bab 1 dan 2
DESCRIPTION
Manajemen KeuanganTRANSCRIPT
BAB 1
TUJUAN DAN FUNGSI MANAJEMEN KEUANGAN
Manajemen keuangan adalah suatu bidang pengetahuan yang menyenangkan sekaligus
menantang
MANAJEMEN KEUANGAN DAN DISIPLIN ILMU YANG LAIN
Dalam penerapannya, manajemen keuangan tidak dapat berdiri sendiri. manajemen keuangan
selalu berkaitan erat dengan berbagai ilmu yang lain seperti akuntansi,ilmu ekonomi mikro makro,
manajemen pemasaran, manajemen produksi, metode kuantitatif, dan manajemen sumber daya manusia.
A. Akuntansi
Bidang akuntansi dalam perusahaan bertanggung jawab terhadap perkembangan laporan
keuangan baik sebagai alat ukur prestasi manajemen di masa lalu maupun sebagai dasar pengambilan
keputusan dimasa depan.
Oleh karna itu laporan keuangan menjadi sangat relevan bagi manajer keuangan terutama dalam
kaitannya dengan pengambilan keputusan.
B. Ilmu Ekonomi
Ada dua bidang ilmu ekonomi yang harus diperhatikan delam kaitannya dengan manajemen
keuangan, yakni ilmu ekonomi makro dan ilmu ekonomi mikro. Ilmu ekonomi mikro mempelajari
tingkah laku individu, rumah tangga dan perusahaan, sementara ilmu ekonomi makro lebih bersifat global
dan mempelajari ekonomi secara keseluruhan- swasta, pemerintah dan rumah tangga.
Ilmu ekonomi mikro sangat bermanfaat karena merupakan dasar dari manajemen pemasaran. Sedangkan
ilmu ekonomi makro sangat bermanfaat dalam mempelajari perilaku pasar secara makro.
Pemasaran, Produksi dan Metode Kuantitatif
Gambar 1.1 menunjukkan hubungan antara manajemen keuangan dengan manajemen pemasaran,
manajemen produksi dan metode kuantitatif yang secara langsung berpengaruh terhadap keputusan
keuangan. Tampak pada gambar tersebut bahwa keputusan keuangan meliputi analisis investasi,
manajemen modal kerja, sumber daya dan biaya modal, penentuan struktur modal, kebijakan dividen dan
analisis resiko dan keuntungan. Tujuan akhir yang harus dicapai dari keseluruhan keputusan keuangan
tersebut adalah memaksimumkan kemakmuran pemegang saham melaluimaksimasi nilai perusahaan
Gambar 1.1
Pengaruh Berbagai Disiplin Ilmu Terhadap Manajemen Keuangan
TUJUAN MANAJEMEN KEUANGAN
Manajemen keuangan dapat diartikan sebagai manajemen dana yang baik yang berkaitan dengan
pengalokasian dana dalam berbagai bentuk investasi secara efektif.
Fungsi pertama menyangkut tentang keputusan alokasi dana baik dana yang berasala dari dalam
perusahaan meupun dana yang berasal dari luar perusahaan pada berbagai bentuk investasi.\
Kedua, manajer keuangan berfungsi sebagai pengambilan keputusan pembelanjaan atau
pembiayaan investasi. Peran manajer keuangan dalam pemenuhan kebutuhan dana menjadi semakin
kompleks dalam kondisi globalisasi pasar modal. Pengumpulan dana tidak lagi terbatas dalam satu
Negara melainkan terbuka kesempatan untuk menarik dana dari investor asing. Pemahaman transaksi
internasional menjadi sangat penting. Perusahaan dapat mengurangi ketergantungan dana dari perbankan
melalui penemuan baru instrument pasar uang dan modal.
Fungsi ketiga seorang manajer keuangan adalah kebijakan dividen. Hingga saat ini masih timbul
pendapat bahwa fungsi ketiga ini merupakan bagian dari fungsi kedua. Memang pada prinsipnya
kebijakan dividen ini menyangkut tentang kuputusan apakah laba yang diperoleh perusahaan seharusnya
dibagikan kepada pemegang saham dalam bentuk dividen kas dan pembelian kemballi saham atau laba
tersebut sebaiknya ditahan dalam bentuk laba ditahan guna pembelanjaan investasi dimasa mendatang
Maksimasi Profit
Pertama, standar ekonomi makro dengan memaksimumkan profit adalah bersifat statis karena
tidak memperhatikan dimensi waktu. Dengan kata lain tidak ada perbedaan nyata antara profit dalam
jangka pendek dengan profit dalam jangka panjang.
Kelemahan kedua adalah pengertian profit itu sendiri bisa menyesatkan. Apakah perusahaan
harus memaksimumkan jumlah profit secara nominalataukah tingkat profit? Apabila tingkat profit atau
keuntungan yang ingin dimaksimumkan, maka timbul masalah penentuan tingkat keuntungan.
`Ketiga, adalah menyangkut resiko yang berkaitan dengan setiap alternatif keputusan.
Memaksimumkan profit tanpa memperhitungkan tingkat resiko setiap alternative akan sangat
menyesatkan. Yang dimaksud dengan resiko adalah kemungkinan bahwa tingkat output tidak sesuai
dengan yang diharapkan. Besat kecilnya tingkat resiko ini biasanya diukur dengan besar kecilnya tingkat
penyimpangan atau standar deviasi. Semakin besar standar deviasi berarti semakin besar tingkar
resikonya.
Kelemahan keempat adalah apabila memaksimumkan profit merupakan tujuan utama, maka akan
sangat mudah hal ini dilakukan oleh perusahaan. Sebagai contoh, perusahaan dapat menjual saham di
pasar modal kemudian dana hasil penjualan saham tersebut disimpan dalam bentuk deposito. Katakanlah
bunga deposito per tahun 17,50% maka tanpa kegiatan peningkatan operasi, perusahaan mendapat
keuntungan sebesar 17,50% per tahun. Tetapi bagaimna dengan harga pasar saham, apa yang terjadi
apabila hal ini dilakukan dan pemegang saham mengetahui hal ini. Bukankah pemegang saham akan
meminta keuntungan yang lebih besar dengan tingkat bunga deposito atas resiko yang lebih besar?
Bukankah meningkatkan tingkat keuntungan yang diminta ini akan mengakibatkan harga pasar saham
menurun yang berarti nilai perusahaan juga menurun?
Memaksimumkan Kemamuran Pemegang Saham
Melalui Maksimasi Nilai Perusahaan
Melihat keempat kelemahan tersebut, maka seharusnya tujuan yang harus dicapai oleh manajer
keuangan adalah bukan memaksimumkan profit melainkan memaksimumkan kemakmuran pemegang
saham melalui maksimasi nilai perusahaan
Tujuan memaksimumkan kemakmuran pemegang saham dapat ditempuh dengan
memaksimumkan nilai sekarang semua keuntungan pemegang saham yang diharapkan akan diperoleh di
masa depan. Kemakmuran pemegang saham akan meningkat apabila harga saham yang dimilikinya
meningkat
BAB 2
FUNGSI PASAR UANG DAN MODAL
TIGA ALTERNATIF BENTUK PERUSAHAAN
Perusahaan Perseorangan
Sebuah perusahaan perseorangan adalah satu usaha yang dimiliki dan dikelola oleh satu orang untuk
memperoleh keuntungan bagi dirinya sendiri. Bentuk usaha seperti ini mudah dalam pembentukannya
kerna seorang entrepreneur dapat memulai sendiri usaha yang diinginkan.keungtungan utama bentuk
usaha perseorangan adalah:
a. Mudah dan murah proses pembentukannya
b. Pemilik perusahaan mengendalikan secara langsung perusahaannya dengan demikian
memungkinkan untuk bertindak lebih cepat.
c. Tidak terlalu dipengaruhi oleh peraturan pemerintah.
d. Pemilik penerima semua keuntungan dan menanggung kerugian usaha
e. Bebas dari pajak penghasilan.
Namun demikian bentuk usaha perseorangan ini juga memiliki beberapa kelemahan diantaranya:
a. Kesulitan untuk mendapatkan dana dalam jumlah yang besar
b. Pemilik perusahaan memiliki tanggung jawab yang tidak terbatas terhadap utang perusahaan
c. Usia perusahaan sangat tergantung dari usia individu yang membentuk perusahaan
d. Sangat keterbatasan keahlian manajemen/
e. Kurangnya kesempatan bagi karyawan sehingga pemilik perusahaan kesulitan dalam
mempertahankan karyawan yang memiliki prestasi tinggi.
Perusahaan Persekutuan
Persekutuan adalah bentuk usaha di mana dua orang atau lebih yang secara bersama-sama
membentuk satu badan usaha. Untuk menghindari kesalapahaman dimasa mendatang, masing-masing
pihak biasanya menandatangi perjanjian tertulis secara formal.
Perseroan Terbatas
Sebuah perseroah adalah suatu bentuk badan hukum yang diciptakan atas dasar hukum yang berlaku.
Dalam perseroan terbatas terdapat pemisahan antara pemilik dan manajer. Pemisahan ini memberikan
keuntungan berupa:
a. Tanggung jawab terhadap utang perusahaan terbatas
b. Usia perusahaan tidak terbatas artinya perusahaan akan terus beroperasi meskipun pendirinya
meninggal atau keluar dari perusahaan.
c. Pemindahan kepemilikan yang mudahdengan cara menjual saham dibursa
d. Mudah dalam mengumpulkan dana dalam jumlah yang besar melalui penjualan saham atau
obligasi,
e. Lebih mudah memperoleh manajemen yang professional.
Meskipun memiliki banyak kelebihan perseroan juga memiliki beberapa kesalahan antara lain:
a. Pemilik perusahaan harus membayar pajak yang lebih besar
b. Biaya pembentukan yang lebih mahal dan masalah yang lebih kompleks,
c. Kemungkinan timbulnya agency problem atau konflik antar kelompok dalam perusahaan yang
semakin besar,
d. Lebih banyak campur tangan pemerintahdan memerlukan biaya yang sangat besar untuk
memenuhi peraturan pemerintah terutama yang berkaitan dengan pasar modal.
SISTEM KEUANGAN SECARA GARIS BESAR
Tujuan system keuangan adalah untuk menjembatani aliran dana dari pihak yang surplus dana kepada
pihak yang memerlukan dana. Dalam pengerian umum, rumah tangga dan individu merupakan pihak
yang surplus dana sementaraperusahaan adalah pihak yang memerlukan atau dedisit dana. Individu secara
tidak langsung menyediakan dana bagi perusahaan melalui lembaga perantara keuangan. Lembaga
keuangann tersebut selanjutnya menyalurkan dana kepada perusahaan baik dalam bentuk kredit atau
melalui pembelian surat-surat beharga melalui pasar keuangan.
Dengan demikikian pasar keuangan terdiri atas lembaga dan mekanisme yang memungkinkan
terciptanya aliran dana dari pihak yang mengalami surplus dana kepada pihak yang memerlukan dana
Pasar keuangan dapat pula dilihat sebagai tempat berlangsungnya transaksi asset keuangan seperti
saham, obligasi, dan surat berharga lainnya. Tujuan utama dibentuknya pasar keuangan adalah:
a. Menjembatani proses pemindahan dana
b. Mendorong pembentukan modal
c. Menciptakan harga pasar yang wajar.
Pasar keuangan juga berfungsi sebagai media pembentukan modal sehingga dalam jangka
panjang memberikan kontribusi yang positif terhadap perekonomian Negara.
STRUKTUR PASAR KEUANGQAN
Dari perspektif perusahaan, pasar keuangan memungkinkan perusahaan untuk memperoleh dana pada
saat memelukan dan menginvestasikan kelebihan dana. Pasar keuangan dapat dikategorikan dalam dua
jenis berdasarkan jatuh tempo asset keuangan yang diperjualbelikan yaitu pasar uang dan pasar modal.
Pasar Uang
Pasar uang adalah tempat terjadinya transaksi asset keuangan jangka pendek. Yang dimaksud dengan
asset keuangan jangka pendek adalah asset keuangan yang beredar kurang dari satu tahun. Instrument
pasar uang ditandai dengan jatuh tempo yang lebih pendek, tingkat resiko yang lebih rendah, likuid dan
tingkat keuntungan yang kompetitif sebagai pencerminan resiko masing masing asset dan kondisi
ekonomi. Tiga jenis instrument pasar uang adalah
a. Obligasi pemerintah
b. Sertifikat deposito
c. Commercial paper
Bank komersial adalah pelaku utama dalam pasar uang. Bank meminjam dana dari pasar uang untuk
membiayai portofolia pinjaman dan memenuhi syarat cadangan minimum yang telah ditentukan oleh
Bank Indonesia. Pinjaman dari bank komersial ini bisa terjadi hanya untuk jangka waktu satu malam
artinya dana yang diperlukan dapat ditranfer dalam jangka waktu satu hari dan dibayar kembali hari
berikutnya.
Pasar Modal
Sementara itu, pasar modal adalah tempat terjadinya transaksi asset keuangan jangka panjang.
Jenis surat beharga yang diperjualbelikan di pasar modal memiliki jatuh tempo yang lebih dari satu tahun.
Bentuk umum surat beharga yang diperjualbelikan di pasar modal adalah:
a. Obligasi
b. Saham preferen
c. Saham biasa.
Obligasi merupakan utang jangka panjang yang digunakan oleh pemerintah dari perusahaan untuk
mendapatkan dana jangka panjang. Obligasi perusahaan biasanya membayar bunga setiap setengah tahun
sekali sebesar tingkat kupon yang dicantumkan dalam obligasi tersebut, memiliki jatuh tempo 10 sampai
30 tahun. Saham biasa adalah bukti penyertaan modal dalam perusahaan. Pemegang saham biasa
mengharapkan akan memperoleh pembayaran dividend an tingkat keuntungan penjualan saham atau
capital gain.
Dalam pasal 1 Keputusan Presin No 60 Tahun 1988 Tertanggal 20 Desember 1988 Tentang Pasar
Modal, yang dimaksud dengan pasar modal adalah bursa yang merupakan sarana untuk mempertemukan
penawaran dan permintaan dana jangka panjang dalam bentuk efek, sebagaimana yang dimaksud dalam
undang-undang Nomor 15 Tahun 1952. Pasar modal dipandang sebagai salah satu sarana yang efektif
untuk mempercepat akumulasi dana dalam pembiayaan pembangunan melalui mekanisme perkumpulan
dana dari masyarakat dan menyalurkan dana tersebut ke sector-sektor produktif.
Bagi perusahaan baik bank, LKBB maupun pasar modal mempunyai fungsi yang saling mengisi.
Apabila perusahaan memerlukan kebutuhan dana untuk investasi jangka panjang dalam jumlah besar
yang mungkin tidak dapat dipenuhi oleh bank, maka pasar modal merupakan alternative lain untuk
menghimpun kebutuhan dana tersebut sehingga bank hanya menyediakan kebutuhan dana untuk modal
kerja saka.
Berkembangnya pasar modal memiliki pengaruh ganda dalam pembangunan nasional, dampak
pergerakkan dana masyarakat ke sector-sektor produktif akan meningkatkan produksi, memperluas
kegiatan lembaga lainyang terkait dalam akuntansi public, notaries, perusahaan appraisal, lembaga
perbankan, LKBB. Pedagang efek dan lain-lain. Selain itu dengan berkembangnya pasar modal
diharapkan menghilangkan monopoli sumber modal dan monopoli kepemilikan perusahaan. Melalui
pasar modal perusahaan dapat menata kembali struktur modal agar lebih baik.
PENGERTIAN DAN SEJARAH PASAR MODAL DI INDONESIA
Pengertian klasik pasar modal adalah suatu bidang usaha perdangangan surat-surat beharga
saeperti saham, obligasi, dan sekuritas efek. Sebagai salah satu pelaku ekonomi maka aspek memperoleh
keuntungan yang optimal adalah tujuan yang menjiwai pasar modal sebagai lembaga jual beli efek. Aliran
baru, pasar modal sebagai wahana untuk menghimpun dana guna pembiayaan pembangunan yang
merupakan wajud nyata peran serta masyarakat.
Periode 1967-1976
Kegiatan ekonomi sejar Orde-Baru, semakin berkembang sehingga kebutuhan pendanaan juga
meningkat. Pada tahun 1971 pemerintah mengenalkan deposito, tabanas dan taska. Bersamaan dengan itu
Bank Indonesia mengeluarkan Sertifikat Bank Indonesia (SBI). Pada tahun 1974 bank-bank diberi
kesempatan untuk mengadakan Interbank call money market.
Di samping pengerahan dana di atas, pemerintah juga memperisiapkan untik diaktifkannya
kembali pasar modal dengan membentuk team Persiapan Pasar Uang dan Modal. Akhirnya dengan
Kepres No.52/1976 ditetapkan pendirian Pasar Modal, membentuk BPPM, BAPEPAM dan membentuk
badan pemecah sahamdalam sertifikat saham yang dilakukan oleh PT Danareksa. Dengan PP No. 25/1976
ditetapkan penyertaan modar sebesar Rp 50 miliar bagi PT Danareksa, memberikan keringanan pajak
bagi perusahaan yang go public dan pembeli saham serta peraturan permainan di pasar modal.
Pada tanggal 10 Agustus 1977 kegiatan pasar modal diresmikan oleh Presiden dengan misi dan
motivasi untuk pemerataan pemilikan saham sehingga tidak jatuh ke tangan satu golongan saja. Untuk
pelaksanaannya dibentuk BAPEPAM dan PT Danareksa yang dibeti prioritas untuk membeli sedikitnya
50% saham yang ditawarkan.
Perkembangan selanjutnya ternyata menunjukkan bahwea prioritas yang diberikan kepada PT
Danareksa telah menyebabkan berkurangnya kegairahannya pasar modal. Kerena sedikit banyak
mempengaruhi penciptaaan capital gain sebagai hal yang menarik bagi pemodal untuk meramaikan pasar
modal sebagai stabilisator harga. Adanya pembatasan fluktuasi harga yang hanya diperoleh sebesar 4%
juga menyebabkan keadaan pasar modal tidak mengalami perkembangan yang menyenangkan.
Untuk mengatasi hal tersebut, maka pemerinta mengeluarkan serangkaian peraturan yang
merupaka deeregulasi dan debirokratisasi Pasar Modal di Indonesia, perbankan, LKBB, dan perusahaan-
perusahaan di bidang pembiayaan lainnya.
ORGANISAISI PASAR MODAL DI INDONESIA
Dalam mekanisme pasar modal organisasi-organisasi yang terlibat di dalamnya adalah:
1. Pemerintah dalam hal ini BPPM dan BAPEPAM.
2. Perusahaan Emiten
3. Lembaga penunjuang emisi
a. Penjamin emisi, (underwriter)
b. Perusahaan penilai (Appraisal)
c. Akuntansi public
d. Notaris
e. Konsultan Hukum
f. Wali Amanat
g. Penanggung
4. Perantara perdagangan efek, pedagang efek.
5. Para pemodal baik perseorangan maupun lembaga
Badan Pembina Pasar Modal
Berdasarkan Kepres No. 37/1978 yang menjadi pengurus Badan Pembina Pasar Modal (BPPM) adalah:
a. Menteri kuangan sebagai ketua
b. Menteri pendayagunaan/ wakit ketua
c. Menteri perindustrian
d. Menteri Seketaris Negara
e. Menteri Perdagangan
f. Menteri Sekretaris Kabinet
g. Gubernur Bank Indonesia
h. Ketua Badan Koordinasi Penanaman Modal
Tugas BPPM adalam memberikan pertimbangan kebijakan pada Menteri Keuangan dalam melaksanakan
wewenangnya di bidang pasar modal/
Badan Pelaksana Pasar Modal
Badan ini bertanggung jawab kepada Menteri Keuangan dan berfungsi melakukan pengendalian
dan melaksanakan pasar modal. Sejalan dengan fungsi BAPEPAM bertugas:
a. Mengadakan penilaian terhadap perusahaan yang akan go public apakah telah memenuhi syarat
b. Menyelenggarakan bursa pasar modal yang efektif dan efisien
c. Memantau perkembangan perusahaan yang menjual saham melalui pasar modal.
Lembaga Penjunjang Pasar Modal
Ada dua lembaga penunjang yaitu yang berperan pada saat perusahaan akan melaksanakan emisi
dan lembaga yang berperan pada saat pelaksanaan perdagangan efek di bursa. Lembaga-lembaga tersebut
adalah:
Penjamin emisi (underwriter) merupakan mediator yang mempertemukan emitten dengan para
pemodal, lembaga ini bertugas meneliti dan mengadakan penilaian menyeluruh terhadap kemampuan dan
prospek emiten khususnya untuk emisi saham, penjamin emisi juga turut serta dalam menentukan harga
saham yang di emisikan.
Perusahaan Penilai
Lembaga penilai ini bertugas untuk menilai kembali aktiva tetap perusahaan. Laporan penilaian
yang disertai pernyataan perusahaan penilai yang bersangkutan terlebih dahulu harus disetujui dirjen
pajak dan departemen keuangan sebelum dilampirkan sebagai syaram untuk go public
Akuntan Publik
Dalam rangka keterbukaan informasi mengenai keadaan emiten, maka perusahaan yang
melakukan emisi wajib menyampaikan laporan keuangan yang telah di audit oleh akuntan Publik atau
akuntan Negara kepada BAPEPAM disertai pendapat wajar tanpa pengecualian dan laporan itu terbuka
untuk umum.
Notaries
Notaries berperan dalam pembuatan perjanjian-perjanjian dalam rangka emisi efek. Selain itu
juga berperan dalam pembuatan berita acara RUPS terutama dalam perubahan Anggaran Dasar Emitten,
perubahan besarnya modal, struktur modal dan persentase kepemilikan modal.
Konsultan Hukum
Konsultan hokum berperan dalam memberikan perlindungan kepada investor dari segi hokum.
Bertugas untuk meneliti antara lain: akta pendirian, Anggaran Dasr Emitten, Izin usaha, apakah emiten
sedang menghadapi gugatan atau tidak. Hasil penilaiankonsultan hokum tersebut selanjutnya dimuat dlam
prospectus perusahaan.
Penanggung
Jasa penanggung (guarantor) diperlukan apabila perusahaan menerbitkan obligasi atau sekuritas
kredit yang melebihi batas jumlah emisi yang diperbolehkan, dimana jumalah utang termasuk obligasi
tidak boleh melebihi 80% dari total aktiva perusahaan. Jasa guarantor diperlukan apabila emiten ingkar
janji/wanprestasi, maka si penanggung akan membayar seluruh pokok dan bunga obligasi.
Perantara Perdagangan Efek Pedangan Efek Dan Biro Administrasi Efek
Perantara perdangan efek berperan merpetemukan penjual dan pembeli efek, menyediakan
informasi yang berkaitan dengan emiten bagi investor, memberikan saran serta membantu mengelola
dana bagi kepentingan investor
PROSEDUR GO PUBLIK
Persyaratan Go Public Melalui Bursa untuk Emisi Saham
1. Perusahaan berbadan hokum Perseroan Terbatas
2. Bertempat berkedudukan di Indonesia
3. Mempunyai modal disetor penuh RP 200.000.000.-
4. Dua tahun terakhir memperoleh keuntungan.
5. Laporan kuangan dua tahun terakhir harus diperiksa oleh akuntan public dengan unqualified
opinion
6. Khusus bank, selama tiga tahun terakhir harus memenuhi ketentuan : dua tahun pertamaharus
tergolong cukup sehat dan satu tahun terakhir tergolong sehat.
Untuk Emisi Obligasi
1. Badan usaha milik Negara/daerah maupun badan usaha milik swasta yang berstatus badan hokum
2. Bertempat kedudukan di Indonesi
3. Mempunyai modal disetor penuh RP 200.000.000.-
4. Dua tahun terakhir memperoleh keuntungan.
5. Laporan kuangan dua tahun terakhir harus diperiksa oleh akuntan public dengan unqualified
opinion
6. Obligasi harus dijamin dengan kekayaan perusahaan.
7. Apabila Dept to equity ratio > 80% harus menunjuk guaratir
8. Khusus bank harus melampirkan rekomendasi dari Bamk Indonesia mengenai jumlah obligasi
yang diizinkan
9. Nilai obligasi dinyatakan dalam rupiah, nilai obligasi yang akan diemisi tidak kurang dari RP.
10.000.-
10. Denominasi tidak kurang dari Rp 10.000.- dan harus menunjukkan trustee, serta membentuk
sinking fund.
Persyaratan Go Public Melalui Bursa Pararel untuk Emisi Saham
Adapun syarat emisi saham dibursa pararel:
1. Perusahaan berbadan hokum Perseroan Terbatas
2. Bertempat berkedudukan di Indonesia
3. Mempunyai modal disetor penuh RP 100.000.000.-
4. Laporan kuangan dua tahun terakhir harus diperiksa oleh akuntan public dengan unqualified
opinion
MEKANISME PERDAGANGAN SAHAM
Pasar Primer atau Pasar Perdana
Pasar perdana menurut keputusan Menteri Keuangan RI No.859/KMK/01/1987 adalah penawaran
surat beharga untuk pertama kalinya kepada pemodal selama masa tertentu sebelum surat beharga
tersebut dicatatkan dibursa
Dengan kata lain pasar primer adalah pasar tempat penjualan surat beharga untuk pertama kali
atau disebut juga dengan pasar emisi surat beharga baru karena untuk pertama kali emisi surat beharga
tersebut dijual. Pasar primer terdiri atas perusahaan yang mengeluarkan surat beharga dari kumpulan
individu serta lembaga investasi yang akan membeli surat beharga baru tersebut
Pasar Sekunder
Transaksi yang terjadi dipasar sekunder tidak mempengaruhi posisi keuangan perusahaan karena
pada dasarnya transaksi tersebut hanya merupakan pemindahan kepemilikan saham dari satu investor ke
investor yang lain. Transaksi di pasar sekunder hanya mempengaruhi komposisi kepemilikan saham
perusahaan
Perdagangan dengan Sistem Kol
Pelaksanaadan tata cara perdagangan dengan system kol adalah bahwa sebelum perdagangan
dimulai para anggota bursa terlebih dahulu harus mengisi kemudian menyampaikan daftar pesanan yang
memuat jumlah, jenis serta batasan amanat pembelian saham dari pemodal kepada petugas bursa
Perdagangan dengan Sistem Terus Menurus
Perdagangan dengan system seperti ini dipimpin oleh penanggung jawab acara yaitu pejabat
BAPEPAM yang bertugas, dibantu oleh pmebantu penanggung jawab acara dan petugas bursa. Setelah
penanggu jawab membuka perdagangan dengan system terus-menerus, perdagangan dilaksanakan
serentak untuk seluruh efek. Dengan system ini, anggota bursa menggajukan penawaran jual beli melaui
papan kurs efek yang bersangkutan tenpa melalu penanggujawab acara. Prioritas transaksi diberikan
kepada anggota bursa yang lebih dulu mengajukan penawaran jual beli suatu efek.
Manfaat Pasar Modal
1. Bagi emiten
Pasar modal sebagai alternative untuk menghimpun dana masyarakat bagi emiten memberikan banyak
manfaat. Kondisi dimana dept to equity ratio lebih tinggi maka akan sulit menarik pinjaman baru dari
bank, oleh karna itu pasar modal menjadi alternative lain.
2. Bagi Pemerintah
Bagi pemerintah, perkembangan pasar modal merupakan alternative lain sebagai sumber
pembiayaan pembangunan selain dari sector perbankan dan tabungan pemerintah. Pembiayaann yang
semakin pesat memerlukan dana yang semakin besar pula, untuk itu perlu dimanfaatkan potensi dana
masyarakat. Adapun manfaat yang langsung dirasakan oleh pemrintah adalah:
1. Sebagai sumber pernbiayaan badan usaha milik negara sehingga tidak lagi tergantung pada
subsidi dari pemerintah.
2. Manajemen badan usaha menjadi lebih balk, manajemen dituntut untuk lebih profesional,
3. Meningkatkan pendapatan dari sektor pajak. penghematan devisa bagi pembiayaan pembangunan
serta memperluas kesempaten kerja.
Pasar sekunder sangat penting peranannya terhadap operesi pasar primer. Tanpa pasar sekunder yang
likuid. tentunya akan sangat terbatas operasi pasar primer: Karena setiap pelaku harus secara inidividu
mendapatkan pembeli atas penjual dan melakukan transaksi. Kondisi semacam ini tentunya sangat
memerlukan biaya yang besar dan memakan waktu yang lama. sehingga investasi datam surat berharga
meniadl tidak menarik lagi. Akibat selanjutnya peruseaaan akan mengalami kesulitan mengumpulkan
dana yang diperlukan untuk lnvestasi; konsekuensi akhir, pertumbuhan ekonomi akan terganggu. Dengan
kata lain, pasar sekunder memungkinkan: (a) pemegang asset keuangan untuk merubahnya meniadi kas
secara cepat serta dengan biaya yang wajar, (b) pembentukan harga dan tingkat kepastian yang rasional
karena harga ditentukan oleh mekanisme kekuatan permintaan dan penawaran. dan (c) investor
mempunyai akses yang sama dalam setiap kesempatan investasi.
PROSES PENILAIAN SURAT BERHARGA
Kontinui tas pasar modal juga mengurangi volatility atau fluktuasi harga surat berharga. Masalah
selanjutnya adalah bagaimana menetukan harga pasar saham dan obligasi. Datam kesempatan ini
memungkinkan kita untuk meiihat bagaimana pengaruh keputusan manajemen keuangan terhadap nilai
perusahaan yang ditentukan di pasar modal.
KEUNTUNGAN YANG DISYARATKAN DANTINGKAT BUNGA
Lembaga keuangan dan pasar modal memungkinkan terciptanya, mekanisme aliran dana dari pihak yang
surplus dana kepada pihak yang memerlukan dana. lntensitas aliran dana ini akan sangat mempengaruhi
pertumbuhan ekonomi. lnteraksi antara berbagai faktor seperti penawaran uang, neraca perdagangan,
kebijakan ekonomi juga mempengaruhi pertumbuhan ekonomi dan tingkat bunga.