asuhan keperawatan stroke (1)

Upload: cucu-cahyono

Post on 21-Feb-2018

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 Asuhan Keperawatan Stroke (1)

    1/10

    ASUHAN KEPERAWATAN STROKE

    A. Pengertian

    Stroke/CVD (Cerebro Vaskuler Disease) merupakan gangguan suplai oksigen ke sel-sel syarafyang dapat disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah yang memperdarai otak dengan tiba-tiba.

    (Brunner dan Sudart !""!)

    Stroke merupakan cedera otak yang berkaitan obstruksi aliran darah otak. Stroke dapat men#adi

    akibat pembentukan trombus ke otak/di suatu arteri serebrum akibat embolus yang mengalir ke

    otak dari tempat lain ke tubuh atau akibat perdarahan otak. (Cor$in !""%)

    Sroke merupakan penyakit neurologis yang sering di#umpai dan harus di tangani secara tepat dan

    cepat. Stroke merupakan kelainan fungsi otak yang timbul mendadak yang disebabkan karenater#adinya gangguan peredaran darah otak dan bisa ter#adi pada siapa sa#a dan kapan sa#a.

    (&utta'in !"")

    B. Etiologi

    1. Thrombosis Cerebral.

    hrombosis ini ter#adi pada pembuluh darah yang mengalami oklusi sehingga menyebabkaniskemi #aringan otak yang dapa menimbulkan oedema dan kongesti di sekitarnya.hrombosis

    biasanya ter#adi pada orang tua yang sedang tidur atau bangun tidur. *al ini dapat ter#adi karena

    penurunan akti+itas simpatis dan penurunan tekanan darah yang dapat menyebabkan iskemiserebral.anda dan ge#ala neurologis seringkali memburuk pada , #am seteah thrombosis.

    Beberapa keadaandiba$ah ini dapat menyebabkan thrombosis otak a. therosklerosis

    therosklerosis adalah mengerasnya pembuluh darah serta berkurangnya kelenturan atau

    elastisitas dinding pembuluh darah. &anifestasi klinis atherosklerosis bermacam-macam.

    0erusakan dapat ter#adi melalui mekanisme berikut

    - 1umen arteri menyempit dan mengakibatkan berkurangnya aliran darah.

    - 2klusi mendadak pembuluh darah karena ter#adi thrombosis.-.&erupakan tempat terbentuknya thrombus kemudian melepaskan kepingan thrombus

    (embolus)

    - Dinding arteri men#adi lemah dan ter#adi aneurisma kemudian robek dan ter#adi perdarahan.

    b. *ypercoagulasi pada polysitemia

    Darah bertambah kental peningkatan +iskositas /hematokrit meningkat dapat melambatkan

    aliran darah serebral.c. rteritis( radang pada arteri )

  • 7/24/2019 Asuhan Keperawatan Stroke (1)

    2/10

    . Emboli

    3mboli serebral merupakan penyumbatan pembuluh darah otak oleh bekuan darah lemak danudara. 4ada umumnya emboli berasal dari thrombus di #antung yang terlepas dan menyumbat

    sistem arteri serebral. 3mboli tersebut berlangsung cepat dan ge#ala timbul kurang dari %"-5"

    detik.

    Beberapa keadaan diba$ah ini dapat menimbulkan emboli

    a. 0atup-katup #antung yang rusak akibat 6heumatik *eart Desease.(6*D)b. &yokard infark

    c. 7ibrilasi. 0eadaan aritmia menyebabkan berbagai bentuk pengosongan +entrikel

    sehingga darah terbentuk gumpalan kecil dan se$aktu-$aktu kosong sama sekali dengan

    mengeluarkan embolus-embolus kecil.d. 3ndokarditis oleh bakteri dan non bakteri menyebabkan terbentuknya gumpalan-

    gumpalan pada endocardium.

    !. Haemorhagi

    4erdarahan intrakranial atau intraserebral termasuk perdarahan dalam ruang subarachnoid ataukedalam #aringan otak sendiri. 4erdarahan ini dapat ter#adi karena atherosklerosis dan hypertensi.

    kibat pecahnya pembuluh darah otak menyebabkan perembesan darah kedalam parenkim otak

    yang dapat mengakibatkan penekanan pergeseran dan pemisahan #aringan otak yangberdekatan sehingga otak akan membengkak #aringan otak tertekan sehingga ter#adi infark

    otak oedema dan mungkin herniasi otak.

    4enyebab perdarahan otak yang paling la8im ter#adi a. neurisma Berrybiasanya defek kongenital.

    b. neurisma fusiformis dari atherosklerosis.

    c. neurisma myocotik dari +askulitis nekrose dan emboli septis.d. &alformasi arterio+enous ter#adi hubungan persambungan pembuluh darah arteri

    sehingga darah arteri langsung masuk +ena.

    e. 6uptur arteriol serebral akibat hipertensi yang menimbulkan penebalan dan degenerasipembuluh darah.

    ". H#$o%sia Um&m

    a. *ipertensi yang parah.

    b. Cardiac 4ulmonary rrest

    c. Cardiac output turun akibat aritmia

    '. Hi$o%sia setem$at

    a. Spasme arteri serebral yang disertai perdarahan subarachnoid.

    b. Vasokontriksi arteri otak disertai sakit kepala migrain.

  • 7/24/2019 Asuhan Keperawatan Stroke (1)

    3/10

    C. (AKTOR RES)KO

    7aktor-faktor resiko stroke dapat dikelompokan sebagai berikut %. kibat adanya kerusakan pada arteri yairtu usia hipertensi dan D&.

    !. 4enyebab timbulnya thrombosis polisitemia.

    5. 4enyebab emboli &C9. 0elainan katup heart tidak teratur atau #enis penyakit #antunglainnya.

    ,. 4enyebab haemorhagic tekanan darah terlalu tinggi aneurisma pada arteri dan

    penurunan faktor pembekuan darah (leukemia pengobatan dengan anti koagulan ):. Bukti-bukti yang menyatakan telah ter#adi kerusakan pembuluh darah arteri

    sebelumnya penyakit #antung angina 9. suplai darah menurun pada ektremitas.

    0emudian ada yang menun#ukan bah$a yang selama ini dianggap berperan dalam

    meningkatkan pre+alensi stroke ternyata tidak ditemukan pada penelitian tersebutdiantaranya adalah

    %. &erokok memang merokok dapat merusak arteri tetapi tidak ada bukti kaitan antara

    keduanya itu.

    !. 1atihan orang mengatakan bah$a latihan dapat mengurangi resiko ter#adinya stroke.;amun dalam penelitian tersebut tidak ada bukti yang menyatakan hal tersebut

    berkaitan secara langsung.

  • 7/24/2019 Asuhan Keperawatan Stroke (1)

    4/10

    =. Usia lanjut

    4ada usia lan#ut ter#adi proses kalsifikasi pembuluh darah termasuk pembuluh darah

    otak.>. Polocitemia

    4ada policitemia +iskositas darah meningkat dan aliran darah men#adi lambat sehingga

    perfusi otak menurun.. Peningkatan kolesterol (lipid total)

    0olesterol tubuh yang tinggi dapat menyebabkan aterosklerosis dan terbentuknya

    embolus dari lemak.?. besitas

    4ada obesitas dapat ter#adi hipertensi dan peningkatan kadar kolesterol sehingga dapat

    mengakibatkan gangguan pada pembuluh darah salah satunya pembuluh drah otak.

    %".Perokok4ada perokok akan timbul pla'ue pada pembuluh darah oleh nikotin sehingga ter#adi

    aterosklerosis.

    %%. kurang akti!itas "isik

    0urang akti+itas fisik dapat #uga mengurangi kelenturan fisik termasuk kelenturanpembuluh darah (embuluh darah men#adi kaku) salah satunya pembuluh darah otak.

    (Sumber Brunner and Suddarth)

    *. Klasi+i%asi

    Berdasarkan proses patologi dan ge#ala klinisnya stroke dapat diklasifikasikan men#adi

    Stro%e ,a$at ,i%lasi+i%asi%an men&r&t $atologi ,an geala %lini%n#a #ait& /

    1. Stro%e hemoragi%

    er#adi perdarahan cerebral dan mungkin #uga perdarahan subarachnoid yang disebabkan

    pecahnya pembuluh darah otak. @mumnya ter#adi pada saat melakukan aktifitas namun #ugadapat ter#adi pada saat istirahat. 0esadaran umumnya menurun dan penyebab yang palingbanyak adalah akibat hipertensi yang tidak terkontrol.

    #

    . Stro%e non hemoragi%

    Dapat berupa iskemia emboli spasme ataupun thrombus pembuluh darah otak. @mumnya

    ter#adi setelah beristirahat cukup lama atau angun tidur. idak ter#adi perdarahan kesadaran

    umumnya baik dan ter#adi proses edema otak oleh karena hipoksia #aringan otak.

    Stro%e non hemoragi% ,a$at &ga ,i%lasi+i%asi%an ber,asar%an $eralanan $en#a%itn#a

    #ait& /

    1. T)A0S Trans )s2hemi2 Atta2%3

    Aaitu gangguan neurologist sesaat beberapa menit atau beberapa #am sa#a dan ge#ala akan hilangsempurna dalam $aktu kurang dari !, #am.

    . Rin, Re4ersible )s2hemi2 Ne&rologis *e+i2t3

  • 7/24/2019 Asuhan Keperawatan Stroke (1)

    5/10

    angguan neurologist setempat yang akan hilang secara sempurna dalam $aktu % minggu dan

    maksimal 5 minggu..

    !. Stro%e in E4ol&tion

    Stroke yang ter#adi masih terus berkembang dimana gangguan yang muncul semakin berat danbertambah buruk. 4roses ini biasanya ber#alan dalam beberapa #am atau beberapa hari.

    ". Com$lete Stro%e

    angguan neurologist yang timbul bersifat menetap atau permanent.

    (Sumber &ahar &ard#ono dan 4riguna Sidharta)

    5en&r&t $eralanan $en#a%it ata& sta,i&mn#a/

    a. 9 ( rans 9skemik ttack) gangguan neurologis setempat yang ter#adi selama

    beberapa menit sampai beberapa #am sa#a. e#ala yang timbul akan hilang dengan

    spontan dan sempurna dalam $aktu kurang dari !, #am.b. Stroke in+olusi stroke yang ter#adi masih terus berkembang dimana gangguan

    neurologis terlihat semakin berat dan bertambah buruk. 4roses dapat ber#alan !,#am atau beberapa hari.

    c. Stroke komplit dimana gangguan neurologi yang timbul sudah menetap atau

    permanen . Sesuai dengan istilahnya stroke komplit dapat dia$ali oleh serangan9 berulang.

    E. Pato+isiologi

    liran darah di setiap otak terhambat karena trombus atau embolus maka ter#adi kekurangan

    oksigen ke #aringan otot kekurangan oksigen pada a$alnya mungkin akibat iskemia imun

    (karena henti #antung atau hipotensi) hipoia karena proses kesukaran bernafas suatu sumbatanpada arteri koroner dapat mengakibatkan suatu area infark (kematian #aringan). (Sumber *udak

    dan allo). 4erdarahan intraksional biasanya disebabkan oleh ruptura arteri cerebri ekstra+asasi

    darah ter#adi di daerah otak atau subarachnoid sehingga #aringan yang terletak di dekatnya akantertekan. Darah ini sangat mengiritasi #aringan otak sehingga mengakibatkan +asospasme pada

    arteri di sekitar pendarahan spasme ini dapat menyebaar ke seluruh hemisfer otak bekuan darah

    yang semua lunak akhirnya akan larut dan mengecil otak yang terletak di sekitar tempat bekuan

    dapat membengkak dan mengalami nekrosis. 9nfark regional kortikal sub kortikal ataupun infarkregional di batang otak ter#adi karena daerah perdarahan suatu arteri tidak/ kurang mendapat

    aliran darah. liran/ suplai darah tidak disampaikan ke daerah tersebut oleh karena arteri yang

    bersangkutan tersumbat atau pecah. Sebagai akibat keadaan tersebut bias ter#adinya anoksia atauhypoksia. Bila aliran darah ke otak berkurang sampai !,-5" ml/%"" gr #aringan akan ter#adi

    ischemia untuk #angka $aktu yang lama dan bila otak hanya mendapat suplai darah kurang dari

    %= ml/%"" gr #aringan otak maka akan ter#adi infark #aringan otak yang permanen.(Sumber Dep0es %??5)

    (. 5ani+estasi Klinis

    Kehilangan motori%

  • 7/24/2019 Asuhan Keperawatan Stroke (1)

    6/10

    Stroke adalah penyakit motor neuron atas dan mengakibatkan kehilangan control +olunteer

    terhadap gerakan motorik. 0arena neuron motor atas melintas gangguan control motor +olunter

    pada salah satu sisi tubuh dapat menun#ukan kerusakan pada neuron motor atas pada sisi yangberla$anan dari otak. Disfungsi motor paling umum adalah hemiplegia (paralisis pada salah satu

    sisi) karena lesi pada satu sisi otak yang berla$anan. *emiparesis atau kelemahan salah satu sisi

    tubuh.Di a$al tahapan stroke gambaran klinis yang muncul biasanya adalah paralisis dan hilang atau

    menurunnya refle tendon dalam. pabila reflek tendon dalam ini muncul kembali (biasanya

    dalam , #am) peningkatan tonus disertai dengan spastisitas (peningkatan tonus otot abnormal)pada ekstremitas yang terkena dapat dilihat.

    Kehilangan %om&ni%asi

    7ungsi otak lain yang dipengaruhi oleh stroke adalah bahasa dan komunikasi. Stroke adalahpenyebab afasia paling umum. Disfungsi bahasa dan komunikasi dapat dimanifestasikan sebagai

    berikut

    a. Disartria (kesulitan berbicara) ditun#ukan dengan bicara yang sulit dan

    dimengerti disebabkan oleh paralisis otot yang bertanggung #a$ab untukmneghasilkan bicara.

    b. Disfasia atau afasia (bicara defektif atau kehilangan bicara) yang terutamaekspresif atau reseptif

    c. praksia (ketidakmampuan untuk melakukan tindakan yang dipela#ari

    sebelumnya).

    6angg&an $erse$si

    0etidakmampuan untuk meninterpretasikan sensasi. Stroke dapat mengakibatkan disfungsi

    persepsi +isual gangguan dalam hubungan +isual-spasial dan kehilangan sensori.

    Ker&sa%an +&ngsi %ogniti+ ,an e+e% $si%ologi%

    Bila kerusakan telah ter#adi pada lobus frontal mempela#ari kapasitas memori atau fungsiintelektual kortikal yang lebih tinggi mungkin rusak. Disfungsi ini dapat ditun#ukan dalam

    lapang perhatian terbatas kesulitan dalam pemahaman lipa dan kurang moti+asi yang

    menyebabkan pasien ini menghadapi masalah frustasi dalam program rehabilitasi mereka.Depresi umum ter#adi dan mungkin akan diperberat oleh respon alamiah pasien terhadap

    penyakit katastrofik ini. &asalah psikologis lain yang umum ter#adi yaitu labilitas emosional

    bermusuhan frustasi dendam dan kurang ker#a sama.

    *is+&ngsi %an,&ng %emih

    Setelah stroke mungkin pasien mengalami inkontinensia urinarius sementara karena konfusi

    ketidakmampuan mengkomunikasikan kebutuhan dan ketidakmampuan untuk menggunakanurinal/bedpan karena kerusakan control motorik dan postural. 0adang setelah stroke kandung

    kemih men#adi atonik. Dengan kerusakan sensasi dalam respon terhadap pengisian kandung

    kemih. (Sumber Brunner and Suddarth)

    6. Prose,&r *iagnosti%

    %. ngiografi cerebral membantu menentukan penyebab stroke secara spesifik

    seperti perdarahan atau obstruksi arteri adanya titik oklusi atau ruptur.

  • 7/24/2019 Asuhan Keperawatan Stroke (1)

    7/10

    !. C Scan memperlihatkan adanya oedem

    5. &69 me$u#udkan daerah yang mengalami infark

    ,. 4enilaian kekuatan otot:. 33 mengidentifikasi masalah didasarkan pada gelombang otak.

    (Sumber Doenges)

    H. Penatala%sanaan Ke$era7atan

    4enderita yang mengalami stroke dengan infark yang luas melibatkan sebagian besar hemisferdan disertai adanya hemiplagia kontra lateral hemianopsia selama stadium akut memerlukan

    penanganan medis dan pera$atan yang didasari beberapa prinsip.

    Secara praktis penanganan terhadap ischemia serebri adalah %) 4enanganan suportif imun

    a. 4emeliharaan #alan nafas dan +entilasi yang adekuat.

    b. 4emeliharaan +olume dan tekanan darah yang kuat.

    c. 0oreksi kelainan gangguan antara lain payah #antung atau aritmia.!) &eningkatkan darah cerebral

    a. 3le+asi tekanan darahb. 9nter+ensi bedah

    c. 3kspansi +olume intra +askuler

    d. nti koagulane. 4engontrolan tekanan intrakranial

    f. 2bat anti edema serebri steroid

    g. 4roteksi cerebral (barbitura)

    macam-macam obat yang digunakan ( Sumber 1umban obing )

    %. 2bat anti agregrasi trombosit (aspirasi)

    !. 2bat anti koagulasi heparin5. 2bat trombolik (obat yang dapat menghancurkan trombus)

    ,. 2bat untuk edema otak (larutan manitol !" obat deametason)

    ). Kom$li%asi

    0omplikasi stroke meliputi

    %. *ipoksia serebraldiminimalkan dengan member oksigenasi darah adekuat ke otak. 7ungsi otak

    bergantung pada ketersediaan oksigen yang dikirimkan ke #aringan. 4emberian

    oksigen dan mempertahankan hemoglobin serta hemotokrit dalam mebantumempertahankan oksigenasi #aringan.

    !. 4enurunan aliran darah serebral

    bergantung pada tekanan darah curah #antung dan integritas pembuluh darah

    serebral. *idrasi adekuat (cairan intra+ena) harus men#amin +iskositas darah dan

    memperbaiki aliran darah serebral. *ipertensi atau hipotensi ekstrem perlu dihindari

  • 7/24/2019 Asuhan Keperawatan Stroke (1)

    8/10

    untuk mencegah perubahan pada aliran darah serebral dan potensi meluasnya area

    cedera.

    5. 3mbolisme serebraldapat ter#adi setelah infark miokard atau fibrasi atrium atau dapat berasal dari katup

    #antung prostetik. 3mbolisme akan menurunkan aliran darah ke otak selan#utnya

    menurunkan aliran darah serebral. (Sumber Brunner and Suddarth)

    8. As&han Ke$era7atan

    %. 4engka#ian

    Anamnesis

    0elainan system saraf biasa menimbulkan berbagai macam ge#ala diantaranya

    o ;yeri kepalao 0e#ang pingsan gerakan aneh

    o 4ening atau +ertigo

    o &asalah penglihatan

    o 0elainan pengdiuman atau penglihatano 0esulitan berbicara

    o 0esulitan menelano 0esulitan ber#alan

    o 3kstremitas lemah

    o angguan sensorio erakan in+olunter dan tremor

    o &asalaha pengendalian sfinkter (buang air besar atau kecil)

    o angguan fungsi mental luhur seperti bingung atau perubahan kepribadian

    Ri7a#at $en#a%it ,ah&l&

    o dakah penyakit gangguan neurolohis lainnya E

    o dakah ri$ayat penyakit sistemik khususnya kelainan kardio+askuler E

    Obat obatan

    6i$ayat keluargadakah ri$ayat penyakit neurologis dalam keluargaE

    6i$ayat sosial

    4emeriksaan fisiko Bagaimana tingkat kesadaran pasien tentukan dengan skor koma lasgo$

    o 4andanglah pasien apakah ada kelainan postur yang #elas pengecilan otot atau tremorE

    o 4eriksa ekstremitas atas

    a. 1akukan inspeksi untuk mencari pengecilan otot yang #elas tremor fasikulasi

    deformitas dan perubahan $arna kulit.b. 4eriksa kekuatan bandingkan kedua lengan. unakan skala &6C

    " lumpuh sempurna

    % masih terlihat kontraksi

    ! gerak aktif tanpa gra+itasi

  • 7/24/2019 Asuhan Keperawatan Stroke (1)

    9/10

    5 bergerak mela$an arah

    , bergerak mela$an tahanan

    : kekuatan normal

    c. 4eriksa koordinasi dengan tes telun#uk-hidung gerak cepat #ari-#ari gerak cepat bergantian

    (#ika ada kesulitan F disdiadokokinesis pada gangguan serebelum)

    d. 4eriksa reflek dengan ketukan biseps triseps dan supinator

    e. 4eriksa sensasi. es raba halus tusuk #arum rasa getar rasa posisi sendi dan reaksi

    panas/dingin.

    4eriksa ekstremitas ba$aha. 1akukan inspkesi

    b. 4eriksa kekuatan bandingkan kedua sisi.

    c. 4eriksa koordinasi

    d. 4eriksa sensasi

    4eriksa saraf kraniala. 2lfaktorius periksa sensasi penghidu di kedua lubang hidung

    b. 2ptikus periksa keta#aman penglihatan periksa lapang pandang periksa reaksi cahaya

    langsung dan tak langsung serta akomodasic. 2kulomotorius troklearis dan abdusen Cari adanya ptosis (sebelah atau kedua kelopak

    mata menutup)

    4eriksa adanya nigtagmus tanyakan adanya penglihatan ganda .

    d. rigeminus 4eriksa sensasi $a#ah terhada raba halus dan tusuk #arum.4eriksa kekuatan otot pengunyah dna temporalis

    es reflek kornea

    es ketuk rahange. 7asialis 4eriksa oto otot ekspresi $a#ah (angkat alis tutup mata kuat kuat tun#ukan gigi)

    f. Vesibulokoklearis es pendengaran lakukan tes rine dan tes $eber

    es keseimbangan (berdiri dengan mata tertutup ber#alan sepan#ang garis lurus)g. Vagus dan glosofaringeus 4eriksa gerak palatum

    4eriks reflek muntah dan batuk

    h. ksesorius 4eriksa kekuatan otot sternomastoideus dan mengangkat bahu

    i. *ipoglosus 4eriksa lidah untuk mencari pengecilan otot fasikulasi dan u#i kekuatan#. es fungsi mental luhur

    ;ilailah kemampuan berbicara

    4eriksa ingatan;ilailah kemampuan pemahaman (Sumber #onathan leadle)

    . *iagnosa

    4erubahan perfusi #aringan serebral berhubungan dengan interupsi aliran darah gangguan

    oklusif hemoragi +asospasme serebral edema serebral.

  • 7/24/2019 Asuhan Keperawatan Stroke (1)

    10/10

    *a+tar P&sta%a /

    Doengoes &.3. !"""$encana Asuhan Kepera%atan Pedoman untuk Perencanaan danPendokumentasian Pera%atan Pasien 3C Gakarta.

    4rice S.. dan