untuk mesin LPE-MC-001D :

213600

25,12158800÷⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛ ×

=capacityload

26213600

25,12158800≈

××

=capacityload jam/hari

3. Untuk mesin LPE-MC-001E :

213600

25,12158800÷⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛ ×

=capacityload

26213600

25,12158800≈

××

=capacityload jam/hari

4. Untuk mesin LPE-MC-002 :

213600

80,9189440÷⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛ ×

=capacityload

25213600

80,9189440≈

××

=capacityload jam/hari

5. Untuk mesin LPE-MC-002D :

213600

80,9189440÷⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛ ×

=capacityload

25213600

80,9189440≈

××

=capacityload jam/hari

6. Untuk mesin LPE-MC-002E :

Page 44: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

129

213600

80,9189440÷⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛ ×

=capacityload

25213600

80,9189440≈

××

=capacityload jam/hari

7. Untuk mesin LPE-MC-003 :

213600

68,12148320÷⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛ ×

=capacityload

25213600

68,12148320≈

××

=capacityload jam/hari

8. Untuk mesin LPE-MC-003D :

213600

68,12148320÷⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛ ×

=capacityload

25213600

68,12148320≈

××

=capacityload jam/hari

9. Untuk mesin LPE-MC-003E :

213600

68,12148320÷⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛ ×

=capacityload

25213600

68,12148320≈

××

=capacityload jam/hari

10. Untuk mesin LPE-MC-004 tidak ada perhitungan karena dalam plan produksi

2005 mesin ini tidak dipergunakan.

11. Untuk mesin LPE-MC-005 :

213600

25,12158800÷⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛ ×

=capacityload

26213600

25,12158800≈

××

=capacityload jam/hari

12. Untuk mesin LPE-MC-006 :

Page 45: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

130

213600

80,9189440÷⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛ ×

=capacityload

25213600

80,9189440≈

××

=capacityload jam/hari

13. Untuk mesin LPE-MC-007 :

213600

25,12158800÷⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛ ×

=capacityload

26213600

25,12158800≈

××

=capacityload jam/hari

14. Untuk mesin LPE-MC-008 :

213600

68,12148320÷⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛ ×

=capacityload

25213600

68,12148320≈

××

=capacityload jam/hari

15. Untuk mesin LPE-MC-009 :

213600

68,12148320÷⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛ ×

=capacityload

25213600

68,12148320≈

××

=capacityload jam/hari

16. Untuk mesin LPE-MC-010 :

213600

20,2948400÷⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛ ×

=capacityload

19213600

20,2948400≈

××

=capacityload jam/hari

17. Untuk mesin LPE-MC-011 :

213600

20,2948400÷⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛ ×

=capacityload

Page 46: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

131

19213600

20,2948400≈

××

=capacityload jam/hari

18. Untuk mesin LPE-MC-012 :

213600

20,2948400÷⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛ ×

=capacityload

19213600

20,2948400≈

××

=capacityload jam/hari

19. Untuk mesin LPE-MC-013 :

213600

51,778344÷⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛ ×

=capacityload

8213600

51,778344≈

××

=capacityload jam/hari

20. Untuk mesin LPE-MC-014 :

213600

20,2948400÷⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛ ×

=capacityload

19213600

20,2948400≈

××

=capacityload jam/hari

21. Untuk mesin LPE-MC-015 tidak ada perhitungan karena dalam plan produksi

2005 mesin ini tidak dipergunakan.

Page 47: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

132

Tabel 5.12 Hasil Perhitungan Load Capacity Tahun 2005 No. Machine load load load load load Setting/Cycle

JAN (jam/day) FEB (jam/day) MAR (jam/day) APR (jam/day) MEI (jam/day) Time Max. LPE-MC-001 158800 26 161920 26 174720 28 184440 30 215280 35 12,25 LPE-MC-001D 158800 26 161920 26 174720 28 184440 30 215280 35 12,25 LPE-MC-001E 158800 26 161920 26 174720 28 184440 30 215280 35 12,25 LPE-MC-002 189440 25 196660 25 216860 28 207940 27 236420 31 9,80 LPE-MC-002D 189440 25 196660 25 216860 28 207940 27 236420 31 9,80 LPE-MC-002E 189440 25 196660 25 216860 28 207940 27 236420 31 9,80 LPE-MC-003 148320 25 135300 23 149600 25 159800 27 208600 35 12,68 LPE-MC-003D 148320 25 135300 23 149600 25 159800 27 208600 35 12,68 LPE-MC-003E 148320 25 135300 23 149600 25 159800 27 208600 35 12,68 LPE-MC-004D 0 0 0 0 0 LPE-MC-005 158800 26 161920 26 174720 28 184440 30 215280 35 12,25 LPE-MC-006 189440 25 196660 25 216860 28 207940 27 236420 31 9,80 LPE-MC-007 158800 26 161920 26 174720 28 184440 30 215280 35 12,25 LPE-MC-008 148320 25 135300 23 149600 25 159800 27 208600 35 12,68 LPE-MC-009 148320 25 135300 23 149600 25 159800 27 208600 35 12,68 LPE-MC-010 48400 19 46520 18 55350 21 51250 20 46800 18 29,20 LPE-MC-011 48400 19 46520 18 55350 21 51250 20 46800 18 29,20 LPE-MC-012 48400 19 46520 18 55350 21 51250 20 46800 18 29,20 LPE-MC-013 78344 8 80424 8 85324 8 91500 9 90480 9 7,51 LPE-MC-014 48400 19 46520 18 55350 21 51250 20 46800 18 29,20 LPE-MC-015 0 0 0 0 0

Page 48: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

133

No. Machine load load load load load Setting/Cycle

JUN (jam/day) JUL (jam/day) AGUST (jam/day) SEP (jam/day) OKT (jam/day) Time Max. LPE-MC-001 230.670 37 234.840 38 245.050 40 195.080 32 204.680 33 12,25 LPE-MC-001D 230.670 37 234.840 38 245.050 40 195.080 32 204.680 33 12,25 LPE-MC-001E 230.670 37 234.840 38 245.050 40 195.080 32 204.680 33 12,25 LPE-MC-002 250.520 32 242.420 31 173.630 23 109.320 14 117.980 15 9,80 LPE-MC-002D 250.520 32 242.420 31 173.630 23 109.320 14 117.980 15 9,80 LPE-MC-002E 250.520 32 242.420 31 173.630 23 109.320 14 117.980 15 9,80 LPE-MC-003 222.050 37 233.600 39 241.450 40 176.900 30 189.500 32 12,68 LPE-MC-003D 222.050 37 233.600 39 241.450 40 176.900 30 189.500 32 12,68 LPE-MC-003E 222.050 37 233.600 39 241.450 40 176.900 30 189.500 32 12,68 LPE-MC-004D 0 0 0 0 0 LPE-MC-005 230.670 37 234.840 38 245.050 40 195.080 32 204.680 33 12,25 LPE-MC-006 250.520 32 242.420 31 173.630 23 109.320 14 117.980 15 9,80 LPE-MC-007 230.670 37 234.840 38 245.050 40 195.080 32 204.680 33 12,25 LPE-MC-008 222.050 37 233.600 39 241.450 40 176.900 30 189.500 32 12,68 LPE-MC-009 222.050 37 233.600 39 241.450 40 176.900 30 189.500 32 12,68 LPE-MC-010 44.820 17 22.800 9 25.625 10 25.745 10 25.625 10 29,20 LPE-MC-011 44.820 17 22.800 9 25.625 10 25.745 10 25.625 10 29,20 LPE-MC-012 44.820 17 22.800 9 25.625 10 25.745 10 25.625 10 29,20 LPE-MC-013 94.630 9 96.212 10 98.222 10 96.812 10 97.468 10 7,51 LPE-MC-014 44.820 17 22.800 9 25.625 10 25.745 10 25.625 10 29,20 LPE-MC-015 0 0 0 0 0

Page 49: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

134

No. Machine load load Setting/Cycle

NOP (jam/day) DES (jam/day) Time Max. LPE-MC-001 177.080 29 197.040 32 12,25 LPE-MC-001D 177.080 29 197.040 32 12,25 LPE-MC-001E 177.080 29 197.040 32 12,25 LPE-MC-002 101.380 13 111.900 15 9,80 LPE-MC-002D 101.380 13 111.900 15 9,80 LPE-MC-002E 101.380 13 111.900 15 9,80 LPE-MC-003 154.600 26 180.200 30 12,68 LPE-MC-003D 154.600 26 180.200 30 12,68 LPE-MC-003E 154.600 26 180.200 30 12,68 LPE-MC-004D 0 0 LPE-MC-005 177.080 29 197.040 32 12,25 LPE-MC-006 101.380 13 111.900 15 9,80 LPE-MC-007 177.080 29 197.040 32 12,25 LPE-MC-008 154.600 26 180.200 30 12,68 LPE-MC-009 154.600 26 180.200 30 12,68 LPE-MC-010 18.450 7 21.525 8 29,20 LPE-MC-011 18.450 7 21.525 8 29,20 LPE-MC-012 18.450 7 21.525 8 29,20 LPE-MC-013 85.496 8 91.792 9 7,51 LPE-MC-014 18.450 7 21.525 8 29,20 LPE-MC-015 0 0

Page 50: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

135

Dari perhitungan diatas dapat dilihat bahwa :

1. Pada Bulan Februari 2005

Untuk LPE-MC-001 hingga LPE-MC-009 preventive maintenance dilakukan pada hari

sabtu atau minggu karena load capacity tiap harinya melebihi atau sama dengan 21

jam.

Sedang untuk LPE-MC-010 hingga LPE-MC-014 dilakukan hari biasa secara random.

2. Pada Bulan Maret 2005

Untuk LPE-MC-001 hingga LPE-MC-014 preventive maintenance dilakukan pada hari

sabtu atau minggu karena load capacity tiap harinya melebihi atau sama dengan 21

jam.

Kecuali untuk LPE-MC-013 dapat dilakukan pada hari biasa dan dipilih secara

random.

3. Pada Bulan April 2005

Untuk LPE-MC-001 hingga LPE-MC-009 preventive maintenance dilakukan pada hari

sabtu atau minggu karena load capacity tiap harinya melebihi atau sama dengan 21

jam.

Sedang untuk LPE-MC-010 hingga LPE-MC-014 dilakukan hari biasa secara random.

4. Pada Bulan Mei 2005

Untuk LPE-MC-001 hingga LPE-MC-009 preventive maintenance dilakukan pada hari

sabtu atau minggu karena load capacity tiap harinya melebihi atau sama dengan 21

jam.

Sedang untuk LPE-MC-010 hingga LPE-MC-014 dilakukan hari biasa secara random.

Page 51: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

136

5. Pada Bulan Juni 2005

Untuk LPE-MC-001 hingga LPE-MC-009 preventive maintenance dilakukan pada hari

sabtu atau minggu karena load capacity tiap harinya melebihi atau sama dengan 21

jam.

Sedang untuk LPE-MC-010 hingga LPE-MC-014 dilakukan hari biasa secara random.

6. Pada Bulan Juli 2005

Untuk LPE-MC-001 hingga LPE-MC-009 preventive maintenance dilakukan pada hari

sabtu atau minggu karena load capacity tiap harinya melebihi atau sama dengan 21

jam.

Sedang untuk LPE-MC-010 hingga LPE-MC-014 dilakukan hari biasa secara random.

7. Pada Bulan Agustus 2005

Untuk LPE-MC-001 hingga LPE-MC-009 preventive maintenance dilakukan pada hari

sabtu atau minggu karena load capacity tiap harinya melebihi atau sama dengan 21

jam.

Sedang untuk LPE-MC-010 hingga LPE-MC-014 dilakukan hari biasa secara random.

8. Pada Bulan September 2005

Untuk LPE-MC-001 hingga LPE-MC-001E, LPE-MC-003 hingga LPE-MC-005, dan

LPE-MC-007 hingga LPE-MC-009 preventive maintenance dilakukan pada hari

sabtu atau minggu karena load capacity tiap harinya melebihi atau sama dengan 21

jam.

Sedang untuk LPE-MC-002 hingga LPE-MC-002E, LPE-MC-006, dan LPE-MC-010

hingga LPE-MC-014 dapat dilakukan pada hari biasa dan dipilih secara random.

Page 52: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

137

9. Pada Bulan Oktober 2005

Untuk LPE-MC-001 hingga LPE-MC-001E, LPE-MC-003 hingga LPE-MC-005, dan

LPE-MC-007 hingga LPE-MC-009 preventive maintenance dilakukan pada hari

sabtu atau minggu karena load capacity tiap harinya melebihi atau sama dengan 21

jam.

Sedang untuk LPE-MC-002 hingga LPE-MC-002E, LPE-MC-006, dan LPE-MC-010

hingga LPE-MC-014 dapat dilakukan pada hari biasa dan dipilih secara random.

10. Pada Bulan November 2005

Untuk LPE-MC-001 hingga LPE-MC-001E, LPE-MC-003 hingga LPE-MC-005, dan

LPE-MC-007 hingga LPE-MC-009 preventive maintenance dilakukan pada hari

sabtu atau minggu karena load capacity tiap harinya melebihi atau sama dengan 21

jam.

Sedang untuk LPE-MC-002 hingga LPE-MC-002E, LPE-MC-006, dan LPE-MC-010

hingga LPE-MC-014 dapat dilakukan pada hari biasa dan dipilih secara random.

11. Pada Bulan Desember 2005

Untuk LPE-MC-001 hingga LPE-MC-001E, LPE-MC-003 hingga LPE-MC-005, dan

LPE-MC-007 hingga LPE-MC-009 preventive maintenance dilakukan pada hari

sabtu atau minggu karena load capacity tiap harinya melebihi atau sama dengan 21

jam.

Sedang untuk LPE-MC-002 hingga LPE-MC-002E, LPE-MC-006, dan LPE-MC-010

hingga LPE-MC-014 dapat dilakukan pada hari biasa dan dipilih secara random.

Page 53: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

138

5.2 Perancangan

5.2.1 Rancangan Basis Data

Dalam Tabel di bawah dijelaskan mengenai isi basis data yang digunakan untuk

menyimpan daftar pengguna aplikasi, password, dan tingkat akses / hak aksesnya.

Nama Tabel : Account

Keterangan : Daftar pengguna aplikasi

Primary Key : UserID

Tabel 5.13 Basis Data untuk Pengguna Aplikasi

Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan UserID varchar 20 Nama pemakai Password varchar 20 Sandi UserLevel varchar 3 Hak akses

Tabel berisi struktur basis data untuk daftar mesin produksi dan data untuk

registrasi mesinnya.

Nama Tabel : ProductionMachine

Keterangan : daftar mesin produksi dan data registernya

Primary Key : MachineNo

Tabel 5.14 Basis Data untuk Daftar Mesin Produksi dan data - datanya

Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan MachineNo varchar 25 Nomor mesin AccountingNo varchar 20 Nomor akuntasi mesin MachineName varchar 50 Nama mesin Type varchar 25 Tipe mesin SectionCode varchar 5 Kode seksi produksi SerialNo varchar 25 Nomor seri mesin Line varchar 10 Line produksi mesin Maker varchar 30 Perusahaan pembuat mesin SupplierCode varchar 10 Kode supplier mesin

Page 54: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

139

ComeFrom varchar 20 Asal mesin Price money 8 Harga mesin DateofMaking datetime 8 Tanggal pembuatan DateofUsage datetime 8 Tanggal pemakaian MachineSize varchar 25 Ukuran mesin MachineWeight float 8 Berat mesin Energy float 8 Daya meisin AirPressure float 8 Tekanan udara mesin Water float 8 Jumlah air yang dibutuhkan mesin OilName varchar 20 Nama oli mesin OilCapacity float 8 Kapasitas oli mesin Voltage float 8 Tegangan mesin MachineCapacity float 8 kapasitas produksi mesin

Tabel berisi struktur basis data untuk kode dan nama seksi bagian produksi di

PT. Indonesia Stanley Electric.

Nama Tabel : MsSection

Keterangan : data seksi bagian produksi

Primary Key : SectionCode

Tabel 5.15 Basis Data untuk Data seksi produksi

Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan SectionCode varchar 5 Kode seksi bagian produksi SectionName varchar 30 Nama seksi bagian produksi

Tabel berisi struktur basis data untuk data supplier PT. Indonesia Stanley

Electric.

Nama Tabel : Supplier

Keterangan : supplier PT.ISE

Primary Key : SupplierCode

Page 55: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

140

Tabel 5.16 Basis Data untuk Supplier PT. ISE

Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan SupplierCode varchar 10 Kode supplier SupplierName varchar 50 Nama supplier ContactName varchar 50 contact person supplier Address varchar 50 alamat supplier City varchar 50 kota supplier Province varchar 50 Propinsi supplier Country varchar 50 Negara supplier PhoneNo varchar 50 No. telpon supplier FaxNo varchar 50 No. fax supplier Email varchar 50 Email supplier

Tabel berisi struktur basis data untuk data staff teknisi departemen general

maintenance PT. Indonesia Stanley Electric.

Nama Tabel : StaffTeknisi

Keterangan : staf teknisi departemen general maintenance PT. ISE

Primary Key : NIK

Tabel 5.17 Basis Data untuk staf teknisi departemen general maintenance PT. ISE

Nama Field

Tipe Data Panjang Keterangan

NIK char 10 Nomor Induk Karyawan PT.ISESection char 10 Nama seksi produksi teknisi Name varchar 20 Nama teknisi

Tabel berisi struktur basis data untuk menyimpan data mengenai masalah yang

ada pada mesin produksi serta penyebab dan perbaikannya.

Nama Tabel : Trouble

Keterangan : data masalah mesin produksi

Primary Key : TroubleNo

Page 56: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

141

Tabel 5.18 Basis Data untuk data masalah mesin produksi

Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan

TroubleNo int 4 No. masalah MachineNo varchar 25 No.mesin yang bermasalah Trouble varchar 70 Nama masalah TroubleDate datetime 8 Tanggal masalah MachineStop float 10 Jumlah jam stop mesin Troubletype char 10 tipe masalah causetrouble varchar 60 penyebab masalah ActionTaken varchar 70 tindakan perbaikan ReplacementOfSparepart varchar 60 penggantian sparepart PIC varchar 40 teknisi yang menangani

Tabel berisi struktur basis data untuk menyimpan data mengenai sparepart mesin

PT. Indonesia Stanley Electric.

Nama Tabel : Sparepart

Keterangan : data sparepart mesin

Primary Key : SparepartCode

Tabel 5.19 Basis Data untuk data sparepart mesin

Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan

SparepartCode varchar 50 Kode sparepart mesin SparepartName varchar 50 Nama sparepart mesin Spec varchar 70 spesifikasi sparepart Standart varchar 50 standar stok sparepart BeginningStock varchar 50 stok awal sparepart NameOfSet varchar 50 satuan sparepart LocationOfSparepart varchar 50 lokasi sparepart SupplierCode varchar 10 kode supplier sparepart Description varchar 50 deskripsi sparepart order varchar 50 status order OrderQuantity varchar 50 jumlah order Price money 8 harga sparepart

Tabel berisi struktur basis data untuk menyimpan hasil penjadwalan preventive

Page 57: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

142

maintenance bulanan.

Nama Tabel : SchedulePMMonths

Keterangan : Hasil Penjadwalan Bulanan

Primary Key : MachineNo, ScheduleYear, PlanOrActual

Tabel 5.20 Basis Data untuk Hasil Penjadwalan Bulanan

Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan MachineNo varchar 25 Nomor mesin ScheduleYear int 4 Tahun penjadwalan PlanOrActual varchar 10 status pekerjaan rencana atau pelaksanaan 1 char 10 bulan Januari 2 char 10 bulan Februari 3 char 10 bulan Maret 4 char 10 bulan April 5 char 10 bulan Mei 6 char 10 bulan Juni 7 char 10 bulan Juli 8 char 10 bulan Agustus 9 char 10 bulan September 10 char 10 bulan Oktober 11 char 10 bulan November 12 char 10 bulan Desember Description varchar 50 Keterangan status pelaksanaan jadwal

Tabel berisi struktur basis data untuk menyimpan hasil penjadwalan harian

preventive maintenance.

Nama Tabel : SchedulePMDays

Keterangan : hasil penjadwalan harian

Primary Key : MachineNo, ScheduleMonth, ScheduleYear

Tabel 5.21 Basis Data untuk Hasil Penjadwalan Harian

Page 58: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

143

Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan MachineNo varchar 25 Nomor mesin ScheduleMonth int 4 bulan penjadwalan ScheduleYear int 4 tahun penjadwalan WorkType varchar 20 jenis pekerjaan 1 char 10 hari ke 1 2 char 10 hari ke 2 3 char 10 hari ke 2 4 char 10 hari ke 4 5 char 10 hari ke 5 6 char 10 hari ke 6 7 char 10 hari ke 7 8 char 10 hari ke 8 9 char 10 hari ke 9 10 char 10 hari ke 10 11 char 10 hari ke 11 12 char 10 hari ke 12 13 char 10 hari ke 13 14 char 10 hari ke 14 15 char 10 hari ke 15 16 char 10 hari ke 16 17 char 10 hari ke 17 18 char 10 hari ke 18 19 char 10 hari ke 19 20 char 10 hari ke 20 21 char 10 hari ke 21 22 char 10 hari ke 22 23 char 10 hari ke 23 24 char 10 hari ke 24 25 char 10 hari ke 25 26 char 10 hari ke 26 27 char 10 hari ke 27 28 char 10 hari ke 28 29 char 10 hari ke 29 30 char 10 hari ke 30 31 char 10 hari ke 31 MANXHOUR varchar 20 jumlah teknisi dan lamanya perawatanTrouble varchar 30 Masalah yang ditemukan Description varchar 30 Keterangan status pelaksanaan jadwal

Tabel berisi struktur basis data untuk menyimpan data transaksi penggunaan

Page 59: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

144

sparepart pada saat preventive maintenance.

Nama Tabel : BudgetSparepart

Keterangan : data transaksi sparepart

Primary Key : -

Tabel 5.22 Basis Data untuk data transaksi sparepart

Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan MachineNo varchar 25 Nomor mesin PMMonth int 4 bulan jadwal maintenance PMYear int 4 tahun jadwal maintenance SparePartCode varchar 50 kode sparepart

Tabel berisi struktur basis data untuk menyimpan data perhitungan untuk analisa

prioritas mesin.

Nama Tabel : Tamp.Priority

Keterangan : data perhitungan analisa prioritas mesin

Primary Key : -

Tabel 5.23 Basis Data untuk data perhitungan analisa prioritas mesin

Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan MachineNo varchar 25 Nomor mesin TroubleAmount int 4 Jumlah masalah ActualOutput float 8 hasil produksi akhir Utilization float 8 utilisasi mesin MachineStop float 8 Jumlah stop mesin

5.2.2 Rancangan Tampilan

Page 60: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

145

Dalam bagian ini akan diberikan tampilan mengenai rancangan layar dari

aplikasi yang dibuat.

1. Rancangan layar untuk halaman Login

Gambar 5.31 adalah gambar rancangan layar dari halaman login yang

akan pertama kali diakses oleh pengguna aplikasi.

Gambar 5.31 Rancangan Tampilan Login Form

2. Rancangan layar untuk halaman menu Application

Gambar 5.32 adalah gambar rancangan layar menu untuk application,

dimana layar menu ini hanya dapat ditampilkan bila validasi login form

bernilai benar. Terdapat pilihan logout (menonaktif menu lain ) dan exit

Gambar 5.32 Rancangan Menu Application

3. Rancangan layar untuk halaman menu Maintenance

Page 61: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

146

Gambar 5.33 menunjukkan rancangan menu Maintenance yaitu machine

list untuk melihat dan memilih mesin yang akan di maintenance, schedule

months untuk menyusun dan menampilkan jadwal preventive maintenance

periode bulanan, schedule days untuk menyusun dan menampilkan jadwal

preventive maintenance periode harian, sparepart budget untuk menampilkan

dan memilih sparepart yang akan digunakan pada saat kegiatan maintenance.

Gambar 5.33 Rancangan Menu Maintenance

4. Rancangan layar untuk halaman menu MachineList

Gambar 5.34 menunjukkan rancangan halaman menu MachineList,

dimana menu ini dapat dipilih dari menu Maintenance MachineList. Menu

MachineList ini digunakan untuk menampilkan daftar mesin – mesin produksi

dan memilih mesin produksi yang akan di maintenance, sebelum menampilkan

daftar mesin produksi pengguna aplikasi harus memilih type mesin dan section.

Page 62: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

147

Gambar 5.34 Rancangan Layar Machine List

5. Rancangan layar untuk halaman menu MachinePriority

Gambar 5.35 menunjukkan rancangan halaman menu MachinePriority.

Menu ini dapat dipilih dari menu Maintenance MachineList

MachinePriority. Kegunaan dari menu ini adalah untuk memilih prioritas mesin

yang akan didahulukan dalam kegiatan maintenance. Untuk tampilan daftar

mesinnya diambil dari daftar mesin dalam menu MachineList yang telah dipilih,

yang kemudian setelah daftar mesin ini ditampilkan maka selanjutnya akan

diurutkan berdasarkan parameter yang telah disediakan

Page 63: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

148

Gambar 5.35 Rancangan Layar Machine List Machine Priority

6. Rancangan layar untuk halaman menu Setup Schedule

Gambar 5.36 menunjukkan rancangan halaman menu Setup Schedule.

Menu ini dapat dipilih dari menu Maintenance Schedule Months Setup

Schedule. Kegunaan dari Setup Schedule ini adalah untuk memilih tahun,

memilih mesin yang akan dijadwalkan dalam kegiatan preventive maintenance

dan memasukkan frekuensi (bulan) dilakukannya kegiatan preventive

maintenance ini dalam satu tahun.

Page 64: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

149

Gambar 5.36 Rancangan Layar Schedule Months Setup Schedule

7. Rancangan layar untuk halaman menu Schedule Months

Gambar 5.37 menunjukkan rancangan halaman menu Schedule Months.

Menu ini dapat dipilih dari menu Maintenance Schedule Months Schedule

Months. Kegunaan dari menu ini adalah untuk menampilkan jadwal kegiatan

preventive maintenance per bulannya. Dimana data mengenai tahun, machine

no., diambil dari menu SetupSchedule.

Page 65: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

150

Gambar 5.37 Rancangan Layar Schedule Months

8. Rancangan layar untuk halaman menu Setup Days

Gambar 5.38 menunjukkan rancangan halaman menu Setup Days. Menu

ini dapat dipilih dari menu Maintenance Schedule Days Setup Days. Dalam

menu ini pengguna aplikasi harus input data production plan, setting time, dan

cycle time per mesin untuk mendapatkan perhitungan load capacity yang

nantinya akan menentukan kapasitas load mesin tiap harinya sehingga dapat

ditentukan hari yang tepat untuk melakukan kegiatan maintenance mengingat

kegiatan ini harus dilakukan dengan kondisi mesin dalam keadaan berhenti.

Page 66: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

151

Gambar 5.38 Rancangan Layar Schedule Days Setup Days

9. Rancangan layar untuk halaman menu Schedule Days

Gambar 5.39 menunjukkan rancangan halaman menu Schedule Days.

Menu ini dapat dipilih dari menu Maintenance Schedule Days Schedule

Days. Dalam menu ini akan ditampilkan jadwal hari akan dilakukannya

preventive maintenance berdasar perhitungan load capacity dalam menu

sebelumnya. Kalender hari yang digunakan telah disesuaikan dengan kalender

hari sebenarnya.

Page 67: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

152

Gambar 5.39 Rancangan Layar Schedule Days

10. Rancangan layar untuk halaman menu Schedule Days

Gambar 5.40 menunjukkan rancangan halaman menu Schedule Days.Menu

ini dapat dipilih dari menu Maintenance Budget Sparepart. Menu ini

digunakan agar pengguna aplikasi memilih sparepart yang akan dipakai tiap

mesin bila kondisinya pada saat dilakukan kegiatan preventive maintenance

diperlukan penggantian sparepart.

Page 68: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

153

Gambar 5.40 Rancangan Layar Budget Sparepart

11. Rancangan layar untuk halaman menu Report

Gambar 5.41 menunjukkan rancangan halaman menu report. Menu ini

berguna untuk menyajikan laporan yang berhubunga dengan kegiatan preventive

maintenance yang telah dilakukan. Dalam menu ini user dapat memilih untuk

menyajikan report history machine atau report pm generation.

Gambar 5.41 Rancangan Menu Report

Page 69: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

154

11. Rancangan layar untuk halaman menu Database

Gambar 5.42 menunjukkan rancangan halaman menu database yang

memilki dua pilihan menu yaitu data editor yang digunakan pengguna aplikasi

untuk mengedit data – data dari database SQL nya dan clear yang diguankan

untuk menghapus record data yang pernah disimpan.

Gambar 5.42 Rancangan Menu Database

5.3 Pemrograman

Dalam perancangan sistem informasi penjadwalan preventive maintenance ini

selain proses analisis dan desain, dalam pemrograman yang digunakan juga berorientasi

obyek. Dalam pemrograman berorientasi obyek ini komponen yang didesain dalam

proses desain kemudian diimplementasikan dengan menggunakan bahasa pemrograman

berorientasi obyek. Dikenal beberapa bahasa pemrograman berorientasi obyek, seperti

C++, Java, dan Visual Basic.NET. Bahasa pemrograman berorientasi obyek yang

digunakan dalam perancangan sistem informasi penjadwalan preventive maintenance ini

adalah Visual Basic.NET. Visual Basic.NET merupakan pemrograman visual yang

Page 70: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

155

berbasis pada bahasa BASIC dan merupakan seri terbaru dari Visual Basic yang

diterbitkan oleh Microsoft. Pada dasarnya, Visual Basic.NET merupakan seri ketujuh

dari keluarga Visual Basic atau dengan kata lain Visual Basic 7.0. Namun angka tujuh

tersebut tidak dipergunakan, melainkan digantikan dengan kode .NET, karena Visual

Basic.NET berada di dalam lingkungan kerja ( framework ) Microsoft.NET.

Microsoft.NET merupakan suatu konsep baru dalam pemrograman yang menyediakan,

antara lain common language runtime ( suatu lingkungan eksekusi program yang

mengatur eksekusi dari kode dan menyediakan layanan yang menyederhanakan atau

mempermudah proses pembuatan aplikasi ), The .NET Framework class library ( library

dari kelas, antarmuka, dan tipe – tipe nilai yang tergabung ke dalam Microsoft .NET

Framework SDK yang menyediakan akses terhadap fungsi – fungsi sistem dan didesain

untuk menjadi fondasi bagi aplikasi .NET Framework , komponen – komponen, dan

kontrol – kontrol ), dan Cross-language interoperability ( kemampuan dari suatu obyek

yang dibuat dengan suatu bahasa pemrograman untuk berinteraksi dengan bahasa

pemrograman yang lain ).

Visual Basic.NET merupakan bagian dari Visual Studio.NET sama seperti

Visual Basic 6.0 bagian dari Visual Studio 6.0. Visual Studio.NET hanya bisa diinstal di

Window 2000, Window XP dan Window NT 4.0 ke atas, namun aplikasi yang dibuat

dengan Visual Studio.NET bisa dijalankan di Window 98 ke atas.

Keunggulan Visual Basic.NET :

1. Hampir semua aplikasi yang berbasiskan Windows dapat dibuat dengan

menggunakan Visual Basic.NET

2. Ada kemungkinan Visual Basic.NET dapat dijalankan di platform selain

Windows

Page 71: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

156

3. Mendukung Object Oriented Programming ( OOP ) sehingga mudah

dikembangkan

4. Mendukung pemakaian berbagai bahasa pemrograman yang berbeda

5. Jenis dari aplikasi yang dapat dikembangkan juga beragam, mulai dari aplikasi

desktop windows, database, sampai pembuatan halaman dinamis Web.

6. Memudahkan pendistribusian hasil aplikasi.

5.3.1 Spesifikasi Sarana untuk Implementasi

Perangkat keras yang digunakan untuk implementasi aplikasi penjadwalan ini

dibagi menjadi dua bagian yaitu : client dan server. Client hanya sebagai user interface

untuk pengguna dari aplikasi penjadwalan ini. Sedangkan server akan berperan sebagai

pusat perhitungan dan akan mengurus semua permasalahan.

1. Spesifikasi perangkat keras untuk client adalah :

a. CPU dengan processor berkecepatan setara dengan 550 MHz

b. RAM minimal 256 MB

c. Harddisk 20 GB

d. VGA Card 16 MB

e. Monitor SVGA

f. Keyboard & mouse

g. LAN Card

Spesifikasi perangkat lunak untuk client adalah :

Windows 2000 Professional

.NET Framework.

Microsoft Internet Explorer (IE) versi 5.

Page 72: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

157

2. Spesifikasi perangkat keras untuk server adalah :

a. CPU dengan processor berkecepatan setara dengan 1 GHz

b. RAM minimal 1 GB

c. Harddisk 40 GB

d. VGA Card 16 MB

e. Monitor SVGA

f. Keyboard & mouse

g. Switch

Spesifikasi perangkat lunak untuk server adalah :

a. Windows 2000 Server min. service pack 4

b. .NET Framework.

c. Microsoft Internet Explorer (IE) versi 5.

d. Microsoft Visual Studio.NET 2003

e. SQL Server 2000 min. service pack 3

f. Reporting Service

5.3.2 Cara Penggunaan Aplikasi

1. Layar Login

Gambar 5.43 Validasi UserID yang belum diisi

Page 73: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

158

Pada Gambar 5.43, pengguna belum memasukkan User ID dan password

langsung tekan tombol Login. Tombol Login berfungsi untuk mengirimkan User

ID dan password yang dimasukkan. Jika benar, aplikasi akan berlanjut ke

tampilan menu untuk melihat main menu yang dapat dipilih. Tombol

“Cancel”digunakan untuk keluar dari form Login Form .

Gambar 5.44 Validasi UserID yang tidak terdaftar dalam database Account

Gambar 5.45 Validasi Password yang belum diisi

Page 74: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

159

Gambar 5.46 Validasi Password yang tidak terdaftar dalam database Account

Gambar 5.47 Tampilan Layar Login Succeed

Pada Gambar 5.47 input User ID dan password yang dimasukkan oleh

pengguna terdaftar dan datanya valid dalam database Account sehingga

pengguna dapat melangkah ke tahap berikutnya yaitu layar main menu.

2. Layar menu maintenance

a. Tampilan menu Machine List

Gambar 5.48 Tampilan Menu Maintenance

Page 75: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

160

Pada Gambar 5.48, pengguna harus memilih salah satu dari keempat

menu yang disajikan.

Gambar 5.49 Validasi Button Next Machine List

Pada Gambar 5.49, tombol “Check All” digunakan untuk memberi tanda

centang pada semua pilihan daftar mesin yang tersedia, sedang tombol “Clear

All” digunakan untuk menghapus semua tanda centang yang ada pada pilihan

daftar mesin yang tersedia. Tombol “Next> “digunakan untuk lanjut ke tampilan

berikutnya dengan membaca check box yang sudah dicentang pada daftar mesin

untuk memindahkan mesin – mesin yang sudah dipilih dengan tanda centang

beserta datanya ke layar menu selanjutnya priority machine.. Validasi digunakan

apabila tidak ada satupun mesin yang dipilih sehingga akan muncul messagebox

error.

Page 76: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

161

Gambar 5.50 Tampilan Machine List

Gambar 5.51 Tampilan Machine Priority

Untuk tampilan daftar mesinnya diambil dari daftar mesin dalam menu

MachineList yang telah dipilih, yang kemudian setelah daftar mesin ini

Page 77: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

162

ditampilkan maka selanjutnya akan diurutkan berdasarkan parameter yang telah

disediakan yaitu berdasar jumlah trouble mesin, atau jumlah stop mesin. Dimana

machinecapacity yang ditampilkan dalam pemilihan kategori prioritas mesin

tidak dibahas secara mendetail karena hanya merupakan data fixed yang diakses

dari database sehingga tidak dapat dilakukan analisa maupun perhitungannya

Gambar 5.52 Tampilan Validasi Button Save Machine Priority

Pada Gambar 5.52 , pengguna aplikasi telah melakukan pengurutan data

dan daftar mesin yang telah diurutkan itu akan disave maka pengguna aplikasi

harus menekan tombol “Save” agar daftar mesin yang telah diurutkan dapat

disimpan pada Setup Schedule Months untuk langkah berikutnya.

Page 78: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

163

b. Tampilan menu Schedule Months

Gambar 5.53 Validasi Button Create PM Schedule pada Setup Schedule

Pada Gambar 5.53 record data daftar mesin yang telah diurutkan di

menu priority machine akan dimunculkan pada Setup Schedule Machine No.

Hal diatas dapat terjadi bila textbox untuk frequency belum diisi tetapi sudah klik

ke tombol “Create PM Schedule”.

Page 79: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

164

Gambar 5.54 Tampilan Setup Schedule

Pada Gambar 5.54, pengguna aplikasi menginput angka 4 sebagai

frequency itu berarti maintenance yang dilakukan sesuai dengan target start

month akan dilakukan maintenance lagi 4 bulan kemudian. Setelah mengisi

frequency, maka untuk melihat hasil penjadwalannya tekan tombol “Create PM

Schedule”. Tombol “View PM Schedule” digunakan untuk melihat record data

schedule preventive maitenance yang telah disimpan sebelumnya.

Page 80: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

165

Gambar 5.55 Tampilan Schedule Months

c. Tampilan menu Schedule Days

Gambar 5.56 Tampilan Setup Days

Pada Gambar 5.56, pengguna aplikasi diharuskan untuk memilih tahun

dan bulan akan dilaksanakan penjadwalan preventive maintenace harian baru

Page 81: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

166

selanjutnya input data untuk perhitungan load capacity.

Gambar 5.57 Tampilan Schedule Days

d. Tampilan menu Budget Sparepart

Gambar 5.58 Tampilan Budget Sparepart

Page 82: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

167

Gambar 5.59 Validasi Button SaveChanges Budget Sparepart

e. Tampilan menu Report

Gambar 5.60 Tampilan Menu Report

Pada gambar 5.60 ini, pengguna aplikasi diharuskan untuk memilih isi

laporan yang akan disajikan yaitu laporan mengenai history machine atau

mengenai preventive maintenance generation.

Page 83: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

168

Gambar 5.61 Tampilan Report History Machine

Gambar 5.61 digunakan untuk menyajikan laporan history machine,

dimana sebelum menyajikan laporan tesebut pengguna aplikasi harus memilih

no.mesin yang akan dilihat laporannya. Laporan history machine terdiri dari

data registrasi tiap mesin, data trouble tiap mesin, dan data preventive

maintenance tiap mesin yang telah dilakukan.

Page 84: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

169

Gambar 5.62 Tampilan Report PM Generation

Gambar 5.62 digunakan untuk menyajikan laporan kegiatan preventive

maintenance yang telah dilakukan. Sebelum menyajikan laporan pengguna

aplikasi harus memilih tahun, bulan awal, dan bulan akhir terlebih dahulu dari

laporan yang akan disajikan.

f. Tampilan menu Database

Gambar 5.63 Tampilan Menu Database

Page 85: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

170

Gambar 5.64 Tampilan Menu Database Data Editor

Pada Gambar 5.64 diatas, menu Database Data Editor ini digunakan

untuk mengedit atau update data record langsung dari databasenya.

Gambar 5.65 Tampilan Menu Database Clear

Pada Gambar 5.65 diatas, menu Clear yang di pilih dari menu Database

menyebabkan semua record data yang telah disimpan akan dihapus.

Page 86: BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Analisa 5.1.1 Analisa ...thesis.binus.ac.id/doc/Bab5/LKN2006-20-Bab 5.pdf · Mould&Dies Plant Kartu perawatan registrasi mesin Pa y to $ sparepart trouble

171

g. Tampilan menu Application

Gambar 5.66 Tampilan Menu Application

Pada Gambar 5.66 menu LogOut digunakan untuk menonaktif menu lain.