BAB III

Metode Penelitian

3.1 Jenis penelitian

Jenis penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian deskriptif

observasional dengan pendekatan cross sectional study.

3.2 Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian akan dilakukan pada bulan oktober 2013 sampai bulan

Desember 2013 yang akan dilakukan di Poliklinik Mata RSUP Dr. Mohammad

Hoesin Palembang.

3.3 Populasi dan Sempel Penelitian

3.3.1 Populasi

Populasi terjangkau penelitian adalah seluruh penderita

Retinoblastoma yang diperiksa di bagian Poliklinik Mata RSUP Dr.

Mohammad Hoesin Palembang periode 1 Januari 2008 – 31 Desember

2012.

3.3.2 Sampel

Data penelitian ini diambil dari data rekam medik seluruh anak

penderita retinoblastoma yang tercatat di bagian Poliklinik Mata RSUP

Dr. Mohammad Hoesin Palembang periode 1 Januari 2008 – 31 Desember

2012. Besar sampel yang akan diambil pada penelitian ini dapat dihitung

dengan menggunakan perhitungan rumus :

jumlah penderita Retinoblastoma di Poliklinik Mata

RSMH, Periode 1 january 2008-31 desember 2012 x 100%

jumlah seluruh penderita tumor mata pada anak di Poliklinik Mata

RSMH , Periode 1 january 2008 – 31 desember 2012

26

27

3.3.3 Kriteria Inklusi dan Eksklusi

1. Kriteria inklusi

Penderita terdiagnosis Retinoblastoma di bagian Poliklinik Mata

RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang periode 1 Januari 2008 – 31

Desember 2012.

2. Kriteria eksklusi

Penderita dengan diagnosis tidak jelas atau masih berupa diagnosis

banding.

3.4 Variabel Penelitian

Berikut ini adalah variabel yang digunakan dalam penelitian ini :

1. Karakteristik Sosiodemografi

a. Usia

b. Jenis kelamin

2. Karakteristik berdasarkan lokasi tumor

a. Unilateral

b. Bilateral

3. Karakteristik berdasarkan stadium tingkat keparahan Retinoblastoma

a. Intraokuler

b. Ekstraokuler

4. Karakteristik berdasarkan gejala klinis

a. White pupil ( Leukokoria )

b. Strabismus

c. Mata nyeri dan merah

d. Proptosis

5. Karakteristik tatalaksana

a. Enukleasi

b. Eksenterasi

c. Kemoterapi

28

3.5 Definisi Operasional

3.5.1 Karakteristik Sosiodemografi

1. Usia

menurut kamus besar bahasa Indonesia, usia adalah lama waktu

hidup atau ada (sejak dilahirkan atau diadakan) . Usia pada penelitian ini

merupakan usia pasien retinoblastoma yang tercantum di rekam medik di

bagian Poliklinik Mata RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang.

2. Jenis kelamin

Jenis kelamin adalah jenis kelamin yang tercantum di rekam medik

dengan klasifikasi pengukuran sebagai berikut :

a. Laki –Laki

b. Perempuan

3.5.2 Karakteristik sifat berdasarkan lokasi tumor

Merupakan lokasi tumor yang tertera di rekam medik dengan

klasifikasi pengukuran sebagai berikut :

1. Unilateral, jika tumor terjadi hanya pada satu mata baik itu di kanan

ataupun di kiri

2. Bilateral, jika tumor terjadi pada kedua mata.

3.5.3 Karakteristik berdasarkan stadium tingkat keparahan

Merupakan stadium tumor yang tercantum di rekam medik degan

klasifikasi pengukuran sebagai berikut :

1. Intraokular

Pada kondisi ini tumor baru berkembang dan belum mengalami

metastase keluar bola mata. Data diambil berdasarkan keterangan yang

tercantum pada rekam medik .

29

2. Ekstraokular

Pada kondisi ini tumor telah mengalami metastasis. Data diambil

berdasarkan pada keterangan yang tercantum di rekam medik.

3.5.4 Karakteristik berdasarkan gejala klinis

Terdapat banyak variasi gejala klinis pada retinoblastoma,tetapi

yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Leukokoria, adalah kondisi dimana area pupil terlihat berwarna putih

2. Strabismus, keadaan mata dimana sumbu mata tidak dapat diarahkan

ke satu titik secara bersamaan antara mata kiri dan kanan.

3. Proptosis, adalah kondisi penonjolan abnormal bola mata.

Jadi dari beberapa gejala klinis di atas, data yang akan di ambil

untuk penelitian ini berdasarkan pada keterangan yang tercantum di

rekam medik.

3.5.5 Karakteristik tatalaksana

Merupakan jenis pengobatan atau jenis terapi yang dilakukan

terhadap pasien retinoblastoma yang tercantum di rekam medik dengan

klasifikasi sebagai berikut :

1. Enukleasi adalah suatu tindakan pengambilan seluruh bolamata dengan

mempertahankan jaringan orbita yang lain

2. Eksenterasi adalah suatu tindakan pengambilan seluruh atau sebagian

jaringan orbita beserta bolamata.

3. Kemoterapi adalah terapi dengan memberikan senyawa kimia secara

sistemik guna mencegah penyebaran tumor dan menyusutkan ukuran

tumor.

3.6 Cara Pengumpulan Data

Data yang digunakan untuk penelitian ini adalah data sekunder yang

berasal dari rekam medik seluruh penderita tumor retinoblastoma di bagian

Poliklinik Mata RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang periode 1 Januari 2008

– 31 Desember 2012.

30

3.7 Cara Pengelolahan Data

Setelah dilakukan pengumpulan data, data yang diperoleh akan

dikelompokkan sesuai variabel penelitian, dan selanjutnya akan disajikan secara

deskriptif dalam bentuk tabel, grafik dan juga akan diterangkan secara

narasi.pengelolaan data akan dilakukan dengan program SPSS.

3.8 Dummy Table

3.8.1 Karakteristik

Variabel ∑❑ %

Umur :

≤5 tahun

Jenis kelamin :

Laki - laki

perempuan

Lokasi tumor :

Unilatreal

Bilateral

Stadium tingkat keparahan :

Intraokular

Ekstraokular

Gejala klinis :

White pupil ( Leukokoria )

Strabismus

Mata nyeri dan merah

Proptosis

Tatalaksana :

Enukleasi

Eksenterasi

Kemoterapi

31

3.8 Alur Penelitian

Data rekam medik seluruh penderita Retinoblastoma di bagian Poliklinik Mata RSUP

Dr. Mohammad Hoesin Palembang periode 1 Januari 2008 – 31 Desember 2012

Sampel penelitian

Kriteria inklusi: rekam medik penderita retinoblastoma

Pengelolahan data

Data penderita RB

berdasarkan Sosiodemografi,

yaitu : usia dan jenis kelamin

Data penderita RB

berdasarkan lokasi tumor

Data penderita RB

berdasarkan stadium tingkat

keparahan tumor

Data RB berdasarkan gejala klinis

Data RB berdasarkan tatalaksana

Analisis data

Persentasi data

32